i
HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI GURU DAN POLA ASUH OTORITER ORANGTUA DENGAN
PERILAKU MENYONTEK SISWA
Oleh : FERIYANTO
(15.E2.0008)
Program Magister Sains Psikologi Fakultas Psikologi
Universitas Katolik Soegijapranata SEMARANG
HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI GURU DAN POLA ASUH OTORITER ORANGTUA DENGAN
PERILAKU MENYONTEK SISWA
Tesis
Untuk memperoleh derajat Magister Sains Psikologi Pada program Pascasarjana Universitas Katolik Soegijapranata
Semarang
Oleh : FERIYANTO
(15.E2.0008)
Program Magister Sains Psikologi Fakultas Psikologi
Universitas Katolik Soegijapranata SEMARANG
iii
PENGESAHAN
Tesis dengan judul :
HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI GURU DAN POLA ASUH OTORITER ORANGTUA DENGAN
PERILAKU MENYONTEK SISWA
Telah dipertahankan di depan dewan penguji tesis
program Magister Sains Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata pada tanggal 11 Agustus 2017
Mengetahui :
Ketua Program Pembimbing Utama
Magister Sains Psikologi
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa di dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah digunakan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara sengaja tertulis diacu dalam naskah tesis ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Semarang,14 September 2017 Yang menyatakan,
v
PERSEMBAHAN
Karya ini disusun sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas
kebaikan dan anugerahNya yang luar biasa bagi penulis.
Karya ini dipersembahkan untuk
Kedua Orangtua
Mariana Sandagallang dan Yakob Rokka
Terima kasih atas segala kasih sayang, dukungan, kesabaran dan doa
MOTTO
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginannmu kepada Allah dalam doa
dengan ucapan syukur.
(Filipi 4:6)
Honesty and integrity are absolutely essential for succes in life –
all areas of life. The really good news is that anyone can develop
both honesty and integrity.
Zig Ziglar
SAY NO TO CHEATING
vii
PRAKATA
Hakikat hidup adalah perjuangan. Hidup yang penulis jalani sepanjang menjadi mahasiswa program Magister Sains Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata merupakan salah satu bagian perjuangan hidup. Sepanjang menjalani masa-masa pendidikan sampai selesai penulis banyak mengalami polemik hidup sebagai mahasiswa pendatang dari Toraja baik suka maupun duka.
Penulis menghaturkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung studi penulis baik selama masa studi juga masa penyelesaian karya ilmiah ini.
1. Ketua Program Studi Magister Sains Psikologi sekaligus Dosen Pendamping Studi Dr. A. Rachmad Djati Winarno, MS yang menjadi motivator dan pendamping penulis dalam berkonsultasi selama penulis berada di Semarang.
2. Dr. Y. Bagus Wismanto, M.S sebagai dosen pembimbing utama yang penuh kesabaran telah banyak mendukung dan membimbing penulis sehingga karya ilmiah ini dapat diselesaikan. Penulis sangat bersyukur dan beruntung didampingi dan dibangun lewat setiap pertemuan bimbingan. Terima kasih atas masukan dan waktunya. 3. Drs. Haryo Goeritno, M.Si. selaku dosen pembimbing kedua yang
4. Dr. A. Rachmad Djati Winarno, MS, Drs. George Hardjanta, M.Si, Dra. Lucia Hernawati, MS, Dra. Praharesti Eriany, M.Si selaku dewan pembahas proposal tesis dan penguji sidang tesis yang telah banyak memberikan masukan efektif dalam penulisan karya ilmiah ini.
5. Segenap Bapak dan ibu Dosen pengajar selama masa studi penulis serta segenap tenaga kependidikan Unika Soegijapranata Semarang yang telah membekali penulis dengan ilmu, kepustakaan, pelayanan dan dukungan motivasi selama studi S2.
6. Drs. Pither Salempang selaku Kepala Sekolah SMAN. 2 Rantepao yang telah memberikan izin kepada penulis dalam melakukan penelitian.
7. Esther S.Pd selaku guru bimbingan dan Konseling dan rekan Olivia S.Si yang telah mendampingi penulis menemui subjek penelitian dari kelas ke kelas.
8. Rekan-rekan seperjuangan angkatan 2015 Srimart, Lestarini, Dewi, Petris, Romo Saptaka, Ilham, Audrey, Olin, Ganis, Yusril, Bu Lisa, Bu Sari, Pak Rendy. Terima kasih atas kebersamaan dan dukungan teman-teman buat anak rantau ini.
9. Teman-teman kost Teuku Umar 33, terima kasih buat kenangan dan dukungan selama penulis berada di kost.
ix
Terima kasih juga dukungan saudara-saudara penulis kakak Antonius Sypma ST, adik Milka Lisu Allo, S.Pd, Decalice, ST serta si bungsu Rafied.
11. Teman-teman persekutuan PERKANTAS Toraja (Kak Anto, KTB Yosia, kak Henny, kak Jeni, TPS, PMK) yang terus memberi semangat dan dukungan doa. Sahabatku Joy, Siska dan Deni yang telah menolong penulis melakukan input data.
12. Ucapan terima kasih yang tulus penulis ucapkan untuk segenap pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Bantuan, dukungan dan doa saudara-saudara sekalian sangat berarti.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyususnan karya ilmiah ini, maka dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk perbaikan dan dapat memberikan wawasan yang lebih luas serta bermanfaat bagi penelitian lebih lanjut.
Semarang, 14 September 2017
THE RELATIONSHIP BETWEEN TEACHER COMPETENCE AND
AUTHORITARIAN PARENTING STYLE WITH
CHEATING BEHAVIORS OF STUDENTS
Feriyanto
Abstract
This study aimed to examine the relationship between teacher competence and authoritarian parenting style with cheating behaviors of students. The hypothesis of this study 1) there is a relationship between teacher competence and authoritarian parenting style with cheating behaviors of students; 2) there is a negative relationship between teacher competence and cheating behaviors of students; 3) there is a positive relationship between authoritarian parenting style and cheating behaviors of students. The study was conducted on 150 students of eleventh class in SMAN. 2 Rantepao which data obtained using proportional sampling technique. Methods of data collection using a cheating behaviors scale, teacher competence scale and the scale of authoritarian parenting style. Major hypothesis was tested with regression analysis techniques. Result of major hypothesis test showed F value of 0,773 with p>0,05, the results showed that there is no relationship between teacher competence and authoritarian parenting style with cheating behaviors of students. Minor hypothesis was tested with product moment correlation technique, the first hypothesis test to obtain results Rx1,y value = 0,077 and p>0,05, meaning that there is no negative correlation between teacher competence with cheating behaviors of students, both minor hypothesis test to obtain results Rx2,y = 0,067 and p>0,05, the results showed no positive relationship between authoritarian parenting style and cheating behaviors of students. Thus, the hypothesis in this study was refused.
xi
HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI GURU DAN
POLA ASUH OTORITER ORANGTUA DENGAN
PERILAKU MENYONTEK SISWA
Feriyanto
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kompetensi guru dan pola asuh otoriter orangtua dengan perilaku menyontek siswa. Hipotesis dalam penelitian ini : 1) Ada hubungan antara kompetensi guru dan pola asuh otoriter orangtua dengan perilaku menyontek siswa; 2) Ada hubungan negatif antara kompetensi guru dengan perilaku menyontek siswa; 3) Ada hubungan positif antara pola asuh otoriter orangtua dengan perilaku menyontek siswa. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 150 siswa yang ditentukan dengan teknik proporsional sampling.
Pengumpulan data menggunakan skala perilaku menyontek, skala kompetensi guru dan skala pola asuh otoriter. Data penelitian untuk uji hipotesis mayor dianalisis menggunakan analisis regresi berganda sedangkan untuk menguji hipotesis minor digunakan analisis korelasi
pearson product moment. Hasil analisis data hipotesis mayor didapatkan nilai R= 0,102 dan nilai F = 0,773 dengan p>0,05. Hasil penelitian hipotesis mayor menujukkan tidak ada hubungan antara kompotensi guru dan pola asuh otoriter dengan perilaku menyontek siswa. Berdasarkan hasil analisis hubungan antara variabel kompetensi guru dengan perilaku menyontek diketahui bahwa nilai rx1y sebesar 0,077 dengan signifikansi 0,346 (p>0,05). Hipotesis minor pertama menunjukkan tidak terdapat hubungan antara kompetensi guru dengan perilaku menyontek. Hasil analisis hipotesis minor kedua menunjukkan nilai rX2y = 0,067 dengan
signifikansi 0,412 (p>0,05). Hipotesis minor kedua menunjukkan tidak ada hubungan antara pola asuh otoriter dengan perilaku menyontek. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis penelitian baik mayor maupun minor ditolak.
DAFTAR ISI
Halaman Sampul ... i
Halaman Judul ... ii
Halaman Pengesahan ... iii
Halaman Pernyataan... iv
Halaman persembahan ... v
Motto ... vi
Kata Pengantar ... vii
Abstrak ... x
Daftar Isi ... xi
Daftar Tabel ... xv
Daftar lampiran ... xvi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Tujuan Penelitian ... 13
C. Manfaat Penelitian ... 14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Perilaku Menyontek ... 15
1. Pengertian Perilaku Menyontek ... 15
2. Karateristik Perilaku Menyontek ... 16
3. Faktor–Faktor yang Memengaruhi Perilaku Menyontek ... 19
xiii
B. Kompetensi Guru... 29
1. Pengertian Kompetensi Guru ... 29
2. Indikator Kompetensi Guru ... 30
C. Pola Asuh Otoriter 1. Pengertian Pola Asuh Otoriter... 36
2. Ciri – Ciri Pola Asuh Otoriter ... 37
3. Dampak Pola Asuh Otoriter ... 41
D. Hubungan antara Kompetensi Guru dengan Perilaku Menyontek Siswa ………42
E. Hubungan antara Pola Asuh Otoriter dengan Perilaku Menyontek Siswa ………47
F. Hubungan Kompetensi Guru dan Pola Asuh Otoriter Orangtua dengan Perilaku Menyontek Siswa………...52
G. Hipotesis ... .57
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 58
B. Variabel Penelitian... 58
C. Definisi Operasional ... 59
1. Definisi Operasional Perilaku Menyontek ... 59
2. Definisi Operasional Kompetensi Guru ... 59
3. Definisi Operasional Pola Asuh Otoriter ... 60
D. Subjek Penelitian ... 61
1. Populasi ... 61
2. Sampling ... 61
1. Teknik pengumpulan data ... 62
2. Instrumen penelitian ... 62
F. Uji Coba Skala ... 65
1. Uji Validitas ... 65
2. Uji Reliabilitas... 67
H. Metode Analisis Data ... 67
1. Uji Hipotesis Minor ... 67
2. Uji Hipotesis Mayor ... 68
BAB IV PERSIAPAN PENGUMPULAN DATA A. Orientasi Kancah Penelitian ... 69
B. Persiapan Pengumpulan Data ... 75
1. Perizinan Pengumpulan Data ... 75
2. Penyusunan Alat Ukur... 76
a. Skala Perilaku Menyontek ... 76
b. Skala Kompetensi Guru ... 77
c. Skala Pola Asuh Otoriter... 77
C. Uji Coba Skala ... 78
D. Pelaksanaan Pengumpulan Data ... 82
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Asumsi ... 84
1. Uji Normalitas ... 84
2. Uji Linearitas ... 85
xv
B. Uji hipotesis ... 86
1. Hipotesis Mayor ... 86
2. Hipotesis Minor ... 87
C. Analisis deskriptif ... 88
D. Pembahasan ... 93
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 107
B. Saran ... 108
DAFTAR PUSTAKA ... 110
DAFTAR TABEL
Tabel :
1. Jumlah Populasi kelas XI SMA N. 2 Rantepao ... 61
2. Jumlah sampel tiap jurusan ... `62
3. Blue Print skala perilaku menyontek ... 63
4. Blue Print skala kompetensi guru ... 64
5. Blue Print skala pola asuh otoriter... 65
6. Profil guru SMAN. 2 Rantepao ... 73
7. Sebaran item pada skala perilaku menyontek... 77
8. Sebaran item pada skala kompetensi guru ... 77
9. Sebaran item pada skala pola asuh otoriter ... 78
10. Sebaran Item Valid dan yang gugur pada skala perilaku menyontek ... 80
11. Sebaran Item Valid dan yang gugur pada skala kompetensi guru ... 81
12. Sebaran Item Valid dan yang gugur pada skala pola asuh otoriter ... 82
13. Gambaran umum skor variabel penelitian ... 88
14. Deskripsi perilaku menyontek ... 89
15. Deskripsi kompetensi guru ... 90
16. Deskripsi pola asuh otoriter ... 91
17. Deskripsi perilaku menyontek berdasarkan gender ... 92
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Surat Izin dari Ketua Progdi ... 107
2. Surat Izin dari Dinas Perijinan Toraja Utara ... 108
3. Surat keterangan dari SMAN.2 Rantepao ... 109
4. Skala Uji Coba ... 110
5. Data mentah skor uji coba ... 114
6. Uji validitas dan reliabilitas skala penelitian ... 122
7. Skala penelitian ... 128
8. Data mentah hasil penelitian ... 132
9. Uji asumsi ... 142
10. Uji hipotesis ... 150
11. Profil guru ... 156