• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Eksperimen Kalorimeter Surya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Eksperimen Kalorimeter Surya"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

KALORIMETER SURYA KALORIMETER SURYA

I.

I. TuTujuan juan EksperimenEksperimen

Tujuan eksperimen ini adalah mengukur intensitas radiasi sinar matahari Tujuan eksperimen ini adalah mengukur intensitas radiasi sinar matahari langsung. Pengukuran ini menggunakan kalorimeter surya sederhana.

langsung. Pengukuran ini menggunakan kalorimeter surya sederhana.

IIII.. AAllaat t ddaan n BBaahhaann 2 2..11 KKooiill//llooggaamm 2 2..22 IIssoollaattoor  r   2

2..33 2 2 bbuuaah h TTeerrmmoommeetteer  r   2 2..44 KKoottaak Pk Peelliinndduunngg 2 2..55 aammppuu 2 2..!! ""ttoopp##aa$$tthh IIIIII.. TTeeoorrii

Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kalor. Kalorimeter  Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kalor. Kalorimeter  umum

umumnya digunakan untuk menentukanya digunakan untuk menentukan n kalor jenis kalor jenis suatu %at. suatu %at. KalorimKalorimeter eter suryasurya digunakan untuk menentukan intensitas radiasi surya.

digunakan untuk menentukan intensitas radiasi surya.

&ubungan antara kalor dengan energi listrik' &ubungan antara kalor dengan energi listrik'

Kal

Kalor or mermerupaupakan kan benbentuk tuk eneenergi rgi makmaka a dapdapat at berberubaubah h dardari i satu bentusatu bentuk k  kebentuk yang lain. (erdasarkan &ukum Kekekalan )nergi maka energi listrik  kebentuk yang lain. (erdasarkan &ukum Kekekalan )nergi maka energi listrik  dap

dapat at berberubaubah h menmenjadjadi i eneenergrgi i kalkalor or dan dan jugjuga a sebsebalikaliknynya a eneenergi rgi kalkalor or dapdapatat  berubah

 berubah menjadi menjadi energi energi listrik. listrik. *alam *alam pembahasan pembahasan ini ini hanya hanya akan akan diulas diulas tentangtentang hubu

hubungan energi ngan energi listrik dengan listrik dengan energenergi i kalorkalor. +lat . +lat yang digunakan mengubayang digunakan mengubahh energi listrik menjadi energi kalor adalah ketel listrik, pemanas listrik, dll.

energi listrik menjadi energi kalor adalah ketel listrik, pemanas listrik, dll.

)nergi mekanik akibat gerakan partikel materi dan dapat

)nergi mekanik akibat gerakan partikel materi dan dapat dipindah dari satudipindah dari satu tempat ke tempat lain disebut kalor.Pengukuran jumlah kalor reaksi yang diserap tempat ke tempat lain disebut kalor.Pengukuran jumlah kalor reaksi yang diserap atau dilepaskan pada suatu reaksi kimia dengan eksperimen disebut kalorimetri. atau dilepaskan pada suatu reaksi kimia dengan eksperimen disebut kalorimetri.

(2)

*engan menggunakan hukum &ess, kalor reaksi suatu reaksi kimia dapat ditentukan berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar, energi ikatan dan se$ara eksperimen. Proses dalam kalorimetri berlangsung se$ara adiabatik, yaitu tidak ada energi yang lepas atau masuk dari luar ke dalam kalorimeter.

Kalor yag dibutuhkan untuk menaikan suhu kalorimeter sebesar 1-o pada air dengan massa 1 gram disebut tetapan kalorimetri.

*alam proses ini berlaku a%as (la$k, yaitu' lepas0 terima

air panas0 air dingin kalorimetri

m1 $ TpT$0 m2 $ T$Td  T$Td

dimana, m10 massa air panas, m20 massa air dingin, $ 0 kalor jenis air,  0 kapasitas kalorimeter, Tp 0 suhu air panas, T$ 0 suhu air $ampuran, Td 0 suhu air  dingin

"edang hubungan kuantitati antara kalor dan bentuk lain energi disebut termodinamika. Termodinamika dapat dideinisikan sebagai $abang kimia yang menangani hubungan kalor, kerja, dan bentuk lain energi dengan kesetimbangan dalam reaksi kimia dan dalam perubahan keadaan.

&ukum pertama termodinamika menghubungkan perubahan energi dalam suatu proses termodinamika dengan jumlah kerja yang dilakukan pada sistem dan  jumlah kalor yang dipindahkan ke sistem Keenan, 167-.

&ukum kedua termodinamika yaitu membahas tentang reaksi spontan dan tidak spontan. Proses spontan yaitu reaksi yang berlangsung tanpa pengaruh luar. "edangkan reaksi tidak spontan tidak terjadi tanpa bantuan luar.

&ukum ketiga termodinamika menyatakan bah#a entropi dari Kristal sempurna murni pada suhu nol mutlak ialah nol. Kristal sempurna murni pada suhu nol mutlak menunjukan keteraturan tertinggi yang dimungkinkan dalam sistem termodinamika. 8ika suhu ditingkatkan sedikit di atas - K, entropi meningkat. )ntropi mutlak selalu mempunyai nilai positi.

(3)

Kalor reaksi dapat diperoleh dari hubungan maka %at m, kalor jenis %at $ dan perubahan suhu 9T, yang dinyatakan dengan persamaan berikut

 0 m.$.9T

*imana, 0 jumlah kalor 8oule, m0 massa %at gram, 9T0 perubahan suhu takhir ta#al, 0 kalor jenis

Kalorimeter adalah jenis %at dalam pengukuran panas dari reaksi kimia atau perubahan isik. Kalorimetri termasuk penggunaan kalorimeter. Kata kalormetri berasal dari bahasa latin yaitu $alor, yang berarti panas. Kalorimetri tidak langsung indire$t $alorimetry menghitung panas pada makhluk hidup yang memproduksi karbon dioksida dan buangan nitrogen ammonia, untuk organisme  perairan, urea, untuk organisme darat atau konsumsi oksigen. a:oisier 1;7-

menyatakan bah#a produksi panas dapat diperkirakan dari konsumsi oksigen dengan menggunakan regresi a$ak. &al ini membenarkan teori energi dinamik. Pengeluaran panas oleh makhluk hidup ditempatkan di dalam kalorimeter untuk  dilakukan langsung, di mana makhluk hidup ditempatkan di dalam kalorimeter  untuk dilakukan pengukuran. 8ika benda atau sistem diisolasi dari alam, maka temperatur harus tetap konstan. 8ika energi masuk atau keluar, temperatur akan  berubah. )nergi akan berpindah dari satu tempat ke tempat yang disebut dengan  panas dan kalorimetri mengukur perubahan suatu tersebut. (ersamaan dengan

kapasitas dengan kapasitas panasnya, untuk menghitung perpindahan panas.

Kalor adalah berbentuk energi yang menyebabkan suatu %at memiliki suhu. 8ika %at menerima kalor, maka %at itu akan mengalami suhu hingga tingkat tertentu sehingga %at tersebut akan mengalami perubahan #ujud, seperti  perubahan #ujud dari padat menjadi $air. "ebaliknya jika suatu %at mengalami  perubahan #ujud dari $air menjadi padat maka %at tersebut akan melepaskan sejumlah kalor. *alam "istem Internasional "I satuan untuk kalor dinyatakan dalam satuan kalori kal, kilokalori kkal, atau joule 8 dan kilojoule kj.

1 kilokalori0 1--- kalori 1 kilojoule0 1--- joule 1 kalori 0 4,17 joule

(4)

1 kalori adalah banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan 1 gram air sehingga suhunya naik sebesar 1o atau 1K. jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1o atau 1K dari 1 gram %at disebut kalor jenis 0m.$. 9T, satuan untuk kalor jenis adalah joule pergram perderajat el$ius 8g 1o1 atau joule pergram per Kel:in 8g1o1 Petru$$i, 167;.

Pengukuran kalorimetri suatu reaksi dilakukan dengan menggunakan alat yang disebut kalorimeter. +da beberapa jenis kalorimeter seperti' kalorimeter  termos, kalorimeter bom, kalorimeter thienman, dan lainlain. Kalorimeter yang lebih sederhana dapat dibuat dari sebuah bejana plastik yang ditutup rapat sehingga bejana ini merupakan sistim yang terisolasi.

(5)

I. Lan!kah Eksperimen

)ksperimen dilakukan didalam ruangan dan menggunakan suhu lampu.

4.1 etakkan kalorimeter tepat diba#ah lampu pijar, sehingga sinar masuk  kedalam kalorimeter.

4.2 <kur jarak dari ilamen sampai kepermukaan logam.

4.3 "ediakan alat pen$atat #aktu untuk men$atat selang #aktu  pengukuran.

4.4 =asukkan termometer kedalam kalorimeter lalu sumbat dengan gabus/karet sehingga termometer tidak jatuh/terlepas.

4.5 atat suhu logam, suhu ruangan, lalu hidupkan lampu dan dianggap sebagai a#al #aktu mulamula.

4.! alu ulangi pen$atatan suhu logam dan suhu ruangan setiap 1- menit sekali, ulangi sampai 5 kali.

4.; Tepat pada saat pengukuran terakhir, matikan lampu lalu $atat  penurunan suhu logam dan suhu ruangan setiap 1- menit selai sampai

(6)

. "ata dan #erhitun!an 5.1 Kenaikan "uhu

=assa logam m 0 3-- gram 0 -,3 kg *iameter logam 0 5,3 $m

8arak h 0 13 $m

 0 37- 8/kg.K  

$o %am #en!amatan Tl Ts & I

' '(.() *+ ,-, '(.') */) ,-* '(.,) */- ,-+ '(.*) *0 ,-) '(.+) +' ,-5.2 Penurunan "uhu

$o %am #en!amatan Tl Ts & I

' '(.+) +'

,-, '(.)) +(/1

,-* ''.() +(/)

,-+ ''.') +(

(7)
(8)

II. Tu!as Tam3ahan

1. +pa yang di maksud dengan '

Kalor 8enis $ adalah banyaknya kalor  yang di butuhkan untuk  menaikan suhu T satu satuan massa m benda sebesar satu derajat.

Kapasitas Panas (C) adalah besaran terukur yang

menggambarkan banyaknya kalor yang diperlukan untuk

menaikan suhu suatu zat atau benda sebesar jumlah

tertentu.

Kondukti:itas adalah ukuran seberapa kuat suatu larutan dapat menghantarkan listrik.

)misi:itas adalah rasio energi yang diradiasikan oleh material tertentu dengan energi yang dihasilkan oleh benda hitam pada temperatur yang sama, ukuran dari kemampuan suatu benda untuk meradiasikan energi yang di serapnya.

Intensitas adalah besaran pokok isika untuk mengukur daya yang di  pan$arkan oleh suatu sumber $ahaya.

(9)
(10)

Referensi

Dokumen terkait

Dapatan juga menunjukkan responden mengamalkan fungsi amalan kitar semula pada tahap yang sederhana dengan julat skor min ialah antara 2.95 hingga 3.15.. Fungsi yang mendapat

Tanah ,http://erzaputri.blogspot.com, diakses pada tanggal 19 Desember 2019.. Jual beli tanah yang dilakukan oleh yang tidak berhak mengakibatkan jual beli tersebut batal

Sehingga dapat dikatakan bahwa daya pada beban daya disipasi pada penguat kelas AB ini berbanding lurus (linier) dengan nilai sinyal input dan outputnya. Oleh karena itu, penguat

2) Variabel evaluasi (tanggapan konsumen setelah setelah mengkonsumsi) Komponen-komponen harus sama dengan komponen-komponen di atas. Desain botol minuman ringan ini menarik,

Maryono (dalam Purnanto 2002:18), membagi wujud variasi bahasa berupa idiolek, dialek, tingkat tutur ( speech levels), ragam bahasa dan register. Penjelasan kelima variasi bahasa

Untuk mengatasi hal itu, maka diperlukan gatekeeper yang harus dioperasikan di setiap node (mesin) jaringan LAN (Local Area Network). Gatekeeper tersebut berfungsi

6 Perlindungan hukum terhadap pelapor tindak pidana ( whistleblower ) dan saksi pelaku yang bekerja sama (justice collaborator) dalam perkara korupsi merupakan

Sesuai fungsinya sebagai media komunikasi, radio merupakan media penyiaran yang sangat efektif karena dapat menjangkau wilayah daerah perkotaan, daerah pedesaan, namun