• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPALO TIYUH MEKAR SARI JAYA KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT PERATURAN TIYUH MEKAR SARI JAYA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEPALO TIYUH MEKAR SARI JAYA KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT PERATURAN TIYUH MEKAR SARI JAYA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

KEPALO TIYUH MEKAR SARI JAYA KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT PERATURAN TIYUH MEKAR SARI JAYA

NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA TIYUH (APB TIYUH) TAHUN ANGGARAN 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALO TIYUH MEKAR SARI JAYA,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 83 Ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa sebagai mana telah diubah dengan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Rancangan Peraturan Desa Ditetapkan Oleh Kepala Desa Setelah Dibahas Dan Disepakati Bersama Badan Permusyawaratan Desa;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a diatas, serta untuk melaksanakan ketentuan Pasal 20 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014

tentang Pengelolaan Keuangan Desa, maka perlu

menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Tiyuh (APBTiyuh) Tahun Anggaran 2016;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

KeuanganNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang

Pemeriksanaan Pengelolaan dan Tanggung jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);

4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

(2)

5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

6. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

7. Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2008 tentang

Pembentukan Kabupaten Tulang Bawang Barat di Provinsi Lampung (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 187, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4934);

8. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang

Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 28, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

9. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);

10. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua AtasUndang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Negara (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 129, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3866);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4575);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

(3)

15. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 123 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Tahun 2015 Nomor 157 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5717;

16. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan Belanja dan Belanja Negara (Lembaran Negara Nomor 168 Tahun 2014 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558) sebagaimana telah diubah dengn Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 Tentang Dana Desa Yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 88, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5694);

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091); 18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014

tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093);

19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);

20. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tranmigrasi Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 158);

21. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Tranmigrasi Nomor 2 Tahun 2015 tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 159);

22. Peraturan Menteri Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan Dan Pengelolaan, Dan Pembubaran Badan Usaha Milik Desa, (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 296); 23. Peraturan Menteri Peraturan Menteri Desa, Pembangunan

Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2016tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2016 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1934);

(4)

24. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat, sebagaimana telah diubah beberapakali terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 3 Tahun 2015 tentang perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2015 Nomor 3 Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 66);

25. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2011 Nomor 4, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 5).

26. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang Badan Permusyawaratan Kampung (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2011 Nomor 10, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 11);

27. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 2 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2011-2015 (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2013 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 35);

28. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 15 Tahun 2014 tentang Penetapan Kampung Mejadi Tiyuh di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 15, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 62);

29. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 16 Tahun 2014 tentang Perubahan Pertama Atas Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 8 Tahun

2011 Tentang Pembentukan Penghapusan Dan

Penggabungan Kampung Serta Perubahan Status Kampung Menjadi Kelurahan (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 63);

30. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 17 Tahun 2014 tentang Perubahan Pertama Atas Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 9 Tahun

2011 Tentang Tata Cara Pemilihan, Pencalonan,

Pengangkatan, Pelantikan Dan Pemberhentian Kepala Kampung (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 17,Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 64);

31. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 18 Tahun 2014 tentangKerjasama Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 18, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 65);

(5)

32. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 19 Tahun 2014 tentangKerjasama Antar Kampung (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 19, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 66);

33. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 20 Tahun 2014 tentang Kewenangan Kampung (Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 20, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 67);

34. Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 21 Tahun 2014 tentang Lembaga Kemasyarakatan(Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2014 Nomor 21, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 68).

Dengan Kesepakatan Bersama

BADAN PERMUSYAWARATAN TIYUH MEKAR SARI JAYA dan

KEPALO TIYUH MEKAR SARI JAYA MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN TIYUH MEKAR SARI JAYA TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA TIYUH (APB TIYUH) TAHUN ANGGARAN 2016

BAB I

KETENTUAN UMUM Pasal 1

Dalam Peraturan Tiyuh ini yang dimaksud dengan: 1. Pemerintah adalah Pemerintah Pusat.

2. Pemerintah Provinsi adalah Pemerintah Provinsi Lampung.

3. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat. 4. Kabupaten adalah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

5. Bupati adalah Bupati Tulang Bawang Barat. 6. Kecamatan adalah Kecamatan Lambu Kibang. 7. Tiyuh adalah Tiyuh Mekar Sari Jaya.

8. Pemerintah Tiyuh adalah Pemerintah Tiyuh Mekar Sari Jaya. 9. Kepalo adalah Kepalo Tiyuh Mekar Sari Jaya.

10. Badan Permusyawaratan Tiyuh yang selanjutnya disebut BPT adalah Badan Permusyawaratan Tiyuh Mekar Sari Jaya.

11. Pemerintah Tiyuh adalah Kepalo Tiyuh dan Perangkat Tiyuh sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Tiyuh.

12. Peraturan Tiyuh adalah Peraturan Perundang-undangan yang dibuat oleh Badan Permusyawaratan Tiyuh bersama dengan Kepalo Tiyuh.

13. Peraturan Kepalo Tiyuh adalah Peraturan Perundang-undangan yang ditetapkan oleh Kepalo Tiyuh yang bersifat mengatur dalam rangka melaksanakan Peraturan Tiyuh dan Peraturan Perundang-undangan yang lebih tinggi.

14. Keputusan Kepalo Tiyuh adalah Keputusan yang ditetapkan oleh Kepalo Tiyuh yang bersifat menetapkan dalam rangka melaksanakan Peraturan Tiyuh maupun Peraturan Kepalo Tiyuh.

(6)

15. Keputusan BPT adalah semua Keputusan yang ditetapkan oleh BPT.

16. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Tiyuh yang selanjutnya disingkat RPJM Tiyuh adalah dokumen perencanaan untuk periode 6 (enam) tahun yang memuat arah kebijakan pembangunan tiyuh, arah kebijakan keuangan tiyuh, kebijakan umum dan program serta program prioritas kewilayahan disertai rencana kerja.

17. Rencana Kerja Pemerintah Tiyuh yang selanjutnya disebut RKP Tiyuh adalah dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun merupakan penjabaran dari RPJM Tiyuh yang memuat rancangan kerangka ekonomi

Tiyuh, dengan mempertimbangkan kerangka pendanaan yang

dimutahirkan, program prioritas pembangunan Tiyuh, rencana kerja dan pendanaan serta prakiraan maju, baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Tiyuh maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat dengan mengacu kepada Rencana Kerja Pemerintah Daerah dan RPJM Tiyuh.

18. Anggaran Pendapatan dan Belanja Tiyuh yang selanjutnya disebut APB Tiyuh adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan Tiyuh yang dibahas dan disetujui bersama oleh Pemerintah Tiyuh dan BPT, yang ditetapkan dengan Peraturan Tiyuh.

19. Alokasi Dana Tiyuh yang selanjutnya disingkat ADT adalah dana yang dialokasikan oleh Pemerintah Kabupaten/Kota untuk Tiyuh, yang bersumber dari bagian dana perimbangan keuangan pusat dan daerah yang diterima oleh Kabupaten/Kota.

BAB II

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA TIYUH Pasal 2

Anggaran Pendapatan dan Belanja Tiyuh(APB Tiyuh) Tiyuh Mekar Sari Jaya Tahun Anggaran 2016, dengan rincian sebagai berikut :

1. Pendapatan Desa Rp. 739.717.119,00

2. Belanja Desa

a. Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa Rp. 120.371.000,00

b. Bidang Pembangunan Rp. 456.364.400,00

c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Rp. 15.000.000,00

d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Rp. 86.600.000,00

e. Bidang Tak Terduga Rp. 2.730.611,00

Jumlah Belanja Rp. 681.066.011,00 Surplus/Defisit Rp. 58.651.108,00 = = = = = = = = = === 3. Pembiayaan Desa a. Penerimaan Pembiayaan Rp. 1.3844.892,00 b. Pengeluaran Pembiayaan Rp. 60.000.000,00 Selisih Pembiayaan ( a – b ) Rp. (58.651.108,00) = = = = = = = = = ======

(7)

Pasal 3

Uraian lebih lanjut mengenai APB Tiyuh sebagaimana dimaksud Pasal 1, tercantum dalam lampiran Peraturan Tiyuh ini berupa Rincian Struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Tiyuh.

Pasal 4

Lampiran-lampiran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Tiyuh ini.

Pasal 5

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Tiyuhini, sepanjang mengenai teknis pelaksananaannya akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepalo Tiyuh.

BAB III

KETENTUAN PENUTUP Pasal 6

Peraturan Tiyuh ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Tiyuh ini dengan penempatannya dalam Lembaran Tiyuh Mekar Sari Jaya.

Ditetapkan di Mekar Sari Jaya pada tanggal 14 Desember 2016 KEPALO TIYUH

MEKAR SARI JAYA,

MADE SARYAM Diundangkan di Mekar Sari Jaya

pada tanggal 15 Desember 2016

JURU TULIS TIYUH MEKAR SARI JAYA,

ABDUL HAMIDI

Referensi

Dokumen terkait

bahwa sebagai pelaksanaan Pasal 26 Peraturan Daerah KabupatenTulang Bawang Barat Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten

1. Daerah adalah Kabupaten Tulang Bawang Barat. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat. Bupati adalah Bupati Tulang Bawang Barat.. Tiyuhadalah sebutan nama

bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 109A Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Ke Tiga Atas Peraturan Daerah Kabupaten

bahwa dengan adanya perubahan organisasi dan perangkat daerah berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

bahwa dengan adanya perubahan organisasi dan perangkat daerah berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

(2) Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, maka Peraturan Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 21 Tahun 2016 tentang Pembentukan Organisasi Dan

Peraturan Bupati Tulang Bawang Barat Nomor 56 Tahun 2017 tentang Pedoman Pengelolaan Pelayanan Informasi dan Dokumentasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang

(1) Dinas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf d, merupakan unsur pelaksana Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah, dipimpin oleh kepala dinas