• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERSEROAN TERBATAS PT. GALBA HANEFA DWIPANTARA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERSEROAN TERBATAS PT. GALBA HANEFA DWIPANTARA"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

PERSEROAN TERBATAS

PT. GALBA HANEFA DWIPANTARA

Nomor : 96

Pada hari ini, Senin, tanggal 30-1-2017 (tigapuluh Januari duaribu --- tujuhbelas), --- mulai pukul 14.00 WIB (empatbelas Waktu Indonesia Barat) sampai dengan -- selesainya proses pembuatan akta ini, --- hadir di hadapan saya, RANTI NURSUKMA HANDAYANI, Sarjana Hukum, --- Notaris di Kota Surabaya, --- dengan dihadiri oleh para saksi yang saya, notaris kenal, dan akan ---disebutkan pada bagian akhir akta ini : --- 1. Tuan HAMAM ZAKIY, --- lahir di Lamongan, tanggal 29-2-1976 (duapuluh sembilan Pebruari --- seribu sembilanratus tujuhpuluh enam), karyawan swasta, ---beralamat di Kabupaten Bekasi, Jalan Beruang Raya Blok D-1 nomor 45 Cikarang Baru, Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3216202902760001, Warga Negara Indonesia, --- yang sementara ini berada di Kota Surabaya; --- - dalam hal ini bertindak selaku : --- a. diri sendiri; --- b. kuasa dari -demikian untuk dan atas nama : --- 1) Tuan INDRA YUNANTO, Sarjana Teknik, --- lahir di Lumajang, tanggal 3-5-1979 (tiga Mei seribu ---sembilanratus tujuhpuluh sembilan), karyawan swasta, ---beralamat di Kota Surabaya, Jalan Manyar Sabrangan --- nomor 106, Kelurahan Manyar Sabrangan, --- Kecamatan Mulyorejo, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : ---3578260305790003, Warga Negara Indonesia; --- 2) Nyonya ASRI DWI PUSPITA, Sarjana Sains Terapan, ---

(2)

lahir di Surabaya, tanggal 6-10-1985 (enam Oktober seribu --- sembilanratus delapanpuluh lima), karyawan swasta, ---beralamat di Kota Surabaya, Jalan Semolowaru Elok Blok K -- nomor 5, Kelurahan Semolowaru, Kecamatan Sukolilo, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3578094610850001, Warga Negara Indonesia; --- 3) Tuan HERU TRI ROCHMANTO, Sarjana Hukum, --- lahir di Lumajang, tanggal 21-10-1982 (duapuluh satu ---Oktober seribu sembilanratus delapanpuluh dua), ---karyawan swasta, beralamat di Kota Surabaya, ---Perumahan Pakal Residence Blok I nomor 23, ---Kelurahan Pakal, Kecamatan Pakal, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3578302110820002, Warga Negara Indonesia; --- 4) Nyonya YULIANA SULISTYAWATI, --- lahir di Lamongan, tanggal 19-7-1975 (sembilanbelas Juli ---seribu sembilanratus tujuhpuluh lima), karyawan swasta, beralamat di Kabupaten Lamongan, Jalan Galang, Rukun ---Tetangga 001/Rukun Warga 002, Desa Sukoanyar, ---Kecamatan Turi, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3524215907750005, Warga Negara Indonesia; --- 5) Tuan AHMAD FATIH FUDHLA, --- lahir di Lamongan, tanggal 2-2-1986 (dua Pebruari seribu ---sembilanratus delapanpuluh enam), swasta, ---beralamat di Kabupaten Lamongan, ---Jalan Kebet, Rukun Tetangga 004/Rukun Warga 001, --- Desa Kebet, Kecamatan Lamongan, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3524220202860001, Warga Negara Indonesia; --- 6) Nyonya DINI RETNOWATI, ---

lahir di Surabaya, tanggal 1-3-1986 (satu Maret seribu --- sembilanratus delapanpuluh enam), swasta, ---

(3)

beralamat di Kabupaten Sidoarjo, Jalan Jeruk Gamping, ---Rukun Tetangga 004/---Rukun Warga 002, ---Desa Jerukgamping, Kecamatan Krian, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3515114103860002, Warga Negara Indonesia; --- 7) Tuan BADRU ZAMAN MUHAMMAD, --- lahir di Lamongan, tanggal 17-6-1979 (tujuhbelas Juni seribu sembilanratus tujuhpuluh sembilan), karyawan swasta, --- beralamat di Kota Surabaya, Perumahan Permata Safira --- Blok C-1 nomor 4, Kelurahan Lidah Kulon, --- Kecamatan Lakar Santri, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3524051706790006, Warga Negara Indonesia; --- 8) Nyonya WENI ROSDIANA, Sarjana Sosial, Magister --- Administrasi Publik, --- lahir di Lamongan, tanggal 23-9-1979 (duapuluh tiga ----September seribu sembilanratus tujuhpuluh sembilan), -swasta, beralamat di Kota Surabaya, Perumahan Permata ----Safira Blok C-1 nomor 4, Kelurahan Lidah Kulon, --- Kecamatan Lakar Santri, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3524096309790002, Warga Negara Indonesia; --- 9) Nyonya IKA ZAYYANA’ ILMA, ---

lahir di Tuban, tanggal 28-3-1985 (duapuluh delapan Maret --seribu sembilanratus delapanpuluh lima), karyawan swasta, - beralamat di Kabupaten Tuban, Dusun Kajongan, ---Rukun Tetangga 009/---Rukun Warga 001, --- Desa Jenggolo, Kecamatan Jenu, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3523126803850002, Warga Negara Indonesia; --- 10) Nyonya ZETI MUSPURWANTI, ---

lahir di Lamongan, tanggal 26-11-1976 (duapuluh enam ---Nopember seribu sembilanratus tujuhpuluh enam),

(4)

swasta, beralamat di Kota Surabaya, Jalan Sambiarum Lor ----Blok 53-D nomor 04, Kelurahan Sambikerep, --- Kecamatan Sambikerep, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3578316611760002, Warga Negara Indonesia; --- 11) Nyonya HENNY MEDIAWATY, Sarjana Sosial, --- lahir di Lamongan, tanggal 10-5-1973 (sepuluh Mei seribu ---- sembilanratus tujuhpuluh tiga), karyawan swasta, --- beralamat di Kabupaten Sidoarjo, Perumahan Graha --- Kuncara EKS. AI nomor 01, Desa Kemiri, --- Kecamatan Sidoarjo, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3515085005730001, Warga Negara Indonesia; --- 12) Nona EMA ANNISA, ---

lahir di Tuban, tanggal 17-2-1985 (tujuhbelas Pebruari seribu sembilanratus delapanpuluh lima), swasta, beralamat di Kota Surabaya, Jalan Bratang Binangun 8 nomor 40, --- Kelurahan Baratajaya, Kecamatan Gubeng, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3578085702850001, Warga Negara Indonesia, --- demikian berdasarkan : --- - SURAT KUASA, --- yang dibuat di bawah tangan, bermeterai cukup, --- tanggal hari ini, --- aslinya dilekatkan pada minuta akta ini; --- 2. Nyonya LUDMILA MAYASARI, --- lahir di Nganjuk, tanggal 5-12-1982 (lima Desember seribu ---sembilanratus delapanpuluh dua), karyawan swasta, ---beralamat di Kota Surabaya, Jalan Manyar Sabrangan nomor 106, ---Kelurahan Manyar Sabrangan, Kecamatan Mulyosari, ---terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : ---3578264512820002, Warga Negara Indonesia; --- 3. Tuan IRWANSYAH, ---

(5)

lahir di Tangerang, tanggal 4-3-1982 (empat Maret seribu ---sembilanratus delapanpuluh dua), swasta, ---beralamat di Kabupaten Sidoarjo, Jalan Bebekan Timur, ---Rukun Tetangga 010/---Rukun Warga 003, ---Desa Bebekan, Kecamatan Taman, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3515130403820003, Warga Negara Indonesia; --- 4. Tuan BAHIJ AFLAH, Sarjana Teknik, --- lahir di Lamongan, tanggal 28-3-1979 (duapuluh delapan Maret seribu --sembilanratus tujuhpuluh sembilan), karyawan swasta, ----beralamat di Kabupaten Sidoarjo, Perumahan Citra Harmoni Blok F1 ---nomor 28, Desa Sidodadi, Kecamatan Taman, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3524222803790003, Warga Negara Indonesia; --- 5. Tuan CAHYA ARDIE FIRMANSYAH, Sarjana Sains Terapan, ---

lahir di Surabaya, tanggal 24-9-1985 (duapuluh empat September --- seribu sembilanratus delapanpuluh lima), karyawan swasta, ---beralamat di Kota Surabaya, Jalan Semolowaru Elok Blok K nomor 5, --- Kelurahan Semolowaru, Kecamatan Sukolilo, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : ---3578092409850008, Warga Negara Indonesia. --- Para penghadap, saya notaris, kenal. --- Para penghadap dengan ini menerangkan, bahwa dengan tidak --- mengurangi ijin dari instansi yang berwenang dan dengan mengindahkan --- peraturan/perundangan yang berlaku, telah sepakat dan setuju untuk --- bersama-sama mendirikan suatu Perseroan Terbatas, dengan Anggaran --- Dasar sebagaimana yang termuat dalam akta pendirian ini --- (untuk selanjutnya cukup disingkat dengan “Anggaran Dasar”), --- sebagai berikut : ---

Pasal 1

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

1. Perseroan Terbatas ini bernama, --- --- PT. GALBA HANEFA DWIPANTARA ---

(6)

(selanjutnya cukup disingkat : “Perseroan”), berkedudukan di --- Kota Surabaya, Propinsi Jawa Timur. --- 2. Perseroan dapat membuka kantor cabang atau kantor perwakilan, baik - di dalam maupun di luar wilayah Republik Indonesia sebagaimana --- ditetapkan oleh Direksi dengan persetujuan dari persetujuan Dewan --- Komisaris. ---

Pasal 2

JANGKA WAKTU BERDIRINYA PERSEROAN

Perseroan didirikan untuk jangka waktu tidak terbatas. --- Pasal 3

MAKSUD DAN TUJUAN SERTA KEGIATAN

1. Maksud dan tujuan Perseroan ialah berusaha dalam bidang Pariwisata. - 2. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat ---

melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut : --- a. menjalankan usaha jasa perjalanan wisata (Biro Perjalanan ---

Wisata), meliputi : --- - menyediakan jasa perencanaan perjalanan dan/atau jasa --- pelayanan dan penyelenggaraan pariwisata, termasuk --- penyelenggaraan perjalanan ibadah; --- b. menjalankan usaha jasa perjalanan wisata (Agen Perjalanan --- Wisata), meliputi : --- - jasa pemesanan sarana, seperti pemesanan tiket (pesawat, -

kapal laut, kereta api, bus) dan pemesanan akomodasi serta pengurusan dokumen perjalanan (paspor, visa atau --- dokumen lain yang dipersamakan). ---

Pasal 4 M O D A L

1. Modal Dasar Perseroan berjumlah Rp.4.000.000.000,oo (empat --- milyar rupiah), terbagi atas 40.000 (empatpuluh ribu) saham, setiap ---saham bernilai nominal Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah). --- 2. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor sebesar --- 25% (duapuluh lima prosen) atau sejumlah 10.000 (sepuluh ribu) --- saham, dengan nilai nominal seluruhnya sejumlah ---

(7)

Rp.1.000.000.000,oo (satu milyar rupiah), dengan rincian serta nilai nominal saham yang disebutkan pada sebelum bagian akhir Anggaran ---Dasar ini. --- 3. Saham yang masih dalam simpanan akan dikeluarkan oleh Perseroan --- menurut keperluan modal Perseroan dengan persetujuan Rapat Umum - Pemegang Saham. --- 4. Para Pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar ---

Pemegang Saham mempunyai hak terlebih dahulu untuk mengambil --- bagian atas saham yang hendak dikeluarkan Perseroan dalam --- jangka waktu 14 (empatbelas) hari sejak tanggal penawaran dilakukan, - dan setiap pemegang saham berhak mengambil bagian secara --- seimbang (proporsional) dengan jumlah saham yang dimiliki, baik --- terhadap saham yang menjadi bagiannya maupun terhadap sisa saham yang tidak diambil bagian oleh pemegang saham lainnya. --- 5. Jika jangka waktu penawaran selama 14 (empatbelas) hari tersebut --- telah lewat dan ternyata masih ada sisa saham yang belum diambil --- bagian, maka Direksi berhak menawarkan sisa saham itu kepada pihak ketiga. ---

Pasal 5 S A H A M

1. Semua saham yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah saham atas --- nama. --- 2. Yang boleh memiliki dan mempergunakan hak atas saham adalah --- Warga Negara Indonesia dan/atau badan hukum Indonesia. --- 3. Bukti pemilikan saham dapat berupa surat saham. --- 4. Dalam hal Perseroan tidak menerbitkan surat saham, pemilikan saham - dapat dibuktikan dengan surat keterangan atau catatan yang --- dikeluarkan oleh Perseroan. --- 5. Jika dikeluarkan surat saham, maka untuk setiap surat saham diberi --- sehelai surat saham. --- 6. Surat kolektif saham dapat dikeluarkan sebagai bukti pemilikan 2 (dua) saham atau lebih yang dimiliki oleh seorang pemegang saham. --- 7. Pada surat saham harus dicantumkan sekurang-kurangnya : ---

(8)

a. Nama dan alamat pemegang saham; --- b. Nomor surat saham; --- c. Nilai nominal saham; --- d. Tanggal pengeluaran surat saham. --- 8. Pada surat kolektif saham harus dicantumkan sekurang-kurangnya : --- a. Nama dan alamat pemegang saham; --- b. Nomor surat kolektif saham; --- c. Nomor surat saham dan jumlah saham; --- d. Nilai nominal saham; --- e. Tanggal pengeluaran surat kolektif saham. --- 9. Surat saham dan surat kolektif saham harus ditandatangani oleh --- Direksi Perseroan. ---

Pasal 6

PENGGANTI SURAT SAHAM

1. Jika surat saham rusak atau tidak dapat dipakai, atas permintaan --- mereka yang berkepentingan, Direksi mengeluarkan surat saham --- pengganti setelah surat saham yang rusak atau tidak dapat dipakai --- tersebut diserahkan kembali kepada Direksi. --- 2. Surat saham sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini harus --- dimusnahkan dan dibuat berita acara oleh Direksi untuk dilaporkan --- dalam Rapat Umum Pemegang Saham berikutnya. --- 3. Jika surat saham hilang, atas permintaan mereka yang berkepentingan, Direksi mengeluarkan surat saham pengganti setelah menurut --- pendapat Direksi kehilangan tersebut cukup dibuktikan disertai --- jaminan yang dipandang perlu oleh Direksi untuk tiap peristiwa yang ---khusus. --- 4. Setelah surat saham pengganti dikeluarkan, surat saham yang ---

dinyatakan hilang tersebut tidak berlaku lagi terhadap Perseroan. --- 5. Semua biaya yang berhubungan dengan pengeluaran surat saham --- pengganti ditanggung oleh pemegang saham yang berkepentingan. --- 6. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat 1, ayat 2, ayat 3, ayat 4 ---- dan ayat 5 pasal ini mutatis-mutandis berlaku bagi pengeluaran surat ---- kolektif saham pengganti. ---

(9)

Pasal 7

PEMINDAHAN HAK ATAS SAHAM

1. Pemindahan hak atas saham harus berdasarkan akta pemindahan hak - yang ditandatangani oleh yang memindahkan dan yang menerima --- pemindahan atau kuasanya yang sah. --- 2. Pemegang saham yang hendak memindahkan hak atas saham harus ---- menawarkan terlebih dahulu kepada pemegang saham lain dengan --- menyebutkan harga serta persyaratan penjualan dan memberitahukan --kepada Direksi secara tertulis tentang penawaran tersebut. --- 3. Pemindahan hak atas saham harus mendapat persetujuan dari instansi yang berwenang, jika peraturan perundang-undangan mensyaratkan hal tersebut. --- 4. Mulai hari pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham sampai dengan hari penyelenggaraan rapat tersebut, pemindahan hak atas saham tidak diperkenankan. --- 5. Apabila karena warisan, perkawinan atau sebab lain, saham tidak lagi --- menjadi milik Warga Negara Indonesia atau badan hukum Indonesia, --- maka dalam jangka waktu 1 (satu) tahun sejak terjadinya hal-hal --- tersebut, orang atau badan hukum itu wajib memindahkan hak atas --- sahamnya kepada Warga Negara Indonesia atau badan hukum --- Indonesia, sesuai ketentuan Anggaran Dasar. ---

Pasal 8

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

1. Rapat Umum Pemegang Saham (yang selanjutnya disebut RUPS) --- adalah : --- a. RUPS Tahunan; --- b. RUPS lainnya, yang dalam Anggaran Dasar ini disebut juga RUPS --- Luar Biasa. --- 2. Istilah RUPS dalam Anggaran Dasar ini berarti keduanya, yaitu RUPS ---

Tahunan dan RUPS Luar Biasa, kecuali dengan tegas ditentukan lain. ---- 3. Dalam RUPS Tahunan : --- a. Direksi menyampaikan : --- - laporan tahunan yang telah ditelaah oleh Dewan Komisaris ---

(10)

untuk mendapat persetujuan; dan --- - laporan keuangan untuk mendapat pengesahan RUPS; --- b. ditetapkan penggunaan laba, jika Perseroan mempunyai saldo ---

laba yang positif; --- c. diputuskan mata acara RUPS lainnya yang telah diajukan --- sebagaimana mestinya dengan memperhatikan ketentuan --- Anggaran Dasar. --- 4. Persetujuan laporan tahunan dan pengesahan laporan keuangan oleh --- RUPS Tahunan berarti memberikan pelunasan dan pembebasan --- tanggung jawab sepenuhnya kepada anggota Direksi atas pengurusan --- dan Dewan Komisaris atas pengawasan yang telah dijalankan selama --- tahun buku yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam --- Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan. --- 5. RUPS Luar Biasa dapat diselenggarakan sewaktu-waktu berdasarkan --- kebutuhan untuk membicarakan dan memutuskan mata acara rapat, ---- kecuali mata acara rapat yang dimaksud pada ayat 3 huruf a dan --- huruf b pasal ini, dengan memperhatikan peraturan perundang- --- undangan serta Anggaran Dasar. ---

Pasal 9

TEMPAT, PEMANGGILAN DAN PIMPINAN RUPS

1. RUPS diselenggarakan di tempat kedudukan Perseroan. --- 2. RUPS diselenggarakan dengan melakukan pemanggilan terlebih dahulu

kepada para pemegang saham dengan surat tercatat dan/atau dengan - iklan dalam surat kabar. --- 3. Pemanggilan dilakukan paling lambat 14 (empatbelas) hari sebelum --- tanggal penyelenggaraan RUPS, tanpa memperhitungkan tanggal --- pemanggilan dan tanggal penyelenggaraan RUPS. --- 4. Dalam pemanggilan itu harus dicantumkan acara, waktu dan tempat --- penyelenggaraan RUPS. --- 5. RUPS dipimpin oleh Direktur Utama. --- 6. Jika Direktur Utama tidak ada atau berhalangan karena sebab apapun -- yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, RUPS dipimpin oleh --- salah seorang Direktur yang ditunjuk oleh Direktur Utama. ---

(11)

7. Jika semua Direktur tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, RUPS dipimpin oleh --- salah seorang anggota Dewan Komisaris. --- 8. Jika semua anggota Dewan Komisaris tidak hadir atau berhalangan ---

karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, - RUPS dipimpin oleh seorang yang dipilih oleh dan di antara mereka yang hadir dalam rapat. ---

Pasal 10

KUORUM, HAK SUARA DAN KEPUTUSAN RUPS

1. RUPS dapat dilangsungkan apabila kuorum kehadiran sebagaimana --- disyaratkan dalam Undang-Undang tentang Perseroan Terbatas telah --- dipenuhi. --- 2. Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat suara --- tertutup yang tidak ditandatangani, sedangkan mengenai hal lainnya --- dilakukan secara lisan, kecuali apabila Ketua RUPS menentukan lain ---tanpa ada keberatan dari pemegang saham yang hadir dalam rapat. --- 3. Suara blanko dan suara yang tidak sah dianggap tidak ada dan tidak --- dihitung dalam menentukan jumlah suara yang dikeluarkan dalam --- RUPS. --- 4. RUPS mengambil keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat ---

atau berdasarkan suara setuju dari jumlah suara yang dikeluarkan --- dalam RUPS sebagaimana ditentukan dalam Undang-Undang. --- 5. Segala keputusan yang dihasilkan dalam RUPS yang telah memenuhi ---- kuorum dan hak suara sebagaimana diatur dalam Undang-Undang --- tentang Perseroan Terbatas, bersifat sah secara hukum dan mengikat --- baik kepada pemegang saham lainnya, Direksi, Dewan Komisaris dan ---- pihak ketiga. ---

Pasal 11 D I R E K S I

1. Perseroan diurus dan dipimpin oleh Direksi yang terdiri dari seorang --- anggota Direksi atau lebih. --- 2. Jika diangkat lebih dari seorang anggota Direksi, seorang diantaranya ---- dapat diangkat sebagai Direktur Utama, sedangkan yang lain sebagai ----

(12)

Direktur. --- 3. Anggota Direksi diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu 5 (lima) tahun -- tanpa mengurangi hak RUPS untuk memberhentikannya sewaktu-waktu. 4. Jika oleh sebab apapun jabatan seorang atau lebih atau semua anggota Direksi lowong, maka dalam jangka waktu 30 (tigapuluh) hari sejak --- terjadi lowongan harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi lowongan -- itu dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan -- dan Anggaran Dasar. --- 5. Jika oleh sebab apapun semua jabatan anggota Direksi lowong, maka --- untuk sementara Perseroan diurus oleh anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh rapat Dewan Komisaris. --- 6. Anggota Direksi berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan --- memberitahukan secara tertulis kepada Perseroan paling kurang 30 --- (tigapuluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. --- 7. Jabatan anggota Direksi berakhir, jika : --- a. mengundurkan diri sesuai ketentuan pada ayat 6; --- b. tidak lagi memenuhi persyaratan yang ditentukan dalam --- peraturan perundang-undangan; --- c. meninggal dunia; --- d. diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. ---

Pasal 12

TUGAS DAN WEWENANG DIREKSI

1. Direksi berhak mewakili perseroan di dalam dan di luar Pengadilan --- tentang segala hal dan dalam segala kejadian, mengikat Perseroan --- dengan pihak lain dan pihak lain dengan Perseroan serta menjalankan -- segala tindakan, baik yang mengenai kepengurusan maupun --- kepemilikan, dengan pembatasan bahwa untuk : --- a. meminjam atau meminjamkan uang atas nama Perseroan (tidak --- termasuk mengambil uang Perseroan di Bank); --- b. mendirikan suatu usaha atau turut serta pada perusahaan lain, ---

baik di dalam maupun di luar negeri, --- harus dengan persetujuan dari Dewan Komisaris. --- 2. a. Direktur Utama berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas ---

(13)

nama Direksi serta mewakili Perseroan. --- b. Dalam hal Direktur Utama tidak hadir atau berhalangan karena --- sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, --- maka salah seorang anggota Direksi lainnya berhak dan --- berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili - Perseroan. --- 3. Dalam hal hanya ada seorang anggota Direksi, maka segala tugas dan --

wewenang yang diberikan kepada Direktur Utama atau anggota Direksi - yang lain dalam Anggaran Dasar ini berlaku pula baginya. ---

Pasal 13 RAPAT DIREKSI

1. Penyelenggaraan Rapat Direksi dapat dilakukan setiap waktu apabila ---- dipandang perlu oleh dan/atau atas permintaan tertulis dari : --- a. seorang anggota Direksi atau lebih; --- b. seorang anggota Dewan Komisaris atau lebih; atau --- c. seorang pemegang saham atau lebih yang bersama-sama --- mewakili 1/10 (satu per-sepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh ---- saham dengan hak suara. --- 2. Pemanggilan Rapat Direksi dilakukan oleh anggota Direksi yang berhak - bertindak untuk dan atas nama Direksi menurut ketentuan Pasal 9 --- Anggaran Dasar ini. --- 3. Pemanggilan Rapat Direksi dilakukan dengan surat tercatat atau --- dengan surat yang disampaikan langsung kepada setiap anggota Direksi dengan mendapat tanda terima, paling lambat 3 (tiga) hari sebelum --- penyelenggaraan rapat, tanpa memperhitungkan tanggal pemanggilan -- dan tanggal rapat. --- 4. Dalam pemanggilan itu harus mencantumkan acara, waktu dan tempat - penyelenggaraan rapat. --- 5. Rapat Direksi diselenggarakan di tempat kedudukan Perseroan atau ---

tempat kegiatan usaha Perseroan. --- 6. Apabila semua anggota Direksi hadir atau diwakili, pemanggilan --- terlebih dahulu tersebut tidak disyaratkan dan Rapat Direksi dapat --- diselenggarakan dimanapun juga dan berhak mengambil keputusan ---

(14)

yang sah dan mengikat. --- 7. Rapat Direksi dipimpin oleh Direktur Utama dan dalam hal Direktur --- Utama tidak dapat hadir atau berhalangan yang tidak perlu dibuktikan --- kepada pihak ketiga, Rapat Direksi dipimpin oleh seorang anggota ---Direksi yang dipilih oleh dan di antara semua anggota ---Direksi yang hadir. 8. Seorang anggota Direksi dapat diwakili dalam Rapat Direksi hanya oleh -

anggota Direksi lainnya berdasarkan surat kuasa. --- 9. Rapat Direksi adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang --- mengikat apabila lebih dari 1/2 (satu per-dua) dari jumlah anggota --- Direksi hadir atau diwakili dalam rapat. --- 10. Keputusan Rapat Direksi harus diambil berdasarkan musyawarah --- untuk mufakat. --- Apabila tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan --- suara berdasarkan suara setuju paling sedikit lebih dari 1/2 (satu --- per-dua) dari jumlah suara yang dikeluarkan dalam rapat. --- 11. Apabila suara setuju dan tidak setuju berimbang, Ketua Rapat Direksi ----

yang akan menentukan. --- 12. a. Setiap anggota Direksi yang hadir berhak mengeluarkan 1 (satu) --- suara dan tambahan 1 (satu) suara untuk setiap anggota Direksi ---lain yang diwakilinya. --- b. Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat ---- suara tertutup tanpa ditandatangani, sedangkan pemungutan --- suara mengenai hal-hal lain dilakukan secara lisan, kecuali ketua --rapat menentukan lain tanpa ada keberatan dari yang hadir. --- c. Suara blanko dan suara yang tidak sah dianggap tidak dikeluarkan

secara sah dan dianggap tidak ada, serta tidak dihitung dalam --- menentukan jumlah suara yang dikeluarkan. --- 13. Direksi dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa mengadakan -- Rapat Direksi, dengan ketentuan semua anggota Direksi telah ---diberitahu secara tertulis dan semua anggota Direksi memberikan --- persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertulis dengan --- menandatangani usul tersebut. --- Keputusan yang diambil dengan cara demikian mempunyai kekuatan ----

(15)

yang sama dengan keputusan yang diambil dengan sah dalam Rapat ---Direksi. ---

Pasal 14 DEWAN KOMISARIS

1. Dewan Komisaris terdiri dari seorang Komisaris atau lebih. --- Apabila diangkat lebih dari seorang Komisaris, maka seorang --- diantaranya dapat diangkat sebagai Komisaris Utama. --- 2. Yang boleh diangkat sebagai anggota Dewan Komisaris hanya Warga --- Negara Indonesia yang memenuhi persyaratan yang ditentukan --- peraturan perundang-undangan. --- 3. Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu ---

5 (lima) tahun tanpa mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan --- sewaktu-waktu. --- 4. Jika oleh suatu sebab, jabatan anggota Dewan Komisaris lowong, maka -

dalam jangka waktu 30 (tigapuluh) hari setelah terjadinya lowongan --- harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi lowongan itu dengan --- memperhatikan ketentuan ayat 2 Pasal ini. --- 5. Seorang anggota Dewan Komisaris berhak mengundurkan diri dari --- jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud -- tersebut kepada Perseroan, sekurang-kurangnya 30 (tigapuluh) hari --- sebelum tanggal pengunduran dirinya. --- 6. Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila : ---

a. kehilangan Kewarganegaraan Indonesia; --- b. mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan pada ayat 5 Pasal ini; c. tidak lagi memenuhi persyaratan yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan; --- d. meninggal dunia; --- e. diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. ---

Pasal 15

TUGAS DAN WEWENANG DEWAN KOMISARIS

1. Dewan Komisaris setiap waktu dalam jam kerja kantor Perseroan --- berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang --- dipergunakan atau yang dikuasai oleh Perseroan dan berhak memeriksa

(16)

semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan -mencocokkan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk ---mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi. --- 2. Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk memberikan penjelasan - tentang segala hal yang ditanyakan oleh Dewan Komisaris. --- 3. Apabila seluruh anggota Direksi diberhentikan sementara dan Perseroan

tidak mempunyai seorangpun anggota Direksi, maka untuk sementara -- Dewan Komisaris diwajibkan untuk mengurus Perseroan. --- Dalam hal demikian Dewan Komisaris berhak untuk memberikan --- kekuasaan sementara kepada seorang atau lebih di antara anggota --- Dewan Komisaris atas tanggungan Dewan Komisaris. --- 4. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Komisaris, segala tugas --- dan wewenang yang diberikan kepada Komisaris Utama atau anggota ---- Dewan Komisaris yang lain dalam Anggaran Dasar ini berlaku pula --- baginya. ---

Pasal 16

RAPAT DEWAN KOMISARIS

1. Penyelenggaraan Rapat Dewan Komisaris dapat dilakukan setiap waktu bilamana dianggap perlu : --- a. oleh seorang atau lebih anggota Direksi; --- b. atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan ---- Komisaris; atau --- c. atas permintaan tertulis 1 (satu) orang atau lebih dari jumlah --- seluruh saham dengan hak suara. --- 2. Panggilan Rapat Dewan Komisaris dilakukan oleh Komisaris Utama. --- 3. Panggilan Rapat Dewan Komisaris disampaikan kepada setiap anggota - Dewan Komisaris secara langsung, maupun dengan surat tercatat --- dengan mendapat tanda-terima yang layak, sekurangnya 3 (tiga) hari --- sebelum rapat diadakan dengan tidak memperhitungkan tanggal --- panggilan dan tanggal rapat. --- 4. Panggilan rapat itu harus mencantumkan acara, tanggal, waktu dan --- tempat rapat. --- 5. Rapat Dewan Komisaris diadakan di tempat kedudukan Perseroan atau

(17)

tempat kegiatan usaha Perseroan. --- Apabila semua anggota Dewan Komisaris hadir atau diwakili, panggilan - terlebih dahulu tersebut tidak disyaratkan dan Rapat Dewan Komisaris --dapat diadakan dimanapun juga dan berhak mengambil keputusan yang sah dan mengikat. --- 6. Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama, dalam hal --- Komisaris Utama tidak dapat hadir atau berhalangan, yang tidak perlu --- dibuktikan kepada pihak ketiga, Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh --seorang yang dipilih oleh dan dari anggota Dewan Komisaris yang hadir. 7. Seorang anggota Dewan Komisaris dapat diwakili dalam Rapat Dewan --- Komisaris hanya oleh seorang anggota Dewan Komisaris lainnya --- berdasarkan surat kuasa. --- 8. Rapat Dewan Komisaris adalah sah dan berhak mengambil keputusan -- yang mengikat hanya apabila lebih dari 1/2 (satu per-dua) dari jumlah --- anggota Dewan Komisaris yang hadir atau diwakili dalam rapat. --- 9. Keputusan Rapat Dewan Komisaris harus diambil berdasarkan --- musyawarah untuk mufakat. --- Apabila tidak tercapai maka keputusan diambil dengan pemungutan --- suara setuju paling sedikit lebih dari 1/2 (satu per-dua) dari jumlah --- suara yang sah yang dikeluarkan dalam rapat. --- 10. Apabila suara yang setuju dan tidak setuju berimbang Ketua Rapat --- Dewan Komisaris yang akan menentukan. --- 11. a. Setiap anggota Dewan Komisaris yang hadir berhak mengeluarkan

1 (satu) suara dan tambahan 1 (satu) suara untuk setiap anggota - Dewan Komisaris yang diwakilinya. --- b. Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat ---- suara tertutup tanpa tanda-tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai hal-hal lain dilakukan dengan lisan kecuali Ketua Rapat menentukan lain tanpa ada keberatan dari yang hadir. --- c. Suara blanko dan suara yang tidak sah dianggap tidak dikeluarkan

secara sah dan dianggap tidak ada serta tidak dihitung dalam ---menentukan jumlah suara yang dikeluarkan. --- 12. Dewan Komisaris dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa ---

(18)

mengadakan Rapat Dewan Komisaris, dengan ketentuan semua --- anggota Dewan Komisaris telah diberitahu secara tertulis dan semua --- anggota Dewan Komisaris memberikan persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertulis dengan menandatangani persetujuan tersebut. - Keputusan yang diambil dengan cara demikian, mempunyai kekuatan --- yang sama dengan keputusan yang diambil dengan sah dalam Rapat --- Dewan Komisaris. ---

Pasal 17

RENCANA KERJA, TAHUN BUKU DAN LAPORAN TAHUNAN

1. Direksi menyampaikan rencana kerja yang memuat juga anggaran --- tahunan Perseroan kepada Dewan Komisaris untuk mendapat --- persetujuan, sebelum tahun buku dimulai. --- 2. Rencana kerja sebagaimana dimaksud pada ayat 1 harus disampaikan - paling lambat 30 (tigapuluh) hari sebelum dimulainya tahun buku yang --akan datang. --- 3. Tahun buku Perseroan berjalan dari tanggal 1 (satu) Januari sampai ---

dengan tanggal 31 (tigapuluh satu) Desember. --- Pada setiap akhir bulan Desember buku Perseroan ditutup, dan untuk --- pertama kalinya buku Perseroan dimulai pada tanggal akta pendirian ini dan ditutup pada tanggal 31-12-2017 (tigapuluh satu Desember ---duaribu tujuhbelas). --- 4. Direksi menyusun laporan tahunan dan menyediakannya di kantor --- Perseroan untuk dapat diperiksa oleh para pemegang saham terhitung -- sejak tanggal panggilan RUPS Tahunan. ---

Pasal 18

PENGGUNAAN LABA DAN PEMBAGIAN DIVIDEN

1. Laba bersih Perseroan dalam suatu tahun buku seperti tercantum --- dalam neraca dan perhitungan laba rugi yang telah disahkan oleh RUPS Tahunan dan merupakan saldo laba yang positif dibagi menurut cara --- penggunaannya yang ditentukan oleh RUPS tersebut. --- 2. Jika perhitungan laba rugi pada suatu tahun buku menunjukkan ---

kerugian yang tidak dapat ditutup dengan dana cadangan, maka --- kerugian itu akan tetap dicatat dan dimasukkan dalam perhitungan laba

(19)

rugi dan dalam tahun buku selanjutnya Perseroan dianggap tidak --- mendapat laba selama kerugian yang tercatat dan dimasukkan dalam --- perhitungan laba rugi itu belum tertutup seluruhnya. ---

Pasal 19 DIVIDEN INTERIM

1. Dengan memperhatikan ketentuan dalam peraturan perundang- --- undangan, Perseroan dapat membagikan dividen interim sebelum tahun buku Perseroan berakhir. --- 2. Pembagian dividen interim ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi --- setelah memperoleh persetujuan Dewan Komisaris. --- 3. Dalam hal setelah tahun buku berakhir ternyata Perseroan menderita ---- kerugian, dividen interim yang telah dibagikan harus dikembalikan oleh - pemegang saham kepada Perseroan. --- 4. Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab secara tanggung ---

renteng atas kerugian Perseroan, dalam hal pemegang saham tidak --- dapat mengembalikan dividen interim sebagaimana dimaksud pada --- ayat 3. ---

Pasal 20

PENGGUNAAN CADANGAN

1. Penyisihan laba bersih untuk cadangan dilakukan sampai mencapai --- 20% (duapuluh prosen) dari jumlah modal ditempatkan dan disetor --- hanya boleh digunakan untuk menutup kerugian yang tidak dipenuhi --- oleh cadangan lain. --- 2. Jika jumlah cadangan telah melebihi jumlah 20% (duapuluh prosen), ---

RUPS dapat memutuskan agar jumlah kelebihannya digunakan bagi --- keperluan Perseroan. --- 3. Cadangan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 yang belum --- dipergunakan untuk menutup kerugian dan kelebihan cadangan --- sebagaimana dimaksud pada ayat 2 yang penggunaannya belum --- ditentukan oleh RUPS harus dikelola oleh dan dengan cara yang tepat --- menurut pertimbangan Direksi agar memperoleh laba, setelah --- memperoleh persetujuan Dewan Komisaris dan memperhatikan --- peraturan perundang-undangan. ---

(20)

Pasal 21 KETENTUAN PENUTUP

1. Dengan tetap memperhatikan ketentuan yang tercantum pada ayat 2 ---- pasal ini, terhadap Perseroan ini berlaku Undang-Undang tentang --- Perseroan Terbatas dan peraturan perundang-undangan lainnya, --- sepanjang tidak atau belum diatur secara tersendiri dalam Anggaran --- Dasar ini. --- 2. Segala sesuatu yang tidak atau belum cukup diatur dalam Anggaran --- Dasar ini, akan diputus dalam RUPS. --- Akhirnya, para penghadap yang masih tetap bertindak sebagaimana ---- di atas menerangkan bahwa : --- 1. Telah diambil bagian dan disetor penuh dengan uang tunai melalui kas -- Perseroan oleh para pemegang saham : --- a. penghadap Tuan HAMAM ZAKIY tersebut, --- sebanyak : 8.000 (delapan ribu) saham, ---dengan nilai nominal sejumlah ---Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.800.000.000,oo (delapanratus juta rupiah); --- b. penghadap Tuan CAHYA ARDIE FIRMANSYAH, --- Sarjana Sains Terapan tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- c. penghadap Nyonya LUDMILA MAYASARI tersebut, ---

sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, ---

(21)

atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- d. penghadap Tuan IRWANSYAH tersebut, ---

sebanyak : 500 (limaratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.50.000.000,oo (limapuluh juta rupiah); --- e. penghadap Tuan BAHIJ AFLAH, Sarjana Teknik tersebut, ---

sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- f. Tuan INDRA YUNANTO, Sarjana Teknik tersebut, ---

sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- g. Nyonya ASRI DWI PUSPITA, Sarjana Sains Terapan, --- Magister Teknik tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- h. Tuan HERU TRI ROCHMANTO, Sarjana Hukum tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, ---

(22)

dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- i. Nyonya YULIANA SULISTYAWATI tersebut, ---

sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- j. Tuan AHMAD FATIH FUDHLA tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- k. Nyonya DINI RETNOWATI tersebut, ---

sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- l. Tuan BADRU ZAMAN MUHAMMAD tersebut, ---

sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); ---

(23)

m. Nyonya WENI ROSDIANA, Sarjana Sosial, --- Magister Administrasi Publik tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- n. Nyonya IKA ZAYYANA’ ILMA tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- o. Nyonya ZETI MUSPURWANTI tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- p. Nyonya HENNY MEDIAWATY, Sarjana Sosial tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) --- per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- q. Nona EMA ANNISA tersebut, --- sebanyak : 100 (seratus) saham, --- dengan nilai nominal sejumlah --- Rp.100.000,oo (seratus ribu rupiah) ---

(24)

per-saham, --- atau sejumlah : --- Rp.10.000.000,oo (sepuluh juta rupiah); --- sehingga seluruhnya berjumlah : --- 10.000 (sepuluh ribu) saham, --- atau sejumlah : --- Rp.1.000.000.000,oo (satu milyar rupiah). --- 2. Menyimpang dari ketentuan dalam Pasal 11 ayat 3 dan Pasal 14 ayat 3 Anggaran Dasar ini yang mengatur mengenai tata cara pengangkatan ---- anggota Direksi dan Dewan Komisaris, maka untuk pertama kalinya --- telah diangkat sebagai : --- - DIREKTUR UTAMA ---- : penghadap Tuan HAMAM ZAKIY --- --- tersebut; --- - DIREKTUR --- : penghadap Tuan BAHIJ AFLAH, --- --- Sarjana Teknik tersebut; --- - KOMISARIS --- : Tuan BADRU ZAMAN MUHAMMAD --- --- tersebut. --- Pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris tersebut telah --- diterima oleh orang-orang yang bersangkutan. --- 3. Direksi dan

. . .

baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri, dengan hak untuk --- memindahkan kekuasaan ini kepada orang lain; --- dikuasakan untuk memohon pengesahan atas Anggaran Dasar ini --- kepada instansi yang berwenang, selanjutnya dikuasakan juga untuk : --- - membuat pengubahan dan/atau tambahan dalam bentuk yang --- bagaimanapun juga yang diperlukan untuk memperoleh --- pengesahan tersebut; --- - mengajukan serta menandatangani semua surat permohonan dan dokumen lainnya; --- - memilih tempat kedudukan; ---

(25)

- dan melaksanakan tindakan-tindakan lainnya yang mungkin --- diperlukan. --- --- Akhirnya para penghadap menyatakan : --- 1. menjamin bahwa para penghadap yang menandatangani akta ini --- adalah orang-orang yang berwenang bertindak secara sah menurut ---hukum; --- 2. seluruh isi akta ini telah dibacakan oleh saya, notaris, dan para ---

penghadap telah memahami dan mengerti isi akta ini; --- 3. menjamin kebenaran dan keaslian seluruh dokumen, serta kebenaran -- seluruh keterangan para penghadap yang berkaitan dengan akta ini, --- sesuai yang disampaikan kepada saya, notaris; --- 4. bersedia menandatangani akta ini dan menjamin keaslian serta ---

kebenaran tanda tangan para penghadap; --- 5. menjamin keaslian dan kebenaran sidik jari para penghadap yang --- dibubuhkan di hadapan saya, notaris, serta dilekatkan pada minuta --- akta ini, --- apabila di kemudian hari terbukti sebaliknya, maka para penghadap wajib --- dan bersedia bertanggung jawab dan bertanggung gugat atas segala akibat --- hukum yang timbul, serta membebaskan saya, notaris, dan saksi-saksi --- tersebut di bawah dari segala tuntutan/gugatan pihak lain. --- --- DEMIKIAN AKTA INI; --- Dibuat dan dilangsungkan di Kota Surabaya pada hari dan tanggal --- serta jam sebagaimana tersebut pada awal akta ini, di hadapan saksi-saksi : -- 1. Nona RISMA PERMATA SARI, ---

lahir di Surabaya, tanggal 8-3-1991 (delapan Maret seribu --- sembilanratus sembilanpuluh satu), beralamat di Kota Surabaya, --- Jalan Kendangsari 12 nomor 19, Kelurahan Kendangsari, --- Kecamatan Tenggilis Mejoyo, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3578084803910002, Warga Negara Indonesia; dan --- 2. Nyonya HARINI MEI JAYANTI, ---

(26)

sembilanratus delapanpuluh enam), beralamat di Kabupaten ---Lamongan, Jalan Babat, Rukun Tetangga 003/Rukun Warga 003, --- Desa Babat, Kecamatan Babat, --- terdaftar dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) : --- 3524056005860001, Warga Negara Indonesia, --- keduanya pegawai Kantor Notaris. --- Setelah saya, notaris membacakan akta ini di hadapan para --- penghadap dan para saksi, maka segera para penghadap, para saksi dan --- saya, notaris menandatangani akta ini. ---

Dilangsungkan tanpa perubahan apapun. --- Minuta akta ini telah ditandatangani dengan sempurna. ---Diberikan sebagai salinan yang sama bunyinya. ---

Notaris di Kota Surabaya, ttd.

(RANTI NURSUKMA H., S.H.)

(27)

KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR AHU-0007607.AH.01.01.TAHUN 2017

TENTANG

PENGESAHAN PENDIRIAN BADAN HUKUM PERSEROAN TERBATAS PT GALBA HANEFA DWIPANTARA

Menimbang : a Bahwa berdasarkan Permohonan Notaris RANTI NURSUKMA HANDAYANI, SH , sesuai salinan Akta Nomor 96 Tanggal 30 Januari 2017 yang dibuat oleh RANTI NURSUKMA HANDAYANI, SH tentang Pendirian Badan Hukum PT GALBA HANEFA DWIPANTARA tanggal 14 Februari 2017 dengan Nomor Pendaftaran 4017021435102494 telah sesuai dengan persyaratan pengesahan Pendirian Badan Hukum Perseroan;

b Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum PT GALBA HANEFA DWIPANTARA.

M E M U T U S K A N :

Menetapkan :

KESATU : Mengesahkan pendirian badan hukum - PT GALBA HANEFA DWIPANTARA - yang berkedudukan di KOTA SURABAYA karena telah sesuai dengan Data Format Isian Pendirian yang disimpan di dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum sebagaimana salinan Akta Nomor 96 Tanggal 30 Januari 2017 yang dibuat oleh RANTI NURSUKMA HANDAYANI, SH , yang berkedudukan di KOTA SURABAYA. KEDUA : Modal dasar, modal yang ditempatkan dan modal disetor sebagaimana yang

tercantum dalam akta yang disebut pada poin PERTAMA. KETIGA : Jenis Perseroan PMDN FASILITAS.

KEEMPAT : Susunan Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi Terlampir. KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Apabila ternyata dikemudian hari terdapat kekeliruan maka akan diperbaiki sebagaimana mestinya dan/atau apabila terjadi kesalahan, keputusan ini akan dibatalkan atau dicabut.

Ditetapkan di Jakarta, Tanggal 17 Februari 2017. a.n. MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA

DIREKTUR JENDERAL ADMINISTRASI HUKUM UMUM,

DR. FREDDY HARRIS, SH, LL.M, ACCS.

DICETAK PADA TANGGAL 17 Februari 2017

(28)

LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR AHU-0007607.AH.01.01.TAHUN 2017

TENTANG

PENGESAHAN PENDIRIAN BADAN HUKUM PERSEROAN TERBATAS PT GALBA HANEFA DWIPANTARA

1. Modal Dasar : Rp. 4.000.000.000 2. Modal Ditempatkan : Rp. 1.000.000.000

3. Susunan Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi

Nama Jabatan Klasifikasi

Saham

Jumlah Lembar

Saham Total

HAMAM ZAKIY DIREKTUR UTAMA - 8.000 Rp. 800.000.000

INDRA YUNANTO, S.T. - - 100 Rp. 10.000.000

ASRI DWI PUSPITA, S.S.T., M.T.

- - 100 Rp. 10.000.000

HERU TRI ROCHMANTO, S.H.

- - 100 Rp. 10.000.000

YULIANA SULISTYAWATI - - 100 Rp. 10.000.000

AHMAD FATIH FUDHL A - - 100 Rp. 10.000.000

DINI RETNOWATI - - 100 Rp. 10.000.000

BADRU ZAMAN MUHAMMAD

KOMISARIS - 100 Rp. 10.000.000

WENI ROSDIANA, S.SOS., M.A.P.

- - 100 Rp. 10.000.000

IKA ZAYYANA’ ILMA - - 100 Rp. 10.000.000

ZETI MUSPURWANTI - - 100 Rp. 10.000.000

HENNY MEDIAWATY, S.SOS. - - 100 Rp. 10.000.000

EMA ANNISA - - 100 Rp. 10.000.000

LUDMILA MAYASARI - - 100 Rp. 10.000.000

IRWANSYAH - - 500 Rp. 50.000.000

BAHIJ AFLAH, S.T. DIREKTUR - 100 Rp. 10.000.000

CAHYA ARDIE FIRMANSYAH, S.S.T.

- - 100 Rp. 10.000.000

Ditetapkan di Jakarta, Tanggal 17 Februari 2017. a.n. MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

REPUBLIK INDONESIA

DIREKTUR JENDERAL ADMINISTRASI HUKUM UMUM,

DR. FREDDY HARRIS, SH, LL.M, ACCS.

DICETAK PADA TANGGAL 17 Februari 2017

Referensi

Dokumen terkait

Paloh, Kalbar, Jubi - Sebanyak 21 Penyu hijau dan sisik mati sepanjang bulan Februari hingga April 2018, yang diduga karena keracunan sejenis tar aspal di kawasan perairan

antena/Driving Point Impedance didefinisikan sebagai “Impedansi yang muncul diakibatkan oleh antena dan diukur pada terminal

Setelah anggota menerima dana pembiayaan dari pihak BMT dan telah melakukan pembelian atas suatu barang untuk keperluan modal usaha mikro, maka anggota mempunyai

Berdasarkan hasil pengisian skala stres diketahui bahwa stres keluarga yang merawat pasien stroke pasca perawatan di RSU PKU Muhammadiyah Bantul dalam kategori sedang, sedangkan

Direktur Utama serta Anggota Direksi lainnya berasal dari pihak yang independen terhadap pemegang saham pengendali yakni tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,

Dari gambar yang dihasilkan analisis ini, menunjukkan bahwa peubah Debt Equity Ratio dengan return saham sangal dekat dengan industri pertambangan dan properti

Setelah itu, peneliti memberikan kesempatan siswa untuk bertanya terkait dengan tema dan pengetahuan seksualitas yang belum dipahami (peneliti di bantu dengan guru).

Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil analisis dekomposisi varian adalah pasar acuan untuk harga bawang merah di Indonesia adalah pasar di Jawa Tengah.. Dengan kata lain,