• Tidak ada hasil yang ditemukan

GARIS GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN GB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "GARIS GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN GB"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN (GBPP),

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) & KONTRAK PERKULIAHAN

DOKUMEN PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2015/2016 Mata Kuliah : Antropologi Indonesia

Kode Mata Kuliah : MKK II 3530 sks/semester : 3 sks / V (lima)

Status / Prasyarat : Mata Kuliah Wajib / -

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP)

Jurusan : Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) Program Studi : Pendidikan Sejarah

Dosen Pengampu : Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

SEPTEMBER 2015

Nomor Dokumen :

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

PERANGKAT PERKULIAHAN SEMESTER GASAL T.A. 2015/2016

No. Identitas Mata Kuliah

1. Mata Kuliah : Antropologi Indonesia 2. Kode Mata Kuliah : MKK II 3530

3. sks/semester : 3 sks / V (lima)

4. Status / Prasyarat : Mata Kuliah Wajib / -

5. Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP)

6. Jurusan : Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) 7. Program Studi : Pendidikan Sejarah

8. Dosen Pengampu : Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.

Menyetujui, Metro, 03 September 2015

Ka. Prodi Pendidikan Sejarah, Dosen Pengampu Mata Kuliah,

Kuswono, M.Pd. Kian Amboro, M.Pd.

NIDN. 0229118701 NIDN. 0219099001

Mengetahui,

A.n. Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Metro Wakil Dekan I,

(3)

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN

Nama Mata kuliah : Antropologi Indonesia

Sks : 3 sks

Dosen Pengampu : Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.

Diskripsi Singkat :

(4)

Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan, serta Etnografi.

Standar Kompetensi:

Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan mampu :

(5)

No Kompetensi Dasar Indikator / Materi

Pokok Nilai-Nilai Islam * Kegiatan Perkuliahan

Estimasi waktu 1. Menjelaskan dan memahami

Makhluk Manusia secara

3. Evolusi Primat dan Manusia

4. Aneka Warna Manusia 5. Organisme Manusia

6 x 50

2. Menjelaskan dan memahami Unsur, Materi dan Warna Kepribadian Manusia.

(6)

No Kompetensi Dasar Indikator / Materi

Pokok Nilai-Nilai Islam * Kegiatan Perkuliahan

Estimasi waktu 5. Integrasi Masyarakat

4. Menjelaskan dan memahami Kebudayaan, Unsur dan Wujud Kebudayaan, Integrasi

1. Definisi dan Wujud Kebudayaan

5 Menjelaskan dan memahami Dinamika Masyarakat dan

2. Proses Evolusi Sosial 3. Proses Difusi

6. Menjelaskan dan memahami Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan.

Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan.

1. Konsep Suku Bangsa 2. Konsep Daerah

Kebudayaan 3. Derah-daerah

Kebudayaan di

(7)

No Kompetensi Dasar Indikator / Materi

Pokok Nilai-Nilai Islam * Kegiatan Perkuliahan

Estimasi waktu Amerika, Osenia,

Afrika, Asia

4. Suku-suku Bangsa di Indonesia

5. Ras, Bahasa dan Kebudayaan 7. Menjelaskan dan memahami

konsep dan metodologi Etnografi.

Konsep dan

Metodologi Etnografi.

1. Kesatuan Sosial dalam Etnografi

2. Kerangka Etnografi 3. Lokasi, Lingkungan Alam dan Demografi 4. Asal Mula dan Sejarah

Suku Bangsa

4 x 50

Metro, September 2015 Dosen Pengampu Mata kuliah

(8)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

& KONTRAK PERKULIAHAN

MATA KULIAH ANTROPOLOGI INDONESIA

Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.

FKIP UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

(9)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) & KONTRAK PERKULIAHAN

Mata Kuliah : Antropologi Indonesia

Sks : 3 sks

Program studi : Pendidikan Sejarah

Dosen Pengampu : Kian Amboro, S.Pd., M.Pd.

I. Deskripsi Mata Kuliah

(10)

II. Tujuan Perkuliahan a. Kompetensi Umum

Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Muhammadiyah Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan mampu:

Memahami serta menganalisis secara kritis mengenai Azas dan Ruang Lingkup Ilmu Antroplogi Indonesia, Makhluk Manusia, Kepribadian, Masyarakat, Kebudayaan, Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan, Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan, serta Etnografi.

Mampu menganalisis secara kritis dengan mengaplikasikan nilai-nilai Islam sesuai dengan setiap pokok bahasan/indikator yang ada.

b. Kompetensi Khusus

Setelah berakhirnya semester kelima mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP UM Metro yang mengikuti perkuliahan ini akan mampu:

1. Menjelaskan dan memahami Makhluk Manusia secara pendekatan fisik. 2. Menjelaskan dan memahami Unsur, Materi dan Warna Kepribadian

Manusia.

3. Menjelaskan dan memahami Kehidupan Kolektif Masyarakat dan berbagai wujudnya.

4. Menjelaskan dan memahami Kebudayaan, Unsur dan Wujud Kebudayaan, Integrasi Kebudayaan serta kerangka teorinya.

5. Menjelaskan dan memahami Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan. 6. Menjelaskan dan memahami Aneka Warna Masyarakat dan Kebudayaan. 7. Menjelaskan dan memahami konsep dan metodologi Etnografi.

III. Kegiatan Perkuliahan

a. Tatap muka

(11)

c. Penugasan secara kelompok, diskusi dan presentasi atas hasil penelusuran dan melakukan kajian, analisis serta evaluasi terhadap materi kajian Antropologi Indonesia.

d. Penugasan secara individual untuk penelusuran permasalahan ilmiah yang terkait Antropologi Indonesia dan menyajikannya dalam bentuk artikel berstandar jurnal ilmiah.

IV. Evaluasi

Komponen evaluasi/penilaian dalam proses perkuliahan terdiri dari komponen Tugas Mahasiswa, Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester, dengan kriteria masing-masing komponen sebagai berikut : a. Komponen Tugas Mahasiswa, komponen ini memiliki bobot 30% dari

total komponen penilaian. Komponen Tugas Mahasiswa terdiri dari 2 (dua) subkomponen yakni Tugas Kelompok yang memiliki bobot 10% dan Tugas Individu/Mandiri yang memiliki bobot 20%.

1) Tugas Kelompok yang perlu dibuat oleh mahasiswa adalah berupa Makalah yang tema dan topiknya telah ditentukan dan kemudian dipresentasikan di depan kelas dan didiskusikan dengan mahasiswa lainnya. Kriteria penilaian Tugas Kelompok berdasarkan 7 (tujuh) indikator capaian, yaitu sebagai berikut :

 Makalah dibuat sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan;

 Taat azas penulisan ilmiah yang merujuk kepada Buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Muhammadiyah Metro;

 Muncul analisis permasalahan yang dibahas dalam makalah;  Tepat waktu dalam penyelesaian tugas kelompok;

 Performansi yang baik saat presentasi;

 Menguasai materi yang dikaji dan dipresentasikan;  Media presentasi menarik dan berkualitas.

(12)

2) Tugas Individu/Mandiri yang perlu dibuat oleh setiap mahasiswa adalah berupa artikel berstandar jurnal ilmiah yang tema atau topiknya menyesuaikan. Kriteria penilaian Tugas Individu/Mandiri berdasarkan indikator capaian sebagai berikut :

 Skor 80 – 100 diberikan jika artikel dikumpulkan ≤ 3 minggu setelah presentasi, memenuhi ketentuan artikel, taat azas penulisan ilmiah;

 Skor 70 – 79 diberikan jika artikel dikumpulkan > 3 minggu setelah presentasi, memenuhi ketentuan artikel, taat azas penulisan ilmiah;

 Skor 60 – 69 diberikan jika artikel dikumpulkan 1 minggu setelah Ujian Akhir Semester, memenuhi ketentuan artikel, taat azas penulisan ilmiah;

 Skor 45 – 59 diberikan jika artikel dikumpulkan 1 minggu setelah Ujian Akhir Semester, tidak memenuhi ketentuan artikel, tidak taat azas penulisan ilmiah.

b. Komponen Ujian Tengah Semester (UTS), komponen ini memiliki bobot 30% dari total komponen penilaian secara keseluruhan. Kriteria penilaian hasil Ujian Tengah Semester (UTS) didasarkan pada hasil otentik jawaban ujian dan dipengaruhi juga oleh waktu pelaksanaan ujian. Skor UTS otentik (sesuai dengan pencapaian mahasiswa) akan diberikan jika mahasiswa mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bersama. Akan tetapi, skor otentik (skor perolehan mahasiswa) akan mendapatkan pengurangan (-2) jika mahasiswa mengikuti UTS tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bersama atau susulan 1 minggu tepat atau lebih.

(13)

terpenuhi maka mahasiswa diperbolehkan untuk mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS). Kriteria penilaian hasil Ujian Akhir Semester (UAS) didasarkan pada hasil otentik jawaban ujian dan dipengaruhi juga oleh waktu pelaksanaan ujian. Skor UAS otentik (sesuai dengan pencapaian mahasiswa) akan diberikan jika mahasiswa mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS) tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bersama. Akan tetapi, skor otentik (skor perolehan mahasiswa) akan mendapatkan pengurangan (-2) jika mahasiswa mengikuti UAS tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan bersama atau susulan 1 minggu tepat atau lebih.

d. Keaktifan mahasiswa tidak secara eksplisit masuk ke dalam penghitungan hasil evaluasi kognitif. Hal ini dikarenakan sudah menjadi kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk senantiasa aktif dalam proses belajar dan perkuliahannya. Mahasiswa yang selalu aktif akan membantu dirinya sendiri dalam menjalani proses belajar dan mencapai tujuan akhir pembelajaran. Meskipun tidak secara eksplisit masuk ke dalam penghitungan, catatan-catatan afektif setiap mahasiswa dapat menjadi bahan pertimbangan dalam perumusan nilai akhir mata kuliah atau bahkan pertimbangan kelulusan dalam mata kuliah tersebut.

Hasil evaluasi :

(14)

V. Ketentuan Lain Selama Perkuliahan 1. Jadwal dan Waktu Perkuliahan

 Jadwal, waktu dan ruang perkuliahan sebagaimana yang tertera pada jadwal perkuliahan atau sesuai hasil kesepakatan antara dosen dengan mahasiswa;

 Toleransi waktu keterlambatan 15 menit;

 Kesepakatan mengenai waktu bertugas presentasi, UTS, dan UAS harus ditaati;

 Apabila dosen berhalangan hadir pemberitahuan akan disampaikan sebelumnnya;

 Apabila mahasiswa berhalangan hadir hendaknya menyampaikan izin (pesan singkat, surat izin dokter, surat tugas, dan sebagainya) kepada dosen pengampu mata kuliah dengan memperhatikan etika dalam berkomunikasi.

2. Pakaian selama Perkuliahan (Peraturan Disiplin Mahasiswa No: 2015/III.3.AU/B/PER.UMM/2012, Bab III Pasal 4 Pelanggaran Disiplin perihal Pakaian Mahasiswa)

 Hendaknya mengenakan pakaian yang sesuai dengan norma kesopanan dan kesusilaan;

 Khusus mahasiswa FKIP dilarang mengenakan sepatu cats, dan celana jeans;

 Dilarang mengenakan kaos oblong, celana ketat, transparan, rok pendek di atas lutut, baju lengan pendek (wanita), memakai sandal, mahasiswa pria dilarang memakai aksesoris wanita (kalung, anting, gelang dan berambut panjang);

 Berambut panjang tak beraturan;

 Dilarang mengenakan atribut partai atau organisasi yang tidak relevan dengan kehidupan kampus;

(15)

VI. Jabaran kegiatan Perkuliahan dalam Pertemuan

Pertemuan ke Materi

1

Pengantar & Kontrak Perkuliahan

Orientasi Materi Umum, Maksud & Tujuan, Isi, Mekanisme dan Evaluasi Pembelajaran

2

Makhluk Manusia 1

Makhluk Manusia Antara Makhluk Lain, Evolusi Ciri Biologis, Evolusi Primat Manusia.

3 Makhluk Manusia 2

Aneka Warna Manusia, Organisma Manusia

4 Kepribadian 1

Definisi Kepribadian, Unsur-unsur Kepribadian.

5 Kepribadian 2

Materi dari Unsur Kepribadian, Aneka Warna Kepribadian.

6 Masyarakat 1

Kehidupan Kolektif, Wujud Kolektif Manusia 7

Masyarakat 2

Pranata Sosial, Integrasi Masyarakat

8 UJIAN TENGAH SEMESTER

9

Kebudayaan

Wujud Kebudayaan, Integrasi Kebudayaan, Kebudayaan & Teori Tindakan

10 Dinamika Masyarakat & Kebudayaan 1

Pergeseran Masyarakat, Evolusi Sosial

11 Dinamika Masyarakat & Kebudayaan 2

Proses Difusi, Akulturasi & Asimilasi, Inovasi.

12 Aneka Warna Masyarakat & Kebudayaan 1

Konsep Suku Bangsa, Konsep Daerah Kebudayaan.

13 Aneka Warna Masyarakat & Kebudayaan 2

Suku Bangsa di Indonesia

14 Etnografi 1

Kesatuan Sosial dlm Etnografi, Kerangka Etnografi

15 Etnografi 2

Asal Mula dan Sejarah Suku Bangsa

(16)

Catatan :

Dalam perkuliahan, pertemuan 1-3 oleh Dosen Pengampu mata kuliah, selanjutnya pertemuan ke-4 dan seterusnya pengkajian materi dilanjutkan dengan Presentasi dan Diskusi oleh setiap Mahasiswa.

VII. Literatur/ Buku Sumber

a. Balandier, Georges. (terjemahan Y. Budisantoso). (1986). Antropologi

Politik. Jakarta: C.V. Rajawali.

b. Barnard, A. (2000). History and Theory in Antropology. Cambridge University Press.

c. Barth, Fredrik (terjemahan Nining I. Soesilo). (1988). Kelompok-Kelompok

Etnik dan Batasannya. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

d. Fischer, H. TH.. (terjemahan Anas Makruf). (1980). Pengantar

Anthropologi Kebudayaan Indonesia. Jakarta: P. T. Pembangunan.

e. Hasojo. (1986). Pengantar Antropologi. Jakarta: P.T. Bina Cipta. Rajawali.

f. Haviland, William A. (terjemahan R.G. Soekadijo). (1988). Antropologi

Jilid I. Jakarta: Erlangga.

g. Haviland, William A. (terjemahan R.G. Soekadijo). (1988). Antropologi

Jilid II. Jakarta: Erlangga.

h. James Danandjaja. (1994). Antropologi Psikologi: Teori, Metode dan

Praktek. Jakarta: P.T. Raja Grafindo Persada.

i. Kaplan, D. & Manners. (1999). Teori Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. j. Koentjaraningrat. (2000). Pengantar Ilmu Antropologi Jilid I & II. Jakarta:

PT. Rineka Cipta.

k. Koentjaraningrat . (1964). Tokoh-tokoh Antropologi. Jakarta : Universitas Djakarta.

l. Linton, Ralph. (terjemahan Firmansyah. (1984). Antropologi: Suatu

Penyelidikan Tentang Manusia. Bandung: Jemmars.

m. Tarwotjo. (1985). Pengantar Antropologi Pendidikan Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

(17)

BERITA ACARA KONTRAK PERKULIAHAN

MATA KULIAH MANUSIA DAN SEJARAH SEMESTER VII (TUJUH) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH T.A. 2015/2016

Pada hari ini ... tanggal ... bulan ... tahun ..., telah disepakati bersama hal-hal sebagai berikut:

1. Aturan-aturan yang terdapat dalam Buku Pedoman Akademik Universitas Muhammadiyah Metro;

2. Ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam Buku Peraturan Disiplin Mahasiswa UM Metro No: 205/III.3.AU/B/PER.UMM/2012;

3. Ketentuan-ketentuan yang telah disepakati dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Kontrak Perkuliahan;

4. Permasalahan yang muncul dikemudian hari terkait dengan perkuliahan dan belum ada dalam hasil kesepakatan pada hari ini, akan diselesaikan melalui komunikasi yang baik antara mahasiswa, dosen, dan/atau pihak yang berwenang (Dosen PA, Kaprodi, Kajur, Dekan) dengan tetap memperhatikan aturan-aturan yang berlaku di Universitas Muhammadiyah Metro.

Demikian berita acara kontrak perkuliahan ini dibuat dan ditanda-tangani oleh dosen pengampu mata kuliah dan seluruh mahasiswa yang mengikuti mata kuliah ini (daftar hadir terlampir).

Metro, September 2015 Ketua Tim Pengampu Mata Kuliah, Ketua Angkatan/Kelas,

(18)

Lampiran:

Daftar nama mahasiswa peserta mata kuliah Manusia dan Sejarah, Semester Gasal 2015/2016 Program Studi Pendidikan Sejarah.

(19)

Referensi

Dokumen terkait

Lembaga-lembaga kredit formal seperti BRI Unit Desa dan BPR sebenarnya menyediakan kredit dengan suku bunga rendah, tetapi petani kecil masih kurang akses dikarenakan tidak

Hal tersebut ditentukan secara imperat if dalam Pasal 76 Ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dan

Ucapan Kho Hai Meng, Naib Pengerusi Dong Zong (Persekutuan Persatuan-Persatuan Lembaga Pengurus Sekolah Cina Malaysia) di Konvensyen Rakyat Perak anjuran

Harapan masyarakat: - Perlu kejelasan peran adat, mana yang diatur adat dan mana yang diatur pemerintah - Aturan adat sering bertentangan dengan aturan hukum - Keputusan

[r]

Sehingga dapat disimpulkan sistem pakar adalah suatu program yang dirancang menggunakan komputer untuk mengadopsi pengetahuan dari seorang pakar atau beberapa pakar

Sumber : Goldstein, Kaminsky dan Reinhart 2000. Dari matrik diatas, skenario yang baik adalah pada kategori A dan D. Skenario A menjelaskan bahwa terdapat sinyal

Penelitian yang dilakukan untuk mengetahui citra merek terhadap minat beli ulang sepatu Adidas di Toko Sport Station Dinoyo, Malang melalui kepuasan pelanggan tidak