• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelaksanaan Kebijakan Kampung KB dlm rangka pemanfaatan Dana BOKB KAmpung KB (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pelaksanaan Kebijakan Kampung KB dlm rangka pemanfaatan Dana BOKB KAmpung KB (1)"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)

STRATEGI

PENGELOLAAN DAN

PENGEMBANGAN

KAMPUNG KB DI

INDONESIA

(2)

Satuan wilayah

setingkat desa

dengan kriteria

tertentu dimana

terdapat

keterpaduan

program KKBPK

dan pembangunan

sektor terkait dalam

upaya meningkatkan

kualitas hidup

keluarga dan

masyarakat

Kampung

KB

Kampung

KB

Program KB KR Program KB KR Progra m PK

Progra m PK Program Kependuduk an Program Kependuduk an Lintas Sektor

(3)

Kriteria Pembentukan

Kampung KB

KRIT

ERIA

PRO

GRAM

Jumla

h

Kelu

arga

Pra

sejah

tera

di at

as

rata-r

ata ti

ngka

t des

a

dima

na ka

mpun

g

terse

but b

erada

.

Jumla

h

pese

rta K

B

di

bawa

h rata

-rata

penc

apaia

n pes

erta

KB ti

ngka

t des

a

dima

na ka

mpun

g

but b

erlok

asi.

KRITERIA

WILAYAH

Kumuh

Pesisir/Nela

yan;

Daerah Alir

an Sungai

(DAS);

Bantaran K

ereta Api;

Kawasan M

iskin

(termasuk M

iskin

Perkotaan);

Terpencil;

Perbatasan

;

Kawasan In

dustri;

Kawasan W

isata;

(4)

Tujuan Kampung KB

Meningkatkan kualitas

hidup keluarga dan

masyarakat

melalui:

1. Penguatan 8 fungsi

keluarga;

2. Partisipasi aktif

masyarakat;

3. Pembangunan yang

(5)

Manfaat Kampung KB

Masyarakat

pusat perhatian dan

intervensi kegiatan lintas sektor

meningkan kesejahteraan masyarakat

Pemerintah Daerah

Mempercepat

pembangunan dan perkembangan daerah

Lintas Sektor

wadah implementasi

kegiatan dan percepatan capaian program

BKKBN

percepatan capaian program

(6)

A.Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga:

1. Setiap keluarga mampu melaksanakan fungsinya

secara optimal;

2. Terbinanya kesertaan KB;

3. Tersedinya pusat-pusat pelayanan KKBPK (BKB, BKR,

PIK-R, BKL, UPPKS, Posyandu, dll) yang bersinergi

dengan sektor lainnya dan dapat diakses keluarga

dengan baik;

4. Meningkatnya ketahanan dan kesejahteraan keluarga;

5. Tumbuh dan berkembangnya “gotong royong”

masyarakat dalam membangun Kampung KB.

B.

Sektor Pembangunan lainnya:

Disesuaikan dengan sasaran/indikator kebehasilan yang

disusun/ditentukan oleh sektor yang bersangkutan

(7)

Strategi Pengelolaan dan

Pengembangan Kampung KB di

Indonesia

1. Pengorganisasian

Pengorganisasian Kampung KB

2. Mekanisme Operasional

Mekanisme Operasional

3. Intervensi program Kegiatan

KKBPK dan Lintas Sektor melalui 8

Fungsi Keluarga

Intervensi Program Kegiatan KKBPK dan Lintas Sektor melal...

4. Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dan pelaporan
(8)

Pengorganisasian

Kampung KB

Pelindung/Penanggung JawabKepala Desa/Lurah

Penasehat

BPD, LPM, PPKBD, Ka TP PKKKetua

Ka Dusun/Ka RW/Tokoh MasyarakatSekretaris

Sub PPKBDBendahara

Pengurus PKK RWSeksi-seksi

Seksi Keagamaan, Seksi

Pendidikan, Seksi Kes Reproduksi, Seksi Kasih Sayang, Seksi Sosial Budaya, Seksi Ekonomi, Seksi

Perlindungan, dan Seksi Pelestarian Lingkungan

Pelindung/Penanggung Jawab

Bupati/Walikota

Penasehat: ForkompindaKetua: Sekda/Asisten

/Bappeda

Sekretaris: OPD KB

Anggota: OPD/Sektor terkait

Pelindung/Penanggung Jawab

Camat

Penasehat: Forkompinda/KecKetua: (sesuai kebutuhan)Sekretaris: (sesuai

kebutuhan)

Anggota: Sektor terkait

Sesuai kebutuha nPelindung/Penanggung JawabGubernur

Penasehat: ForkompindaKetua: Sekda/Asisten

/Bappeda

Sekretaris: Perw BKKBN/OPD

KB

(9)

Mekanisme Operasional

Kampung KB

1. Analisa kebutuhan & potensi wilayah melalui:

1) Data

Pendataan Keluarga,

Potensi Desa,

dst 2) Observasi

3) Wawancara dengan warga

2.

Menuyusun Rencana Kegiatan sesuai kebutuhan

kampung, memuat tentang:

1) Bentuk kegiatan 2) Tujuan kegiatan 3) Waktu kegiatan 4) Sasaran kegiatan

5) OPD yang akan dilibatkan

3.

Pengajuan Rencana Kerja melalui:

1) Kepala Desa/Lurah 2) Kegiatan Musrembang

(10)

Intervensi Program Kegiatan KKBPK dan

Lintas Sektor melalui pendekatan 8 Fungsi

Keluarga

Agama, Reproduksi, Kasih Sayang, Perlindungan,

Pendidikan, Sosial Budaya,

Ekonomi, Pelestarian

lingkungan

Program Pembangunan

Lintas sektor

(11)

Pencatatan dan pelaporan

1. Format Pencatatan tidak diatur secara khusus, namun bentuk

yang sarankan pencatatan mencakup:

a. Buku tamu

b. Buku kegiatan per seksi, memuat:

No kegiatan

Hari/tanggal kegiatan

Nama Kegiatan

Sasaran Kegiatan

Mendukung Program (BKB/BKR/BKL/PIKR/UPPKS/Lintas

sektor)

Tempat penyelenggaraan

Keterlibatan lintas sektor

c. Buku peserta kegiatan per seksi

d. Buku data kependudukan

(12)

Pencatatan dan pelaporan

(Lanjutan)

2. Pelaporan, dalam proses

pelaporan online

Hal-hal yang dilaporkan

diantaranya:

1)Profl Kampung KB

sistem

updating

2)Profl Penduduk

sistem

updating

3)Intervensi Kegiatan

real time

4)Capaian kegiatan

bulanan

(13)

Monitoring dan Evaluasi

Dilakukan secara bertingkat melalui:

1. Pemantauan hasil laporan Kampung KB,

saat ini sedang dirintis untuk pelaporan

online yang akan dientri oleh PKB/PLKB

atau petugas yang diberi wewenang

oleh OPDKB kab/kota

2. Kunjungan Lansung, menggunakan

instrumen tertentu.

(14)

Implementasi Strategi

Pengelolaan dan

Pengembangan Kampung KB di

Indonesia

1. Pengorganisasian

Implementasi Pengorganisasian

2. Mekanisme Operasional

Implementasi Mekanisme Operasional Kampung KB

3. Intervensi program Kegiatan

KKBPK dan Lintas Sektor melalui 8

Fungsi Keluarga

Implentasinya Program Lintas Sektor dalam 8 Fungsi Keluarga

4. Pencatatan dan Pelaporan

Implementasi Pencatatan dan Pelaporan

5. Monitoring dan Evaluasi

Implementasi Monev
(15)

Implementasi Pengorganisasian

Melibatkan pemerintah daerah dalam

kepengurusan Kampung KB, agar

memiliki rasa kepemilikan terhadap

Kampung KB;

Melibatkan seluruh OPD di tingkat

kab/kota sebagai pembina Kampung KB;

Melibatkan tenaga penggerak desa yang

potensial dalam kepengurusan dan

kegiatan di Kampung KB;

Kejelasan pembagian tugas dan fungsi

(16)

Implementasi Mekanisme Operasional

Kampung KB

1. Peningkatan peran PKB/PLKB atau Petugas yang

diberi wewenang sebagai pendamping Kampung

KB dalam

pelaksanaan dan pendampingan

mekanisme operasional

dimulai dari

(pendataan, analisa data, sarasehan,

perencanaan, pengajuan rencana kerja,

pendekatan dengan pemangku kepentingan,

pelaksanaan renja, pencatatan dan pelaporan,

serta monitoring dan evaluasi)

2. Mengupayakan keterlibatan PKB/PLKB atau

petugas yang diberi wewenang sebagai

pendamping Kampung KB sebagai salah satu

yang

berperan dalam perencanaan

pembangunan desa

, sehingga pelaksanaan

program KKBPK dan tenaga lini lapangan yang

tidak dibiayai oleh APBN dan APBD dapat dibiayai

dengan Dana Desa

3. Mengupayakan

keterlibatan OPDKB dalam

rapat penyusunan Peraturan Bupati

terkait

agenda prioritas desa.

(17)

Implentasinya Program Lintas Sektor dalam 8 Fungsi

Keluarga

Fungsi Agama

bekerjasama dengan Kementerian Agama Kab/Kota misalnya

pemberian kitab suci, membentuk Taman Pengajian Anak, dst

Fungsi Reproduksi

OPD KB, memberikan motivasi bagi PUS untuk ber-KB,

membina kelangsungan ber-KB

Bekerjasama dengan Dinas kesehatan, misalnya penyuluhan

kespro, pemasangan alokon

Fungsi Kasih Sayang

Bekerjasama dengan Dinas kesehatan, untuk donor darah

Bekerjasama dengan dinas pendidikan, untuk pemberian

beasiswa atau orang tua asuh

Bekerjasama dengan Dinas Sosial, untuk:

* Pemberian bantuan non tunai

* Bantuan bencana

(18)

Implentasinya Program Lintas Sektor dalam 8 Fungsi

Keluarga

(lanjutan)

Fungsi Perlindungan

Bekerjasama dengan OPD PP dan PA tentang penyuluhan anti KDRTBekerjasama dengan Badan Pertanan Nasional, tentang pentingnya

kepemilikan serfkat tanah atau rumah

Bekerjasama dengan kepolisian, tentang bagaimana melindungi kampung dari tindak kejahatan

Bekerjasama dengan Dinas Dukcapil tentang pentingnya surat-surat seperti akta lahir, akta kematian, KTP, KK, dst

Fungsi Pendidikan

 OPDKB dengan program BKB, BKR, PIK R, BKL, Pendidikan Kependudukan

 Bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, untuk penyediaan pendidikan dengan sistem Kejar Paket, PAUD

 Bekerjasama dinas ketenagakerjaan, untuk pelatihan keterampilan

(19)

Implentasinya Program Lintas Sektor dalam 8 Fungsi

Keluarga

(lanjutan)

Fungsi Sosial Budaya

OPDKB mengaktifkan kelompok remaja untuk terlibat langsung

dalam kegiatan kepemudaan dan kebudayaan

Bekerjasama dengan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga,

untuk mengembangkan potensi budaya dan pemuda daerah

Fungsi Ekonomi

OPDKB membentuk dan menggerakan kelompok UPPKS

Bekerjasama dengan Dinas Sosial untuk Kube

Bekerjasama dengan Dinas PMD untuk program

pemberdayaan ekonomi masyarakat desa, pemberian TTG

Bekerjasama dengan Dinas Pertanian; Perikanan dan Kelautan,

untuk pengelolaan hasil bumi sebagai salah satu komoditi

(20)

Implentasinya Program Lintas Sektor dalam 8 Fungsi

Keluarga

(lanjutan)

Fungsi Pelestarian Lingkungan

Bekerjasama dengan Dinas PU dan Pemukiman

Rakyat, untuk membangunan jalan, gang, selokan,

dan rumah layak huni

Bekerjasama dengan PLN untuk penerangan jalan

Bekerjasama dengan Dinas Perkebunan untuk

penananman pohon

20

Dan masih banyak sektor lain yang dapat

melakukan intervensi kegiatan melalui

pendekatan 8 Fungsi Keluarga sesuai

(21)

Implementasi Pencatatan dan Pelaporan

Setiap seksi membuat laporan kegiatan dan

melaporkan ke PKB/PLKB/Petugas pendamping

Kampung KB

PKB/PLKB/Petugas pendamping Kampung KB

(22)

Sistem Pelaporan Kampung KB

Ditbinlap sedang mengembangkan aplikasi pelaporan secara online, pelaporan ini memuat tentang:

A. Capaian Jumlah Kampung KB menurut roadmap

B. Profl Kampung KB, bagian ini mengumpulkan data tentang:

1) Bulan dan tahun pengentrian data 2) Kepemilikan Sekretariat

3) Keberadaan Kelompok kegiatan (Poktan) 4) Sumber dana

5) Keberadaan kepengurusan/ Pokja Kampung KB 6) Kepemilikan SK Pengurus

7) Keberadaan PKB/PLKB sebagai pendamping dan pengarah kegiatan

8) Kepemilikan regulasi

9) Kepemilikan Rumah data ku 10)Pelatihan/sosialisai bagi pokja 11)Jumlah pokja yang terlatih

12)Penggunaan data dalam perencanaan 13)pelaksanaan mekanisme operasional

(23)

C

.

Profl Penduduk

, bagian ini mengumpulkan data

tentang

1) Bulan dan tahun pengentrian data

2) Jumlah penduduk menurut kelompok umur dan jenis

kelamin.

3) Jumlah pasangan usia subur

4) Jumlah keluarga di Kampung KB

(24)

D

.

Intervensi Kegiatan

, bagian ini mengumpulkan data

tentang:

1) Jenis Kegiatan

2) Waktu Penyelenggaraan

3) Lintas sektor yang terlibat

4) Pengkategorian dukungan program

a) Kependudukan

b) Penggerakan dan pelayanan KB

c) Pembangunan Keluarga

BKB

BKR

BKL

UPPKS

PIK-R

d) Lintas sektor

5) Peserta

6) Foto Kegiatan

(25)

E

.

Perkembangan Program KKBPK

, bagian ini

mengumpulkan data tentang:

1) Bulan dan tahun pengentrian data

2) Keluarga yang mengikuti Poktan

3) Jumlah PUS yang menggunakan kontrasepsi per mix

kontrasepsi

4) Jumlah PUS yang tidak menggunakan kontrasepsi,

berdasarkan kondisi:

a) Karena hamil

b) Karena ingin anak segera

c) Karena ingin anak segera

d) Tidak ingin anak

(26)

Output data pelaporan:

1.Capaian Kampung KB terhadap road map.

2. Profl Kampung KB

a) Jumlah Kampung KB menurut cakupan wilayah; b) Jumlah Kampung KB menurut tahun pembentukan; c) Jumlah Kampung KB menurut kepemilikan sekretariat; d) Jumlah Kampung KB menurut kepemilikan pokja;

e) Jumlah Kampung KB menurut kepemilikan SK pokja; f) Jumlah Kampung KB menurut sumber dana;

g) Jumlah Kampung KB menurut kepemilikan regulasi; h) Jumlah Kampung KB menurut kepemilikan poktan; i) Jumlah Kampung KB menurut pokja yang terlatih; j) Jumlah pokja Kampung KB yang terlatih;

k) Jumlah Kampung KB menurut penggunaan data dalam perencanaan;

l) Jumlah Kampung KB menurut kepemilikan PKB/PLKB sebagai pendamping;

m) Jumlah Kampung KB menurut pelaksanaan mekanisme operasional.

(27)

Output data pelaporan

(lanjutan)

:

3. Profl Penduduk

a) Jumlah penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin;

b) Jumlah Keluarga dan Pasangan Usia Subur (PUS); c) Jumlah Keluarga yang memiliki Balita, Remaja dan

Lansia.

4. Intervensi Kegiatan

d) Jumlah Kampung KB menurut lintas sektor yang terlibat kegiatan;

e) Kegiatan Kampung KB menurut penguatan 8 fungsi keluarga dan lintas sektor yang terlibat;

f) Kegiatan Kampung KB menurut katagori program dan sasaran kegiatan.

5. Perkembangan program KKBPK g) Jumlah peserta poktan;

(28)

Pelaksana

1. PKB/PLKB atau petugas yang diberi wewenang oleh Admin Kabupaten/kota disebut sebagai pengisi konten. Pengisi konten bertugas:

1) melakukan entri data perkembangan Kampung KB. 2) melaporkan perkembangan Kampung KB kepada

Pemerintah Daerah (Camat dengan di tembuskan kepada Kades/Lurah).

2. OPDKB kab/kota disebut sebagai admin kab/kota. Admin kab/ kota bertugas untuk:

1) Menunjuk dan memberikan username serta passward kepada pengisi konten;

2) Membuat halaman Kampung KB melalui media online

3) Menganalisa laporan perkembangan Kampung KB di tingkat kab/kota;

4) Membuat narasi laporan perkembangan Kampung KB untuk disampaikan kepada Pemerintah Daerah

(Bupati/Walikota) dan lintas sektor yang terlibat per tiga bulanan, dengan ditembuskan ke Perwakilan BKKBN

Provinsi.

(29)

Pelaksana

(lanjutan)

3. Perwakilan BKKBN Provinsi (Cq. Bidang Adpin) disebut sebagai admin provinsi. Admin kab/kota bertugas untuk:

1) Menunjuk dan memberikan username serta passward kepada admin kab/kota;

2) Menganalisa laporan perkembangan Kampung KB di tingkat provinsi melalui web;

3) Membuatkan feedback perkembangan Kampung KB ke OPDKB Kab/kota;

4) Membuat narasi laporan perkembangan Kampung KB untuk disampaikan kepada Pemerintah Daerah (Gubernur) dan lintas sektor yang terlibat per tiga bulanan, dengan ditembuskan ke BKKBN (Cq. Ditbinlap).

4. BKKBN disebut sebagai admin pusat. Admin pusat bertugas untuk: 1) Menunjuk dan memberikan username serta passward kepada

admin provinsi;

2) Menganalisa laporan perkembangan Kampung KB di tingkat nasional;

3) Membuat narasi laporan perkembangan Kampung KB untuk disampaikan kepada Kementerian Koordinator Bidang

(30)

Waktu Pelaporan

Dilakukan secara langsung (

real time

),

namun pada tahap awal perlu dilakukan:

1. Membuat Halaman Kampung KB, oleh

OPDKB

2. Entri data dasar terkait:

a)Profl Kampung KB, selanjutnya

update data

b)Profl Penduduk, selanjutnya update

data

c)Intervensi Kegiatan, setiap ada

kegiatan dilakukan pelaporan (

real

time)

d)Capaian program, dilakukan setiap

(31)

Implementasi Monev

Melaksanakan monev Kampung KB dengan

(32)

Peran Mitra/Lintas Sektor

1. Mengisi berbagai

kegiatan

pembangunan di

kampung KB (lintas

sektor yang aktif)

2. Memfasilitasi

kebutuhan

masyarakat

sebagaimana

proposal yang

(33)

Peran BKKBN dalam meningkatkan

kualitas hidup dan revolusi karakter

bangsa di Kampung KB, melalui

kegiatan KKBPK:

1. Kegiatan Bidang Kependudukan

a. Memberikan pemahaman kepada pokja Kampung KB

tentang masalah kependudukan sebagai hasil

pemetaan data penduduk yang dapat dijadikan dasar

dalam penyusunan rencana kerja;

b. Melaksanakan pendidikan kependudukan kepada

masyarakat.

2. Kegiatan Bidang KBKR

a. Memastikan ketersediaan alokon;

b. Memberikan informasi dan konseling tentang

alternatif pilihan kontrasepsi;

c. Menyediakan pelayanan kontrasepsi

(34)

Peran BKKBN dalam meningkatkan

kualitas hidup dan revolusi karakter

bangsa di Kampung KB, melalui

kegiatan KKBPK:

(lanjutan)

3. Kegiatan Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK)

a. Meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai cara pengasuhan anak yang baik dan tumbuh kembang anak; b. Meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai tahapan

perkembangan remaja, dan tips n trik menjadi orang tua sekaligus sahabat bagi anak;

c. Meningkatkan pengetahuan keluarga tentang Kualitas hidup lanjut usia (lansia) dan kemampuan keluarga dalam merawat lansia;

d. Promosi 1000 hari pertama kehidupan;

e. Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi remaja

untuk tumbuh menjadi generasi sehat, cerdas dan ceria; f. Memberikan pembinaan, fasilitasi ATTG, dan akses

permodalan, untuk peningkatan ekonomi keluarga

(35)
(36)

36

Papua Gorontalo Aceh Sumatera Selatan Kalimantan UtaraKalimantan Barat Sumatera UtaraJawa Timur NTT Kepulauan Riau Papua BaratRiau Jawa Tengah Jambi Indonesia Sulawesi TenggaraSulawesi Barat Sulawesi UtaraMaluku NTB Maluku Utara Kalimantan TimurDKI Jakarta Sulawesi Tengah Kalimantan Tengah Sulawesi Selatan Kalimantan Selatan Jawa Barat Sumatera Barat D.I. JogjakartaLampung Bali Bengkulu Banten Bangka Belitung

0 20 40 60 80 100 120

9 44 4547 5051 55 61 6364 6566 67 6870 7475 77 82 84 90 9091 9192 9394 9798 100 100 100 100 100 100

Persentase Capaian Kampung KB terhadap Roadmap

 5000 kecamatan di Indonesia, telah memiliki Kampung KB (Target roadmap 2017 adalah 7160 kec)

(37)

Kondisi Kampung KB Berdasarkan Hasil Monev

 Meskipun telah dilaksanakan sosialisasi dan pelatihan bagi

pengelola Kampung KB, masih banyak ditemukan pengurus dan pengelola Kampung KB belum mengetahui langkah-langkah yang harus dilakukan pasca pembentukan. Sehingga kegiatan di Kampung KB masih menunggu partisipasi aktif dari OPDKB;

 Banyak pokja yang belum mengerti tentang tugas dan fungsinya;

Banyak kegiatan yang terhambat karena tidak

tersedianya biaya operasional;

 Perlu optimalisasi peran PKB/PLKB sebagai pendamping dan penggerak pembina Kampung KB;

 Perlu optimalisasi peran OPDKB pembina Kampung KB untuk terus melaksanakan advokasi kepada Pemimpin Daerah dan Lintas

Sektor, serta terlibat pada penyusunan Perbup terkait perioritas desa;

 Perlu peningkatan peran kader, toga, toma sebagai motivator;  Perlu intensifkasi kegiatan program KKBPK di Kampung KB;  Belum berjalannya sistem pelaporan;

(38)

Postur DAK Reguler

“Sub-Bidang KB”

DAK

REGULER

(39)

1. Menyediakan dukungan dana operasional kegiatan bagi Balai Penyuluhan KB dalam upaya pencapaian tujuan program Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) secara Nasional.

2. Menyediakan dukungan dana operasional pendistribusian alat dan obat kontrasepsi dari Gudang SKPD-KB Kabupaten dan kota ke setiap fasilitas kesehatan Keluarga Berencana yang teregristrasi dan bekerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan.

3. Menyediakan dana operasional untuk mendukung integrasi program KKBPK dan program pembangunan lainnya di Kampung Keluarga Berencana.

4. Menyediakan dukungan operasional pembinaan program KKBPK bagi masyarakat oleh kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD dan sub PPKBD)

(40)

1.Biaya operasional bagi Balai Penyuluhan KB

2.Biaya operasional distribusi alat dan obat kontrasepsi dari gudang

SKPD-KB Kabupaten dan Kota

3.Biaya operasional integrasi program KKBPK dan program

pembangunan lainnya di Kampung KB

a. Pertemuan Kelompok Kerja (Pokja) Kampung KB

b.Pertemuan forum musyawarah tingkat desa Kampung KB

c. Lokakarya mini tingkat desa dan kecamatan di Kampung KB

d.Operasional ketahanan keluarga berbasis kelompok kegiatan

4.Operasional pembinaan Program KKBPK bagi masyarakat oleh Kader

(PPKBD dan Sub PPKBD)

5.Biaya dukungan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dan

dukungan manjemen

(41)

Rekomendasi dan Tindak Lanjut

Pendampingan dan fasilitasi pelatihan teknis;

Pemilihan pengurus/pokja yang potensial,

dapat diandalkan untuk mempengaruhi

masyarakat, dari berbagai lintas umur,

pekerjaan, dan jabatan dalam pemerintah

desa/kelurahan;

Optimalisasi sumber daya dalam masyarakat

dan pemerintah desa/lurah;

Pelatihan dan refreshing PKB/PLKB;

Koordinasi dan konsolidasi dengan OPDKB guna

pencapaian dan pengembangan program

KKBPK;

Pelatihan dan refreshing bagi kader, toga,

toma, pokja;

Komitmen yang kuat untuk memajukan

pembangunan desa dan pelaksanaan program

di lini lapangan guna mensejahterakan

masyarakat dan peningkatan status desa;

Sosialisasi yang terus menerus untuk

(42)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Pengalokasian dana BOKB untuk operasional Balai Penyuluhan KB, operasional pelayanan KB, Operasional Penggerakan di Kampung Keluarga Berkualitas, Operasional

Diharapkan buku panduan ini dapat menjadi acuan bagi para Pengelola Program KKBPK dan mitra kerja terkait di seluruh tingkatan wilayah dalam melaksanakan monitoring dan

Kampung KB menjadi salah satu model miniatur pelaksanaan Program KKBPK secara utuh yang melibatkan seluruh bidang di lingkungan BKKBN secara sinergis dengan kementerian/lembaga,

Meningkatkan kualitas Kampung KB di RW 08 Desa mekarjaya Tahun 2019 melalui program KKBPK yang terintegrasi dengan sektor pembangunan lainnya, dalam rangka

Cara Membuat Pembersih Lantai Untuk Industri Kecil , membersihkan lantai rumah adalah suatu kebutuhan dikarenakan lantai umah kita terutama bagian luar berubungan dengan

Subbagian Keuangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf b mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan, pengoordinasian, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi

12 Jumlah Rumah data kependudukan paripurna di kampung KB percontohan yang mendapat fasilitasi pembinaan. 1 Kampung KB Percontohan Provinsi & 33

Dosen User Aktor yang menggunakan Sistem Informasi Portal Web Program Studi Teknik Informatika Unsrat untuk Melihat data mahasiswa bimbingan hasil asistensi tugas