• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPACARA PERKAWINAN DALAM MISA doc

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "UPACARA PERKAWINAN DALAM MISA doc"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

UPACARA PERKAWINAN DALAM MISA

Imam dan para pembantunya menyambut kedua mempelai pada pintu gereja atau pada altar. Imam memberi salam seperti pada pembukaan misa:

I    Saudara sekalian, dengan ini saya mengucapkan selamat datang, dan semoga rahmat Allah beserta kita.

U   Sekarang dan selama­lamanya

Sesudah salam imam memerciki seluruh rombongan dengan air suci. Kemudian memberikan kata pengantar singkat.

Tobat

I    Tuhan Yesus Kristus,

         Engkau   mencintai   Gereja   dengan   kasih   setia   dan   menyerahkan   diri   untuk keselamatan kami. Tuhan kasihanilah kami

U  Tuhan kasihanilah kami.

I         Engkau   memberikan   anugerah   khusus   kepada   mempelai   yang   mendasarkan perkawinannya atas iman kepadaMu. Kristus, kasihanilah kami.

U   Kristus kasihanilah kami.

I  Dalam upacara ini Engkau hendak menguduskan kami semua dengan kehadiranMu yang menyelamatkan. Tuhan kasihanilah kami.

U   Tuhan kasihanilah kami.

I        Semoga  Allah yang  mahakuasa  mengasihani  kita,  mengampuni  dosa  kita,  dan mengantar kita ke hidup yang kekal.

U   Amin

Doa Pembukaan

I     Ya Allah yang mahasetia, Engkau telah menguduskan cinta kasih suami istri dan mengangkat   perkawinan   menjadi   lambang   persatuan   Kristus   dengan   Gereja. Semoga kedua mempelai ini semakin menyadari kesucian hidup berkeluarga dan berusaha menghayatinya dalam suka dan duka. Demi Yesus Kristus PutraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa.

U   Amin Liturgi Sabda

Dalam   liturgi   sabda   boleh   diadakan   tiga   bacaan,   bacaan   pertama   hendaknya   diambil   dari perjanjian lama. Bacaan dapat dipilih dari daftar berikut :

Bacaan I (Kejadian 2, 18­24)

(2)

udara. Tuhan Allah menghantarkannya kepada Adam, supaya Adam melihat dan memberi   nama   kepada   mereka,   dan   supaya   nama   yang   diberikan   Adam   tetap menjadi nama mereka. Adam memanggil semua makhluk hidup, burung­burung di udara,   binatang­binatang   di   darat,   dengan   nama   mereka.   Tetapi   Adam   tidak menemukan seorang pembantu yang serupa dengan dirinya. Lalu Tuhan membuat Adam tertidur. Ketika Adam tidur lelap, Tuhan mengambil satu dari rusuknya, dan mengisi tempat itu dengan daging. Lalu Tuhan Allah membentuk rusuk yang telah diambilNya menjadi seorang wanita. Wanita itu dihantarNya kepada Adam. Maka Adampun berkata : “Inilah tulang dari tulangku, dan daging dari dagingku. Dia akan disebut wanita, karena diambil dari pria.” Karena itu pria akan meninggalkan ibu bapanya, dan mengikatkan diri pada istrinya. Dan keduanya akan hidup bersatu padu jiwa raganya. Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur antar bacaan Bacaan II (1 Petrus 3,1­9)

P   Demikian juga kamu, hai isteri­isteri, tunduklah kepada suamimu, supaya jika ada di antara   mereka   yang   tidak   taat   kepada   Firman,   mereka   juga   tanpa   perkataan dimenangkan oleh kelakuan isterinya,  jika mereka melihat, bagaimana murni dan salehnya   hidup   isteri   mereka   itu.   Perhiasanmu   janganlah   secara   lahiriah,   yaitu dengan   mengepang­ngepang   rambut,   memakai   perhiasan   emas   atau   dengan mengenakan pakaian yang indah­indah, tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah. Sebab demikianlah caranya   perempuan­perempuan   kudus   dahulu   berdandan,   yaitu   perempuan­ perempuan yang menaruh pengharapannya kepada Allah; mereka tunduk kepada suaminya, sama seperti Sara taat kepada Abraham dan menamai dia tuannya. Dan kamu adalah anak­anaknya, jika kamu berbuat baik dan tidak takut akan ancaman. Demikian juga kamu, hai suami­suami, hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum   yang   lebih   lemah!   Hormatilah   mereka   sebagai   teman   pewaris   dari   kasih karunia,   yaitu   kehidupan,   supaya   doamu   jangan   terhalang.   Dan   akhirnya, hendaklah   kamu   semua   seia   sekata,   seperasaan,   mengasihi   saudara­saudara, penyayang dan rendah hati, dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, atau caci maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya, hendaklah kamu memberkati, karena untuk itulah kamu dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat.

Injil (Yoh. 17­20­26)

P    Sebab pada awal dunia, Allah menjadikan mereka laki­laki dan perempuan, sebab  itu laki­laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya,  sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua,  melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh 

(3)

Upacara Nikah  (CARA A)

I    Saudara sekalian, sebelum perkawinan ini diresmikan, perkenankanlah saya  menanyakan ke hadapan para saksi keikhlasan hati kedua mempelai : Imam bertanya kepada mempelai pria:

I     ………(nama mempelai) adakah Saudara meresmikan perkawinan ini sungguh  dengan ikhlas hati?

M   Ya, sungguh.

I     Bersediakah saudara mengasihi dan menghormati istri saudara sepanjang hidup? U    Ya, saya bersedia.

(Pertanyaan ini dapat ditiadakan bila dianggap kurang sesuai dengan keadaan)

I     Bersediakah saudara menjadi bapa yang baik bagi anak­anak yang dipercayakan  Tuhan kepada saudara dan mendidik mereka menjadi orang Kristen yang setia? M   Ya, saya bersedia.

Kemudian imam bertanya kepada mempelai wanita:

I     ………(nama mempelai) adakah Saudara meresmikan perkawinan ini sungguh  dengan ikhlas hati?

M   Ya, sungguh.

I     Bersediakah saudara mengasihi dan menghormati istri saudara sepanjang hidup? U    Ya, saya bersedia.

(Pertanyaan ini dapat ditiadakan bila dianggap kurang sesuai dengan keadaan)

I     Bersediakah saudara menjadi ibu yang baik bagi anak­anak yang dipercayakan  Tuhan kepada saudara dan mendidik mereka menjadi orang Kristen yang setia? M   Ya, saya bersedia.

I       Maka   tibalah   saatnya   untuk   meresmikan   perkawinan   saudara.   Saya   persilakan saudara masing­masing mengucapkan perjnjian nikah di bawah sumpah.

Mempelai pria

Di hadapan imam dan para saksi,  saya ……… (nama),

menyatakan dengan tulus ikhlas, 

bahwa …… (nama mempelai wanita) yang hadir di sini mulai sekarang ini menjadi istri saya.

Saya berjanji setia kepadanya dalam untung dan malang,

dan saya mau mencintai dan menghormatinya seumur hidup. Demikianlah janji saya

(4)

Mempelai wanita:

Di hadapan imam dan para saksi,  saya ……… (nama),

menyatakan dengan tulus ikhlas, 

bahwa …… (nama mempelai pria) yang hadir di sini mulai sekarang ini menjadi istri saya.

Saya berjanji setia kepadanya dalam untung dan malang,

dan saya mau mencintai dan menghormatinya seumur hidup. Demikianlah janji saya

Demi Allah dan Injil suci ini.

(CARA B) Pernyataan oleh mempelai

(Salah seorang mempelai berkata kepada imam)

M       Bapa yang terhormat, sesuai dengan petunjuk Tuhan sendiri, kami berdua telah saling memilih sebagai teman hidup. Maka sekarang kami mohon kesediaan bapa meresmikan hubungan kami sebagai suami istri menurut adat Gereja.

Lalu imam bertanya kepada para saksi

I         Para   saksi   yang   terhormat   adakah   sesuatu   yang   menghalangi   perkawinan   ini menurut adat Gereja?

Salah seorang saksi menjawab :

S    Setahu kami tidak ada halangan untuk meresmikan perkawinan ini. Dari sebab itu kami mendukung permohonan kedua mempelai.

Kemudian imam berkata kepada mempelai :

I    Mempelai berdua yang bahagia, setelah mengadakan penyelidikan seperlunya (dan dikuatkan   oleh   pernyataan   para   saksi)   saya   selaku   pejabat   Gereja   meluluskan permintaan   saudara.   Akan   tetapi   sebelum   perkawinan   saudara   diresmikan, dapatkah saudara menyatakan kesungguhan hati saudara di hadapan umum? Mempelai pria berkata:

M     Saya ...  (nama),  menyatakan bahwa saya meresmikan perkawinan ini dengan ikhlas hati. Saya bersedia mencintai dan menghormati istri saya sepanjang hidup (Saya bersedia menjadi bapa yang baik bagi anak­anak yang dipercayakan Tuhan kepada saya).

Mempelai wanita berkata:

(5)

Pemberkatan Perkawinan

I         Atas   nama   Gereja   Allh   dan   dihadapan   para   saksi   dan   hadirin   sekalian,   saya menegaskan   bahwa   perkawinan   yang   telah   diresmikan   ini   adalah   perkawinan Kristen yang syah. Semoga sakramen ini menjadi bagi saudara sumber kekuatan dan kebahagiaan.

I    Yang dipersatukan Allah U  Janganlah diceraikan manusia. Doa untu mempelai

I       Saudara­saudara terkasih, marilah kita berdoa dengan rendah hati, supaya Tuhan rela   mencurahkan   berkat   dan   rahmatNya   atas   kedua   mempelai   ini   yang   telah menikah dalam Kristus. Mereka sudah dipersatukan dalam perjanjian suci. Semoga mereka bersatu padu dalam cinta kasih.

       Allah, Engkau menciptakan segala sesuatu dengan kekuatan kuasaMu. Engkau menciptakan   manusia   menurut   citraMu.   Engkau   menciptakan   pria   dan   wanita supaya mereka dipadukan menjadi satu. Engkau mengajarkan bahwa perkawinan yang telah Kauteguhkan tak boleh diceraikan.

      Pandanglah dengan rela mempelai wanita ini agar rahmat cinta dan damai tinggal dalam hatinya. Semoga ia menjadi istri yang setia dan ibu yang baik seperti wanita­ wanita kudus yang dipuji dalam Kitab Suci.

      Kami berdoa pula untuk mempelai pria ini, semoga ia selalu berusaha menunaikan tanggung   jawabnya   baik   terhadap   istri   dan   anak­anak   maupun   terhadap masyarakat.

       Dan kini kami mohon kepadaMu, ya Tuhan, semoga kedua mempelai ini tetap berpegang pada iman dan perintah­perintahMu. Semoga mereka bersatu sebagai suami  sitri,   terpandang   karena   peri   hidup   yang   baik  dan   berjasa   untuk   sesame dalam   lingkungan   mereka.   Kuatkanlah   mereka   dengan   semangat   Injil,   sehingga mereka menjadi saksi Kristus bagi semua orang.

      

      Doa dalam tanda kurung inibisa dilewati apabila kurang sesuai, misalnya mempelai sudah berusia lanjut 

        (Semoga mereka subur dan berketurunan, menjadi orang tua yang patut dicontoh dan berbahagia melihat anakcucunya).

        Semoga mereka mencapai usia lanjut dan akhirnya memasuki kehidupan bahagia dalam kerajaan sorga. Demi Kristus, pengantara kami.

U   Amin

Pemberkatan Lambang perkawinan

(6)

Cincin dapat direciki air suci kemudian imam menyerahkan cincin istri kepada suami sambil berkata :

I  Kenakanlah cincin ini pada jari sitri saudara sebagai lambing cinta dan kesetiaan. Lalu imam menyerahkan cincin suami kepada istri sambil berkata :

I  Kenakanlah cincin ini pada jari suami saudara sebagai lambing cinta dan kesetiaan. Kalau   kedua   mempelai   menghendaki,   mereka   dapat   mengucapkan   rumus   berikut   waktu mengenakan cincin.

M    Terimalah cincin ini sebagai lambing kesetiaan dan cinta kasihku. Pembukaan selubung

I      Semoga  wajah saudara  selalu  berseri­seri  untuk menghibur  suami saudara,  dan semoga  ikatan  cinta  kasih saudara  berdua  yang  diresmikan  dalam  perayaan  ini menjadi bagi saudara sumber kebahagiaan sejati.

Doa Umat

I     Marilah kita berdoa untuk mempelai ini, untuk sanak saudara mereka dan untuk seluruh umat Allah.

L   Ya Tuhan, pencipta dan pembimbing manusia, lindungilah kedua mempelai ini dan persatukanlah mereka dalam cinta kasih.

L   Ya Tuhan, pemberi hidup dan sumber selamat, berkatilah kedua mempelai ini dan hiburkanlah mereka dalam anak­anaknya.

L     Ya   Tuhan,   pemberi   damai   dan   kesejahteraan,   dampingilah   kedua   mempelai   ini, berilah   hasil   gemilang   kepada   pekerjaan   mereka   dan  peliharalah  sanak  saudara mereka dalam kerukunan.

L   Ya Tuhan, pelindung dan penyelamat kami, tunjukkanlah belaskasihanMu kepada kami semua dan limpahilah keluarga­keluarga kami dengan kurniaMu.

L     Ya   Tuhan,   gembala   dan   penghibur   umat,   bahagiakanlah   arwah   nenek   moyang keluarga ini dan terimalah mereka dalam perjamuan nikah PutraMu.

P     Ya   Tuhan,   Bapa   yang   mahabaik,   Engkaulah   sumber   cinta   kasih.   Semoga   kedua mempelai ini tumbuh dalam cinta dan hidup dalam kerukunan dan damai, sampai akhirnya   Engkau   memanggil   mereka   kepada   kebahagiaan   abadi   di   surga.   Semi Kristus, pengantara kami.

(7)

I    Tuhan, terimalah persembahan yang kami unjukkan untuk menyucikan perkawinan kedua   mempelai   ini.   Semoga   mereka   menikmati   berkatMu   dalam   membangun keluarga. Demi Kristus, pengantara kami.

Prefasi

I     Semoga Tuhan beserta kita U   Sekarang dan selama­lamanya.

I     Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan. U   Sudah kami arahkan

I     Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita. U   Sudah layak dan sepantasnya.

I    Sungguh layak dan pantas, ya Tuhan, Bapa yang kudus, bahwa di manapun juga ami senantiasa bersyukur kepadaMu.

       Sebab  Engkau meneguhkan perjanjian nikah dengan ikatan cinta mesra yang menyenangkan   dan   dengan   tali   kesetiaan   yang   tak   terputuskan.   Rngkau menghendaki perkawinan murni dan subur, agar keluargaMu semakin berkembang. Secara mengagumkan Engkau mengatur dunia dengan kuasaMu dan membimbing Gereja dengan rahmatMu, sehingga anak yang dilahirkan untuk memajukan dunia dilahirkan   kembali   untuk   memperkembangkan   Gereja   demi   Kristus,   pengantara kami.

       Maka bersama para malaikat dan orang kudus kami lagukan madah pujianMu dengan tak henti­hentinya berseru.

Kudus

Doa Syukur Agung Bapa Kami

Doa Damai

I   Ya Tuhan Yesus Kristus, Engkau pernah bersabda kepada para rasul: “Di mana saja sua  atau  tiga  orang   berkumpul   demi  namaKu,   Aku   berada   di   tengah  mereka.” Perhatikanlah   iman   kami   yang   berkumpul   di   sini   demi   namaMu,   dan   restuilah kedua mempelai ini agar mereka membina kerukunan dan cinta kasih dan tetap bersatu dengan Dikau, Tuhan dan pengantara kami.

U   Amin Komuni Doa Penutup

I  Tuhan, restuilah perkawinan ini berkat kekuatan kurban Kristus. Kedua mempelai ini telah Kausatukan dalam ikatan suci (dan Kaupuaskan dengan satu roti dan satu piala). Semoga mereka senantiasa bersehati dalam cinta dan berbakti kepada sesame. Demi Kristus, pengantara kami.

(8)

I     Saudara­saudara, marilah kita mengakhiri perayaan ini dengan memohon berkat Tuhan.

      Semoga Allah Bapa yang mahakuasa memelihara saudara berdua dalam cinta kasih dan kerukunan,  supaya damai Kristus senantiasa tinggal dalam hati dan rumah saudara.

U   Amin

I     Semoga   saudara   diberkati   dengan   anak,   dihibur   oleh   sahabat­sahabat   dan diperkenankan bersaudara dengan semua orang.

U   Amin

I    Semoga saudara menaruh perhatian kepada kaum papa dan miskin supaya saudara kelak disambut dalam rumah Allah yang kekal.

U   Amin

I    Dan semoga saudara sekalian diberkati oleh Allah yang mahakuasa Bapa † dan Putra dan Roh Kudus.

(9)

Referensi

Dokumen terkait

Menimbang : bahwa dengan adanya dinamika pemahaman terhadap pelaksanaan Pasal 298 ayat (5) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menegaskan belanja

Berdasarkan tabel 3 distribusi frekuensi tingkat pengetahuan tentang breast care pada ibu hamil di BPS Kusni Sri Mawarti Dlingo Bantul Yogyakarta tahun 2015 dapat diketahui

[r]

Dalam lingkungan yang diciptakannya ini, baik lingkungan nyata maupun lingkungan abstrak manusia berinteraksi, sehingga dari satu sisi manusia menjadi bagian

Modal kerja dan rasio leverage mempunyai peranan penting dalam pembentukan rentabilitas, karena dengan adanya pengelolaan modal kerja yang efektif dan manajemen hutang yang baik

Kolom 11, 12, diisi dengan rencana biaya dan sumber pembiayaan, misalnya. APBN, APBD Provinsi/Kabupaten/Kota, APBDes dan kerjasama

1) Memiliki pola piker global, yaitu dimaksudkan kecendrungan untuk melihat dunia dengan cara tertentu, sebuah jaringan yang apabila melaluinya kita dapat melihat

72 - Bandung (Kota) - Jawa Barat Pengadaan Barang 180 Dinas Peternakan Perikanan dan.