• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertumbuhan dan Produksi Berbagai Jenis Varietas Kedelai (Glycine max V(L.) Merrill) Pada Berbagai Tingkat Penaungan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Pertumbuhan dan Produksi Berbagai Jenis Varietas Kedelai (Glycine max V(L.) Merrill) Pada Berbagai Tingkat Penaungan"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Lampiran 2. Deskripsi kedelai Kedelai Varietas Anjasmoro (V1) Nama Varietas : Anjasmoro

SK Mentan : 537/Kpts/TP.240/10/2001

Asal : Seleksi massa dari populasi galur murni Mansuria Daya Hasil : 2,03-2,25 ton/ha

Pemulia : Takashi Sanbuichi,Nagaaki Sekiya,Jamaluddin M., Susanto , Darman M.A., dan M. Muchlish Adie Nomor galur : Mansuria 9395-49-4

Warna hipokotil : Ungu Warna epikotil : Ungu Warna daun : Hijau Warna bulu : Putih Warna bunga : Ungu

Warna polong masak : Coklat muda Warna kulit biji : Kuning

Warna hilum : Kuning kecoklatan Tipe pertumbuhan : Determinate Bentuk daun : Oval

Panjang tanaman : 64-68 cm Percabangan : 2,9-5,6 cabang Jumlah buku batang

utama

: 12,9-14,8 Umur berbunga : 35,7-39,4 hari Umur polong masak : 82,5-92,5hari Bobot biji 100 biji : 14,8-15,3 g Kandungan protein : 41,8-42,1% Kandungan lemak : 17,2-18,6% Kerebahan : Tahan rebah Ketahanan terhadap

penyakit

: Moderat terhadap karat daun Sifat-sifat lain : Polong tidak mudah pecah

(4)

Kedelai Varietas Pangrango (V2) Nama Varietas : Pangrango

Asal : Persilangan varietas lokal lampung x Davros pada tahun 1983

Pemulia : Asadi, Darman M. Arsyad, Sumarno. Warna hipokotil : Ungu

Warna bulu : Coklat Warna bunga : Ungu Warna kulit biji : kuning Warna polong

masak

: Coklat Warna hilum : coklat Tipe tumbuh : Determinit Umur berbunga : ± 40 hari Umur polong masak : ± 88 hari Tinggi tanaman : ± 65 cm

Batang tanaman : Kokoh (tidak mudah rebah) Jumlah Cabang : 3-4 cabang

Bobot 100 biji : ± 10 g Kandungan protein : ± 39 % Kandungan lemak : ± 18 % Hasil pada

Tumpang sari dengan jagung

1,4-2,0 ton/ha

(5)

Kedelai Varietas Dempo (V3) Nama Varietas : Dempo

No induk : 1400/B

Asal : Galur murni varietas A merikana,introduksi dari kolumbia

Hasil rata-rata : 1,5 ton/ha

Pemulia : Sumarno, Rodiah , dan Ono Sutrisno Nomor induk : B 3035

Warna hipokotil : Hijau Warna daun : Hijau tua Warna bulu : Coklat tua Warna bunga : Ungu Warna kulit biji : Kuning Warna kulit polong tua : Coklat tua Warna hilum biji : Coklat tua Tipe tumbuh : Determinit Umur berbunga : ±40 hari Umur polong masak : 90-95 hari Tinggi tanaman : 45-60 cm Bobot 100 biji : 12-13 g Kadar protein : 41% Kadar minyak : 18%

(6)

Kedelai Varietas Nanti (V4) Nama Varietas : Nanti

SK : 534/Kpts/TP.240/10/2001

Asal : Persilangan tunggal (single cross) antara varietas Dempo dan No. 3623

Hasil rata-rata : 1,24 ton/ha

Pemulia : Darman M. Arsyad, M. Muchlish Adie, Heru Kuswantoro, Purwantoro.

Nomor induk : D3623-27 Warna hipokotil : Ungu Warna epikotil : Hijau Warna kotiledon : Kuning Warna batang : Hijau Bentuk daun : Lanceolate Bentuk biji : Oval Warna bulu : Coklat

Warna bunga : Ungu

Warna kulit biji : Kuning Warna hilum biji : Coklat Tipe tumbuh : Determinit Umur mulai berbunga : 37 hari Umur saat Panen : 91 hari Tinggi tanaman : 67 cm Percabangan : 3-4 cabang Bobot 100 biji : 11,5 g Kadar protein : 42,8 % Kadar minyak : 12,0 % Kerebahan : Tahan rebah Ketahanan terhadap

penyakit

: Tahan penyakit karat daun Sifat-sifat lain : Polong tidak mudah pecah Wilayah adaptasi : Lahan kering masam

(7)

Lampiran 3.Data analisis unsur hara tanah

Hasil analisis tanah perkebunan Sei Bamban (TBM 3)

N0. Unit 1

N0. Lab. - 19610

N0. Lap. - TBM 3

pH H20 - 5,18

C-Org % 0,52

N-total % 0,06

C/N - 8,67

P-avl (Bray II) ppm 4,68

K-exch me/100 g 0,20

Ca-exch me/100 g 1,14

Mg-exch me/ 100 g 1,34

(8)

Lampiran 4. Karakteristik pertumbuhan tanaman Kedelai fase vegetatif dan fase generatif

Sandi Fase Fase Pertumbuhan Keterangan

Ve Kecambah Tanaman baru muncul di atas tanah Vc Kotiledon Daun keping (kotiledon) terbuka dan dua

daun tunggal di atasnya juga mulai terbuka V1 Buku kesatu Daun tunggal pada buku pertama telah

berkembang penuh, dan daun berangkai tiga pada buku di atasnya telah terbuka

V2 Buku kedua Daun berangkai tiga pada buku kedua telah berkembang penuh, dan daun pada buku di atasnya telah terbuka

V3 Buku ketiga Daun berangkai tiga pada buku ketiga telah berkembang penuh, dan daun pada buku keempat telah terbuka

V4 Buku keempat Daun berangkai tiga pada buku keempat telah berkembang penuh, dan daun pada buku kelima telah terbuka

Vn Buku ke n Daun berangkai tiga pada buku ke n telah berkembang penuh

R1 Mulai berbunga Terdapat satu bunga mekar pada batang utama

R2 Berbunga penuh Pada dua atau lebih buku batang utama terdapat bunga mekar

R3 Mulai

pembentukan polong

Terdapat satu atau lebih polong sepanjang 5 mm pada batang utama

R4 Polong

berkembang penuh

Polong pada batang utama mencapai panjang 2 cm atau lebih

R5 Polong mulai berisi Polong pada batang utama berisi biji dengan ukuran 2 mm x 1 mm

R6 Biji penuh Polong pada batang utama berisi biji berwarna hijau atau biru yang telah memenuhi rongga polong (besar biji mencapai maksimum)

R7 Polong mulai

kuning, coklat, matang

Satu polong pada batang utama

menunjukkan warna matang (berwarna abu-abu atau kehitaman)

R8 Polong matang

penuh

95% telah matang (kuning kecoklatan atau kehitaman)

(9)

Lampiran 5. Data pengamatan % perkecambahan

Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 6. Daftar sidik ragam % perkecambahan

(10)

KKa = 64,03%

Lampiran 7. Data pengamatan panjang tanaman 4 MST (cm) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 8. Daftar sidik ragam panjang tanaman 4 MST (cm)

(11)

KKb = 14,09%

Lampiran 9. Data pengamatan panjang tanaman 5 MST (cm) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 10. Daftar sidik ragam panjang tanaman 5 MST (cm)

(12)

FK = 45667,26

Lampiran 11. Data pengamatan panjang tanaman 6 MST (cm) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 12. Daftar sidik ragam panjang tanaman 6 MST (cm)

(13)

Error b 24 1812,04 75,50 _ _ _

Lampiran 13. Data pengamatan panjang tanaman 7 MST (cm) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 14. Daftar sidik ragam panjang tanaman 7 MST (cm)

(14)

Varietas (V) 3 480,27 160,09 1,05 tn 3,40

Lampiran 15. Data pengamatan panjang tanaman 8 MST (cm) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 16. Daftar sidik ragam panjang tanaman 8 MST (cm)

(15)

Kubik 1 77,46 77,46 0,66 tn 5,99

Lampiran 17. Data pengamatan jumlah cabang pada batang utama (cabang) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 18. Daftar sidik ragam jumlah cabang pada batang utama (cabang)

Sidik ragam db JK KT Fhit ket F.05

(16)

Naungan (S) 3 22,89 7,63 6,13 * 4,76

Lampiran 19. Data pengamatan jumlah buku pertanaman (buku) Perlakuan

Ulangan Total

Lampiran 20. Daftar sidik ragam jumlah buku pertanaman (buku)

Sidik ragam db JK KT Fhit ket F05

(17)

Naungan (S) 3 43.72 14.57 5.16 * 4.76

Lampiran 21. Data pengamatan jumlah klorofil Perlakuan

Ulangan Total

(18)

Sidik ragam db JK KT Fhit ket F.05

Lampiran 23. Data pengamatan umur berbunga (hari) Perlakuan

Ulangan Total

(19)

Lampiran 24. Daftar sidik ragam umur berbunga (hari)

Lampiran 25. Data pengamatan jumlah polong pertanaman (polong) Perlakuan

Ulangan Total

(20)

Lampiran 26. Daftar sidik ragam jumlah polong pertanaman (polong)

Lampiran 27. Data pengamatan jumlah biji per tanaman (biji) Perlakuan

Ulangan Total

(21)

Lampiran 28. Daftar Sidik Ragam jumlah biji per tanaman (biji)

Sidik ragam db JK KT Fhit ket F.05

Lampiran 29. Data pengamatan produksi per plot Perlakuan

Ulangan Total

(22)

Total 574,66 610,42 577,85 1762,93

Rataan 35,91 38,15 36,11 36,72

Lampiran 30. Daftar sidik ragam produksi per plot

Sidik ragam db JK KT Fhit ket F.05

Lampiran 31. Data pengamatan bobot 100 biji (g) Perlakuan

Ulangan Total

(23)

S3V3 13,30 12,03 12,98 38,31 12,77

S3V4 6,94 7,00 7,21 21,15 7,05

Total 165,33 172,15 184,96 522,44

Rataan 10,33 10,75 11,56 10,88

Lampiran 32. Daftar sidik ragam bobot 100 biji (g)

Sidik ragam db JK KT Fhit ket F.05

Blok 2 12,42 6,21 3,53 tn 5,14

4,76

Naungan (S) 3 52,48 17,49 9,95 *

Linier 1 25,29 25,29 14,38 * 5,99

Kuadratik 1 1,45 1,45 0,82 tn 5,99

Kubik 1 25,74 25,74 14,64 * 5,99

Error a 6 10,55 1,76 _ _ _

Varietas (V) 3 171,42 57,14 18,41 * 3,40

Iinteraksi (SxV) 9 60,88 6,76 2,18 tn 2,30

Error b 24 74,49 3,10 _ _ _

Total 47 382,24 _ _ _ _

FK = 5686,32

KKa = 12,18%

KKb = 16,19%

tn = tidak nyata

* = nyata

Lampiran 33. Foto petakan lahan penelitian 12 MST

(24)

Tanaman kedelai S1 (penaungan 20%)

(25)

Referensi

Dokumen terkait

Untuk meningkatkan kreativitas siswa melalui metode pembelajaran role. playing dalam pembelajaran IPS materi jenis-jenis usaha dan

Dari hasil analisis tanaman diketahui bahwa pemberian pupuk kandang ayam berpengaruh nyata dalam meningkatkan serapan P tanaman, tinggi tanaman, dan

Penelitian ini dapat memberikan wawasan untuk remaja, karena kontrol diri sangat penting dalam kehidupan remaja agar mampu mengontrol agresi yang dimilikinya, karena masa

Para religius yang telah memiliki kedewasaan afektif dan seksual akan waspada dalam menjalin relasi dengan lawan jenis.. sebab relasi itu tetap beresiko terutama apabila di

Kata “Sistem” mengandung arti kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki keterkaitan antara yang satu dengan lainnya, maka dapat didefinisikan bahwa Sistem Informasi adalah

Erizainak lana egiten duen lekuan bularreko minbizia duten emakumeen elkarteak dauden aztertu beharko du eta elkarte horiek eskaintzen dituzten laguntza-programa

bahwa hasil Pengambilan Keputusan dalam Tabel Rekapitulasi Nilai Kegiatan Audit (EQI- F077) Nomor Urut 130.1 tanggal 29 Desember 2016 menunjukkan PT DELSHARAYA PRIMA

Tahap monitoring Tahap monitoring program BOS di SDN Tlogosari Wetan 01 Kecamatan Pedurungan dilakukan oleh dua pihak yaitu oleh Tim Manajemen BOS Kota Semarang