• Tidak ada hasil yang ditemukan

Blue Print ICT from LP3I

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Blue Print ICT from LP3I"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

ICT Pr

For Ed

 

oduct &

ducation

B

TE

P

Di

TI

 P

20

& Solutio

BLUEPR

EKNOLOGI

POLIT

isusun oleh:

IM DIVISI I

POLITEKNIK

005‐2010

ons 

RINT

I  INFORMA

TEKNI

:  

IT 

K LP3I BAN

       

ASI DAN KO

K LP3

NDUNG  

OMUNIKA

3I BAN

ASI

 

NDUN

NG

 

(2)

BAB I PENDAHULUAN ... ... . 1

1.1 LATAR BELAKANG ... ... . 1

1.2 VISI DAN MISI ... ... . 2

1.3 TUJUAN ... ... . 2

1.4 MANFAAT PROGRAM PELAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI POLITEKNIK LP3I BANDUNG... ... . 2

BAB II ANALISIS KELAYAKAN ... ... . 4

2.1 KEKUATAN... ... . 4

2.2 KELEMAHAN ... ... . 5

2.3 PELUANG ... 6

2.4 ANCAMAN ... 7

BAB III RANCANGAN PROGRAM PELAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI POLITEKNIK LP3I BANDUNG ... 8

3.1 PRINSIP DASAR PELAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI POLITEKNIK LP3I BANDUNG ... 8

3.2 RANCAN GAN LAYANAN ... 8

3.3 RANCANGAN PENGGUNA DAN HAK AKSES ... 12

3.4 RANCANGAN SUMBER DANA MANDIRI... ... 12

BAB IV RANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI BIDANG IT POLITEKNIK LP3I BANDUNG ... 14

4.1 Struktur Organisasi ... 14

4.2 Bagian Software Development and Harware ... 15

4.3. Bagian Networking, Lab dan Website ... 15

4.4 Bagian Bisnis Center ... 16

(3)

1.1 LATAR BELAKANG

Teknologi informasi dan komunikasi saat ini sudah merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia modern. Di era globalisasi sekarang ini, teknologi informasi dan komunikasi memegang peranan penting dalam berbagi aspek kehidupan manusia. Teknologi informasi dan komunikasi memberikan dampak yang sangat positif dalam berbagai hal, di antaranya: pendukung pengambilan keputusan; peningkatan efisiensi dan produktivitas; penunjang aktivitas pekerjaan dan belajar; dan bahkan dapat meningkatkan mutu hidup manusia. Peranan teknologi informasi dan komunikasi akan semakin meningkat seiring perkembangan jaman dan hingga akhirnya menjadi elemen dasar dalam kehidupan mahluk penghuni bumi ini.

Peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan juga sangat besar, khususnya dalam hal penunjang proses belajar-mengajar dan efisiensi pekerjaan akademik maupun administratif. Perguruan tinggi sebagai salah satu institusi pendidikan sudah selayaknya mampu untuk memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam menunjang berbagai aktivitasnya. Penetrasi dan implementasi teknologi informasi dan komunikasi pada perguruan tinggi akan memberikan dampak yang sangat positif serta diharapkan memberikan efisiensi dan produktivitas yang tinggi dalam bidang akademik dan administratif. Selain itu, dengan implementasi dan adaptasi teknologi informasi dan komunikasi diharapkan juga agar perguruan tinggi tersebut mampu terus bersaing dalam kancah persaingan dunia pendidikan di tingkat Nasional bahkan Internasional.

Politeknik LP3I Bandung sebagai salah satu perguruan tinggi berbasis vokasi di Indonesia sudah melakukan implementasi dan adaptasi teknologi informasi dan komunikasi. Berawal dari Sistem Informasi Administrasi Akademik (SIAKAD), dan Sistem Informasi Administrasi Keuangan (SIAKEU), didukung dengan prasarana jaringan komputer yang cukup memadai telah terpasang. Hubungan ke jaringan internet, dan layanan berbasis web seperti website dan email juga telah tersedia. Dengan sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi yang dimiliki lembaga-lembaga di atas, berbagai aplikasi teknologi informasi dan komunikasi juga dikembangkan, diimplementasikan, dan telah digunakan. Selain itu keberhasilan Politeknik LP3I Bandung dalam menjalin berbagai kerja sama dengan pihak perusahaan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi juga telah memberikan dampak positif bagi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di Politeknik LP3I Bandung dan juga membuat ‘pamor’ Politeknik LP3I Bandung dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi dengan riset teknologi informasi dan komunikasi yang terkemuka.

Penerapan teknologi informasi dan komunikasi di Politeknik LP3I Bandung bukan tanpa kendala dan permasalahan. Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi masih belum terpadu dengan aktivitas pengembangan lain khususnya dalam bidang akademik dan belajar-mengajar. Masih banyak terjadi tumpang-tindih kepentingan dan pengembangan antar berbagai lembaga di Politeknik LP3I Bandung. Karenanya,

Direktur Politeknik LP3I Bandung mengambil suatu keputusan penting, yaitu perlunya dibuat suatu Blueprint Pelayanan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Di Politeknik LP3I Bandung. Dengan Blueprint Teknologi Informasi Dan Komunikasi di Politeknik LP3I

BAB 1

(4)

Bandung yang menjadi landasan penataan, pengembangan, penerapan, pelayanan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di Politeknik LP3I Bandung saat ini dan masa yang akan datang. Diharapkan seluruh aktivitas teknologi informasi dan komunikasi akan menjadi terpadu, berdaya guna, mandiri dan transparan, serta akuntabel.

1.2 VISI DAN MISI

Visi pengembangan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung:

“Menjadikan Politeknik LP3I Bandung sebagai institusi pendidikan tinggi yang terkemuka dan mampu menjawab tantangan di era globalisasi dalam hal pengembangan, penerapan, pelayanan, dan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi”

Misi pengembangan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung:

1. Menjadikan teknologi informasi dan komunikasi sebagai sarana penunjang yang memberikan percepatan bagi kemajuan Politeknik LP3I Bandung.

2. Menyelenggarakan proses pendidikan berbantuan teknologi informasi dan komunikasi;

3. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, dengan dukungan teknologi informasi dan komunikasi;

4. Menyediakan layanan berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang terpadu untuk mendukung proses kegiatan akademik, administrasi, penelitian, dan proses belajar mengajar.

1.3 TUJUAN

Tujuan dari penyusunan dokumen ini adalah sebagai pedoman untuk memberikan arah bagi penataan, pengembangan, penerapan dan pelayanan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung 2005-2010 baik bagi kepentingan warga dan institusi Politeknik LP3I Bandung maupun bagi masyarakat luas.

1.4 MANFAAT PROGRAM PELAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI

DAN KOMUNIKASI POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Program pelayanan teknologi informasi dan komunikasi dirancang, disusun dan dilaksanakan agar dapat memberikan sebesar-besarnya manfaat bagi semua pihak, khususnya civitas academica Politeknik LP3I Bandung.

Pimpinan:

1. Teknologi informasi dan komunikasi dapat menjadi alat bantu pengambil keputusan yang sangat akurat, cepat, cermat dan terpercaya.

2. Teknologi informasi dan komunikasi memberikan kemudahan dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan segenap civitas akademik

Dosen:

(5)

proses belajar mengajar di kelas maupun di luar kelas.

2. Dosen dapat berinteraksi langsung dengan mahasiswa melalui email, teleconference, maupun voice chat.

3. Layanan Internet dapat dimanfaatkan dosen guna menunjang penelitian, melaksanakan proses belajar mengajar jarak jauh, pencarian informasi studi lanjut maupun komunikasi dan interaksi dengan dunia luar.

Mahasiswa:

1. Teknologi informasi dan komunikasi dapat menjadi salah satu sarana penunjang proses belajar-mengajar yang efektif dan efisien.

2. Mahasiswa dapat berinteraksi dengan dosen maupun dengan ilmuwan lain melalui e-mail, website, teleconference maupun voice chat.

3. Mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk

mengakses sumber informasi dan pangkalan pengetahuan guna menunjang proses belajarnya di Politeknik LP3I Bandung.

Pegawai:

1. Teknologi informasi dan komunikasi dapat menjadi sarana bagi pekerjaan- pekerjaan administratif yang memberikan efisiensi dan produktivitas kerja yang tinggi.

Alumni

1. Teknologi informasi dan komunikasi menjadi suatu sarana interaksi dan komunikasi alumni dengan alma maternya

2. Dapat meningkatkan kebanggaan terhadap alma mater sehingga secara langsung

maupun tidak langsung dapat meningkatkan nilai tambah dan nilai jual alumni Politeknik LP3I Bandung.

(6)

Dalam melakukan analisis kelayakan, digunakan analisis SWOT. Ada empat aspek yang akan ditinjau, yaitu: kekuatan (strength), kelemahan (weakness),

peluang (opportunities) dan ancaman (threats).

2.1 KEKUATAN

Faktor internal yang menjadi elemen kekuatan yang dimiliki oleh Politeknik LP3I Bandung saat ini dalam hal pengembangan teknologi informasi dan komunikasi, dapat dijabarkan dalam butir-butir berikut:

1. Manajemen dan Kebijakan:

Dukungan dari pihak pimpinan, yaitu dengan adanya kebijakan dan kemauan untuk mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi.

Komitmen pimpinan Politeknik LP3I Bandung untuk mengembangkan, memanfaatkan dan mengelola teknologi informasi dan komunikasi sebagai sarana pendukung kegiatan-kegiatan kampus

2. Prasarana dan Sumber Daya:

a. Tersedianya prasarana teknologi informasi dan komunikasi yang sudah terpasang di

kampus Politeknik LP3I Bandung. Jaringan intranet dengan backbone utama serat optik yang hampir mencapai seluruh gedung di kampus dan komputer yang terhubung yang terus bertambah.

b. Beragam layanan teknologi informasi dan komunikasi yang telah

diimplementasikan di kampus berbasis LAN maupun digunakan masyarakat yang berbasis website.

Teknologi informasi dan komunikasi berbasis LAN terdiri dari SIAKAD, SIADOSEN, SIAMHS, SIAKRS, SIAKEU, SIAPA, SIAPMB, dan SIACNP dengan menggunakan Windows 2003 Server dan database MS-SQL Server, network monitoring, troubleshooting, pemeliharaan dan lain-lain.

Teknologi informasi dan komunikasi berbasis internet terdiri dari domain master website dengan alamat www.politeknik-lp3i-bandung.ac.id, dengan sub domain sebagai berikut : Siakad ONLINE, Perpustkaan Digital, Wisuda, Tabloid News, CnP, Forum, In House Training, Rubrik Konsultasi dan Web Mail.

c. Tersedianya sumber daya manusia bidang IT yang tersebar di unit-unit kerja kampus A,

kampus B dan kampus C di lingkungan Politeknik LP3I Bandung untuk memelihara dan menangani permasalah yang adan serta untuk pengembangan sumber daya manusia yang menguasai teknologi informasi di masa mendatang.

d. Adanya dukungan dana dari mahasiswa dan proyek-proyek hibah,

seperti program-program PHP dan program cakupan perguruan tinggi.

3. Kondisi Kampus:

a. Nama Politeknik LP3I Bandung sudah cukup dikenal sebagai salah satu

perguruan tinggi yang konsisten dan terdepan dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi.

BAB 2

(7)

b. Letak geografis kampus Politeknik LP3I Bandung yang banyak menunjang untuk

keperluan teknologi informasi dan komunikasi.

c. Komunitas kampus yang besar jumlahnya (mahasiswa, alumni, dosen, karyawan),

perusahaan dan juga masyarakat sekitar kampus, baik masyarakat akademis (mahasiswa lain) maupun masyarakat biasa.

d. Tingkat keinginan mahasiswa, dosen dan karyawan akan layanan

teknologi informasi di Politeknik LP3I Bandung cukup tinggi.

e. Politeknik LP3I Bandung sudah dapat menjual beberapa produk teknologi informasi

dan komunikasinya karena sudah mempunyai lisensi.

4. Kerja Sama, Riset Unggulan dan Prestasi:

a Adanya kerja sama Politeknik LP3I Bandung dengan pihak luar (BINUS, POLBAN, POLTEKNIK TELKOM, APTIKOM, MUGI dan lain-lain) dalam penerapan dan

pengembangan teknologi informasi.

b Adanya riset dan seminar unggulan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi: E-Management, E-Learning, Smart Campus dan lain-lain.

2.2 KELEMAHAN

Selain memiliki kekuatan, terdapat juga sejumlah kelemahan. Berikut butir-butir kelemahan yang dikelompokkan dalam beberapa kriteria.

1. Manajemen, Kebijakan dan Struktur Organisasi:

a Belum ada arah pengembangan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung yang dapat dijadikan acuan bagi pengembangan dan penerapan teknologi informasi di masa mendatang dengan pola berkesinambungan dan terarah.

b Keterpaduan antar bidang baik dalam kaitan dengan teknologi informasi maupun bidang-bidang lainnya belum baik, karena belum ada struktur dan aturan rinci yang komprehensif mengenai hubungan antar bidang, terutama yang berkaitan dengan teknologi informasi.

c Belum ada badan usaha profit resmi kampus yang memberikan dukungan langsung kepada pengembangan teknologi informasi dan komunikasi di Politeknik LP3I Bandung.

d Pendanaan untuk pelayanan dan pengembangan teknologi informasi masih mengandalkan pada dana institusi dan mahasiswa, belum pada ke arah pendanaan sinambung dan lestari (sustainable).

2. Sumber Daya Manusia dan Implementasi Aplikasi/Layanan:

a. Penghargaan kepada sumber daya manusia teknologi informasi dan komunikasi masih relatif rendah jika dibandingkan dengan penghargaan yang diberikan oleh dunia industri.

b. Belum ada penghargaan khusus yang memadai bagi karyawan dan dosen yang mempunyai keahlian dan bekerja di bidang teknologi informasi.

(8)

c. Sosialisasi pemanfaatan produk dan layanan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung masih belum optimal.

d. Politeknik LP3I Bandung belum dapat menjual beberapa produk teknologi informasi dan komunikasinya secara luas karena belum mempunyai tim marketing khusus.

3. Prasarana:

a. Pelatihan sumber daya manusia masih sangat kurang karena seluruh laboratorium terpakai oleh jadwal perkuliahan sehingga untuk .

2.3 PELUANG

Berikut rincian peluang yang ada saat ini maupun akan datang yang seharusnya menjadi bahan pertimbangan:

1. Peluang Usaha:

a. Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi dapat berfungsi sebagai suatu profit center kampus.

b. Pasar teknologi informasi dan komunikasi yang masih luas di bidang pendidikan dan pemerintahan.

c. Hasil pengembangan produk internal yang siap dipasarkan ke luar kampus.

d. Memfungsikan fasilitas yang sudah terpasang di Politeknik LP3I Bandung sebagai Internet Service Provider lokal Kota Bandung.

e. Kebutuhan akan teknologi informasi di berbagai bidang terutama adanya otonomi daerah dan tumbuhnya apresiasi masyarakat terhadap penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, baik karena mengikuti trend teknologi maupun kebutuhan akan kecepatan akses, keakuratan dan keterbukaan informasi.

f. Belum banyak lembaga pendidikan yang menyertakan sertifikasi teknologi informasi berstandar nasional dan internasional bagi lulusannya.

2. Riset dan Penelitian

a. Banyaknya tawaran kerja sama di bidang teknologi informasi dan komunikasi dari berbagai pihak, terutama dalam bentuk kerja sama dalam pelatihan dan lisensi produk teknologi informasi, karena Politeknik LP3I Bandung telah semakin dikenal sebagai salah satu politeknik terkemuka dalam pengembangan dan penerapan teknologi informasi dan komunikasi

b. Perkembangan riset di bidang teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia masih cukup terbuka. Politeknik LP3I Bandung memiliki cukup riset unggulan yang dapat dijadikan andalan.

c. Adanya dana-dana kompetitif baik dari Direktorat Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional maupun dari sumber lainnya yang dapat juga digunakan untuk pengadaan prasarana dan peningkatan kemampuan sumber daya manusia di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

(9)

d. Adanya open source yang dapat digunakan dan dikembangkan dengan murah, sehingga akan memacu kreativitas bagi pengembang dan mahasiswa.

e. Sebagai sarana untuk penelitian dosen dan mahasiswa

f. Teknologi informasi dan komunikasi secara langsung maupun tidak langsung dapat memberikan imbas pada peningkatan daya saing mutu layanan dan mutu pendidikan.

g. Kerja sama dan bantuan riset nasional/internasional dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi dengan memanfaatkan fasilitas yang telah terpasang di Politeknik LP3I Bandung.

2.4 ANCAMAN

Ancaman terhadap kesempatan pengembangan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi ini terutama adalah karena teknologi informasi dan komunikasi ini merupakan teknologi yang cepat perkembangannya dan manfaat serta peluangnya dapat dirasakan oleh banyak pihak. Politeknik LP3I Bandung harustanggap terhadap ancaman ini jika tidak ingin peluang di atas diambil alih oleh pihak lain. Ancaman-ancaman itu antara lain adalah sebagai berikut:

a. Banyak perguruan tinggi lain di kota Bandung yang juga akan mengembangkan teknologi yang sama.

b. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin cepat sehingga memicu kekunoan suatu teknologi yang diterapkan yang semakin pendek.

c. Jumlah dan mutu sumber daya manusia perguruan tinggi swasta di Bandung dan sekitarnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi semakin meningkat.

d. Persaingan yang semakin ketat di bidang pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.

(10)

3.1 PRINSIP DASAR PELAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI

DAN KOMUNIKASI POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Berikut adalah prinsip dasar pelayanan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung yang harus menjadi orientasi saat ini dan masa datang:

1. Layanan akses untuk semua komponen kampus secara merata dan memadai.

2. Fokus pengembangan riset dan bidang ilmu masing-masing berbasis teknologi informasi dan komunikasi.

3. Menunjang layanan sistem informasi untuk berbagai aspek kegiatan kampus.

4. Berbagi sumber daya teknologi informasi dan komunikasi (resource-sharing).

5. Sumber biaya operasional dan pengembangan dari pengguna untuk pengguna.

6. Biaya akses layanan relatif murah dan terjangkau.

7. Efisiensi dan efektivitas kerja seluruh bidang serta peningkatan produktivitas kerja.

8. Politeknik LP3I Bandung sebagai pusat riset dan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi skala nasional dan internasional.

3.2 RANCANGAN LAYANAN

Rancangan jenis layanan umum teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung antara lain adalah sebagai berikut:

1. Layanan Sistem Informasi Administrasi berbasis LAN. 2. Layanan Sistem Informasi Administrasi berbasis WAN. 3. Layanan Prasarana Jaringan dan Komputer.

4. Layanan Komunikasi dan Internet.

5. Layanan Teknologi Instruksional Pembelajaran. 6. Layanan Bisnis dan Pengguna.

Layanan Sistem Informasi Administrasi berbasis LAN

1. Sistem Informasi Administrasi Akademik (SIAKAD) 2. Sistem Informasi Administrasi Mahasiswa (SIAMHS) 3. Sistem Informasi Administrasi Dosen (SIADOSEN)

4. Sistem Informasi Administrasi Pembimbing Akademik (SIAPA) 5. Sistem Informasi Administrasi KRS (SIAKRS)

6. Sistem Informasi Administrasi Keuangan (SIAKEU)

7. Sistem Informasi Administrasi Penerimaan Mahasiswa Baru (SIAPMB) 8. Sistem Informasi Administrasi Kepegawaian (SIAHRD)

BAB 3

RANCANGAN PROGRAM PELAYANAN TEKNOLOGI

INFORMASI DAN KOMUNIKASI

(11)

9. Sistem Informasi Administrasi Penempatan Magang dan Kerja (SIACNP) 10. Sistem Informasi Administrasi Perpustakaan (SIAPERPUS)

11. Sistem Informasi Administrasi Sarana Prasarana (SIAFASILITAS)

12. Sistem Informasi Administrasi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (SIAP2M)

Layanan Sistem Informasi Administrasi berbasis WAN

1. Sistem Informasi Kampus (http:// politeknik-lp3i-bandung.ac.id)

2. Sistem Informasi Akademik Online (http:// siakad.politeknik-lp3i-bandung.ac.id) 3. Sistem Informasi Wisuda (http:// wisuda.politeknik-lp3i-bandung.ac.id)

4. Sistem Informasi Dosen (http://dosen.politeknik-lp3i-bandung.ac.id) 5. Sistem Informasi CNP (http:// cnp.politeknik-lp3i-bandung.ac.id)

6. Sistem Informasi In House Training (http:// iht.politeknik-lp3i-bandung.ac.id) 7. Sistem Informasi Tabloid News (http:// tabloidnews.politeknik-lp3i-bandung.ac.id) 8. Sistem Informasi Perpustakaan Digital

9. Sistem Informasi E-Learning 10. Sistem Informasi KRS Online 11. Web Mail Karyawan

12. Web Mail Mahasiswa

13. Sistem Informasi Alumni (http:// alumni.politeknik-lp3i-bandung.ac.id)

14. Sistem Informasi Kemahasiswaan (http:// kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id) Untuk sistem informasi kemahasiswaan terdiri dari beberapa informasi BEM dan UKM, yaitu :

1. BEM Politeknik LP3I Bandung

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/bem) 2. UKM ICON Prodi Manajemen Informatika

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/icon) 3. UKM BIC Prodi Administrasi Bisnis

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/bic) 4. UKM LAC Prodi Akuntansi

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/lac) 5. UKM HIMASI Prodi Hubungan Masyarakat

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/himasi) 6. UKM SICES (http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/sices) 7. UKM Rohis (http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/rohis) 8. UKM RIMBARA

(12)

10 

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/rimbara) 9. UKM LFC

(http://kemahasiswaan.politeknik-lp3i-bandung.ac.id/lfc)

Layanan Prasarana Jaringan dan Komputer

1. Campus Local Area Network 2. Wide Area Network

3. Network Operation Center 4. Data Center

5. Network Storage Center 6. Internet Connection

7. Students Computer Services 8. Computer Support Center 9. Data Security System

10. Computer and Network Technical Support

Layanan Komunikasi dan Internet

1. Internet Access User

2. Web Desain and Web Development 3. Web Hosting Service

4. Email Service 5. Official Web Site 6. Voice Over IP 7. SMS Gateway 8. Messenger System 9. Video Conference System 10. Portal Service

11. Electronic Dropbox

Layanan Bisnis dan Pengguna

1. Custom Business Application Development. 2. Helpdesk/Call Center/Customer Care 3. User Billing System.

4. Legal Software Service. 5. SmartCard Service.

6. Internet Service Provider (ISP). 7. Application Service Provider (ASP). 8. Project Management Services

(13)

11  Rancangan Jaringan Interet

Gambar Rancangan Jaringan

Rancangan jaringan komunikasi data

(14)

12 

3.3 RANCANGAN PENGGUNA DAN HAK AKSES

Secara umum pengguna layanan teknologi informasi dan komunikasi adalah:

1. Pengguna Internal: a. Pimpinan b. Dosen c. Karyawan/Staff d. Mahasiswa e. Program Studi

f. Unit Kegiatan Mahasiswa g.Kepanitiaan

2. Pengguna Eksternal:

a. Tamu Resmi Kampus b. Rekanan Kampus

Mengingat banyaknya pengguna layanan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung tersebut, maka perlu dibuat suatu aturan mengenai hak akses dari para user tersebut. Kategori dari pengguna layanan teknologi informasi dan komunikasi dikelompokkan menjadi:

a. Pengembang (Developer) b. Administrator/Super User c. Pengguna Khusus (Power User) d. Pengguna Biasa (Native User) e. Tamu (Guest)

Selain itu setiap pengguna juga memiliki hak akses yang berbeda yang membatasi kemampuan user tersebut dalam mengakses layanan teknologi informasi dan komunikasi yang diberikan. Jenis akses layanan tersebut adalah:

a. Akses Bebas: yaitu pengguna mendapat hak akses secara tetap untuk layanan dasar/umum.

b. Akses Temporer: pengguna mendapat hak akses yang bersifat sementara.

c. Akses Premium: pengguna mendapat hak akses untuk layanan yang bersifat tambahan/personal.

3.4 RANCANGAN SUMBER DANA MANDIRI

Agar Bidang Informasi dan Komunikasi ini dapat berlanjut dan berkembang sesuai dengan harapan, serta mengingat besarnya biaya yang diperlukan untuk itu berikut ini dijajagi beberapa potensi sumber daya internal dan eksternal yang dapat digali.

(15)

13 

a. Akses Internet.

b. Residence Network Services. c. Personal Network Access. d. Akses Terminal Komputer.

e. Pelatihan (short courses) teknologi informasi dan komunikasi skala lokal kampus dan internasional.

f. Banner promotion melalui website kampus. g. Email Personal Kampus.

h. Personal Web Hosting Kampus. i. Layanan SMS Akademik.

2. Potensi Sumber Dana Eksternal: a. Internet Service Provider.

b. Personal Wireless Internet Access. c. Corporate Internet Access. d. Dial-Up Internet Access.

e. Corporate Network Development.

f. Konsultan teknologi informasi dan komunikasi.

g. Training Center teknologi informasi dan komunikasi skala lokal dan Internasional. h. Custom Application Development.

(16)

14 

Terdapat lebih dari satu lembaga, badan maupun unit di Politeknik LP3I Bandung yang melakukan aktivitas teknologi informasi dan komunikasi yang sama atau pun berbeda tetapi berjalan tanpa adanya saling koordinasi dan kerja sama yang baik. Terjadi tumpang-tindih antara kewenangan maupun aktivitas jasa dan layanan teknologi informasi dan komunikasi yang dilakukan organisasi-organisasi tersebut. Untuk itulah dalam Konsep Blueprint Layanan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Politeknik LP3I Bandung ini, diusulkan suatu rancangan struktur organisasi yang lebih bersifat terpadu dan dapat meningkatkan kinerja layananlayanan teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung yang sudah ada saat ini maupun untuk masa yang akan datang.

Struktur organisasi yang ada sekarang harus ditata ulang dan disesuaikan dengan kebutuhan saat ini dan masa datang serta mampu menjadi penerap konsep pelayanan teknologi informasi dan komunikasi yang dirumuskan. Struktur organisasi yang dibuat haruslah memenuhi syarat-syarat berikut:

1. Memenuhi harapan pimpinan dan sivitas akademika Politeknik LP3I Bandung 2. Memenuhi harapan pihak luar Politeknik LP3I Bandung

3. Tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku 4. Transparan, efektif dan akuntabel

Gambar 4. 1 Rancangan struktur organisasi

4.1 Struktur Organisasi

Dalam usulan struktur organisasi ini, diandaikan bahwa semua aktivitas teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung adalah akan menjadi di bawah koordinasi dan kendali suatu Lembaga/Badan/Unit khusus yang akan menangani teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung yang bertanggung jawab langsung terhadap Direktur Politeknik LP3I Bandung. Gambar 4.1 menunjukkan bagan struktur organisasi teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung.

Dalam struktur tersebut, bidang/lembaga/unit teknologi informasi dan komunikasi

BAB 4

RANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI BIDANG IT

(17)

15 

Politeknik LP3I Bandung ini (untuk sementara disebut Bidang IV Divisi IT) secara langsung berada di bawah Direktur Politeknik LP3I Bandung sehingga bertanggung jawab langsung terhadap Direktur. Dipimpin oleh seorang Wakil Direktur (WADIR IV) yang dalam hal ini ditunjuk oleh Direktur.

Ada tiga bagian yang berada dalam kendali Divisi Teknologi Informasi Dan Komunikasi Politeknik LP3I Bandung ini, yaitu:

• Bagian Software Development and Harware; • Bagian Networking, Lab dan Website;

• Bagian Bisnis Center.

4.2 Bagian Software Development dan Hardware

Bagian Software Development dan Harware berfungsi sebagai unit pelaksana teknis untuk mengembangkan Sistem Informasi Administrasi dan pengadaan serta pemeliharaan hardware yang memberikan layanan langsung kepada pengguna teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung.

Bidang ini dipimpin oleh seorang Kepala Bagian dan dibantu sejumlah staf untuk berbagai bidang yang berada di bawahnya. Berikut tugas Bagian Software Development and Hardware:

1. Mengembangkan Sistem Informasi Administrasi Akademik. 2. Mengembangkan Sistem Informasi Administrasi Manajemen. 3. Layanan pelatihan dan instruksional sistem informasi.

4. Layanan pelatihan sumber daya manusia untuk analisis database dan programmer 5. Layanan pembeharuan, pemeliharaan hardware komputer dan barcode sistem.

Semua aktivitas jasa dan layanan pengembangan sistem informasi administrasi dan perangkat keras komputer pengguna (yang dalam hal ini adalah civitas academica Politeknik LP3I Bandung) akan selalu dilayani oleh Bagian software development dan Hardware ini. Sehingga hanya akan ada satu pintu bagi semua pengguna untuk mengakses informasi, melakukan komunikasi, permintaan, bantuan, atau pun keluhan yaitu Bagian software development dan Hardware ini.

4.3 Bagian Networking, Lab dan Website

Bagian ini berfungsi sebagai jaringan komputer sivitas akademik, kelancaran praktikum komputer di laboratorium komputer, dan pengembangan website Politeknik LP3I Bandung. Semua jenis layanan dan jasa jaringan komputer, laboratorium komputer dan website yang disediakan oleh terlebih dahulu akan dilakukan proses pengkajian dan pengembangan pada Bagian ini.

Bagian ini dipimpin oleh seorang Kepala Bagian dan dibantu sejumlah staf untuk berbagai bidang yang berada di bawahnya. Berikut tugas Bagian Software Development and Hardware:

1. Layanan prasarana jaringan komputer (LAN, HOTSPOT dan METRONET). 2. Layanan Internet Karyawan, Dosen dan Mahasiswa.

(18)

16 

4. Pengembangan website Politeknik LP3I Bandung

Bagian ini juga dapat bekerja sama dengan Internet Service Prvider, Penyedia tool-tool jaringan, untuk terlaksananya jaringan internet di lingkungan Politeknik LP3I Bandung.

4.4 Bagian Bisnis Center

Bagian Bisnis Center adalah sebuah unit yang dibentuk khusus dengan fungsi dan tanggung jawab sebagai berikut:

1. Melakukan promosi terhadap jasa, layanan dan aplikasi teknologi informasi dan komunikasi dari Bagian teknologi informasi dan komunikasi Politeknik LP3I Bandung pada pihak luar (non civitas)

2. Melakukan pemasaran (marketing) terhadap jasa, layanan dan aplikasi teknologi informasi dan komunikasi dari Unit Teknologi Informasi Dan Komunikasi Politeknik LP3I Bandung pada pihak luar (non civitas)

3. Melakukan penjualan terhadap jasa, layanan dan aplikasi teknologi informasi dan komunikasi dari Bagian Teknologi Informasi Dan Komunikasi Politeknik LP3I Bandung pada pihak luar (non civitas).

4. Melakukan resource dan development (mengkaji dan mengembangkan sistem) yang berguna untuk diimplementasikan dalam kampus dan berguna bagi pengguna di luar Politeknik LP3I Bandung.

Bagian ini nantinya dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang lebih tepat disebut sebagai manajer yang bekerja secara professional.

Secara sederhana dapat dikatakan bahwa bagian usaha ini berfungsi menjalankan usaha-usaha yang dapat memberikan pemasukan dana bagi Politeknik LP3I Bandung. Semua jenis proyek baik jasa, layanan maupun aplikasi teknologi informasi dan komunikasi akan dikerjakan oleh Tim yang dibentuk khusus pada setiap jenis jasa, layanan maupun aplikasi teknologi informasi dan komunikasi tersebut. Anggota tim adalah sumber daya yang handal yang dapat direkrut dari dalam Bagian Teknologi Informasi Dan Komunikasi sendiri atau di luar Bagin Teknologi Informasi dan Komunikasi yang dihubungi secara khusus dengan kontrak khusus.

Selain itu bagian ini juga dapat melakukan pengkajian dan penerapan dari jasa dan layanan teknologi informasi dan komunikasi yang ditujukan bagi pengguna di luar Politeknik LP3I Bandung. Dalam hal semacam itu pihak di luar Politeknik LP3I Bandung harus berhubungan melalui Bagian Usaha sehingga dapat menjadi sumber pendanaan bagi Politeknik LP3I Bandung.

(19)

17 

Diharapkan dengan adanya Blueprint ini dapat membantu memberikan panduan bagi Pimpinan Politeknik LP3I Bandung dalam menerapkan dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi di lingkungan Politeknik LP3I Bandung dengan sebaik-baiknya sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat kampus dan masyarakat luas.

BAB 5

Gambar

Gambar Rancangan jaringan komunikasi data
Gambar 4. 1  Rancangan struktur organisasi

Referensi

Dokumen terkait

Biometrics System : Signature recognition, Voice Biometrics System : Signature recognition, Voice recognition, Retinal scan, Iris scan, Face6. recognition, Retinal scan, Iris

Dalam bagan rangka tripola dan pelaksanaan pembangunan, akan didapat alasan 2

Sesuai Surat Edaran Nomer 11 /SE/M/2016 Tentang Penjelasan Persayaratan Klasifikasi dan Kualifikasi Usaha, Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia barang/jasa (

Berdasarkan keputusan Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 36a/E/KPT/2016 tanggal 23 Mei

[r]

GIS professional is responsible for providing a good spatial data with adequate accuracy, Disaster manager and information analysts needed to determine what information needed

Panitia Pengadaan Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Kota Depok. No Nama Jabatan

Berdasarkan Berita Acara Evaluasi Penawaran Nomor 05/PPBJ/Komp-SIPKD/DPPKA/2011 tanggal 18 Oktober 2011 dan dengan memperhatikan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun