• Tidak ada hasil yang ditemukan

CHAPTER 8-1 Charles P. Jones

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "CHAPTER 8-1 Charles P. Jones"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

CHAPTER 8 CHAPTER 8

MEMILIH PORTOFOLIO OPTIMAL MEMILIH PORTOFOLIO OPTIMAL

Pada bab sebelumnya, telah dibahas model Markowitz untuk menghitung return dan Pada bab sebelumnya, telah dibahas model Markowitz untuk menghitung return dan risiko portofo

risiko portofolio. Dalam lio. Dalam bab ini, bab ini, akan dijelaskan mengenakan dijelaskan mengenaiai single-index  single-index model model  yang akan yang akan dig

digunaunakan kan untuntuk uk menymenyedeederharhanaknakan an perperhithitungungan, an, namnamun un tettetap ap memmemenuenuhi hi asumasumsi si daridari model. Seperti yang diungkapkan pada pembahasan sebelumnya, diversifikasi merupakan model. Seperti yang diungkapkan pada pembahasan sebelumnya, diversifikasi merupakan atu

aturan ran utautama ma daldalam am penpengelgelolaolaan an porportoftofoliolio o dan dan kunkunci ci untuntuk uk manmanajemajemen en risirisiko ko yanyangg optimal. Di samping pentingnya prinsip diversifikasi, tetap ada permasalahan yang timbul optimal. Di samping pentingnya prinsip diversifikasi, tetap ada permasalahan yang timbul dalam pembentukan suatu portofolio.

dalam pembentukan suatu portofolio. Permas

Permasalahan tersebut alahan tersebut adalah terdapat adalah terdapat banybanyak ak sekali kemungkinsekali kemungkinan an portoportofolio yangfolio yang dapat dibentuk dari kombinasi aktiva beresiko yang tersedia di pasar !artono, "#$%&'('). dapat dibentuk dari kombinasi aktiva beresiko yang tersedia di pasar !artono, "#$%&'('). Meskipun telah dibatasi analisis pada portofolio optimal berdasarkan analisis Markowitz, Meskipun telah dibatasi analisis pada portofolio optimal berdasarkan analisis Markowitz, teta

tetap p saja saja masimasih h jumjumlah lah porportoftofoliolio o yanyang g tertersedisedia a masmasih ih sansangat gat banbanyakyak. . *ik*ika a terterdapdapatat kemun

kemungkinagkinan n portoportofolio yang folio yang jumlahjumlahnya nya tidak terbatas, tidak terbatas, maka akan maka akan timbutimbul l pertanypertanyaanaan  portofolio

 portofolio mana mana yang yang akan akan dipilih dipilih oleh oleh investor investor !artono, !artono, "#$%&'('). "#$%&'('). Pada Pada dasarnya,dasarnya, dalam pembahasan kali ini, akan dianalisis

dalam pembahasan kali ini, akan dianalisis trade-off trade-off  optimal yang ada antara risiko dan optimal yang ada antara risiko dan  pengembalian yang diharapkan.

 pengembalian yang diharapkan. A.

A. MMEMEMBABANGNGUN UN POPORTRTOFOFOLOLIO IO DEDENGNGAN AN MEMENGNGGUGUNANAKAKAN N PRPRININSISIPP MARKOWITZ

MARKOWITZ +n

+ntutuk k mememimililih h poportortofofolilio o opoptitimamal l dadari ri aseaset t kekeuauangngan an memengnggugunanakakan n ananalalisisisis Markowitz, yang harus dilakukan investor adalah&

Markowitz, yang harus dilakukan investor adalah& $.

$. MenMengidgidententifikifikasi asi komkombinbinasi asi riskriskretreturn optimurn optimal al yanyang g tertersedisedia a daldalam am sepseperanerangkagkatt aset

aset berberisikisiko o yayang ng dipdipertiertimbmbangangkan kan dendengan gan menmengguggunaknakan an anaanalislisis is perperbatbatasanasan efisien berdasarkan analisis Markowitz.

efisien berdasarkan analisis Markowitz. ".

". MemMemilih poilih portortofolfolio optiio optimal di antara banymal di antara banyak portoak portofolfolio yang beraio yang berada dalam setda dalam set  portofolio efisien berdasarkan preferensi investor.

 portofolio efisien berdasarkan preferensi investor. MENGIDENTIFIKASI KOMBINASI

MENGIDENTIFIKASI KOMBINASI RISK-RETUR RISK-RETURN N  OPTIMAL OPTIMAL -e

-eori ori portoportofolio adalah folio adalah normanormatif, tif, yang berarti yang berarti membememberitahu investor ritahu investor bagaimbagaimanaana seharusnya mereka bertindak untuk melakukan diversifikasi optimal. !al ini didasarkan seharusnya mereka bertindak untuk melakukan diversifikasi optimal. !al ini didasarkan  pada

 pada seperangkat seperangkat asumsi, asumsi, termasuk& termasuk& $) $) periode periode investasi investasi tunggal, tunggal, ") ") tidak tidak ada ada biayabiaya transak

(2)

yang diukur dengan varian dan standar deviasi, () tidak ada pinjaman dan simpanan bebas risiko.

Gambar 8-1 Attainable Set  da Efficient Set  da!am P"r#"$"!%"

 Attainable Set dalam Portofolio. Dalam gambar /$ ditampilkan attainable set   dalam  portofolio, atau sering disebut opportunity set . Attainable set   adalah seluruh set yang memberikan kemungkinan portofolio yang dapat dibentuk dari kombinasi naktiva 0 n sekuritas yang tersedia !artono, "#$%&'(().

 Portofolio Efisien. Portofolio efisien didefinisikan sebagai portofolio yang memiliki risiko terkecil pada level expected return tertentu atau expected return terbesar pada level risiko tertentu. 1nvestor yang rasional akan mencari portofolio yang efisien karena portofolio ini akan mengoptimalkan dua hal penting yang dipertimbangkan investor, expected return dan risiko. Dengan adanya portofolio dengan varian minimum, akan dapat diplot batas varian minimum minimum-variance frontier ) seperti pada gambar /$. Poin 2 pada gambar /$ merepresentasikan global minimum-variance portfolio karena memiliki risiko terendah.

 Efficient Set (Frontier). 3umpulan set) dari portofolio efisien disebut dengan efficient set  atau efficient frontier !artono, "#$%&'((). Pada segmen batas varianminimum di atas  portofolio varianminimum global, 24, menawarkan kombinasi risk-return terbaik yang

tersedia untuk investor dari set tertentu. Segmen ini disebut set efisien efficient set ) atau  batas  frontier ) efisien dari portofolio. Set efisien ini ditentukan oleh prinsip dominasi5 

(3)

 portofolio 6 mendominasi portofolio 7 jika mereka memiliki level risiko yang sama tetapi dengan return lebih besar atau memiliki epected return yang sama dengan risiko lebih rendah. 4usur 24 pada gambar /$ merupakan bayas efisien Markowitz.

 Memaami Sol!si Mar"o#it$ . Solusi model Markowitz berkisar pada bobot portofolio, atau persentase investasi dalam setiap sekuritas. Dalam model Markowitz, bobot portofolio merupakan satusatunya variabel yang dapat dimanipulasi untuk memecahkan  permasalahan ketika menentukan portofolio efisien.

MEMILIH PORTOFOLIO OPTIMAL DARI ASET BERISIKO

3etika set efisien dari portofolio telah ditentukan menggunakan model Markowitz, investor harus memilih dari set portofolio ini yang paling sesuai dengan investor. Secara umum, dalam bidang ekonomi, dan khususnya keuangan, diasumsikan bahwa investor  adalah riskaverse. !al ini berarti bahwa investor akan menghindari 8 fair gamble9 yang didefinisikan dengan epectedpayoff nol, dan probabilitas rata atas untung ataupun rugi.  Indifference %!r&es. +ntuk memilih kombinasi riskreturn yang akan memenuhi  preferensi personal dari investor individu, kurva indiferen digunakan. 3urva bagi semua investor riskaverse akan memiliki slope yang condong ke atas, namun bentuk kurva akan  berbeda bergantung kepada preferensi risiko.

(4)

 Memili Portofolio 'timal . Portofolio optimal bagi investor yang riskaverse adalah  portofolio yang berada pada batas efisien yang bersinggungan dengan kurva indiferen investor yang memiliki jarak riskreturn tertinggi. 3etika memilih satu portofolio yang ada dalam batas efisien, akan disesuaikan dengan preferensi investor yang tampak dalam kurva indiferen investor) dan kemungkinan portofolio yang tampak dalam kurva batas efisien).

Gambar 8-* M)m%!%+ P"r#"$"!%" da!am Efficient Frontier  PERSPEKTIF GLOBAL,DIERSIFIKASI INTERNASIONAL

Diskusi telah secara implisit mengasumsikan diversifikasi sekuritas domestik seperti saham yang diperdagangkan di 4ursa :fek 1ndonesia. ;amun, kita sekarang tahu  pentingnya mengambil pendekatan global untuk berinvestasi. 2pa pengaruh yang akan

didapatkan dari penambahan saham internasional dalam analisis diversifikasi<

Mempertimbangkan potensi penurunan risiko dan mengabaikan risiko lainnya dalam investasi asing, seperti risiko mata uang, dapat disimpulkan jika diversifikasi domestik  adalah baik, maka diversifikasi internasional pasti lebih baik. Studi empiris membuktikan  bahwa menambahkan saham asing dalam diversifikasi portofolio menurunkan volatilitas

(5)

4runo Solnik, otoritas terkemuka pada investasi internasional, telah mencatat bahwa $% tahun belakangan ini, faktor negara mendominasi harga saham dan korelasi dari faktor  negara masih lemah. =1ni berarti pasar ekuitas di seluruh dunia pada kenyataannya  berbeda, dan karena korelasi investor yang rendah dapat mengurangi total varian  portofolio mereka dengan melakukan diversifikasi di seluruh negara. ;amun, kondisi  berubah secara dramatis dalam beberapa tahun terakhir karena pasar keuangan menjadi

lebih dan lebih terintegrasi.

1ntinya adalah bahwa korelasi antara pengembalian negara meningkat secara signifikan mulai tahun $>>%, dan manfaat langsung dari pengurangan risiko melalui gabungan aset dengan korelasi rendah telah berkurang. Meskipun korelasi antara indeks saham domestik dan asing barubaru ini tinggi, ini tidak berarti bahwa investor harus mengabaikan diversifikasi internasional. Sebaliknya mereka perlu melihat hal itu dengan cara yang berbeda.

BEBERAPA KESIMPULAN PENTING TENTANG MODEL MARKOWITZ

?ima poin penting yang harus diperhatikan tentang Markowitz Model seleksi portofolio& $. -eori Portofolio Markowitz disebut sebagai model duaparameter karena investor 

diasumsikan untuk membuat keputusan atas dasar dua parameter, pengembalian dan risiko yang diharapkan.

". 2nalisis Markowitz menghasilkan sebuah set keseluruhan, atau garis batas portofolio yang efisien, yang semuanya samasama =baik.= -idak ada portofolio di batas efisien, seperti yang dihasilkan, mendominasi setiap portofolio lainnya pada kurva batas efisien.

'. Model Markowitz tidak mengatasi masalah investor menggunakan uang pinjaman  bersama dengan dana portofolio mereka sendiri untuk membeli portofolio aset  berisiko@ yaitu, investor tidak diperbolehkan untuk menggunakan leverage.

(. Dalam prakteknya, investor yang berbeda, atau manajer portofolio, akan memperkirakan input untuk model Markowitz secara berbeda. 1ni akan menghasilkan  batas efisien yang berbeda. !al ini diakibatkan ketidakpastian yang melekat dalam  bagian analisis sekuritas dari investasi. Model Markowitz te tap rumit untuk dikerjakan

karena bersarnya matriks varianskovarians yang dibutuhkan untuk satu set saham.

(6)

Single-index model   menyediakan gambaran alternatif mengenai varian portofolio, dimana lebih mudah dalam perhitungannya dibandingkan dengan analisis Markowitz. Dalam model ini perhitungan yang dilakukan lebih sedikit.

SINGLE-INDE MODEL

Ailliam Sharpe $>B') mengembangkan model yang disebut dengan single-index model , yang menghubungkan antara return sekuritas dengan return indeks. Model indeks tunggal didasarkan pada pengamatan bahwa harga dari suatu sekuritas berfluktuasi searah dengan indeks harga pasar !artono, "#$%&(#C). Model indeks tunggal dapat digambarkan sebagai berikut&

 Ri=ai+ βi R M +ei

Dimana,

 Ri  return sekuritas kei  R M   return indeks pasar 

ai  komponen return sekuritas kei yang independen terhadap kinerja pasar   β i  koefisien yang mengukur perubahan Riakibat dari perubahan R M 

ei  kesalahan residu acak 

Model indeks tunggal membagi return dari suatu sekuritas ke dalam dua komponen, yaitu sebagai berikut&

$. 3omponen return yang unik diwakili oleh ai   yang independen terhadap return

 pasar. 3omponen return unik berkaitan dengan kejadian mikro, yang mempengaruhi salah satu perusahaan namun tidak keseluruhan perusahaan. Misalnya, kebakaran, aksi mogok kerja, atau pengunduran diri pegawai kunci.

". 3omponen return yang berhubungan dengan return pasar yang diwakili oleh  βi R M  .

3omponen return ini terkait dengan kejadian makro yang berbasis luas dan mempengaruhi semua atau sebagian besar) perusahaan. Misalnya, pengumuman 41 tentang tingkat diskonto, perubahan suku bunga, atau pengumuman tak terduga tentang jumlah uang yang beredar.

(7)

 Memaami Model Inde"s T!n**al .

 Error term kesalahan residu acak) merupakan selisih dari ruas kiri persamaan yaitu return sekuritas i, dan ruas kanan persamaan yaitu jumlah dua komponen return. Model indeks tunggal, menurut definisi, kesetaraan, dan oleh karena itu kedua belah pihak harus sama.

Gambar 8-/ M"d)! Id)0 T'22a! C"#"+ 8-1

2sumsikan return indeks pasar pada periode t adalah $"E, ai 'E, dan β i  $,%. :stimasi model indeks tunggal untuk saham i adalah

 Ri=3 +1,5 R M +ei

 Ri=3 +(1,5

) (

12

 )=

21

Maka, bisa dikatakan jika return indeks pasar adalah $"E, kemungkinan return saham "$E

C"#"+ 8-&

2sumsikan berdasarkan Fontoh /", return sebenarnya saham i pada periode t adalah $>E. 3esalahan residu error term) pada kasus ini adalah sebesar $>E  "$E  "E

(8)

4agaimanapun, tidak ada model yang dapat menjelaskan return secara sempurna. 3esalahan residu ei) menunjukkan selisih antara return sebenarnya dan return yang

diprediksi menggunakan parameter model pada sisi kanan persamaan. Gambar /( yang menggambarkan model indeks tunggal, mengilustrasikanselisih antara return sebenarnya dari Fontoh /", $> persen, dan return yang diprediksi, "$ persen5kesalahan residu0error  term adalah " persen.

 R M   dan ei merupakan variabel acak. Model indeks tunggal mengasumsikan bahwa

indeks pasar tidak terkait dengan kesalahan residu. Penggunakan teknik ini memastikan  bahwa dua variabel ini tidak saling berkorelasi. Heidigunakan untuk menunjukkan standar 

deviasi kesalahan residu saham i.  As!msi Kritis Model Inde"s T!n**al 

Model indeks tunggal mengasumsikan bahwa sekuritas hanya terkait dengan respon secara umum terhadap return pasar. Dengan demikian, kesalahan residu sekuritas i tidak   berkorelasi dengan kesalahan residu sekuritas j, yang bisa dituliskan CO!eie " # $ %. !al ini

merupakan asumsi kunci dalam model indeks tunggal karena hal ini mengimplikasikan  bahwa saham bervariasi bersamasama hanya karena hubungannya dengan indeks pasar.

 Ri=ai+ βi R M +eiuntuk sahami

dan  R j=a j+ β j R M +e juntuk saham j

Dalam model indeks tunggal, semua istilah kovarian dapat dijelaskan oleh saham yang terkait hanya pada respon umum mereka terhadap indeks pasar@ yaitu, kovarian tergantung hanya pada risiko pasar. Ileh karena itu, kovarians antara dua sekuritas dapat ditulis sebagai

σ i , j= βi β jσ  M 2

 Memba*i Risi"o Men+adi ,!a a*ian

Pada model indeks tunggal, sama halnya dengan return sekuritas, risiko sekuritas tunggal dibagi menjadi dua komponen. -otal risiko sekuritas, sebagaimana dihitung

(9)

menggunakan varian, terdiri dari dua komponen& risiko pasar dan risiko unik atau risiko spesifik perusahaan.

σ i2= βi2

[

σ  M 2

]

+σ 2ei

σ i2= Risiko Pasar+ Risiko Spesifik Perusahaan

Simplifikasi ini juga berlaku dalam hal portofolio, menyediakan gambaran alternatif untuk  menemukan varian minimum dari set portofolio.

σ  p2= β p2

[

σ  M 2

]

+σ ep2

Total varian portofolio = Risiko pasar portofolio + Varian residu

 portofolio

 eberaa Kesim!lan Ter"ait Model Inde"s T!n**al 

Model indeks tunggal sangat menyederhanakan perhitungan varian portofolio dan  juga perhitungan portofolio efisien. Model ini membuat asumsi spesifik mengenai proses yang menggeneralisasikan return portofolio5kesalahan residu untuk sekuritas yang  berbeda adalah tidak berkorelasi. -ujuan akhir model indeks tunggal adalah sama halnya

dengan analisis Markowitz, melacak batas efisien efficient frontier ) dari set portofolio

yang dimana investor akanmemilik portofolio optimal. Model ini mereduksi jumlah estimasi angka yang dibutuhkan untuk sebuah portofolio sekutitas. Dalam penelitian Sharpe $>CB) ditemukan bahwa model indeks tunggal tidak lebih buruk dari model Markowitz dalam semua uji yang dilakukan, dan pengujian dengan model indeks tunggal membutuhkan periode waktu yang lebih singkat yang berarti model indeks tunggal  berkinerja lebih baik.

MULTI-INDE MODELS

Model indeks tunggal mengasumsikan bahwa harga saham bervariasi hanya karena adanya perubahan pada indeks pasar. 4eberapa peneliti mencoba untuk menangkay

 pengaruh selain pasar dengan menyusun multi-index models. 3emungkinan contoh yang

(10)

 E

(

 Ri

)

=ai+bi R M +ci NF +ei

Multiinde models adalah bentuk di mana ;J adalah faktor nonpasar dan semua variabel yang didefinisikan sebelumnya. -ampak logis jika multiinde model akan  bekerja lebih baik dibandingan model indeks tunggal karena menggunakan informasi yang

lebih banyak mengenai interrelasi antara return saham.

Seberapa baik model ini bekerja< Penelitian Fohen dan Pogue, menemukan bahwa model indeks tunggal mengungguli multiinde models dimana model indeks tunggal menghasilkan portofolio lebih efisien. Penelitian ini, menggunakan klasifikasi industri, menemukan bahwa model indeks tunggal tidak hanya lebih sederhana tetapi juga

Gambar

Gambar 8-1 Attainable Set  da Efficient Set  da!am P&#34;r#&#34;$&#34;!%&#34;
Gambar 8-&amp; K'r(a Id%$)r)
Gambar 8-* M)m%!%+ P&#34;r#&#34;$&#34;!%&#34; da!am Efficient Frontier  PERSPEKTIF GLOBAL,DIERSIFIKASI INTERNASIONAL

Referensi

Dokumen terkait

[r]

a. menggunakan metode alte)nati1 (ang di(akini entitas lebih menggamba)kan se2a)a juju) jumlah pe)ubahan dalam nilai 6aja) (ang dapat diat)ibusikan  pada pe)ubahan

Hasil tes Pengetahuan siswa kelompok kontrol sesudah dilakukan perlakuan (Post- test) dengan penerapan permainan kecil adalah rata-rata 67.17, dengan varian sebesar

36 Manual Book Program Aplikasi Pembayaran SPP Pada SMK Jakarta Timur 2 import java.util.ArrayList; import java.util.Date; import java.util.List; import java.util.logging.Level;

Proses aulomalisasi dan kompulerisasi dalam penyorliran sural dapat dilakukan dengan menginputkan kode yang mewakili lempat lujuan sural yaitu yang dinamakan

8aca petikan dan pilih rangkai kata yang terbaik bagi setiap gambar yang diberi..

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Aulia Rahmah (2014) menyatakan bahwa untuk menurunkan tingkat kesulitan belajar siswa harus lebih meningkatkan minat dan

Ponorogo pada tahun 2012-2014 yang telah ditentukan tidak tercapai namun raelisasi retribusi pasar yang sudah mendekati target dapat dikatakan efektif dan hasil penelitian