• Tidak ada hasil yang ditemukan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SATUAN ACARA PERKULIAHAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

METODOLOGI STUDI ISLAM KODE: Ins 208

SEMESTER 1 / 2 SKS PROGRAM SARJANA JURUSAN HUKUM PIDANA ISLAM

OLEH

Dr. ISMAIL YAHYA, MA NIP 19750409 199903 1 001

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SURAKARTA

FAKULTAS SYARI’AH

(2)

1 I. IDENTITAS MATA KULIAH

METODOLOGI STUDI ISLAM INS 206

SEMESTER 1 / 2 SKS

MANFAAT MATA KULIAH

Mahasiswa kompeten dalam menjelaskan dan memahami kajian-kajian keislaman (studi Islam), metodologi (pendekatan-pendekatan) dalam pengkajian dan penelitian Islam yang digunakan oleh para ulama di dunia Islam, sarjana Barat, dan yang dikembangkan di PTAI

III. DESKRIPSI MATA KULIAH

Mata kuliah Metodologi Studi Islam mempelajari perkembangan kajian-kajian keislaman yang telah dilakukan oleh para ulama sejak zaman klasik, sarjana Barat, dan yang dikembangkan di PTAI, serta metodologi-metodologi yang mereka gunakan. Setelah mempelajari mata kuliah ini, mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan aspek-aspek

kajian Islam dan metodologi-metodologinya.

IV. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1. Mahasiswa mampu mampu menjelaskan pengertian metodologi studi Islam 2. Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah perkembangan kajian keislaman

3. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan metodologi-metodologi dalam studi Islam yang digunakan oleh ulama, sarjana Barat, dan yang berkembang di PTAI 4. Mahasiswa mampu memahami lebih detil satu metode/pendekatan dalam

kajian/penelitian dalam praktikum

V. ORGANISASI MATERI Sejarah Perkembangan Studi Islam

Metodologi-metodologi Ulama Metodologi-metodologi Sarjana Barat Metodologi-metodologi yang berkembang di PTAI

VI. PENDEKATAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN

Metode Pembelajaran pada mata kuliah Metodologi Studi Islam menggunakan gabungan metode Problem-Based Learning dan Teacher-Centered Learning. Mahasiswa diharuskan mengerjakan tugas mandiri dan membaca sumber-sumber yang ditentukan sebagai dasar

untuk membentuk body knowledge-nya, dan interactive lecturing guna pendalamam materi kuliah

(3)

2 VII. SUMBER BELAJAR

Buku-buku Metodologi Studi Islam, Artikel Jurnal, Power point Modul/Catatan Kuliah, Blog Dosen di http://ismailyahya.wordpress.com/

VIII. PENILAIAN DAN KRITERIA PENILAIAN Penilaian meliputi:

1. tes kompetensi dasar 1

2. tes kompetensi dasar 2 (tes tengah semester) 3. tes kompetensi dasar 3

4. tes kompetensi dasar 4 (tes akhir semester)

serta praktikum, keaktifan dan partisipasi dalam diskusi. Nilai Akhir = (25% KD1) + (25% KD2) + (25% KD3) + (25% KD4). Semua komponen penilaian wajib diikuti oleh mahasiswa.

Untuk bisa mengikuti setiap tes kompetensi dasar, kehadiran minimum mahasiswa adalah 50%.

Penilaian dilakukan dengan konversi ke nilai angka dan huruf sesuai dengan tabel berikut: Tabel 1: konversi nilai

Rentang skala Nilai angka Nilai huruf kualifikasi

95 - 100 4 A+ Lulus 90 - 95 3.75 A Lulus 85 - 90 3.5 A- Lulus 80 - 85 3.25 B+ Lulus 75 - 80 3 B Lulus 70 - 75 2.75 B- Lulus 65 - 70 2.5 C+ Lulus 60 - 65 2.25 C Lulus 55 - 60 2 C- Lulus 50 - 55 1 D Tidak lulus <50 0 E Tidak lulus

IX. JADWAL PEMBELAJARAN

Jadwal hari, waktu dan ruang sesuai dengan jadwal yang dikeluarkan Fakultas Syari’ah. Jadwal materi tiap pertemuan disajikan pada tabel 2 halaman selanjutnya.

Hal hal lain yang perlu disetujui antara dosen dan mahasiswa diantaranya sebagai berikut; 1. toleransi keterlambatan dosen dan mahasiswa adalah 10 menit dari jadwal

2. kondisi HP silent getar 3. transparansi komponen penilaian

(4)

3 Tabel 2. Jadwal Materi Kuliah tiap Pertemuan

Temu Kompetensi Dasar Pengalaman Belajar Materi Pokok

1,2,3 Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah Studi Islam di masa Klasik dan Metodologi Ulama

1. Ayat dan Hadis tentang dorongan mencari ilmu 2. Ilmu-ilmu yang

berkembang di dalam sejarah Islam

3. Tradisi Bayani, burhani dan Irfani

4. Kemunduran keilmuan di dunia Islam

5. Metodologi ulama dalam ilmu Keislaman

a. Tafsir b. Hadis c. Fiqh d. Tasawuf e. Kalam f. Falsafah g. Sejarah h. Sirah 1. Sejarah studi Islam masa klasik 2. Metodologi ulama klasik dalam studi Islam 5,6,7 Mahasiswa mampu menjelaskan Sejarah Studi Islam di Barat dan Metodologi Orientalis dan Islamolog

1. Awal mula Barat mengenal Islam 2. Ketertarikan Barat

kepada Islam

3. Kajian-kajian awal Barat tentang Islam

4. Lahirnya Studi Islam: Batasan, ruang lingkup 5. Metodologi Barat dalam

Studi Islam 6. Pertumbuhan Studi Islam di Dunia 1. Sejarah studi Islam di Barat 2. Metodologi Orientalis dan Islamolog 9,10,11 Mahasiswa mampu

menjelaskan Sejarah Studi Islam di Indonesia dan Metodologi Studi Islam di PTAI

1. Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia 2. Studi Islam di Indonesia 3. Tempat belajar Islam di

Indonesia

4. Berdirinya Perguruan Tinggi Agama Islam 5. Orientasi Keilmuan

PTAI masa awal

1. Sejarah studi Islam di Indonesia 2. Metodologi sarjana Indonesia

(5)

4 13,14,15 Mahasiswa mampu

Mengaplikasi Pendekatan Studi Islam di dalam praktik penulisan ilmiah dan presentasi

(6)

5 X. TIME LINE DAN TOPIK PERKULIAHAN

TEMU TANGGAL MATERI BACAAN BACAAN

1 17 Sept Muqaddimah:

1. Kontrak Pembelajaran: aturan kuliah, Silabus, SAP, RPP. 2. Pengertian, tujuan,

signifikansi, hubungan dengan matakuliah lain

Power point, presentasi Power point

Buku MSI

2 24 Sept Sejarah Studi Islam di masa Klasik dan Metodologi Ulama (1): Sejarah Tradisi keilmuan Islam

3. Ayat dan Hadis tentang dorongan mencari ilmu 4. Ilmu-ilmu yang berkembang di

dalam sejarah Islam 5. Tradisi Bayani, burhani dan

Irfani

6. Kemunduran keilmuan di dunia Islam

1. Modul

2. Syaikh Abdul Fattah, Kisah-

kisah Kesabaran para ulama

3. Abdul Aziz bin Muhammad, Adab

dan Kiat dalam Menggapai Ilmu

4. ‘Abid al-Jabiri

5. George Makdisi, Religion, Law

and Learning in Classical Islam

6. ‘Abdul Wahhab Ibrahim Abu Sulaiman, Kitabah Bahts

al-‘Ilmi

3 1 Okt Sejarah Studi Islam di masa Klasik dan Metodologi Ulama (2):Metodologi Studi Islam Ulama Klasik dalam ilmu-ilmu Keislaman 1. Tafsir 2. Hadis 3. Fiqh 4. Tasawuf 5. Kalam 6. Falsafah 7. Sejarah 8. Sirah

1. ‘Abdul Wahhab Ibrahim Abu Sulaiman, Kitabah Bahts

al-‘Ilmi

2. Metodologi Studi Islam 3. ‘Effat al-Sharqawi, Filsafat

Kebudayaan Islam

4.

4 8 Okt UJIAN KOMPETENSI DASAR 1 Semua materi/bahan ajar temu 1-3 5 15 Okt Sejarah Studi Islam di Barat dan

Metodologi Orientalis dan Islamolog (1): Barat Mengenal Islam

(7)

6 Islam

2. Ketertarikan Barat kepada Islam

3. Kajian-kajian awal Barat tentang Islam

4. Lahirnya Studi Islam: Batasan, ruang lingkup

5. Metodologi Barat dalam Studi Islam

6. Pertumbuhan Studi Islam di Dunia

6 22 Okt Sejarah Studi Islam di Barat dan Metodologi Orientalis dan Islamolog (2): Mengenal Karya-karya dan Metodologi Orientalis dan Islamolog Awal

1. Ignaz Goldziher 2. Joseph Schacht 3.

7 29 Okt Sejarah Studi Islam di Barat dan Metodologi Orientalis dan Islamolog (3): Mengenal Karya-karya dan Metodologi Islamolog Kontemporer

1. Annemarie Schimmel 2.

8 3 – 15 Nov UJIAN KOMPETENSI DASAR 2 (TTS)

Semua materi/bahan ajar temu 5-7

9 19 Nov Sejarah Studi Islam di Indonesia dan Metodologi Studi Islam di PTAI (1): Sejarah Islam dan Studi Islam di Indonesia 1. Sejarah Masuknya Islam ke

Indonesia

2. Studi Islam di Indonesia 3. Tempat belajar Islam di

Indonesia

4. Berdirinya Perguruan Tinggi Agama Islam

5. Orientasi Keilmuan PTAI masa awal

(8)

7 10 26 Nov Sejarah Studi Islam di Indonesia

dan Metodologi Studi Islam di PTAI (2):Metodologi Studi Islam di PTAI

1. Perubahan Orientasi Keilmuan di PTAI

2. Agama sebagai sasaran pengkajian dan penelitian di PTAI

3. Agama sebagai doktrin, agama sebagai produk budaya dan gejala sosial.

4. Paradigma dan Pendekatan dalam penelitian dan pengkajian Islam

5. Ragam Pendekatan dalam Penelitian dan Pengkajian Islam

11 3 Des Sejarah Studi Islam di Indonesia dan Metodologi Studi Islam di PTAI (3): Metodologi Studi Islam di PTAI dalam ilmu-ilmu

Keislaman 1. Tafsir 2. Hadis 3. Fiqh 4. Tasawuf 5. Kalam 6. Falsafah 7. Sejarah 8. Sirah

12 10 Des UJIAN KOMPETENSI DASAR 3 Semua materi/bahan ajar temu 9-11

13 17 Des Aplikasi Metodologi Studi Islam di dalam praktik penulisan ilmiah dan presentasi (1)

14 24 Des Aplikasi Metodologi Studi Islam di dalam praktik penulisan ilmiah dan presentasi (2)

15 31 Des Aplikasi Metodologi Studi Islam di dalam praktik penulisan ilmiah dan presentasi (3)

(9)

8 6 – 11 Jan 2015 MINGGU TENANG 16 12 – 24 Jan 2015

UJIAN KOMPETENSI DASAR 4 (TAS)

Semua materi/bahan ajar temu 1-15

REFERENSI PERKULIAHAN

BACAAN TENTANG SEJARAH STUDI ISLAM DI MASA KLASIK DAN METODOLOGI ULAMA:

1. Syaikh Abdul Fattah, Kisah-kisah Kesabaran para ulama

2. Abdul Aziz bin Muhammad, Adab dan Kiat dalam Menggapai Ilmu 3. ‘Abid al-Jabiri

4. George Makdisi, Religion, Law and Learning in Classical Islam 5. ‘Abdul Wahhab Ibrahim Abu Sulaiman, Kitabah al-Bahts al-‘Ilmi

BACAAN TENTANG SEJARAH STUDI ISLAM DI BARAT DAN METODOLOGI ORIENTALIS DAN ISLAMOLOG:

1. Edwar W. Said, Orientalisme (Bandung: Pustaka, 2001)

2. Peter G. Riddell, Islam dan the Malay-Indonesian World: Transmisission dan

Response (Honolulu: University of Hawaii Press, 2001)

3. Joesoef Sou'yb, Orientalisme dan Islam (Jakarta: Bulan Bintang, 1985)

4. Adian Husaini, Hegemoni Kristen-Barat Dalam Studi Islam di Perguruan Tinggi (Jakarta: Gema Insani Press, 2006)

5. Richard C. Martin (ed), Approaches to Islam in Religious Studies (Tucson: The University of Arizona Press, 1985).

6. Mircea Eliade (ed), Encyclopedia of Religion, “Islamic Studies”, vol. 7.

7. Mohammed Arkoun, Metodologi Studi Islam (Islamic Studies: Methodologies) (Jakarta: Jurnal Taswirul Afkar, 2000) Edisi no 8

8. Azim Nanji (editor), Peta Studi Islam: Orientalisme dan Arah Baru Kajian Islam di Barat (Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru, 2003)

9. Virginia Hooker and Greg Fealy, Voices of Islam in Southeast Asia (Singapore: ISEAS, 2006).

BACAAN TENTANG SEJARAH STUDI ISLAM DI INDONESIA DAN METODOLOGI STUDI ISLAM DI PTAI:

1. Mukti Ali, Metode Memahami Agama Islam (Jakarta: Bulan Bintang, 1991). 2. Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam (Jakarta: Rajawali Press, 2000) 3. Adeng Muchtar Ghazali, Ilmu Studi Agama (Bandung: Pustaka Setia, 2005)

(10)

9 4. Amin Abdullah, dkk, Mencari Islam: Studi Islam dengan Berbagai Pendekatan

(Yogyakarta: Tiara Wacana, 2000)

5. Atang Abdul Hakim dan Jaih Mubarok, Metodologi Studi Islam (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006)

6. Harun Nasution, Islam Ditinjau Dari beberapa Aspeknya Jilid I dan II (Jakarta: UI Press, 1985 dan 1986).

7. Imam Suprayogo dan Tobroni, Metodologi Penelitian Sosial-Agama (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003)

8. Kuntowijoyo, Islam Sebagai Ilmu: Epistemologi, Metodologi dan Etika (Jakarta: Teraju, 2004)

9. Lukman S. Thahir, Studi Islam Interdisipliner: Aplikasi Pendekatan Filsafat, Sosiologi

dan Sejarah (Yogyakarta: Qirtas: 2004)

10. M. Amin Abdullah, Islamic Studies di Perguruan Tinggi (Yogyakarta: Pustaka Pelajar: 2006)

11. M. Amin Abdullah, Studi Agama: Normatifitas atau Historisitas? (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996)

12. M. Atho Mudzhar, Pendekatan Studi Islam: Dalam Teori dan Praktek (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2001)

13. Masdar Hilmy dan Akh. Muzakki, Dinamika Baru Studi Islam (Surabaya: Arkola, 2005) 14. Moh. Nurhakim, Metodologi Studi Islam (Malang: UMM Press, 2004)

15. Mulyanto Sumardi, Penelitian Agama: Masalah dan Pemikiran (Jakarta: Sinar Harapan, 1982)

16. Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed), Metodologi Penelitian Agama: Sebuah

Pengantar (Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991)

Disusun oleh : Diperiksa oleh : Disahkan oleh :

Dosen Pengampu Dr. Ismail Yahya, MA Penanggungjawab Keilmuan --- Ketua Jurusan Masrukhin, SH, MH Pembantu Dekan Bidang Akademik Rial Fuadi, M. Ag

Gambar

Tabel 1: konversi nilai

Referensi

Dokumen terkait

Apabila sesuai maka penguji dapat melaksanakan ujian, setelah ujian dilaksanakan maka hal selanjutnya yang harus dilakukan oleh seorang penguji adalah menginput hasil ujian

Hamalik (2001) mengemukakan motivasi merupakan perubahan energi di dalam pribadi seseorang dan ditandai dengan timbulnya efektif (perasaan dan reaksi untuk mencapai

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive Royalty-Free Right) kepada Pusat Perpustakaan IAIN Tulungag;ung

Kemudian pada periode tabi'in, yakni periode munculnya para imam mazhab, polapola dan metode penalaran hukum Islam (fiqih) mulai terbentuk.Periode ini mencapai puncaknya ketika

[r]

problem solving dengan video screencast power point dan siswa yang memperoleh model pembelajaran problem solving dengan power point menggunakan uji t untuk dua sampel

Hasil uji beda mean kinerja perusahaan yang melakukan privatisasi menunjukkan bahwa setelah melakukan privatisasi kinerja keuangan perusahaan menunjukkan tidak ada

Berdasarkan hasil olah data penelitian dan wawancara sebagai teknik pendukung dalam penelitian ini dapat dijelaskan bahwa mereka masih banyak yang tidak yakin