• Tidak ada hasil yang ditemukan

POLA INTERAKSI SOSIAL ANTARA KELUARGA MISKIN DAN PELAKSANA PROGRAM DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN (Studi pada Penanggulangan Kemiskinan Melalui Program PNPM di Desa Mojosari Kec. Kepanjen Kabupaten Malang)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "POLA INTERAKSI SOSIAL ANTARA KELUARGA MISKIN DAN PELAKSANA PROGRAM DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN (Studi pada Penanggulangan Kemiskinan Melalui Program PNPM di Desa Mojosari Kec. Kepanjen Kabupaten Malang)"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

POLA INTERAKSI SOSIAL ANTARA KELUARGA

MISKIN DAN PELAKSANA PROGRAM DALAM

PENANGGULANGAN KEMISKINAN

(Studi pada Penanggulangan Kemiskinan Melalui Program PNPM di Desa Mojosari Kec. Kepanjen Kabupaten Malang)

Tesis

Yogi Chrisrumpoko NIM. 09250012

PROGRAM STUDI SOSIOLOGI DIREKTORAT PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

MALANG 2012

(2)

ii

TESIS

Disusun oleh Yogi Chrisrumpoko

NIM. 09250012

Diterima dan disahkan

Pada tanggal………

Pembimbing I

Dr. Vina Salviana, M.Si

Pembimbing II

(3)

iii

ABSTRAKSI

Yogi Chrisrumpoko, Pola Interaksi sosial antara keluarga miskin dan pelaksana program dalam penanggulangan kemiskinan (studi pada penanggulangan kemiskinan melalui program PNPM di Desa Mojosari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang), Dr. Vina Salviana, M.Si., Dr. Wahyudi, M.Si.

Kemiskinan merupakan masalah yang kompleks dalam suatu daerah seperti Kabupaten Malang, khususnya desa Mojosari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang. Kabupaten malang adalah daerah yang memiliki daya tarik besar dalam kemajuan ekonomi dengan sector pariwisata dan dunia pendidikannya. Akan tetapi kebijakan pemerintah masih cenderung top down, bukan buttom up, sehingga tampak jelas adanya kesenjangan sosial. Dari permasalahan ini maka muncul rumusan masalah yaitu bagaimana pola interaksi sosial antara keluarga miskin dan pelaksana program dalam penanggulangan kemiskinan (studi pada penanggulangan kemiskinan melalui program PNPM di Desa Mojosari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang).

Dari kajian yang ditelaah, interaksi yang dilakukan pada pelaksanaan program PNPM Desa Sukorejo masih bersifat informatif dan belum terlaksana secara efektif. Keikutsertaan dan keaktifan dalam kegiatan komunikasi pelaksanaan program PNPM masih rendah, sehingga mengakibatkan pola komunikasi penerapan program PNPM Mandiri belum memeberi peluang akses informasi dan komunikasi yang lebih besar bagi setiap elemen masyarakat.

Agar pola komunikasi program PNPM terlaksana secara efektif, sebaiknya lebih difokuskan pada sumber daya lokal atau kemampuan lokal seperti diadakannya kegiatan agama atau kegiatan RT/RW. Sedangkan dalam kegiatan komunikasi/ penyuluhan pengentasan kemiskinan hendaknya memberikan peran besar detail sisi manfaatnya, mengutamakan umpan balik dari kelompok sasaran dengan teknik komunikasi dialogis, dan mengutamakan system permusyawaratan dalam mengambil kebijakan/ keputusan.

(4)

iv

ABSTRACTION

Yogi Chrisrumpoko, Social Interaction Pattern Between Destitute Society And Implementer Program in Countermeasures of Destitution (Study at PNPM Program at Mojosari Village, Kepanjen, Malang), Dr. Vina Salviana, M.Si., Dr. Wahyudi, M.Si.

Destitution is complex problem in a region at Malang regency, especially Mojosari Village, Kepanjen Sub district, Malang regency. Malang Regency is a region has been good interested in economy advancement with tourism sector and education. But government policy is still top down not bottom up. So it makes a social discrepancy. From this problem, there is problem formulation: How social interaction between Destitute Society and village government in tackling destitution (Study at Mojosari village, Kepanjen, Malang).

Result of analysis explain that interaction for implementation of PNPM program still informative and not effective implemented yet. Participation and being active in PNPM program communication are still low. Finally, communication of PNPM implementation didn’t give opportunity such bigger information and communication for every society.

In order that communication of PNPM program can be effective, ought to be more focus in local resource or local skill as religion activity or RT/RW activity. In the communication of destitution reduction activity, it should give personages to contribute more, give building massage about the benefit of program, give feedback with communication technique and give parley system in the making policy.

(5)

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan

Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis dengan

judul ”Pola Interaksi sosial antara keluarga miskin dan pelaksana program dalam

penanggulangan kemiskinan (studi pada penanggulangan kemiskinan melalui

program PNPM di Desa Mojosari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang)”.

Tesis ini merupakan tugas akhir yang diajukan untuk memenuhi syarat dalam

memperoleh kelulusan S2 pada program Studi Sosiologi Direktorat Pascasarjana

Universitas Muhammadiyah Malang.

Penulis menyadari bahwa penulisan Tesis ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:

1. Dr. Vina Salviana, M.Si selaku ketua Program Studi Sosiologi Direktorat Pascasarjana dan sebagai Dosen Pembimbing I Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kontribusi terhadap penyelesaian tesis ini. 2. Dr. Wahyudi, M.Si sebagai Dosen Pembimbing II di Program Pascasarjana

Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kontribusi terhadap penyelesaian tesis ini.

(6)

vi

3. Bapak dan Ibu Staff dan pegawai di lingkungan Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan pelayanan administrative dalam proses penyelesaian tesis ini.

4. Seluruh keluarga yang telah memotivasi dalam penulisan tesis ini.

5. Seluruh teman kelas di program studi Sosiologi angkatan 2009 Pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan motivasi dalam penyelesaian tesis.

6. Seluruh jajaran birokrasi Desa Mojosari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang yang ikut bekerjasama dalam penyelesaian tesis ini.

7. Seluruh jajaran pengurus PNPM Desa Mojosari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang yang senantiasa memberikan masukan dalam penyelesaian tesis ini.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan tesis ini, baik dalam teknik penyajian materi maupun pembahasan. Demi kesempurnaan tesis ini, saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan. Semoga karya tulis ini bermanfaat dan dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi pihak yang membutuhkan.

Malang, Desember 2011

(7)

vii

DAFTAR ISI

SAMPUL DALAM ... i

TANDA PERSETUJUAN PEMBIMBING ... ii

ABSTRAKSI ... iii

ABSTRACTION ... iv

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah Penelitian ... 8

C. Tujuan Penelitian ... 8

D. Manfaat Penelitian ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

A. Interaksi Dalam Proses Pembangunan ... 10

1. Interaksi Sosial ... 10

2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Interaksi Sosial ... 11

3. Interaksi Sebagai Proses Komunikasi ... 11

4. Interaksi Dalam Proses Pembangunan ... 15

B. Kemiskinan ... 22

1. Definisi Kemiskinan ... 22

2. Faktor Penyebab Kemiskinan ... 24

3. Kategori Kemiskinan ... 26

C. Partisipasi Masyarakat ... 29

1. Pengertian Partisipasi Masyarakat ... 29

2. Pengelompokan Partisipasi Masyarakat ... 32

3. Tingkatan Partisipasi Masyarakat ... 33

4. Bentuk Partisipasi Masyarakat ... 34

5. Mendorong Dan Menggerakkan Partisipasi ... 36

6. Motif Partisipasi Masyarakat ... 40

7. Tingkat Partisipasi Masyarakat Dalam Konteks Pembangunan Masyarakat ... 43

D. Pemberdayaan Masyarakat... 47

1. Definisi Pemberdayaan ... 47

(8)

viii

3. Pemberdayaan Sebagai Strategi Dalam Pembangunan Sosial ... 49

E. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri ... 50

1. Program PNPM Mandiri ... 50

2. Ruang Lingkup ... 52

BAB III METODE PENELITIAN... 53

A. Metode Dan Pendekatan Penelitian ... 53

B. Jenis Penelitian ... 55

C. Teknik Pemilihan Informan ... 56

D. Penentuan Lokasi Penelitian ... 58

E. Teknik Pengumpulan Data ... 58

F. Teknik Analisis Data ... 60

G. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data ... 63

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ... 65

A. Gambaran Umum Desa Mojosari Kec. Kepanjen Kab. Malang ... 65

B. Gambaran Umum Badan Keswadayaan Masyarakat ... 78

C. Pola Interaksi Keluarga Miskin Dengan Pelaksana Program ... 91

D. Pembahasan ... 111

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 130

A. Kesimpulan ... 130

B. Saran ... 131

DAFTAR PUSTAKA ... 133 LAMPIRAN

(9)

ix

DAFTAR TABEL

1. Perkembangan Jumlah KK Miskin Dan Jumlah KK ... 3

2. Klasifikasi Program-Program Anti-Kemiskinan Menurut Bantuan ... 4

3. Klasifikasi Program-Program Anti Kemiskinan Menurut Pendekatan Penyaluran Bantuan ... 5

4. Perbandingan Antara Partisipasi Sebagai Cara Dan Sebagai Tujuan ... 31

5. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin ... 75

6. Jumlah Penduduk Menurut Agama ... 75

7. Sarana Peribadatan Di Desa Mojosari... 76

8. Sarana Dan Prasarana Kesehatan Di Desa Mojosari... 76

9. Sarana Pendidikan Di Desa Mojosari ... 76

10.Masalah Sosial Desa Mojosari ... 77

(10)

x

DAFTAR GAMBAR

1. Jalur Proses Komunikasi Pembangunan ... 20

2. Siklus Analisis Data ... 61

3. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Mojosari ... 78

4. Pola Interaksi Pelaksanaan Program PNPM Mandiri ... 109

5. Bentuk Komunikasi Dalam Sosialisasi Program ... 115

6. Bentuk Komunikasi Interpersonal Dan Kelompok Dalam Sosialisasi Program ... 118

(11)

133

DAFTAR PUSTAKA

Abu Huraerah, Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat Model dan Strategi Pembangunan Berbasis Kerakyatan (Bandung: Humaniora, 2008) Anggaran Dasar BKM Sejahtera Desa Mojosari tahun 2003

Anggaran Dasar BKM Sejahtera, 2003

Bagong Suyanto, Perangkap Kemiskinan Problem dan Strategi Pengetasanya Dalam Pembanguna Desa, (Yogyakarta: Aditya Media 1996)

Data monografi Desa Mojosari

Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 2005)

.Dilla Sumadi, Komunikasi Pembangunan, Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2007

Emil Salim, Pembangunan Berwawasan Lingkungan (Jakarta: LP3ES, 2006) Giddens A. The Third Way: The Renewal of Social Democracy. USA: Blackwell

Publisher Ltd., 1999

Hasil wawancara dengan Bapak lr. Sundari Koordinator BKM, 3 September 2011 Hasil Wawancara dengan Bapak Saiful SH Lurah Mojosari, 12 Sptember 2011 Hasil wawancara dengan bapak. Djalil, 1 September 2011

Hasil Wawancara dengan Bpk Hadi RT 01, 7 September 2011

Hasil Wawancara dengan Hj. Safiudin Bendahara BKM, 3 September 2011

Hasil Wawancara dengan Hj. Safiudin selaku Bendahara BKM Sejahtera, 4 September 2011

Hasil Wawancara dengan Ir. Sundari selaku Koordinator BKM Sejahtera, 12 September 2011

Hasil Wawancara serta Observasi dengan Ibu Lilik Bagian UPK BKM Sejahtera, 5 September 2011

(12)

134

Hikmat, H., 2010. Strategi Pemberdayaan Masyarakat. Edisi ke-5. Bandung: Penerbit Humoniora.

Jim Ife dan Frank Tesoreiro, Alternatif Pengembangan Masyarakat di Era Globalisasi Community Development (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008)

Jo Hann Tan dan Roem Topatimasang, Mengorganisir Rakyat Refleksi Pengalaman Pengorganisasian di Asia Tenggara (Jogjakarta: Insist Press, 2003)

Johannes Muller, Perkembangan Masyarakat Lintas-Ilmu (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2006)

L Laesyendecker, tata, perubahan dan ketimpangan (Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama, 1996)

Loekman Soetrisno, Menuju Masyarakat Partisipatif (Yogyakarta: Kanisius, 1995)

Moehar Daniel, Darmawati, Nieldalina, PRA Participatory Rural Appraisal Pendekatan Efektif Mendukung Penerapan Penyuluhan Partisipatif dalam Upaya Percepatan Pembangunan Pertanian (Jakarta: Bumi Aksara, 2006) Mulyana, Deddy, Ilmu Komunikasi, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya), 2005 Nasution, Zulkarimein. 1996. Komunikasi Pembangunan. Jakarta: PT. Raja

Gravindo Persada.

Ninik Sudarwati, Kebijakan Pengentasan Kemiskinan Mengurangi Kegagalan Penanggulagan Kemiskinan. (Malang : Intimedia 2009)

Pemberdayaan Masyarakat (Jogjakarta: Ar -Ruz Media, 2007)

Ri Edi Suwarsono. Sekitar Kemiskinan dan Keadilan : Dari Cedikiawan Tentang Islam (Jakarta : UI Press, 1987)

Soejono Soekanto, Kamus Sosiologi (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1993) Stiglitz JE. Globalization and Its Discontents. New York: W.W. Norton & Co.,

2002,

Strategi Pembangunan Berbasisi Rakyat. (Bandung : Humaniora-Anggota IKAPI, 2008)

(13)

135

Suharto, Edi. 2009. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat: Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. Edisi ke-3. Bandung: Refika Aditama

Sutaryo. 2005. Sosiologi Komunikasi. Yogyakarta: Arti Bumi Intaran.

Tajuddin Noer Effendi, SDM, Peluang Perkerja dan Kemiskinan (Yogyakarta : Tiara Wacana 2005)

Taliziduhu Ndraha, Pembangunan Masyarakat Mempersiapkan Masyarakat Tinggal Landas (Yogyakarta: Rineka Cipta, 1990)

Tim Pengendali PNPM Mandiri Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kementrian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri (Jakarta: Direktorat Jendral Cipta Karya, 2008)

Turner West.. Pengantar Teori Komunikasi, Aplikasi dan Analisis,. New York: McGraw-Hill, 2007,

Referensi

Dokumen terkait

Toisaalta vain harvoissa puheis- sa ja diskursseissa puhuttiin vahvasti esimerkiksi sellaisista lähestymistavan perusperi- aatteista kuin kaikkien maailman ihmisten

Pengembangan tele-ICU membutuhkan peran perawat profesional yang memiliki ideologi dalam justifikasi perkembangan tehnologi dalam posisi yang berbeda, dimana perawat dapat

Usaha mengengah yaitu usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, dilaksanakan secara perorangan atau badan usaha, bukan anak perusahaan atau cabang perusahaan

Tujuannya agar pegawai menyadari bahwa disiplin kerja berlaku untuk semua pegawai dengan sanksi pelanggaran yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.. Menurut Hasibuan

Fatty acid (particularly VDWXUDWHG IDWW\ DFLG VXFK DV SDOPLWLF DFLG ODXULF DFLGVWHDULFDFLGPD\SUHFLSLWDWHDQGGHFUHDVHWKH capacity of cholesterol solution which supports the formation

mempengaruhi bagaimana mereka mempersepsikan mengenai model pembelajaran blended learning yang mereka jalankan, yang mana persepsi didefinisikan oleh Atkinson (2000)

Leading (Memimpin). Memimpin adalah proses mengarah- kan dan mempengaruhi aktivitas atau memotivasikaryawan yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok atau

Begitupun dalam dunia pendidikan khusus, permasalahannya menjadi semakin kompleks sebab dalam pendidikan khusus anak tidak hanya diarahkan untuk menguasai materi semata,