• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. masih menjadi negara tujuan utama untuk investasi di sektor industri otomotif. Dan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. masih menjadi negara tujuan utama untuk investasi di sektor industri otomotif. Dan"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dalam dunia di era modern dan sudah berkembang seperti sekarang, persaingan bisnis semakin meningkat. Salah satunya dalam bidang sektor industri yang merupakan salah satu sektor yang mampu mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi. Salah satu komponen industri yang paling besar peranannya di Indonesia adalah sektor industri otomotif yang merupakan salah satu sektor andalan yang memiliki kontribusi cukup besar terhadap perekonomian nasional karena Indonesia masih menjadi negara tujuan utama untuk investasi di sektor industri otomotif. Dan hal itu menjadi peluang para pengusaha untuk memulai atau mengembangkan usahanya di sektor industri.

Pesatnya perkembangan sektor industri saat ini mengharuskan setiap pelaku usaha untuk bersaing secara ketat. Untuk dapat mempertahankan kredibilitas perusahaan - perusahaan yang telah lama berdiri dan munculnya perusahaan perusahaan baru yang saling bersaing dalam mencari pelanggan sebanyak mungkin dan memperluas pangsa pasar, perusahaan di tuntut untuk dapat menemukan inovasi inovasi terbaru. Salah satu untuk mempertahankan atau memperkenalkan produknya yaitu dengan melakukan promosi produk. Akses informasi yang serba cepat dan mudah mengharuskan para insan dunia periklanan menunjukkan kreatifitasnya untuk dapat memberikan suatu karya atau kepuasan bagi para kliennya.

(2)

Dalam dunia bisnis, komunikasi pemasaran memegang peranan penting dalam perkembangan suatu usaha di setiap perusahaan. PT. Global Expo Management membentuk divisi Marketing Communication guna mengkomunikasikan identitas koorporate kepada khalayak ramai. Salah satu pelayanan yang dilakukan oleh Marketing Communication yaitu promosi untuk menciptakan image serta daya tarik calon pengiklan untuk mengiklankan produknya di media.

Dalam menyelenggarakan pameran, komunikasi yang dibangun oleh Marketing Communication PT. Global Expo Management yaitu melalui iklan promosi di beberapa media seperti media cetak (koran), media digital (berita online, radio, google Ads), dan media sosial (facebook dan instagram). Komunikasi tersebut merupakan strategi yang dibangun oleh Marketing Communication untuk dapat memperkenalkan pameran PT. Global Expo Management dikancah internasional.

Divisi di PT. Global Expo Management sangat beragam, salah satunya yaitu divisi Marketing Communication. Pemilihan divisi Marketing Communication di PT. Global Expo Management dikarenakan Marketing Communication dapat menciptakan image serta daya tarik calon pengiklan untuk mengiklankan produknya di PT. Global Expo Management.

PT. Global Expo Management merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa penyelenggara pameran dagang berskala Internasional. PT. Global Expo Management termasuk salah satu perusahaan yang diperhitungkan di ASEAN, karena merupakan salah satu penyelenggara pameran terbesar se ASEAN. Hal ini membuat PT. Global Expo Management selalu mendapat tempat tersendiri di hati para customernya dalam hal pelayanan maupun kualitas dalam menangani setiap project.

(3)

Peluang bisnis komponen otomotif di Indonesia masih terbuka lebar mengingat sampai saat ini Indonesia merupakan Negara dengan angka penjualan mobil terbesar di kawasan Asia Tenggara. Beberapa faktor yang melatarbelakanginya yaitu pembangunan infrastruktur yang masif dan merata dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah-daerah, yang pada akhirnya akan berdampak positif terhadap peningkatan daya beli kendaraan.

Untuk mendukung perkembangan sektor otomotif, PT. Global Expo Management menggelar pameran otomotif yang berskala internasional yang diselenggarakan pada tanggal 20 – 22 Maret 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Tujuan diadakannya pameran ini yaitu untuk memasarkan produk – produk terbaru maupun inovasi terbaru dari produsen maupun supplier. Target audiensinya yaitu para professional serta pembeli yang ingin mencari kendaraan maupun suku cadang yang berkualitas

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis pun tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul :

“Strategi Marketing Communication PT. Global Expo Management

Dalam Menyelenggarakan Pameran Bertaraf Internasional”.

1.2. Maksud dan Tujuan

1.2.1. Maksud :

Dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis bermaksud ingin Mengetahui Bagaimana strategi Marketing Communication PT. Global Expo Management dalam menyelenggarakan pameran bertaraf internasional.

(4)

1.2.2. Tujuan :

Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (D.III) Program Studi Hubungan Masyarakat Fakultas Komunikasi dan Bahasa Universitas Bina Sarana Informatika, Jakarta.

1.3. Metode Penelitian

1.3.1. Teknik Pengumpulan Data

1. Observasi

Menurut Sutrisno Hadi dalam (Sugiyono, 2018:145) mengemukakan bahwa, observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses – proses pengamatan dan ingatan.

Menurut bungin dalam (Sujarweni, 2014:33) mengemukakan beberapa bentuk observasi dalam penelitian kualitatif yaitu observasi partisipasi, observasi tidak terstruktur dan observasi kelompok.

a. Observasi partisipasi (participant observation) adalah metode pengumpulan data yang digunakan untuk menghimpun data penelitian melalui pengamatan dan penginderaan dimana peneliti terlibat dalam keseharian informan.

b. Observasi tidak terstruktur ialah pengamatan yang dilakukan tanpa menggunakan pedoman observasi, sehingga peneliti mengembangkan pengamatannya berdasarkan perkembangan yang terjadi dilapangan.

c. Observasi kelompok ialah pengamatan yang dilakukan oleh sekelompok tim peneliti terhadap sebuah isu yang diangkat menjadi objek penelitian.

(5)

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode observasi partisipasi dimana penulis terlibat langsung dalam penyelenggaraan event di PT. Global Expo Management.

2. Wawancara

Wawancara yaitu proses memperoleh penjelasan untuk mengumpulkan informasi dengan menggunakan cara tanya jawab bisa sambil bertatap muka ataupun tanpa tatap muka yaitu melalui media telekomunikasi antara pewawancara dengan orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman. Pada hakikatnya wawancara merupakan kegiatan untuk memperoleh informasi secara mendalam tentang sebuah isu atau tema yang diangkat penelitian.

Menurut Esterberg dalam (Sugiyono, 2018:231) mendefinisikan interview sebagai berikut “a meeting of two persons to exchange information and idea through question and responses, resulting in communication and joint construction of meaning about a particular topic”. Wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu.

Menurut Yunus (Sujarweni, 2014:31) agar wawancara efektif, maka terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui, yaitu :

a. Mengenalkan diri

b. Menjelaskan maksud kedatangan c. Menjelaskan materi wawancara d. Mengajukan pertanyaan

(6)

Berdasarkan teknik wawancara terdapat dua jenis sumber informasi yaitu: a. Key Informan

Menurut (Leliana, 2015:27) Key informan adalah orang yang diwawancarai dan memberikan informasi.

b. Informan

Menurut (Leliana, 2015:27) Informan adalah orang yang membantu untuk mendapatkan informasi Periset

Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis melalukan wawancara dengan key informan, yaitu Ibu Fenita selaku Marketing Communication PT. Global Expo Management yang mengetahui terkait seluruh informasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan pameran bertaraf internasional dan sebagai informan yaitu Ibu Paramitha yang telah menjadi client peserta pada pameran yang diselenggarakan oleh GEM.

3. Kepustakaan

Menurut Kriyantono dalam (Mayasari, Purihastine, & Qibtiah, 2019:60) studi kepustakaan yaitu “metode riset yang menggunakan berbagai sumber data (sebanyak mungkin data) yang bisa digunakan untuk meneliti, mengurangi, dan menjelaskan secara komperhensif berbagai aspek individu, kelompok, suatu program organisasi atau peristiwa secara sistematis”.

Menurut Pawito dalam (Suryani, 2017:5) menjelaskan bahwa telaah pustaka adalah kajian bersifat kritis atau jelajahan literature (buku-buku, jurnal ilmiah, laporanlaporan penelitian) mengenai berbagai hal, misalnya penjelasan mengenai berbagai hal misalnya penjelasan mengenai konsep-konsep pokok (main cosntrcts)

(7)

yang digunakan, proposisi proposisi teoritik mengenai keterkaitan-keterkaitan diantara konsep-konsep, serta temuan-temuan penelitian lain dengan konsep sejenis.

Dalam menyusun Tugas Akhir ini penulis menggunakan buku-buku yang berhubungan dengan penelitian yaitu buku mengenai Public Relations, Marketing Komunikasi, Strategi Marketing Komunikasi.

4. Dokumentasi

Menurut Suharsaputra dalam (Mayasari, Purihastine, & Qibtiah, 2019:60) “Dokumen merupakan rekaman kejadian masa lalu yang tertulis atau dicetak mereka dapat berupa catatan anekdot, surat, buku harian, dan dokumen-dokumen”.

Menurut Sujarweni (2014:33) Studi Dokumentasi merupakan metode pengumpulan data kualitatif. Sejumlah besar fakta dan data tersimpan dalam bahan yang berbentuk dokumentasi. Sebagian besar data berbentuk surat, catatan harian, arsip foto, hasil rapat, cendramata, jurnal kegiatan dan sebagainya.

Dalam penelitian ini penulis melakukan metode penelitian dokumentasi yaitu dengan menggunakan foto-foto kegiatan pameran serta kegiatan wawancara langsung dengan bagian Marketing Communication.

1.3.2. Metode Analisa Data

1. Penelitian Kualitatif

Menurut Strauss dan Corbin dalam (Sujarweni, 2014:19) yang dimaksud dengan “penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuan – penemuan yang tidak dapat dicapai (diperoleh) dengan menggunakan prosedur – prosedur statistik atau cara-cara lain dari kuantitatif (pengukuran)”

Menurut Bogdan dan Taylor dalam (Sujarweni, 2014:19) menjelaskan bahwa “penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur penelitian yang menghasilkan

(8)

data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang – orang yang diamati”

2. Penelitian Deskriptif

Penelitian Deskriptif adalah salah satu jenis penelitian yang tujuannya untuk menyajikan gambaran lengkap mengenai setting social atau dimakasudkan untuk eksplorasi dan klarifikasi mengenai sutau fenomena atau kenyataan sosial dengan jalan mendeskripsikan sejumlah variabel yang bekesan dengan masalah dan unit yang diteliti antara fenomena yang diuji. (Leliana, 2015:27)

3. Penelitian Deskriptif Kualitatif

Menurut Sugiono dalam (Febrianti & Althalets, 2019:311) penelitian deskriptif kualitatif (qualitative research), yaitu penelitian yang berusaha menggambarkan atau mendeskripsikan obyek yang diteliti berdasarkan fakta yang ada di lapangan.

Dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif karena penulis menjelaskan dan menganalisis data yang didapatkan mengenai strategi yang dilaksanakan oleh Marketing Communication PT. Global Expo Management dalam menyelenggarakan pameran bertaraf internasional.

1.3.3. Waktu Penelitian

Dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis melakukan penelitian selama satu bulan terhitung tanggal 08 April sampai dengan 08 Mei 2019 di PT. Global Expo Management Jakarta Barat yang beralamatkan di CityPark Business District Blok A No. 05 – 07 Cengkareng Jakarta Barat 11730.

(9)

1.4. Ruang Lingkup

Dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis membatasi penelitian mengenai strategi Marketing Communication dalam menyelenggarakan pameran bertaraf internasional. Peranan Marketing Communication disuatu perusahaan sangatlah penting karena Marketing Communication dapat menciptakan image serta daya tarik calon pengiklan untuk mengiklankan produknya pada PT. Global Expo Management. Adapun teori – teori yang akan digunakan yaitu konsep mengenai pengertian Pengertian PR, Tugas PR, Ruang Lingkup PR, Strategi PR, Pengertian Marketing Komunikasi, Pengertian Special Event, Pengertian Event.

1.5. Permasalahan Pokok

Dalam dunia bisnis, komunikasi pemasaran memegang peranan penting dalam perkembangan suatu usaha di setiap perusahaan, termasuk usaha menyelenggarakan pameran bertaraf internasional dalam bidang otomotif industri. Di Indonesia, sektor industri otomotif merupakan salah satu sektor andalan yang memiliki kontribusi cukup besar terhadap perekonomian nasional karena Indonesia masih menjadi negara tujuan utama untuk investasi di sektor industri otomotif.

Untuk mendukung perkembangan sektor otomotif, PT. Global Expo Management menggelar pameran otomotif yang berskala internasional yang diselenggarakan pada tanggal 20 – 22 Maret 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta

Berdasarkan uraian permasalah pokok, maka dibuatlah rumusan masalah : Bagaimana strategi Marketing Communication PT. Global Expo Management dalam menyelenggarakan pameran bertaraf internasional ?

(10)

1.6. Sistematika Penulisan

Penulisan pada tugas akhir ini disusun menurut sistematika sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang secara umum, maksud dan tujuan, ruang lingkup yang membatasi permasalahan, permasalahan pokok serta sistematika penulisan secara keseluruhan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan teori yang berupa pengertian dan definisi yang diambil dari kutipan yang berkaitan dengan penyusunan laporan tugas akhir

BAB III PEMBAHASAN

Dalam Bab ini melaporkan hasil-hasil yang diperoleh dalam penelitian dan pembahasan terhadap hasil yang telah dicapai maupun masalah-masalah yang ditemui selama penelitian, uji coba, termasuk kelemahan dan kelebihan sistem yang dibuat

BAB IV PENUTUP

Pada bab ini penulis menjelaskan mengenai kesimpulan serta saran yang .berhasil ditarik dari seluruh pembuatan Laporan tugas akhir.

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa praktik pendayagunaan zakat untuk usaha produktif sebagai pinjaman modal usaha di LAZISMA Jawa Tengah sesuai dengan syari’at Islam,

Pengaruh Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Antenatal Care Terhadap Frekuensi Kunjungan Antenatal Care Pada Ibu Hamil Trimester III Di tiga desa (Bondrang, Kori, Ngindeng) di Wilayah

Hasil dari wawancara tersebut, karyawan yang bernama ND karyawan yang bekerja di bagian display mengemukakan bahwa “gaji yang saya terima disini kurang mencukupi kebutuhan

Hasil penelitian dan penganalisaan harga pokok penjualan dengan menggunakan metode harga pokok pesanan ternyata hal utama yang menyebabkan perbedaan perhitungan

4) Jika sumber itu merupakan karya tulis seseorang dalam suatu kumpulan tulisan banyak orang. Cara penulisan urut dimulai dari nama pengarang, tahun., judul kumpulan tulisan,

Public Relations adalah usaha untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara suatu lembaga atau organisasi dengan pihak masyarakat melalui suatu proses komunikasi timbal