• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Spasial Penyakit Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Analisis Spasial Penyakit Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS SPASIAL PENYAKIT DEMAM BERDARAH

DENGUE DI KECAMATAN KARTASURA

KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2016

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan

mencapai derajat Sarjana S-1

Fakultas Geografi

Oleh:

BAGUS MIASYAH PUTRA

E100140132

FAKULTAS GEOGRAFI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2018

(2)

a

HALAIWAN PERSETU,I UAN SKETPSI

ANALISIS SPASIAL PEI\iYAKIT DEMAM BERI}ARAI{ I}ENGUE DI

KECAMATAN KARTSAURA KABUPATEN SUKOTIARJO TAI{UN 2016

Fleor rc l\rf incrra h Pr rtre "-.5*.j.,..*.)

NII{

: E100140132

Telah disetujui dan dilaksanakan Ujian Skripsi Pada: Hari: Senin

Tanqgal : - *-JC"- Ct5 November ?018

(3)

HALAMAN PENG&SAHAN

ANALISK SPASIAL PEI\'YAKIT DEMAM BERI}ARAH DENGUE

I}I

KECAMATAN KARTSAURA KABUPATEN SUKOIIARJO TAIIT]N 2016

OLEH :

BAGUS MIASYAH PUTRA 8100140132

l"elah dipertahankan di depan llewan Peuguji Fakultas Geograli

Universitas Muhammadi_vah Surakarta

Pada hari Senin, 05 November 2018

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji :

l.

Dra. t"hnrotun, M,Si (Kctua Dewan Penguji)

2. Dr. Choirul Amin, M.ft,I

(Anggota

I

Dewan Penguji) 3. Drs. Priyono, &,t.Si

(Anggota

Il

Dewan Penguji)

Geograli

(4)

PER}{YATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi iui tidak terdapat karya

yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaaan di suatu Perguruan

Tinggi dan sepaniang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernalr drtulis atau direrbitkan cleh orang la!r-r. kecuali secara tertulis diacr.

dalam naskah ini dair disebutkan dalam dattar pustaka.

Surakarta, 01 Novernber 2018 Psnulis

(5)

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

(UNTUK ALM. BAPAK SRIYONO DAN IBU SUYATI)

APA YANG ANAKMU NIKMATI SEKARANG BERKAT KERJA KERAS DAN DOAMU.

BAPAK ANAKMU RINDU IBU MAAFKAN AKU SKRIPSI INI UNTUK KALIAN

(6)

v

MOTTO

(7)

vi

INTISARI

Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus Dengue atau DEN-1, DEN-2, DEN-3, atau DEN-4 yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. Penyakit DBD merupakan penyakit endemis di iklim tropis, karena iklim tropis sangat mendukung untuk perkembangbiakan nyamuk tersebut. Kasus DBD di Kecamatan Kartasura pada tahun 2016 meningkat 75% menjadi 116 kasus dari tahun sebelumnya yaitu 38 kasus. Penelitian ini akan membuat sebuah model spasial berdasarkan kasus penyakit DBD untuk mengetahui pusat pengelompokan kasus penyakit dan juga faktor-faktor yang mempengaruhinya. Menggunakan teknik Hot Spot Analysis (Getis-Ord Gi*) dan teknik overlay (tumpangsusun) anatar hot spot dengan kepadatan penduduk dan epadatan permukiman. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui hotspot penyakit demam berdarah dengue tahun 2016. (2) Menganalisis pengaruh kepadatan penduduk, dan kepadatan permukiman terhadap kasus penyakit DBDdi Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif yaitu menjelaskan hasil pengolahan data dalam bentuk peta hot spot . Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Hot spot dengan tingkat kemungkinan 99% di Desa Kartasura RW 8 dan Desa Ngadirejo RW 5, sedangkan coldspot dengan tingkat kemungkinan 99% terdapat di Desa Makamhaji RW 20, Desa Ngemplak RW 4, dan Desa Pucangan RW 6. (2) Kepadatan penduduk memiliki pengaruh terhadap kasus DBD akan tetapi pengaruh yang terjadi tidak besar, sedangkan kepadatan permukiman memiliki pengaruh yang besar terhadap kasus DBD di Kecamatan Kartasura tahun 2016. Kata Kunci : Demam Berdarah Dengue, Hot spot Analysis, Kepadatan Penduduk, Kepadatan Permukiman.

(8)

vii

ABSTRACT

Dengue hemorrhagic fever (DHF) is an infectious disease caused by dengue virus infection or DEN-1, DEN-2, DEN-3, or DEN-4 which is transmitted through mosquito bites. DHF is an endemic disease in a tropical climate, because the tropical climate is very supportive for the breeding of these mosquitoes. The cases of DHF in Kartasura District in 2016 increased 75% to 116 cases from the previous year, which was 38 cases. This study will make a spatial model based on cases of dengue disease to find out the center of grouping of disease cases and also the factors that influence it. Using the Hot Spot Analysis technique (Getis-Ord Gi *) and the overlay technique (intercropping) among hot spots with population density and settlement density. The objectives of this study were (1) to know the hotspots of dengue fever with 2016. (2) to analyze the effect of population density and settlement density on cases of dengue in Kartasura Subdistrict, Sukoharjo Regency in 2016. The method used was descriptive qualitative method, which explained the results of processing data in the form of a hot spot map. The results showed that (1) Hot spots with a possible level of 99% in Kartasura Village RW 8 and Ngadirejo Village RW 5, while cold spots with a possible level of 99% were in Makamhaji Village RW 20, Ngemplak Village RW 4, and Pucangan Village RW 6. (2) Population density has an influence on dengue cases but the effect is not large, while settlement density has a large influence on dengue cases in Kartasura District in 2016.

Keywords: Dengue Hemorrhagic Fever, Hot spot Analysis, Population Density, Settlement Density.

(9)

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii PERNYATAAN ... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ... iv MOTTO ...v INTISARI ... vi ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ...x

DAFTAR GAMBAR ... xii

PRAKATA ... xiii BAB I PENDAHULUAN ...1 1.1Latar Belakang ...1 1.2 Perumusan Masalah ...5 1.3 Tujuan Peneltian ... 5 1.4Hipotesis ...5 1.5Kegunaan Penelitian ...5

1.6Telaah Pustaka dan Penelitian Sebelumnya ...6

1.6.1Telaah Pustaka ...6

1.6.2 Penelitian Sebelumnya ...9

1.7Kerangka Pemikiran ... 14

1.8 Batasan Operasional ... 16

BAB II METODE PENELITIAN ... 17

2.1Populasi/Objek Penelitian ... 17

2.2Metode Pengambilan Sampel ... 17

2.3 Metode Pengumpulan Data ... 17

2.4 Instrumen dan Bahan Penelitian... 19

2.5 Teknik Pengolahan Data ... 19

2.6 Metode Analisis Data ... 21

(10)

ix

BAB III DESKRIPSI WILAYAH ... 23

3.1 Letak, Luas, dan Batas ... 23

3.2 Geologi dan Geomorfologi ... 25

3.2.1 Geologi ... 25 3.2.2 Geomorfologi ... 27 3.3 Iklim ... 29 3.4 Penggunaan Lahan ... 33 3.5 Kependudukan ... 35 3.5.1 Struktur Penduduk ... 35 3.5.2 Proses Penduduk ... 36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN... 38

4.1 Hot Spot Penyakit Demam Berdarah Dengue ... 38

4.1.1 Persebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue ... 38

4.1.2 Hot Spot Penyakit Demam Berdarah Dengue ... 46

4.1.3 Kepadatan Penduduk Kecamatan Kartasura ... 49

4.1.4 Kepadatan Permukiman Kecamatan Kartasura ... 56

4.2 Klasifikasi dan Skoring Data ... 62

BAB V ANALISIS ... 63

5.1 Hot Spot Penyakit Demam Berdarah Dengue ... 63

5.2 Pengaruh Kepadatan Penduduk dan Kepadatan Permukiman Terhadap Penyakit Demam Berdarah Dengue ... 66

BAB VI PENUTUP ... 72

6.1 Kesimpulan ... 72

6.2 Saran ... 72

DAFTAR PUSTAKA ... xv

DAFTAR SINGKATAN ... xvii

LAMPIRAN A ...xix

LAMPIRAN B... xxiii

LAMPIRAN C ...xvi

LAMPIRAN D ... xxxi

(11)

x

DAFTAR TABLE

Tabel 1.1 Kasus DBD tahun 2012 -2016 di Kecamatan Kartasura Kabupaten

Sukoharjo ...4

Tabel 1.2 Penelitian Sebelumnya ... 12

Tabel 2.1 Data sekunder yang digunakan ... 18

Tabel 2.2 Panduan Interpretasi Nilai Z-Score Hotspot Analysis. ... 19

Tabel 3.1 Luas wilayah tiap desa di Kecamatan Kartasura... 23

Tabel 3.2 Curah hujan bulanan di Kecamatan Kartasura Tahun 2006-2016. ... 32

Tabel 3.3 Penggunaan Lahan di Kecamatan Kartasura. ... 33

Tabel 3.4 Jumlah dan Kepadatan Penduduk tiap Kelurahan di Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 35

Tabel 3.5 Jumlah penduduk Kecamatan Kartasura Tahun 2012-2016. ... 36

Tabel 4.1 Data Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Desa. ... 38

Tabel 4.2 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Ngemplak... 39

Tabel 4.3 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Gumpang. ... 39

Tabel 4.4 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Makamhaji. ... 40

Tabel 4.5 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Pabelan. ... 40

Tabel 4.6 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Ngadirejo. ... 40

Tabel 4.7 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Kartasura. ... 41

Tabel 4.8 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Pucangan. ... 41

Tabel 4.9 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Kertonatan. ... 42

Tabel 4.10 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Wirogunan. ... 42

Tabel 4.11 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Ngabeyan ... 42

Tabel 4.12 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di Desa Singopuran. ... 43

(12)

xi

Tabel 4.13 Jumlah RW dan Jumlah Kejadian DBD Berdasarkan RW di

Desa Gonilan... 43

Tabel 4.14 Kepadatan Penduduk di Desa Ngemplak... 49

Tabel 3.15 Kepadatan Penduduk di Desa Gumpang ... 49

Tabel 4.16 Kepadatan Penduduk di Desa Makamhaji. ... 50

Tabel 4.17 Kepadatan Penduduk di Desa Pabelan. ... 50

Tabel 4.18 Kepadatan Penduduk di Desa Ngadirejo. ... 50

Tabel 4.19 Kepadatan Penduduk di Desa Kartasura. ... 51

Tabel 4.20 Kepadatan Penduduk di Desa Pucangan. ... 51

Tabel 4.21 Kepadatan Penduduk di Desa Kertonatan. ... 52

Tabel 4.22 Kepadatan Penduduk di Desa Wirogunan. ... 52

Tabel 4.23 Kepadatan Penduduk di Desa Ngabeyan. ... 52

Tabel 4.24 Kepadatan Penduduk di Desa Singopuran. ... 53

Tabel 4.25 Kepadatan Penduduk di Desa Gonilan. ... 53

Tabel 4.26 Kepadatan Permukiman di Desa Ngemplak. ... 56

Tabel 4.27 Kepadatan Permukiman di Desa Gumpang. ... 56

Tabel 4.28 Kepadatan Permukiman di Desa Makamhaji. ... 56

Tabel 4.29 Kepadatan Permukiman di Desa Pabelan. ... 57

Tabel 3.30 Kepadatan Permukiman di Desa Ngadirejo. ... 57

Tabel 4.31 Kepadatan Permukiman di Desa Kartasura. ... 58

Tabel 4.32 Kepadatan Permukiman di Desa Pucangan. ... 58

Tabel 4.33 Kepadatan Permukiman di Desa Kertonatan. ... 58

Tabel 4.34 Kepadatan Permukiman di Desa Wirogunan. ... 59

Tabel 4.35 Kepadatan Permukiman di Desa Ngabeyan. ... 59

Tabel 4.36 Kepadatan Permukiman di Desa Singopuran ... 59

Tabel 4.37 Kepadatan Permukiman di Desa Gonilan. ... 60

Tabel 4.38 Klasifikasi dan Skoring Kepadatan Penduduk. ... 62

Tabel 4.39 Klasifikasi dan Skoring Kepadatan Permukiman... 62

(13)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 : Grafik Incidence Rate DBD Menurut Kabupaten/Kota di

Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016. ...3

Gambar 1.2 Kerangka Penelitian. ... 15

Gambar 2.1 Diagram Alir... 22

Gambar 3.1 Peta Administrasi Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. ... 25

Gambar 3.2 Peta Geologi Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. ... 27

Gambar 3.3 Peta Bentuk Lahan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. ... 29

Gambar 3.4 Peta Penggunaan Lahan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. ... 35

Gambar 3.5 Peta Kepadatan Penduduk Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.. ... 38

Gambar 4.1 Peta Persebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue di Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 45

Gambar 4.2 Peta Hotspot Penyakit Demem Berdarah Dengue di Kecamtan Kartasura Tahun 2016. ... 48

Gambar 4.3 Peta Kepadatan Penduduk Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 55

Gambar 4.3 Peta Kepadatan Permukima Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 61

Gambar 5.1 Peta Overlay Hotspot dengan Persebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 65

Gambar 5. Peta Overlay Hotspot Demam Berdarah Dengue Dengan Kepadatan Penduduk Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 68

Gambar 5.3 Peta Overlay Hotspot Demam Berdarah Dengue Dengan Kepadatan Permukiman Kecamatan Kartasura Tahun 2016. ... 71

(14)

xiii

PRAKATA

Alhamdulillahhirrabbil ‘Alamin segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam atas rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi yang berjudul “Analisis Spasial Penyakit Demam Berdarah Dengue di Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016” dapat terselesaikan. Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Ucapan terima kasih atas doa, bantuan dan dukungan selama proses dalam penyusunan skripsi, disampaikan kepada:

1. Kedua orang tua yang sangat berjasa untuk membiayai perkuliahan dan selalu memberi semangat.

2. Bapak Drs. Yuli Priyana, M.Si., selaku Dekan Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

3. Ibu Dra. Umrotun, M.Si., selaku dosen pembibing skripsi yang selalu sabar menghadapi keluh kesah saya.

4. Bapak Dr. Choirul Amin, M.M, dan Bapak Drs. Priyono, M.Si., selaku dosen pembahas skripsi saya yang sangat banyak memberikan pencerahan selama masa perkuliahan terlebih saat saya berkonsultasi.

5. Seluruh Dosen dan Civitas Akademika Fakultas Geografi UMS yang telah mengajari ilmu geografi dan ilmu-ilmu kehidupan lainnya yang banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

6. Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo dan Puskesmas Kartsura yang saya kunjungi saat melakukan penelitian karena telah memberikan data kepada saya agar skripsi ini dapat berjalan dengan baik.

7. Teman-teman saya yang membantu dalam pencarian data dan pengolahan data Dwi, Farkhan, Ummu, Arif, Eva, Bashra, Wiyan, Radis, Yunan, Mas Koko, Mbak Rahma, Anggit, Aji, Ardi dan Nisa.

8. Teman-teman seperjuangan BEM FG UMS Tahun 2016 yang memberi kenangan suka dan duka.

9. Teman-teman seperjuangan DPM FG UMS Tahun 2017 yang selalu ada gelak tawa didalamnya.

(15)

xtaj

10. Seluruh anggota

LLI\(A

FG

LIMS

=*Uugui teman beiajar organisasi.

toleransi. Agarna. bahkan persahabatan.

i 1. Sehuuh teman-tcman angkatan 2014 yang beri banyak cerita selama ini.

Saya rrrenydar.i bahr,a,a skripsi 'oanyak kekulangan dern kesalahan, oleir karEnar

itu krtik dan saran sangat diharapkan untuk pei-baikan dan pengembangan, terima

kasih, semoga skripsi ini bermanfaat.

Referensi

Dokumen terkait

Diagram menu ini menggambarkan menu awal pada aplikasi dimana saat pertama kali user membuka aplikasi, maka aplikasi akan menampilkan opening atau pembuka dengan

 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;..  memfasilitasi peserta didik untuk

Subbagian Tata Usaha sebagaimana dimaksud dalam Pasal 75. huruf b mempunyai tugas melakukan

Conclusions: The finding that women and men with major depressive disorder demonstrated a similar therapeutic outcome after placebo administration suggests that gender is not

Beragam konvensi internasional yang telah disahkan ke dalam peraturan di Indonesia maupun regulasi yang ada di Indonesia berkenaan dengan pemanfaatan ruang angkasa sampai saat

Bahkan juga menguatkan pendapat guru mereka yang lain sewaktu di Makkah, yakni Syekh Abdul Qadir al-Mandaili (berasal dari daerah Tapanuli Selatan), yang juga berpendapat

a) Suku bunga kredit perbankan yang masih tinggi sehingga kredit menjai mahal. b) Informasi sumber pembiayaan dari lembaga keuangan nonbank masih kurang. c) Sistem dan prosedur

Memperhatikan ketentuan-ketentuan Peraturan Presiden Republik I ndonesia Nomor : 54 Tahun 2010 dan perubahannya Nomor : 4 Tahun 2015 Tentang Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah,