DAFTAR PUSTAKA
A. Buku
Afandi, Ali, Hukum Waris Hukum Keluarga Hukum Pembuktian, Jakarta:Rineka Cipta,2004.
Adjie, Habib, Pembuktian Sebagai Ahli Waris Dengan Akta Notaris (Dalam Bentuk Akta Keterangan Ahli Waris), Bandung:Mandar Maju,2008.
Afdol, ed., Catatan Sipil dan Masyarakat Hukum Adat, Depok: Lembaga Kajian Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Good Governancein Population Administration (GTZ GG PAS), 2007.
Ahlan Sjarif, Surini, Intisari Hukum Waris Menurut Burgerlijk Wetboek (Kitab Undang-Undang Hukum Perdata), Jakarta:Ghalia Indonesia, 1986.
Ashosfa, Burhan, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Rineka Cipta, 1998. Asshiddiqie, Jimly, Teori Hans Kelsen Tentang Hukum, Jakarta: Setjen dan Kepaniteraan MK-RI, 2006.
Cahyadi, Antonius, dan E.Fernando M. Manullang, Pengantar ke Filsafat Hukum, Jakarta: Kencana, 2011.
C. Jessup, Philip, A Modern Law of Nations :Pengantar Hukum Modern Antarbangsa, terjemahan Fitria Mayasari, Bandung: Nuansa, 2012.
____________________, Tinjauan Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Beserta Undang-Undang dan Peraturan Pelaksananya Jakarta,
CV Gitama Jaya, 2003.
Departemen Agama RI, Sejarah Perkembangan KUA, Jakarta:Direktorat Jenderal Urusan Agama Islam Dirjen Dinas Islam dan Kasubdis Kepenghuluan.
Djuabidah, Neng, Pencatatan Perkawinan dan Perkawinan Tidak Dicatat Menurut Hukum Tertulis di Indonesia dan Hukum Islam, Jakarta: Sinar Grafika,2010.
Fajar, Mukti dan Yulianto Achmad, Dualisme Penelitian Hukum Normatif & Empiris, Yogyakarta: Pustaka Pelajar,2010.
Fuady, Munir, Dinamika Teori Hukum, Bogor : Ghalia Indonesia, 2007. Friedman,W., Teori dan Filsafat Umum, Jakarta : Raja Grafindo, 1996. Gautama, Sudargo, Warga Negara dan Orang Asing Berikut Peraturan dan Contoh-Contohnya, Jakarta:Alumni, 1987.
_________________, Hukum Perdata Internasional Indonesia, Jilid III bagian pertama, Bandung: Alumni, 1995.
_________________, Hukum Perdata Internasional Indonesia, Jilid III bagian kedua, Bandung: Alumni, 1996.
Ginsberg, Morris Keadilan dalam Masyarakat, Bantul:Pustaka Jogja Mandiri, 2003.
Hadikusuma, Hilman, Hukum Perkawinan Indonesia: Menurut Perundangan,
Hukum Adat, Hukum Agama, Bandung:Mandar Maju,2007.
Hukumonline.com, Tanya Jawab Hukum Perkawinan dan Perceraian, Ciputat: Kataelha, 2010.
Idris Romulyo, Mohammad, Hukum Perkawinan Islam Suatu Analisis dari Undang-Undang No.1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam, Jakarta:Bumi
Aksara, 1999.
Kansil ,C.S.T., Hukum Kewarganegaraan Republik Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika, 2002.
Kelsen, Hans, General Theory of Law and State, terjemahan Rasisul Muttaqien, Bandung: Nusa Media,2011.
Konsorsium Catatan Sipil, 30 Kasus Catatan Sipil di Indonesia Analisis
Kasus dan Rekomendasi, Jakarta: Deutsche Gessellschaft furTechnische
Zusammenarbeit (GTZ) GmbH Good Governance in Population Administration (GG
PAS) dan Konsorsium Catatan Sipil, 2006.
Lubis, M.Solly, Filsafat Ilmu dan Penelitian, Bandung : Mandar Maju, 1994. Mahmud Marzuki , Peter, Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta:Kencana, 2008. Mulyadi, Hukum Perkawinan Indonesia, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 1997.
Pitlo, A., Hukum Waris Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Belanda, diterjemahkan oleh M. Isa Arief, Jakarta: PT. Intermasa, 1986.
Prawirotiamidjojo, R. Soetojo, Hukum Waris Kodifikasi, Airlangga University Press: Surabaya, 1993.
__________________________, Pluralisme Dalam Perundang-Undangan Perkawinan di Indonesia, Surabaya: Airlangga University Press, 2002
Prawirotiamidjojo, R. Soetojo dan Asis Safioedin, Hukum Orang dan Keluarga, Bandung: Alumni, 1986.
Rahardjo, Satjipto, Ilmu Hukum, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1996.
Ridwan Halim, A., Hukum Perdata Dalam Tanya Jawab, Jakarta: Ghalia Indonesia, 1986.
Saleh, Wantjik, Hukum Perkawinan Nasional, Jakarta: Rineka Cipta,2005. Satrio, J., Hukum Pribadi: Bagian I Persoon Alamiah, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1999.
________, Hukum Harta Perkawinan, Bandung:Citra Aditya Bakti, 1993. ________, Hukum Waris, Bandung:Alumni, 1992.
Satriyo Wicaksono, F., Hukum Waris Cara Mudah dan Tepat Membagi Harta Warisan, Jakarta:Visimedia, 2011.
Sembiring, M.U., Beberapa Bab Penting Dalam Hukum Waris Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Medan:Program Pendidikan Notariat Fakultas
Simanjuntak, P.N.H., Pokok-Pokok Hukum Perdata Indonesia, Jakarta: Djambatan, 2007.
Simorangkir, J.C.T. dan Woerjono Sastropranoto, Peladjaran Hukum Indonesia, Jakarta:Gunung Agung, 1957.
Situmorang , Victor M. dan Cormentyna Sitanggang, Aspek Hukum Akta Catatan Sipil di Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika, 1991.
Soekanto, Soerjono, Ringkasan Metodologi Penelitian Hukum Empiris, Jakarta : IND-HILL-CO, 1990.
Soetoprawiro, Koerniatmanto, Hukum Kewarganegaraan dan Keimigrasian Indonesia, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,1994.
Soesilawati, Sri, Surini Ahlan Sjarif dan Akhmad Budi Cahyono, Hukum Perdata (Suatu Pengantar), Jakarta:Gitama Jaya, 2005.
Sofhian, Subhan, Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) Pendidikan Politik, Nasionalisme dan Demokrasi, Bandung: Fokusmedia, 2011.
Soimin, Soedharyo, Hukum Orang dan Keluarga Perspektif Hukum Perdata Barat/BW, Hukum Islam,dan Hukum Adat, Cetakan Kedua, Jakarta: Sinar Grafika,
2004.
Subekti, R., Pokok-Pokok Hukum Perdata, Jakarta: PT. Intermasa, 2010. Suparman, Eman, Hukum Waris Indonesia Dalam Perspektif Islam, Adat dan BW, Bandung:Rafika Aditama,2005.
Syahuri, Taufiqurrohman, Legislasi Hukum Perkawinan di Indonesia Pro Kontra Pembentukannya Hingga Putusan Mahkamah Konstitusi, Jakarta: Kencana,
2013.
Thalib, Sayuti, Hukum Kekeluargaan Indonesia,Jakarta: UI-Press, 1986. Usman, Rachmadi, Aspek-Aspek Hukum Perorangan dan Kekeluargaan di Indonesia, Jakarta:Sinar Grafika, 2006.
Vollmar, H.F.A, Hukum Keluarga (Menurut KUHPerdata), diterjemahkan oleh: Chaidir Ali Bandung: Tarsito, 1982.
Yahya Harahap, M., Pembahasan Hukum Perkawinan Nasinoal Berdasarkan Undang-undang No.1 Tahun 1974 dan Peraturan Pemerintah No.9 Tahun, Medan:
CV Zahir, 1975.
B. Peraturan dan Perundang-undangan
Undang-Undang Tentang Perkawinan, UU No. 1 Tahun 1974, LN No. 1 Tahun 1974, TLN No. 3019.
Undang-Undang tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia, UU No.12 Tahun 2006, LN No. 63 tahun 2006, TLN No. 4634.
Peraturan Pemerintah Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, PP No. 9 Tahun 1997.
Peraturan Menteri Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, Peraturan Menteri Agraria No. 3 Tahun 1997.
Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Pedoman Pencatatan Perkawinan dan Pelaporan Akta Yang Diterbitkan Oleh Negara Lain, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 tahun 2010.
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Burgerlijk Wetboek).
Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara di Jakarta Nomor 141/G/2010/PTUN-JKT.
C. Internet
Syafran Sofyan, Putusan Mahkamah Konstitusi Tentang Status Anak Luar Kawin
Nurul Amri, Peranan Hakim Dalam Penemuan Hukum,
http://diktatnyaesclapa.wordpress.com/2012/04/17/perdata-inter/ D. Tesis
Margaretha Eveline, “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Yang Dilahirkan Dari Perkawinan Yang Tidak Dicatatkan Dihubungkan Dengan Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak di Kota Bekasi”, Tesis Program Magister Kenotariatan Universitas Diponegoro, 2009.
Fathia Nadia Tanjung,” Kedudukan Anak Dalam Perkawinan Campuran Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan”, Magister Kenotariatan Fakultas Hukum USU, 2007.
E. Makalah/Diktat
Nasution, Sanwani, dkk, “Hukum Perdata Internasional”, Diktat Kuliah Hukum Perdata Internasional Fakultas Hukum USU 2008.
F. Jurnal
Leonora Bakarbessy Sri Handajani, “Kewarganegaraan Ganda Anak