• Tidak ada hasil yang ditemukan

Formulasi Dan Uji Sediaan Gel Ekstrak Ganggang Merah (Kappaphycus Alvarezii) Sebagai Anti-Aging

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Formulasi Dan Uji Sediaan Gel Ekstrak Ganggang Merah (Kappaphycus Alvarezii) Sebagai Anti-Aging"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran 2.

Bagan Pembuatan Ekstrak

Ekstrak

Perkolat

Serbuk simplisia

Ganggang Merah (

Kappaphycus alvarezii

)

Simplisia

Dicuci, ditiriskan, dan ditimbang

sebagai berat basah

Dikeringkan dalam lemari pengering

Ditimbang berat kering

Dihaluskan

Karakterisasi simplisia

Diperkolasi dengan

etanol 96%

Diuapkan dengan

rotary evaporator

Makroskopik

Mikroskopik

Kadar air

Penetapan kadar sari

yang larut dalam air

Penetapan kadar sari

yang larut dalam

etanol

Penetapan kadar abu

total

(3)

Lampiran 3.

Bagan Formulasi Sediaan

-

Ditimbang

-

Dimasukkan M2 ke dalam lumpang

berisi M1

-

Digerus homogen

-

Ditambahkan sisa air suling

-

Dimasukkan ekstrak

-

Digerus homogen

-

Ditambahkan parfum

-

Digerus homogen

-

Dimasukkan ke dalam wadah

Bahan-bahan

-

Didihkan aquades

-

Dikembangkan

carbomer di

dalamnya 15 menit

(M1)

-

Dicampurkan

pengawet, propilen

glikol dan TEA

-

Dihomogenkan

(M2)

Dasar Gel

(4)

Lampiran 4.

Contoh Surat Pernyataan Sukarelawan

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN IKUT SERTA

DALAM PENELITIAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini

Nama lengkap :

Umur

:

Alamat

:

Telah mendapat penjelasan secukupnya bahwa wajah saya akan digunakan

sebagai daerah yang akan diuji. Setelah mendapat penjelasan secukupnya tentang

manfaat penelitian ini maka saya menyatakan SETUJU untuk ikut serta dalam

penelitian NINDA NISIA FATWA dengan judul “FORMULASI DAN UJI

SEDIAAN GEL EKSTRAK GANGGANG MERAH (

Kappaphycus

alvarezii

)SEBAGAI ANTI AGING”, sebagai usaha untuk mengetahui apakah

sediaan gel yang dihasilkan mampu memberikan efek anti penuaan. Saya

menyatakan sukarela dan bersedia untuk mengikuti prosedur penelitian yang telah

ditetapkan.

Persetujuan ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan

dari pihak manapun. Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat

dipergunakan sebagaimana mestinya.

(5)

Nama lengkap

NIM

Lampiran 5.

Gambar ganggang merah (

Kappaphycus alvarezii)

segar, simplisia

dan serbuk kasar simplisia

Gambar ganggang merah segar

Simplisia ganggang merah

Serbuk kasar simplisia ganggang

(6)

Lampiran 6.

Gambar ekstrak Ganggang Merah (

Kappaphycus alvarezii

) dan

gambar hasil pemeriksaan mikroskopik serbuk simplisia

Ekstrak gangggang merah

Hasil Pemeriksaan Mikroskopik Serbuk Simplisia

Ganggang Merah

(

Kappaphycus alvarezii

)

Keterangan :

(7)

Lampiran 7.

Perhitungan Pemeriksaan Karakteristik Serbuk Simplisia Ganggang

Merah (

Kappaphycus alvarezii

)

1. Perhitungan Kadar AirSerbuk Simplisia Ganggang Merah

Kappaphycus

alvarezii

2. Perhitungan Kadar Sari Larut dalam Air

(8)

1.

Kadar Sari Larut dalam Air =

100

%

% Rata-rata Kadar Sari Larut Air =

3

29,9892%

30,9888%

29,9892%

+

+

= 30,3224%

3. Perhitungan Kadar Sari Simplisia Larut dalam Etanol

% Kadar Sari Larut dalam Etanol =

100

%

20

1.

Kadar Sari Larut dalam Etanol =

100

%

20

% Rata-rata Kadar Sari Larut Etanol =

(9)

4. Perhitungan Kadar Abu Total Simplisia

% Rata-rata Kadar Abu Total =

3

5. Perhitungan Kadar Abu Simplisia Tidak Larut dalam Asam

(10)
(11)

Lampiran 8.

Gambar sediaan gel setelah selesai dibuat dan setelah 90 hari dan

Gambar hasil pengujian homogenitas sediaan

Setelah Dibuat

Blanko

1%

1,5%

2%

2,5%

Setelah Penyimpanan 90 Hari

(12)

Gambar uji homogenitas sediaan

Lampiran 9.

Gambar alat-alat yang digunakan

pH Meter

Timbangan

(13)

Skin Analyzer

Moisture Checker

Lampiran 10.

Hasil Pemakaian Gel Ekstrak Ganggang Merah 2,5%

1.

Kadar Air (

Moisture

)

Kondisi Awal

Pemakaian Minggu I

Pemakaian Minggu II

Pemakaian Minggu III

(14)

2.

Pori (

Pore

)

Kondisi Awal

Pemakaian Minggu II

Pemakaian Minggu I

Pemakaian Minggu III

(15)

3.

Noda (

Spot

)

Kondisi Awal

Pemakaian Minggu I

Pemakaian Minggu II

Pemakaian Minggu III

(16)

4.

Keriput (

Wrinkle

)

Kondisi Awal

Pemakaian Minggu I

Pemakaian Minggu II

(17)
(18)

Lampiran 11.

Data Statistik

Data Statistik Kadar Air

Tests of Normality

Kelompok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

(19)

Tests of Normality

Kelompok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

a. Lilliefors Significance Correction

Kruskal-Wallis Test

Test Statisticsa,b

(20)

Chi-Square 1,698 11,526 11,978 12,757 13,264

df 4 4 4 4 4

Asymp. Sig. ,791 ,021 ,018 ,013 ,010

a. Kruskal Wallis Test

b. Grouping Variable: Kelompok

Mann-Whitney Test

Gel 1% - Gel 1,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

(21)

Test Statisticsb

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 2% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Data Statistik Pori

Tests of Normalityb

Kelomp

ok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

M0 F0 .385 3 . .750 3 .000

(22)

F2 .253 3 . .964 3 .637

a. Lilliefors Significance Correction

b. M3 is constant when Kelompok = F2. It has been omitted.

Kruskal-Wallis Test

Test Statisticsa,b

M0 M1 M2 M3 M4

Chi-Square 1.323 1.304 4.104 10.601 12.350

df 4 4 4 4 4

Asymp. Sig. .858 .861 .392 .031 .015

a. Kruskal Wallis Test

(23)

Mann-Whitney Test

Gel 1% - Gel 1,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

(24)

Test Statisticsb

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

(25)

Test Statisticsb

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Data Statistik Noda

Tests of Normality

Kelomp

ok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

(26)

F3 .253 3 . .964 3 .637

a. Lilliefors Significance Correction

Kruskal-Wallis Test

Test Statisticsa,b

M0 M1 M2 M3 M4

Chi-Square .940 5.107 6.276 7.470 9.443

df 4 4 4 4 4

Asymp. Sig. .919 .276 .179 .113 .051

a. Kruskal Wallis Test

b. Grouping Variable: Kelompok

Mann-Whitney Test

Gel 1% - Gel 1,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2%

(27)

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2,5%

(28)

M0 M1 M2 M3 M4

Mann-Whitney U 3.500 2.500 2.000 2.000 1.000

Wilcoxon W 9.500 8.500 8.000 8.000 7.000

Z -.443 -.886 -1.107 -1.091 -1.528

Asymp. Sig. (2-tailed) .658 .376 .268 .275 .127

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .700a .400a .400a .400a .200a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 2% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

Mann-Whitney U 3.000 2.000 2.000 2.000 1.500

Wilcoxon W 9.000 8.000 8.000 8.000 7.500

Z -.655 -1.124 -1.107 -1.124 -1.328

Asymp. Sig. (2-tailed) .513 .261 .268 .261 .184

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .700a .400a .400a .400a .200a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

(29)

Tests of Normality

Kelompok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

a. Lilliefors Significance Correction

Kruskal-Wallis Test

Test Statisticsa,b

M0 M1 M2 M3 M4

Chi-Square ,713 4,360 9,027 11,088 11,918

df 4 4 4 4 4

Asymp. Sig. ,950 ,359 ,060 ,026 ,018

a. Kruskal Wallis Test

(30)

Mann-Whitney Test

Gel 1% - Gel 1,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

Mann-Whitney U 4,500 4,000 3,000 2,000 ,000

Wilcoxon W 10,500 10,000 9,000 8,000 6,000

Z ,000 -,225 -,696 -1,291 -1,993

(31)

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] 1,000a 1,000a ,700a ,400a ,100a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 1,5% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Kelompok

Gel 2% - Gel 2,5%

Test Statisticsb

M0 M1 M2 M3 M4

a. Not corrected for ties.

Gambar

Gambar ganggang merah segar
Gambar uji homogenitas sediaan

Referensi

Dokumen terkait

(2) Lembaga sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan/atau SKPD yang mempunyai tugas dan fungsi di bidang Ketahanan Pangan sebagai pengelola bertanggung jawab

(2) Tunjangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 diberikan terhitung mulai bulan Juli tahun 2008 bagi guru tetap bukan Pegawai Negeri Sipil yang telah memiliki

Ketentuan Pasal 4 Peraturan Bupati Bantul Nomor 11 Tahun 2014 tentang Pemberian Tambahan Penghasilan Bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan pemerintah Kabupaten

Slamet

G 3HQHUELW )DNXOWDV7HNQLN8QLYHUVLWDV0XULD.XGXV H '2,DUWLNHO2LNDDGD KWWSVGRLRUJVLPHWYLO I $ODPDWZHE-XUQDO KWWSVMXUQDOXPNDFLGLQGH[SKSVLPHW J 7HULQGHNVGL

Pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu yang telah orang lakukan. dengan cara penginderaan terhadap objek

reception ) yang dapat diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia dengan hal menerima,.. Resepsi terhadap Gaudium et Spes sangat penting bagi kehidupan Gereja Indonesia

14 Tabel 2 Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Biocon Terhadap Rerata Bobot Segar dan Bobot Kering Tanaman Kacang Hijau. 17 Tabel 3 Pengaruh Konsentrasi dan