• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Tingkat Kebisingan, Tekanan Darah dan Frekuensi Denyut Nadi Pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Tingkat Kebisingan, Tekanan Darah dan Frekuensi Denyut Nadi Pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS TINGKAT KEBISINGAN, TEKANAN DARAH DAN FREKUENSI DENYUT NADI PADA PEKERJA PERTENUNAN DI

KECAMATAN BALIGE TAHUN 2016

SKRIPSI

OLEH

CHANDRA TUA RAJA SARAGIH NIM. 121000269

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

ANALISIS TINGKAT KEBISINGAN, TEKANAN DARAH DAN FREKUENSI DENYUT NADI PADA PEKERJA PERTENUNAN DI

KECAMATAN BALIGE TAHUN 2016

Skripsi ini diajukan sebagai

Salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

OLEH

CHANDRA TUA RAJA SARAGIH NIM. 121000269

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)
(4)

LEMBAR PERNYATAAN

Saya dengan ini menyatakan bahwa yang tertulis didalam skripsi

penelitian ini benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya

orang lain, baik sebagian atau seluruhnya. Pendapat, ide, gagasan atau hasil

temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi penelitian ini dikutip atau dirujuk

berdasarkan kode etik ilmiah.

Medan, Januari 2017

Penulis

(5)

ABSTRAK

Di lingkungan pabrik, kebisingan biasanya terjadi akibat kerja mesin produksi. Pertenunan yang berada di Kecamatan Balige merupakan industri tekstil yang memproduksi kain ulos dan sarung. Pertenunan ini menggunakan alat tenun mesin (ATM) bertenaga listrik dalam proses produksi. Pada saat proses produksi, gerakan dari alat tenun mesin tersebut menghasilkan kebisingan yang dapat memengaruhi kesehatan pekerja pertenunan tersebut.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebisingan, tekanan darah dan frekuensi denyut nadi pada pekerja pertenunan di Kecamatan Balige.

Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini sama dengan jumlah populasi pekerja pertenunan ulos dan pertenunan sarung, yaitu sebanyak 44 orang. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan uji Korelasi Spearman.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada umumnya tingkat kebisingan di pertenunan > 85 dB(A) dengan rata-rata kebisingan sebesar 89,8 dB(A). Hasil analisis bivariat menunjukkan ada perbedaan yang bermakna antara tekanan darah sebelum dan sesudah bekerja (sistolik dan diastolik: p=0,001). Ada perbedaan yang bermakna antara frekuensi denyut nadi sebelum dan sesudah bekerja (p=0,001). Ada hubungan yang signifikan antara tingkat kebisingan dengan tekanan darah pada pekerja pertenunan di Kecamatan Balige (sistolik: p=0,005, R=0,417, diastolik: p=0,003, R=432).

Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada pemilik usaha pertenunan agar memerhatikan lama kerja pekerjanya agar sesuai dengan aturan yang berlaku. Kepada pekerja pertenunan sebaiknya menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) seperti ear muff dan ear plug untuk mengurangi paparan kebisingan yang diterima oleh telinga. Dan kepada pekerja pertenunan yang mengalami kenaikan tekanan darah dianjurkan untuk memeriksakan kesehatannya.

(6)

ABSTRACT

In the factory environment, noise usually occurs as a result of the work of production machines. Weaving factory that located in District Balige, is a textile industry which produces ulos and sarong. This weaving factory uses electric-powered loom machines in the production process. At the time of the production process, a part of the loom machines moves and these movements produce noise that can affect the health of weaving factory workers.

The purpose of this study was to analyze the level of noise, blood pressure and pulse rate in weaving factory workers in District Balige.

This type of research is observational analytic with cross sectional approach. The sample in this study is equal to the number of the working population ulos and sarong weaving, as many as 44 people. Data analysis using Wilcoxon test and Spearman correlation test.

The results showed that generally the level of noise in the weaving factory > 85 dB (A) with the mean of noise is 89.8 dB (A). The results of the bivariate analysis showed significant difference between the blood pressure before and after work (systolic and diastolic: p= 0,001). There were significant differences between the frequency of the pulse before and after work (p= 0,001). There was a significant correlation between the noise level of blood pressure in weaving factory workers in District Balige (systolic: p= 0,005, R= 0,417, diastolic: p= 0,003, R= 0,432).

Based on the research results, it is suggested to the owners of weaving factory in order to watch the work duration of their workers to comply with the applicable rules. Weaving factory workers should use PPE (Personal Protective Equipment) such as ear muff and ear plugs to reduce noise exposure received by the ear. And the weaving factory workers who experienced an increase in blood pressure are recommended to check their health.

(7)

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kepada-Mu, Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh

Kudus karena berkat yang tercurah dalam penulisan skripsi yang berjudul

“Analisis Tingkat Kebisingan, Tekanan Darah dan Frekuensi Denyut Nadi Pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016” dapat

terselesaikan dengan baik.

Dalam penyelesaian skripi ini Penulis banyak menemukan rintangan dan

hambatan, namun dengan usaha, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak,

akhirnya Penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Pada kesempatan ini dengan

segala kerendahan hati, Penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada :

1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H, M.Hum selaku Rektor Universitas Sumatera

Utara

2. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara.

3. Ir. Evi Naria, M.Kes., selaku Ketua Departemen Kesehatan Lingkungan,

Fakultas Kesehatan Masyarakat, USU.

4. Dosen Pembimbing I, Dra. Nurmaini, MKM, Ph.D yang dengan

kelemahlembutan dalam membimbing penulis sehingga skripsi ini dapat

(8)

5. Dosen Pembimbing II, dr. Surya Dharma, MPH., yang telah banyak

memberikan wawasan yang begitu luas serta membimbing dengan kritis demi

kesempurnaan penelitian.

6. Dewan Dosen Penguji, dr. Devi Nuraini Santi, M.Kes dan Dr. dr. Taufik

Ashar, MKM., untuk kesediaan dan bimbingan dalam kesempurnaan

penelitian ini.

7. Eka Lestari Mahyuni, SKM, M.Kes., selaku Dosen Pembimbing Akademik.

8. Dosen-Dosen Departemen Kesehatan Lingkungan FKM USU.

9. Kak Dian Afriyanti, yang telah membantu dalam setiap persiapan surat-surat

hingga akhir skripsi ini.

10.Bapak/Ibu Dosen FKM USU, yang telah memberikan bimbingan dan ilmu

selama perkuliahan.

11.Pemilik pertenunan ulos dan sarung di Kecamatan Balige yang telah

memberikan izin dan membantu dalam pengambilan data penelitian.

12.Teristimewa untuk orangtuaku tercinta J. Saragih dan E. Sinaga yang dengan

tulus dan sabar memberikan doa dan dukungan moril maupun materil kepada

penulis selama ini serta abang dan adikku terkasih Indra Yosef Muliawan dan

Citra Christin Saragih yang telah memberikan dukungan dan kasih sayang.

13.Teman-teman terkasih kelompok 12 PBL FKM USU 2016 Desa Suka Mbayak

Kecamatan Tigapanah, untuk kebersamaan, persahabatan, dan kasih sayang

layaknya saudara serta pengajaran hidup yang kita jalani bersama.

14.My Cikicik-kicik “Indah Kurniawati Sihombing”, Thank you for loving me as

(9)

Akhir kata semoga Tuhan senantiasa melimpahkan berkat dan kasih-Nya

kepada kita semua dan Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi

pembaca.

Medan, Januari 2016

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PENGESAHAN... ... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iv

ABSTRAK... ... v

1.5 Manfaat Penelitian... ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 6

2.1 Kebisingan... 6

2.1.1 Definisi Kebisingan... 6

2.1.2 Sumber Kebisingan... 6

2.1.3 Jenis Kebisingan... 7

2.1.4 Nilai Ambang Batas Kebisingan... 8

2.1.5 Pengukuran Kebisingan... 10

2.1.6 Dampak Kebisingan... ... 12

2.1.6.1 Audiotory Effect... 12

2.1.6.2 Non Audiotory Effect...13

2.1.7 Pengendalian Kebisingan... 16

2.2 Tekanan Darah... 21

2.2.1 Pengertian Tekanan Darah... 21

2.2.2 Penggolongan Tekanan Darah... 21

2.2.3 Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Tekanan Darah... 22

2.3 Patogenesis Terjadinya Hipertensi Akibat Kebisingan... 27

2.4 Denyut Nadi... 28

2.4.1 Cara Pengukuran Denyut Nadi... 30

2.5 Alat Tenun Mesin... 30

(11)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 35

3.1 Jenis Penelitian...35

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian... 35

3.2.1 Lokasi Penelitian... 35

3.2.2 Waktu Penelitian... 35

3.3 Populasi dan Sampel... 36

3.3.1 Populasi... 36

3.3.2 Sampel...36

3.4 Metode Pengumpulan Data... 36

3.4.1 Data Primer... 36

3.4.2 Data Sekunder... 36

3.5 Definisi Operasional... 36

3.6 Aspek Pengukuran... 37

3.7 Metode Pengukuran... 38

3.7.1 Pengukuran Kebisingan... 38

3.7.2 Pengukuran Tekanan Darah... 39

3.7.3 Pengukuran Frekuensi Denyut Nadi... 39

3.8 Metode Analisis Data... 40

3.8.1 Analisis Data Univariat... 40

3.8.2 Analisis Data Bivariat... 40

BAB IV HASIL PENELITIAN... 42

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian... 42

4.2 Karakteristik Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige...43

4.3 Tingkat Kebisingan Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016... 44

4.4 Tekanan Darah Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016... 45

4.5 Frekuensi Denyut Nadi Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016... 47

4.6 Perbedaan Tekanan Darah Sistolik Sebelum dan Sesudah Bekerja... 48

4.7 Perbedaan Tekanan Darah Diastolik Sebelum dan Sesudah Bekerja... 49

4.8 Hubungan Tingkat Kebisingan dengan Tekanan Darah Sistolik (Sesudah Bekerja) Pekerja... 49

4.9 Hubungan Tingkat Kebisingan dengan Tekanan Darah Diastolik (Sesudah Bekerja) Pekerja... 50

4.10 Perbedaan Frekuensi Denyut Nadi Sebelum dan Sesudah Bekerja... 50

BAB V PEMBAHASAN... 52

5.1 Tingkat Kebisingan... 52

5.2 Tekanan Darah... 53

5.3 Frekuensi Denyut Nadi... 54

(12)

5.5 Hubungan Tingkat Kebisingan dengan Tekanan Darah... 57

5.6 Perbedaan Frekuensi Denyut Nadi Sebelum dan Sesudah Bekerja... 59

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 61

6.1 Kesimpulan... 61

6.2 Saran... 62

(13)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Tingkat Kebisingan Maksimal Selama 1 Hari Pada Ruang

Proses Produksi ... 9

Tabel 2.2 Nilai Ambang Batas Kebisingan...10

Tabel 3.1 Panduan Interpretasi Hasil Uji Hipotesis Berdasarkan Kekuatan Korelasi, Nilai p dan Arah Korelasi... 41

Tabel 4.1 Karakteristik Usia Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016...43

Tabel 4.2 Distribusi Responden Menurut Usia pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016...44

Tabel 4.3 Distribusi Responden Menurut Jenis Kelamin pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige Tahun 2016...44

Tabel 4.4 Hasil Pengukuran Tingkat Kebisingan di Lokasi Pertenunan di Kecamatan Balige... 45

Tabel 4.5 Distribusi Tingkat Kebisingan di Lokasi Pertenunan di Kecamatan Balige... 45

Tabel 4.6 Tekanan Darah Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige... 46

Tabel 4.7 Tekanan Darah Sesudah Bekerja Pada Pekerja Pertenunan... 46

Tabel 4.8 Kenaikan Tekanan Darah Pekerja Pertenunan... 47

Tabel 4.9 Distribusi Pekerja Pertenunan Berdasarkan Kategori Tekanan Darah... 47

Tabel 4.9 Frekuensi Denyut Nadi Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige... 47

Tabel 4.17 Kenaikan Frekuensi Denyut Nadi Pekerja Pertenunan...48

Tabel 4.10 Hasil Uji Perbedaan Tekanan Darah Sistolik Sebelum dan Sesudah Bekerja Pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige. 48 Tabel 4.11 Hasil Uji Perbedaan Tekanan Darah Diastolik Sebelum dan Sesudah Bekerja Pada Pekerja Pertenunan di Kecamatan Balige. 49 Tabel 4.12 Korelasi Spearman Variabel Tingkat Kebisingan dan Tekanan Darah Sistolik (Sesudah Bekerja) Pekerja Pertenunan Di Kecamatan Balige... 49

Tabel 4.13 Korelasi Spearman Variabel Tingkat Kebisingan dan Tekanan Darah Diastolik (Sesudah Bekerja) Pekerja Pertenunan Di Kecamatan Balige... 50

(14)

DAFTAR GAMBAR

(15)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Chandra Tua Raja Saragih

Tempat Lahir : Balige

Tanggal Lahir : 21 Desember 1991

Suku Bangsa : Batak Toba

Agama : Katolik

Nama Ayah : Jan Sudin Saragih

Suku Bangsa Ayah : Batak Toba

Nama Ibu : Erni Sinaga

Suku Bangsa Ibu : Batak Toba

Riwayat Pendidikan:

1. Tahun 1998 – 2004 SD SW Katolik San Francesco Balige

2. Tahun 2004 – 2007 SMP SW Katolik Budi Dharma Balige

3. Tahun 2007 – 2010 SMA Negeri 2 Balige

4. Tahun 2010 – 2011 Etnomusikologi FIB Universitas Sumatera Utara

5. Tahun 2011 – 2012 Pend. Matematika Unimed

6. Tahun 2012 – 2017 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera

Referensi

Dokumen terkait

[r]

bagi para pengelola penambangan minyak akan pentingnya penanganan pencemaran minyak di Indonesia. Limbah minyak bumi tersebut mengandung senyawa organik dan anorganik yang terdapat

Bab II : Pada bab ini dibahas tentang kajian teori penelitian yang terdiri dari Hakikat Bahan Ajar, Ilmu Pengetahuan Alam, Buku Praktikum, Lembar Kerja Siswa, dan Hasil Belajar Bab

Duta Mebel menunjuk seorang Kepala Lapangan (Mandor) untuk membantunya dalam menjalankan sistem pengawasan dalam kegiatan produksi. Pekerja diwajibkan mematuhi perintah

Analisis regresi linier sederhana dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel kompetensi agen (X) terhadap minat beli (Y) nasabah pada PT

"Putusan lepas {onslag van recht vervolging) dijatuhkan oleh hakim apabiia segala tuntutan hukum atas perbuatan yang dilakukan terdakwa dalam surat dakwaan jaksa/penuntut

SELECT buku.judul , siswa .nama, siswa.kelas, siswa.jurusan, peminjaman.tgl_pinjam, pengembalian.tgl_kembali FROM siswa JOIN peminjaman USING(nis) JOIN buku