N
O
KOMPETE
NSI
UTAMA
STANDAR KOMPETENSI GURU
KOMPETENSI
INTI GURU
KOMPETENSI
GURU PAKET
KEAHLIAN
INDIKATOR
PENCAPAIAN
KOMPETENSI
(IPK)
INDIKATOR SOAL
a
b
c
d
e
f
Pedagogis
1. Menguasai
karakteristik
peserta didik
dari aspek fisik,
moral, spiritual,
sosial,kultural,
emosional,dan
intelektual
1.1. Memahami karakteristik pesertadidik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latarbelakang sosial-budaya 1.1.1 Karakteristikpeserta didik yang berkaitandengan aspek fisik (tinggi badan, berat badan, daya tahan tubuh,dll) dijelaskan sesuai dengan tahap perkembangan usia remaja. Menerapkan pembelajaran teknik fabrikasi logam dengan mempertimbangkan aspek fisik peserta didik1.1.2 Karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek Intelektual (tingkat kecerdasan, daya tangkap, hasil belajar dan
penguasaan pengetahuan dll), dikelompokkan sesuai dengan kondisi yang ada
1.1.3 Karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek Sosial (kerjasama, tanggung jawab, kepedulian, tenggang rasa dll) dikelompokkan sesuai dengan budaya lingkungan 1.1.4 Karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek emosi (sabar, toleran, santun, dll) diidentifikasi sesuai dengan perkembangan kepribadian/ kematangan kejiwaan. Menerapkan pembelajaran teknik fabrikasi logam dengan mempertimbangkan aspek emosional peserta didik 1.1.5 Karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek moral (etika, jujur, disiplin dll), dijelaskan sesuai dengan norma yang berlaku
1.1.6 Karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek spiritual (taat, iklas, cinta damai, dll) dijelaskan sesuai dengan ajaran agama yang dianut 1.1.7 Karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek latar belakang sosial-budaya (suku, agama, dan ras diidentifikasi persamaan dan perbedaannya
Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
mata pelajaran
yang diampu
20.16 Menggambar proyeksi aksonometri (piktorial) dan proyeksi ortogonal benda kerja fabrikasi logam 20.16.1 Menganalisis bentuk-bentuk geometri benda-benda kerja “ductingsystem”, “armature”
atau kabinet dan konstruksi logam pada pekerjaan fabrikasi logam. • Menganalisis bentuk-bentuk benda kerja ducting system (silinder, kerucut, limas, benda transisi) • Menganalisis bentuk-bentuk benda kerja
armatur (a.l: kotak,
panel, kabinet, dan rak) • Menganalisis bentuk-bentuk benda kerja konstruksi logam (a.l: konstruksi pelat, profil dan pipa)
20.16.2 Menggambar
proyeksi aksonometri benda kerja ducting system dan armature atau kabinet sesuai kaedah gambar teknik. • Membedakan antar gambar proyeksi aksonometri (isometri, dimetri dan trimetri/ oblik) • Memilih metode pemberian ukuran dan tanda pengerjaan
(IPK)
20.16.3 Menggambar
proyeksi ortogonal kwadran I dan III benda-benda kerja ducting system dan armature dan/ atau kabinet sesuai kaedah gambar teknik. • Membedakan antar gambar proyeksi ortogonal kwadran I dan III • Mengkontruksi
gambar proyeksi ortogonal kwadran I (proyeksi Eropa) dan kwadran III (proyeksi Amerika) • Mengkontruksi gambar kerja fabrikasi logam
20.20 Menggunakan berbagai peralatan kerja dalam melakukan pekerjaan fabrikasi ringan (light fabricatioan) 20.20 1. Menguraikan jenis, fungsi, dan perlengkapan kerja fabrikasi ringan (light
fabrication). • Menganalisis keselamatan dan kesehatan kerja pada pekerjaan fabrikasi. • Memilih peralatan tangan yang sesuai dengan pekerjaan fabrikasi ringan (a.l: alat lukis pelat, alat penyambung, alat potong, fastener, alat-alat pembentuk) • Memilih mesin-mesin yang sesuai dengan pekerjaan fabrikasi ringan Mesin-mesin fabrikasi (a.l: mesin lipat/ tekuk, mesin potong, mesin pon, nibler)
20.20 2. Menghitung kebutuhan bahan untuk pekerjaan melipat/ menekuk dan menyambung (bending allowance) • Menganalisis bentuk tekukan dan sambungan • Menghitung kebutuhan bahan untuk bending allowance pada pelat 20.20 3 Memotong pelat dan pipa menggunakan peralatan tangan dan mesin-mesin potong. • Menentukan metode/teknik pemotongan pelat menggunakan peralatan tangan (memotong lurus dan lengkung dengan gunting) • Menentukan metode/teknik pemotongan pelat dan pipa dengan mesin (a.l: shearing
machine, gergaji
mesin dan mesin pemotong pipa).
20.20 4. Melipat/
menekuk pelat secara manual dan menggunakan mesin lipat sesuai SOP.
• Menentukan metode/teknik penekukan/lipat pelat menggunakan peralatan tangan (palu dan landasan) • Menentukan metode/teknik penekukan/lipat pelat menggunakan mesin lipat (a.l: mesin universal,
box and pan brake, dan press brake)
20.20 5
Melengkungkan pipa secara manual dan dengan mesin pembengkok pipa (pipe bender) • Menghitung bahan untuk bending allowance pada pipa • Menentukan metode/teknik pelengkungan/ membengkok pipa secara
(IPK)
pipa (pipe
bender)
20.20.6 Melubang dan mencoak pelat menggunakan mesin-mesin ringan (hand & power tools) dan mesin pon (punching) sesuai SOP. • Menentukan metode/teknik pelubangan dan pencoakan dengan mesin bor dan alat pon manual (hand puncher). • Menentukan metode/teknik pelubangan dan pencoakan dengan mesin bor tiang dan mesin pon (hydrolic punching machine/ eccentric press)
20.20 7. Menyambung pelat menggunakan alat-alat tangan dan mesin-mesin (keling, lipat, patri, mur-baut, sekrup, las titik) yang relevan sesuai SOP.
Menentukan metode/teknik menyambung pelat: • Sambungan keling • Sambungan lipat • Sambungan patri • Sambungan mur-baut dan sekrup • Sambungan las
titik
Pedagogis
2. Menguasai
teori belajar dan
prinsip-prinsip
pembelajaran
yang mendidik
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu 2.2.1 Pendekatan pembelajaranteacher center dan student center dianalisis dengan tepat 2.2.2 Pendekatan pembelajaran saintifik diterapkan sesuai dengan karakteristik materi yang akan diajarkan 2.2.3 Berbagai strategi/model pembalajaran (Problem based learning, Project based learning, Discovery learning
dan inquary learning) diterapkan sesuai dengan karakteristik materi pelajaran. 2.2.4 Berbagai metoda dan teknik pembelajaran diterapkan sesuai dengan tujuan pembelajaran
Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
mata pelajaran
yang diampu
20.17 Menggambar bentangan benda kerja ducting system 20.17.1 Menginterpretasi berbagai bentuk benda kerja ductingsystem sesuai referensi. • Memilih/ membedakan antar bentuk-bentuk benda kerja ducting system , a.l: kerucut/ limaster pancung lurus dan miring, elbow, bentuk transisi. 20.17.2 Menggambar bentangan benda kerja ducting system dengan metoda paralel sesuai kaedah gambar teknik. • Memilih metode menggambar bentangan benda kerja ducting system, a.l: bentuk silinder, elbow dan kotak.
20.17.3 Menggambar bentangan benda kerja ducting system dengan metoda radial sesuai kaedah gambar teknik. • Memilih metode menggambar bentangan benda kerja ducting system dengan metoda radial, a.l: bentuk kerucut dan limas. 20.17.4 Menggambar bentangan benda kerja ducting system dengan metoda segi-tiga sesuai kaedah gambar teknik. • Menentukan panjang sebenarnya (true length) • Memilih metode menggambar bentangan benda kerja ducting system dengan
metoda segi tiga (transisi), termasuk persambungan (percabangan) a.l:
silinder-(IPK)
kerucut, tabung segi empat-silinder/kecucut, silinder-limas, meliputi: gambar aksonometri dan gambar proyeksi orthogonal. 20.21 Membuat berbagai benda kerja ducting system 20.21.1 Membuat pola sesuai dengan gambar kerja. Memilih metode/teknik: • Pembuatan pola • Penggunaan pola pada pelat 20.21.2 Menghitung kebutuhan bahan sesuai pola yang dibuat • Merhitungan kebutuhan bahan, termasuk bending allowance 20.21.3 Membuat berbagai benda kerjaducting system
menggunakan peralatan tangan dan mesin-mesin
fabrikasi (sheet metal
work) sesuai gambar
kerja • Melakukan persiapan alat dan bahan • Menentukan metode/teknik pembuatan silinder, kerucut, elbow, limas (bentuk utuh, terpancung lurus dan terpancung miring), dan benda-benda transisi. 20.21.4 Menilai hasil pekerjaan sesuai referensi/ kriteria yang ditetapkan. • Merumuskan kriteria penilaian benda kerja ducting system
Pedagogis
3.
Mengembangka
n kurikulum
yang terkait
dengan mata
pelajaran yang
diampu
3.3 Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diampu. 3.3.1 Pengalaman belajar dirancang sesuai dengan tujuan pembelajaran • 3.3.2 Pengalaman belajar diterapkan berdasarkan hasil rancangan pembelajaran • 3.4 Memilih materi pembelajaran yang diampu yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran 3.4.1 Kriteria pemilihan materi pembelajaran dijelaskan dengan benar • 3.4.2 Materi pembelajaran diidentifikasi sesuai dengan tujuan pembelajaran dan pengalaman belajar • 3.4.3 Materi pembelajaran dipilih berdasarkan hasil identifikasi. •Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
mata pelajaran
yang diampu
20.18 Menggambar bentangan benda kerja armature (kabinet) 20.18.1 Menginterpretasi berbagai bentuk benda kerja armature(kabinet) sesuai referensi • Membedakan ragam bentuk dan produk armature 20.18.2 Menganalisis bentuk-bentuk tekukan benda-benda armature (kabinet) sesuai referensi. • Mengnalisis bentuk tekukan, meliputi tekukan searah, berlawanan arah, dua sisi dan empat sisi • Mengnalisis kapasitas/ kemampuan mesin lipat/ tekuk. 20.18.3 Menggambar bentangan benda kerja armature dengan tekukan dua sisi sesuai kaedah gambar teknik
Menentukan metode/teknik membuat gambar bentangan benda kerja armature dengan tekukan dua sisi, yang meliputi:
(IPK)
• Gambar aksonometri benda-benda armature secara utuh dan bagian (part).
• Gambar proyeksi orthogonal benda-benda armature secara utuh dan bagian (part).
• Gambar bentangan benda-benda armature secara utuh dan bagian (part). 20.18.4 Menggambar bentangan benda kerja armature dengan tekukan empat sisi sesuai kaedah gambar teknik. Menentukan metode/teknik membuat gambar bentangan benda kerja armature dengan tekukan empat sisi, yang meliputi:
• Gambar aksonometri benda-benda armature secara utuh dan bagian (part).
• Gambar proyeksi orthogonal benda-benda armature secara utuh dan bagian (part).
• Gambar bentangan benda-benda armature secara utuh dan bagian (part)
20.22 Membuat berbagai benda kerja armature
20.22.1 Membuat pola sesuai dengan gambar kerja
Memilih metode/teknik pembuatan pola pada pembuatan bagian-bagian benda kerja
armature :
• teknik meilukis/ penandaan pada pelat,
• menggunakan alat bantu lukis/ penandaan, dll) 20.22.2 Menghitung
kebutuhan bahan sesuai pola yang dibuat.
• Menghitung kebutuhan bahan sesuai pola pada pembuatan bagian-bagian benda kerja armature 20.22.3 Membuat berbagai benda benda kerja armature menggunakan peralatan tangan dan mesin-mesin
fabrikasi (sheet metal work) sesuai gambar kerja. • Menetapkan prosedur pengerjaan (urutan dan penggunaan alat dan mesin) • Memilih metode/ teknik pembuatan bagian-bagian benda kerja armature • Memilih metode/ teknik perakitan bagian-bagian (termasuk pemilihan dan penggunaan engsel, rel, kunci, tarikan pintu, dll) • Memilih jenis/ metode/ teknik finishing (pengecatan) yang sesuai dengan karakteristik benda kerja 20.22.4 Menilai hasil pekerjaan sesuai referensi/ kriteria yang ditetapkan • Merumuskan kriteria penilaian benda kerja armature
(IPK)
Pedagogis
4.
Menyelenggarak
an
pembelajaran
yang mendidik
4.3 Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan 4.3.1 Rancangan pembelajaran yang lengkap disusun untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun di lapangan sesuai dengan komponen-komponen RPP. 4.3.2 Rancangan pembelajaran divalidasi berdasarkan kelengkapan yang dipersyaratkan 4.4 Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.1 embelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium dan di lapangan (memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan) disimulasikan sesuai dengan rancangan pembelajaran 4.4.2 Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium dan di lapangan (memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan) dilaksanakan sesuai dengan rancangan pembelajaran. 4.5 Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh. 4.5.1 Teori tentang media pembelajaran dan sumber belajar yang relavan dijelaskan sesuai karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh 4.5.1 Media pembelajaran dan sumber belajar yang relavan dipilih sesuai karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh 4.5.2 Media pembelajaran dan sumber belajar yang relavan digunakan sesuai karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh.Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
mata pelajaran
yang diampu
20.23 Mengelas dengan proses las oksi-asetilin (OAW) dalam pekerjaan fabrikasi logam 20.23.1 Menganalisis penggunaanperalatan las oksi-asetilin (OAW) sesuai SOP. • Menentukan peralatan utama OAW (a.l: silinder, slang, regulator, pembakar/brande r, tip las) • Menentukan alat-alat bantu • Memilih perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja sesuai jenis pekerjaan 20.23.2 Memasang dan membuka perlengkapan las oksi-asetilin (OAW) sesuai SOP. • Menentukan SOP pemasangan (pemasangan regulator asetilin (C2H2) dan oksigen (O2), slang dan brander, dan tip las) • Menentukan prosedur pemeriksaan kebocoran pada tiap persambungam. 20.23.3 Menentukan bahan-bahan las oksi-asetilin (OAW) sesuai SOP • Menganalisis karakteristik gas asetilin dan oksigen serta kemasannya • Merhitung penggunaan gas
(IPK)
C2H2 dan O2 • Merhitung penggunaan kawat las 20.23.4 Mengelas dengan proses OAW pada posisi di bawah tangan sesuai SOP.• Memilih perlenkapan keselamatan dan kesehatan kerja OAW • Menentukan SOP pengelasan pada posisi di bawah tangan dan mendatar , meliputi: proses dan pengaturan nyala api las dan pengelasan pelat dan pipa baja lunak pada posisi di bawah tangan dan mendatar (1G dan 1F dan 2F)
• Menguasai tentang cacat las dan pemeriksaan dan penilaian hasil las OAW 20.23.5 Melakukan
pengelasan/ patri keras (brazing) dengan proses OAW sesuai SOP. • Menentukan SOP pengelasan patri keras (brazing), meliputi: persiapan bahan, bahan tambah dan fluksi • Menentukan metode/teknik pengelasan patri keras (brazing): a.l.: sambungan tumpang, sambungan T (fillet) • Menguasai tentang pemeriksaan dan penilaian hasil brazing 20.24 Mengelas dengan proses las busur manual (SMAW) pada posisi di bawah tangan dan mendatar 20.24.1 Menganalisis penyebab gangguan kesehatan dan kecelakaan kerja (K3) dan penggunaan alat pelindung diri (APD) pada pekerjaan las busur manual (SMAW) sesuai persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja (K3). • Menguasai tentang gangguan kesehatan dan penyebab kecelakaan kerja las busur manual (SMAW)
• Memilih APD pada SMAW 20.24.2 Mengikuti
persyaratan K3 pada bengkel las dan prosedur penanganan keadaan darurat (emergency procedure). • Mengnalisis kondisi K3 pada tempat kerja (bengkel) • Menentukan penanganan keadaan darurat (emergency procedure). 20.24.3 Menentukan peralatan SMAW dan mengatur (setting) penggunaan mesin las sesuai referensi.
• Memilih peralatan SMAW, meliputi: peralatan utama dan alat-alat bantu • Menentukan SOP pengaturan (setting) penggunaan mesin las 20.24.4 Memilih penggunaan elektroda SMAW sesuai jenis bahan dan konstruksi sambungan las. • Menguasai tentang kodefikasi elektroda menurut standar AWS
• Memilih jenis dan penggunaan elektroda las sesuai jenis bahan dan sambungan las 20.24.5 Mengelas
pada posisi 1F/PA, 2F/PB, 1G/PA, 2G/PC sesuai standar operational procedure (SOP). • Menentukan SOP pengelasan posisi 1F/PA, 2F/PB, 1G/PA, 2G/PC
(IPK)
• Menentukan pengelasan pelat baja karbon posisi1F/PA, 2F/PB, 1G/PA, 2G/PC • Menguasai tentang pemeriksaan dan penilaian hasil lasPedagogis
5.
Memanfaatkan
teknologi
informasi dan
komunikasi
untuk
kepentingan
pembelajaran
5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu 5.1.1 Macam-macam teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran dipilih sesuai dengan kegunaannya. • 5.1.2 Teknologi informasi dan komunikasi diterapkan untuk mendukung pembelajaran yang diampu sesuai kebutuhan. • •Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
20.29 Menggunakan berbagai peralatan/ mesin untuk pekerjaan pemotongan, pengaluran dan pembentukan dengan panas (thermal cutting, gouging & shaping) 20.29.1 Menganalisis peralatan pemotongan, pengaluran dan pembentukan (thermal cutting, gouging & shaping)Menentukan peralatan pemotongan,
pengaluran dan pembentukan (thermal
cutting, gouging & shaping) 20.29.2 Menganalisis perubahan bentuk (distorsi) pada proses pemanasan dan pendinginan logam • Menguasai distorsi pada proses pemanasan dan pendinginan logam 20.29.3 Melakukan pemotongan, pengaluran, dan pembentukan dengan panas secara manual dan dengan mesin-mesin potong otomatis. • Menentukan SOP pemotongan, pengaluran, dan pembentukan dengan panas secara manual dan dengan mesin-mesin potong otomatis • Memilih metode/ teknik pemotongan, pengaluran, dan pembentukan dengan panas secara manual dan dengan mesin-mesin potong otomatis 20.29.4 Melakukan pemotongan dengan busur plasma (plasma cutting) • Menentukan SOP pemotongan dengan busur plasma (plasma cutting • Menentukan pemotongan dengan busur plasma (plasma cutting) 20.25 Mengelas dengan proses las busur manual (SMAW) pada posisi tegak dan/ atau di atas kepala 20.25.1 Menganalisis berbagai posisi pengelasan yang sesuai dengan pekerjaan fabrikasi logam. • Menguasai tentang posisi pengelasan sesuai standar AWS dan satandar Eropa 20.25.2 Menganalisis karakteristik penggunaan elektroda pada berbagai jenis bahan las sesuai referensi.
• Menguasai tentang karakteristik elektroda, meliputi: tipe salutan, kedalaman penetrasi, kwalitas, percikan, dll. 20.25.3 Membaca dan mengaplikasikan penggunaan simbol las dalam pekerjaan fabrikasi logam.
Menguasai tentang simbol las sesuai referensi (misal AWS)
(IPK)
20.25.4 Menganalisis berbagai cacat las dan istilah las sesuai referensi
Menganalisis Istilah las dan cacat las pada hasil las SMAW
20.25.5 Mengelas pada posisi 3F/PF, 4F/PD, 3G/PF, 4G/PE sesuai standar opeorational procedure (SOP). • Menentukan SOP pengelasan posisi 3F/PF, 4F/PD, 3G/PF, 4G/PE • Menentukan metode/teknik pengelasan pelat baja karbon 3F/PF, 4F/PD, 3G/PF, 4G/PE 20.25.6 Memeriksa
dan menguji hasil las sesuai SOP. • Menentukan metode/ teknik periksaan hasil secara visual • Menentukan pengujian hasil las (a.l: bending, makro etsa, UT)
Pedagogis
6. Memfasilitasi
pengembangan
potensi peserta
didik untuk
mengaktualisasi
kan berbagai
potensi yang
dimiliki
6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal 6.1.1 Berbagai kegiatan pembelajaran melalui program ektrakurikuler dianalisis untuk mendorong peserta didik mencapai perestasi secara optimal • 6.1.2 Berbagai kegiatan pembelajaran melalui program ektrakurikuler diterapkan untuk mendorong peserta didik mencapai perestasi secara optimal •Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
20.26 Mengelas dengan proses las MIG/MAG (GMAW/FCAW) di bawah tangan dan mendatar 20.26.1 Menentukan perlengkapan K3 dan peralatan GMAW dan/atau FCAW sesuai referensi. • Menguasai tentang gangguan kesehatan dan penyebab kecelakaan kerja GMAW dan/atau FCAW • Memilih penggunaan APD pada GMAW yang sesuai dengan pekerjaan 20.26.2 Mengatur (setting) penggunaan mesin las sesuai kebutuhan pekerjaan GMAW/FCAW.Setting penggunaan
mesin GMAW, meliputi pengaturan besaran arus dan voltage
20.26.3 Memilih penggunaan elektroda
GMAW/FCAW dan gas pelindung sesuai jenis bahan dan konstruksi sambungan las. • Menguasai tentang kodefikasi elektroda GMAW/FCAW dan penggunaan gas pelindung • Memilih jenis kawat las/ elektroda sesuai pekerjaan 20.26.4 Mengelas pada posisi 1F/PA, 2F/PB, 1G/PA, 2G/PC sesuai standar operational procedure (SOP). • Menentukan SOP pengelasan posisi 1F/PA, 2F/PB, 1G/PA, 2G/PC • Menentukan metode/ teknik pengelasan pelat baja karbon 1F/PA, 2F/PB, 1G/PA, 2G/PC
(IPK)
20.27 Mengelas dengan proses las MIG/MAG (GMAW/FCAW) pada posisi tegak dan/ atau di atas kepala20.27.1 Menyiapkan bahan las sesuai gambar kerja/ WPS. • Menentukan prosesdur penyiapan bahan las (sesuai gambar kerja) • Memilih bentuk-bentuk sambungan dan kampuh las yang sesuai dengan pekerjaan 20.27.2 Mengatur
(setting) penggunaan mesin las sesuai kebutuhan pekerjaan GMAW/FCAW.
Setting penggunaan
mesin GMAW, meliputi pengaturan besaran arus dan voltage
20.27.3 Memilih penggunaan elektroda
GMAW/FCAW dan gas pelindung sesuai jenis pekerjaan Menentukan penggunaan elektroda GMAW/FCAW 20.27.4 Mengelas pada posisi 3F/PF, 4F/PD, 3G/PF dan/atau 4G/PE sesuai standar oporational procedure (SOP) • Menentukan SOP pengelasan posisi 3F/PF, 4F/PD, 3G/PF dan/atau 4G/PE • Menentukan metode/ teknik pengelasan pelat baja karbon 3F/PF, 4F/PD, 3G/PF dan/atau 4G/PE
20.27.5 Melakukan pemeriksaan dan pengujian hasil las sesuai SOP • Menguasai tentang periksaan hasil secara visual • Menentukan metode/teknik pengujian hasil las (a.l: bending, makro etsa, UT)
Pedagogis
7.
Berkomunikasi
secara efektif,
empatik, dan
santun dengan
peserta didik
7.2 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permai nan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian, (c) respons peserta didik terhadap ajakan guru, dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik, dan seterusnya 7.2.1 Komunikasi yang efektif , empatik, dan santun dilakukan untuk penyiapan kondisi psikologis peserta didik, agar ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh sesuai dengan mata pelajaran yang diampu.•
7.2.2 Komunikasi yang efektif , empatik, dan santun dilakukan untuk mengajak peserta didik, agar ambil bagian dalam kegiatan pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. • 7.2.3 Komunikasi yang efektif , empatik, dan santun dilakukan agar peserta didik merespon ajakan guru dalam kegiatan pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. • 7.2.4 Komunikasi oleh guru yang efektif , empatik, dan santun dilakukan untuk merespon peserta didik secara lengkap dan relevan sesuai dengan pertanyaan dan perilaku siswa. •
Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
20.28 Mengelas dengan proses las TIG (GTAW) dalampekerjaan fabrikasi logam
20.28.1 Menganalisis penggunaan
peralatan las TIG (GTAW) sesuai SOP.
• Memilih peralatan GTAW, meliputi: peralatan utama dan alat-alat bantu. • Menentukan APD dan penanganan kecelakaan kerja pada las TIG (GTAW)
(IPK)
20.28.2 Memasang dan membuka perlengkapan las TIG (GTAW) sesuai SOP.
Menentukan metode/teknik pemasangan
perlengkapan las TIG (GTAW), meliputi: pemasangan
regulator, selang dan kabel las, torch, contac tip, nozzle, erta elektroda tungsten 20.28.3 Menentukan
bahan-bahan las TIG (GTAW) dan gas pelindung sesuai SOP. • Menguasai bahan las (stainless steel dan aluminium dan bahan paduan) • Menentukan penggunaan gas pelindung (Argon/ Ar dan campurannya) • Menentukan pengaturan penggunaan gas 20.28.4 Mengelas
pelat dan/ atau pipa baja karbon dan stainless steel dengan proses las TIG (GTAW) pada posisi di bawah tangan dan mendatar sesuai SOP.
• Menentukan SOP pengelasan pelat dan/ atau pipa baja karbon dan stainless
steel pada posisi
di bawah tangan dan mendatar • Menentukan
metode/teknik pengelasan pelat dan/ atau pipa baja karbon dan
stainless steel
pada posisi di bawah tangan dan mendatar
20.28.5 Mengelas pelat dan/atau pipa aluminium dengan proses las TIG (GTAW) pada posisi di bawah tangan dan mendatar sesuai SOP.
• Menentukan SOP pengelasan pelat dan/ atau pipa aluminium pada posisi di bawah tangan dan mendatar • Menentukan metode/teknik pengelasan pelat dan/ atau pipa aluminium pada posisi di bawah tangan dan mendatar
Pedagogis
8.
Menyelenggarak
an penilaian dan
evaluasi proses
dan hasil belajar
8.2
Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu 8.2 1 Aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi( sikap, pengetahuan dan ketrampilan) dianalisis sesuai dengan karakteristik kompetensi dasar pada setiap paket keahlian
•
8.2.2 Aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi( sikap, pengetahuan dan ketrampilan) ditentukan sesuai dengan karakteristik kompetensi dasar pada setiap paket keahlian. • 8.4 Mengembangka n instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.4.1 Kaidah pengembangan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar dianalisis dengan benar
•
8.4.2 Kisi-kisi dikembangkan sesuai dengan tujuan penilaian.
•
8.4.3 Instrument penilaian
dikembangkan sesuai dengan kisi-kisi
•
8.4.4 Instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar divalidasi sesuai dengan kaidah keilmuan • 8.7 Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar. 8.7.1 Evaluasi proses belajar dilakukan dengan menggunakan instrumen yang telah
(IPK)
ditetapkan 8.7.2 Evaluasi hasil belajar dilakukan dengan menggunakan instrumen yang telah ditetapkan•
Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
20.19 Membuat gambar kerja konstruksi logam 20.19.1 Menentukan kekuatan konstuksi (persambungan) logam sesuai referensi. Menghitung kekuatan persambungan konstruksi benda kerja yang dibuat 20.19.2 Memilih jenis sambungan yang sesuai dengan pekerjaan/ referensi/ SOP yang ditentukan. Memilih jenissambungan las, mur-baut dan sekrup, yang sesuai dengan jenis pekerjaan
20.19.3 Membuat gambar kerja
berbagai benda kerja konstruksi logam sesuai kaedah gambar teknik Menentukan metode/teknik membuat gambar kerja konstruksi logam, a.l. konstruksi kuda-kuda, tangga lipat, kursi panjang, tempat tidur, tralis, pagar dan menara, dll. 20.30 Membuat berbagai benda kerja dasar konstruksi logam 20.30.1 Menghitung kebutuhan bahan sesuai gambar kerja dan jenis bahan.
Menghitung bahan untuk pembuatan bernda kerja sesuai gambar kerja 20.30.2 Membuat berbagai benda benda kerja konstruksi logam menggunakan peralatan tangan dan mesin-mesin
fabrikasi (heavy metal work) sesuai gambar kerja • Membuat benda kerja konstruksi logam menggunakan peralatan tangan • Membuat benda kerja konstruksi logam mrnggunakan mesin fabrikasi 20.30.3 Menilai hasil pekerjaan sesuai referensi/ kriteria yang ditetapkan. Menentukan kriteria penilaian hasil pekerjaan konstruksi dari sisi kekuatan secara visual, estetika, kebutuhan pasar/ekonomis
Pedagogis
9.
Memanfaatkan
hasil penilaian
dan evaluasi
untuk
kepentingan
pembelajaran
9.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar9.1.1
Informasi hasil penilaian dan evaluasi digunakan untuk menentukan ketuntasan belajar •9.1.2
Hasil penentuan ketuntasan belajar diklasifikasikan ke dalam kelompok tuntas dan belum tuntas. • 9.2 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan 9.2.1 Informasi hasil penilaian dan evaluasi digunakan untuk merancang program remedial • 9.2.2 Informasi hasil penilaian dan evaluasi digunakan untuk merancang program pengayaan •Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
20.31 Membuat benda kerja konstruksi logam (heavy metal fabrication) 20.31.1 Menganalisis jenis, penggunaan dan karakteristik baja profil pada pekerjaan fabrikasi logam• Membedakan
beragam jenis-jenis baja profil dan
penggunaannya • Menganalisis
(IPK)
baja profil sesuai dengan pekerjaan fabrikasi logam, meliputi: bentuk, ukuran dan penggunaannya. 20.31.2 Merencanakan/mend isain dan mengaplikasikan prosedur produksi/ pengerjaan fabrikasi • Memilih metode/teknik membuat desain benda kerja konstruksi logam, meliputi: gambar kerja yang dilengkapi ukuran, dan tanda pengerjaan • Menghitung pemakaian bahan, langkah kerja, keamanan, kekuatan dan estetika • Membuat langkah kerja yang sistematis sesuai alur pekerjaan 20.31.3 Membentuk/ membuat rangka baja profil/ pipa dan flens, serta fabrikasi/ konstruksi berat dengan berbagai bahan dan metode pengerjaan.
• Menentukan metode/teknik membuat benda kerja al. kursi, tangga lipat, tempat tidur, tralis, dan pagar, dll • Memilih metode/teknik pemasangan dan merangkai benda kerja 20.31.4 Mengevaluasi proses dan pelaksanaan pembuatan benda kerjafabrikasi berat (heavy metal fabrication) sesuai
SOP/ aturan yang berlaku.
• Menetukan kriteria penilaian terhadap benda kerja sesuai SOP • Menganalisismet
ode/ teknik memperbaiki/ pembetulan benda kerja yang dibuat.
Pedagogis
10. Melakukan
tindakan
reflektif untuk
peningkatan
kualitas
pembelajaran
10.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan • 10.3 Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu 10.3.1 Konsep penelitian tindakan kelas dijelaskan dengan benar. • 10.3.2 Proposal penelitian tindakan kelas disusun sesuai dengan sistematika. • 10.3.3 Penelitian Tindalkan Kelas dilakukan sesuai dengan proposal penelitian. • 10.3.4 Laporan hasil penelitian tindakan kelas disusun sesuai dengan sistematika dan hasil penelitian• 10.3.5 Hasil Penelitian digunakan untuk keperluan peningkatan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu
•
Profesional 20. Menguasai
materi, struktur,
konsep dan pola
pikir keilmuan
yang
mendukung
20.32 Merencanakan pekerjaan / proyek pada pembuatan benda kerja fabrikasi logam (light dan heavymetal fabrication)
20.32.1 Mendisain berbagai benda kerja fabrikasi logam (light dan heavy metal fabrication) sesuai dengan perkembangan IPTEK dan kebutuhan pasar. • Menganalisis rencana desian benda kerja sesuai dengan perkembangan IPTEK dan kebutuhan pasar • Menentukan produk inovatif benda kerja a.l. alat pengolah sampah, alat pemanen padi, alat pengolah minyak biodiesal,
(IPK)
20.32.2 Merencanakan kebutuhan bahan untuk pembuatan benda kerja (ducting
system, armature dan konstruksi logam). • Menentukan kebutuhan bahan untuk pembuatan benda kerja untuk pembuatan benda kerja (ducting system, armature dan konstruksi logam). 20.32.3
Merencanakan
kebutuhan
peralatan/
perlengkapan untuk
pembuatan benda
kerja (ducting
system, armature
dan konstruksi
logam).
• Menentukan kebutuhan peralatan/ perlengkapan yang digunakan dalam pembuatan benda kerja untuk pembuatan benda kerja (ducting system, armature dan konstruksi logam). 20.32.4 Merencanakan kebutuhan biaya untuk pembuatan benda kerja (ductingsystem, armature dan konstruksi logam). • Menentukan kebutuhan peralatan yang digunakan dalam pembuatan benda kerja (ducting system, armature dan konstruksi logam). • Menentukan kebutuhan peralatan yang digunakan dalam pembuatan benda kerja (ducting system, armature dan konstruksi logam). 20.32.5 Menganalisis kelayakan (kekuatan/ keamanan/ harga dan estetika) suatu benda keja/ proyek.
• Menentukan estimasi biaya yang digunakan dalam pembuatan benda kerja (ducting system, armature dan konstruksi logam). 20.33 Mengorganisasi suatu pekerjaan/ proyek pada pembuatan benda kerja fabrikasi logam (light dan heavy metal fabrication) 20.33.1 Mengelola jadwal (schedule) pelaksanaan suatu pekerjaan/ proyek. • Menganalisis produk terhadap kelayakan kekuatan/ keamanan/ harga dan estetika) suatu benda keja/proyek) 20.33.2 Mengatu sumber daya manusia (SDM) dalam melaksanakan suatu pekerjaan/ proyek. • Menetapkan program/ time schedule pekerjaan pembuatan benda kerja fabrikasi logam (light dan heavy
metal fabrication) • Menetapkan jadwal pelaksanaan pekerjaansecara rinci 20.33.1 Mengevaluasi pelaksanaan suatu pekerjaan/ proyek proyek pada pembuatan benda kerja fabrikasi logam (light dan heavy
metal fabrication) • Menentukan pembagian kerja sesuai dengan job yang ditentukan • Menganalisis metode evaluasi pekerjaan proyek pembuatan benda kerja fabrikasi logam • Menentukan bentuk/ cara merekomendasik an dan penetapan produk/kualitas benda kerja layak pakai (quality control)