• Tidak ada hasil yang ditemukan

Volume 25 Thn III/2012 PUSAT PELAPORAN DAN ANALISIS TRANSAKSI KEUANGAN BULL ETIN STATISTIK. (Periode Sampai dengan Bulan Maret 2012)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Volume 25 Thn III/2012 PUSAT PELAPORAN DAN ANALISIS TRANSAKSI KEUANGAN BULL ETIN STATISTIK. (Periode Sampai dengan Bulan Maret 2012)"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

(1)

B U L L E T I N

S T A T I S T I K

PUSAT

PELAPORAN

DAN

ANALISIS

TRANSAKSI

KEUANGAN

(Periode Sampai dengan Bulan Maret 2012)

Direktorat Riset dan Analisis

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Jakarta, April 2012

(2)

Halaman Pengantar 1 Ringkasan Statistik 4 Laporan Transaksi 5 A. Laporan Transaksi Keuangan Mencuri- gakan (LTKM) 5 B. Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT) 8 C. Laporan Pembawaan Uang Tunai (LPUT) 11

Analisis 12

A. Hasil Analisis (HA)

dan Pemeriksaan 12

B. KarakteristikTerlapor 18 C. Tindak Lanjut terhadap

Hasil Analisis 21 D. Pendanaan Terorisme 22 Lain-lain 24 A. Putusan Pengadilan Terkait TPPU 24 B. Keterangan Ahli 27 C. Pertukaran Informasi 29 D. Permintaan Informasi Kepada PJK/PJB Terkait Hasil Analisis 31 E. Audit Kepatuhan 32 F. Nota Kesepahaman (MoU) 33 D AF T AR I S I :

P E N G A N T A R

Sebagai upaya PPATK untuk memberikan informasi terkait dengan perkembangan kinerja kelembagaan, khususnya mengenai kewajiban pelaporan sesuai dengan ketentuan Undang-undang nomor 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang, PPATK menerbitkan Bulletin Statistik.

Sesuai UU TPPU Pasal 23 ayat (1); PJK wajib

menyampaikan laporan kepada PPATK yang meliputi Transaksi Keuangan Mencurigakan (huruf a), Transaksi Keuangan Tunai (huruf b), dan Pasal 34 tentang kewajiban Direktorat Bea dan Cukai untuk menyampaikan laporan pembawaan Uang Tunai kepada PPATK. Pada Pasal 40 dijelaskan tentang salah satu fungsi PPATK adalah melakukan analisis atau pemeriksaan terhadap laporan dan informasi Transaksi keuangan yang berindikasi TPPU dan/atau tindak pidana lain.

Di dalam UU TPPU Nomor. 8 tahun 2010, Pasal 74 Penyampaian Hasil Analisis disampaikan kepada penyidik yang terdiri dari Kepolisian, Kejaksaan, KPK, BNN, Ditjen Pajak, serta Ditjen Bea dan Cukai.

Buletin ini menyajikan perkembangan penerimaan laporan dari pihak pelapor kepada PPATK, Hasil Analisis, Hasil Pemeriksaan dan Penilaian Audit Kepatuhan terhadap PJK serta Permintaan Keterangan Ahli, serta hal-hal lainnya yang terkait, perbaikan dan penambahan materi yang tertuang dalam buletin ini akan terus dilakukan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan.

Semoga penyajian ini dapat berkontribusi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidanan pencucian uang.

Kepala PPATK

(3)

Buletin Statistik

Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

Ukuran : 170 x 250 mm

Jumlah Halaman : 36 halaman

Cover & Disain : Direktorat Riset dan Analisis Boleh mengutip dengan menyebut sumbernya

DAFTAR SINGKATAN

- BAPPEPAM-LK = Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan

- BNN = Badan Narkotika Nasional - FIU = Financial Intelligence Unit - HA = Hasil Analisis

- HP = Hasil Pemeriksaan

- KPK = Komisi Pemberantasan Korupsi - KIP = Komisi Informasi Pusat

- LTKM = Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan

- LTKT = Laporan Transaksi Keuangan Tunai - LPUT = Laporan Pembawaan Uang Tunai. - TPPU = Tindak Pidana Pencucian Uang

(4)

Jumlah Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan pada bulan Maret mengalami peningkatan 7,4 persen dibandingkan akhir tahun 2011.

Berdasarkan Hasil Analisis, dugaan tindak pidana Korupsi masih menempati urutan pertama yaitu sebesar 44,1 persen, diikuti oleh dugaan tindak pidana penipuan sebesar 23,4 persen dan dugaan tindak pidana penyuapan sebesar 3,8 persen.

Berdasarkan Hasil Analisis, Nilai transaksi yang dilakukan terlapor di atas 5 (lima) Milyar Rupiah mencapai 12,7 persen dari seluruh Hasil Analisis

(5)

R I N G K A S A N

S T A T I S T I K

L A P O R A N

T R A N S A K S I

Periode Sampai Bulan Maret 2012:

Jumlah Laporan yang diterima PPATK sampai Maret 2012 sebanyak 10.822.052 laporan

A. LTKM = 90.392 laporan, yang dilaporkan oleh 359 PJK. B. LTKT = 10.724.364 laporan yang dilaporkan oleh 398 PJK. C. LPUT = 7.296 laporan yang diperoleh melalui 11 lokasi pelaporan.

Periode Tahun 2012 (Januari - Maret 2012):

Jumlah Laporan yang diterima PPATK pada Tahun 2012 sebanyak 517.049 laporan

A. LTKM = 6.246 laporan, yang dilaporkan oleh 359 PJK. B. LTKT = 510.451 laporan yang dilaporkan oleh 426 PJK.

C. LPUT = 352 laporan yang diperoleh melalui 11 lokasi pelaporan

H A S I L A N A L I S I S D A N

P E M E R I K S A A N

Periode Sampai Bulan Maret 2012:

Hasil Analisis (tidak termasuk Hasil Pemeriksaan) yang disampaikan ke Penyidik Sampai Maret 2012 sebanyak 1.951 HA yang terkait dengan 4.120 LTKM A. HA - Proaktif = 1.505 HA yang terkait dengan 3.674 LTKM

- Inquiry = 446 HA yang terkait dengan 446 LTKM. B. Hasil Pemeriksaan yang disampaikan ke penyidik = 6 laporan C. Pendanaan Terorisme

- 47 HA terkait Terorisme - 167 LTKM terkait Terorisme.

Periode Tahun 2012 (Januari - Maret 2012):

HA yang disampaikan ke Penyidik pada tahun 2012 sebanyak 51 HA yang terkait dengan 109 LTKM

A. HA - Proaktif = 36 HA yang terkait dengan 137 LTKM - Inquiry = 42 HA yang terkait dengan 42 LTKM.

B. Hasil Pemeriksaan yang disampaikan ke penyidik belum ada Hasil pemeriksaan C. Pendanaan Terorisme

- 3 HA terkait Terorisme - 9 LTKM terkait Terorisme.

(6)

A. Laporan Transaksi

Keuangan Mencurigakan

• Jumlah kumulatif laporan transaksi keuangan

mencurigakan yang disampaikan PJK kepada PPATK sampai dengan Maret 2012 sebanyak 90.392 dengan jumlah PJK pelapor sebanyak 359 PJK pelapor.

• Jumlah kumulatif laporan transaksi keuangan

mencurigakan yang disampaikan PJK Bank kepada PPATK sampai dengan Maret 2012 sebanyak 49.556 dengan jumlah PJK pelapor sebanyak 160 PJK pelapor.

• Jumlah kumulatif laporan transaksi keuangan

mencurigakan yang disampaikan PJK Non-bank kepada PPATK sampai dengan Maret 2012 sebanyak 40.836 dengan jumlah PJK pelapor sebanyak 199 PJK pelapor. • Sebanyak 54,8 persen LTKM disampaikan oleh PJK Bank,

sedangkan 45,2 persen disampaikan oleh PJK Non-Bank • Jumlah LTKM yang disampaikan PJK kepada PPATK pada

tahun 2012 sebanyak 6.246 LTKM dengan rata-rata penerimaan sebanyak 2.082,0 LTKM/Bulan

PJK

Pelapor LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM Bank 113 6.547 119 11.668 135 18.555 142 27.949 151 36.309 160 45.996

Bank Milik Negara 4 1.519 4 3.174 4 5.454 4 8.460 4 11.096 5 15.158 Bank Swasta 57 2.788 58 4.414 63 6.428 65 9.345 69 12.332 74 16.678 Bank Pembangunan Daerah 26 1.299 26 2.630 26 4.448 26 6.960 26 8.614 26 9.477 Bank Asing 11 765 11 1.156 11 1.702 11 2.210 11 2.615 11 2.969 Bank Campuran 13 174 13 268 16 467 17 895 17 1.365 17 1.272 Bank Perkreditan rakyat 2 2 7 26 15 56 19 79 24 287 27 442

Non Bank 48 246 74 956 109 4.501 160 18.627 183 27.615 199 38.150

Perusahaan Efek 13 52 20 114 30 225 50 794 58 1.059 60 1.386 Manajer Investasi 1 1 3 6 3 12 4 19 4 29 4 66 Pedagang Valuta Asing 15 33 20 134 35 2.588 49 14.813 59 22.122 65 27.784 Dana Pensiun 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Lembaga Pembiayaan 7 82 11 111 15 284 23 851 23 1.435 26 5.692 Asuransi 11 77 19 590 25 1.391 31 2.132 34 2.939 37 3.148 Perusahaan Pengiriman Uang - - - 2 17 4 30 6 73

Total 161 6.793 193 12.624 244 23.056 302 46.576 334 63.924 359 84.146 *) Sampai Desember 2011 2011 2007 2008 2006 Jenis PJK 2009 2010

LAPORAN

TRANSAKSI

(7)

Tabel 1

Jumlah Kumulatif PJK Pelapor dan LTKM terkait yang disampaikan PJK Kepada PPATK Menurut Jenis PJK

Sampai Tahun 2012*)

PJK

Pelapor LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM PelaporPJK LTKM

Bank 135 18.555 142 27.949 151 36.309 160 45.996 160 49.556

Bank Milik Negara 4 5.454 4 8.460 4 11.096 5 15.158 5 16.565 Bank Swasta 63 6.428 65 9.345 69 12.332 74 16.678 74 18.467 Bank Pembangunan

Daerah 26 4.448 26 6.960 26 8.614 26 9.477 26 9.633 Bank Asing 11 1.702 11 2.210 11 2.615 11 2.969 11 3.134 Bank Campuran 16 467 17 895 17 1.365 17 1.272 17 1.302 Bank Perkreditan rakyat 15 56 19 79 24 287 27 442 27 455

Non Bank 109 4.501 160 18.627 183 27.615 199 38.150 199 40.836

Perusahaan Efek 30 225 50 794 58 1.059 60 1.386 60 1.444 Manajer Investasi 3 12 4 19 4 29 4 66 4 69 Pedagang Valuta Asing 35 2.588 49 14.813 59 22.122 65 27.784 65 28.650 Dana Pensiun 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 Lembaga Pembiayaan 15 284 23 851 23 1.435 26 5.692 26 7.109 Asuransi 25 1.391 31 2.132 34 2.939 37 3.148 37 3.463 Perusahaan Pengiriman Uang - - 2 17 4 30 6 73 6 100 Total 244 23.056 302 46.576 334 63.924 359 84.146 359 90.392 *) Sampai Maret 2012 2012 2011 2008 Jenis PJK 2009 2010 Grafik 1

Jumlah Kumulatif dan Persentase PJK Pelapor yang Menyampaikan LTKM Kepada PPATK Menurut Jenis PJK

Sampai Maret 2012 Bank 160 45% Non Bank 199 55% Grafik 2

Jumlah Kumulatif dan Persentase LTKM yang Disampaikan PJK Kepada PPATK Menurut Jenis PJK

Sampai Maret 2012

Bank; 49.556 ; 55% Non Bank;

(8)

Tabel 2

Jumlah Kumulatif PJK Pelapor dan LTKM Terkait yang disampaikan PJK Kepada PPATK

Sampai Tahun 2012 *)

Jumlah Rata-rata Perbulan Kumulatif 2008 244 10.432 869,3 23.056 2009 304 23.520 1.960,0 46.576 2010 334 17.348 1.445,7 63.924 2011 359 20.222 1.685,2 84.146 2012 359 6.246 2.082,0 90.392 *) Sampai Maret 2012 Kumulatif PJK LTKM TAHUN Grafik 3

Jumlah Kumulatif LTKM yang Disampaikan PJK Kepada PPATK Tahun 2008-2012*) 23.056 46.576 63.924 84.146 90.392 20.000 30.000 40.000 50.000 60.000 70.000 80.000 90.000 100.000 2008 2009 2010 2011 2012 *) Sampai Maret 2012

(9)

Persentase LTKM Menurut Kategori Terlapor Tabel 4

Sampai Tahun 2012 *)

Tabel 5

Persentase LTKM Menurut Provinsi Kejadian Terlapor Sampai Tahun 2012 *)

Kategori Terlapor Persentase

Perorangan 93,1 - Laki-Laki 65,9 - Perempuan 34,1 Perusahaan/korporasi 6,9 Jumlah 100,0 Provinsi Persentase Aceh Darussalam 0,7 Sumatera Utara 4,3 Sumatera Barat 0,5 Sumatera Selatan 1,6 Bengkulu 0,6 Jambi 0,3 Riau 2,4 Kepulauan Riau 0,7 Lampung 1,7 Kep Bangka Belitung 0,1 Banten 2,9 DKI Jakarta 39,4 Jawa Barat 14,8 Jawa Tengah 8,1 Jawa Timur 10,1 DI Yogyakarta 1,2 Bali 0,9 Nusa Tenggara barat 0,3 Nusa Tenggara Timur 0,4 Maluku 0,2 Maluku Utara 0,1 Kalimantan Barat 0,5 Kalimantan Timur 2,1 KalimantanTengah 0,3 Kalimantan Selatan 1,4 Sulawesi Utara 0,7 Sulawesi Selatan 1,4 Sulawesi Tengah 0,3 Sulawesi Tenggara 0,6 Sulawesi barat 0,1 Papua 1,1 Papua Barat 0,2 Jumlah 100,0

(10)

B. Laporan Transaksi

Keuangan Tunai

• Jumlah kumulatif laporan transaksi keuangan tunai sampai dengan Maret 2012 sebanyak 10.724.364 laporan dengan jumlah PJK pelapor sebanyak 426 PJK. • Jumlah laporan transaksi keuangan tunai selama tahun

2012 sebanyak 510.451 laporan.

• Jumlah kumulatif laporan transaksi keuangan tunai terbanyak sampai dengan Maret 2012 diterima dari PJK bank Umum yaitu sebanyak 10.702.080 laporan atau sebesar 99,8 persen dengan jumlah PJK pelapor sebanyak 144 PJK. (Tabel 3).

Tabel 6

Jumlah Kumulatif Laporan Transaksi Keuangan Tunai yang disampaikan PJK Kepada PPATK Menurut PJK Pelapor

Sampai Tahun 2012 *)

Jenis PJK PJK Pelapor LTKT

Bank Umum 144 10.702.080

Bank Perkreditan Rakyat 154 5.702

Pedagang Valuta Asing 105 15.430

Asuransi 10 171

Perusahaan Pembiayaan 5 33

Perusahaan Efek 4 50

Perusahaan Pengiriman Uang 4 898

TOTAL 426 10.724.364

(11)

Tabel 7

Jumlah LTKT dan Jumlah Kumulatif LTKT yang disampaikan PJK Kepada PPATK

Sampai Tahun 2012 *)

Grafik 4

Perkembangan Jumlah Kumulatif LTKT Sampai Tahun 2012*) *) Sampai Maret 2012 Tahun LTKT Kumulatif LTKT 2008 2.058.140 6.387.270 2009 782.270 7.169.540 2010 1.461.883 8.631.423 2011 1.582.490 10.213.913 2012 510.451 10.724.364 *) Sampai Maret 2012 6.387.270 7.169.540 8.631.423 10.213.913 10.724.364 2008 2009 2010 2011 2012

(12)

C. Laporan Pembawaan

Uang Tunai (LPUT)

• Laporan pembawaan uang tunai diperoleh melalui 11 lokasi pelaporan.

• Jumlah Kumulatif laporan pembawaan uang tunai sampai Bulan Maret 2012 sebanyak 7.291 laporan.

• Jumlah Laporan Pembawaan Uang Tunai selama tahun 2012 sebanyak 352 laporan.

• Laporan Pembawaan uang tunai yang diterima PPATK, mayoritas dari Jakarta yaitu sebesar 60,8 persen atau sebanyak 4.434 laporan.

Pada tahun 2012 terjadi peningkatan jumlah kumulatif LPUT sebesar 5,1persen dibanding keadaan tahun 2011

Tabel 8

Jumlah Kumulatif Laporan Pembawaan Uang Tunai yang disampaikan PJK Kepada PPATK Menurut Lokasi Pelaporan

2006 – 2012 *)

Lokasi Pelaporan 2008 2009 2010 2011 2012

Batam 1.590 2.002 2.683 2.683 2.683 Jakarta 1.272 1.935 2.866 4.086 4.434

Bandung 1 1 3 4 4

Tanjung Balai Karimun 95 97 97 98 98

Denpasar 47 49 50 59 63

Dumai 1 1 1 1 1

Teluk Bayur (Sumbar) 7 7 7 7 7

Teluk Nibung (Sumut) 1 1 1 1 1

Medan - - 3 3 3

Balikpapan 1 1

Pontianak 1 1

Jumlah 3.014 4.093 5.711 6.944 7.296

(13)

A. Hasil Analisis dan

Pemeriksaan

• Jumlah kumulatif Hasil Analisis (tidak termasuk Hasil Pemeriksaan) yang disampaikan kepada Penyidik sampai dengan Maret 2012 sebanyak 1.951 dengan jumlah LTKM terkait sebanyak 4.120 LTKM. Hasil Analisis ini terdiri dari :

o 1.505 Hasil Analisis Proaktif dengan jumlah LTKM terkait sebanyak 3.674 Laporan, dan

o 446 Hasil Analisis Inquiry dengan Jumlah LTKM terkait sebanyak 446 laporan.

• Jumlah Hasil Analisis yang disampaikan kepada Penyidik selama tahun 2012 sebanyak 78 dengan jumlah LTKM terkait sebanyak 179 laporan.

• Berdasarkan Hasil Analisis yang disampaikan kepada penyidik, tindak pidana Korupsi masih menjadi tindak pidana yang paling dominan yaitu sebanyak 860 HA dengan jumlah LTKM terkait sebanyak 1.795 LTKM. • Berdasarkan jenis Hasil Analisis, Hasil Analisis proaktif

yang disampaikan ke Penyidik selama tahun 2012 sebanyak 36 HA dan Hasil Analisis inquiry sebanyak 42 HA.

• Hasil Analisis yang disampaikan kepada beberapa pihak-pihak yang menjalin kerjasama pertukaran informasi dengan PPATK sampai dengan tahun 2012 sebanyak 643 Informasi Hasil Analisis.

• Jumlah Hasil Pemeriksaan (HP) yang disampaikan ke Penyidik sampai Maret 2012 sebanyak 6 laporan.

• Jumlah Hasil Analisis yang tidak terindikasi tindak pidana, sehingga tidak disampaikan ke penyidik sebanyak 732 dengan jumlah LTKM terkait sebanyak 1.432 LTKM.

(14)

Tabel 9

Jumlah Kumulatif Hasil Analisis ***) yang Disampaikan ke Penyidik dan Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan Terkait

Sampai Tahun 2012*)

HA Kumulatif HA TerkaitLTKM Kumulatif LTKM HA Kumulatif HA TerkaitLTKM Kumulatif LTKM HA Kumulatif HA LTKM Kumulatif LTKM

2008 104 628 234 1.243 119 295 119 295 104 628 234 1.243 2009 316 944 858 2.101 168 168 168 168 484 1.112 1.026 2.269 2010 228 1.172 750 2.851 91 259 91 259 319 1.431 841 3.110 2011 297 1.469 686 3.537 145 404 145 404 442 1.873 831 3.941 2012 36 1.505 137 3.674 42 446 42 446 78 1.951 179 4.120

*) Sampai dengan Maret 2012 ***) Tidak termasuk Hasil Pemeriksaan

**) Angka dalam arsiran kuning: Hasil Analisis Inquiry tahun 2004 sampai dengan 2008, hanya diperhitungkan sebagai catatan biasa dan tidak diperhitungkan sebagai Hasil Analisis.

Tahun

Hasil Analisis Proaktif Hasil Analisis Inquiry **) Jumlah

Grafik 5

Jumlah Kumulatif Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik dan Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan Terkait

Tahun 2003 – 2012*) 628 1.112 1.431 1.873 1.951 1.243 2.269 3.110 3.941 4.120 2008 2009 2010 2011 2012 Hasil Analisis LTKM Terkait

(15)

Tabel 10

Jumlah Kumulatif Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik Sampai 2012*)

KEPOLISIAN SAJA **) 16 53 101 101 117 154

KEJAKSAAN SAJA 118 392 42 42 160 434

KPK SAJA **) 101 235 45 45 146 280

KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN KPK **) 99 223 - - 99 223

KEPOLISIAN DAN KEJAKSAAN 1.135 2.652 244 244 1.379 2.896 KEPOLISIAN DAN KPK 2 4 - - 2 4

KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN BNN 2 15 - - 2 15

KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN DITJEN PAJAK 5 5 - - 5 5

KEJAKSAAN DAN KPK **) 7 9 - - 7 9

DITJEN PAJAK **) 12 19 7 7 19 26

Badan Narkotika Nasional (BNN) 8 67 7 7 15 74

Jumlah 1.505 3.674 446 446 1.951 4.120

*) Sampai dengan Maret 2012 **) Dihitung Mulai tahun 2011

Keterangan: - Proaktif adalah Hasil A nalsis y ang disampaikan atas insiatif PPA TK - Inquiry adalah Hasil A nalsis y ang disampaikan atas permintaan dari A pgakum C atatan: Jumlah Inquiry belum memperhitungkan inquiry tahun 2004-2008, sebany ak 295 laporan

Inquiry Jumlah Proaktif Hasil Analisis LTKM Terkait Penyidik Hasil Analisis LTKM Terkait Hasil Analisis LTKM Terkait Grafik 6

Jumlah Kumulatif dan Persentase Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik Sampai dengan Maret 2012

KEPOLISIAN SAJA **); 117; 6% KEJAKSAAN SAJA; 160; 8% KPK SAJA **); 146; 8% KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN KPK **); 99; 5% KEPOLISIAN DAN KEJAKSAAN; 1.379; 71%

KEPOLISIAN DAN KPK; 2; 0% KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN BNN; 2; 0% KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN DITJEN PAJAK; 5; 0% KEJAKSAAN DAN KPK **); 7; 0% DITJEN PAJAK **); 19; 1% Badan Narkotika Nasional (BNN); 15; 1%

(16)

Tabel 11

Jumlah Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik Menurut Dugaan Tindak Pidana Asal Sampai Tahun 2012*)

Tabel 12

Jumlah LTKM Terkait Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik Menurut Dugaan Tindak Pidana Asal Sampai Tahun 2012*) 2008 2009 2010 2011 2012 Korupsi; 54 173 131 237 43 860 Penyuapan; 6 11 14 30 5 75 Narkotika; 9 27 8 20 5 72 Di bidang perbankan; - 11 6 6 0 52

Di bidang Pasar Modal - - - 1 0 1

Di bidang perasuransian; - - 1 0 0 1 Kepabeanan; 1 4 - 0 1 10 Terorisme; - 8 5 9 3 31 Pencurian; - 1 2 1 0 5 Penggelapan; - 22 10 14 2 58 Penipuan; 27 153 41 28 9 456 Pemalsuan uang; - 1 - 0 0 5 Perjudian; - 8 4 5 0 22 Prostitusi; - 3 - 0 0 4 Di bidang perpajakan; - - - 12 3 22 Di bidang kehutanan; 2 - - 3 0 9

Pidana lain yang diancam dengan penjara 4 tahun atau lebih 6 6 12

Tidak Teridentifikasi / dll 5 62 97 70 1 256

Jumlah 104 484 319 442 78 1.951 Ket : *) Sampai Maret 2012 Tindak Pidana Asal JumlahTahun 2003-2012 Tahun 2008 2009 2010 2011 2012 Korupsi; 144 331 310 493 63 1.795 Penyuapan; 8 30 20 45 10 133 Narkotika; 16 97 27 88 37 269 Di bidang perbankan; - 88 11 8 0 147

Di bidang Pasar Modal 1 0 1

Di bidang perasuransian; - - 1 0 0 1 Kepabeanan; 1 4 - 0 10 19 Terorisme; - 8 5 9 35 63 Pencurian; - 1 8 1 0 12 Penggelapan; - 46 55 18 4 183 Penipuan; 47 313 80 29 9 841 Pemalsuan uang; - 1 - 0 0 5 Perjudian; - 8 5 5 0 24 Prostitusi; - 3 - 0 0 4 Di bidang perpajakan; - - - 12 5 30 Di bidang kehutanan; 4 - - 3 0 12

Pidana lain yang diancam dengan penjara 4 tahun atau lebih 6 6 12

Tidak Teridentifikasi / dll 14 96 319 113 0 569

Jumlah 234 1026 841 831 179 4.120

Ket : *) Sampai Maret 2012

Tindak Pidana Asal JumlahTahun 2003-2012 Tahun

(17)

Tabel 13

Hasil Analisis yang Tidak Terindikasi Tindak Pidana (database) Tahun Hasil Analisis LTKM Terkait s/d 2008 125 171 2009 197 220 2010 231 547 2011 149 323 2012 30 80 Jumlah 732 1.432

*) Sampai dengan Maret 2 0 1 2

Keterangan: Hasil A nalisis y ang tidak terindikasi tindak pidana dan tidak Disampaikan ke Peny idik

Tabel 14.A

Hasil Pemeriksaan*) yang Disampaikan ke Penyidik Sampai Maret 2012

Tabel 14.B

Informasi Hasil Pemeriksaan Terkait dengan Pemberian Informasi Sesuai dengan MoU dengan Lembaga/Instansi Terkait Menurut Penyampaian Informasi

Sampai Maret 2012

Keterangan: *) Hasil Pemeriksaan merupakan pengembangan dari Hasil Analisis.

Penyidik PemeriksaanHasil TerkaitHA

KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN KPK 5 9

KEPOLISIAN, KEJAKSAAN DAN BNN 1 1

Jumlah 6 10

*) Sampai dengan Maret 2012

Instansi Informasi Hasil

Pemeriksaan HA Terkait Gubernur BI 4 4 Bappepam LK 2 2 Jumlah 6 6

(18)

Tabel 15

Jumlah Informasi Hasil Analisis Terkait dengan Pemberian Informasi Sesuai dengan MoU dengan Lembaga/ Instansi Terkait *) Menurut Penyampaian Informasi

Tahun 2006 – 2012 **)

s/d 2008 2009 2010 2011 2012 Jumlah

Komisi Pemberantasan Korupsi 172 117 89 - - 378

Badan Pengawas Pemilu - 9 - - - 9

Komisi Yudisial 1 2 2 1 2 8

Tim Tas TIPIKOR 1 - - - - 1

BAPEPAM-LK 10 3 21 10 2 46

Bank Indonesia 6 - 2 5 2 15

Dirjen Pajak 22 13 12 - - 47

Kementrian Luar Negeri 1 - - - - 1

Kementrian Kehutanan 1 - - - - 1

Badan Pemeriksa Keuangan 11 1 1 4 - 17

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan 4 2 - - - 6

Kementrian Keuangan 14 7 18 39 3 81

Lembaga Penjamin Simpanan - - 1 - - 1

Ditjen Bea dan Cukai - 1 - - - 1

Badan Narkotika Nasional 6 2 4 - - 12

Kementrian Hukum dan HAM - - 1 4 1 6

Kementrian Dalam Negeri - 1 - 1

Ombudsman - 1 - 1

Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi - 1 1

Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan - 1 1

Lainnya 1 3 2 - 3 9

Jumlah 138 160 153 65 15 643

**) Sampai Maret 2012

*) Pada periode sebelum 2011, Instansi KPK, Ditjen Pajak, BNN, Ditjen Bea dan Cukai

Jumlah Instansi

(19)

B. Karakteristik Terlapor

• Berdasarkan Hasil Analisis, kategori terlapor sebagian besar adalah terlapor perorangan yaitu sebesar 94,6 persen, sedangkan terlapor perusahaan atau korporasi sebesar 5,4 persen.

• Sebagian besar nominal transaksi adalah di bawah satu Milyar Rupiah yaitu sebesar 62,1 persen, dan Nominal transaksi yang di atas 5 (lima) milyar rupiah sebesar 12,7 persen

• Provinsi kejadian terlapor sebagian besar ada di DKI Jakarta, yaitu sebesar 46,7 persen.

Tabel 16

Hasil Analisis Menurut Kategori Terlapor Sampai Tahun 2012

Tabel 17

Hasil Analisis Menurut Nominal Transaksi Yang Dilakukan Terlapor Sampai Tahun 2012

Kategori Terlapor Persentase Perorangan 94,6

- Laki-Laki 81,5

- Perempuan 18,5

Perusahaan/korporasi 5,4

Jumlah 100,0

Kelompok Transaksi Persentase Dibawah 1 Milyar 62,1 1 Milyar - 2 Milyar 13,5 2 Milyar - 3 Milyar 6,4 3 Milyar - 4 Milyar 2,9 4 Milyar - 5 Milyar 2,4 Di atas 5 Milyar 12,7 Jumlah 100,0

(20)

) Tabel 18

Hasil Analisis Menurut Provinsi Kejadian Terlapor Sampai Tahun 2012 Provinsi Persentase Aceh Darussalam 2,2 Sumatera Utara 4,1 Sumatera Barat 0,7 Sumatera Selatan 1,6 Bengkulu 0,8 Jambi 4,1 Riau 1,6 Kepulauan Riau 1,3 Lampung 1,2 Kep Bangka Belitung 0,1 Banten 1,4 DKI Jakarta 46,7 Jawa Barat 6,1 Jawa Tengah 3,2 Jawa Timur 5,1 DI Yogyakarta 1,1 Bali 0,8 Nusa Tenggara barat 0,5 Nusa Tenggara Timur 0,8 Maluku 1,1 Maluku Utara 0,4 Kalimantan Barat 0,8 Kalimantan Timur 5,8 KalimantanTengah 0,7 Kalimantan Selatan 2,1 Sulawesi Utara 0,9 Sulawesi Selatan 1,5 Sulawesi Tengah 0,4 Sulawesi Tenggara 0,6 Sulawesi barat 0,4 Papua 1,8 Papua Barat 0,5 Jumlah 100,0

(21)
(22)

C. Tindak Lanjut Terhadap

Hasil Analisis

Tindak lanjut terhadap Hasil Analisis yang disampaikan kepada penyidik dalam publikasi ini masih terbatas pada tindak lanjut HA pada tahun 2010 sampai 2011.

Jumlah tindak lanjut yang disajikan ini masih terus disempurnakan dan ditambahkan sesuai dengan pantauan terhadap Hasil Analisis yang dilakukan oleh PPATK maupun penyidik.

Tabel 19

Feedback/Tindak lanjut terhadap Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik *)

*) Jumlah Tindak lanjut masih terbatas pada keadaan tahun 2010 sampai 2012, dan akan terus disesuaikan berdasarkan hasil pantauan PPATK dan penyidik.

Tindak lanjut Hasil Analisis dapat berupa masih dalam dilakukan proses oleh penyidik maupun sudah selesai.

Penyidik Jumlah Kepolisian 706 Kejaksaan Agung 21 KPK 188 Ditjen Pajak 19 Jumlah 934

(23)

D. Pendanaan Terorisme

• Sampai dengan Maret 2012 jumlah seluruh Hasil Analisis yang telah disampaikan kepada penegak hukum terkait dengan dugaan tindak pidana terorisme sebanyak 47 HA, • Hasil Analisis yang telah disampaikan kepada penegak hukum terkait dengan dugaan tindak pidana terorisme terdiri dari 14 HA proaktif dan 33 HA Inquiry. (sudah termasuk Inquiry pada tahun 2007 dan 2008 dimana pada periode tersebut belum dicatat sebagai Hasil Analisis)

• Jumlah HA yang terkait dengan dugaan tindak pidana terorisme pada tahun 2012 sebanyak 3 HA.

• Jumlah LTKM yang disampaikan penyedia jasa keuangan kepada PPATK terkait dengan dugaan tindak pidana terorisme sampai akhir Maret 2012 sebanyak 167 laporan.

• Jumlah LTKM yang disampaikan penyedia jasa keuangan kepada PPATK terkait dengan dugaan tindak pidana terorisme pada tahun 2012 sebanyak 9 laporan.

Tabel 20

Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik Terkait dengan Dugaan Tindak Pidana Terorisme

Tahun 2003-2012 *) Proaktif Inquiry **) s/d 2008 6 16 22 52 2009 1 7 8 30 2010 1 4 5 35 2011 3 6 9 44 2012 3 3 47 Jumlah 14 33 47 *) Sampai Maret 2012

**) Angka dalam arsiran kuning: Hasil Analisis Inquiry sebelum tahun 2009, belum diperhitungkan sebagai Hasil Analisis.

Jumlah Kumulatif HA Tahun Hasil Analisis Jumlah HA

(24)

Grafik 7

Jumlah Kumulatif dan Persentase

Hasil Analisis yang Disampaikan ke Penyidik, Terkait dengan Dugaan Tindak Pidana Terorisme

Sampai dengan Maret 2012

HA Proaktif; 14; 30% HA Inquiry; 33; 70% Tabel 21

Jumlah Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM) yang Disampaikan PJK Kepada PPATK Terkait dengan Dugaan Tindak Pidana Terorisme

Tahun 2004 – 2012*)

Tahun Jumlah LTKM KumulatifJumlah

LTKM 2008 17 56 2009 22 78 2010 50 128 2011 30 158 2012 9 167 *) Sampai Maret 2012

(25)

A. Putusan Pengadilan

Terkait TPPU

• Sampai dengan tahun 2012 tercatat sudah ada sebanyak 67 kasus yang telah diputus pengadilan terkait dengan tindak pidana pencucian uang.

• Putusan pengadilan terkait TPPU sebagian besar di putusakan di DKI Jakarta, yaitu sebanyak 40 putusan atau 59,7 persen.

• Putusan pengadilan terkait tindak pidana pencucian uang menurut Dugaan Tindak Pidana Asal sebagian besar adalah Tindak pidana Narkotika yaitu sebanyak 17 putusan atau 25,4 persen

• Hukuman penjara tertinggi selama 17 tahun dan

Hukuman denda tertinggi sebanyak 15 Milyar Rupiah

Tabel 22

Putusan Pengadilan Terkait Tindak Pidana Pencucian uang Menurut Propinsi Sampai Maret 2012

Propinsi PutusanJumlah %

Banda Aceh 2 3,0 Sumatera Utara 2 3,0 Lampung 1 1,5 DKI Jakarta 40 59,7 Banten 1 1,5 Jawa Barat 4 6,0 Jawa Tengah 11 16,4 Jawa Timur 1 1,5 Bali 2 3,0 Sulawesi Utara 1 1,5 Kalimantan Barat 1 1,5 Kalimantan Selatan 1 1,5 Jumlah 67 100,0

LAIN-LAIN

(26)

Grafik 8

Putusan Pengadilan Terkait TPPU Menurut Dugaan Tindak Pidana Asal Sampai Maret 2012 1 1 1 1 1 1 2 2 2 4 11 40 Banten Jawa Timur Kalimantan Barat Kalimantan Selatan Lampung Sulawesi Utara Banda Aceh Bali Sumatera Utara Jawa Barat Jawa Tengah DKI Jakarta Tabel 23

Putusan Pengadilan Terkait Tindak Pidana Pencucian uang Menurut Dugaan Tindak Pidana Asal Sampai Maret 2012

Tindak Pidana Asal Jumlah %

Penggelapan 11 16,4 Penipuan 10 14,9 Narkotika 17 25,4 Psikotrapika 2 3,0 Pencurian 1 1,5 Korupsi 9 13,4 Pemalsuan Surat 5 7,5 Perbankan 7 10,4 Penyuapan 1 1,5

Tindak Pidana Lain yang berkaitan dengan TPPU 3 4,5 Pelanggaran Pembawaan Uang Tunai 1 1,5 Jumlah 67 100,0

(27)

Tabel 24

Putusan Pengadilan Terkait Tindak Pidana Pencucian uang Menurut Tahun Putusan dan Hukuman

Sampai Maret 2012

Minimal Maksimal Minimal Maksimal

2005 9 3 8 5.000.000 5.000.000.000 2006 3 9 11 300.000.000 300.000.000 2007 8 5 12 100.000.000 10.000.000.000 2008 2 6 8 100.000.000 100.000.000 2009 8 1 17 50.000.000 10.000.000.000 2010 8 5 (bulan) 15 10.000.000 15.000.000.000 2011 4 7 10 300.000.000 500.000.000 2012 25 1 13 50.000.000 10.000.000.000 Jumlah 67 5 (bulan) 17 5.000.000 15.000.000.000 Tahun Jumlah Putusan Hukuman Penjara (dalam Tahun) Hukuman Denda (dalam Rupiah)

(28)

B. Keterangan Ahli

• Permintaan keterangan Ahli berkaitan dengan Tindak pidana pencucian uang atas permintaan beberapa instansi dari tahun 2008 hingga 2012 telah dipenuhi sebanyak 168 permintaan.

• Selama tahun 2012, permintaan keterangan ahli dari beberapa instansi yang telah dipenuhi sebanyak 29 permintaan .

• Instansi yang paling banyak meminta keterangan ahli dari PPATK adalah dari Kejaksaan, yaitu sebanyak 62 kali atau 36,9 persen dari seluruh permintaan yang telah dipenuhi oleh PPATK.

Tabel 25

Jumlah Permintaan Keterangan Ahli dari PPATK menurut Instansi Peminta Tahun 2008- 2012 *) Instansi 2008 2009 2010 2011 2012 Jumlah BARESKRIM 4 5 5 11 4 29 POLDA 2 8 9 35 6 60 KEJAKSAAN 2 11 13 24 12 62 BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNN) - - - 8 7 15 KOMISI INFORMASI PUSAT (KIP) - - - 1 - 1 PENGADILAN MILITER - - - 1 - 1 Jumlah 8 24 27 80 29 168 *) Sampai Maret 2012

(29)

Grafik 9

Persentase Permintaan Keterangan Ahli dari PPATK Menurut Instansi Peminta Sejak Tahun 2008 sampai Maret 2012

Grafik 10

Permintaan Keterangan Ahli dari PPATK Sejak Tahun 2008 sampai Maret 2012

BARESKRIM; 29 ; 17% POLDA ; 60 ; 36% KEJAKSAAN; 62 ; 37% BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNN); 15 ; 9% KOMISI INFORMASI PUSAT (KIP); 1 ; 0% PENGADILA N MILITER; 1 ; 1% 8 24 27 80 29 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 2008 2009 2010 2011 2012

(30)

C. Pertukaran Informasi

• Sejak 2003 hingga akhir Maret 2012 pertukaran

informasi yang melibatkan FIU lain sebanyak 522 informasi.

Dari seluruh pertukaran informasi di dominasi oleh informasi yang berasal Incoming Mutual Request (Outgoing Information) :yaitu sebanyak 274 informasi atau sebesar 52,5 persen

Tabel 26

Jumlah Pertukaran Informasi menurut Jenis Pertukaran Informasi Tahun 2003-2012*)

s/d 2008 2009 2010 2011 2012

1 Outgoing Mutual Request (Incoming Information) 137 21 5 32 3 198 37,9

2 Incoming Mutual Request (Outgoing Information) 106 43 49 59 17 274 52,5

3 Spontaneous Incoming Information 13 13 11 5 - 42 8,0

4 Spontaneous Outgoing Information 4 3 1 0 - 8 1,5

260 80 66 96 20 522 100,0

*). Sampai Maret 2012

1. Outgoing Mutual Request (Incoming Inf ormation) : PPATK mengirimkan permintaan inf ormasi kepada FIU lain, dan PPATK menerima inf ormasi y ang diminta.

2. Incoming Mutual Request (Outgoing Inf ormation) : PPATK menerima permintaan inf ormasi dari FIU lain, dan PPATK memberikan inf ormasi y ang diminta.

3. Spontaneous Incoming Inf ormation : PPATK menerima inf ormasi dari FIUs secara spontan (tanpa diminta).

4. Spontaneous Outgoing Inf ormation : PPATK memberikan inf ormasi kepada FIU lain secara spontan (tanpa diminta).

%

Keterangan:

No. Jenis Pertukaran Informasi Jumlah

Jumlah

(31)

Grafik 11

Jumlah dan Persentase Kerjasama Pertukaran Informasi antara PPATK dengan FIU 2003 – 2012

Grafik 12

Jumlah dan Persentase Kerjasama Pertukaran Informasi antara PPATK dengan FIU lain Menurut Jenis Informasi

Sampai Tahun 2012 137 158 163 195 198 106 149 198 257 274 13 26 37 42 42 4 7 8 8 8 2008 2009 2010 2011 2012

Outgoing Mutual Request (Incoming Information) Incoming Mutual Request (Outgoing Information) Spontaneous Incoming Information Spontaneous Outgoing Information Outgoing Mutual Request (Incoming Information) 198 38% Incoming Mutual Request (Outgoing Information) 274 52% Spontaneous Incoming Information 42 8% Spontaneous Outgoing Information 8 2%

(32)

D. Permintaan Informasi

Kepada PJK/PJB Terkait

Hasil Analisis

• Jumlah permintaan informasi dalam rangka

mendukung Hasil Analisis yang disampaikan kepada Penyedia Jasa Keuangan /Penyedia Barang dan atau jasa dari tahun 2000 sampai Bulan Maret tahun 2012 sebanyak 3.907 permintaan.

• Pada tahun 2012 telah menyampaikan permintaan informasi kepada PJK sebanyak 306 permintaan.

Tabel 27

Jumlah Permintaan Informasi Kepada PJK /PBJ Menurut Jenis PJK

Tahun 2010 – 2012 *)

Tahun Bank Non Bank Jumlah

2010 1.334 422 1.756

2011 1.457 388 1.845

2012 *) 271 35 306

Jumlah 3.062 845 3.907

(33)

E. Audit Kepatuhan

• Jumlah kumulatif Audit yang telah dilakukan oleh PPATK terhadap PJK tahun 2011 sampai dengan Maret 2012 sebanyak 113 audit

• Pada tahun 2012 telah dilakukan audit sebanyak 20 kali audit.

• Sejak tahun 2011 hingga 2011 yang sudah selesai dalam pembuatan laporan hasil audit sebanyak 68,14 persen. Dan selebihnya masih dalam proses pembuatan laporan.

Tabel 28

Jumlah PJK yang telah di Audit Menurut Hasil Audit Tahun 20011 – 2012*)

Keterangan **) 2011 2012

Proses Audit

Telah Exit Meeting 87 15

Batal 3 1

Dalam Proses Audit 3 4

Total PJK 93 20

Laporan Hasil Audit

Selesai 75 2

Dalam Proses 12 13

Belum Selesai 3 4

Total PJK 90 19

*) Sampai Maret 2012

(34)

F. Nota Kesepahaman (MoU)

• Nota Kesepahaman yang telah ditandatangani antara PPATK dengan FIU dan Lembaga/Instansi di dalam negeri sebanyak 95 Nota kesepahaman.

• Sampai dengan Maret 2012 PPATK sudah menjalin

kerjasama dalam bentuk Nota Kesepahaman dengan lembaga/organisasi di dalam negeri telah mencapai 53 institusi.

• FIU yang telah menjalin kerjasama dengan PPATK melalui penandatanganan Nota Kesepahaman, sampai Maret 2012 sebanyak 42 FIU.

Tabel 29

Jumlah Nota Kesepahaman menurut Tahun Penandatangan antara PPATK dengan FIU atau Instansi/Lembaga, Sampai Maret 2012

Tahun Internasional (FIU) Nasional (Instansi/ Lembaga) Jumlah % 2003 3 5 8 8,4 2004 3 4 7 7,4 2005 5 1 6 6,3 2006 7 1 8 8,4 2007 5 7 12 12,6 2008 5 5 10 10,5 2009 5 12 17 17,9 2010 4 6 10 10,5 2011 5 9 14 14,7 2012 0 3 3 3,2 Jumlah 42 53 95 100,0

(35)

Grafik 13

Jumlah dan Persentase Nota Kesepahaman yang Telah Ditandatangan antara PPATK dengan FIU atau Instansi/Lembaga, Sampai 2012

Grafik 14

Jumlah dan Persentase Nota Kesepahaman yang Telah Ditandatangan antara PPATK dengan FIU atau Instansi/Lembaga, Sampai 2012

0 10 20 30 40 50 60 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 3 6 11 18 23 28 33 37 42 42 5 9 10 11 18 23 35 41 50 53 Internasional (FIU) Nasional (Instansi/ Lembaga) Internasi onal (FIU) 42 44% Nasional (Instansi/ Lembaga) 53 56%

(36)

Tabel 30

(37)

Tabel 31

FIU yang Telah Memiliki MoU Dengan PPATK

Tempat Tanggal/Bulan/Tahun

1 Thailand Bangkok 24 Maret 2003 2 Malaysia Malaysia 31 Juli 2003 3 Korea Jakarta 20 Oktober 2003 4 Australia Bali 4 Februari 2004 5 Philippines Brunei Darussalam 5 Oktober 2004 6 Romania Bucharest 12 Oktober 2004

Jakarta 1 Februari 2005 Brussels 26 Januari 2005 8 Italy Rome 17 Februari 2005 9 Poland Washington 29 Juni 2005 10 Spain Washington 29 Juni 2005

Sofia 6 Oktober 2005 Jakarta 18 Oktober 2005 12 China Jakarta 29 Mei 2006 13 Mexico Limassol - Cyprus 14 Juni 2006

Ottawa 12 Oktober 2006 Jakarta 16 Oktober 2006 15 Myanmar Jakarta 14 November 2006

Jakarta 24 November 2006 Pretoria 29 November 2006 17 Cayman Island Grand Cayman 27 November 2006 Jakarta 18 Desember 2006 Tokyo 19 Desember 2006 19 Bermuda Bermuda 31 Mei 2007 20 Mauritius Bermuda 31 Mei 2007 21 New Zealand Jakarta 18 Juli 2007

Ankara 8 Agustus 2007 Jakarta 13 Agustus 2007 23 Finland Helsinki 27 September 2007 24 Georgia Georgia 10 Maret 2008 25 Croatia Jakarta 21 April 2008 26 Moldova Seoul 28 Mei 2008

Jakarta 19 September 2008 Washington 6 Oktober 2008 28 Brunei Darussalam Jakarta 17 Desember 2008 29 Bangladesh Jakarta 16 Maret 2009 30 Senegal Jakarta 17 April 2009 31 Sri Lanka Doha 27 Mei 2009 32 Macau Brisbane 10 Juli 2009 33 Fiji Island Brisbane 10 Juli 2009 34 Solomon Island Wollonggong 22 Februari 2010 35 Qatar Cartagena 30 Juni 2010 36 United Arab Emirate Cartagena 30 Juni 2010 37 Vietnam Jakarta 18 Agustus 2010 38 India New Delhi 25 Januari 2011 39 Netherlands Aruba 15 Maret 2011 40 Luxembourg Yerevan 12 Juli 2011 41 Saudi Arabia Yerevan 12 Juli 2011 42 Samoa Yerevan 12 Juli 2011 18 Japan

Tahun 2007

Tahun 2009

Tahun 2010

Penandatangan Nota Kesepahaman

14 Canada 16 South Africa 11 Peru Tahun 2011 22 Turkey Tahun 2008

27 United States of America

Tahun 2003

Tahun 2004

Tahun 2005

7 Belgium

No. Negara (FIU)

(38)

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Jl. Ir. H. Juanda No. 35 Jakarta 10120

Telp +62213850455; +62213853922 Fax +62213856809; +62213856826 E-mail: Contact-us@ppatk.go.id Website:www.ppatk.go.id

Referensi

Dokumen terkait

Penyelenggaraan kegiatan PPL dilaksanakan mendukung satu dengan lainnya untuk pengembangan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru atau tenaga kependidikan. Empat prinsip

Panduan ini akan menolong anda untuk mengajar, menyediakan aktivitas-aktivitas yang berpusat pada siswa dan menilai standar kompetensi yang sejalan dengan judul “Melakukan

Untuk mengetahui apakah personal selling, promosi penjualan, citra merk dan celebrity endorser berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian Kaia Hijab di media

Bentuk pemikiran dan ide-ide sebagai perwujudan partisipasi politik masyarakat Kabupaten Tolikara, dinyatakan dengan cara memberikan masukan kepada pemerintah dalam

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan posisi meneran pada ibu bersalin normal dengan ruptur perineum di BPM Tri Eri Boyolali periode Januari- April tahun

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, yang digunakan untuk meneliti pada populasi

Ketika dilarutkan dalam atau dicampur dengan bahan lain dan dalam kondisi yang menyimpang dari yang disebutkan dalam EN374 silahkan hubungi suplier sarung tangan CE-resmi

 Buku Saku Patofisiologi..  Farmakologi dan Terapi