KONSEPSI AKUNTANSI
Pengertian Akuntansi
- Seni mencatat, menggolongkan dan mengikhtisarkan
transaksi dan peristiwa yang paling tidak sebagian bersifat keuangan dengan suatu cara yang bermakna dan dalam satuan uang serta menginterpretasikan hasil-hasilnya.
- Tujuan Akuntansi sebagai konsep informasi
merupakan kegiatan jasa yang menyediakan informasi kuantitatif terutama yang bersifat keuangan, tentang kesatuan-kesatuan ekonomi agar bermanfaat dalam pengambilan keputusan ekonomi bagi para pemakai.
KONSEPSI AKUNTANSI
Sebagai sistem informasi sistem akuntansi adalah
satu-satunya sistem pengukuran formal suatu organisasi, sistem akuntansi menyediakan informasi yang berguna bagi semua pemakai.
Kesimpulan:
Akuntansi merupakan seni, ilmu, sistem informasi yang didalamnya menyangkut pencatatan, pengklasifikasian, dan pengikhtisaran dengan cara sepatutnya dan dalam satuan uang atas transaksi dan kejadian-kejadian yang mempunyai sifat keuangan serta adanya interpretasi hasil pencatatan dalam bentuk laporan keuangan.
DEFINISI BANK
Badan Usaha yang menghimpun dana dari
masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan nya ke masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak (Undang-Undang No 10 Tahun 1998)
Lembaga keuangan yang kegiatan usahanya
adalah menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat serta memberikan jasa-jasa bank lainnya (Kasmir, 2010 : 2)
FUNGSI BANK
Lembaga keuangan : setiap perusahaan yang
bergerak di bidang keuangan dimana kegiatannya hanya menghimpun dana masyarakat, menyalurkan dana masyarakat dan juga memberikan pelayanan.
Fungsi Bank Sebagai Perantara
Keuangan :
JENIS BANK DILIHAT DARI FUNGSI
B A N K BANK PERKREDITAN RAKYAT BANK UMUM BANK SENTRAL Bank yg mengatur berbagai kegiatan yg berkaitan dg dunia perbankan dan dunia keuangan di suatu negaraBank yg bertugas
melayani seluruh jasa-jasa perbankan dan melayani segenap lapisan masy (individu dan lembaga).
Merupakan bank
komersiil (bank devisa dan non devisa)
Bank yg khusus melayani masy kecil di kec dan pedesaan. Berasal dari bank desa, bank pasar, lumbung desa, bank pegawai dll yg dilebur menjadi bank perkreditan rakyat
PROSES / SIKLUS AKUNTANSI
BANK
Persamaan Dasar Akuntansi Perbankan
Sistem pencatatan transaksi keuangan perusahaan
termasuk bank menganut sistem tata buku
berpasangan atau double entry system.
Persamaan Dasar Akuntansi:
Persamaan Dasar Akuntansi Perbankan:
AKTIVA = KEWAJIBAN+ EKUITAS
Persamaan Dasar Akuntansi Perbankan
AKTIVA BANK • Penempatan dana • Penyaluran dana dalam kredit • Penanaman dana dalam Aktiva Tetap • Penanaman Lain KEWAJIBAN BANK • Dana Masyarakat • Dana Pinjaman • Dana Lainnya EKUITAS BANK • Modal Disetor • Cadangan Umum • Saldo Laba = +Persamaan Dasar Akuntansi Perbankan
Persamaan dasar akuntansi yang terjadi
pada sisi aktiva, kewajiban dan ekuitas,
dapat berkembang karena adanya aktivitas
yang perusahaan. Dengan demikian, maka
akan muncul transaksi baru yang disebabkan
oleh aktivitas usaha yaitu pendapatan dan
biaya.
Persamaan Dasar Akuntansi Perbankan
AKTIVA + BIAYA = KEWAJIBAN + EKUITAS + PENDAPATAN
Hubungan antara aktiva, dan kewajiban dan
ekuitas
dengan
pendapatan
dan
biaya
dapat dijabarkan dalam persamaan dasar
akuntansi sebagai berikut:
Hubungan Antar Pos-pos Neraca dan Laba Rugi
PENDAPATAN BANK BIAYA BANK AKTIVA BANK HUTANG BANK MODAL DAN CADANGAN BANK = +Hubungan Antar Pos-pos Neraca dan Laba Rugi
PENDAPATAN BANK BIAYA BANK AKTIVA BANK HUTANG BANK MODAL DAN CADANGAN BANK = + + +Apabila dibuat persamaan dengan melihat saldo normal setiap kelompok rekening dapat digambarkan sebagai berikut:
Laporan Keuangan & Bank
Penyaluran Dana
•Uang Tunai
• Penempatan Dana pada Bank Lain • Kredit
• Investasi
SumberDana
• Dari Pihak Ketiga bukan bank
• Dari bank lain • Dari pemegang saham Pendapatan •Pendapatan Bunga • Pendapatan Komisi • Pendapatan lain Biaya •Biaya bunga • Biaya administrasi • Biaya umum Jasa yang ditawarkan Kegiatan Bank
Tujuan, Konsep Dasar, Sifat dan Keterbatasan
Laporan Keuangan
Tujuan Laporan Keuangan:
Memberikan informasi keuangan yang dapat
dipercaya mengenai posisi keuangan
perusahaan
Memberikan informasi keuangan yang dapat
dipercaya mengenai hasil usaha perusahaan selama periode akuntansi
Tujuan, Konsep Dasar, Sifat dan
Keterbatasan Laporan Keuangan
Memberikan informasi keuangan yang dapat
membantu pihak-pihak yang berkepentingan untuk menilai kondisi dan potensi perusahaan.
Memberikan informasi penting lainnya yang
relevan dengan kebutuhan pihak-pihak yang berkepentingan
Syarat-syarat Laporan Keuangan yang
Bermanfaat
Relevan
Jelas dan dapat dimengerti Dapat diuji kebenarannya Netral
Tepat waktu
Dapat diperbandingkan Lengkap
KONSEP / PRINSIP DASAR AKUNTANSI
Kesatuan akuntansi Harga perolehan Obyektif
Kesinambungan perusahaan (going concern) Pengukuran dalam nilai uang
Periode akuntansi Konsisten
Materialitas Konservatisme Realisasi
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Kesatuan akuntansi (Busines Entity) :
Perusahaan merupakan suatu kesatuan usaha yang terpisah dengan pemiliknya dan akuntansi memandang dari segi perusahaan. Laporan keuangan yang disusun adalah laporan keuangan perusahaan.
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Harga perolehan :
Harta kekayaan yang diperoleh haruslah dicatat pada saat perolehannya. Nilai yang dikeluarkan untuk memperoleh harta tersebut merupakan nilai yang akan dicatat dalam laporan keuangan. Dan akan disajikan dalam laporan keuangan.
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Obyektivitas :
Data dan informasi keuangan harus disajikan berdasarkan data akuntansi yang didukung oleh bukti yang obyektif.
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Kesinambungan perusahaan (Going Concern)
:
Perusahaan didirikan untuk jangka waktu yang tidak terbatas dan akan berlangsung secara terus menerus.
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Periode akuntansi :
Pelaporan informasi keuangan untuk perusahaan yang berkesinambungan terbagi kedalam beberapa periode akuntansi agar dapat memantau posisi keuangan dan hasil usaha selama satu periode tertentu.
KONSEP / PRINSIP DASAR AKUNTANSI
Pengukuran dalam nilai uang :
Informasi akuntansi yang disajikan harus memiliki keseragaman bahasa yakni mata uang. Tanpa keseragaman ini informasi akuntansi yang disajikan tidak dapat dibandingkan karena satuan unit pengukurnya berbeda-beda.
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Konsistensi :
Penerapan prinsip akuntansi harus dilakukan secara konsisten dari satu periode ke periode lainnya. Keseragaman prinsip akuntansi merupakan syarat mutlak
tercapainya prinsip dapat
KONSEP / PRINSIP DASAR AKUNTANSI
Materialitas :
Data dan informasi keuangan yang timbul dari transaksi yang jumlahnya relatif kecil dan tidak berarti terhadap laporan keuangan dapat diabaikan
KONSEP / PRINSIP DASAR
AKUNTANSI
Konservatisme :
Penyajian informasi keuangan dihadapkan kepada prinsip kehati-hatian terhadap pencatatan pendapatan dan biaya.
KONSEP / PRINSIP DASAR AKUNTANSI
Realisasi :
Data dan informasi keuangan yang disajikan harus jelas menyajikan dasar pengakuan pendapatan yang telah dicerminkan dalam ikhtisar laba-rugi.
Sifat dan Keterbatasan Laporan Keuangan
Laporan keuangan bersifat historis Laporan keuangan bersifat umum
Proses penyusunan laporan keuangan tidak luput dari
penggunaan taksiran
Akuntansi hanya melaporkan informasi yang material Laporan keuangan bersifat konservatif
Laporan keuangan disusun dengan menggunakan
istilah-istilah teknis
Kebijakan Akuntansi Perbankan
Dalam kebijakan yang ditetapkan Bank Indonesia, setiap bank umum yang beroperasi di Indonesia harus menetapkan kebijakan akuntansinya yang disusun berdasarkan Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia (PAPI) dan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK).
Kebijakan Akuntansi Perbankan
Kedua ketentuan tersebut (PSAK dan PAPI) yang menjadi dasar dalam pencatatan, penyusunan, dan penyajian laporan keuangan bagi bank-bank.
Dengan ketentuan tersebut maka diharapkan akuntansi dalam perbankan memenuhi tujuan sebagai berikut:
- Menyediakan informasi keuangan bank yang akurat, relevan, tepat
waktu bagi manajemen dalam proses pengambilan keputusan.
- Bertanggung jawab dalam memberikan informasi keuangan yang
dibutuhkan oleh pihak lain
- Memastikan pencatatan, penyusunan dan penyajian laporan
keuangan yang dihasilkan telah memenuhi standar akuntansi dan pelaporan yang telah ditetapkan oleh pihak otoritas perbankan.
Laporan Keuangan Bank
Standar Akuntansi Keuangan
Perbankan diIndonesia
PSAK bertujuan untuk mengatur pengakuan,
pengukuran, penyajian dan pengungkapan laporan keuangan bank.
Elemen-elemen laporan keuangan yang diwajibkan
untuk diterbitkan menurut PSAK ini terdiri dari Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Modal Pemilik dan Laporan Arus Kas serta catatan atas laporan keuangan.