• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hibah Riset IA-ITB (HR IA-ITB )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Hibah Riset IA-ITB (HR IA-ITB )"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

A

Hibah Riset IA-ITB

(HR IA-ITB 2010-2011)

1. Latar Belakang

Dalam upaya mewujudkan ITB sebagai world class university dan berkolaborasi nyata dalam kemandirian bangsa, IA-ITB mengagendakan Program Hibah Riset IA-ITB untuk mendukung upaya percepatan menuju sasaran tersebut. Program ini memberi kesempatan kepada dosen ITB untuk meningkatkan kompetensi risetnya agar mampu berkiprah dan mendapatkan pengakuan pada tataran internasional serta merealisasikan hasil riset di masyarakat pengguna. Melalui program ini diharapkan juga terwujudnya atmosfer riset yang baik dan budaya riset yang kokoh, berkelanjutan dan berkualitas sebagai landasan utama menuju world class university.

2. Deskripsi Hibah Riset IA-ITB

Hibah Riset IA-ITB adalah riset dengan keunggulan baik dari orisinalitas maupun kemanfaatannya. Program riset ini diharapkan menjadi pemacu lahirnya periset ITB yang tangguh dan mendapatkan pengakuan di tingkat internasional. Program Hibah Riset IA ITB dibagi menjadi 3 kategori yaitu: a. Kategori A

Penelitan yang akan didanai untuk Kategori A adalah dua judul dengan maksimum dana masing-masing Rp 100 juta. Output yang dituntut untuk kegiatan penelitian Program Hibah Riset IA ITB Kategori A adalah minimal 2 Publikasi di Jurnal Internasional yang terdaftar di Scopus dan memiliki impact factor tinggi di bidangnya.

b. Kategori B

Penelitan yang akan didanai untuk Kategori B adalah dua judul dengan maksimum dana masing-masing Rp 75 juta. Output yang dituntut untuk kegiatan penelitian Program Hibah Riset IA ITB Kategori B adalah minimal 1 Publikasi di Jurnal Internasional yang tersitasi dan 1 Publikasi di Jurnal Nasional Terakreditasi.

c. Kategori C

Penelitan yang akan didanai untuk Kategori C adalah 9 judul dengan maksimum dana masing-masing Rp 50 juta. Output yang dituntut untuk kegiatan penelitian Program Hibah Riset IA ITB Kategori C adalah minimal 1 Publikasi di Jurnal Internasional yang tersitasi.

3. Mekanisme Seleksi

Pedoman penulisan proposal secara lengkap disusun oleh LPPM-ITB. Seleksi proposal dilakukan oleh LPPM ITB dengan mempertimbangkan kriteria evaluasi dan target output yang dijanjikan. Pengaju proposal harus menyatakan jenis, jumlah, dan waktu yang ditargetkan untuk menghasilkan output penelitian. Penilaian didasarkan pada kompetisi dengan kriteria penilaian terlampir. LPPM menyampaikan hasil seleksi dalam bentuk ranking dan penetapan pemenang akan dilakukan oleh IA-ITB.

4. Kriteria Evaluasi

Setiap proposal akan dievaluasi oleh dua orang reviewer yang merupakan anggota Board of Reviewer ITB. Kriteria evaluasi meliputi: Track record, Intellectual merit, Broader impact of research dan Output target.

5. Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan riset adalah 1 Juli 2010 – 30 April 2011. Tanggal akhir pengajuan proposal adalah tanggal 24 Mei 2010, jam 15:00 di LPPM ITB.

(2)

6. Komponen Biaya Riset

Komponen biaya disesuaikan dengan keperluan masing-masing program dan mengikuti ketentuan yang berlaku di ITB. Sebagai petunjuk umum dapat digunakan alokasi dana pada tiap jenis/pos kegiatan riset seperti pada tabel berikut.

KOMPONEN PROSENTASE BIAYA

Honor (PI, anggota, mahasiswa). Tidak dibatasi

Bahan Habis Pakai Sesuai keperluan

Peralatan Sesuai keperluan

Perjalanan Sesuai keperluan

Lain-lain (Laporan, publikasi, biaya kuliah penuh/parsial magister

dan doktor, biaya kompetisi inovasi dan lain-lain) Sesuai keperluan

Keterangan: Dana Hibah Riset IA-ITB di atas diberikan sebagai hibah langsung dan penuh kepada ketua

peneliti melalui RKA Fakultas/Sekolah.

7. Laporan Akhir

(1) Pada akhir pelaksanaan program, pengusul wajib memberikan laporan akhir dengan format yang akan diberikan oleh LPPM-ITB.

(2) Publikasi hasil penelitian wajib menyatakan acknowledgement:

This work was (partially) supported by ITB Alumni Association (IA-ITB).

8. Jadwal Penting

1 12 April 2010 Announcement / Call for Proposals

2 24 Mei 2010 Deadline pemasukan proposal jam 15:00 di LPPM-ITB

3 24 Mei – 21 Juni 2010 Evaluasi proposal oleh LPPM

4 21 Juni 2010 Penyampaian hasil evaluasi proposal ke IA-ITB

5 30 Juni 2010 Pengumuman pemenang HR IA ITB

6 1 Juli 2010 – 30 April 2011 Pelaksanaan riset 8 Monitoring dan Evaluasi Awal November 2010 9 Laporan Akhir & Seminar Mei 2011

(3)

PROPOSAL

Hibah Riset IA ITB

(Cover color: RED)

Principal Investigator:

………..

Unit : ...

: ...

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Month, Year

(4)

IDENTITY OF PROPOSAL 1. Title : 2. Research Team 2.1 Principal Investigator : a. Name : b. Status :

c. Employee Number (NIP) :

d. Unit :

e. Office Address/Phone/Fax/E-mail : f. Home Address/Phone/Fax/E-mail : 2.2 Research Team:

No Name and Academic

Title Expertise Area

Working Unit/ Institution Time Allocation Hour/Week Month 1. 2.

2.3 Research Assistant / Student (state name if available): No Name and Academic

Title

Status

(Assistant/Student) Expertise Area

Time Allocation Hour/Week Month 1.

2.

3. Category : Category A/ Category B/ Category C

4. Proposed budget to ITB : Rp. ... 5. Number of publications targeted :

No Name of Journals for target of submission Impact Factor (if Available) Listed in Scopus (Y/N) Number of Articles Time for Submission 1 2 …..

This proposal or research topic has not been funded or is not being funded by or submitted to other funding sources.

Bandung, ……… Principal Investigator

(……….) Dean/Head of Unit ...…………..

(5)

Contents of Proposal:

SUMMARY OF PROPOSAL (maximum 1 page) INTRODUCTION

METHODS REFERENCES

PERFORMANCE INDICATOR (ACHIEVEMENT TARGET)

TIME SCHEDULE OF IMPLEMENTATION

RESEARCH ROAD MAP AND RESEARCH GROUP ROAD MAP PROPOSED BUDGET

a. Salary (ITB Staff only)

No Research Team No. Person Salary/Hour Number of Hour/Month Number of Month/Year Amount (Rp) 1 Main Researcher 2 Member 3 Assistant 4 Technician

Total Amount of Salary (Rp)

b. Consumables

No Lab Equipment / Material Volume Unit Cost (Rp) Amount (Rp) 1

2 3 4 5

Total Amount of Consumable (Rp)

c. Services

Salary for third party (non ITB-staff) No Implementation Team No. Person Salary/Hour Number of Hour/Month Number of Month/Year Amount (Rp) 1 Assistant 2 Student 3 Supporting Staff

Total Amount of Third Party Salary (Rp)

Travel

No Destination Volume Unit Cost (Rp) Amount (Rp)

1 2 3 4 5

Total Amount of Travel Budget (Rp)

Dissemination Activities

Student Involvement (S1, S2, & S3)

(6)

Rent, Service Charges, Sample Analysis and Others

No Name of Service Item Volume Unit Cost (Rp) Amount (Rp) 1

2 3 4 5

Total Amount of Rent and Others (Rp)

CV OF RESEARCH TEAM PROPOSED REVIEWERS

(7)

1

Formulir Penilaian Proposal Hibah Riset IA ITB 2010-2011

(diisi oleh

reviewer

)

Judul Riset : Ketua Tim Riset :

Reviewer : Tanda Tangan: ……….

Jurnal yang diusulkan : (Untuk Kategori A, bila jurnal yang diusulkan tidak mempunyai impact factor, maka proposal tidak akan direview)

1. Impact Factor:

2. Impact Factor:

3. Impact Factor:

No Kriteria Seleksi Aspek Pertimbangan

Nilai Keterangan

Penilaian

(Beri Tanda √ untuk salah satu point penilaian di kolom terakhir)

1 Nilai

Kecendekiawanan (Intelektualitas)

Kualifikasi dan Rekam Jejak Peneliti Utama

Kualifikasi ditentukan berdasarkan gelar dan jumlah publikasi; sedangkan rekam jejak dikaitkan dengan kinerja

sebelumnya yang relevan dengan topik penelitian yang sedang diusulkan. Seorang Doktor dengan jumlah karya memadai dapat dinilai mahir (qualified) untuk meneliti. Untuk sangat mahir, perlu memiliki karya bertaraf internasional atau yang setara.

a. Peneliti sangat mahir (qualified) dan mempunyai rekam jejak yang sangat baik dalam topik yang diteliti

dan Luasnya Dampak Proposal

b. Peneliti mahir dan mempunyai rekam jejak yang baik dalam

topik yang diteliti

Bobot: 70 c. Peneliti cukup mahir namun belum mempunyai rekam jejak

yang baik dalam topik yang diteliti (topik yang diteliti

merupakan topik yang baru dirintis)

d. Peneliti kurang mahir dan belum mempunyai rekam jejak yang baik dalam topik yang diteliti

e. Peneliti tidak mahir dan tidak mempunyai rekam jejak dalam topik yang diteliti

(8)

Kualifikasi dan Rekam Jejak Tim Peneliti

Kualifikasi ditentukan berdasarkan gelar dan jumlah publikasi; sedangkan rekam jejak dikaitkan dengan kinerja

sebelumnya yang relevan dengan topik penelitian yang sedang diusulkan. Seorang Doktor dengan jumlah karya memadai dapat dinilai mahir (qualified) untuk meneliti. Untuk sangat mahir, perlu memiliki karya bertaraf internasional atau yang setara.

a. Tim Peneliti sangat mahir (qualified) dan mempunyai rekam jejak yang sangat baik dalam topik yang diteliti

b. Tim Peneliti mahir dan mempunyai rekam jejak yang baik

dalam topik yang diteliti

c. Tim Peneliti cukup mahir namun belum mempunyai rekam

jejak yang baik dalam topik yang diteliti (topik yang diteliti merupakan topik yang baru dirintis)

d. Tim Peneliti kurang mahir dan belum mempunyai rekam jejak yang baik dalam topik yang diteliti

e. Tim Peneliti tidak mahir dan tidak mempunyai rekam jejak dalam topik yang diteliti

Orisinalitas Proposal Orisinalitas ditentukan antara lain dari permasalahan, metode, dan objek penelitian, serta kontribusi berupa invensi atau inovasi

a. Proposal orisinal dan mempunyai nilai invensi yang diklaim dengan jelas dan didukung oleh literatur

b. Proposal orisinal dan mempunyai nilai inovasi yang diklaim dengan jelas dan didukung oleh literatur

c. Proposal orisinal dan didukung oleh literatur

d. Penelitian serupa pernah dilakukan sebelumnya atau merupakan variasi minor dari penelitian sebelumnya (misal hanya objek penelitian yang berbeda, sementara metode dll.

sama)

e. Penelitian yang sama pernah dilakukan sebelumnya

Mutu Susunan Proposal

Bagian yang dinilai khusus adalah latar belakang, perumusan permasalahan, tujuan penelitian, dan metodologi. Koheren = ditulis dengan presisi, logis, sistematik, dan ringkas; Jelas = readable

a. Proposal disusun dengan sangat koheren dan jelas

b. Proposal disusun dengan koheren dan jelas

c. Proposal disusun dengan cukup koheren dan jelas

d. Proposal tidak disusun dengan cukup koheren atau jelas e. Proposal dikerjakan secara asal-asalan

(9)

3

Kesesuaian dengan Peta-jalan

Kesesuaian Peta-jalan KK dan Peta-jalan Penelitian

a. Peta jalan KK ada dan peta jalan penelitian yang diusulkan sangat jelas serta berkaitan

b. Peta jalan KK ada dan peta jalan penelitian yang diusulkan sangat jelas serta keduanya kurang berkaitan

c. Peta jalan KK tidak ada dan peta jalan penelitian yang

diusulkan jelas

d. Peta jalan KK tidak ada dan peta jalan penelitian yang

diusulkan kurang jelas

e. Peta jalan KK dan peta jalan penelitian yang diusulkan tidak

ada

Keterlibatan Mahasiswa S1, S2, dan S3

Diwujudkan dengan target keluaran riset serta keterpaduan riset dan pengajaran

a. Melibatkan mahasiswa S3 dan S2/S1

b. Melibatkan minimal 1 mahasiswa S3, atau 2 mahasiswa S2,

atau mahasiswa S1 dan S2

c. Melibatkan minimal mahasiswa S1 atau S2

d. Tidak melibatkan mahasiswa

2 Target Keluaran

Silahkan mengacu kepada Ketentuan Target Keluaran dalam Panduan

a. Memenuhi syarat (untuk Kategori A: jurnal yang dituju

mempunyai impact factor tinggi) Bobot: 30

(10)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukan  bahwa pemakaian paling rendah 2 kali sebesar 6,7%, pemakaian lebih dari 8 kali sebesar 56% dan rata-rata pemakaian dializer

Berdasarkan hasil analisis data, siswa kreatif atau tidak dalam memberikan penyelesaian atau jawaban dari suatu soal dapat diketahui dengan melakukan

Berdasarkan hasil observasi pada Tindakan I tersebut, guru melakukan analisis dan refleksi sebagai berikut: (1) jumlah dan frekuensi pertemuan pada siklus I telah

yaitu menyuruh , metode individual, metode drill (latihan) dan metode pemberian tugas. Menggunakan media buku paket cepat tanggap belajar Al-Qur’an enam jilid

menggunakan data nilai saham pada saham indeks hongkong tanggal 20 Juli 2016 pukul 16.26 WIB sampai dengan tanggal 15 September 2016 pukul 17.40 WIB sebanyak

Analisis data dalam perlakuan akuntansi aset bersejarah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan memahami seluruh data dan informasi yang diperoleh dari

Sama halnya dengan penentuan mikrozonasi tingkat kerawanan bahaya longsor, penetuan mikrozonasi tingkat kerawanan bahaya seismik pun didasarkan atas 3 atribut yang