• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

54

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1. Profil Perusahaan

3.1.1. Riwayat Perusahaan

PT. Prologic solusindo berdiri pada tahun 2006. PT. Prologic Solusindo didirikan dengan tujuan untuk memberikan layanan di bidang bisnis dan teknologi informasi dengan mengedepankan profesionalitas terhadap produk dan jasa yang ditawarkan. Hal ini sejalan dengan visi untuk menjadi perusahaan yang memberikan professional logic solution yang senantiasa berusaha menghasilkan solusi terbaik untuk berbagai kebutuhan bisnis dan teknologi informasi. Misi yang dijalankan untuk mewujudkan visi tersebut adalah profesionalitas, kepercayaan, dan inovatif.

Layanan PT. Prologic Solusindo mencakup tiga bidang utama, yaitu :

1. Consulting

Berawal dari pemikiran bahwa membeli teknologi canggih atau aplikasi bernilai milyaran rupiah akan memecahkan masalah untuk kebutuhan teknologi informasi pada perusahaan bukanlah hal yang bijaksana apabila tidak diawali dengan proses analisis kebutuhan. Banyak perusahaan

(2)

yang mengalami kegagalan sehubungan dengan investasi dibidang teknologi informasi, seperti tidak berfungsi suatu sistem yang telah dikembangkan selama beberapa tahun oleh perusahaan, kebocoran dalam sistem, serta masih banyak kejadian lain.

Permasalahan lainnya adalah sumberdaya manusia, yang tidak dapat menyesuaikan diri dengan kondisi perubahan dalam perusahaan, serta standar pendidikan tinggi yang belum sesuai dengan kebutuhan.

PT. Prologic memiliki ruang lingkup di bidang:

o Information Systems Audit & Control o S/IT Strategic Planning

o Enterprise Architecture Design & Management o IT Investment Analysis

o S/IT Operations & Infrastructure Management o S Requirement, Design & Specification

o T Project Management

o Information Security & Risk Management o S/IT Organization & Human Resource o IT Governance

(3)

2. Development

Kebutuhan aplikasi dan teknologi informasi akan selalu terus berkembang. Setiap perusahaan membutuhkan pengembangan sistem informasi, aplikasi, dan teknologi informasi untuk memenuhi kebutuhan bisnisnya.

Pengembangan sistem informasi terbagi menjadi dua kategori:

1. Pengembangan sistem dari awal (sistem baru).

2. Pengembangan/perbaikan/penambahan sistem yang sudah ada (sistem lama).

Secara konseptual siklus pengembangan sebuah aplikasi terbagi menjadi analisis, desain, development, uji coba (testing), dan implementasi.

PT. Prologic Solusindo membantu secara profesional dalam mengembangkan aplikasi dan teknologi informasi dalam setiap tahapan tersebut.

3. Training

PT. Prologic Solusindo menyediakan program pelatihan untuk kalangan bisnis, HRM dan profesional IT, dalam menggunakan berbagai macam teknik dan konsep

(4)

untuk mempercepat penguasaan terhadap materi-materi yang diajarkan. Pengajar dipilih dari para profesional yang memiliki sertifikasi industri bertaraf internasional, penulis, kontributor serta aktifis koran Tempo yang memiliki pengalaman riil dalam mengembangkan project-project di bidang teknologi informasi, Management, Sumber Daya Manusia (HRM), sesuai dengan core competence masing-masing.

Reguler Training

Pelatihan yang diadakan secara berkala dengan materi dan jadwal yang telah disusun oleh PT. Prologic Solusindo, serta fasilitas dan infrastruktur training yang telah dipersiapkan, seperti ruang belajar, perangkat untuk praktek dan simulasi serta fasilitas lainnya.

Materi dan Silabus disusun berdasarkan kebutuhan industri perusahaan client secara lebih spesifik dan fokus pada upgrade ilmu dan pengetahuan serta peningkatan profesionalisme keahlian di bidang teknologi informasi, Management, Sumber Daya Manusia (HRM).

(5)

In House Training

Jenis Pelatihan ini cocok untuk berbagai keperluan yang spesifik yang berguna bagi pengembangan pengetahuan dan keahlian karyawan bagi perusahaan, dengan waktu dan tempat yang disesuikan dengan kondisi dan keinginan customer/client. Materi/topik dapat dibuat dan disusun sesuai kebutuhan perusahaan, atau dapat pula diadopsi dari materi reguler yang telah dipersiapkan.

Instruktur dipilih dari para profesional, praktisi dan akademisi yang memiliki sertifikasi industri dan yang memiliki pengalaman riil dalam mengembangkan project-project di bidang teknologi informasi, Management, Sumber Daya Manusia (HRM), sesuai dengan core competence masing-masing.

Certification Program

Program sertifikasi ini ditawarkan untuk kalangan individu maupun perusahaan yang berkeinginan untuk mencari atau melengkapi sertifikasi di bidang teknologi informasi, Management, Sumber Daya Manusia (HRM) yang berskala

(6)

international. Program sertifikasi ini terdiri dari training persiapan ujian sertifikasi dan ujian sertifikasi, dengan metode drilling soal dan pemecahannya serta berorientasi pada nilai kelulusan client.

3.1.2. Struktur Organisasi

Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Prologic Solusindo 3.2. Sistem yang Sedang Berjalan

3.2.1. Prosedur yang Sedang Berjalan

Sistem telepon yang sedang berjalan saat ini pada PT. Prologic Solusindo menggunakan sistem pada umumnya, yaitu semua karyawan menggunakan telepon untuk melakukan panggilan maupun menerima panggilan menggunakan telepon cisco dan setiap bulan hanya menerima tagihan telpon dari PT. Telkom Indonesia sebagai rincian biaya.

(7)
(8)

Deskripsi Gambar 3.2 :

Proses dimulai dari ketika user melakukan panggilan ke nomor tujuan, kemudian sistem akan melakukan validasi apakah nomor tujuan benar atau salah. Apabila benar sistem akan meminta kode FAC yang dimiliki setiap user yang menggunakan telepon CUCM. Setelah FAC tervalidasi, user dapat menggunakan layanan telepon hingga proses telepon berakhir. Ketika telepon berakhir data yang dihasilkan akan langsung diproses ke PT. Telkom untuk dihitung pentarifan dan akan diberikan laporannya kepada perusahaan untuk setiap bulannya.

3.3. Hasil Wawancara

Penulis menggunakan sistem pengumpulan data dengan cara wawancara langsung dengan manager PT. Prologic Solusindo. Bpk. Dana

Hasil wawancara penulis dengan Bpk. Dana selaku Director of Training sebagai berikut.

A= Mahasiswa B = Bpk. Dana

A : Permasalahan apa yang di hadapi oleh PT Prologic Solusindo?

B : Permasalahan yang di hadapi oleh perusahaan saat ini adalah tagihan yang tidak dapat di prediksi setiap bulannya.

A : Bagaimana sistem telepon PT Prologic Solusindo saat ini?

B : Saat ini kita masih menggunakan sistem normal yang setiap bulannya menerima tagihan dari PT. Telkom Indonesia.

(9)

A : Apakah kelemahan sistem telepon yang ada saat ini?

B : Kelemahan saat ini adalah perusahaan tidak dapat mengetahui karyawan atau divisi mana yang sering melakukan panggilan dan kemana penggilan tersebut di lakukan, sehingga perusahaan tidak dapat mengendalikan biaya telepon tersebut setiap bulannya.

A : Apakah Bapak pernah mendengar manajemen kuota dan sistem billing di telepon ?

B : Untuk sistem billing sudah pernah, tetapi biasanya kurang rinci. Sedangkan untuk manajemen kuota hanya untuk sistem handphone saja, tetapi untuk telepon kantor belum pernah melihat.

A : Menurut bapak apabila suatu perusahaan di buat sebuah manajemen kuota dan sistem billing akan membantu perusahaan dalam mengendalikan pemakaian telepon dan memprediksi biaya setiap bulannya?

B : Ya, tentu saja. Karena apabila metode tersebut di gunakan perusahaan dapat melihat histori karyawan kemana mereka telepon dan berapa lama mereka melakukan telepon.Sehingga perusahaan mengetahui seberapa besar biaya suatu panggilan dan untuk manajemen kuota kita dapat mengatur hak akses dari setiap karyawan.

(10)

A : Apakah bapak beminat mencobanya?

B : Ya, karena dengan adanya sistem ini sangat membantu sekali dalam menyelesaikan masalah yang di perusahaan saat ini.

3.4. Analisis Kebutuhan User

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi lapangan melalui PT. Prologic Solusindo dihasilkan beberapa kebutuhan user, yaitu :

• Sistem Tagihan Telepon

User hanya mendapatkan tagihan telepon pada tiap bulannya. Sehingga user menginginkan data tagihan telepon secara real-time dan secara detail, dimana user dapat melihat data tagihan melalui berbagai macam metode, yaitu melalui data perdivisi atau perorangan yang dapat dilihat secara fleksibel tanpa mengenal batas ruang dan waktu.

• Sistem Pembatasan Kuota

User menginginkan kemudahan dalam mengatur pemakaian telepon karyawannya dengan menggunakan sistem pembatasan kuota telepon kepada masing-masing karyawan.

• Sistem Registrasi Telepon

User saat ini masih sulit ketika ingin meregistrasi user telepon yang baru dan telepon yang baru. Untuk itu user menginginkan kemudahan dalam meregistrasi user dan telepon yang baru.

(11)

3.5. Analisis Permasalahan

Permasalahan yang dihadapi oleh PT. Prologic Solusindo pada saat belum menggunakan sistem ini adalah :

• Perusahaan tidak dapat memprediksi biaya setiap bulannya. • Laporan tagihan hanya dapat dilihat setiap bulannya.

• Perusahaan tidak dapat melihat histori panggilan telepon perusahaan yang masuk dan keluar.

• Perusahaan tidak dapat mengatur jumlah pemakaian biaya telepon karyawan dalam melakukan panggilan telepon.

• Perusahaan mengalami kesulitan ketika menginginkan registrasi user dan telepon yang baru.

• Perusahaan belum memenuhi beberapa standar sistem billing yaitu 1. Set up billing code :

Perusahaan tidak dapat menentukan nomor urutan dari setiap nomor billing.

2. Set up recuirring Charge Schedule

Perusahaan tidak dapat melakukan pengaturan jadwal pengeluaran data billing.

3. Late-fee Assesment

Perusahaan tidak dapat melakukan pengawasan secara langsung penggunaan transaksi telepon karyawan.

(12)

4. Statement

Perusahaan tidak dapat melakukan prediksi biaya tagihan untuk setiap bulannya.

3.6. Usulan Pemecahan Masalah

Solusi yang diusulkan untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh PT. Prologic Solusindo adalah membuat manajemen kuota dan sistem billing dari proses CUCM (Cisco Unified Communication Manager). Karena perusahaan ini menggunakan telepon Cisco berbasis TFP dan diproses di dalam CUCM, sehingga dapat diambil sebuah CDR (Call detail record) dari sistem CUCM yang dapat diproses untuk mendapatkan data. Dengan adanya data dari sistem CUCM ini yang berupa CDR yang telah diproses sehingga perusahaan dapat mengatur alur telepon pada perusahaan tersebut, dimana manager dapat melihat histori divisinya maupun karyawannya untuk mengetahui seberapa besar biaya penggunaan yang di pakai.

Manager dapat mengatur seberapa besar divisi maupun karyawan tersebut dapat melakukan panggilan dengan menerapkan sistem kuota dimana sistem dapat mengatur seberapa besar pemakaian yang dapat dilakukan sesuai dengan biaya kuota saldo yang diberikan manager kepada setiap karyawan atau divisi sehingga biaya dapat dikendalikan dan dapat di perkirakan biaya setiap bulannya.

(13)

Manager pun dapat mengatur hak akses karyawan tersebut seberapa jauh dan kemana mereka menggunakan telepon di atur dengan menentukan level-level tertentu. Manager maupun karyawan dapat melihat rincian penggunaan dan biaya yang sudah digunakan maupun sisa saldo yang ada secara real-time.

(14)
(15)

Deskripsi Gambar 3.3 :

Proses usulan pemecahan masalah dimulai dari user yang melakukan panggilan ke nomor tujuan. Kemudia sistem akan melakukan validasi nomor tujuan apakah valid atau tidak. Setelah dinyatakan valid sistem akan meminta kode FAC yang dimiliki setiap user CUCM. Proses selanjutnya ialah sistem melakukan validasi FAC untuk menentukan sisa kuota dan access level yang dimiliki user. Setelah tervalidasi dan user memiliki hak akses sesuai dengan layanan yang ingin digunakan, user dapat melakukan panggilan ke nomor tujuan hingga proses telepon berakhir. Setelah proses telepon berakhir, sistem akan melakukan update kuota yang dimiliki user. Yang kemudian seluruh data yang dihasilkan dapat dilihat secara cepat dan akurat melalui website.

(16)

3.7. Use Case Diagram

(17)

3.7.1. Penjelasan Aktor

Spesifikasi aktor untuk admin

Nama Aktor Admin Sinonim Admin

Deskripsi Orang yang bertanggung jawab mengelola sistem. Administrator bertugas untuk melakukan Create data (tarif, kuota, level akses). Administrator juga berhak untuk mengupdate dan menghapus data yang dibutuhkan selama dapat persetujuan dari manager. Administrator harus login terlebih dahulu dengan status admin untuk mengakses web admin.

Tabel 3.1 Tabel Aktor spesifikasi untuk Admin

Nama Aktor Manager

Sinonim Pemberi hak persetujuan

Deskripsi Orang yang bertanggung jawab untuk melihat seluruh laporan yang berkaitan dengan sistem. Manager memiliki hak kuasa untuk memberikan persetujuan dalam menentukan kuota dan level akses yang diberikan kepada karyawan melalui admin.

(18)

Nama Aktor Karyawan

Sinonim Pengguna sistem billing

Deskripsi Orang yang mengakses web hanya pada bagian laporan billing saja. Karyawan dapat melihat laporan telepon yang telah digunakan secara rinci dan real-time. Karyawan juga dapat melihat total tagihan serta sisa kuota yang tersisa. Karyawan harus log in terlebih dahulu dengan status user untuk melihat laporan di dalam web.

Tabel 3.3 Tabel Aktor spesifikasi untuk Admin

3.7.2. Penjelasan Case

1. Configure Pricing System

Nama Case Configure Pricing System Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan proses dari sistem set price atau penentuan tarif yang berlaku.

(19)

2. Manage Holiday

Nama Case Manage Holiday Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan proses dari sistem penentuan hari libur, case ini mendukung dalam penentuan tarif yang berlaku pada sistem set price. Sehingga tarif hari biasa dan libur menjadi berbeda (contoh: hari raya nasional, Agama, dll)

Tabel 3.5 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage Holiday 3. Manage Pricing Parameter

Nama Case Manage Pricing Parameter Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan kemampuan admin untuk mengubah data harga yang sudah ada untuk diperbaharui, sehingga harga yang berlaku untuk digunakan menjadi sesuai dengan yang

diperlukan.

(20)

4. Manage Country List

Nama Case Manage Country List Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang

penginputan,perubahan, serta penghapusan data data Negara yang di butuhkan dalam penentuan tarif, case ini mentukan tarif yang dipakai dalam penghitungan biaya.

Tabel 3.7 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage Country List 5. Manage City List

Nama Case Manage City List Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang

penginputan,perubahan, serta penghapusan data-data kota di indonesia yang di butuhkan dalam penentuan tarif, case ini mentukan tarif yang dipakai dalam penghitungan biaya.

(21)

6. Manage PSTN Providers

Nama Case Manage PSTN Providers Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang

penginputan,perubahan, serta penghapusan data-data provider yang di butuhkan dalam penentuan tarif, case ini mentukan tarif yang dipakai dalam penghitungan biaya.

Tabel 3.9 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage PSTN Providers 7. Configure Pattern

Nama Case Configure Pattern Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses mengkonfigurasi call pattern yang digunakan pada kota, negara dan provider tertentu dan mengkatagorikan serta mentukan call pattern pada jenis telepon yang ada (mobile,SLI,SLJJ). Tabel 3.10 Tabel Spesifikasi untuk Case Configure Pattern

(22)

8. Manage Previleges

Nama Case Manage Previleges Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang penentuan hak akses pegawai dalam penggunaan atau administrasi dalam penggunaan sistem.

Tabel 3.11 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage Previleges 9. Configure Web User

Nama Case Configure Web User Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang penentuan hak akses pegawai dalam mengakses aplikasi web. Tabel 3.12 Tabel Spesifikasi untuk Case Configure Web User

(23)

10.Manage Phone User

Nama Case Manage Phone User Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang penentuan hak akses dalam penggunaan telepon.

Tabel 3.13 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage Phone User 11.Manage Items

Nama Case Manage Items Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses

inventarisasi peralatan yang dipakai dalam proses menelepon maupun administrasi sistem manajemen telepon.

(24)

12.Manage phone

Nama Case Manage Phone Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses

mengkonfigurasi telepon yang digunakan dalam sistem.

Tabel 3.15 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage Phone 13.Configure Extension

Nama Case Configure Extension Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses

mengkonfigurasi extension yang digunakan dalam sistem.

(25)

14.Manage Item Ownership

Nama Case Manage Item Ownership Aktor utama Admin

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses menentukan kepemilikan inventaris yang ada (telepon dan extension).

Tabel 3.17 Tabel Spesifikasi untuk Case Manage Item Ownership 15.Calling Process

Nama Case Calling Process

Aktor utama Admin, Manager, Karyawan Aktor

Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses dari sistem telepon yang akan digunakan dari karyawan

mengangkat telepon, memasukan nomer tujuan, FAC hingga karyawan selesai melakukan panggilan dan menutup telephone.

(26)

16.Check FAC

Nama Case Check FAC Aktor utama -

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang pengecekan nomer unik yang dimiliki masing-masing karyawan, dengan mengecek nomer unik ini dapat diketahui siapa yang melakukan panggilan dan hak akses yang dimiliki karyawan itu. Jika karyawan memiliki hak akses yang lebih kecil maka karyawan tidak dapat melakukan panggilan pada hak akses yang lebih besar.

contoh:

• hak akses 1 = internal only • hak akses 2 = SLJJ

• hak akses 3 = SLJJ + Mobile • hak akses 4 = SLJJ + Mobile + SLI Tabel 3.19 Tabel Spesifikasi untuk Check FAC

(27)

17.Validate Quota

Nama Case Validate Quota Aktor utama -

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang pengecekan sisa kuota yang dimiliki oleh karyawan, jika karyawan tidak memiliki sisa kuota yang cukup untuk melakukan panggilan maka karyawan tidak dapat melakukan panggilan.

Tabel 3.20 Tabel Spesifikasi untuk Case Validate Quota 18.Update Level

Nama Case Update Level Aktor utama -

Aktor

Partisipan Lain -

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang pengurangan level yang terjedi setelah melakukan panggilan telepon. Tabel 3.21 Tabel Spesifikasi untuk Case Update Level

(28)

19.Generate CDR

Nama Case Generate CDR Aktor utama -

Aktor Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan setelah melakukan panggilan, data panggilan tersebut akan tercatat dalam bentuk CDR (Call Data Record) yang tersusun dalam format khusus, CDR ini yang nantinya akan di proses untuk mendapatkan data yang diperlukan untuk mengetahui informasi yang telah dilakukan.

Tabel 3.22 Tabel Spesifikasi untuk Case Generate CDR 20.Log-In to Web

Nama Case Log-In to Web

Aktor utama Admin, Manager, Karyawan Aktor

Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang proses login pada web untuk melihat hasil laporan, Admin dan

(29)

web ini admin dapat mengatur segala macam dan melihat semua fitur yang ada, sedangkan karyawan hanya dapat login dan melihat laporan detail masing-masing karyawan itu sendiri.

Tabel 3.23 Tabel Spesifikasi untuk Case Log-in to Web 21.View Call Report

Nama Case View Call Report

Aktor utama Admin, Manager, Karyawan Aktor

Partisipan Lain

-

Deskripsi Case ini mendeskripsikan tentang hasil laporan dari proses yang dilakukan, admin dan manager dapat melihat hasil detail laporan dari semua karyawan, sedangkan karyawan hanya dapat melihat detail laporannya sendiri.

(30)

3.8. Class Diagrams

(31)

3.9. Sequence Diagram

Gambar 3.6

Sequence Diagram Web Login Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

Gambar 3.7

Sequence Diagram View Call Report Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(32)

Gambar 3.8

Sequence Diagram Configure Extension Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(33)

Gambar 3.9

Sequence Diagram Manage Item Ownership Ekstension Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(34)

Gambar 3.10

Sequence Diagram Manage Item Ownership Phone Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(35)

Gambar 3.11

Sequence Diagram Manage Phone Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(36)

Gambar 3.12

Sequence Diagram Configure web User Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(37)

Gambar 3.13

Sequence Manage Phone User

(38)

Gambar 3.14

Sequence Configure Call Pattern Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(39)

Gambar 3.15

Sequence Diagram Manage City Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(40)

Gambar 3.16

Sequence Diagram Manage Country Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(41)

Gambar 3.17

Sequence Diagram Manage Holiday Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(42)

Gambar 3.18

Sequence Diagram Manage Provider Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(43)

Gambar 3.19

Sequence Diagram Call Pricing Manajemen Kuota dan Sistem Billing CUCM

(44)

3.10. Perancangan Database 3.9.1. ERD

Gambar 3.20

(45)

3.10.2. Sepesifikasi Database 3.10.2.1. Sepesifikasi tabel 1. MsGroup

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value GroupID Smallint Primary

key

5 Kode Grup 1

GroupName Varchar 20 Nama Grup Keuangan

Tabel 3.25 Tabel spesifikasi MsGroup

2. Msphone

Field Tipe

Data

Key Panjang Keterangan Contoh Value

PhoneID Smallint Primary key

5 Kode Telepon 1

PhoneMACAddress Varchar 17 Mac Address Telepon

1

PhoneStatus Char 5 Status

Kepemilikan Telepon

Ready, Broken, Used

PhoneType Varchar 9 Tipe Telepon Fax, atau

Telephone Tabel 3.26 Tabel Spesifikasi Msphone

(46)

3.MsExtension

Field Tipe

Data

Key Panjang Keterangan Contoh Value ExtensionNumber Varchar Primary

key

5 Nomor ekstensi 10007

IsReserved Varchar 1 Status

pemesanan ekstensi

0/1

IsOpearional Varchar 1 Status

pemakaian ekstensi

0/1

ExtensionType Varchar 9 Jenis Extensi Fixed Tabel 3.27 Tabel Spesifikasi Msextension

4. MsProvider

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value ProviderID Smallint Primary

key

5 Kode provider 1

ProviderName Varchar 20 Nama provider Mentari

CompanyName Varchar 20 Nama

perusahaan

Indosat

(47)

5. ActionList

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh

Value ActionID Varchar Primary

key

2 Kode perubahan yang dilakukan pada CUCM

1

ActionDescription Varchar 100 Deskripsi perubahan yang dilakukan

Update Phone

Tabel 3.29 Tabel Spesifikasi ActionList

6.MsCountry

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value CountryID Int Primary

key

11 Kode Negara 1

CountryName Varchar 32 Nama negara Indonesia

CountryZone Varchar 3 Zona setiap

Negara

1

(48)

7.MsCallType

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value callTypeID Varchar Primary

key

1 Kode jenis telepon 1

callTypeName Varchar 6 Jenis layanan telepon

ex:(SLJ,SLJJ,SLI)

SLI

Tabel 3.31 Tabel Spesifikasi MsCallType

8.MsHoliday

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value HolidayID Int Primary

key

11 Kode hari libur 1

PriceDayID varchar 1 Jenis hari

(libur atau tidak)

1/2

HolidayDate Date Tanggal hari

libur yang sudah

(49)

ditetapkan HolidayDesc ription Varchar 20 Penejelasan hari libur Akhir Tahun

Tabel 3.32 Tabel Spesifikasi MsHoliday

9.MsCity

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value

CityID Int Primary

key

11 Kode city 1

CityName Varchar 20 Nama setiap kota Jakarta

CityDistance Int 11 Jarak sebuah

kota

0

CityZone Varchar 1 Zona tiap kota 1

Tabel 3.33 Tabel Spesifikasi MsCity

10.MsPhoneUser

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value PhoneUserI

D

Smallint Primary key 5 Kode pengguna telepon

1

(50)

UserName Varchar 50 Nama pegawai Jojoba UserEmploy eeID Varchar 8 Id pegawai 1231123

UserType Varchar 7 Jabatan

pegawai

Manager

UserEmail Varchar 40 Email

pegawai

jojoba@gma il.com

UserAddress Varchar 50 Alamat

pegawai

Harus ada huruf (Street / Jalan) dsb

UserGender Char 1 Jenis

kelamin pegawai

L/P

UserQuota Int 11 Kuota yang

dimiliki pegawai

100000

UserFAC Varchar 16 PIN/Kode

unik pegawai untuk melakukan telepon 2331

(51)

CurrentAcce ssLevel

Smallint 5 Level Akses

Saat ini

1

NormalAcce ssLevel

Smallint 5 Level Akses

ketika kuota masih ada

4

Tabel 3.34 Tabel Spesifikasi MsPhoneUser

11.MsGroupLeader

Field Tipe

Data

Key Panjang Keterangan Contoh Value GroupLeaderID Smallint Primary key 5 Kode ketua

setiap grup

1

PhoneUserID Smallint Foreign key 5 Kode pengguna telepon

1

GroupID Smallint Foreign key 5 Kode Group 1 Tabel 3.35 Tabel Spesifikasi MsGroupLeader

(52)

12.MsPhoneOwner

Field Tipe

Data

Key Panjang Keterangan Contoh Value PhoneUserID Smallint Primary key,

Foreign key

5 Kode pengguna telepon

1

PhoneID Smallint Primary key, Foreign key

5 Kode yang dimiliki setiap telepon

1

Tabel 3.36 Tabel Spesifikasi MsPhoneOwner

13.ExtensionOwner

Field Tipe

Data

Key Panjang Keterangan Contoh Value ExtensionNumber Varchar Primary key,

Foreign key

5 Kode ekstensi 1

PhoneUserID Smallint Primary key, Foreign key

5 Kode pengguna telepon

1

(53)

14.MsWebUser

Field Tipe Data

Key Panjang Keterangan Contoh Value

WebUserID Smallint Primary key

5 Kode user web 1

PhoneUserID Smallint Foreign key

5 Kode

pengguna telepon

1

UserType Varchar 7 Jenis User Admin/Manager/Staff

UserName Varchar 20 Username

untuk aplikasi web

Jojo123

Password Varchar 20 Password yang

dimiliki setiap user

Salam

Tabel 3.38 Tabel Spesifikasi MsWebUser

15.MsNews

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value NewsID Smallint Primary

key

5 Kode News 1

WebUserID Smallint Foreign

key

5 Kode user web

(54)

NewsDate Timestamp Tanggal news dibuat

3-1-2012

NewsTopic Varchar 50 Judul dari

setiap news

Tarif Baru

NewsDescription Varchar 200 Isi dari news

Telah

Diemplementasikan tarif tahun baru 2013

Tabel 3.39 Tabel Spesifikasi MsNews

16. UpdateCUCM

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value UpdateID Int Primary key 11 Kode Update 1

WebUserID Smallint Foreign key 5 Kode User web 1

ActionID Varchar Foreign key 2 Kode action 1 Parameters Varchar 200 Variable untuk

mengupdate database pada CUCM

"1331","2335"

(55)

17.MsCallPattern

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh

Value CallPatternID Int Primary key 11 Kode CallPattern 1

CallTypeID Varchar Foreign key 1 Kode Calltype 1 ProviderID Int Foreign key 11 Kode Provider 1

PatternString Varchar 20 Nomer unik

telepon

08112

Tabel 3.41 Tabel Spesifikasi MsCallPattern

18.TrCallDetail

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value CallDetailID Int Primary key 11 Kode

CallDetail

1

CallPatternID Int Foreign key 11 Kode CallPattern

1

Origin Varchar 20 Daerah asal

telepon

1007

Destination Varchar 20 Daerah tujuan

telepon

081123345

StartTime Timestamp Waktu mulai

proses telepon

25:12:15 02-01-2012

(56)

StopTime Timestamp Waktu proses telepon berakhir

25:17:15 02-01-2012

Duration Int 11 Jumlah waktu

pemakaian telepon satuan detik

300

Tabel 3.42 Tabel Spesifikasi TrCallDetail

19.TrCallHeader

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value CallHeaderID Int Primary key 11 Kode

CallHeader

1

CallDetailID Int Foreign key 11 Kode CallDetail 1 PhoneUserID Int Foreign Key 11 Kode

PhoneUser

1

Cost Numeric (15,2) Total Biaya 2500

(57)

20.CountryCall

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value CallPatternID Int Primary key

,Foreign key

11 Kode CallPattern 1

CountryID Int Primary key ,Foreign key

11 Kode negara 1

Tabel 3.44 Tabel Spesifikasi CountryCall

21.CityCall

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value CallPatternID Int Primary key

,Foreign key

11 Kode CallPattern 1

CityID Int Primary key ,Foreign key

11 Kode kota 1

(58)

22.MsPrice

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh Value PriceID Int Primary key 11 Kode price 1

CallTypeID Varchar(1) Foreign key 11 Kode CallType 1 CountryZone Varchar(3) 11 Zona negara

yang dipakai

1

CityZone Varchar(1) 11 Zona kota yang

dipakai

1

PriceDayID Varchar(1) 11 Kode Jenis Hari 1

StartTime Time Waktu telepon

dimulai

12.00

StopTime Time Waktu telepon

berakhir

24.00

Price Numeric 15,2 Biaya yang

dihasilkan

500

PeriodUnit Int 11 Masa tariff

berlaku

60

(59)

23.MsPriceDay

Field Tipe Data Key Panjang Keterangan Contoh

Value PriceDayID varchar Primary key 1 Kode hari libur 1

Description Varchar(20) 11 Deskripsi Jenis Hari

Libur Nasional Tabel 3.47 Tabel Spesifikasi MsPriceDay

(60)

3.11. Navigation Map

(61)

3.12. Rancangan Layar

Gambar 3.22 Rancangan Layar Login

(62)

Gambar 3.24 Rancangan Layar User

(63)

Gambar 3.26 Rancangan Layar Group

(64)

Gambar 3.28 Rancangan Layar Number

(65)

Gambar 3.30 Rancangan Layar SLJJ Rate

(66)

Gambar 3.32 Rancangan Layar Mobile Rate

(67)

Gambar 3.34 Rancangan Layar Phone

(68)

Gambar 3.36 Rancangan Layar Provider

(69)

Gambar 3.38 Rancangan Layar Country

(70)

Gambar 3.40 Rancangan Layar Report

(71)

Gambar 3.42 Rancangan Layar User Report

Gambar

Gambar 3.3 Activity Diagram Usulan Pemecahan Masalah
Gambar 3.4 Use Case Diagram Manajemen Kuota dan Sistem Billing
Tabel 3.1 Tabel Aktor spesifikasi untuk Admin
Tabel 3.3 Tabel Aktor spesifikasi untuk Admin
+7

Referensi

Dokumen terkait

Hipotesis dalam variabel ini adalah H1 : Kegunaan yang dirasakan berpengaruh positif signifikan terhadap Sikap menggunakan M- banking pada Bank CIMB Niaga di

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan bahwa dalam menerapkan Pendekatan Saintifik guru mengalami kesulitan dalam menanya sebanyak 33% dan kesulitan dalam

Berdasarkan pembahasan diatas, dapat disimpulkan bahwa pelayanan Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung selama masa Pandemi Covid-19 kepada sivitas akademika

Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Gangguan Sistem Pernapasan.. Jakarta:

Kinerja adalah kemampuan atau potensi angkutan umum untuk melayani kebutuhan pergerakan pada suatu daerah, dengan kata lain kinerja merupakan tingkat pencapaian atau

Pembelian  Unit  Penyertaan  ABERDEEN  DANA  PENDAPATAN  STABIL  dilakukan  oleh  calon  Pemegang  Unit 

Pengabdian masyarakat yang dilakukan di desa Batuyang dengan program “meningkatkan Kesejahteraan Perekonomian Masyarakata Melalui Kelompok Usaha Bersama (KUBE)”

Simbol ini digunakan untuk menggambarkan aliran data yang berjalan, menunjukan arus data yang berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem yang