• Tidak ada hasil yang ditemukan

NLP TM FOR HR PROFESSIONAL Bersama: HINGDRANATA NIKOLAY Licensed Trainer of NLP TM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "NLP TM FOR HR PROFESSIONAL Bersama: HINGDRANATA NIKOLAY Licensed Trainer of NLP TM"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

NLP

TM

FOR HR

PROFESSIONAL

Bersama: HINGDRANATA NIKOLAY

Licensed Trainer of NLPTM

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 1

(2)

MENJADI PROFESIONAL HR

DENGAN MANTAP

Memutuskan menjadi Profesional HR yang LUAR BIASA!

Segala sesuatu dimulai

dari NIAT dan KEPUTUSAN

Seberapa tinggi keinginan Anda untuk Menjadi PROFESIONAL HR?

Î

Apa yang Anda PUTUSKAN

mengenai dan untuk diri Anda?

Î

Apa yang Anda INGINKAN

untuk diri Anda?

SASARAN UTAMA

Apa SASARAN UTAMA yang saya tuju dengan menjadi seorang

PROFESIONAL di bidang HR?

________________________________________________________________________

IDENTITAS DIRI

SIAPA saya? Profesional SEPERTI SIAPA/APA saya?

Percaya bahwa menjadi Profesional di bidang saya sekarang adalah sesuai dengan jati diri atau identitas diri saya!

Saya adalah seorang Profesional yang:

________________________________________________________________________

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 2

(3)

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 3

NLPTM adalah teknologi di bawah lisensi dan kepemilikan intelektual Dr. Richard Bandler

7 TINGKAT LOGIKA ORGANISASI

Neuro-logical Level NLP

TM Di atas

PERILAKU

permukaan Di bawah permukaan

SASARAN UTAMA, IDENTITAS, VALUES,

BELIEFS, KEMAMPUAN

Î

SASARAN UTAMA

Pertanyaan: Untuk SIAPA/APA sebenarnya saya bekerja? Pertanyaan: Untuk SIAPA/APA karyawan bekerja?

o Apakah saya in-line dengan visi, misi, organisasi? Apakah SASARAN saya in-line dengan SASARAN organisasi?

o Apakah SASARAN karyawan in-line dengan visi, misi, organisasi? o Kebanggaan dan harmonisasi SASARAN utama seorang karyawan dengan organisasi membantu tingkat komitmen dan dedikasinya.

(4)

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 4

NLPTM adalah teknologi di bawah lisensi dan kepemilikan intelektual Dr. Richard Bandler

Î

IDENTITAS DIRI

Pertanyaan: Profesional HR seperti SIAPA/APA-kah saya?

Pertanyaan: Karyawan seperti SIAPA/APA-kah yang ada di perusahaan? o Apakah saya merasa sebagai ‘diri sendiri’ saat bekerja?

o Apakah seorang karyawan merasa dirinya melakukan hal yang sesuai baginya?

o Seorang karyawan dengan IDENTITAS DIRI atau image diri atau jati diri yang baik dan sinkron dengan apa yang ia kerjakan, mempunyai

probabilitas keberhasilan lebih tinggi.

o Contoh aplikasi: “Saya adalah seorang PROFESIONAL HR yang adil

dan tegas”

Î

VALUES

Pertanyaan: Apa yang PENTING bagi saya di pekerjaan? Di organisasi? Pertanyaan: Apa yang PENTING bagi seorang karyawan di pekerjaannya?

o Apakah saya menemukan yang saya CARI di pekerjaan saya atau di perusahaan saya? Apakah saya mendapatkan yang PENTING bagi saya? o Apakah seorang karyawan menemukan yang ia CARI atau yang

PENTING baginya?

o Seorang karyawan yang merasa menemukan yang ia CARI atau yang PENTING bagi dirinya, mempunyai tingkat komitmen dan kinerja yang lebih tinggi.

o Contoh aplikasi: “Yang penting bagi saya adalah bertindak tegas

dalam menegakkan keadilan”

Î

BELIEFS

Pertanyaan: Apa yang saya PERCAYAI/YAKINI mengenai pekerjaan, organisasi, tim, dan segala sesuatunya di sekitar saya?

Pertanyaan: Apa saja yang di-YAKINI oleh seorang karyawan mengenai pekerjaannya, organisasi, atasannya, dan segala sesuatu di sekitarnya?

o Apakah KEYAKINAN saya mendukung kinerja terbaik, atau malah mensabotase?

o Apakah yang DIYAKINI oleh seorang karyawan mendukung kinerjanya, atau malah mendemotivasinya?

o KEYAKINAN akan sesuatu, misalnya: YAKIN bahwa atasannya tidak adil, mempunyai dampak langsung pada pola pikir dan sikap seorang

karyawan.

o Contoh aplikasi: “Saya yakin bahwa pekerjaan saya saat ini dapat

(5)

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 5

NLPTM adalah teknologi di bawah lisensi dan kepemilikan intelektual Dr. Richard Bandler

Î

KEMAMPUAN

Pertanyaan: Apakah KEMAMPUAN saya sudah memadai dan apa

KEMAMPUAN yang ingin saya kembangkan sesuai dengan SASARAN saya? Pertanyaan: Apakah KEMAMPUAN karyawan sudah memadai dan apa yang ingin dikembangkan sesuai dengan SASARAN-nya?

o Apakah KEMAMPUAN saya mendukung SASARAN saya?

o Apakah KEMAMPUAN seorang karyawan mendukung SASARAN-nya? o Contoh aplikasi: “Saya masih perlu meningkatkan kemampuan

bagaimana menghasilkan pemikiran yang adil”

Î

PERILAKU

Pertanyaan: Apa yang saya PIKIRKAN dan LAKUKAN sehari-hari?

Pertanyaan: Apa yang DIPIKIRKAN dan DILAKUKAN karyawan sehari-hari? o Apakah yang saya PIKIRKAN dan LAKUKAN sehari-hari mendukung

SASARAN saya? Apakah yang perlu saya PIKIRKAN dan LAKUKAN? o Apakah yang DIPIKIRKAN dan DILAKUKAN sehari-hari oleh seorang

karyawan mendukung SASARAN-nya?

o Contoh aplikasi: “Saya tegas dan selalu berani mengambil

keputusan”

Î

LINGKUNGAN

Pertanyaan: Apakah KONTEKS di mana saya berada sekarang mendukung SASARAN saya? Tim saya? Organisasi saya?

Pertanyaan: Apakah KONTEKS di mana seorang karyawan berada sekarang mendukung SASARAN-nya? Timnya? Organisasinya?

o Di KONTEKS seperti apa saya bisa efektif? Apa yang saya perlukan? Tim seperti apa? Fasilitas seperti apa?

o Di KONTEKS seperti apa seorang karyawan bisa efektif? Apa yang ia perlukan? Tim seperti apa? Fasilitas seperti apa?

Contoh Kasus

1. Seorang karyawan datang ke Anda sebagai PROFESIONAL HR dan mengeluh bahwa

ia tidak bisa

melakukan pekerjaan sebagaimana yang diharapkan. Apa yang Anda lakukan?

2. Seorang karyawan datang ke Anda sebagai PROFESIONAL HR dan berkeluh kesah

ia merasa tidak sesuai

dengan pekerjaannya. Apa yang Anda lakukan?

(6)

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 6

NLPTM adalah teknologi di bawah lisensi dan kepemilikan intelektual Dr. Richard Bandler

PRESUPPOSITION OF NLP

FOR HR

PROFESSIONAL

Beberapa bingkai berpikir dan berperilaku yang bermanfaat untuk

seorang PROFESIONAL HR

1. PETA tidak mewakili YANG SEBENARNYA

Apa yang diobservasi, didengar, dialami oleh seseorang tidak secara otomatis mewakili situasi yang sebenarnya. Apabila seseorang tampak tidak mampu melakukan sesuatu sekarang, bukan berarti ia tidak akan mampu

melakukannya di masa mendatang. PETA yang dimiliki oleh seseorang adalah pemetaan dari apa yang ia lihat, dengar, alami, pelajari, sejauh ini saja.

2. RESPON yang saya inginkan dari orang lain adalah

TANGGUNG JAWAB saya untuk mendapatkannya

Seorang PROFESIONAL HR yang handal akan memegang akuntabilitas keberhasilan dan kegagalan komunikasi atau interaksi yang ada. RESPON yang diberikan oleh seseorang kepada kita, menunjukkan makna dari

berbagai pesan yang kita kirimkan. Kegagalan komunikasi adalah kegagalan kita. Apabila kita ingin seorang karyawan memahami sebuah aturan main dan akhirnya ia tidak memahami, maka adalah TANGGUNG JAWAB kita untuk membuatnya sampai paham.

3. PERILAKU adalah KONTEKSTUAL dan tidak

menunjukkan IDENTITAS DIRI, NILAI, KEMAMPUAN

maupun NIAT orangnya

PERILAKU seorang karyawan adalah kontekstual dan tidak langsung menunjukkan KEMAMPUAN dan NIAT karyawan tersebut. Ia tidak mampu melakukan sesuatu di sebuah konteks (waktu dan tempat), tidak secara otomatis menunjukkan bahwa ia tidak mampu. Ia melakukan sesuatu lebih dari satu kali dalam suatu hal tidak berarti ia mempunyai NIAT untuk itu. NIAT tidak selalu bisa terfasilitasi oleh seseorang. Pisahkan NIAT dari

PERILAKU orangnya. Pisahkan IDENTITAS DIRI sang karyawan dari PERILAKU-nya. Pisahkan VALUE dari PERILAKU-PERILAKU-nya. Berikan sanksi dengan fokus pada PERILAKU.

(7)

©

Copyright 2009 HINGDRANATA NIKOLAY Halaman 7

NLPTM adalah teknologi di bawah lisensi dan kepemilikan intelektual Dr. Richard Bandler

4. Penolakan adalah tanda kurangnya RAPPORT

Apabila seorang atau sekelompok karyawan menolak ide, keputusan, saran, atau apapun yang kita berikan, maka salah satu yang kurang dari situasi tersebut adalah RAPPORT kita dengan mereka. RAPPORT sendiri dimulai dengan menghormati MODEL DUNIA sang karyawan atau kelompok tersebut.

________________________________________________________________________

HINGDRANATA NIKOLAY adalah LICENSED TRAINER OF NLPTM pertama di Indonesia yang diberikan

lisensi resmi internasional langsung oleh Dr.Richard Bandler dan The Society of NLPTM untuk

memberikan pelatihan dan lisensi/sertifikasi resmi NLPTM di Indonesia. Hingdranata saat ini adalah

CEO dari INSPIRASI INDONESIA dan NLP INDONESIA. Ia telah memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun di dunia manajemen dan pengembangan Sumber Daya Manusia di tingkat manajemen senior. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Hingdranata Nikolay, dapat mengunjungi

www.inspirasiindonesia.com dan www.nlpindonesia.com . Untuk informasi seminar, in-house, konseling, coaching, dan lain-lain, hubungi 021-64700221/64700422, atau tina@nlpindonesia.com, atau caecil@nlpindonesia.com.

Referensi

Dokumen terkait

Dilengkapi dengan fungsi untuk mencerahkan / memutihkan dan menyegarkan wajah Anda.. Mencegah dan menghilangkan flek hitam atau

1 Grafik rasio tekanan terhadap frekuensi pada corong berlapis serbuk batok dan kayu ketika chamber terhubung dengan rongga depan dan belakang (N) ... 2 Grafik rasio

Pengaruh pengalaman kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan berdasarkan hasil penelitian terbukti memiliki pengaruh yang positif dan signifikan yang

Saat ini kerap terjadi pelanggaran privasi di media sosial berbasis ojek online, timbulnya pelanggaran privasi pada ojek online ini karena aplikasi

Kemampaun TCPDump akan berkurang jika kita menggunakan switch, jadi untuk mempelajari paket jaringan secara detail dengan memakai TCPDump sebaiknya memakai hub

Model primer dikembangkan pada awal tahun 1970-an, menggunakan beberapa konsep dan perawatan total pasien. Keperawatan primer merupakan suatu metode pemberian asuhan keperawatan

Penelitian pada Toko Anesa dilakukan dengan mengumpulkan data dan pengamatan secara langsung atau observasi terhadap proses penginputan data barang dan penjualan

Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul “FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI