• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MENGINTERPRETASIKAN HASIL PENIMBANGAN PADA KARTU MENUJU SEHAT (KMS)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MENGINTERPRETASIKAN HASIL PENIMBANGAN PADA KARTU MENUJU SEHAT (KMS)"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MENGINTERPRETASIKAN HASIL PENIMBANGAN

PADA KARTU MENUJU SEHAT (KMS)

(Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)

SKRIPSI

Oleh

Yeni Eka Putriani NIM 072110101084

BAGIAN GIZI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER 2011

(2)

i

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MENGINTERPRETASIKAN HASIL PENIMBANGAN

PADA KARTU MENUJU SEHAT (KMS)

(Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)

SKRIPSI

disusun guna melengkapi tugas akhir dan memenuhi salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat

dan mencapai gelar Sarjana Kesehatan Masyrakat

Oleh

Yeni Eka Putriani NIM 072110101084

BAGIAN GIZI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER 2011

(3)

ii

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan skripsi ini kepada:

1. Ibunda dan Ayahanda, 2. Pamanku Hari Yulianto, 3. Adikku Sendey Prahasto,

4. Guru-guruku mulai dari TK sampai Perguruan Tinggi yang telah memberikan ilmu, mendidik dan membimbing dengan penuh kesabaran;

(4)

iii MOTTO

Maka sesungguhnya bersama ada kemudahan

Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu utusan), tetaplah bekerja keras untuk urusan lain, dan kepada Tuhan-mulah engkau berharap

(QS Al Insyirah:6 dan 8)**)

Perjalanan sejauh 1000 mil dimulai dengan 1 langkah. (Pepatah Cina kuno)*)

Berbahagialah dalam setiap cobaan, halangan dan rintangan karena semua itu adalah jalan menuju sukses

*) Anonim. Tanpa Tahun. Kata-kata Motivasi. http://wemelt.com/kata-kata-motivasi/ [11 september 2011] **) Al Quran, Surat Al Insyirah, ayat 6 dan 8

(5)

iv

PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Yeni Eka Putriani

NIM : 072110101084

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya ilmiah yang berjudul: ”Faktor – faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Kader Posyandu dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)” adalah benar-benar hasil karya sendiri, kecuali jika dalam pengutipan substansi disebutkan sumbernya, dan belum pernah diajukan pada institusi manapun, serta bukan karya jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya sesuai dengan sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa tekanan dan paksaan dari pihak manapun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata dikemudian hari pernyataan ini tidak benar.

Jember, 24 Oktober 2011 Yang Menyatakan,

Yeni Eka Putriani NIM. 072110101084

(6)

v

PEMBIMBINGAN

SKRIPSI

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MENGINTERPRETASIKAN HASIL PENIMBANGAN

PADA KARTU MENUJU SEHAT (KMS)

(Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)

Oleh

Yeni Eka Putriani NIM 072110101084

Pembimbing

Dosen Pembimbing I : Sulistiyani, S.KM., M.Kes Dosen Pembimbing II : Leersia Yusi R, S.KM., M.Kes

(7)

vi

PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul ” Faktor – faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Kader Posyandu dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)” telah diuji dan disahkan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember pada :

Hari : Senin

Tanggal : 24 Oktober 2011

Tempat : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember Tim Penguji

Ketua, Sekretaris,

Elfian Zulkarnain, S.KM., M.Kes Leersia Yusi R, S.KM., M.Kes NIP. 19730604 200112 1 003 NIP. 19800314 200501 2 003

Anggota I, Anggota II,

Sulistiyani, S.KM., M.Kes Heriberta Reny Indahsari, S.KM NIP. 19760615 200212 2 002 NIP. 19760509 200012 2 003

NI

Mengesahkan,

Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

Drs. Husni Abdul Gani, M.S. NIP. 19560810 198303 1 003

(8)

vii

Factors Influencing to Skills of Cader’s Posyandu in Interpreting Result of Weighing on Healthy Indicator Card (Study at Working Area of Puskesmas Sukorambi,

Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember) Yeni Eka Putriani

Department of Public Health Nutrition Public Health Faculty

Jember University ABSTRACT

Result of Basic Health Research (Riskesdas), Indonesia had distribution of malnutrition and undernourishment, particularly in Jawa Timur and affects the quality of human resources. One of the activities to increase the public service in village stage was Posyandu (integrated service post). Posyandu exist to give a health service. One of the services was monitoring growth and development of children. The activities at Posyandu operate by caders. Caders must be skillfully interpreting the result of weighing in healthy indicator card. But, at practice not all caders were skilled in interpreting the result of weighing in health indicator card which could cause incorrect reporting. The objective of this research was to analyse factors that influence the cader’s skill in interpreting weighing result in Healthy Indicator Card. The method of this study was analytic observational with cross sectional design. The amount of the sample was 71 caders and the study placed at the Sukorambi health center. The analysis of data uses multiple logistic regressions. The result showed variables that influence the skill to interpreting weight in health indicator card were cader’s age (p= 0,043), duration for being a caders (p= 0,046), knowledge (p= 0,0001), and cader’s behaviour (p= 0,0001). The most influence variable of cader’s skill was knowledge (p= 0,0001) with Exp(B) =89,023. The conclusion was age factor, duration for caders, knowledge, and behaviour influence the skill of caders. While caders education, training, skill developing, and midwife support were not influence cader’s skill. The effort that can be recommended were give a motivation for caders from asosiated instance, for example by giving a reward to caders.

(9)

viii RINGKASAN

Faktor – faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Kader Posyandu dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember); Yeni Eka Putriani; 072110101084; 2011; 108 halaman; Bagian Gizi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

Hasil riset kesehatan dasar, Indonesia masih memiliki sebaran gizi buruk dan gizi kurang, khususnya di Propinsi Jawa Timur dan dampaknya terhadap kualitas sumber daya manusia. Salah satu kegiatan untuk meningkatkan pelayanan publik pada tingkat desa diwujudkan dalam bentuk Posyandu. Posyandu didirikan untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan, salah satunya adalah memantau tumbuh kembang anak balita. Kegiatan di Posyandu dilakukan oleh kader. Kader harus terampil mencatat dan membaca hasil penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS). Namun, pada kenyataannya tidak semua kader terampil dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS, walaupun kader pernah mendapatkan pelatihan. Hal ini dapat mengakibatkan kesalahan dalam pelaporan.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keterampilan kader dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS. Hasil dari penelitian diharapkan dapat menjadi referensi kajian bagi kader dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS untuk dapat menjaga status gizi balita. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah kader Posyandu di Puskesmas Sukorambi. Penarikan sampel penelitian menggunakan proportional random sampling, yaitu sebanyak 71 kader. Pengumpulan data menggunakan wawancara dengan bantuan kuisioner dan memberikan suatu studi kasus pada kader, kemudian dianalisis menggunakan uji regresi logistik ganda.

Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan, kader usia dewasa dini yang terampil (49,30%), kader dengan pendidikan dasar yang terampil (45,07%), masa

(10)

ix

kerja kader >3 tahun yang terampil (66,20%), kader yang pernah mengikuti pelatihan yang terampil (71,83%), kader yang pernah mengikuti pembinaan yang terampil (74,65%), pengetahuan kader tinggi yang terampil (74,65%), sikap kader positif yang terampil (70,42%), dan dukungan bidan terhadap kader yang baik yang terampil (71,83%). Variabel-variabel yang berpengaruh dengan keterampilan kader dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS adalah usia kader (p= 0,043), lama menjadi kader (p= 0,046), pengetahuan kader (p= 0,0001) dan sikap kader (p=0,0001). Variabel yang paling berpengaruh terhadap keterampilan kader adalah pengetahuan kader (p= 0,0001) dengan Exp(B)= 89,023. Kesimpulannya adalah faktor usia kader, lama menjadi kader, pengetahuan kader dan sikap kader berpengaruh terhadap keterampilan kader dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS. Sedangkan tingkat pendidikan kader, pelatihan, pembinaan dan dukungan bidan tidak berpengaruh terhadap keterampilan kader dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS.

Saran yang dapat diberikan yaitu pada bidan sebagai pemegang Posyandu di wilayah desa tersebut untuk melakukan monitoring atau pendampingan saat mengisi Kartu Menuju Sehat (KMS), sehingga dapat diketahui apakah kader tersebut benar atau tidak dalam menginterpretasikan hasil penimbangan pada KMS. Pada petugas kesehatan, apabila melakukan pembinaan sebaiknya lebih ditekankan pada pentingnya cara menginterpretasi hasil penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) dengan benar, agar tidak terjadi kesalahan. Perlu adanya motivasi seperti dari Lurah, Kepala Desa, Petugas Kesehatan, Dinas Kesehatan bagi kader untuk meningkatkan keterampilan kader Posyandu, seperti memberi reward kepada kader atau diadakan lomba bagi kader Posyandu.

(11)

x PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: ”Faktor – faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Kader Posyandu dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)”. Skripsi ini disusun untuk melakukan penelitian dalam memenuhi salah satu syarat menyelesaikan Pendidikan Strata Satu (S-1) pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.

Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu penyusun mengucapkan terima kasih kepada Ibu Sulistiyani, S.KM., M.Kes., selaku Dosen Pembimbing Utama dan Ibu Leersia Yusi R, S.KM., M.Kes., selaku Dosen Pembimbing Anggota yang telah memberikan bimbingan, petunjuk, saran dan perhatian serta meluangkan banyak waktunya sehingga skripsi ini dapat disusun dengan baik. Dalam kesempatan ini penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih yang setulusnya kepada berbagai pihak yakni :

1. Drs. Husni Abdul Gani, M.S., selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember;

2. Bapak Elfian Zulkarnain S.KM, M.Kes selaku ketua penguji; 3. Heriberta Reny I, S.KM selaku penguji skripsi;

4. Ibu Fathonah AMG., yang telah memberikan saran dalam pengambilan judul dan bimbingannya dalam penulisan skripsi ini;

5. Kepala Puskesmas Sukorambi yang telah memberikan ijin penelitian;

6. Segenap staf dan Bidan Puskesmas Sukorambi yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian ini;

7. Ibunda Suti Trianawati. dan Ayahanda Agus Tri Susanto yang telah memberikan doa, kasih sayang, dan dukungan hingga bisa bisa meraih cita-cita;

(12)

xi

8. Pamanku Hari Yuliato ST., M.Si, dan adikku Sendey, terima kasih telah memberikan semangat dan dukungan atas semuanya.

9. Arfian Hari K, ST, terima kasih telah menularkan semangat, doa, serta selalu mendengarkan keluh kesahku selama ini.

10. Kakak-kakakku yang telah menjadi S.KM, Ria, Ayu, Dika, Endah, Vista, Nisa Alex, Rangga terima kasih atas doa, bantuan serta selalu memberikan warna dan keceriaan selama ini. Semoga akan tetap selalu terjalin persaudaraan ini sampai nanti.

11. Teman-teman seperjuangan, Lely, Yopi, Vely, Yuli, Meyta, Widya, Agni, Hindri, Aini, Umi, Husna, Nency, Dian O yang memberikan saran, kritik dan kebersamaan saat kuliah.

12. Teman-teman FKM angkatan 2007 dan kelompok 9 PBL Sukojember, terima kasih atas segala kritik dan saran dalam penulisan skripsi ini;

13. Adik-adikku Nunung, Ulid, Tia semangat buat kulianya. Serta keluarga Kalem Tua, suka duka aku alami di sana.

14. Serta semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Atas perhatian dan dukungannya, penulis menyampaikan terima kasih.

(13)

xii DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ... i

HALAMAN PERSEMBAHAN ... ii

HALAMAN MOTTO ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv HALAMAN PEMBIMBING ... v HALAMAN PENGESAHAN ... vi ABSTRACT ... vii RINGKASAN ... viii KATA PENGANTAR ... x

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR TABEL ... xvii

DAFTAR GAMBAR ... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ... xix

DAFTAR SINGKATAN ... xx

DAFTAR ARTI LAMBANG ... xxi

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 6 1.3 Tujuan ... 6 1.3.1 Tujuan Umum ... 6 1.3.2 Tujuan Khusus ... 6 1.4 Manfaat ... 7 1.4.1 Manfaat Teoritis ... 7 1.4.2 Manfaat Praktis ... 7

(14)

xiii BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Posyandu ... 8

2.1.1 Definisi Posyandu ... 8

2.1.2 Pengelolaan Posyandu ... 8

2.1.3 Pelaksanaan Kegiatan Posyandu ... 9

2.1.4 Kegiatan Posyandu ... 9

2.1.5 Kemandirian Posyandu... 10

2.2 Kader Posyandu ... 13

2.2.1 Pengertian ... 13

2.2.2 Tugas Kader Posyandu ... 14

2.3 Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan ... 16

2.3 Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 17

2.3.1 Pengertian ... 17

2.3.2 Fungsi Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 17

2.3.3 Kegunaan Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 18

2.3.4 Langkah-langkah Pengisian Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 19

2.3.6 Tindak Lanjut Hasil Penimbangan ... 23

2.5 Pelatihan Kader ... 24

2.6 Pembinaan Kader ... 25

2.7 Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Keterampilan Kader Dalam Menginterpretasi Hasil Penimbangan pada KMS ... 26

2.8 Kerangka Konsep ... 32

2.9 Hipotesis Penelitian ... 34

BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 35

(15)

xiv

3.2.1 Tempat Penelitian ... 35

3.2.2 Waktu Penelitian ... 36

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ... 36

3.3.1 Populasi Penelitian ... 36

3.3.2 Sampel dan Besar Sampel ... 36

3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel ... 38

3.4 Variabel, Defini Operasional, dan Skala Data ... 38

3.4.1 Variabel ... 38

3.4.2 Definisi Operasional dan Skala Data ... 39

3.5 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ... 43

3.5.1 Teknik Pengumpulan Data ... 43

3.5.2 Instrumen Pengumpulan Data ... 43

3.6 Data dan Sumber Data ... 44

3.7 Teknik Penyajian Data dan Analisis Data ... 44

3.7.1 Teknik Penyajian Data ... 44

3.7.2 Teknik Analisis Data ... 45

3.8 Kerangka Operasional ... 47

BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 48

4.1.1 Pengaruh Karakteristik Kader Terhadap Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 48

4.1.2 Pengaruh Lama Menjadi Kader Terhadap Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 49

4.1.3 Pengaruh Pelatihan Kader Terhadap Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 50

(16)

xv

4.1.4 Pengaruh Pembinaan Kader Terhadap Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 51 4.1.5 Pengaruh Pengetahuan Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 52 4.1.6 Pengaruh Sikap Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 53 4.1.7 Pengaruh Dukungan Bidan Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 54 4.2 Pembahasan ... 55

4.2.1 Pengaruh Karakteristik Kader Terhadap Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 55 4.2.2 Pengaruh Lama Menjadi Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 57 4.2.3 Pengaruh Pelatihan Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 59 4.2.4 Pengaruh Pembinaan Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 60 4.2.5 Pengaruh Pengetahuan Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

(17)

xvi

4.2.6 Pengaruh Sikap Kader Terhadap Keterampilan

Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan

pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 63

4.2.7 Pengaruh Dukungan Bidan Terhadap Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 64

4.2.8 Analisis Faktor yang Paling Mempengaruhi Keterampilan Kader dalam Menginterpretasikan Hasil Penimbangan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) ... 66

BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN ... 68

5.1 Kesimpulan ... 68

5.2 Saran ... 69

DAFTAR PUSTAKA ... 70

(18)

xvii DAFTAR TABEL

Halaman 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 39 3.2 Proporsi sampel penelitian ... 38 4.1 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Karakteristik Kader ... 48 4.2 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Lama Menjadi Kader ... 49 4.3 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Pelatihan Kader ... 50 4.4 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Pembinaan Kader ... 51 4.5 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Pengetahuan Kader ... 52 4.6 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Sikap Kader ... 53 4.7 Distribusi Kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas

Sukorambi Berdasarkan Dukungan Bidan Terhadap Kader ... 54 4.8 Hasil Analisis Multivariabel Hasil Analisis Bivariat Faktor-faktor

yang Berpengaruh Terhadap Keterampilan Kader dalam Mengiterpretasikan Hasil Penimbangan Pada

(19)

xviii DAFTAR GAMBAR

Halaman 2.1 Kerangka Konseptual ... 32 3.1 Kerangka Penelitian ... 47

(20)

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

A Lembar Informed Consent ... 74

B Lembar Kuesioner ... 75

C Rekapitulasi Hasil Kuisioner ... 82

D Peta Wilayah Kerja Puskesmas Sukorambi ... 85

E Hasil Uji Regresi Logistik ... 86

F Ijin Penelitian ... 105

(21)

xx

DAFTAR SINGKATAN

Depkes RI = Departemen Kesehatan Republik Indonesia

KEP = Kekurangan Energi Protein

Posyandu = Pos Pelayanan Terpadu

KB = Keluarga Berencana

KIA = Kesehatan Ibu Anak

KMS = Kartu Menuju Sehat

Puskesmas = Pusat Kesehatan Masyarakat

RW = Rukun Warga

RT = Rukun Tetangga

KIE = Komunikasi Informasi Edukasi

BGM = Bawah Garis Merah

No. = Nomor

SD = Sekolah Dasar

SMP = Sekolah Menengah Pertama

(22)

xxi

DAFTAR ARTI LAMBANG

% = Persentase - = Sampai dengan : = Perbandingan . = Titik , = Koma () = Tanda Kurung “ ” = Tanda kutip

≥ = Lebih dari atau sama dengan

< = Kurang dari

> = Lebih dari

n = Jumlah

N = Naik

T = Tidak naik

N/D = Naik per datang

T/D = Turung per datang

T1 = Naik tidak memadai

T2 = Berat badan tetap

T3 = Berat badan turun

Referensi

Dokumen terkait

jana-arvio: ei lainkaan erittäin paljon.. e) kerro esimerkki arjen tilanteesta, jossa olet huomannut sosiaalisten taitojen kehittyneen ja/tai kehittymisestä olleen

Kerugian lain yang dapat dinilai maksudnya adalah kerugian non fisik yang dapat disetarakan dengan nilai uang, misalnya kerugian karena kehilangan usaha atau

55 Peneliti Pertama bidang Oseanografi Fisika S1 Fisika/Oseanografi/Ilmu dan Teknologi Kelautan/Teknik Kelautan/Ilmu Kelautan 1 Pusat Penelitian Laut Dalam 56

Disahkan dalam rapat Pleno PPS tanggal 26 Februari 2013 PANITIA PEMUNGUTAN SUARA. Nama

Oleh karena itu bagi lembaga pendidikan yang mengembangkan pendidikan vokasi tidak perlu minder dan kemudian mengubah menjadi pendidikan akademik, karena akan

Hasil ini hampir serupa dengan hasil penelitian Bailey et al (1995) yang menempatkan rasamala dalam indeks nilai guna tertinggi. Berdasarkan kajian lapangan dan wawancara, tentu

Selain dari beberapa karya di atas, Fazlur Rahman pernah menulis artikel yang berjudul “Iqbal in Modern Muslim Thoght” Rahman mencoba melakukan survei terhadap

Dengan mempertimbangkan pilihan-pilihan adaptasi yang dikembangkan PDAM dan pemangku kepentingan, IUWASH juga merekomendasikan untuk mempertimbangkan aksi-aksi adaptasi