• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN TRANSPORTASI UDARA DAN LAUT PROVINSI BALI DESEMBER 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERKEMBANGAN TRANSPORTASI UDARA DAN LAUT PROVINSI BALI DESEMBER 2016"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

 Jumlah keberangkatan pesawat udara internasional dari Bandara Ngurah Rai pada Bulan Desember 2016 mencapai 2.494 unit penerbangan. Jumlah ini tercatat mengalami kenaikan 7,08 persen dibanding bulan sebelumnya yang mencapai 2.329 unit. Kondisi tersebut sejalan dengan jumlah penumpang penerbangan internasional pada periode yang sama, dimana terjadi kenaikan sebesar 2,12 persen, yaitu dari 399.027 orang di Bulan November 2016 menjadi 407.489 orang di Bulan Desember 2016. Sedangkan jumlah bagasi dan barang angkutan udara internasional mengalami penurunan 7,45 persen, yaitu dari 9,03 juta ton menjadi 8,35 juta ton.

 Untuk angkutan udara domestik, jumlah pesawat yang berangkat dari Bandara Ngurah Rai pada Bulan Desember 2016 sebanyak 3.596 unit penerbangan, atau naik 5,83 persen dibandingkan keadaan bulan sebelumnya yang mencapai 3.398 unit penerbangan. Kondisi ini tidak berbeda dengan jumlah penumpang yaitu sebanyak 455.970 orang, atau naik 10,64 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 412.134 orang. Demikian juga dengan jumlah bagasi dan barang yang mengalami kenaikan sebesar 2,75 persen yaitu dari 5,01 juta ton di Bulan November 2016 menjadi 5,15 juta ton di Bulan Desember 2016.

 Untuk angkutan laut, jumlah penumpang yang berangkat melalui beberapa pelabuhan di Provinsi Bali pada Bulan Desember 2016 sebanyak 144.143 orang. Angka ini turun 13,92 persen dibandingkan keadaan bulan sebelumnya yang mencapai 167.458 orang. Sementara untuk angkutan barang pada periode dan moda transportasi yang sama, mencapai 13.313 ton, atau naik sebesar 106,74 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang besarnya mencapai 6.439 ton.

No.09/02/51/Th. IV, 1 Februari 2017

PERKEMBANGAN TRANSPORTASI UDARA DAN LAUT PROVINSI BALI

DESEMBER 2016

1.

Angkutan Udara

Pada Bulan Desember 2016, jumlah pesawat angkutan udara internasional yang berangkat dari bandara Ngurah Rai mencapai 2.494 unit penerbangan. Angka ini tercatat lebih tinggi dibandingkan keadaan bulan sebelumnya yang mencapai 2.329 unit penerbangan. Atau jika dipersentasekan, terjadi peningkatan sebesar 7,08 persen. Kondisi tersebut sejalan dengan jumlah penumpang penerbangan internasional pada periode yang sama, dimana terjadi peningkatan sebesar 2,12 persen, yaitu dari 399.027 orang di Bulan November 2016 menjadi 407.489 orang di Bulan Desember 2016. Jumlah bagasi dan barang angkutan udara internasional juga mengalami penurunan 7,45 persen, yaitu dari 9,03 juta ton menjadi 8,35 juta ton.

Lima Negara yang menjadi tujuan utama keberangkatan pesawat angkutan udara internasional pada Bulan Desember 2016 adalah Australia, Singapura, Malaysia, Tiongkok, dan Hongkong. Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, empat dari lima negara tersebut yaitu Australia, Singapura,

(2)

persen 6,93 persen dan 8,13 persen. Sedangkan penerbangan ke Tiongkok mengalami penurunan sebesar 0,95 persen. Sementara untuk negara tujuan keberangkatan penumpang, dari kelima negara tersebut semuanya mengalami peningkatan masing-masing 1,54 persen, 14,63 persen, 0,91 persen, 2,55 persen dan 7,59 persen sebagaimana yang tersaji pada tabel 1.

Selanjutnya jika dibandingkan dengan Bulan Desember 2015, dari kelima Negara tujuan keberangkatan tersebut terdapat tiga negara tujuan yang mengalami penurunan jumlah keberangkatan penumpang yaitu Australia, Singapura, dan Hongkong yang masing-masing penurunannya sebesar 7,25 persen, 0,42 persen, dan 20,36 persen. Pengecualian terjadi pada Negara tujuan Malaysia dan Tiongkok, dimana terjadi kenaikan jumlah keberangkatan penumpang masing-masing sebesar 8,23 persen dan 113,61 persen. Peningkatan lebih dari dua kali lipat pada tujuan Tiongkok tersebut dikarenakan bertambahnya lintasan penerbangan Tiongkok-Denpasar yaitu Fujian, Fuzhou, Hunan, Jingbei, Nanjing Lukon, Nanning, dan Shanghai.

Tabel 1

Perkembangan Jumlah Pesawat dan Jumlah Penumpang Angkutan Udara Internasional dari Bandara Ngurah Rai, Keadaan Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No, Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang Des 2015 (Unit) Nov 2016 (Unit) Des 2016 (Unit) Perubahan (%) Des 2015 (Orang) Nov 2016 (Orang) Des 2016 (Orang) Perubahan (%) Des 15 ke Des 16 Nov 16 ke Des 16 Des 15 ke Des 16 Nov 16 ke Des 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1 Australia 717 585 665 -7,25 13,68 93 971 102 816 100 830 7,30 -1,93 2 Singapura 473 463 471 -0,42 1,73 63 303 70 159 71 238 12,53 1,54 3 Malaysia 328 332 355 8,23 6,93 43 165 44 981 51 560 19,45 14,63 4 Tiongkok 147 317 314 113,61 -0,95 20 183 48 566 49 007 142,81 0,91 5 Hongkong 167 123 133 -20,36 8,13 32 408 27 333 28 031 -13,51 2,55 6 Thailand 75 79 79 5,33 0,00 11 446 13 754 14 798 29,29 7,59 7 Timor Leste 74 55 71 -4,05 29,09 13 923 11 373 14 489 4,07 27,40 8 Taiwan 73 61 65 -10,96 6,56 5 918 6 906 7 854 32,71 13,73 9 Jepang 53 60 62 16,98 3,33 10 014 12 753 12 555 25,37 -1,55 10 Qatar 61 60 62 1,64 3,33 13 437 15 000 14 765 9,88 -1,57 11 Lainnya 189 194 217 14,81 11,86 36 930 45 386 42 362 14,71 -6,66 Total 2 357 2 329 2 494 5,81 7,08 344 698 399 027 407 489 18,22 2,12

Jumlah pengiriman bagasi dan barang dari kelima negara tujuan utama jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya menunjukkan bahwa Australia, Singapura, Tiongkok, dan Hongkong mengalami penurunan masing-masing sebesar 6,41 persen, 14,08 persen, 8,01 persen dan 1,85 persen. Sebaliknya Malaysia mengalami peningkatan sebesar 8,76 persen.

(3)

Tabel 2

Perkembangan Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Internasional dari Bandara Ngurah Rai Keadaan Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No. Tujuan

Jumlah Bagasi dan Barang Des 2015 (000 Ton) Nov 2016 (000 Ton) Des 2016 (000 Ton) Perubahan (%) Des 15 ke Des 16 Nov 16 ke Des 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Australia 1.514 2.133 1.996 31,81 -6,41 2 Singapura 1.087 1.338 1.150 5,75 -14,08 3 Malaysia 534 542 589 10,35 8,76 4 Tiongkok 265 831 764 188,96 -8,01 5 Hongkong 498 741 728 46,03 -1,85 6 Thailand 156 341 306 95,81 -10,40 7 Korea Selatan 203 353 391 92,22 10,76 8 Timor Leste 101 102 133 30,75 30,54 9 Jepang 214 653 595 177,46 -8,96 10 Taiwan 232 561 493 112,35 -12,09 11 Lainnya 798 1.433 1.211 51,73 -15,49 Total 5 604 9 027 8 355 49,09 -7,45

Sementara itu, keberangkatan pesawat angkutan udara domestik dari Bandara Ngurah Rai pada Bulan Desember 2016 mencapai 3.596 unit penerbangan, atau naik 5,83 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 3.398 unit penerbangan. Lima tujuan utamanya masing-masing adalah Jkt/Soekarno-Hatta sebanyak 1.257 unit penerbangan, Surabaya 424 unit penerbangan, Lombok Praya 259 unit penerbangan, Jogyakarta 252 unit penerbangan dan Labuan Bajo 225 unit penerbangan.

Tabel 3

Perkembangan Jumlah Pesawat dan Jumlah Penumpang Angkutan Udara Domestik dari Bandara Ngurah Rai Keadaan Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No.

Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang Des 2015 (Unit) Nov 2016 (Unit) Des 2016 (Unit) Perubahan (%) Des 2015 (Orang) Nov 2016 (Orang) Des 2016 (Orang) Perubahan (%) Des 15 ke Des 16 Nov 16 ke Des 16 Des 15 ke Des 16 Nov 16 ke Des 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1 Jkt/Soekarno-Hatta 1192 1170 1257 5,45 7,44 176 818 185 770 197 528 11,71 6,33 2 Surabaya 516 388 424 -17,83 9,28 65 370 60 795 70 260 7,48 15,57 3 Lombok Praya 219 259 259 18,26 0,00 16 336 22 065 25 429 55,66 15,25 4 Jogyakarta 202 240 252 24,75 5,00 25 384 25 509 32 518 28,10 27,48 5 Labuan Bajo 173 194 225 30,06 15,98 6 968 9 414 11 752 68,66 24,84 6 Ujung Pandang 150 191 193 28,67 1,05 18 900 25 034 26 587 40,67 6,20 7 Bandung 188 179 188 0,00 5,03 26 709 26 641 28 131 5,32 5,59 8 Maumere 59 76 87 47,46 14,47 2 263 3 800 4 250 87,80 11,84 9 Jkt/Halim Pk 75 81 70 -6,67 -13,58 7 700 9 462 9 289 20,64 -1,83 10 Kupang/Eltari 119 60 66 -44,54 10,00 7 622 6 303 8 257 8,33 31,00 11 Lainnya 479 560 575 20,04 2,68 23 547 37 341 41 969 78,24 12,39 Total 3 372 3 398 3 596 6,64 5,83 377 617 412 134 455 970 20,75 10,64

(4)

Selanjutnya untuk jumlah penumpang, secara keseluruhan terjadi peningkatan sebesar 10,64 persen yaitu dari 412.134 orang di Bulan November 2016 menjadi 455.970 orang pada Bulan Desember 2016. Dibandingkan bulan sebelumnya, lima tujuan utama keberangkatan angkutan udara domestik, Jkt/Soekarno-Hatta, Surabaya, Lombok Praya, Jogyakarta dan Labuan Bajo tercatat mengalami peningkatan masing-masing sebesar 6,33 persen, 15,57 persen, 15,25 persen, 27,48 persen, dan 24,84 persen.

Tabel 4

Perkembangan Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Domestik dari

Bandara Ngurah Rai Keadaan Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No. Tujuan

Jumlah Bagasi dan Barang Des 2015 (000 Ton) Nov 2016 (000 Ton) Des 2016 (000 Ton) Perubahan (%) Des 15 ke Des 16 Nov 16 ke Des 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 Jkt/Soekarno-Hatta 2.000 2.674 2.427 21,36 -9,21 2 Surabaya 572 452 574 0,38 26,87 3 Lombok Praya 125 166 188 50,68 12,99 4 Jogyakarta 237 203 277 16,73 36,56 5 Labuan Bajo 99 113 139 40,12 23,17 6 Ujung Pandang 348 465 479 37,78 3,04 7 Bandung 236 225 241 2,13 7,21 8 Maumere 50 66 65 30,96 -0,78 9 Jkt/Halim Pk 58,68 71 71 20,18 -0,60 10 Kupang/Eltari 160 85 124 -22,66 45,63 11 Lainnya 394 491 564 43,04 14,76 Total 4 280 5 012 5 150 20,31 2,75

Jumlah angkutan bagasi dan barang secara umum juga mengalami peningkatan sebesar 2,75 persen. Jika disimak untuk lima tujuan utama penerbangan domestik yaitu Jkt/Soekarno-Hatta, Surabaya, Lombok Praya, Jogyakarta dan Labuan Bajo, terlihat bahwa jumlah bagasi dan barang tujuan Jkt/Soekarno-Hatta mengalami penurunan sebesar 9,21 persen. Sedangakan empat tujuan penerbangan yang lain yakni Surabaya, Lombok Praya, Jogyakarta dan Labuan Bajo yang mengalami peningkatan yaitu sebesar 26,21 persen, 12,99 persen, 36,56 persen, dan 23,17 persen. Sementara apabila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, terlihat secara keseluruhan jumlah bagasi dan barang mengalami kenaikan sebesar 20,31 persen.

Secara kumulatif perkembangan jumlah pesawat angkutan udara internasional keadaan Bulan Januari - Desember 2016 sebanyak 29.018 unit, naik 12,04 persen dibandingkan keadaan yang sama Bulan Januari Desmber 2015 yang mencapai 25.900 unit. Kenaikan yang sejalan juga terjadi pada perkembangan jumlah penumpang angkutan udara internasional secara kumulatif pada periode yang sama, tercatat naik sebesar 16,80 persen yaitu dari 4.308.664 orang menjadi 5.032.560 orang. Sedangkan untuk jumlah bagasi dan barang, mengikuti jumlah pesawat yaitu mengalami peningkatan sebesar 25,21 persen yaitu dari 69.725 ton menjadi 87.304 ton.

(5)

Tabel 5

Perkembangan Kumulatif Jumlah Pesawat, Jumlah Penumpang, Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Internasional dari Bandara Ngurah Rai Keadaan

Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No. Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang Jumlah Bagasi dan Barang Jan - Des 2015 (Unit) Jan – Des 2016 (Unit) Peru-bahan (%) Jan - Des 2015 (Orang) Jan – Des 2016 (Orang) Peru-bahan (%) Jan – Des 2015 (Ton) Jan – Des 2016 (Ton) Peru-bahan (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1 Australia 7.417 7.994 7,78 1.151.724 1.364.452 18,47 20 506 23 192 13,10 2 Singapura 5.668 5.587 -1,43 911.037 887.064 -2,63 15 413 14 880 -3,46 3 Malaysia 3.661 3.905 6,66 517.029 538.132 4,08 6 713 6 586 -1,89 4 Tiongkok 1.630 3.253 99,57 270.164 545.674 101,98 2 987 6 751 126,00 5 Hongkong 1.919 1.745 -9,07 445.889 412.520 -7,48 6 601 7 167 8,57 6 Timor Leste 741 979 32,12 61.012 78.440 28,56 1 035 1 214 17,31 7 Thailand 882 936 6,12 148.715 163.420 9,89 2 078 2 624 26,32 8 Jepang 850 804 -5,41 186.536 166.790 -10,59 2 973 4 128 38,89 9 Korea Selatan 924 804 -12,99 190.976 161.484 -15,44 2 632 2 731 3,77 10 Taiwan 746 730 -2,14 152.792 164.095 7,40 3 340 4 260 27,53 11 Lainnya 1.462 2.281 56,02 272.790 550.489 101,80 5 446 13 770 152,84 Total 25 900 29 018 12,04 4.308.664 5.032.560 16,80 69 725 87 304 25,21 Tabel 6

Perkembangan Kumulatif Jumlah Pesawat, Jumlah Penumpang, Jumlah Bagasi dan Barang Angkutan Udara Domestik dari Bandara Ngurah Rai Keadaan

Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No. Tujuan

Jumlah Pesawat Jumlah Penumpang Jumlah Bagasi dan Barang Jan - Des 2015 (Unit) Jan - Des 2016 (Unit) Peru-bahan (%) Jan - Des 2015 (Orang) Jan – Des 2016 (Orang) Peru-bahan (%) Jan – Des 2015 (Ton) Jan – Des 2016 (Ton) Peru-bahan (%) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) 1 Jkt/Soekarno-Hatta 13.278 13.739 3,47 2.036.797 2.227.132 9,34 21 609 26 902 24,50 2 Surabaya 5.460 5.381 -1,45 652.057 794.779 21,89 5 180 6 276 21,14 3 Lombok Praya 2.575 3.014 17,05 187.971 253.208 34,71 1 465 2 086 42,40 4 Jogyakarta 2.373 2.901 22,25 283.415 349.811 23,43 2 368 2 989 26,24 5 Labuan Bajo 1.839 2.206 19,96 95.063 124.351 30,81 1 165 1 573 35,09 6 Ujung Pandang 1.572 2.185 38,99 205.409 284.255 38,38 3 374 4 921 45,82 7 Bandung 2.266 2.147 -5,25 292.825 320.985 9,62 2 526 2 796 10,68 8 Jkt/Halim Pk 332 871 162,35 18.861 98.514 422,32 136 752 452,83 9 Kupang/Eltari 780 794 1,79 61.062 67.061 9,82 1 086 1 029 -5,21 10 Maumere 628 761 21,18 36.236 39.351 8,60 593 709 19,58 11 Lainnya 6.177 6.519 5,54 322.983 400.772 24,08 4 219 5 486 30,03 TOTAL 37 280 40 518 8,69 4 192 679 4 960 219 18,31 43 721 55 519 26,98

Perkembangan jumlah pesawat angkutan udara domestik secara kumulatif Bulan Januari-Desember 2016 juga tercatat lebih tinggi dibanding Januari - Januari-Desember 2015. Peningkatannya mencapai 8,69 persen, yaitu dari 37.280 unit menjadi 40.518 unit. Peningkatan jumlah pesawat tersebut diikuti pula oleh peningkatan jumlah penumpang maupun jumlah bagasi dan barang angkutan udara domestik secara kumulatif pada periode yang sama. Angkanya mencapai 18,31 persen untuk jumlah penumpang, dan 26,98 persen untuk jumlah bagasi dan barang.

(6)

2.

Angkutan Laut

Jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat melalui beberapa pelabuhan di Provinsi Bali pada Bulan Desember 2016 sebanyak 144.143 orang. Angka ini turun 13,92 persen dibandingkan keadaan bulan sebelumnya sebesar 167.458 orang. Berbanding terbalik dengan angkutan penumpang, untuk jumlah angkutan barang pada Bulan Desember 2016 mengalami peningkatan sebesar 106,74 persen, yaitu dari 6.439 ton menjadi 13.313 ton.

Tabel 7

Perkembangan Jumlah Penumpang dan Barang Angkutan Laut di Provinsi Bali Bulan Desember 2015, November 2016 dan Desember 2016

No. Pelabuhan

Jumlah Penumpang Jumlah Barang Des 2015 (Orang) Nov 2016 (Orang) Des 2016 (Orang) Perubahan (%) Des 2015 (Ton) Nov 2016 (Ton) Des 2016 (Ton) Perubahan (%) Des 15 - Des 16 Nov 16- Des 16 Des 15 – Des 16 Nov 16 - Des 16 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) 1 Benoa-Denpasar 43 000 71 620 57 661 34,10 -19,49 1 486 2 747 2 613 75,84 -4,88 2 Lainnya 76 987 95 838 86 482 12,33 -9,76 6 579 3 692 10 700 62,64 189,79 Total 119 987 167 458 144 143 20,13 -13,92 8 065 6 439 13 313 65,07 106,74

Menurunnya jumlah penumpang di Bulan Desember 2016 jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, dipicu oleh penurunan penumpang di pelabuhan laut Benoa Denpasar sebesar 19,49 dan pelabuhan laut di luar Benoa Denpasar sebesar 9,76 persen. Sebaliknya, jumlah angkutan barang pada Bulan Desember 2016 jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya mengalami peningkatan yang disebabkan oleh naiknya jumlah barang yang dimuat melalui Pelabuhan laut di luar Benoa Denpasar yaitu sebesar 189,79 persen dan tepatnya terjadi peningkatan jumlah muatan barang yang luar biasa di Pelabuhan Padang Bai sebanyak 6.730 ton. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan kapasitas dermaga yang awalnya hanya 30 ton menjadi 40-50 ton. Sedangkan pelabuhan di luar Benoa Denpasar tercatat mengalami penurunan sebesar 4,88 persen . Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya secara umum terjadi peningkatan sebesar 65,07 persen.

(7)

Informasi lebih lanjut hubungi:

I Gede Nyoman Subadri, S.E.

Kepala Bidang Statistik Distribusi

BPS Provinsi Bali

Telepon: 0361-238159, Fax: 0361-238162

E-mail: bps5100@bps.go.id

Referensi

Dokumen terkait

Pada awal tahun 2013 Pemerintah Kabupaten Solok Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Barat melirik sekaligus masyarakat dan optimasi kebun di Nagari Selayo memberikan

Jumlah biji isi dan biji hampa tanaman padi Nipponbare transgenik tidak semuanya lebih unggul dari tanaman Nipponbare kontrol, sehingga dapat dikatakan bahwa

Contoh dalam memfilter format yang salah bisa kita temui ketika kita mengisi form registrasi di bagian inputan untuk email, ketika kita salah mengetik format email dengan

manajemen laba dilakukan karena adanya konflik kepentingan yang terjadi antara pihak pemilik dan manajemen sehingga dengan faktor-faktor seperti ukuran perusahaan,

10_KH SITI FATIHAH BT MAT RAHIM B3 TINGKAT 4,NO 7. PINANG SMK DATO'

PT Sentraprofeed Intermitra dalam mendistribusikan pakan ayam yang dihasilkan membutuhkan strategi distribusi yang baik agar pakan dapat sampai ke konsumen tepat waktu

Setelah diperoleh data sekunder maupun data hasil pengolahan tahanan jenis sebenarnya, hasil pemodelan penampang 2D dan 3D isoresistivity serta Isokonturing

Ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan volume oksigen maksimum pada pemain futsal MUFC karanganyar. Kata kunci: Futsal, Kelincahan, VO 2 Max, Indeks