Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

(1)

70

(2)

Lampiran 1

(3)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I

Sekolah : SD Negeri Salatiga 02

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas/Semester : V / II (Dua)

Waktu : 4 x 35 menit (2 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi

2. Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia

II. Kompetensi Dasar

2.4 Menghargai perjuangan para tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan III. Indikator

Pertemuan I

1. Menjelaskan peristiwa 10 November 1945 di Surabaya 2. Menjelaskan pertempuran Ambarawa

3. Menjelaskan pertempuran Medan Area Pertemuan II

4. Menjelaskan pertempuran Bandung Lautan Api 5. Menjelaskan isi perjanjian Linggarjati

IV. Tujuan Pembelajaran Pertemuan I

1. Setelah mendengarkan penjelasan dan melihat video dari guru, siswa dapat menjelaskan peristiwa 10 November 1945 dengan benar.

2. Melalui diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan pertempuran Ambarawa dengan benar.

3. Melalui diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan pertempuran Medan Area dengan benar.

Pertemuan II

1. Melalui melihat video dari guru dan diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan pertempuran Bandung Lautan Api dengan benar

(4)

2. Melalui penjelasan dari guru dan diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan isi perjanjian Linggarjati dengan benar.

V. Materi Pembelajaran

Perjuangan mempertahankan kemerdekaan (terlampir) VI. Model Dan Metode Pembelajaran

- Model pembelajaran : Kontekstual (contextual teaching learning)

- Metode pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan VII. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I (2x35 menit)

No. Kegiatan pembelajaran Karakter yang

diharapkan 1. Kegiatan awal (10 menit)

 Guru memberikan salam

 Salah satu siswa diminta untuk memimpin berdo’a  Guru mengabsen siswa

 Guru menyiapkan siswa secara fisik dan psikis  Guru memberikan motivasi dan apersepsi :

Dalam motivasi guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu “Maju Tak Gentar”

Dalam apersepsi, guru bertanya jawab kepada siswa tentang:

“Apa kalian suka liburan? Liburan kemana saja?”

“Apa kalian pernah berlibur ke tempat-tempat bersejarah?” “Apa yang kalian dapatkan setelah berkunjung ke tempat-tempat bersejarah?”

 Guru menyampaikan tujuan dan kegiatan pembelajaran kepada siswa

Religius

Patriotisme

Perhatian

2. Kegiatan inti (50 menit) Eksplorasi

 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang berkaitan dengan

(5)

 Guru membagi siswa menjadi 10 kelompok secara heterogen (tiap kelompok 4-5 siswa) dan menjelaskan aturan dalam diskusi

 Guru membagikan tugas diskusi pada tiap kelompok

 Guru menayangkan video yang tentang pertempuran di Surabaya

 Guru menjelaskan materi secara kepada siswa Elaborasi

 Siswa bersama kelompoknya mempelajari materi tertentu yang diberikan oleh guru

 Siswa bersama kelompoknya bekerja sama mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh guru (guru mengawasi dan membimbing siswa/kelompok yang mengalami kesulitan)  Siswa menuliskan hasil diskusinya di lembar diskusi yang

telah disediakan oleh guru

 Salah satu kelompok mewakili untuk maju presentasi di depan kelas

 Guru memberi kesempatan kepada siswa/kelompok lainnya untuk memberi tanggapan

Konfirmasi

 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum dipahami oleh siswa dan memberi penguatan

 Siswa bersama guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari

Kerja sama

Tanggung jawab

Berani

Jujur

3. Kegiatan penutup (10 menit)

 Guru bersama siswa melakukan refleksi

 Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya dan siswa diminta untuk mempelajarinya di rumah

 Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam

Berani

Perhatian Tanggung jawab

(6)

Pertemuan II (2x35 menit)

 Guru memberikan motivasi dan apersepsi : Guru menyiapkan siswa secara fisik dan psikis Guru bertanya jawab tentang materi sebelumnya

“Apa kalian masih ingat pertempuran apa saja yang dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia?apa saja?”

Religius

Berani

 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang berkaitan dengan materi

 Guru membagikan tugas diskusi pada tiap kelompok

 Guru menayangkan video tentang pertempuran Bandung Lautan Api

 Guru menjelaskan materi kepada siswa Elaborasi

 Siswa bersama kelompoknya bekerja sama mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh guru (guru mengawasi dan

Tanggung jawab

Perhatian

Kerja sama

(7)

membimbing siswa/kelompok yang mengalami kesulitan)  Siswa menuliskan hasil diskusinya di lembar diskusi yang

 Siswa bersama guru membahas soal diskusi secara bersama-sama

Konfirmasi

 Siswa bersama guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari tentang perjuangan mempertahankan kemerdekaan

Percaya diri

Berani

Jujur

 Siswa bersama guru melakukan refleksi mengenai apa yang telah dipelajari

 Siswa mengerjakan soal tes formatif

Jujur

Teliti

VIII. Alat dan Sumber Belajar 1. Alat dan bahan ajar

-Gambar tentang pertempuran dan pahlawan -Lembar diskusi

2. Sumber belajar :

-KTSP SD Negeri Salatiga 02 -Silabus SD Negeri Salatiga 02

-Susilaningsih, Endang. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial 5: untuk SD/MI kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Depdiknas. Halaman 195-207

(8)

(9)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS II

Sekolah : SD Negeri Salatiga 02

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas/Semester : V / II (Satu)

Waktu : 4 x 35 menit (2 x pertemuan)

I. Standar Kompetensi

2.Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia

I. Kompetensi Dasar

2.4Menghargai perjuangan para tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan II. Indikator

Pertemuan I

1. Menjelaskan perjanjian Roem-royen

2. Menjelaskan konferensi meja bundar (KMB) Pertemuan II

1. Pengakuan kedaulatan

2. Membuat riwayat singkat tentang peranan tokoh-tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan

III. Tujuan Pembelajaran Pertemuan I

1. Melalui penjelasan dan diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan isi perjanjian Roem-royen dengan benar.

2. Melalui penjelasan dan diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan isi perjanjian Konferensi Meja Bundar (KMB) dengan benar. Pertemuan II

1. Melalui penjelasan dan diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat menjelaskan pengakuan kedaulatan dengan benar.

(10)

2. Melalui penjelasan dan diskusi bersama kelompoknya, siswa dapat membuat riwayat singkat tentang peranan tokoh-tokoh dalam mempertahankan kemerdekaan dengan benar.

IV. Materi Pembelajaran

Usaha diplomasi dan menghargai jasa para tokoh dalam mempertahankan Kemerdekaan (terlampir)

V. Model Dan Metode Pembelajaran

- Model pembelajaran : Kontekstual (contextual teaching learning)

- Metode pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi, penugasan VI. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I (2x35 menit)

 Guru menyiapkan siswa secara fisik dan psikis  Guru memberikan motivasi dan apersepsi :

Dalam motivasi guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu “Garuda Pancasila”

Dalam apersepsi, guru bertanya jawab kepada siswa tentang:

“Apa kalian pernah melakukan perjanjian?dengan siapa?apa alasan kalian melakukan perjanjian?”

“Apa yang kalian dapatkan setelah melakukan perjanjian?”

Religius

Patriotisme

Perhatian

(11)

materi

 Guru menjelaskan materi secara singkat

 Guru membagikan tugas diskusi pada tiap kelompok Elaborasi

 Siswa bersama kelompoknya bekerja sama mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh guru (guru mengawasi dan membimbing siswa/kelompok yang mengalami kesulitan)  Siswa menuliskan hasil diskusinya di lembar diskusi yang

Konfirmasi

 Siswa bersama guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari

Perhatian

Kerja sama

Tanggung jawab

Berani

Jujur

 Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya dan siswa diminta untuk

(12)

mempelajarinya di rumah

Tanggung jawab

Pertemuan II (2x35 menit)

 Guru memberikan motivasi dan apersepsi : Guru menyiapkan siswa secara fisik dan psikis Guru bertanya jawab tentang materi sebelumnya

Religius

Berani

 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang berkaitan dengan materi

 Guru menjelaskan materi secara singkat

 Guru membagikan tugas diskusi pada tiap kelompok Elaborasi

 Siswa bersama kelompoknya bekerja sama mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh guru (guru mengawasi dan membimbing siswa/kelompok yang mengalami kesulitan)

Perhatian

Tanggung jawab

Kerja sama

(13)

 Siswa menuliskan hasil diskusinya di lembar diskusi yang telah disediakan oleh guru

Konfirmasi

 Siswa bersama guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari tentang perjuangan mempertahankan kemerdekaan

Percaya diri

Berani

Jujur

 Siswa mengerjakan soal tes formatif

Jujur

Teliti

VII. Alat dan Sumber Belajar 1. Alat dan bahan ajar

-LCD

-Power point tentang gambar-gambar pahlawan -Lembar diskusi

2. Sumber belajar :

-KTSP SD Negeri Salatiga 02 -Silabus SD Negeri Salatiga 02

-Susilaningsih, Endang. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial 5: untuk SD/MI kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Depdiknas. Halaman 208-212

(14)

83

(15)

Lampiran 2

Materi Pembelajaran

(16)

Materi Pembelajaran Siklus I :

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

1. Pertempuran-pertempuran dalam Mempertahankan Kemerdekaan a. Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya

Tentara sekutu mendarat untuk pertama kali di Surabaya pada tanggal 25 Oktober 1945 yang dipimpin oleh Brigjen Mallaby. Awalnya rakyat Surabaya menyambut dengan senang, tetapi ternyata tentara NICA membonceng sekutu. Pada tanggal 27 Oktober, tentara sekutu menyerang penjara Kalisosok untuk membebaskan Kolonel Huiyer dan tawanan yang lainnya serta mempersenjatai mereka. Hal ini membuat rakyat Surabaya marah dan menyerang pos-pos sekutu pada tanggal 29 Oktober 1945. Pasukan sekutu terjepit, kemudian Presiden Soekarno didampingi Moh Hatta, Amir Syarifudin membuat kesepakatan dengan tentara sekutu untuk menghentikan tembak–menembak. Tetapi tentara sekutu mengingkarinya, sehingga pada tanggal 30 Oktober 1945 terjadi pertempuran lagi dan menewaskan Brigjen Mallaby.

Pada tanggal 9 November 1945, sekutu mengeluarkan ultimatum yang berisi “semua pemimpin dan orang-orang yang bersenjata harus melapor dan meletakkan senjata di tempat-tempat yang telah disediakan. Kemudian menyerahkan diri dengan mengangkat tangan sampai batas waktu pukul 06.00 tanggal 10 November 1945. Jika sampa batas waktu tidak menyerahkan diri, maka kota Surabaya akan diserang habis-habisan melalui darat, udara ,dan laut”. Batas waktu sudah habis dan rakyat Surabaya tidak mematuhi perintah sekutu. Akhirnya terjadi pertempuran besar-besaran pada tanggal 10 November 1945 yang diperingati sebagai hari Pahlawan. Salah satu pejuang yang gugur dalam pertempuran ini adalah Bung Tomo.

b. Pertempuran Ambarawa

Pada tanggal 20 Oktober tentara sekutu mendarat di Semarang yang dipimpin oleh Brigjen Bethel. Kedatangan sekutu pada awalnya untuk melucuti senjata tentara Jepang, tetapi ternyata tentara NICA membonceng

(17)

dan ingin membenaskan tawanan Belanda yang ada di Ambarawa. Tanggal 21 November 1945 para pejuang yang dipimpin oleh Letkol Isdiman (komandan resimen Banyumas) mempimpin mengejar tentara sekutu yang mundur ke Ambarawa. Dalam pertempuran tersebut Letkol Isdiman gugur, kemudian digantikan oleh Kolonel Sudirman. Akhirnya pada tanggal 12 Desember 1945, kolonel Sudirman memberi semangat kepada para pejuang untuk pantang menyerah. Pada tanggal 15 Desember 1945 rakyat Ambarawa mampu membuat pasukan sekutu mundur ke Semarang. Untuk memperingati para pejuang, maka dibangunlah monumen Palagan Ambarawa dan setiap tanggal 15 diperingati sebagai hari Infanteri.

c. Pertempuran Medan Area

Pasukan Inggris yang dipimpin Brigjen Kelly mulai mendarat di Medan pada tanggal 9 Oktober 1945. Tentara NICA telah disiapkan untuk menguasai Indonesia lagi dan tentara sekutu bertugas untuk membebaskan tentara Belanda yang ditawan Jepang. Pada tanggal 13 Oktober 1945 terjadi insiden, seorang anggota NICA merampas dan menginjak-injak bendera merah putih. Hal ini membuat para pemuda Indonesia marah dan terjadilah peperangan yang dipimpin Ahmad Tahir, dan tentara Belanda banyak yang terluka. Sehingga pada tanggal 1 Desember 1945, pihak Inggris memasang papan pengumuman yang berisi batas-batas kekuasaan mereka. Sejak saaat itu dikenal dengan “Pertempuran Medan Area” dan pertempuran ini berlanjut sampai angresi militer Belanda bulan Juli 1947.

d. Pertempuran Bandung Lautan Api

Bulan Oktober 1945, tentara sekutu memasuki kota Bandung dan menduduki kantor-kantor penting. NICA berkeinginan mengembalikan kekuasaan Belanda di Bandung, sehingga membuat pejuang-pejuang di Bandung tergabung dalam TKR untuk melawan sekutu dan Belanda. Tanggal 21 November 1945, Sekutu mengeluarkan ultimatum pertama yang berisi “agar kota Bandung bagian utara dikosongkan selambat-lambatnya tanggal 29 November. Para pejuang harus menyerahkan senjata rampasan Jepang kalau tidak kota Bandung akan diserang habis-habisan”. Peringatan

(18)

tersebut tidak dihiraukan ole rakyat Bandung dan terjadilah peperangan, tetapi para pejuang kalah karena kalah dalam hal persenjataan dan harus merelakan Bandung utara dikuasai oleh Sekutu.

Pada tanggal 23 Maret 1946 tentara sekutu mengeluarkan ultimatum kedua yang berisi “kota Bandung bagian Selatan harus dikosongkan oleh masyarakat dan para pejuang”. Tokoh-tokoh pejuang seperti Aruji Kartawinata, Suryadarma, dan Kolonel Abdul Haris Nasution bermusyawarah. Hasil dari musyawarah tersebut adalah demi keselamatan dan pertimbangan politik, pemerintahan pusat memerintahkan para masyarakat dan pejuang TKR untuk meninggalkan Bandung Selatan. Pada tanggal 23 Maret 1946, sebelum meninggalkan kota Bandung, para pejuang membakar habis kota Bandung Selatan dengan tujuan supaya Sekutu tidak dapat memanfaatkan bangunan-bangunan penting yang ada. Dalam peristiwa tersebut, gugur seorang pejuang Mohammad Toha.

e. Perjanjian Linggarjati

Pimpinan tentara Inggris mempertemukan pihak Indonesia dengan Belanda di meja perundingan. Pada tanggal 10 November 1946 diadakan perundingan antara Indonesia dengan Belanda. Perundingan tersebut dilaksanakan di Linggarjati, Cirebon. Pihak Indonesia diwakili oleh Sutan Syahrir dan pihak Belanda diwakili oleh Van Mook. Hasil perundingan diumumkan pada tanggal 15 November 1946 dan disetujui oleh kedua belah pihak. Secara resmi naskah hasil perundingan ditanda tangani pada tanggal 25 Maret 1947.

(19)

Hasil perundingan ini merugikan pihak Indonesia karena wilayahnya semakin sempit. Berikut isi perjanjian Linggarjati :

1. Belanda hanya mengakui kekuasaan Republik Indonesia atas Jawa, Madura, dan Sumatra.

2. Republik Indonesia dan Belanda akan bersama-sama membentuk Negara Indonesia Serikat yang terdiri atas negara Republik Indonesia, negara Indonesia Timur dan negara Kalimantan.

3. Negara Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk kesatuan yang disebut uni Indonesia-Belanda dan diketuai oleh Ratu Belanda.

(20)

Materi Pembelajaran Siklus II:

Usaha Diplomasi dan Menghargai Jasa Para Tokoh Dalam Mempertahankan Kemerdekaan

a. Perjanjian Roem-royen

Perjanjian Roem-royen disetujui di Jakarta pada tanggal 7 Mei 1949. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Mr. Muh Roem, sedangkan Belanda dipimpin oleh Dr. Van Royen. Anggota delegasi Indonesia lainnya ialah Moh Hatta dan Sri sultan Hamengku Buwono IX. Isi perjanjian Roem-Royen adalah sebagai berikut:

Pemerintahan Republik Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta.

1. Menghentikan gerakan tembak-menembak dan membebaskan tahanan politik.

2. Belanda menyetujui adanya Republik Indonesia sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat

3. Akan diselenggarkan perundingan lagi yaitu KMB, setelah pemerintah Republik Indonesia kembali ke Yogyakarta

b. Konferensi Meja Bundar (KMB)

Pada tanggal 23 Agustus – 2 November 1949 diadakan Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag. Delegasi Indonesia diwakili oleh Moh Hatta, delegasi BFO (Badan Musyawarah Negar-negara Federal) dipimpin oleh Sultan Hamid II. Delegasi Belanda dipimpin oleh Mr. Van Marseven, sedangkan UNCI diwakili oleh Chritchcley. Hasil-hasil persetujuan yang dicapai dalam KMB adalah:

1. Indonesia menjadi RIS dan Belanda akan menyerahkan kedaulatan kepada RIS pada akhir bulan Desember 1949.

2. RIS dan Belanda tergabung dalam Uni Indonesia-Belanda.

3. Irian Barat akan diserahkan setahun setelah pengakuan kedaulatan oleh Belanda.

(21)

Kesepakatan-kesepakatan yang dihasilkan dalam KMB sangat memuaskan rakyat Indonesia. Akhirnya kedaulatan negara Indonesia diakui oleh pihak Belanda.

c. Pengakuan kedaulatan

Sesuai hasil KMB, pada tanggal 27 Desember 1949 diadakan upacara pengakuan kedaulatan dari Pemerintah Belanda ke Pemerintah RIS. Upacara pengakuan pengakuan kedaulatan dilakukan di dua tempat, yaitu Den Haag dan Yogyakarta. Dalam acara penandatanganan pengakuan kedaulatan di Den Haag, Belanda diwakili oleh Ratu Yuliana dan Indonesia diwakili oleh Moh Hatta. Sedangkan di Yogyakarta, pihak Belanda diwakili oleh Mr. Lovink sedangkan pihak Indonesia diwakili oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX. d. Menghargai jasa tokoh-tokoh perjuangan dalam mempertahankan kemerdekaan

1. Ir. Soekarno

Merupakan Presiden pertama RI, selain itu juga sebagai tokoh proklamator kemerdekaan RI. Sebagai wakil rakyat Indonesia saat membacakan teks proklamasi 17 Agustus 1945 didampingi Moh Hatta. Selalu memberikan semangat pada Bangsa Indonesia untuk terus berjuang melawan. Akan tetapi, pada tanggal 19 Desember 1948 Soekarno ditangkap dan diasingkan ke Pulau Bangka

2. Moh Hatta

Selain Soekarno, Moh Hatta juga dikenal sebagai Proklamator Kemerdekaan RI. Beliau memimpin kabinet di awal pembentukan negara Indonesia. Dikenal sebagai delegasi yang handal, terbukti pada waktu menjadi wakil Indonesia dalam KMB di Den Haag (23 Agustus – 2 November 1949). Hasil dari kesepakatan-kesepakatan dari KMB sangat memuaskan bangsa Indonesia.

3. Jenderal sudirman

Sebagai Panglima TKR divisi V Banyumas, Sudirman memimpin Pertempuran Ambarawa dan berhasil mengusir tentara Inggris. Pada tanggal 18 Desember 1945, Sudirman diangkat oleh menjadi Panglima Besar TKR dengan pangkat jenderal.

(22)

4. Bung tomo

Sutomo atau Bung Tomo dilahirkan di Surabaya. Pada zaman pergerakan beliau bekerja di Surat Kabar Suara Umum dan menjadi redaktur mingguan Pembela Rakyat. Beliau mendirikan dan memimpin Barisan Pemberontakan Rakyat Indonesia. Beliau mengobarkan semangat rakyat Surabaya dalam perang melawan pasukan Sekutu pada tanggal 10 November 1945.

5. Sri Sultan Hamengku Buwono IX

Sebagai bangsawan, beliau membaur berjuang bersama rakyat biasa. Merupakan tokoh pejuang diplomatik Indonesia. Beliau menjadi anggota delegasi Indonesia dalam Perundingan Roem-Royen yang dilakukan di Jakarta pada tanggal 7 Mei 1949.

(23)

Lampiran 3

(24)

LKS SIKLUS I (Pertemuan 1) Nama kelompok : 1. 2. 3. 4. 5.

Diskusikan jawaban soal-soal di bawah ini dengan kelompokmu! 1. Jelaskan dengan kata-katamu sendiri!

No. Peritiwa Penjelasan

a. 10 November 1945 di Surabaya

Tanggal kejadian : Penyebab utama :

Tokoh-tokoh yang berperan :

b. Pertempuran Ambarawa Tanggal kejadian : Penyebab utama :

c. Pertempuran Medan Area

Tanggal kejadian : Penyebab utama :

2. Dari tayangan video “pertempuran 10 November 1945”, jelaskan secara singkat apa isi ultimatum tentara Sekutu kepada arek-arek Surabaya!

3. Ceritakan secara singkat tentang pertempuran di Ambarawa! 4. Ceritakan secara singkat tentang pertempuran Medan Area!

5. Bagaimana cara kalian menghargai jasa para pejuang bangsa dalam mempertahankan kemerdekaan!

(25)

LKS SIKLUS I (Pertemuan 1) Nama kelompok : 1. 2. 3. 4. 5.

Diskusikan jawaban soal-soal di bawah ini dengan kelompokmu! 1. Jelakan secara singkat tentang terjadinya peristiwa Bandung Lautan Api!

2. Sebutkan tokoh-tokoh dari pihak Sekutu dan Indonesia dalam peristiwa Bandung Lautan Api!

3. Sebutkan 2 ultimatum Sekutu dalam peristiwa Bandung lautan Api!

4. a. Pada tanggal berapa diadakan pernjanjian Linggarjati?

b. Siapakah wakil delegasi pihak Belanda dalam perjanjian Linggarjati?

c. Siapakah wakil delegasi pihak Indonesia dalam perjanjian Linggarjati?

(26)

LKS Siklus II (Pertemuan 1) Nama kelompok : 1. 2. 3. 4. 5.

Diskusikan jawaban soal-soal di bawah ini dengan kelompok!

No. Peristiwa Tanggal Wakil

Indonesia Wakil Belanda Penjelasan (Isi perjanjian/perundingan) 1. Perjanjian Roem-royen 2. Konferensi Meja Bundar (KMB) 3. Pengakuan Kedaulatan

(27)

LKS Siklus II (Pertemuan 2) Nama kelompok : 1. 2. 3. 4. 5.

Diskusikan jawaban soal-soal di bawah ini dengan kelompok! No. Tokoh pejuang Penjelasan (peranan)

1. Ir. Soekarno 2. Moh. Hatta 3. Jenderal Sudirman 4. Bung Tomo 5. Sri Sultan Hamengku Buwono IX

(28)

Lampiran 4

Soal Evaluasi

(29)

SOAL EVALUASI SIKLUS I

Nama : Absen :

A. Berilah tanda silang ( x ) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang dianggap paling benar !

1. Tentara sekutu mendarat di Surabaya pada tanggal ...

a. 25 Oktober 1945 c. 30 November 1945

b. 10 November 1945 d. 15 Desember 1945

2. Pemerintah sipil Belanda yang membonceng Sekutu adalah ...

a. KNIL c. KNIP

b. NICA d. UNCI

3. Dalam perjanjian Linggarjati, Belanda hanya menguasai kekuasaan Indonesia atas ...

a. Jawa, Bali, Sumatra c. Jawa, Madura, Sumatra b. Kalimantan, Madura, Bali d. Jawa, Madura, Papua

4. Tujuan kedatangan tentara Sekutu ke Indonesia setelah Proklamasi adalah ... a. Membantu kelengkapan negara Indonesia

b. Membantu tentara Indonesia untuk mengusir tentara Jepang c. Menguasai wilayah Indonesia

d. Melucuti senjata tentara Jepang

5. Pertempuran Medan Area terjadi pada tanggal ...

a. 9 Oktober 1945 c. 10 November 1945

b. 13 Oktober 1945 d. 12 Desember 1945

6. Komandan Resimen Banyumas yang gugur dalam pertempuran Ambarawa adalah ...

a. Letkol Isdiman c. Kol. Sudirman

b. Letkol M. Sarbini d. Sastrodiharjo

7. Dalam perundingan Linggarjati, pihak Indonesia dipimpin oleh ...

a. Mohamad Hatta c. Sutan Syahrir

(30)

8. Jendral Sekutu yang tewas dalam peristiwa 10 November 1945 di Surabaya adalah ...

a. Jendral Cristison c. Jendral Stevenson

b. Jendral Crishtoper d. Jendral Mallaby

9. Peristiwa Bandung Lautan Api terjadi pada tanggal ..

a. 23 Maret 1945 c. 23 Maret 1946

b. 10 Januari 1945 d. 25 Maret 1946

10.Untuk mengenang pertempuran di Surabaya, pada tanggal 10 November diperingati sebagai hari ...

a. Infanteri c. Angkatan Bersenjata

b. Pahlawan d. Sumpah Pemuda

11.Pada tanggal 25 Maret 1947, antara Negara Belanda dan Indonesia mengadakan perjanjian ...

a. Linggarjati c. Konferensi Meja Bundar

b. Roem-royen d. Renville

12.Dalam pertempuran di Ambarawa, tentara Sekutu di bawah pimpinan... a. Brigjen A.W.S Mallaby c. Brigjen Bethel

b. Kolonel Huiyer d. Brigjen T.E.D Kelly

13.Dalam pertempuran Medan Area, pasukan Indonesia dipimpin oleh ...

a. Ahmad Yani c. Mohamad Toha

b. Ahmad Tohir d. Slamet Riyadi

14. Gambar tokoh di samping adalah ....

a. Bung Karno b. Bung Hatta c. Bung Tomo d. Bung Toha

15.Pejuang yang gugur dalam pertempuran Bandung Lautan Api adalah ...

a. Bung Tomo c. Kolonel Sudirman

(31)

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan uraian yang tepat! 1. Apa penyebab terjadinya pertempuran di Surabaya?

2. Apa isi ultimatum yang dikeluarkan Sekutu setelah Brigjen Mallaby tewas?

3. Ceritakan secara singkat tentang pertempuran Bandung Lautan Api ! 4. Mengapa pertempuran di Medan disebut “Pertempuran Medan Area”? 5. Sebutkan isi perjanjian Linggarjati !

(32)

SOAL EVALUASI SIKLUS II Nama :

Absen :

A. Berilah tanda silang ( x ) pada huruf a,b,c atau d pada jawaban yang dianggap paling benar !

1. Pemimpin delegasi Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar adalah... a. Mohammad Hatta c. Sultan Hamid II

b. Sutan Syahrir d. Amir Syarifudin

2. Upacara pengakuan kedaulatan Indonesia oleh Pemerintah Belanda dilakukan serentak di Belanda dan di Indonesia pada tanggal ...

a. 17 Agustus 1945 c. 7 Desember 1949 b. 18 Agustus 1945 d. 27 Desember 1949

3. Tentara Sekutu yang datang ke Indonesia diberi tugas untuk melucuti tentara ...

a. Jepang c. Indonesia

b. Belanda d. Amerika

4. Pengembalian pemerintah Republik Indonesia ke Yogyakarta adalah salah satu isi perjanjian ...

a. Linggarjati c. KMB

b. Roem-royen d. Renville

5. Berikut ini yang bukan merupakan tokoh yang mewakili Indonesia dalam perjanjian Roem-Royen adalah ...

a. Moh Hatta c. Dr. Soepomo

b. Mr. Moh Roem d. Sri Sultan Hamengkubuwono IX

6. Di bawah ini, yang merupakan keputusan yang dihasilkan dalam KMB adalah ...

a. Belanda mengakui RIS sebagai negara merdeka dan berdaulat

b. Pengakuan kedaulatan dilakukan selambat-lambatnya tanggal 30 Desember 1949

c. Masalah Irian Barat akan diadakan perundingan lagi yaitu KMB, setelah pemerintahan kembali ke Yogyakarta

(33)

7. Di bawah ini yang bukan contoh tindakan kita dalam menghargai jasa para pahlawan adalah ...

a. Rajin belajar

b. Mendo’akan para tokoh kemerdekan

c. Malas dalam melaksanakan setiap pekerjaan d. Ikut menjaga nama baik para tokoh kemerdekaan

8. Dalam perjanjian Roem-Royen, wakil dari Indonesia dipimpin oleh ... a. Mr. Amir Syarifudin c. Sutan Syahrir

b. Moh Roem d. Mr. Van Royen

9. Gambar di samping merupakan suasana pada saat

perjanjian Roem-Royen yang berlansung pada tanggal ..

b. 2 Mei 1949 c. 13 Juni 1949

c. 7 Mei 1949 d. 24 Agustus 1949

10.Salah satu tokoh perjuangan yang mengobarkan semangat juang rakyat Surabaya adalah ...

b. Bung Tomo c. Jenderal Sudirman

c. Ir. Soekarno d. Moh Hatta

11.Dalam konferensi Meja Bundar, pihak Belanda diwakili oleh...

b. Ratu Yuliana c. Crhicthley

c. Mr. Van Royen d. Mr. Van Marseveen

12.Upacara kedaulatan RI dilaksanakan di dua tempat sekaligus, yaitu... b. Den Haag dan Jakarta c. Amsterdam dan Yogyakarta c. Den Haag dan Yogyakarta d. Amsterdam dan Jakarta

13.Untuk mengawasi pelaksanaan gencatan senjata antara Indonesia dengan Belanda, PBB membentuk ...

b. UNCI c. KTN

c. UNTEA d. UNSF

14.Perjanjian Roem-Royen dilakukan di....

b. Jakarta c. Yogyakarta

(34)

15.Wakil Indonesia yang menerima penyerahan kedaulatan dari Belanda di Yogyakarta adalah...

b. Agus Salim c. Moh. Hatta

c. Muh. Yamin d. Sri Sultan Hamengku Buwono IX

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan uraian yang tepat! 1. Sebutkan 4 isi perjanjian Roem-Royen!

2. Mengapa hasil dari KMB sangat menggembirakan bangsa Indonesia? 3. Sebutkan perwakilan dari Indonesia dan Belanda dalam penyerahan

kedaulatan di Den Haag dan Yogyakarta!

4. Jelaskan peranan Bung Tomo dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia!

5. Sebutkan 3 cara kalian dalam menghargai jasa-jasa para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia!

(35)

Lampiran 5

Kunci Jawaban

(36)

LKS SIKLUS I (Pertemuan 1)

1. a. Tanggal : 10 November 1945

Penyebabnya : tentara sekutu menyerang penjara Kalisosok untuk membebaskan Kolonel Huiyer dan tawanan yang lainnya serta mempersenjatai mereka

Tokoh : Bung tomo, A.W.S Mallaby b. Tanggal : 15 Desember 1945

Penyebabnya: tentara sekutu diboncengi oleh tentara NICA yang ingin membebaskan tawanan perang Belanda yang ada di Ambarawa.

tokoh: Letkol Isdiman, Kolonel Sudirman, Brigjen Bethel c. Tanggal :13 Oktober 1945

Penyebabnya: tentara sekutu merebut dan menginjak-injak bendera Merah Putih.

Tokoh:Ahnmad Tahir dan Brigjen Kelly

2. Semua pemimpin dan pasukan Surabaya yang mempunyai senjata disuruh untuk menyerakan diri paling telat pukul 06.00 tanggal 10 November 1945. Apabila tidak mematuhi, kota Surabaya akan diserang habis-habisan dari darat, udara dan laut.

3. Tentara sekutu yang mendarat di Semarang datang ke Ambarawa dan diboncengi oleh tentara NICA. Kedatangan tentara NICA untuk membebaskan tawanan perang Belanda yang ada di Ambarawa, hal ini membuat rakyat Ambarawa marah. Akhirnya terjadi pertempuran pada tanggal 15 Desember 1945 yang dipimpin oleh Kolonel Sudirman dan dapat mengusir tentara sekutu dari Ambarawa.

4. Tanggal 9 Oktober pasukan Inggris mendarat di Medan dan diboncengi NICA yang ingin membebaskan tawanan perang Jepang. Pada tanggal 13 Oktober 1945, tentara NICA merebut dan menginjak-injak bendera merah putih. Hal ini membuat rakyat Medan marah dan terjadi pertempuran yang dipimpin Ahmad Tahir, tentara Belanda banyak yang terluka. Oleh karena itu, pada tanggal 1

(37)

Desember 1945 tentara Inggris memasang papan yang berisi batas-batas kekuasaan mereka.

5. Belajar dengan rajin, mengikuti upacara dengan khidmat, mengunjungi TMP,dll

(38)

LKS SIKLUS I (Pertemuan 2)

1. Pada bulan Oktober, tentara sekutu memasuki kota Bandung dan menduduki kantor-kantor penting. Tanggal 21 November 1945, Sekutu mengeluarkan ultimatum pertama yang berisi “agar kota Bandung bagian utara dikosongkan dan menyerahkan diri selambat-lambatnya tanggal 29 November 1945”. Rakyat Bandung melawan dan terjadilah peperangan, tetapi para pejuang kalah. Tanggal 23 Maret 1946 tentara sekutu mengeluarkan ultimatum kedua yang berisi “kota Bandung bagian Selatan harus dikosongkan oleh masyarakat dan para pejuang”. Demi keselamatan para masyarakat dan pejuang TKR meninggalkan Bandung Selatan. Sebelum meninggalkan kota Bandung, para pejuang membakar habis kota Bandung Selatan dengan tujuan supaya Sekutu tidak dapat memanfaatkan bangunan-bangunan penting yang ada.

2. Mohamad Toha, Aruji kartawinata, Suryadarma.

3. Tanggal 21 November 1945 ultimatum pertama yang berisi “agar kota Bandung bagian utara dikosongkan dan menyerahkan diri selambat-lambatnya tanggal 29 November 1945”. Tanggal 23 Maret 1946 ultimatum kedua yang berisi “kota Bandung bagian Selatan harus dikosongkan oleh masyarakat dan para pejuang”.

4. a. 10 November 1946 b. Van mook

c. Sutan Syahrir

5. a. Belanda hanya mengakui kekuasaan Republik Indonesia atas Jawa, Madura, dan Sumatra.

b. Republik Indonesia dan Belanda akan bersama-sama membentuk Negara Indonesia Serikat yang terdiri atas negara Republik Indonesia, negara Indonesia Timur dan negara Kalimantan.

c. Negara Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk kesatuan yang disebut uni Indonesia-Belanda dan diketuai oleh Ratu Belanda.

(39)

SOAL EVALUASI SIKLUS I A. 1. A 6. A 11. A 2. B 7. C 12. C 3. C 8. D 13. B 4. D 9. C 14. C 5. B 10. B 15. D

B. 1. Tentara sekutu menyerang penjara Kalisosok untuk membebaskan Kolonel Huiyer dan tawanan yang lainnya serta mempersenjatai mereka

2. Semua pemimpin daN pasukan Surabaya yang mempunyai senjata disuruh untuk menyerakan diri paling telat pukul 06.00 tanggal 10 November. Apabila tidak mematuhi, kota Surabaya akan diserang habis-habisan dari darat, udara dan laut.

3. Pada bulan Oktober, tentara sekutu memasuki kota Bandung dan menduduki kantor-kantor penting. Tanggal 21 November 1945, Sekutu mengeluarkan ultimatum pertama yang berisi “agar kota Bandung bagian utara dikosongkan dan menyerahkan diri selambat-lambatnya tanggal 29 November 1945”. Rakyat Bandung melawan dan terjadilah peperangan, tetapi para pejuang kalah. Tanggal 23 Maret 1946 tentara sekutu mengeluarkan ultimatum kedua yang berisi “kota Bandung bagian Selatan harus dikosongkan oleh masyarakat dan para pejuang”. Demi keselamatan para masyarakat dan pejuang TKR meninggalkan Bandung Selatan. Sebelum meninggalkan kota Bandung, para pejuang membakar habis kota Bandung Selatan dengan tujuan supaya Sekutu tidak dapat memanfaatkan bangunan-bangunan penting yang ada.

4. Karena tentara Inggris memasang papan yang berisi batas kekuasaannya. 5. a. Belanda hanya mengakui kekuasaan Republik Indonesia atas Jawa,

(40)

b. Republik Indonesia dan Belanda akan bersama-sama membentuk Negara Indonesia Serikat yang terdiri atas negara Republik Indonesia, negara Indonesia Timur dan negara Kalimantan.

c. Negara Indonesia Serikat dan Belanda akan membentuk kesatuan yang disebut uni Indonesia-Belanda dan diketuai oleh Ratu Belanda.

PEDOMAN PENILAIAN: - Pilihan ganda = 15 x 1 = 15 - Uraian = 5 x 5 = 25 - Skor maksimal = 40

- Nilai = Jumlah skor x 100 = 100 Jumlah skor total

(41)

LKS SIKLUS II (Pertemuan 1)

1. - Tanggal : 7 Mei 1949

- Wakil Indonesia: Mr. Muh Roem, Moh Hatta, Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Wakil Belanda: Dr. Van Royen

- Penjelasan/isi perjanjian:

a. Pemerintahan Republik Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta.

b. Menghentikan gerakan tembak-menembak dan membebaskan tahanan politik.

c. Belanda menyetujui adanya Republik Indonesia sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat

d. Akan diselenggarkan perundingan lagi yaitu KMB, setelah pemerintah Republik Indonesia kembali ke Yogyakarta

2. - Tanggal : 23 Agustus – 2 November 1949

- Wakil Indonesia: Moh hatta. Wakil belanda: Mr. Van Marseven - Penjelasan/isi perjanjian:

a. Indonesia menjadi RIS dan Belanda akan menyerahkan kedaulatan kepada RIS pada akhir bulan Desember 1949.

b. RIS dan Belanda tergabung dalam Uni Indonesia-Belanda.

c. Irian Barat akan diserahkan setahun setelah pengakuan kedaulatan oleh Belanda.

3. - Tanggal : 27 Desember 1949

- Wakil Indonesia: Moh Hatta, Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Wakil Belanda: Ratu Yuliana dan Mr. Lovink

- Penjelasan/isi perjanjian: upacara pengakuan kedaulatan dilakukan di dua tempat sekaligus yaitu di Den Haag dan Yogyakarta

(42)

LKS SIKLUS II (Pertemuan 2)

1. Ir. Soekarno

Sebagai tokoh proklamator kemerdekaan RI. Sebagai wakil rakyat Indonesia saat membacakan teks proklamasi 17 Agustus 1945 didampingi Moh Hatta. Selalu memberikan semangat pada Bangsa Indonesia untuk terus berjuang melawan.

2. Moh Hatta

Dikenal sebagai Proklamator Kemerdekaan RI. Beliau memimpin kabinet di awal pembentukan negara Indonesia. Dikenal sebagai delegasi yang handal, terbukti pada waktu menjadi wakil Indonesia dalam KMB di Den Haag (23 Agustus – 2 November 1949).

3. Jenderal sudirman

Sebagai Panglima TKR divisi V Banyumas, Sudirman memimpin Pertempuran Ambarawa dan berhasil mengusir tentara Inggris. Pada tanggal 18 Desember 1945, Sudirman diangkat oleh menjadi Panglima Besar TKR dengan pangkat jenderal.

4. Bung tomo

Pada zaman pergerakan beliau bekerja di Surat Kabar Suara Umum dan menjadi redaktur mingguan Pembela Rakyat. Beliau mendirikan dan memimpin Barisan Pemberontakan Rakyat Indonesia. Beliau mengobarkan semangat rakyat Surabaya dalam perang melawan pasukan Sekutu pada tanggal 10 November 1945.

5. Sri Sultan Hamengku Buwono IX

Sebagai bangsawan, beliau membaur berjuang bersama rakyat biasa. Merupakan tokoh pejuang diplomatik Indonesia. Beliau menjadi anggota delegasi Indonesia dalam Perundingan Roem-Royen yang dilakukan di Jakarta pada tanggal 7 Mei 1949.

(43)

SOAL EVALUASI SIKLUS II A. 1. A 6. B 11. D 2. D 7. C 12. B 3. A 8. D 13. A 4. B 9. B 14. A 5. C 10. A 15. D

B. 1. - Pemerintahan Republik Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta.

- Menghentikan gerakan tembak-menembak dan membebaskan tahanan politik.

- Belanda menyetujui adanya Republik Indonesia sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat

- Akan diselenggarkan perundingan lagi yaitu KMB, setelah pemerintah Republik Indonesia kembali ke Yogyakarta

2. Karena hasil kesepakatan KMB sangat memuaskan, akhirnya kedaulatan bangsa Indonesia diakui oleh pihak Belanda.

3. - Den Haag : Indonesia diwakili Moh. Hatta, Belanda diwakili oleh ratu Yuliana

- Yogyakarta : Indonesia diwakili Sri Sultan Hamengku Buwono IX, Belanda diwakili Mr. Lovink

4. Pada zaman pergerakan beliau bekerja di Surat Kabar Suara Umum dan menjadi redaktur mingguan Pembela Rakyat. Beliau mendirikan dan memimpin Barisan Pemberontakan Rakyat Indonesia. Beliau mengobarkan semangat rakyat Surabaya dalam perang melawan pasukan Sekutu pada tanggal 10 November 1945.

5. Belajar dengan rajin, mengikuti upacara dengan khidmat, mengunjungi TMP, dll.

(44)

Lampiran 6

(45)

Siklus I a. Pilihan ganda Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 10.1562 29.426 .595 .833 VAR00002 10.0625 28.964 .656 .831 VAR00003 9.9688 31.838 .119 .850 VAR00004 10.1250 28.694 .728 .828 VAR00005 10.1250 28.435 .781 .826 VAR00006 10.1562 28.523 .780 .826 VAR00007 10.0938 31.701 .147 .849 VAR00008 10.0000 29.677 .513 .836 VAR00009 10.0312 31.838 .119 .850 VAR00010 10.0312 29.515 .545 .835 VAR00011 10.0625 32.964 -.077 .856 VAR00012 10.0000 32.387 .022 .853 VAR00013 10.0625 31.996 .092 .851 VAR00014 10.1875 29.899 .515 .836 VAR00015 10.1562 30.459 .391 .840 VAR00016 10.1562 29.039 .673 .830 VAR00017 10.0312 31.064 .257 .845 VAR00018 9.9688 29.967 .459 .838 VAR00019 10.0625 28.964 .656 .831 VAR00020 10.1562 28.588 .766 .827 VAR00021 10.1250 31.919 .110 .850 VAR00022 10.0000 30.000 .452 .838 VAR00023 10.0938 32.023 .089 .851 VAR00024 10.0000 33.161 -.110 .858 VAR00025 10.1875 28.931 .715 .829

(46)

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .846 25 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 5.6250 25.081 .736 .931 VAR00002 5.5312 24.644 .794 .929 VAR00004 5.5938 24.636 .818 .929 VAR00005 5.5938 24.443 .861 .928 VAR00006 5.6250 24.371 .895 .927 VAR00008 5.4688 26.064 .491 .938 VAR00010 5.5000 26.000 .505 .937 VAR00014 5.6562 25.781 .599 .935 VAR00015 5.6250 25.919 .553 .936 VAR00016 5.6250 24.823 .793 .930 VAR00018 5.4375 26.254 .454 .939 VAR00019 5.5312 24.967 .725 .931 VAR00020 5.6250 24.565 .851 .928 VAR00022 5.4688 26.644 .375 .941 VAR00025 5.6562 24.749 .832 .929 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .937 15

(47)

b. Uraian Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 13.7500 23.032 .015 .720 VAR00002 13.1250 22.113 .065 .724 VAR00003 13.7500 19.161 .538 .642 VAR00004 13.1562 16.652 .666 .602 VAR00005 13.7812 20.628 .388 .668 VAR00006 13.1250 17.532 .609 .619 VAR00007 13.1562 16.523 .684 .598 VAR00008 13.3750 20.306 .239 .694 VAR00009 13.7500 23.032 .006 .723 VAR00010 13.7500 20.129 .370 .669 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .694 10

(48)

Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00003 7.8750 13.790 .573 .822 VAR00004 7.2812 11.305 .754 .783 VAR00005 7.9062 14.926 .448 .842 VAR00006 7.2500 12.258 .662 .804 VAR00007 7.2812 11.370 .743 .786 VAR00010 7.8750 13.855 .527 .830 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .840 6

(49)

Siklus II a. Pilihan ganda Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 10.0938 31.120 .588 .845 VAR00002 10.0000 32.323 .357 .852 VAR00003 10.0938 30.346 .737 .840 VAR00004 10.1250 30.629 .693 .841 VAR00005 10.1250 30.177 .782 .838 VAR00006 10.1562 30.201 .794 .838 VAR00007 10.0938 33.507 .154 .859 VAR00008 10.0000 31.355 .533 .846 VAR00009 10.0312 33.580 .138 .860 VAR00010 10.0312 31.451 .517 .847 VAR00011 10.0625 34.770 -.064 .866 VAR00012 10.0000 34.129 .043 .862 VAR00013 10.0625 34.125 .045 .862 VAR00014 10.1875 31.512 .551 .846 VAR00015 10.1562 32.330 .380 .852 VAR00016 10.1562 30.781 .678 .842 VAR00017 10.0312 32.934 .250 .856 VAR00018 9.9688 31.580 .493 .848 VAR00019 10.0625 30.577 .684 .841 VAR00020 10.1562 30.394 .755 .839 VAR00021 10.1250 33.726 .119 .860 VAR00022 10.0000 31.871 .439 .850 VAR00023 10.0938 33.830 .098 .861 VAR00024 10.0000 35.226 -.139 .868 VAR00025 10.1875 30.544 .745 .840

(50)

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.856 25 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 7.0312 28.483 .649 .907 VAR00002 6.9375 29.802 .384 .914 VAR00003 7.0312 27.773 .792 .903 VAR00004 7.0625 27.996 .759 .904 VAR00005 7.0625 27.544 .853 .902 VAR00006 7.0938 27.507 .879 .901 VAR00008 6.9375 29.093 .518 .911 VAR00009 6.9688 31.580 .062 .923 VAR00010 6.9688 29.128 .512 .911 VAR00014 7.1250 28.887 .609 .908 VAR00015 7.0938 29.249 .519 .911 VAR00016 7.0938 28.152 .743 .905 VAR00017 6.9688 31.580 .062 .923 VAR00018 6.9062 29.249 .489 .912 VAR00019 7.0000 27.935 .751 .904 VAR00020 7.0938 27.765 .824 .903 VAR00022 6.9375 29.802 .384 .914 VAR00025 7.1250 27.919 .813 .903 Reliability Statistics

(51)

Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 6.0938 27.507 .663 .929 VAR00002 6.0000 28.710 .415 .936 VAR00003 6.0938 26.991 .769 .927 VAR00004 6.1250 27.081 .762 .927 VAR00005 6.1250 26.694 .844 .925 VAR00006 6.1562 26.523 .899 .923 VAR00008 6.0000 28.065 .539 .932 VAR00010 6.0312 28.289 .497 .933 VAR00014 6.1875 27.899 .624 .930 VAR00015 6.1562 28.330 .518 .933 VAR00016 6.1562 27.039 .788 .926 VAR00018 5.9688 28.225 .509 .933 VAR00019 6.0625 27.157 .726 .928 VAR00020 6.1562 26.910 .815 .925 VAR00022 6.0000 28.774 .402 .936 VAR00025 6.1875 26.867 .847 .925 Reliability Statistics

(52)

b. Uraian Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 14.0625 19.738 .590 .644 VAR00002 13.9688 23.193 .212 .713 VAR00003 14.5938 22.120 .434 .677 VAR00004 14.0312 21.580 .345 .691 VAR00005 14.4062 24.765 .108 .722 VAR00006 14.1250 19.597 .595 .643 VAR00007 14.0000 21.548 .354 .689 VAR00008 14.1875 18.867 .676 .625 VAR00009 14.6562 26.362 -.091 .748 VAR00010 14.5625 21.867 .434 .676 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .709 10

(53)

Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 9.5625 16.319 .614 .751 VAR00003 10.0938 18.668 .436 .784 VAR00004 9.5312 18.064 .356 .802 VAR00006 9.6250 16.048 .639 .746 VAR00007 9.5000 17.548 .424 .789 VAR00008 9.6875 15.383 .722 .728 VAR00010 10.0625 17.931 .510 .772 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .795 7

(54)

Lampiran 8

Daftar Nilai

(55)

DAFTAR NILAI HASIL BELAJAR IPS KELAS V SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2013/2014

No. Nama Siswa Pra Siklus Siklus I Siklus II Tes Observasi HB Tes Observasi HB Tes Observasi HB 1 BE 44 - 44 60 78 69 70 80 75 2 MRS 75 - 75 47 77 62 90 77 83.5 3 AU 82 - 82 60 75 67,5 75 78 76,5 4 RA 64 - 64 70 79 74,5 78 81 79,5 5 ANM 95 - 95 80 84 82 95 90 92,5 6 RAW 96 - 96 87 86 86,5 93 89 91 7 KP 80 - 80 63 80 71,5 88 80 84 8 AS 82 - 82 67 80 74 98 82 90 9 BTR 100 - 100 75 78 76,5 78 82 80 10 KLD 78 - 78 70 78 74 78 81 79,5 11 DAM 65 - 65 68 74 71 75 78 76,5 12 DC 64 - 64 73 82 77,5 73 81 77 13 WW 91 - 91 65 74 69,5 73 83 78 14 FRT 78 - 78 78 78 78 78 86 82 15 PBD 87 - 87 78 74 76 85 81 83 16 HKA 69 - 69 70 79 74,5 88 78 83 17 FDF 24 - 24 65 73 69 95 79 87 18 TRM 45 - 45 63 84 73,5 75 81 78 19 EO 89 - 89 70 82 76 70 80 75 20 AR 76 - 76 70 85 77,5 78 84 81 21 MPW 73 - 73 85 79 82 85 78 81,5 22 FD 75 - 75 65 78 71,5 70 77 73,5

(56)

23 ZMS 96 - 96 88 79 83,5 100 86 93 24 PY 84 - 84 75 77 76 80 83 81,5 25 RAS 58 - 58 80 78 79 78 81 79,5 26 RMA 82 - 82 80 75 77,5 75 82 78,5 27 RTR 53 - 53 72 80 76 80 81 80,5 28 SW 65 - 65 75 73 74 85 80 82,5 29 SA 67 - 67 70 76 73 88 79 83,5 30 SNA 49 - 49 85 72 78,5 73 82 77,5 31 SS 89 - 89 90 76 83 75 84 79,5 32 DW 82 - 82 85 72 78,5 78 86 82 33 DS 78 - 78 80 78 79 73 82 77,5 34 TA 67 - 67 75 73 74 93 88 90,5 35 TF 53 - 53 73 79 76 78 78 78 36 WM 78 - 78 83 76 79,5 73 82 77,5 37 YS 89 - 89 75 74 74,5 80 79 79,5 38 GL 67 - 67 70 76 73 73 79 76 39 AL. 75 - 75 58 71 64,5 78 84 81 40 HD 45 - 45 78 78 78 70 79 74,5 41 ABA 73 - 73 78 74 76 78 84 81 42 BGS 55 - 55 73 79 76 73 78 73 Rata-rata 72,3 - 73,1 75,3 80,2 81,5 80,8

(57)

Lampiran 9

(58)

(59)

(60)

(61)

(62)

(63)

(64)

(65)

(66)

Lampiran 10

(67)

(68)

(69)

(70)

(71)

Lampiran 11

Dokumentasi

(72)

Siswa kelas V SDN Kesongo 1 Kab. Semarang sedang mengerjakan soal uji validitas

Pada saat siswa menyimak video pertempuran Bandung Lautan Api

(73)

Saat siswa mengumpulkan materi dan mendengarkan penjelasan singkat dari guru

Pada waktu kegiatan diskusi kelompok