1
DOKUMEN PANDUAN
HIBAH MATERI E-LEARNING
2013
DOKUMEN PANDUAN BAGI TIM DOSEN PESERTA SELEKSI
HIBAH PEMBUATAN MATERI E-LEARNING IT TELKOM
Unit Teknologi dan Metode Pembelajaran
2
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Saat ini, IT Telkom dihadapkan dengan strategi pembelajaran dan kebutuhan pembelajaran berbasis teknologi. IT Telkom sudah mulai fokus untuk memberikan kontribusi dalam pengembangan materi pembelajaran yang diimplementasikan melalui elearning sebagai pendukung penyelenggaraan kurikulum berbasis kompetensi. Materi pembelajaran yang lebih interaktif, problem oriented, relevan terhadap permasalahan di dunia nyata dan membangkitkan motivasi mahasiswa merupakan suatu keniscayaan yang patut menjadi perhatian.
Pada tahun 2013, IT Telkom sedang mengembangkan Center of e-‐Learning and Open
Education (CeLOE) yang merupakan cikal bakal pusat pengembangan pembelajaran
berbasis internet. Terkait dengan ini, untuk mengisi konten e-‐learning, IT Telkom menyelenggarakan Hibah Pembuatan Materi e-‐Learning untuk 65 (enam puluh lima) mata kuliah. Hibah ditujukan bagi tim dosen mata kuliah IT Telkom untuk memanfaatkan iCaring dalam perkuliahan. Dengan kegiatan ini penerima hibah diharapkan mampu meningkatkan jumlah aktivitas pembelajaran melalui iCaring.
2. Tujuan
Tujuan dari program hibah ini adalah :
1) Meningkatkan kapasitas pengembangan e-‐Learning dan penggunaannya di IT Telkom
2) Mengembangkan konten digital sebagai bahan pembelajaran e-‐Learning. 3) Mendorong penerapan e-‐Learning secara luas di IT Telkom
4) Meningkatkan penggunaan iCaring untuk mendukung kegiatan perkuliahan 5) Meningkatkan kualitas proses dan keberhasilan pembelajaran di IT Telkom 6) Meningkatkan peringkat webometric IT Telkom
DOKUMEN PANDUAN PEMBUATAN HIBAH MATERI E-LEARNING 2013 Unit Teknologi dan Metode Pembelajaran IT Telkom
3
3. Hasil yang Diharapkan
Hasil yang diharapkan dari program hibah ini adalah :
1) Tersedianya bahan-‐bahan pembelajaran secara online di iCaring. Dengan komposisi : a. handout/slide/diktat materi : untuk 14 minggu pembelajaran.
b. Konten Multimedia : 2 Modul atau sama dengan 2 pertemuan perkuliahan (220 menit).
2) Terselenggaranya e-‐Learning dalam perkuliahan di IT Telkom. Cakupan Luaran Hibah pada konten iCaring harus meliputi :
i. Introduction
Merupakan gambaran umum tentang pelaksanaan program ii. Lecture Note
Dapat berupa handout (slide) atau diktat materi perkuliahan dalam implementasi program untuk pembelajaran 14 minggu.
iii. Target Kompetensi
Merupakan target pencapaian kompetensi yang diinginkan bagi peserta materi perkuliahan tersebut
iv. Assessment
• Kuis, Self assessment
• Test (essay, pilihan ganda, pernyataan benar-‐salah) v. Rubrikasi (Grade nilai)
Merupakan kategorisasi penilaian berdasarkan kompetensi. Setiap nilai memiliki standar yang menggambarkan ketercapaian suatu kompetensi.
vi. Delivery Method
3) Laporan dan evaluasi hasil penerapan pembuatan materi e-‐Learning dalam kegiatan perkuliahan
4
B. KEGIATAN
Program hibah materi e-‐learning ini terbagi dalam dua jenis : (1) Hibah Pembuatan Materi e-‐learning
Hibah yang diberikan bagi tim dosen IT Telkom yang dapat menyusun konten perkuliahan (non praktikum) yang diampunya beserta cara penyampaiannya dengan menggunakan media internet yang dalam hal ini adalah melalui iCaring.
(2) Hibah Implementasi e-‐Learning
Hibah yang diberikan bagi dosen/tim dosen IT Telkom yang telah
menjalankan perkuliahan (non praktikum) yang diampunya secara online melalui iCaring.
Adapun ketentuan untuk kedua program tersebut ialah sebagai berikut : 1. Timeline Kegiatan
Implementasi hibah akan dilaksanakan selama 4 (empat) bulan. Mulai dari Agustus 2013 sampai dengan November 2013. Batas akhir penyerahan proposal adalah hari Jumat, 2 Agustus 2013.
Berikut timeline kegiatan :
No Nama Kegiatan Juli 2013 Agt 2013 Sept 2013 Okt 2013 Nov 2013 Des 2013 1 Perencanaan 1 – 22 Juli 13 2 Pengumuman Call For
Proposal (CFP) 23 Juli 13
3 Batas Akhir Penyerahan
Proposal 2 Agustus 13
4 Evaluasi Proposal* 15-‐20 Agt 13 5 Pengumuman Hasil Agt – Des 13 6 Implementasi Hibah Agt – Nov 13 7 Evaluasi konten yang
siap diimplementasikan* 25 Nov 13 – 30 Des 13 8 Evaluasi efektifitas implementasi pembelajaran online* 1 Nov -‐ 20 Des 13 9 Penutup 20 Des 13
5 2. Besaran Dana Hibah
Besaran dana yang dapat diusulkan, untuk (1) Hibah pembuatan materi e-learning maksimal sebesar Rp 20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) per proposal, sedangkan untuk (2) Hibah
Implementasi e-Learning maksimal Rp 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) per usulan.
1) Pencairan dana sebesar 40% dilakukan jika proposal/usulan disetujui memenuhi kriteria untuk didanai.
2) Pencairan dana 30% dilakukan jika keluaran hibah telah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dan lolos proses review tahap 2.
3) Pencairan dana 30% dilakukan jika proses implementasi materi e-‐learning telah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dan lolos proses review tahap 3.
3. Kegiatan Hibah
Penerima hibah akan diseleksi oleh tim reviewer, dengan mempertimbangkan aspek pengembangan multimedia interaktif atau video pembelajaran untuk memperkaya proses pembelajaran.
sss
4. Kriteria Peserta
1) Peserta adalah tim dosen yang terdiri atas minimal 2 (dua) orang dosen Institut Teknologi Telkom. Seorang dosen boleh berpartisipasi dalam hibah ini maksimal dalam 1(satu) proposal, yakni sebagai ketua atau sebagai anggota.
2) Bersedia menerapkan hasil pembuatan materi e-‐Learning dalam perkuliahannya di tahun akademik 2013/2014, diutamakan pada akhir semester ganjil 2013/2014. 3) Menyerahkan proposal dalam bentuk hardcopy dan softcopy.
4) Bersedia menyediakan laporan dan evaluasi pelaksanaan e-‐Learning dalam perkuliahan.
5) Bersedia mengikuti prosedur pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan yang ditetapkan IT TELKOM. Dinyatakan secara tertulis dalam surat pernyataan yang disetujui oleh pimpinan Fakultas.
6 5. Distribusi Hibah
1) Hibah pembuatan e-‐learning disediakan untuk 50 (lima puluh) proposal tim dosen dengan distribusi sebagai berikut :
FEK S1 TT 4 S1 TE 4 S1 SK 4 D3-TE 3 FIF S1 IF 4 D3 IF 3 FRI S1 TI 4 S1 SI 4 FSI S1 IK 4 S1 TF 4 Fpasca S2 IF 2 S2 TT 3 PPDU 7 Total 50
2) Hibah implementasi e-‐learning disediakan untuk 15 (lima belas) tim dosen dengan tidak dibatasi komposisi program/fakultas.
C. KRITERIAPENILAIAN
Pembuatan materi e-‐Learning yang akan dikembangkan diharapkan memenuhi kriteria penilaian untuk masing-‐masing hibah sebagai berikut :
I. Hibah Pembuatan materi e-‐learning
1. Manfaat dan prioritas pemilihan topik/materi pembelajaran
Pengusul proposal menjelaskan manfaat dan prioritas pemilihan topik/materi pembelajaran bagi kebutuhan mahasiswa peserta mata kuliah terkait.
2. Mengikuti aturan struktur proposal
Struktur proposal selengkapnya akan jelaskan dalam Teknis Hibah. 3. Efektivitas rencana penggunaan iCaring di perkuliahan
Pengusul proposal diharuskan melampirkan GBPP dan storyline mata kuliah yang akan dikembangkan dengan memanfaatkan e-‐Learning.
7 4. Multimedia
Dapat berupa multimedia interaktif atau video pembelajaran. Video pembelajaran yang dimaksud bukanlah video rekaman kuliah, namun merupakan video yang dirancang secara sistematis terkait materi perkuliahan sehingga memungkinkan mahasiswa mencerna materi perkuliahan dengan mudah dan menarik.
Multimedia yang dikembangkan dapat berupa materi untuk sebuah topik/subbab atau beberapa topik/subbab terkait dalam sebuah tema/bab dari mata kuliah yang dapat didistribusikan dalam berkas terpisah di iCaring.
5. Sumber Daya Manusia
Pembuatan materi e-‐Learning yang akan dikembangkan melibatkan pakar / dosen pengampu mata kuliah di bidangnya serta didukung oleh tim teknis yang kompeten.
6. Kebersinambungan
Pengusul proposal diharapkan dapat menguraikan potensi keberlanjutan e-‐Learning yang dikembangkan paling tidak selama 2 tahun ke depan.
II. Hibah Implementasi e-‐Learning
Di akhir pelaksanaan program, Hibah Pembuatan Materi e-‐Learning akan dievaluasi oleh reviewer untuk menilai keberhasilan implementasi. Kriteria penilaian terdiri atas :
1. Efektivitas pelaksanaan kegiatan perkuliahan
Efektivitas pelaksanaan kegiatan perkuliahan diukur dari tingkat motivasi mahasiswa, yaitu:
• Instrumen survei tingkat kepuasan mahasiswa terhadap perkuliahan yang di dalamnya terkandung butir-‐butir yang mengungkap motivasi mahasiswa
• Lalu lintas kunjungan mahasiswa dan dosen setiap minggu pada komunitas
iCaring.
2. Tingkat pemanfaatan iCaring sebagai sarana diskusi online
Penilaian terhadap tingkat pemanfaatan iCaring sebagai sarana diskusi akan dipantau melalui kepadatan diskusi komunitas.
8 3. Kualitas materi perkuliahan online
Menyesuaikan dengan sistem i-‐Caring SISFO.
D. TEKNIS HIBAH
I. Struktur Proposal
Proposal ditulis dalam Bahasa Indonesia, ukuran kertas A4, menggunakan huruf Calibri 12 point, spasi 1 (tunggal).
1. Bagian awal :
1) Sampul
Memuat informasi judul kegiatan pembuatan materi e-‐Learning serta jurusan atau fakultas. Desain sampul menarik.
2) Halaman Identifikasi
Berisi judul kegiatan pembuatan materi e-‐Learning serta informasi ringkas ketua pelaksana kegiatan, meliputi nama, jurusan/fakultas, telp ext kantor, alamat email, nomor telepon lokal/handphone, alamat situs web.
3) Halaman Pernyataan
Berisi pernyataan singkat bahwa pembuatan materi e-‐Learning akan memenuhi kaidah akademik. Selanjutnya ditanda tangani oleh ketua pelaksana dan diketahui oleh pimpinan Fakultas.
4) Daftar Isi
2. Bagian Isi
1) Abstrak
Gambaran mengenai tujuan pengembangan pembuatan materi e-‐Learning untuk mata kuliah yang bersangkutan serta strategi untuk mencapainya.
2) Latar Belakang
Analisis kebutuhan atas topik pembelajaran yang akan dikembangkan. Termasuk pertimbangan yang matang dalam penggunaan animasi atau multimedia untuk
9 mendukung pembelajaran, dan penjelasan ringkas tentang sudut pandang penulis proposal terhadap pembuatan materi e-‐Learning.
3) Tujuan
Penjelasan atas tujuan kegiatan ini, serta hasil yang diharapkan. Mencakup manfaat langsung dan tidak langsung bagi sasaran pengguna.
4) Sasaran Pengguna
Memuat karakterisitik, kebutuhan target pengguna, dan kelompok pengguna yang akan mendapatkan manfaat dari pembelajaran.
5) Jadwal
Jadwal dimulai dari perencanaan, penulisan storyline, pembuatan storyboard, pembuatan multimedia, hingga deployment multimedia di iCaring. Jadwal menerangkan waktu yang terperinci untuk kegiatan perancangan, pengembangan, pelaksanaan, dan evaluasi program.
6) Satuan Acuan Pengajaran (SAP)
Mencantumkan acuan Pengajaran materi implementasi e-‐learning. Mencakup Lesson Plan pada setiap pertemuan.
7) Tim Pengembang
Cantumkan daftar staf yang terlibat termasuk kompetensi dan pengalaman di bidangnya serta dilengkapi dengan CV ringkas setiap staf.
8) Rencana Anggaran
Anggaran yang diajukan harus memiliki argumentasi dan justifikasi yang kuat. 9) Rancangan Modul Multimedia
Menampilkan Storyline untuk penyampaian materi pembelajaran pada modul yang dipilih.
10) Kesinambungan Kegiatan
Uraikan keberlanjutan pembuatan materi e-‐Learning yang dikembangkan paling tidak selama 2 tahun ke depan.
11) Penutup
10 II. Komponen Anggaran
Komponen biaya yang diajukan harus memiliki kaitan dengan program pengembangan yang diusulkan, disertai dengan argumentasi dan justifikasi yang kuat tentang pemanfaatan dana.
Adapun komponen pembiayaan yang diperbolehkan adalah sebagai berikut: 1) Pengadaan jasa dan barang
a. Untuk pembuatan multimedia, penerima hibah dapat menggunakan jasa pembuatan multimedia,
b. atau membiayai SDM dan pengadaan obyek belajar untuk membuat multimedia terkait.
2) Insentif (man-‐hours) staf IT TELKOM (maksimal 30% dari anggaran), sesuai aturan yang berlaku di IT Telkom
3) Biaya operasional (internet, koordinasi, diseminasi, jasa pembuatan dan pengembangan multimedia yang digunakan (bila ada), dll.
III. Administrasi Hibah
Peserta seleksi mengajukan proposal dalam bentuk hardcopy dan softcopy. (1) Hibah Pembuatan materi e-‐learning
• Hardcopy
Tercetak pada kertas ukuran A4, dijilid mika, dan rangkap 1.
Paling lambat diserahkan hari Jumat, 2 Agustus 2013, pukul 15.30 WIB ke ruang TMP IT TELKOM (Gedung D Lantai 3) telp ext. 2071.
• Soft copy
Peserta mengirimkan proposan dalam format pdf. Paling lambat hari Jumat, 2 Agusuts 2013 pukul 23.59 WIB ke email [email protected] dengan subject “[HIBAH ELEARNING 2013] Judul Proposal -‐ Nama Ketua”.
(2) Hibah Implementasi e-‐Learning
Peserta melakukan registrasi ke [email protected] sesuai dengan formulir yang disediakan.
11
D. DAFTAR ISTILAH
e-learning E-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain (Hartley, 2001). Hibah pembuatan materi
e-learning
Hibah yang diberikan bagi tim dosen (minimal 2 orang) IT Telkom yang dapat menyusun konten perkuliahan (non praktikum) yang diampunya beserta cara penyampaiannya dengan menggunakan media internet yang dalam hal ini adalah melalui iCaring
iCaring IT Telkom Collaboration iGracias E-learning
(icaring.ittelkom.ac.id). Learning management
system atau portal e-learning IT Telkom yang
berbasiskan Moodle 2.2.3 Hibah Implementasi
e-learning
Hibah yang diberikan bagi dosen/tim dosen IT Telkom yang telah menjalankan sebagian
perkuliahan (non praktikum) yang diampunya secara
online melalui iCaring.
Lecture note Seluruh materi yang akan disampaikan dalam perkuliahan selama 14 (empat belas) pekan perkuliahan dapat berupa slide, diktat, atau bahan-bahan terkait yang mendukung perkuliahan
Assessment Proses menilai pemahaman mahasiswa terhadap materi yang disampaikan selama proses pembelajaran online berlangsung sesuai dengan tujuan (purpose) pembelajaran
Rubrikasi Kategorisasi penilaian berdasarkan kompetensi.
Setiap nilai memiliki standar yang menggambarkan ketercapaian suatu kompetensi.
Lesson Plan Rencana pembelajaran yang dibuat sebelum menyusun konten/materi pembelajaran, berupa identitas mata kuliah/unit pembelajaran, deskripsi singkat mata kuliah, target kompetensi, bukti penilaian, rencana pembelajaran, dan sumber daya pendukung.
12 Proses Review Terdiri atas 3 (tiga) tahapan, yaitu:
Tahap 1 : Evaluasi Proposal Hibah Meliputi :
a. Presentasi proposal oleh pengaju proposal b. Review proposal oleh reviewer yang ditunjuk c. Pleno penentuan penerima hibah oleh tim
reviewer
Tahap 2 : Evaluasi Konten yang siap
diimplementasikan Meliputi :
a. Presentasi dan demo konten pembelajaran oleh tim penerima hibah
b. Review konten oleh reviewer yang ditunjuk c. Pleno penentuan kelayakan dan perbaikan pada
tahap impelementasi
Tahap 3 : Evaluasi Implementasi (Efektifitas implementasi)
Meliputi :
a. Presentasi hasil impelementasi
b. Review hasil implementasi oleh reviewer yang ditunjuk
c. Pleno penentuan hasil implementasi
E. PENUTUP
Demikian panduan hibah pembuatan materi e-‐Learning ini disampaikan. Semoga melalui hibah ini, penggunaan teknologi selaras dengan identitas institusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dapat tercapai.
13
KONTAK
Unit Teknologi dan Metode Pembelajaran Institut Teknologi Telkom
R.303 Gedung D, Lantai 3
Jl. Telekomunikasi No.1 Ters. Buah Batu Bandung 40257 Telp : +62 (022) 7564108 Telp Ext : 2071 Email : [email protected] Website : tmp.ittelkom.ac.id
14 Lampiran 1 : Contoh Dokumen Lesson Plan
Identitas Mata Kuliah/Unit Pembelajaran
Kode MK CDG4H3 Nama MK
Konsep Pengembangan E-learning
Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika
SKS 3 Jenis MK Wajib/Pilihan Semester Ganjil Tingkat 3
Prerequisite
(CSG2K3) Rekayasa Perangkat Lunak,
(CSG2E3) Basis Data Relasional, (CSG2C3) Interaksi Manusia dan Komputer
Co-requisite -
Bab/Unit
Standard Content Package (SCORM) Pertemuan ke-/ Pekan ke- 19/10 Dosen Pengampu HTT, DWM
Deskripsi Singkat Mata Kuliah
Mata Kuliah konsep pengembangan e-Learning membahas tentang konsep, teknologi, tools dan teknik pengembangan media pembelajaran secara elektronik. Mata Kuliah ini juga meliputi tentang strategi implementasi bagi pengembang sistem pembelajaran elektronik agar dapat diterapkan pada sebuah organisasi dengan mempertimbangkan kebutuhan dan cara pandang pengguna di organisasi tersebut, dengan visi yang terstruktur dan perencanaan yang matang. Implementasi e-Learning dilakukan dalam beberapa tahapan mulai dari melakukan pratinjauan dan prioritas pengembangan, perencanaan pengembangan, implementasi dan pengawasan sampai dengan evaluasi sistem pembelajaran elektronik.
Target Kompetensi Unit
Setelah menyelesaikan Bab Content Stadard Package pada Mata Kuliah Konsep Pengembangan E-‐ Learning ini, setiap mahasiswa diharapkan
• Memahami paket konten standar pembelajaran SCORM • Membuat suatu konten pembelajaran dengan
menggunakan suatu authoring tool
• Mengimplementasikan paket konten standar SCORM tersebut pada suatu learning management system (LMS)
15
Bukti Penilaian
Skenario aktivitas: (Ringkasan aktivitas dalam
bentuk GRASPS)
Berisi ringkasan skenario aktivitas/proyek dari bab yang dijelaskan di atas. Apa yang harus dilakukan mahasiswa untuk mendapatkan kompetensi dijelaskan di sini
Materi akan disampaikan dengan
menggunakan pendekatan problem-based
learning (PBL), dimana mahasiswa akan
diberikan tugas dalam yang dikerjakan dalam kelompok. Pada tiap fase pemodelan desain instruksional akan tiap kelompok akan melaporkan hasil kemajuan kelompoknya. Dosen akan mengomentari hasil pekerjaan di tiap fasenya. Penilaian akan dilakukan berdasarkan hasil pekerjaan kelompok (work
product), self-assessment antar anggota
kelompok, dan laporan kemajuan tiap fasenya.
G
(Goal):(Skenario penugasan/proyek)
• Mahasiswa ditugaskan untuk membentuk kelompok yang terdiri atas 3-‐4 orang • Masing-‐masing kelompok membuat satu
konten e-‐learning yang menggunakan standar paket SCORM dari satu mata kuliah yang pernah dipelajari sebelumnya • Tiap fase pemodelan desain instruksional
setiap kelompok harus membuat satu laporan kemajuan (progress report) dari kelompoknya
• Kelompok dengan hasil pekerjaan yang paling baik akan mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan peserta kelas
R
(Role):(Peran mahasiswa)
• Membentuk dan berkoordinasi dalam tim
A
(Audience)(Siapa yang akan melihat hasil pekerjaan ini? Bisa jadi hanya dosen saja)
• Seluruh peserta kelas dan dosen pengampu mata kuliah CDG4H3
S
(Situation)(Bagaimana – individu, berpasangan, kelompok– tujuan (goal) akan dicapai?)
• Berkelompok
P
(Performance)(Apa yang akan dilakukan mahasiswa?)
• Buatlah satu "konten" e-‐learning yang menggunakan standar paket SCORM • LMS yang digunakan adalah Moodle 2.4 • Model instructional design yang
digunakan Rapid Prototyping
• Authoring tool yang digunakan bebas (yang bisa menghasilkan paket standar SCORM. Silakan eksplorasi sendiri) • Mata kuliah yang menjadi materi adalah
16 Interaksi Manusia dan Komputer
(CSG2C3)
• Subbab yang bisa dipilih dapat dilihat pada GBPP terlampir
S
(standards)(Kriteria untuk keberhasilan proyek dan bagaimana keberhasilan itu dinilai)
• Bisa dioperasikan di platform manapun (sistem operasi dan browser)
• Konten:
-‐ Ada kuis
-‐ jelas, benar, ringkas, bisa didengar/dilihat
-‐ "cantik" Kriteria utama:
(Dengan kriteria apa performans dan produk mahasiswa akan dinilai?)
• Rubrikasi
Bukti lainnya:
Summarized (tests, essays, work sample(s), etc.
Apa bukti lain -‐kuis, observasi. Pekerjaan Rumah (PR), dll.-‐ yang akan dikumpulkan untuk
menentukan apakah hasil yang diinginkan yang telah diidentifikasi pada Target Kompetensi telah tercapai atau belum?
• Kuis online
17
Rencana Pembelajaran
Learning Activities
Pikirkan elemen-elemen WHERETO berikut ini
Pertanyaan-pertanyaan berikut dapat mengarahkan apa yang dosen dan/atau mahasiswa lakukan dalam melakukan pembelajaran bab ini secara online
W
(where)Kita akan kemana? Apa yang diharapkan?
Memahami apa itu konten standar pembelajaran SCORM, cara membuatnya dan
mengimplementasikannya dalam suatu LMS
H
(how)Bagaimana kita akan memperkenalkannya kepada mahasiswa?
Mahasiswa diperlihatkan bagaimana latar belakang mengapa dibutuhkannya suatu paket konten standar e-learning, setelah mereka mengetahui bahwa begitu banyak orang mengembangkan konten pembelajaran, dan konten-konten yang telah dibuat tersebut dapat digunakan lagi oleh orang lain tapi dengan
platform yang berbeda, maka dibutuhkanlah
suatu paket konten standar yang dapat
digunakan dibanyak platform, seperti SCORM salah satunya.
E
(equip)Bagaimana kita akan membekali siswa untuk melakukannya?
Mahasiswa diminta untuk mempelajari slide yang telah disediakan di iCaring oleh dosen, setiap selesai melewati satu slide, mahasiswa akan diberikan (semacam kuis) 1-3 pertanyaan terkait slide yang sudah dipelajarinya dan diminta untuk langsung menjawab pertanyaan tersebut, di akhir slide mahasiswa dapat
me-review kembali pertanyaan-pertanyaan tadi
dengan memutar kembali slide ingin di-review tersebut.
R
(rethink, revise, research)Bagaimana kita akan berpikir ulang (rethink) atau merevisi (revise)?
Kesalahpahaman dan/atau kelemahan apa yang mungkin atau diprediksi muncul dari siswa pada bab ini?
Penelitian (research) dan pengalaman dosen lain yang bercerita tentang kesulitan terbesar dari bab ini yang bisa diperkirakan akan terjadi?
Apa saran yang bisa ditawarkan tentang bagaimana memecahkan masalah ini?
Kesalahan yang sering dilakukan oleh
mahasiswa berdasarkan pengalaman mengajar pada semester sebelumnya adalah tentang bagaimana mahasiswa membuat paket SCORM.
Authoring tools yang digunakan memiliki
kapasitas yang berbeda-beda. Ada yang dapat dijalankan pada LMS, ada yang terbaca tapi tidak dapat dijalankan di LMS, ada yang tidak memahami cara men-generate paket konten SCORM dengan authoring tools yang digunakan, dsb. Oleh karena itu, sebaiknya dosen dapat mencontohkan penggunaan salah satu authoring tools untuk men-generate paket SCORM di depan peserta kelas hingga
18
E
(evaluate)Bagaimana mahasiswa mengevaluasi diri atau merefleksikan pemahaman mereka?
Mahasiswa dapat mengevaluasi diri dengan cara berdiskusi antar anggota kelompok, dan dengan kelompok lain atau menanyakannya langsung kepada dosen melalui sesi sinkronus dengan
chatting saat dosen aktif di LMS maupun
asinkronus dengan email/message ke inbox dosen.
T
(tailor)Bagaimana dosen dapat menyesuaikan karakteristik pembelajaran mahasiswa yang memiliki bermacam kebutuhan, ketertarikan, dan gaya belajar?
Dalam menyampaikan materi bab ini, seluruh mahasiswa diberikan materi dalam bentuk slide yang di dalamnya terdapat penjelasan secara tertulis dan narasi dalam audio maupun ilustrasinya dalam bentuk gambar.
O
(organize)Bagaimana kita akan mengorganisir urutan pembelajaran?
Materi bab ini disampaikan setelah mahasiswa memahami konsep e-learning, pedagogical
designs for e-learning, e-learning component, online learning management system, framework for blended learning, instructional design dan
SCORM.
Sumber Daya
(Sumber daya yang berbentuk cetak ataupun web apa yang paling baik dalam memberikan dukungan bagi mahasiswa untuk memahami bab/unit ini? Juga sediakan sumber daya tambahan yang digunakan dalam perencanaan aktivitas atau selama instruksi pembelajaran berlangsung)
1.