• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUTORIAL DAN PRAKTIKUM MK. SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN (STELA)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUTORIAL DAN PRAKTIKUM MK. SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN (STELA)"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

MANUAL PROSEDUR

PELAKSANAAN TUTORIAL DAN

PRAKTIKUM

MK. SURVEI TANAH DAN

EVALUASI LAHAN (STELA)

Jurusan Tanah

Fakultas Pertanian

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

(2)

ii

MANUAL PROSEDUR

Pelaksanaan Tutorial Dan Praktikum

MK. Survey Tanah Dan Evaluasi Lahan (STELA)

Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Kode Dokumen : 00402 06705

Revisi : 0

Tanggal : 4 Februari 2013

Diajukan oleh : Ketua Unit Jaminan Mutu

ttd

Dr.Ir. Sugeng Prijono, SU

Dikendalikan

oleh : Sekretaris Jurusan

ttd

Dr.Ir. Sugeng Prijono, SU

Disetujui oleh : Ketua Jurusan

ttd

(3)

iii

KATA PENGANTAR

Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya menerapkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) untuk menjamin mutu input, proses dan output pendidikan. Dalam rangka implementasi SPMI, perlu dibuat dokumen yang mengatur arah kebijakan, program, serta cara bagaimana mencapai arah kebijakan akademik tersebut. Arah dan sasaran kebijakan dapat dicapai apabila didukung oleh adanya Manual Prosedur, dokumen yang menjadi acuan kerja setiap kegiatan dalam setiap unit kerja.

Manual prosedur pelaksanaan praktikum merupakan salah satu komponen penting di dalam manajemen akademik. Tujuan Jurusan Tanah, FP-UB adalah terus berupaya untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan salah satu diantaranya adalah pelaksanaan kegiatan praktikum. Manual prosedur ini diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasiswa, dosen koordinator mata kuliah, koordinator praktikum, dan tenaga pendukung kegiatan praktikum untuk senantiasa memberikan pelayanan yang memuaskan khususnya di dalam pelaksanaan kegiatan praktikum.

Malang, Februari 2013

(4)

iv

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... iv

PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIKUM ... 1

TUJUAN UMUM ... 1

DEFINISI... 1

RUANG LINGKUP ... 2

REFERENSI ... 2

PIHAK PERSONAL TERKAIT ... 3

PENGANTAR ... 3

TUJUAN INSTRUKSIONAL ... 4

BEBAN SKS... 5

TEMPAT KEGIATAN ... 5

KOMPETENSI KHUSUS ... 9

PENGGUNAAN SARANA DAN PRASARANA ... 15

FIELDTRIP/FIELDWORK ... 16

EVALUASI AKHIR KEGIATAN PRAKTIKUM ... 17

REKAPITULASI NILAI ... 19

TIM ASISTEN PRAKTIKUM ... 20

URAIAN PROSEDUR ... 20

Penetapan Tim Asisten Praktikum ... 20

Pembekalan Tim Asisten Praktikum ... 20

Pelaksanaan Kegiatan Praktikum... 21

TIM PENYUSUN ... 22

LAMPIRAN ... 22

Lampiran 1. Tata Tertib Kegiatan Praktikum ... 23

(5)

1

PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIKUM

TUJUAN UMUM

Manual Prosedur Pelaksanaan Kegiatan Praktikum dibuat untuk menjamin pelaksanaan kegiatan praktikum bagi sivitas akademika (mahasiswa, koordinator mata kuliah, coordinator praktikum, asisten praktikum dan tenaga pendukung) agar dapat berjalan tertib dan sesuai dengan proses dan tujuan pembelajaran.

DEFINISI

Koordinator Mata Kuliah adalah dosen tetap di Fakultas

Pertanian yang ditunjuk oleh Ketua Jurusan serta mempunyai kompetensi selaras dengan bidang yang dibelajarkan dalam suatu proses kegiatan kuliah dan praktikum.

Ketua Laboratorium adalah dosen tetap di Fakultas

Pertanian, Universitas Brawijaya yang ditunjuk oleh Dekan Fakultas Pertanian yang bertanggung jawab penuh atas materi pembelajaran praktikum serta bertugas untuk memberikan fasilitas ruang dan alat.

Koordinator Praktikum adalah dosen atau asisten dosen

yang ditunjuk oleh Ketua Jurusan untuk memastikan seluruh kegiatan praktikum dapat berjalan sesuai dengan Rencana Kegiatan Praktikum mulai proses persiapan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan praktikum.

Koordinator Asistenadalah asisten praktikum yang ditunjuk

oleh Koordinator Praktikum untuk melakukan fungsi koordinasi dengan asisten praktikum dan koordinator praktikum, melaksanakan proses kegiatan praktikum sesuai dengan Rencana Kegiatan Praktikum.

(6)

2

Asisten Praktikum adalah mahasiswa yang telah ditunjuk

oleh Koordinator Praktikum sebagai tim pendamping praktikum setelah melalui berbagai proses seleksi penerimaan asisten praktikum. Asisten Praktikum bertugas untuk melaksanakan pendampingan dan evaluasi kegiatan praktikum.

Mahasiswa adalah mahasiswa aktif yang mengambil mata

kuliah yang bersangkutan dan dibuktikan dengan telah melakukan registrasi administrasi dan akademik (KRS).

Tenaga Pendukung adalahlaboran dan tenaga kependidikan

yang bertugas untuk mengelola administrasi praktikum dan membantu proses pelaksanaan kegiatan praktikum mahasiswa sesuai dengan TUPOKSI-nya

RUANG LINGKUP

Manual prosedur pelaksanaan kegiatan praktikum berlaku mulai dari (1) Penetapan Koordinator Praktikum melalui Surat Tugas oleh Ketua Jurusan dan dikoordinasikan dengan Dosen Koordinator Mata Kuliah (2) Perencanaan Kegiatan Praktikum oleh Dosen Koordinator Mata Kuliah, Koordinator Praktikum dan Tenaga Pendukung Praktikum (3) Penetapan Tim Asisten Praktikum oleh Koordinator Praktikum melalui proses seleksi (4) Pembekalan Tim Asisten Praktikum (5) Pelaksanaan Kegiatan Praktikum (6) Penyusunan Laporan Kegiatan Praktikum (7) Ujian Akhir Kegiatan Praktikum (8) Evaluasi Kegiatan dan Rekapitulasi Nilai Praktikum (9) Evaluasi Kegiatan Praktikum secara keseluruhan (10) Selesai. Manual prosedur ini berlaku hanya untuk pelaksanaan kegiatan praktikum yang di bawah tanggung-jawab Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian UB.

REFERENSI

1. Buku Panduan Akademik Universitas Brawijaya, 2012 2. Buku Panduan Akademik FPUB, 2012

(7)

3

PIHAK PERSONAL TERKAIT

1. Dekan

2. Pembantu Dekan I, II dan III 3. Ketua dan Sekretaris Jurusan 4. Ketua Laboratorium

5. Dosen Koordinator Mata Kuliah 6. Koordinator Praktikum

7. Tim Pendukung 8. Asisten Praktikum 9. Mahasiswa

PENGANTAR

Manual prosedur kegiatan tutorial dan praktikum Survei Tanah dan Evaluasi Lahan ini disusun sebagai pedoman bagi seluruh pihak yang akan menyelenggarakan kegiatan tutorial dan praktikum Mata Kuliah Survei Tanah dan Evaluasi Lahan. Tutorial dan praktikum Survei Tanah dan Evaluasi Lahan dikemas dalam suatu kegiatan yang terintegrasi. Di dalam manual prosedur ini dikemukakan seluruh proses kegiatan praktikum mulai tahapan perencanaan dan persiapan kegiatan praktikum, pelaksanaan kegiatan praktikum serta evaluasi kegiatan praktikum. Secara garis besar materi utama dalam kegiatan praktikum Survei Tanah dan Evaluasi Lahan supaya mahasiswa mampu untuk menyusun suatu perencanaan penataan lahan pada suatu wilayah dalam skala tertentu yang mencakup pembuatan peta kerja, identifikasi sumberdaya lahan di lapangan, interpretasi data, dan penyusunan laporan survei tanah dan evaluasi lahan.

Kegiatan praktikum dibagi dalam dua bagian, yaitu bagian pertama berupa pembekalan dalam bentuk teori dan praktek dalam kelas dan laboratorium, dan bagian kedua berupa kegiatan mandiri oleh mahasiswa dalam menyusun kerangka kerja, peta kerja, survei dan kegiatan interpretasi data. Akhir kegiatan praktikum dikemas dalam bentuk presentasi laporan

(8)

4

akhir dari kegiatan mandiri survei tanah dan evaluasi lahan.Adanya tutorial dan praktikum ini diharapkan mahasiswa dalam memahami tahapan-tahapan dalam menyusun suatu perencanaan pengembangan suatu wilayah.

Demi perbaikan pelaksanaan praktikum, maka kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pengguna manual prosedur supaya penyusunan manual prosedur yang akan datang dapat memenuhi harapan semua pihak. Akhir kata, semoga penyusunan manual prosedur kegiatan tutorial dan praktikum Survei Tanah dan Evaluasi Lahan ini dapat bermanfaat bagi seluruh sivitas akademika di Jurusan Tanah, FP-UB.

TUJUAN INSTRUKSIONAL

Tujuan instruksional umum dari kegiatan tutorial dan praktikum matakuliah Survei Tanah danEvaluasi Lahan adalah :

Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami prinsip-prinsip survei tanah dan evaluasi lahan untuk melakukan pemetaan sumberdaya lahan sebagai dasar dalam perencanaan dan pengembangan wilayah.

Tujuan instruksional khusus dari kegiatan tutorial dan praktikum matakuliah Survei Tanah dan Evaluasi Lahan adalah :

1. Meningkatkan pemahaman bagi mahasiswa tentang peta, skala dan legenda,

2. Memberikan keterampilan bagi mahasiswa bagaimana melakukan deskripsi profil tanah di lapangan dan menentukan klasifikasi tanah menggunakan kunci taksonomi tanah,

3. Memberikan pemahaman dan keterampilan bagi mahasiswa untuk menyiapkan peta kerja melalui interpretasi foto udara, menentukan satuan peta serta merencanakan titik-titik pengamatan,

(9)

5

4. Memberikan keterampilan bagi mahasiswa untuk melakukan praktek lapangan (deskripsi minipit dan profil tanah, serta pemboran, pengambilan contoh tanah) pengolahan data dan interpretasi data (kelas kemampuan dan kesesuaian lahan, FCC),

5. Memberikan keterampilan bagi mahasiswa untuk melakukan pengolahan data dan interpretasi data (kelas kemampuan dan kesesuaian lahan, FCC), pembuatan peta tanah dan peta evaluasi lahan, dan diteruskan dengan penyusunan laporan STELA.

BEBAN SKS

Untuk dapat menyelesaikan kegiatan tutorial dan praktikum STELA, mahasiswa harus menyelesaikan 2 sks yang dibagi dalam 1 sks tutorial dan 1 sks praktikum. Mahasiswa melakukan tatap muka di kelas dan di lapangan tiap sks setara dengan 100 menit pertemuan tiap minggu selama 1 (satu) semester di dalam ruangan (kelas dan laboratorium) atau setara dengan 200-250 menit kegiatan mandiri di lapangan tiap minggu selama 1 (satu) semester.

TEMPAT KEGIATAN

Lokasi pelaksanaan kegiatan tutorial dan praktikum disesuaikan dengan materi tutorial dan praktikum. Adapun lokasi pelaksanaan tutorial dan praktikum STELA adalah sebagai berikut:

Praktikum

Minggu

ke- Agenda dan Materi Praktikum Ruang

-3 Proses rekrutmen calon asisten Jurusan Tanah, FP-UB

-1 Proses seleksi calon asisten Lab. PSISDL 1  Pembekalan/diklat asisten dan  Lab.

(10)

6

Minggu

ke- Agenda dan Materi Praktikum Ruang

persiapan pelaksanaan praktikum

 Pengantar (Rencana kegiatan tutorial dan praktikum, kontrak kegiatan tutorial dan praktikum, sistem evaluasi) PSISDL  Ruang kuliah FP 2 Fieldtrip awal :

Pengenalan dan pemahaman prinsip-prinsip survei tanah dan evaluasi lahan untuk melakukan pemetaan sumberdaya lahan sebagai dasar dalam perencanaan dan pengembangan wilayah.

Lahan sekitar Malang Raya

3 Dasar-dasar IFU Lab. PSISDL

4 Pengenalan bentuklahan di Foto Udara Lab. PSISDL 5 Pengenalan tatagunalahan di Citra Satelit Lab. PSISDL 6 IFU untuk Analisis Lansekap Lab. PSISDL

7

 Dijitasi peta dan penyiapan peta kerja

 Pengamatan Minipit di Lapangan

 Lab. PSISDL  Lahan sekitar Malang Raya 8 UTS 9

10 Perencanaan kerja lapangan Lab. PSISDL

11 FIELDWORK Lahan sekitar

Malang Raya

12 Kompilasi Data Lab. PSISDL

13 Pembuatan Peta Tanah & Kesesuaian Lahan Lab. PSISDL 14 Diskusi Laporan Akhir Praktikum Lab. PSISDL

(11)

7

Minggu

ke- Agenda dan Materi Praktikum Ruang

15 PRESENTASI HASIL Lab. PSISDL

16 UAP Lab. PSISDL

17 Rekapitulasi Nilai Lab. PSISDL

18 Pengumuman Nilai Akhir Praktikum

Papan pengumuma n jurusan tanah/websi te Tutorial Minggu

ke- Agenda dan Materi Praktikum Ruang

1 Pengenalan Peta dan Foto Udara

Ruang kuliah FP-UB 2 Pengenalan tatagunalahan di Foto Udara (Google Earth)

Ruang kuliah FP-UB 3 Dinamika Bumi Ruang kuliah FP-UB 4 Pengenalan dan Deskripsi ulang Monolith

Ruang kuliah FP-UB 5 Dasar-dasar SIG Ruang kuliah FP-UB 6 Dijitasi peta dan penyiapan peta kerja

Ruang kuliah FP-UB 7 Perencanaan Survei Tanah dan Evaluasi Lahan

Ruang kuliah FP-UB

(12)

8

8 UTS

9

10 Perencanaan kerja lapangan

Ruang kuliah FP-UB 11 FIELDWORK Ruang kuliah FP-UB 12 Interpretasi Data Ruang kuliah FP-UB 13 Pembuatan Peta Tanah & Kesesuaian Lahan

Ruang kuliah FP-UB 14 Diskusi Laporan Akhir Praktikum

Ruang kuliah FP-UB 15 PRESENTASI HASIL Ruang kuliah FP-UB

(13)

9

KOMPETENSI KHUSUS

Masing-masing materi kegiatan tutorial dan praktikum memiliki kompetensi spesifik yang diharapkan dapat dicapai oleh mahasiswa setelah selesai mengikuti tutorial dan praktikum. Kompetensi yang dapat diperoleh mahasiswa dari kegiatan tutorial dan praktikum STELA adalah sebagai berikut:

Praktikum Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi

1 Pengantar  Adanya kesepakatan kontrak praktikum dengan mahasiswa

2 Fieldtrip awal :

 Memberikan pengenalan dan

pemahaman prinsip-prinsip survei tanah dan evaluasi lahan untuk melakukan pemetaan sumberdaya lahan sebagai dasar dalam perencanaan dan pengembangan wilayah. 3

Dasar-dasar IFU

 Memberikan pengenalan tentang

bagian-bagian foto udara dan fungsinya,

 Memberikan keterampilan dalam menentukan basis mata, basis obyek dan daerah efektif foto udara, 4 Pengenala

n

bentuklaha n di Foto Udara

 Memberikan pemahaman dan keterampilan melihat bentuklahan melalui foto udara

 Memberikan keterampilan dalam menentukan, membedakan dan membatasi bentuklahan di foto udara 5 Pengenala

n

tatagunala han di

 Memberikan pemahaman dan keterampilan melihat tatagunalahan melalui citra satelit

(14)

10

Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi Citra Satelit

menentukan, membedakan dan

membatasi tatagunalahan di citra satelit

 Memberikan keterampilan penggunaan software PCI-Geomatica

 Memberikan keterampilan aplikasi klasifikasi tatagunalahan secara un-supervised

6 IFU untuk Analisis Lansekap

 Memberikan keterampilan dalam menganalisis pola drainase, analisis lereng, dan analisis batuan melalui foto udara,

 Memberikan keterampilan dalam penentuan tata nama bentuklahan (penyusunan legenda bentuklahan) 7  Dijitasi peta dan penyiap an peta kerja  Pengam atan Minipit di Lapang an

 Memberikan keterampilan dalam dijitasi peta dasar,

 Memberikan keterampilan dalam penyiapan peta kerja

 Memberikan keterampilan dalam pembuatan minipit,

 Memberikan keterampilan dalam penentuan batas horison, deskripsi horison: warna, tekstur, struktur, drainase, dll, dan pengambilan contoh tanah: utuh dan terganggu

8 UTS

9

10 Perencana an kerja lapangan

 Mampu melakukan analisis landform daerah terpilih

(15)

11

Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi

lahan daerah terpilih

 Mampu melakukan plotting hasil interpretasi pada peta dasar dan menentukan titik pengamatan

 Mampu menyiapkan administrasi ke lokasi kegiatan dan peralatan survei 11 FIELDWOR

K

 Mampu melakukan pengamatan lapangan di lokasi yang telah ditentukan,

 Mahasiswa mampu melakukan orientasi foto/peta

 Mahasiswa mampu melakukan pengamatan lingkungan: lereng, landuse, dll.

 Mahasiswa mampu melakukan pengamatan minipit

 Mahasiswa mampu melakukan klasifikasi tanah di lapangan

 Mahasiswa mampu melakukan pengisian borang evaluasi lahan

 Mahasiswa mampu melakukan pengamatan pemboran

 Mahasiswa mampu melakukan pengambilan contoh tanah 12 Kompilasi

Data

 Mampu untuk mengelompokan hasil pengamatan minipit

 Mampu untuk melakukan klasifikasi tanah

 Mampu untuk menyusun deskripsi satuan tanah

(16)

12

Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi Peta Tanah & Kesesuaian Lahan ke peta dasar

 Mampu membuat peta tanah.

(menggunakan data yang ada) dan peta kesesuaian lahan

14 Diskusi Laporan Akhir Praktikum

Memperoleh penjelasan mengenai detail laporan akhir praktikum melalui proses diskusi.

15 PRESENTA SI HASIL

 Mampu menyusun laporan kegiatan survei tanah dan evaluasi lahan

 Mampu menyajikan hasil interpretasi data dan menyusun perencanaan tatagunalahan Tutorial Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi 1 Pengenala n Peta dan Foto Udara

Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 bagaimana membaca/menginterpretasi peta (legenda dan skala)

 pembagian peta berdasarkan tema

 bagaimana mengukur jarak, menghitung luas dan menentukan posisi koordinat di peta

 jenis-jenis foto udara 2 Pengenala

n

tatagunala

Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

(17)

13

Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi han di Foto Udara (Google Earth)

foto udara (google earth)

 bagaimana menentukan, membedakan dan membatasi tatagunalahan di foto udara (google earth)

3 Analisis

Landform Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 Bagaimana bumi terbentuk

 Cara membedakan bentukan satu dengan yang lainnya

 Mengklasifikasikan bentuklahan 4 Pengenala n dan Deskripsi ulang Monolith

Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 prototype profil tanah di lapangan

 susunan horison dan karakteristik tanah tiap horison

 bagaimana cara melakukan deskripsi profil tanah dari monolith dan dimasukkan ke dalam kartu profil

 bagaimana cara menentukan klasifikasi tanah

5

Dasar-dasar SIG Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 tentang sistem informasi geografi

 sistem koordinat dan proyeksi peta

 software pemetaan ArcGIS

 tool-tool dasar dalam pembuatan peta

6 Dijitasi peta dan penyiapan peta kerja

Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 bagaimana cara membuat peta

 memasukkan data spasial ke dalam peta

(18)

14

Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi 7 Perencana an Survei Tanah dan Evaluasi Lahan

Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 Penentuan rencana pengamatan

 Persiapan borang pengamatan

 Pembuatan peta lapangan

8 UTS

9

10 Perencana an kerja lapangan

 Mampu melakukan analisis landform daerah terpilih

 Mampu melakukan analisis penggunaan lahan daerah terpilih

 Mampu melakukan plotting hasil interpretasi pada peta dasar dan menentukan titik pengamatan

 Mampu menyiapkan administrasi ke lokasi kegiatan dan peralatan survei 11 FIELDWOR

K

 Mampu melakukan pengamatan lapangan di lokasi yang telah ditentukan,

 Mahasiswa mampu melakukan orientasi foto/peta

 Mahasiswa mampu melakukan pengamatan lingkungan: lereng, landuse, dll.

 Mahasiswa mampu melakukan pengamatan minipit

 Mahasiswa mampu melakukan klasifikasi tanah di lapangan

 Mahasiswa mampu melakukan pengisian borang evaluasi lahan

(19)

15

Ming gu ke- Agenda dan Materi Praktikum Sasaran Kompetensi pengamatan pemboran

 Mahasiswa mampu melakukan pengambilan contoh tanah 12 Interpretas

i Data Mahasiswa dapat mengetahui dan/atau memahami:

 Penentuan kesesuaian lahan

menggunakan kriteria yang ada untuk beberapa jenis tanaman : pangan, hortikultura, pohon.

 Penentuan kesesuaian lahan berdasarkan fakta lapangan 13 Pembuatan

Peta Tanah &

Kesesuaian Lahan

 Mampu untuk plotting hasil pengamatan ke peta dasar

 Mampu membuat peta tanah.

(menggunakan data yang ada) dan peta kesesuaian lahan

14 Diskusi Laporan Akhir Praktikum

Memperoleh penjelasan mengenai detail laporan akhir praktikum melalui proses diskusi.

15 PRESENTA SI HASIL

 Mampu menyusun laporan kegiatan survei tanah dan evaluasi lahan

 Mampu menyajikan hasil interpretasi data dan menyusun perencanaan tatagunalahan

PENGGUNAAN SARANA DAN PRASARANA

Sarana dan Prasarana yang digunakan dalam kegiatan tutorial dan praktikum STELA antara lain :

1. Ruang kuliah FP-UB, Ruang laboratorium PSISDL, dan Lahan di wilayah Malang Raya

(20)

16

2. Perangkat komputer, Software ArcGIS 9.3 dan PCI

Geomatica

3. Stereoskop saku dan cermin

4. Survei Set (GPS, Munsell Soil Colour Chart, Clinometer, Meteran, Botol semprot, Loop, Bor, Sekop, Petunjuk Lapang)

5. LCD

FIELDTRIP/FIELDWORK

Kegiatan fieldtrip dimaksudkan untuk memberikan pemahaman prinsip-prinsip survei tanah dan evaluasi lahan secara langsung di lapangan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam 3 tahap, yaitu :

1. Fieldtrip tahap 1

 Fieldtrip tahap 1 dilaksanakan pada minggu ke-2 perkuliahan untuk memberikan gambaran awal kegiatan survei tanah dan evaluasi lahan,

 Kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh peserta praktikum, yang dibagi dalam kelompok dengan anggota kelompok 15 – 20 orang,

 Lokasi fieldtrip berada di wilayah Malang Raya yang ditentukan oleh koordinator praktikum yang telah didiskusikan dengan dosen koordinator kuliah dan ketua laboratorium,

 Waktu pelaksanaan fieldtrip maksimal 1 hari yang dimulai dari pukul 7.30 – 16.00.

2. Fieldtrip tahap 2

 Fieldtrip tahap 2 dilaksanakan 1-2 minggu sebelum pelaksanaan UTS,

 Kegiatan ini ditekankan pada pembelajaran teknik pembuatan minipit/profil tanah, deskripsi morfologi tanah dan klasifikasi tanah di lapangan. Selain itu, mahasiswa dijelaskan bagaimana melakukan pengamatan kondisi lingkungan di lapangan dan mengisi informasi dari lapangan ke dalam borang pengamatan,

(21)

17

 Kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh peserta praktikum, yang dibagi dalam kelompok dengan anggota kelompok 5 – 10 orang,

 Lokasi fieldtrip berada di wilayah Malang Raya yang ditentukan oleh koordinator praktikum yang telah didiskusikan dengan dosen koordinator kuliah dan ketua laboratorium,

 Waktu pelaksanaan fieldtrip maksimal 1 hari yang dimulai dari pukul 7.30 – 16.00.

3. Fieldtrip tahap 3

 Fieldtrip tahap 3 dilaksanakan pada minggu ke-11 (minggu ke-2 setelah UTS),

 Kegiatan ini ditekankan pada pembelajaran melakukan survei tanah pada suatu wilayah untuk menyusun perencanaan tataguna lahan, mulai dari pembuatan peta kerja, penentuan titik pengamatan, survei lapangan, interpretasi data, dan penyusunan laporan akhir,

 Kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh peserta praktikum, yang dibagi dalam kelompok dengan anggota kelompok 15 – 20 orang,

 Lokasi fieldtrip dipilih sama dengan lokasi fieldtrip 1 yang disurvei secara detil pada beberapa titik pengamatan yang telah ditentukan,

 Waktu pelaksanaan fieldtrip maksimal 2 hari secara berturut-turut dan menginap di lokasi survei.

EVALUASI AKHIR KEGIATAN PRAKTIKUM

Parameter penilaian kegiatan praktikum meliputi: 1. Prosentase kehadiran mahasiwa

Mahasiswa diwajibkan menghadiri kegiatan praktikum 100% dari seluruh kegiatan praktikum yang dilaksanakan, bila tidak memenuhi persentase kehadiran maka dinyatakan gagal dalam melaksanakan kegiatan

(22)

18

praktikum. Prosentase kehadiran mahasiswa menyumbangkan 10% dari nilai akhir praktikum.

2. Kegiatan pre/posttest

Untuk menguji pemahaman mahasiswa baik sebelum maupun sesudah pelaksanaan kegiatan praktikum, asisten praktikum wajib memberikan evaluasi berupa pemberian pre/posttest sesuai dengan materi yang akan/telah dilaksanakan. Pre/posttest menyumbangkan 15% dari nilai akhir praktikum.

3. Keaktifan mahasiswa

Dinamika individu mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan praktikum akan dicatat oleh asisten praktikum dan digunakan sebagai salah satu parameter penilaian dalam penentuan nilai akhir praktikum. Keaktifan mahasiswa menyumbangkan 5% dari nilai akhir praktikum.

4. Attitude mahasiswa

Sikap, perilaku dan kebiasaan mahasiswa selama pelaksanaan kegiatan praktikum akan dicatat oleh asisten praktikum dan digunakan sebagai salah satu parameter penilaian dalam penentuan nilai akhir praktikum. Attitude mahasiswa menyumbangkan 5% dari nilai akhir praktikum.

5. Tugas Individu/Kelompok

Untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa mengenai materi kegiatan praktikum yang telah dilakukan asisten praktikum diberikan hak untuk memberikan tugas yang bersifat tugas individu maupun tugas kelompok. Materi tugas mengacu pada kegiatan praktikum yang akan/telah dilaksanakan. Tugas individu dikerjakan dalam rangkaian kegiatan praktikum dalam buku lembar kerja, sedangkan tugas kelompok dapat diberikan sebagai tugas tambahan. Tugas individu/kelompok menyumbangkan 15% dari nilai akhir praktikum.

6. Laporan Akhir Kegiatan Praktikum

Laporan akhir kegiatan praktikum disusun berdasarkan format laporan yang telah disusun oleh asisten praktikum.

(23)

19

Laporan berisi gambaran yang jelas mengenai kegiatan praktikum apa yang telah dilakukan, bagaimana mekanisme pelaksanaan dan penjelasan hasil praktikum serta kesimpulan akhir praktikum. Laporan akhir praktikum harus diserahkan ke asisten praktikum maksimal 3 hari sebelum dilaksanakan presentasi, setiap terjadi keterlambatan pengumpulan laporan akan diberikan pengurangan nilai sebesar 10% setiap hari. Laporan Kegiatan Praktikum menyumbangkan 15% dari nilai akhir praktikum.

7. Presentasi

Presentasi dilaksanakan 1 minggu sebelum pelaksanaan UAP. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta praktikum dengan menyajikanpaparan hasil kerja lapangan dan menjawab setiap pertanyaan yang diajukan. Presentasi menyumbangkan 20% dari nilai praktikum.

8. UAP

Ujian Akhir Praktikum dilaksanakan setelah seluruh rangkaian kegiatan praktikum berakhir dan mahasiswa telah memenuhi segala kewajiban praktikumnya (point 1 sd 7). Ujian akhir praktikum dapat dilaksanakan secara lisan maupun tertulis dengan Asisten Praktikum sebagai evaluatornya. Ujian Akhir Praktikum menyumbangkan 15% dari nilai akhir praktikum.

REKAPITULASI NILAI

Asisten Praktikum merekap seluruh komponen nilai dan menetapkan nilai akhir praktikum. Nilai akhir praktikum berupa

nilai angka penjumlahan dari parameter-parameter

penilaian yang telah dijelaskan pada point 1-8. Nilai akhir praktikum diserahkan ke koordinator asisten yang kemudian akan melanjutkannya ke dosen koordinator mata kuliah untuk digabung dengan parameter nilai yang lain hingga menjadi satu nilai akhir mata kuliah.

(24)

20

TIM ASISTEN PRAKTIKUM

Tim asisten praktikum terdiri atas dosen, asisten dosen atau mahasiswa yang telah ditunjuk atau telah berhasil melalui proses seleksi untuk menjadi pendamping kegiatan praktikum. Proses seleksi asisten praktikum dari kalangan mahasiswa dilaksanakan oleh koordinator praktikum, sementara untuk tim asisten praktikum dari dosen/asisten dosen ditunjuk langsung oleh koordinator praktikum.

URAIAN PROSEDUR

Penetapan Tim Asisten Praktikum

1. Koordinator Praktikum yang telah ditunjuk oleh Ketua Jurusan mengeluarkan pengumuman pendaftaran calonasisten praktikum, beserta persyaratannya. Pengumuman ini dikeluarkan pada saat pelaksanaan UAS semester sebelumnya.

2. Jangka waktu pendaftaran calon pendamping praktikum adalah 2 minggu setelah pengumuman dikeluarkan;

3. Pengumuman nama-nama calon asisten praktikum yang telah memenuhi persyaratan dikeluarkan 1 minggu sebelum kegiatan perkuliahan semester berikutnya dimulai.Pada pengumuman yang sama juga dijelaskan mengenai jadwal pelaksanaan seleksi calon pendamping praktikum berikutnya;

4. Pelaksanaan seleksi asisten praktikum dilaksanakan oleh koordinator praktikum dan keputusan nama-nama asisten praktikum yang memenuhi kriteria dan lolos seleksi menjadi kewenangan koordinator Praktikum;

5. Nama-nama asisten praktikum yang telah memenuhi kriteria dan lolos seleksi diumumkan sehari setelah proses seleksi berlangsung.

Pembekalan Tim Asisten Praktikum

1. Setelah nama-nama asisten praktikum diumumkan, dilanjutkan dengan kegiatan pertemuan antara asisten

(25)

21

praktikum, koordinator praktikum. Pada pertemuan tersebut koordinator praktikum yang akan menjelaskan mengenai detail kegiatan praktikum setelah sebelumnya berkoordinasi dengan dosen koordinator mata kuliah; 2. Koordinator praktikum bekerja sama dengan tenaga

pendukung yang telah ditunjuk oleh Ketua Jurusan mengadakan diklat/pembekalan materi praktikum kepada asisten praktikum. Diharapkan dari kegiatan ini individu-individu yang tergabung dalam tim asisten praktikum memiliki kemampuan dan pengetahuan yang sama mengenai materi praktikum;

3. Waktu pelaksanaan kegiatan diklat/pembekalan dapat dilaksanakan sebelum proses praktikum berjalan, atau dilakukan terpisah tiap minggunya (per materi) tergantung kebutuhan.

4. Apabila terdapat individu asisten praktikum yang tidak dapat mengikuti diklat/pembekalan materi praktikum, wajib menghubungi koordinator praktikum/asisten untuk konfirmasi penggantian waktu diklat/pembekalan dengan sebelumnya telah menghubungi tenaga pendukung praktikum yang bersangkutan.

Pelaksanaan Kegiatan Praktikum

1. Tim asisten praktikum dengan arahan dari koordinator praktikum mengatur, menyiapkan dan mendampingi serta memfasilitasi mahasiswa selama kegiatan praktikum berjalan;

2. Untuk dapat diperbolehkan mengikuti kegiatan praktikum, mahasiswa wajib mematuhi peraturan-peraturan yang telah dibuat (peraturan di lampiran);

3. Mahasiswa wajib mengikuti praktikum sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, mahasiswa tidak diperkenankan mengganti jadwal praktikum tanpa izin dari koordinator praktikum;

4. Mahasiswa yang dalam satu pertemuan praktikum tidak dapat mengikuti kegiatan praktikum sesuai jadwal yang ditentukan dengan alasan yang jelas dan dapat diterima,

(26)

22

boleh mengganti praktikum di jadwal (hari) lain pada minggu yang sama. Penggantian jadwal diluar itu tidak diperkenankan, dan mahasiswa dianggap tidak mengikuti kegiatan praktikum;

5. Mahasiswa wajib mengerjakan seluruh kegiatan praktikum dengan tertib dan berperan aktif dalam kegiatan di dalamnya;

6. Asisten praktikum merekam segala aktifitas praktikum dan melaporkannya dalam bentuk penilaian individu mahasiswa. Parameter penilaian berupa pos/pretest, keaktifan, attitude, tugas individu/kelompok dan laporan akhir kegiatan praktikum;

7. Rekapitulasi nilai akhir praktikum diserahkan ke koordinator praktikum yang selanjutnya akan diteruskan ke dosen koordinator mata kuliah untuk digabung dengan nilai-nilai yang lain hingga keluar nilai akhir mata kuliah STELA.

TIM PENYUSUN

1. Christanti Agustina, SP 2. Dr. Ir. Sudarto, MS 3. Tim Dosen MK. STELA

(27)

23

Lampiran 1. Tata Tertib Kegiatan Praktikum

TATA TERTIB PRAKTIKUM SURVEI TANAH DAN EVALUASI LAHAN

I. Umum

1. Praktikan boleh mengikuti praktikum bila terdaftar sebagai peserta matakuliah Survei Tanah dan Evaluasi Lahan, 2. Praktikan harus sudah datang 10 menit sebelum praktikum

dimulai dan diberikan toleransi keterlambatan selama 10 menit dengan alasan jelas. Praktikan harus memenuhi 100% kehadiran dari total materi praktikum yang diberikan, 3. Sebelum kegiatan praktikum dimulai, praktikan harus sudah

memahami materi praktikum yang bersangkutan,

4. Setiap kegiatan praktikum, praktikan diharuskan membawa buku panduan praktikum,

5. Praktikan harus mengikuti pre/post test dan mengerjakan tugas yang diberikan di laboratorium,

6. Praktikan diwajibkan mengikuti seluruh materi kegiatan praktikum dan ujian praktikum,

7. Praktikan yang tidak bisa mengikuti praktikum karena suatu alasan, maka harus memberitahukan kepada asisten praktikum sebelum praktikum saat itu dan harus sudah mengikuti materi yang tertunda sebelum materi berikutnya dimulai atau diberikan tugas pengganti yang sebanding dengan materi praktikum yang ditinggalkan,

8. Bagi yang tidak memenuhi ketentuan 1-7, maka nilai praktikum akan ditunda sampai persyaratan dipenuhi.

II. Dalam Laboratorium

1. Dilarang melakukan kegiatan yang dapat menganggu jalannya praktikum,

2. Bekerja sesuai dengan materi yang dipraktikumkan (berkaitan dengan penggunaan alat dan bahan), tidak diperkenankan menyentuh peralatan lain yang tidak diperlukan dalam materi praktikum yang bersangkutan,

(28)

24

3. Selesai praktikum, alat-alat dan meja kerja yang digunakan

harus tertata rapi dan bersih,

4. Kerusakan alat menjadi tanggung jawab praktikan secara pribadi atau kelompok,

5. Praktikan diharuskan mendapatkan tanda tangan asisten, sebagai bukti telah mengikuti praktikum yang bersangkutan,

6. Segala permasalahan yang terjadi dilaporkan kepada koordinator asisten untuk selanjutnya diselesaikan bersama koordinator praktikum.

III.Laporan Praktikum

1. Format laporan harus sesuai dengan petunjuk asisten materi yang bersangkutan,

2. Konsultasi dilakukan sejak selesai fieldwork sampai 1 minggu sebelum pelaksanaan presentasi.Apabila belum disetujui oleh asisten praktikum, maka praktikan harus melaksanakan perbaikan laporan sampai mendapat persetujuan asisten praktikum untuk presentasi,

3. Praktikan melakukan perbaikan laporan setelah presentasi dan dikonsultasikan ke asisten kelas dan asisten penguji, setelah mendapat persetujuan perbaikan dibubuhkan tanda tangan asisten dan pengesahan oleh koordinator praktikum, 4. Praktikan yang tidak menyerahkan laporan praktikum

(29)

25

Lampiran 2. Penilaian

Contoh Tabulasi Nilai

N o Nama NIM Hadir (10% ) Akti f (5% ) Attitud e (5%) Pre/Posttest (15%) Tugas (15%) poLa ra n Ak hir (1 5 %) Pr es ent asi (2 0 %) UA P (1 5 % NA 1 2 3 4 5 6 7 R a t a 2 1 2 3 4 5 6 7 R a t a 2 1 Suci Maharani 1234567 100 70 90 75 90 85 70 85 75 80 0 8 75 80 85 70 0 6 75 80 75 80 75 75 79,5

Perhitungan nilai akhir praktikum :

(30)

26

Sistem Penilaian :

Sistem penilaian yang digunakan menggunakan sistem PAN. Nilai akhir yang diterimamahasiswa dinyatakan dengan huruf. Kesetaraan nilai huruf, bobot dan golongan kemampuanadalah sebagai berikut:

Nilai

Angka Huruf Nilai Bobot Golongan Kemampuan

81 – 100 A 4,0 Sangat Baik

76 – 80 B+ 3,5 Antara Sangat baik dan

baik

71 – 75 B 3,0 Baik

61 – 70 C+ 2,5 Antara Baik dan Cukup

56 – 60 C 2,0 Cukup

51 – 55 D+ 1,5 Antara Cukup dan Kurang

46 – 50 D 1,0 Kurang

Gambar

foto udara (google earth)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan rumusan masalah, dapat dirumuskan tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui penerapan model pembelajaran role playing dalam pembelajaran jual beli dapat

yang akan diberikan kepada siswa. Dampak Penilaian Autentik pada Aspek Sikap, Pengetahuan Dan Keterampilan yang Dilakukan oleh Guru Akidah Akhlak Terhadap Siswa Di MTsN 1

Hal ini terlihat dari anggapan partisipan bahwa merawat anak adalah tugas yang harus dilakukan oleh seorang ibu baik itu dilakukan secara mandiri maupun dibantu

1. Calon nasabah datang langsung ke Bank Syariah Mandiri KCP Kaliurang dengan membawa emas yang berupa perhiasan ataupun batangan dengan menunjukkan persyaratan

PANDUAN PENGGUNAAN BUKU ... Kesebangunan Dua Bangun Datar ... Kesebangunan Dua Bangun Segitiga ... Penerapan Konsep Kesebangunan ... Unsur-Unsur pada Tabung, Kerucut, dan Bola

Akupresur signifikan dalam penurunan skor DASS dan GHQ, maka baik diterapkan bagi pasien HD (p<0.001) (Rad et al., 2017) The effects of cool dialysate on pruritus

Telekomunikasi jenis berikutnya adalah point to multipoint dengan bantuan operator melalui switch board (bintang), seperti yang terlihat pada Gambar 1.3 di bawah ini:.. Gambar

Investasi memiliki jangka waktu yang tidak terbatas, namun jika investor ingin menarik dana, mereka harus terlebih dahulu menye- lesaikan periode investasi minimum, dimana