1
2 2
DASAR-DASAR PEGELOLAAN
DASAR-DASAR PEGELOLAAN
DASAR-DASAR PEGELOLAAN
DASAR-DASAR PEGELOLAAN
LINGKUNGAN PERTAMBANGAN UMUM
LINGKUNGAN PERTAMBANGAN UMUM
LINGKUNGAN PERTAMBANGAN UMUM
LINGKUNGAN PERTAMBANGAN UMUM
Direktorat Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
Direktorat Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
Direktorat enderal Mineral dan Batubara Direktorat enderal Mineral dan Batubara
Bandung! "ebruari #$%# Bandung! "ebruari #$%#
Subdit& Lindungan Lingkungan Perta'bangan
Subdit& Lindungan Lingkungan Perta'bangan
Di(a')aikan dala' rangka Di(a')aikan dala' rangka
DIKLAT SETI"IKASI URU UKUR TAMBANG DIKLAT SETI"IKASI URU UKUR TAMBANG
* *
Su'berda+a ala'! terdiri dari
Su'berda+a ala'! terdiri dari
(u'berda+a terbarukan dan
(u'berda+a terbarukan dan
(u'berda+a tak terbarukan ,ter'a(uk
(u'berda+a tak terbarukan ,ter'a(uk
diantaran+a adala 'ineral dan
diantaran+a adala 'ineral dan
batubara.
Pesatnya pembangunan fisik mengakibatkan meningkatnya eksploitasi
Pesatnya pembangunan fisik mengakibatkan meningkatnya eksploitasi
sumber daya
sumber daya alam, diantaranyalam, diantaranya adalah a adalah bahan galian bahan galian mineral, batubarmineral, batubaraa
dan panas bumi (pertambangan).
dan panas bumi (pertambangan).
Peningkatan eksploitasi sumber daya mineral, batubara dan
Peningkatan eksploitasi sumber daya mineral, batubara dan panaspanas
bumi, berakibat terjadinya percepatan penurunan kualitas lingkungan
bumi, berakibat terjadinya percepatan penurunan kualitas lingkungan ..
Perlu )en/egaan dan )engendalian (e/ara
Perlu )en/egaan dan )engendalian (e/ara
teren/ana untuk 'engindari ti'buln+a 'a(ala
teren/ana untuk 'engindari ti'buln+a 'a(ala
lingkungan di ke'udian ari
lingkungan di ke'udian ari
Tantangan Dunia Perta'bangan Saat ini 0 Tantangan Dunia Perta'bangan Saat ini 0
Ma(+arakat (e'akin kriti( tMa(+arakat (e'akin kriti( terada) )erlindungan lingkunganerada) )erlindungan lingkungan
Per(+aratan (e/ara na(ional 'au)un interna(ional (e'akin ketatPer(+aratan (e/ara na(ional 'au)un interna(ional (e'akin ketat
UUD 1945 mengamanahkan dalam, Ps. ()! Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
"ementara dalam UU #o. $ %ahun $&&9 ttg Perlindungan dan
Pengelolaan 'ingkungan idup, Ps. 5 (1) menyebutkan ! "etiap orang berhak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat sebagai bagian dari hak asasi manusia.
Semua rencana kegiatan yang akan dilakukan, harus melalui pertimbangan dan kajian dari aspek manfaat baik bagi
pemrakarsa, masyarakat dan negara, tanpa meninggalkan tujuan pembangunan yang berkelanjutan.
Ka1ian Kela+akan Ta'bang2 "ea(ibilit+ Stud+
Kelayakan Ekonomi Kelayakan Teknis
LINGKUNGAN 3IDUP
LINGKUNGAN 3IDUP
KESEIMBANGAN ANTAR KESEIMBANGAN ANTAR KOMPONEN LINGKUNGAN KOMPONEN LINGKUNGANerubahan yg timbul thd salah satu erubahan yg timbul thd salah satu komponen lingkungan, baik akibat komponen lingkungan, baik akibat dari peristi!a alam maupun kegiatan dari peristi!a alam maupun kegiatan manusia
manusia
KESEIMBANGAN TERGANGGU
#ingkungan memiliki keterbatasan daya tampung dan daya dukung, juga daya pemulihan akibat beban
pencemar yang masuk
Pencemaran Lingkungan Perusakan Lingkungan encegahan$engelolaan enanggulangan
OPERASI
%
&ntuk mengantisipasi kemungkinan munculnya
akibat'akibat yang tidak diinginkan, maka
setiap rencana kegiatan harus dia!ali dengan
kajian lingkungan, dalam hal ini
AMDAL
.
A'dal
A'dal
(
suatu kajian cermat dan mendalam
terhadap dampak besar dan penting
suatu rencana kegiatan pada
RISIKO LINGKUNGAN PERTAMBANGAN
AMDAL (Andal, !L-PL"#$!L-$PL
%&aluasi Dampak Penting
'isika
!imia
Biologi
osekbud
* Perubahan bentang alam#topogra)i
* Perubahan pola aliran air permukaan
* Penurunan kualitas perairan umum (keruh dan dangkal"
* Peningkatan erosi lahan terbuka
* Penurunan p* air permukaan#air asam tambang
* Peningkatan konsentrasi logam berat di perairan
* Peningkatan kadar minyak dan lemak di perairan
* Peningkatan konsentrasi bakteri koli
* Penurunan tingkat kesuburan tanah
* +angguan terhadap habitat sata
* Penurunan jumlah dan jenis )lora dan )auna darat dan perairan
* !eresahan masyarakat setempat akibat masalah ganti rugi lahan
* !eresahan masyarakat setempat akibat masalah kesempatan kerja
* !eresahan masyarakat setempat akibat masalah benturan budaya
* !eresahan masyarakat setempat akibat masalah kesenjangan sosial
PP No& #42%555! ttg AMDAL
P(& # ,%.
*nalisis mengenai dampak lingkungan hidup mrp
bagian
dari (tudi kela+akan
rencana usaha dan$atau kegiatan
. +al ini berarti dalam kajian kelayakan rencana kegiatan tambang, semua yang terkait dengan pengelolaan lingkungan baik dari aspek teknis maupun ekonomi yang sudah dikaji dan diperhitungkan dalam*-*# harus sama masuk dalam dokumen studi kelayakan$ feasibility study/.
Sebagai contoh0
ila dalam ealuasi konsep dokumen *-*#$&K#'&# oleh Tim enilai diputuskan rencana kegiatan pertambangan tersebut tidak layak
lingkungan, otomatis rencana kegiatan pertambangan tersebut tidak dapat$tidak boleh dilanjutkan ke tahap produksi batal/.
-okumen *-*# kegiatan pertambangan dapat ditinjau kembali dalam !aktu 5 lima/ tahun s. 4 4//.
+al ini perlu dilakukan mengingat kegiatan pertambangan dari !aktu ke !aktu tentu akan mengalami
perkembangan$peningkatan seiring dengan bertambahnya
kapasitas produksi, teknologi penambangan dan pengolahannya. -engan rentang !aktu tersebut diharapkan bila terjadi
peningkatan besaran dan percepatan gangguan lingkungan, dapat segera diantisipasi.
ersetujuan *-*# merupakan syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan ijin melakukan kegiatan pertambangan dari pejabat yang ber!enang ubernur dan upati$6alikota/.
ersutujuan dokumen *-*# diterbitkan oleh 7nstansi yang
bertanggung ja!ab, setelah menerima resume penilaian dokumen dari Komisi enilai -okumen *-*#, yaitu apedal roinsi 8
11
*pabila enilai dokumen berpendapat berdasarkan tingkat
keahlian dan kepakaran dalam bidangnya/ bah!a
da')ak
be(ar dan )enting negati6 +ang akan diti'bulkan tidak
da)at ditanggulangi berda(arkan teknologi +ang ter(edia
atau
bia+a )enanggulangann+a lebi be(ar dari )ada
'an6aat da')ak be(ar dan )enting )o(iti6
kegiatan
pertambangan tersebut, maka instansi yang
bertanggungja!ab akan menetapkan bah!a
ren/ana kegiatan
)erta'bangan ter(ebut tidak la+ak lingkungan
.
+al ini berarti instansi yang ber!enangpun
aru( 'enolak
permohonan ijin rencana kegiatan pertambangan yang
bersangkutan s. 22/.
-okumen *-*# menjadi kadalu7ar(a dan batal de'i uku', apabila (
9encana kegiatan pertambangan tidak dilakukan dalam !aktu 4
tiga/ tahun sejak surat persetujuan *-*# diterbitkan s. 2: 1/
emrakarsa memindahkan lokasi rencana kegiatan
pertambangan s. 25 1/
emrakarsa mengubah disain, proses, kapasitas, bahan baku
dan bahan penolong s. 2" 1/
Terjadi perubahan lingkungan yang sangat mendasar akibat
peristi!a alam atau akibat yang lain sebelum dan$atau pada saat kegiatan pertambangan dilaksanakan s. 2%1/.
+al ini mengakibatkan hilang$berubahnya rona lingkungan hidup a!al yang menjadi dasar penyusunan dokumen *ndal
-engan kadalu!arsa$batalnya kajian lingkungan yang dimaksud, maka pemrakarsa harus menyusun dokumen *-*# baru melalui kajian lingkungan dgn kondisi rona lingkungan hidup a!al yang baru.
-alam penyusunan dokumen *-*#pun harus melibatkan
masyarakat yang berkepentingan s. 4:/ dan dokumen *-*# tersebut bersifat terbuka untuk umum s.45/.
Kegiatan )erta'bangan
(angat ()e(i6ik
/adangan baan galian terda)at )ada te')at
tertentu
u'ur ta'bang (angat tergantung 1u'la
/adangan ekono'i(
/enderung 'eruba bentang ala'2to)ogra6i
/enderung 'e'erlukan areal +ang /uku) lua(
)adat 'odal dan bere(iko tinggi
'elibatkan )eralatan dengan ukuran dan 1u'la be(ar na'unda+a (era) tenaga ker1a ke/il
Ko')onen kegiatan
Ko')onen kegiatan
)erta'bangan u'u'
)erta'bangan u'u'
*
Taa) )ra o)era(i2)er(ia)an
Taa) )ra o)era(i2)er(ia)an
*
Taa) o)era(i )roduk(i2
Taa) o)era(i )roduk(i2
ek()loita(i
ek()loita(i
*
Taa) )a(/a o)era(i2rekla'a(i-
Taa) )a(/a
o)era(i2rekla'a(i-reabilita(i
reabilita(i
Da')ak +ang di)erkirakan ti'bul
Da')ak +ang di)erkirakan ti'bul
)erubaan bentang ala'
gangguan (tabilita( lereng
)enurunan kualita( 6i(ik-ki'ia air-tana-udara
ero(i laan 'eningkat
gangguan terada) abitat 6lora dan 6auna
)erubaan )eruntukan laan
ge1olak (o(ial
1%
Perlu Penera)an Kegiatan Perta'bangan
8ang Baik dan Benar
*
Ek()lora(i dengan )re(i(i tinggi
*
Pe'ilian teknologi +g te)at ,re/o9er+! /ara
)engolaan-)e'urnian! da')ak! dll.
*
E6i(ien(i )enggunaan laan
*
Pengelolaan tana )u/uk! OB! ero(i-(edi'enta(i
dan air a(a' ta'bang
*
Penggunaan air ker1a dan )erlindungan (u'ber air
*
Pena'bangan tunta( dan (egera 'erekla'a(i
*
Prin(i) tata/ara )ena'bangan +ang baik dan
benar ,Good 'ining )ra/ti/e(. belu' (e)enun+a
di)aa'i untuk dilak(anakan di la)angan
*
Kaida tekni( kegiatan )erta'bangan tidak
diuraikan (e/ara detil dala' doku'en
AMDAL2UKL-UPL! ter'a(uk kurangn+a data
)endukung (e)erti (ket(a2di(ain tekni(! ga'bar
teknik 'au)un )eta-)eta! +ang aru(
dila')irkan (angat kurang
1;
KENDALA TEKNIS PELAKSANAAN
KENDALA TEKNIS PELAKSANAAN
1)
*
Ealuasi dan kajian dampak yang mungkin timbul, tidak
dianalisis berdasarkan perhitungan matematis
menggunakan rumus'rumus yang telah ada, bahkan
/enderung 'eng-analogikan
/enderung 'eng-analogikan
dengan kajian yang pernah
dilakukan, meskipun !aktu dan lokasi rencana kegiatan
berbeda.
erlu diingat bah!a kegiatan pertambangan sangat
tergantung pada spesifikasi lokasi
site spesific
/.
+al tersebut akan berakibat hasil ealuasi dampak
penting yang diperoleh akan sangat berbeda $ keliru,
sehingga upaya pengelolaan lingkungan yang dituangkan
23
elalui ealuasi dampak yang menggunakan metode matematis, akan dapat dihitung besaran dampak yang mungkin timbul berdasarkan skala rencana kegiatan yang akan berlangsung.
Semakin besar skala kegiatan tingkat produksi, luas area
terganggu, tatacara penambangan dan pengolahan, stripping ratio ,
mining reco2ery , dll/, semakin besar dampak yang akan ditimbulkan. -engan mengetahui jenis dan besar dampak, kemudian dilakukan perencanaan pengelolaan lingkungan sesuai dengan dampak yang mungkin ditimbulkan serta kondisi tekno'ekonomis yang berlaku saat itu, sehingga pengelolaan lingkungan dapat operasional, mudah dilaksanakan, murah serta efektif.
-engan demikian tidak ada lagi janji'janji dan perencanaan
pengelolaan lingkungan yang ditulis panjang lebar dalam dokumen, tetapi tidak dapat direalisasikan di lapangan.
21
emerintah melalui KES- maupun K<#+, telah membuat berbagai ketentuan dan peraturan yang berkaitan dengan perlindungan
lingkungan akibat kegiatan pertambangan umum, sehingga kegiatan pertambangan dapat berjalan sebagaimana mestinya tanpa merusak lingkungan di sekitarnya.
&ntuk mengetahui kinerja pemrakarsa terhadap pengelolaan
lingkungan, pemrakarsa harus secara rutin melakukan pemantauan
kualitas parameter lingkungan yang diduga terpengaruh oleh kegiatan pertambangan, baik dengan memiliki peralatan pantau sendiri atau bekerja sama dengan institusi laboratorium yang telah dirujuk.
+asil pemantauan dan analisis laboratorium, secara rutin
dilaporkan ke emerintah, dan emerintah melalui elaksana 7nspeksi Tambang melakukan penga!asan berdasarkan laporan yang telah dikirim sebagai pembanding cross check /
Pe'erinta
Pe'erinta
- Peneta)an )eraturan )erundang-undangan! )en+u(unan )edo'an tekni(! dll
' Peningkatan SDM A)arat
' Pen+uluan! bi'bingan! )e'binaan! (o(iali(a(i
' Penga7a(an dan E9alua(i
Untuk 'enganti(i)a(i ti'buln+a )enurunan kualita( lingkungan u)a+a Untuk 'enganti(i)a(i ti'buln+a )enurunan kualita( lingkungan u)a+a
)en/egaan : )enanggulangan aru( dilakukan (e/ara teren/ana di )en/egaan : )enanggulangan aru( dilakukan (e/ara teren/ana di
(e'ua ko')onen ; (e'ua ko')onen ;
OPERASIONALISASI DALAM TUGAS PEMERINTA3AN
engealuasi ketaatan perusahaan pertambangan
terhadap ketentuan$peraturan yang berlaku, menga!asi
kinerja perusahaan dalam pelaksanaan pertambangan yang
efektif dan efisien.
Pe'rakar(a
Pe'rakar(a
,ke7a1iban +ang aru( dilakukan (ebelu'! (ela'a dan 'en1elang akir kegiatan.24
= 9KTT# 9encana Kerja Tahunan Teknis dan engelolaan #ingkungan/
= #aporan pelaksanaan K# tri!ulan dan tahunan = enggunaan lahan untuk kegiatan eksploitasi = 9encana 9eklamasi 5 tahunan
= enjaminan 9eklamasi
= #aporan pelaksanaan reklamasi
= #aporan penanggulangan insiden lingkungan
Ka1ian Kela+akan ,Tekni(! Ekono'i(! Lingkungan.
Ren/ana Kegiatan dibuat berda(arkan a(il ek()lora(i detil Ren/ana Penutu)an Ta'bang
Ma(+arakat
Ma(+arakat
'
Ikut 'e'aa'i dan
'e')erti'bangkan 'an6aat in9e(ta(i
'
Ikut (erta dala' )e'eliaraan dan
)enga7a(an dala' rangka
25
U)a+a Pengelolaan Lingkungan dan U)a+a Pe'antauan
Lingkungan ,UKL-UPL. 'eru)akan ka1ian lingkungan
ren/ana u(aa2kegiatan dengan (kala +ang lebi ke/il&
Akan teta)i akibat ,da')ak. terada) lingkungan tidak
1au berbeda! teruta'a bila terda)at bebera)a kegiatan
(e1eni( dala' (uatu 7ila+a&
$ $
-ilakukan sejak dari pembebasan lahan sampai pada
-ilakukan sejak dari pembebasan lahan sampai pada
masa pasca tambang, bersamaan dengan kemajuan
masa pasca tambang, bersamaan dengan kemajuan
penambangan sesuai rencana kerja penambangan
penambangan sesuai rencana kerja penambangan
yang dibuat
yang dibuat
PENGELOLAAN LINGKUNGAN
PENGELOLAAN LINGKUNGAN
elaksanaan pengelolaan lingkungan mengacu pada
dokumen 9encana engelolaan #ingkungan 9K#/
atau &paya engelolaan #ingkungan &K#/
Pe'ber(ian laan2
/learing
dilakukan (ebata( areal +ang akan (egera
dilakukan (ebata( areal +ang akan (egera
dita'bang
dita'bang
(i(a tu'buan2ru')ut2(e'ak di1adikan
(i(a tu'buan2ru')ut2(e'ak di1adikan
ko')o(
ko')o(
dilarang 'elakukan )e'bakaran
dilarang 'elakukan )e'bakaran
Pengu)a(an batuan2
tana )enutu)
tana )u/uk diku)a( dan diti'bun
ter)i(a untuk rekla'a(i2re9egeta(i
tana )enutu) diti'bun )ada te')at
ter)i(a dan dia'ankan dari ero(i!
bila tela ada areal beka( ta'bang
d)t lang(ung di1adikan
6illing 'aterial
Pena'bangan
Pena'bangan
Menera)kan 'etode )engi(ian ke'bali
beka( ta'bang ,
ba/k 6ill
.
Pena'bangan dilakukan (a')ai abi(
,
total 'ining
.
Dilakukan (e/ara (i(ti'ati(! untuk
'e'udakan )elak(anaan )eni'bunan
ke'bali2rekla'a(i
Pengelolaan Tanah/Batuan Penutup
Tana )enutu) ,
Tana )enutu) ,
O9er Burden
O9er Burden
. aru( (egera
. aru( (egera
diti'bunkan ke'bali ke lobang beka( ta'bang!
diti'bunkan ke'bali ke lobang beka( ta'bang!
bila diti'bun ke te')at )eni'bunan batuan
bila diti'bun ke te')at )eni'bunan batuan
)enutu) di luar beka( ta'bang
)enutu) di luar beka( ta'bang
<a(te Du')2OB
<a(te Du')2OB
Di()o(al2out (ide du')!
Di()o(al2out (ide du')!
)erlu dilakukan
)erlu dilakukan
)en/egaan ero(i
)en/egaan ero(i
Perlu (tudi geo'etri lereng ti'bunan
Perlu (tudi geo'etri lereng ti'bunan
Perlu (tudi (i6at ki'ia 'aterial +ang diti'bun
Perlu (tudi (i6at ki'ia 'aterial +ang diti'bun
3aru( dilakukan )enataan laan
3aru( dilakukan )enataan laan
Pengendalian Ero(i dan Sedi'enta(i
*
Penana'an
/o9er /ro)(
*
Pengaturan ke'iringan laan terbuka
*
Pe'buatan draina(e dan kola' )engenda)
*
Pada lereng tunggal )erlu dibuat
)engatur ke/e)atan aliran2
dro) (tru/ture
*
Buat (arana kendali ero(i 0 /ek da'! ri)
ra)! (ekat )engalang! dll
Pengendalian Air A(a' Ta'bang
*
Identi6ika(i (i6at ki'ia batuan ,dari data
bor ek()lora(i.
*
=ega reak(i 'aterial )e'bangkit a(a'
dengan air dan ok(igen
*
Pene')atan batuan dala' ti'bunan aru(
di/er'ati! dan di)etakan
*
Dila)i(i dengan batuan netral atau
)enetral! dan di)etakan
Pengelolaan Li'ba Ta'bang
Pengelolaan Li'ba Ta'bang
*
Air ta'bang dilokali(ir dala'
Air ta'bang dilokali(ir dala'
(u')
(u')
untuk
untuk
di)o')a ke kola' )engenda)
di)o')a ke kola' )engenda)
*
Air )er'ukaan di (ekitar ta'bang dialikan
Air )er'ukaan di
(ekitar ta'bang dialikan
dengan (aluran )engelak
dengan (aluran )engelak
*
Air ta'bang dikelola2dinetrali(ir (ebelu'
Air ta'bang dikelola2dinetrali(ir (ebelu'
dile)a( ke )erairan u'u'
dile)a( ke )erairan u'u'
Rekla'a(i Beka( Ta'bang
*
Begitu ter(edia areal beka( ta'bang! (egera
dilakukan rekla'a(i-re9egeta(i
*
Pelak(anaan rekla'a(i (elain 'engikuti RKL! 1uga
aru( (inkron dengan RUTR
*
Re9egeta(i dilakukan (etela areal ter(ebut
ditingkatkan ke(uburann+a
*
Penataan! )erataan dan )engaturan laan
dilakukan untuk bera(iln+a re9egeta(i
Pengelolaan Li'ba Sarana Penun1ang
*
Sarana +g )oten(ial 'eni'bulkan li'ba
(eda)at 'ungkin dilokali(ir di (uatu te')at
*
Dibuatkan (i(te' draina(e lengka) dengan
kola' )engenda) dan
oil tra)
*
Pro(edur o)era(i (tandar aru( dibuat
untuk 'en/ega kelalaian )etuga(
Pengelolaan Kualita( Udara
*
Pen+ira'an 1alan (e/ara rutin! atau /ara lain
,
gun ()ra+er!tele(/o)i/ /-utte
untuk kegiatan
)e'uatan di )elabuan! )e'bata(an ke/e)atan!
)e'akaian )enutu)! dll.
*
Me'buat green belt
utuk 'ereda' )en+ebaran
debu dan kebi(ingan
:4
Pengelolaan Baan Bera/un dan Berbaa+a ,B*.
Pengadaan! )en+i')anan dan )enggunaan aru( (elalu
di)antau dan di/atat
Li'ba +ang ti'bul dikelola (e(uai dengan (tandar dan
ketentuan +ang berlaku
Pada )ro(e( )engolaan-)e'urnian dilakukan (irkula(i
tertutu) air ker1a
Li'ba )engolaan dita')ung di kola' tailing
dilengka)i dengan )engan/ur li'ba B*
::
erkaitan dengan pelaksanaan pengelolaan > pemantauan
lingkungan, erpetaan merupakan faktor penting untuk
menunjang pelaksanaan pertambangan yang efektif.
Peranan uru Ukur untuk Pengelolaan Lingkungan
Penataan Laan
Me')er(ia)kan kendali ero(i dan
(edi'enta(i
Pelak(anaan rekla'a(i