• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENSTRA DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2010 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RENSTRA DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2010 2015"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA)

DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI

KABUPATEN MUSI RAWAS

2010

2015

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas karunia-Nya

penulisan Rencana Strategis (Renstra SKPD) Dinas Pertambangan dan Energi

Kabupaten Musi Rawas Tahun 2011 2015 ini dapat diselesaikan dengan baik.

Renstra merupakan dokumen perencanaan dalam sistem pembangunan

daerah. Perubahan paradigma sistem perencanaan dari sistem top down menjadi

bottom up berimplikasi pada proses perencanaan yang melibatkan semua pihak,

karena harus melibatkan masyarakat dari tingkat desa, kecamatan dan terakhir

tingkat kabupaten untuk penyusunan APBD kabupaten.

Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Musi Rawas

merupakan dokumen perencanaan yang komprehensif, berdasarkan pada isu

strategis yang berkembang dan kemudian dicari pemecahannya yang secara rinci

dijabarkan dalam program program dan kegiatan pembangunan strategis untuk

kurun waktu lima tahun.

Kami yakin dalam penulisan ini masih banyak kekurangan baik data

maupun cara penyajian, untuk itu kami harapkan kritik dan saran untuk perbaikan

kedepan dalam rangka kesempurnaan Dokumen Renstra SKPD ini.

Akhirnya semoga Rencana Strategis ini menjadi dokumen perencanaan yang

baik dan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Musi Rawas, Amin.

Muara Beliti, 2011

Kepala Dinas Pertambangan dan Energi

Kabupaten Musi Rawas

Ir. H. Johan Firdaus, M.Si

Pembina TK.I

(3)

DAFTAR ISI

1.4. Sistematika Penulisan ... 6

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD ... 9

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi ... 9

2.2. Sumber Daya Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Musi Rawas ……… 13

2.3. Kinerja Pelayanan SKPD ………. 17

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ... 18

BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ... 22

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD ... 22

3.2. Tela’ah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ... 23

3.3. Tela’ah Renstra K/L ... 25

3.4. Tela’ahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis ... 31

3.5. Penentuan Isu Isu Strategis ... 32

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN ... 34

4.1. Visi dan Misi Dinas Pertambangan dan Energi ……… 34

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Musi Rawas ……….……….. 34

4.3. Strategi dan Kebijakan ………. 35

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF ………... 42

5.1. Program Pembangunan Pertambangan dan Energi ………... 42

5.2. Kegiatan Pembangunan ………...……….. 42

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ………. 56

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perencanaan sebagai salah satu fungsi manajemen sangat menentukan

tingkat keberhasilan suatu kegiatan pembangunan, karena itu perencanaan

pembangunan harus disusun secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan

tanggap terhadap perubahan, sehingga perencanaan yang disusun merupakan

suatu satu kesatuan dalam kegiatan pembangunan tersebut.

Pemerintah Kabupaten sebagai pemegang kekuasaan eksekutif di daerah

mempunyai kewajiban untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD), sebagai dasar dalam pelaksanaan pembangunan di daerah

dengan mempertimbangkan potensi dan kondisi daerahnya masing-masing,

dengan tetap mengacu pada arah dan kebijakan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional (RPJMN).

RPJMD Kabupaten Musi Rawas tahun 201 - 2015 merupakan tahapan 5

(lima) tahun ke dua dalam rangka mewujudkan visi dari RPJPD Kabupaten Musi

Rawas tahun 2005 - 2025, yaitu “Kabupaten Musi Rawas yang Maju,

Sejahtera dan Religius”. RPJMD Kabupaten Musi Rawas tahun 2011 - 2015

berusaha untuk senantiasa meningkatkan pencapaian pembangunan yang telah

dilaksanakan pada periode sebelumnya.

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berdasarkan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah yang

pelaksanaannya diatur oleh Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010

diamanahkan menyusun Rencana Strategis (Renstra) SKPD dengan berpedoman

pada RPJMD dan bersifat indikatif dengan memperhatikan prinsip-prinsip Good

Governance (partisipatif, transparan dan akuntabel).

Renstra SKPD adalah dokumen perencanaan SKPD selama lima tahun

yang memuat visi, misi, tujuan dan sasaran, strategi dan kebijakan rencana

program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif

Indikator kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD dan

dijabarkan setiap tahun dalam bentuk Rencana Kerja (Renja) SKPD yang juga

(5)

RPJM

Renstra SKPD memiliki keterkaitan dengan dokumen perencanaan lain

dan dokumen penganggaran sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor

17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 25 tahun

2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Hubungan antara

dokumen perencanaan dengan dokumen penganggaran.

Dalam penyusunun Renstra SKPD harus berpedoman, memperhatikan,

menjabarkan dan mengacu pada dokumen anggaran lainnya agar tujuan

pelaksanaan pembangunan dapat disusun secara sinergis antara Pemerintah Pusat

(Kementerian/Lembaga), Provinsi dan Kabupaten dapat ditunjukan dengan

Diagram 1.1.

Diagram 1.1

Hubungan Dokumen Perencanaan dan Dokumen Pengganggaran

1.2. Landasan Hukum

Landasan hukum sebagai dasar penyusunan Renstra Dinas Pertambangan

dan Energi Kabupaten Musi Rawas tahun 201 2015 adalah sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang

Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara

Republik Indonesia tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara

(6)

2. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3. Undang-Undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 5, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

4. Undang-Undang Nomor 10 tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan

Perundangundangan, (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004

Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);

5. Undang-Undang Nomor 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan, dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia

tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4410);

6. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

7. UndangUndang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia No. 1137), sebagaimana telah diubah

terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 tahun 2008 tentang Perubahan

Kedua atas UndangUndang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2008 Nomor 59,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

8. Undang - Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4438);

9. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional tahun 2005 2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia

tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4700);

(7)

11. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2005 nomor 140,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten / Kota;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 6 tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

15. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah;

16. Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang

Wilayah Nasional;

17. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2010 - 2014;

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah;

19. Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Nomor 2 Tahun 2008 tentang

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Musi Rawas;

20.Peraturan Daerah Kabupaten Musi Rawas Nomor 7 Tahun 2010 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Musi Rawas Tahun

2005-2025, Lembaran Daerah Kabupaten Musi Rawas Tahun 2010 Nomor 7;

21. Peraturan Bupati Musi Rawas Nomor 39 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Musi Rawas Tahun

2011-2015;

22.Peraturan Bupati Musi Rawas Nomor 52 Tahun 2008 tentang Penjabaran Tugas

(8)

1.3. Maksud dan Tujuan

Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertambangan dan Energi

Kabupaten Musi Rawas Tahun 2010 2015 dimaksudkan sebagai arah pelaksanaan

pembangunan bidang Pertambangan dan Energi di Kabupaten Musi Rawas pada

lima tahun kedepan, sehingga pelaksanaan pembangunan Pertambangan dan

Energi akan selalu terukur, terkontrol, serta terarah yang pada akhirnya akan

mewujudkan visi dan misi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Musi Rawas

yang telah ditetapkan.

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertambangan dan Energi Tahun

2010-2015 bertujuan :

1. Menjadi pedoman perencanaan pembangunan pada Dinas Pertambangan dan

Energi selama lima tahun 2010-2015;

2. Menjadi penyelaras perencanaan pembangunan Dinas Pertambangan dan

Energi Kabupaten Musi Rawas terhadap pembangunan nasional;

3. Menjadi acuan dalam menetapkan Rencana Kerja (Renja) SKPD dan Evaluasi

Laporan Akuntabiltas Kinerja Instansi (LAKIP) Dinas Pertambangan dan Energi

Kabupaten Musi Rawas.

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renstra Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten

Musi Rawas Tahun 2010 - 2015 berpedoman pada Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah yang

pelaksanaannya diatur oleh Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010,

yaitu :

1. Pendahuluan

1.1. Latar belakang

Mengemukakan secara ringkas pengertian Renstra SKPD, fungsi Renstra

SKPD dalam penyelenggaraan pembangunan daerah, proses penyusunan

Renstra SKPD, keterkaitan Renstra SKPD dengan RPJM, Renstra K/L dan

(9)

1.2.Landasan hukum

Memuat penjelasan tentang Undang-Undang, Peraturan Pemerintah,

Peraturan Daerah dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur Struktur

Organisasi, Tugas dan Fungsi kewenangan SKPD, serta pedoman yang

dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD.

1.3.Maksud dan tujuan

Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renstra

SKPD.

1.4.Sistematika penulisan

Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renstra SKPD, serta susunan

garis besar isi dokumen.

2. Gambaran Pelayanan SKPD

Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) SKPD dalam

penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara ringkas apa

saja sumber daya yang dimiliki SKPD dalam penyelengaraan tugas dan

fungsinya, mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilkan

melalui pelaksanaan Renstra periode sebelumnya, dan mengulas

hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra

SKPD ini.

2.1.Tugas, fungsi dan struktur organisasi SKPD

Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum pembentukan SKPD,

struktur Organisasi SKPD, serta uraian tugas dan fungsi sampai dengan satu

eselon dibawah Kepala SKPD, jumlah personil dan tata laksana SKPD (proses,

prosedur dan mekanisme).

2.2.Sumber daya SKPD

Memuat penjelasan ringkas tentang macam sumber daya yang dimiliki SKPD

dalam menjalankan tugas dan fungsinya, mencakup sumber daya manusia,

aset/modal dan unit usaha yang masih operasional.

2.3.Kinerja pelayanan SKPD

Bagian ini menunjukan tingkat capaian kinerja SKPD berdasarkan

sasaran/target renstra SKPD periode sebelumnya, menurut SPM untuk urusan

wajib dan/atau indikator kinerja pelayanan SKPD dan/atau Indikator

(10)

3. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi

3.1.Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi Pelayanan SKPD

Pada bagian ini dikemukakan permasalahan-permasalahan pelayanan

SKPD beserta faktor - faktor yang mempengaruhinya.

3.2.Telaahan visi, misi, dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah

terpilih

Bagian ini mengemukakan apa saja tugas dan fungsi SKPD yang terkait

dengan visi, misi, serta program kepala daerah dan wakil kepala daerah

terpilih.

3.3.Telaahan Renstra K/L dan Renstra

Bagian ini mengemukakan apa saja faktor-faktor penghambat ataupun

faktor-faktor pendorong dari pelayanan SKPD yang mempengaruhi

permasalahan pelayanan SKPD ditinjau dari sasaran jangka menengah

Renstra K/L ataupun Renstra SKPD provinsi/kabupaten/kota.

3.4.Penentuan isu-isu srategis

Bagian ini harus menampilkan isu-isu strategis yang berhubungan dengan

tantangan yang akan ditangani dalam Renstra SKPD.

4. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan.

4.1.Visi dan misi SKPD

Pada bagian ini mengemukakan rumusan visi dan misi SKPD yang telah

ditentukan

4.2.Tujuan dan sasaran SKPD

Bagian ini mengemukakan tujuan dan sasaran SKPD

4.3.Strategi dan kebijakan

Menampilkan dan mengemukakan strategi dan kebijakan SKPD untuk

mencapai tujuan dan sasaran

5. Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan

Pendanaan Indikatif

Mengemukakan program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan

pendanaan indikatif SKPD selama 5 tahun.

(11)

Indikator kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD

selama 5 tahun

(12)

BAB VII

PENUTUP

Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Musi Rawas

merupakan dokumen perencanaan yang komprehensif, berdasarkan pada isu strategis

yang berkembang dan kemudian dicari pemecahanannya atau penanganannya yang

secara rinci dijabarkan dalam program program dan kegiatan pembangunan strategis

untuk kurun waktu strategis.

Diharapkan dengan telah disusunnya Rencana Strategis (Renstra) Dinas

Pertambangan dan Energi Kabupaten Musi Rawas, pembangunan bidang

pertambangan dan energi di Kabupaten Musi Rawas akan lebih terarah, terpadu,

Referensi

Dokumen terkait

Demikian halnya beberapa perkampungan yang ada di Kota Semarang yang memiliki lebih dari satu bangunan cagar budaya yang berusia lebih dari 50 tahun, maka layak diusulkan

dengan teknik yang berbeda. 24 Dalam penelitian ini, data yang diperoleh melalui wawancara dengan kepala madrasah, guru mapel. Fiqih, dan peserta didik dicek

Pengumpulan data dalam suatu penelitian sangat penting untuk dilakukan.. guna mendapat informasi dan

Organisasi File : Indexed Sequential Akses File : Random.. Rancangan Struktur Navigasi. Struktur navigasi pada website pengajuan pinjaman ini berfungsi untuk

Pejabat adalah pejabat yang berwenang mengangkat dan memberhentikan Jurusita Pajak, menerbitkan Surat Perintah Penagihan Seketika dan Sekaligus, Surat Paksa, Surat Perintah

Hasil penelitian menyimpulkan: (1) Persepsi Guru tentang pendekatan saintifik pada kurikulum 2013 adanya perencanaan pembelajaran menggunakan Pendekatan Santifik di

[r]

Banyak faktor yang mempengaruhi konsumen dalam membeli barang atau jasa.Faktor- faktor tersebut sangat bervariasi tergantung dari sudut mana pemasar