• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR DRIBBLE DALAM PERMAIAN BOLA BASKET MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR SELF-CHECK PADA SISWA KELAS VII SMP LAKSAMANA MARTADINATA TAHUN AJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR DRIBBLE DALAM PERMAIAN BOLA BASKET MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR SELF-CHECK PADA SISWA KELAS VII SMP LAKSAMANA MARTADINATA TAHUN AJARAN 2014/2015."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLABASKET MELALUI VARIASI

PEMBELAJARAN SISWA KELAS XI MAN 2 MEDAN T.A 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebahagian Syarat-Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH :

SALMAN ALFARIZI NIM : 081266110047

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karuniya yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Shooting Dalam Permainan Bola Basket Melalui Variasi Pembelajaran Siswa Kelas XI MAN 2 Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tidak terhingga kepada semua pihak yang telah membantu penulis baik moril maupun materil sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan skripsi ini, secara khusus penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, sebagai Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes selaku Dekan FIK Unimed.

3. Bapak Drs. Suharjo, M.Pd, selaku Pembantu Dekan I FIK Unimed.

4. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes, AIFO selaku Pembantu Dekan II FIK Unimed.

5. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd, Selaku Pembantu Dekan II FIK Unimed. 6. Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes sebagai Ketua Jurusan PJKR. 7. Bapak Afri Tantri, S.Pd, M.Pd. sebagai Sekretaris Jurusan PJKR.

8. Bapak Drs. Hady Suyono, M.pd sebagai Dosen Pembimbing skripsi penulis yang telah banyak meluangkan waktu, memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berharga dalam penulisan skripsi ini.

9. Para Dosen dan Asisten Dosen, Staf Administrasi dan Perlengkapan di lingkungan FIK Universitas Negeri Medan.

10.Terimakasih kepada Bapak Kepala Sekolah MAN 2 Medan yang telah memberikan izin melakukan penelitian disekolah tersebut. Bapak Drs H. Amarullah, S.H, M.pd, Drs. Zam’an selaku guru Penjaskes, serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah banyak membantu selama melakukan penelitian.

11.Teristimewa untuk Ibunda Jamila S.pd. Terima kasih yang telah

(5)

iv

sehingga dapat menyelesaikan studi ini. Dan yang selalu memberikan semangat dan dukungan serta doa dalam penulisan skripsi ini

12.Untuk sahabat-sahabatku: Muhammad Bardani Safira, Imam Fakhruddin, al-farsi, debby wahyudiansya, dan Muhammad Yasier Kasim Nst yang begitu banyak membantu dan memberikan dukungan kepada peneliti, sehingga skripsi ini selesai.

13.Semua teman-teman stambuk 2008 PJS khususnya PJS AReg 08, yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang memberikan semangat dan dukungan sehingga penulisan ini dapat selesai.

Akhirnya, semoga segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT. Selanjutnya tulisan ini dipersembahkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, Agustus 2012

Salman Alfarizi

(6)

i ABSTRAK

SALMAN ALFARIZI. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Shooting Dalam Bola Basket Melalui Variasi Pembelajaran Pada Siswa Kelas XI MAN 2 Medan Tahun Ajaran 2012/2013

Pembimbing : HADY SUYONO

Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED. 2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar shooting dalam bola basket melalui variasi pembelajaran. Lokasi penelitian adalah MAN 2 Medan Tahun Ajaran 2012/2013.

Metode penelitian bersifat penelitian tindakan kelas dan subjek penelitian adalah kelas XI IPS 1 yang terdiri dari 25 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar penilaian proses shooting dalam permainan bola basket. Pada data awal (sebelum siklus) diperoleh nilai rata-rata siswa adalah sebesar 72,00% dimana dari 25 orang siswa terdapat 7 siswa yang telah tuntas atau mendapatkan nilai di atas batas ketentuan minimal. Hal ini berarti hanya 28% siswa yang mencapai ketuntasan secara klasikal dari keseluruhan jumlah siswa. Untuk itu peneliti merasa perlu melakukan beberapa perbaikan dalam pembelajaran. Hal ini diwujudkan penulis dengan menggunaka variasi pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar shooting siswa dalam permainan bola basket.

(7)

ii

21 siswa telah tuntas yaitu sebesar 84% dengan nilai rata-rata 85,33%. Ini berarti ketuntasan belajar secara klasikal (≥80%) telah tercapai.

(8)

v DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I : PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang Masalah ... 1

B. Indetifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II : LANDASAN TEORITIS ... 8

A. Kajian Teoritis ... 8

1. Hakikat Pendidikan Jasmani ... 8

(9)

vi

3. Hakikat Shooting Bolabasket ... 13

4. Hakikat Variasi Pembelajaran ... 17

4.1. variasi latihan shooting ... 20

B. Kerangka Berfikir ... 22

BAB III : METODE PENELITIAN ... 25

A.Lokasi dan Waktu ... 25

B.Subjek dan objek ... 25

C.Metode Penelitian ... 27

D.Desain Penelitian ... 28

E. Instrumen Penelitian ... 32

F. Teknik Analisis Data ... 34

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN... 36

A.Deskripsi Dan Penelitian ... 36

B.Hasil Penelitian ... 38

C.Pembahasan Hasil Penelitian ... 50

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 54

A.Kesimpulan ... 54

B. Saran ... 54

DAFTAR PUSTAKA ... 56

(10)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Tabel populasi ... 25

2. Tabel Rubrik Penilaian ... 33

3. Tabel Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 36

4. Tabel Hasil Belajar Siklus I... 44

(11)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus I ... 58

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II ... 62

3. Rubrik Penilaian ... 66

4. Nilai Data awal (Pre Test) ... 67

5. Nilai Hasil Belajar (Siklus I) ... 69

6. Nilai Hasil Belajar (siklus II) ... 71

7. Perkembangan Data Awal (Pre Test), siklus I, dan siklus II ... 73

(12)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan bagian integral dari sistem

pendidikan secara keseluruhan yang bertujuan untuk mengembangkan aspek

kesehatan, kebugaran jasmani, keterampilan berfikir kritis, stabilitas emosional,

keterampilan sosial, penalaran dan tindakan moral melalui aktivitas jasmani dan

olahraga. Pendidikan jasmani dapat didefenisikan sebagai suatu proses pendidikan

yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui gerak fisik. Secara umum tujuan

pendidikan jasmani dapat diklasifikasikan ke dalam (3) kategori yaitu :

perkembangan fisik, perkembangan mental dan perkembangan sosial.

Pendidikan jasmani di sekolah sangat besar manfaatnya, pengembangan

nilai – nilai kepribadian anak didik yang sedang dalam masa pencarian jati diri

agar nantinya dapat menjadi manusia yang berkarakter. Dalam pembelajaran

pendidikan jasmani sering ditemukan suatu keadaan dimana siswa dituntut untuk

bersikap jujur, adil, serta bersikap sportif sebagai ciri khas dari olahraga yang di

adopsi dalam pendidikan jasmani. Hal tersebut menjadikan pendidikan jasmani

tidak dapat dipisahkan dari kurikulum pendidikan nasional. Akan tetapi dalam

pelaksanaanya dilapangan sering berjalan tidak sesuai dengan tuntutan dari

kurikulum. Pelaksanaan pendidikan jasmani disetiap sekolah sebagai suatu

langkah awal pengenalan siswa terhadap olahraga dan pentingnya arti kesehatan

(13)

2

Indonesia adalah salah satu negara yang sedang berkembang dan giat

melaksanakan pembangunan disegala bidang, termasuk di bidang olahraga. Oleh

sebab itu, sekarang dicanangkan konsep – konsep dalam kurikulum sudah disusun

dan juga undang – undang yang mengatur tentang dunia olahraga sudah disahkan

oleh negara. Semua hal ini di bagi dengan sebaik – baiknya agar bisa menerapkan

cabang – cabang olahraga yang mana dibagi menurut jenjang pendidikan tertentu.

Tahap – tahap yang harus dilakukan untuk mengembangkan bakat atau potensi

seorang harus dibimbing oleh seorang guru pendidikan jasmani atau pelatih.

Salah satu olahraga yang mulai bangkit dan digemari masyarakat Indonesia

terutama mereka yang berusia muda adalah permainan bola basket. Di zaman

sekarang ini permainan bola basket telah banyak mengalami kemajuan yang

sangat pesat.

Seperti di sekolah – sekolah tingkat SMA lainnya bola basket merupakan

salah satu cabang olahraga yang tidak pernah lepas dari materi pembelajaran

pendidikan jasmani. Di sekolah MAN 2 Medan yang memiliki fasilitas bola

basket memang sudah ada berupa lapangan bola basket serta ring yang sudah

permanen. Akan tetapi bila dilihat dari hasil belajar siswa khususnya materi

shooting pada pembelajaran bola basket dapat dikatakan belum mencapai target

yang diharapkan. Hal ini dapat di buktikan dengan masih banyaknya siswa yang

nilai hasil belajar bola basket yang rendah. Siswa belum mampu menguasai teknik

dasar pelaksanaan shooting bola basket yang benar.

Salah satu masalah utama dalam pembelajaran pendidikan jasmani hingga

saat ini adalah belum efektifnya pengajaran pengajaran pendidikan jasmani di

(14)

3

kemampuan guru, minat, dan daya serap siswa masih kurang, fasilitas yang tidak

memadai, serta sumber – sumber lainnya yang mendukung proses pengajaran

pendidikan jasmani.

Kurangnya minat siswa untuk mengetahui permainan bola basket atau

kurangnya minat siswa dalam mengikuti permainan bola basket. Untuk dapat

memahami teknik dasar permainan bola basket terlebih dahulu siswa harus

meminati olahraga ini. Hal ini sangat berpengaruh terhadap penerimaan

pemahaman siswa dalam memahami teknik dasar shoting bola basket tersebut.

Minat merupakan salah satu sifat yang relatif menetap pada diri seseorang. Minat

siswa sangat besar sekali pengaruhnya terhadap belajar, sebab dengan minat

seseorang akan melakukan sesuatu yang diminatinya. Sebaliknya, tanpa minat

seseorang tidak akan melakukan sesuatu yang diminatinya. Misalnya, jika

seseorang anak menaruh minat terhadap sesuatu olahraga, maka ia akan berusaha

untuk mengetahui lebih banyak tentang olahraga yang diminatinya tersebut.

Akibatnya siswa kurang memberi perhatian terhadap proses pembelajaran.

Hal ini secara langsung akan mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa.

Disinilah profesionalisme seorang guru pendidikan jasmani di tuntut berfikir

kreatif dan inovativ dalam menghadapi tantangan dan permasalahan di dalam

proses pembelajaran sehingga tujuan pendidikan jasmani yang mengembangkan

kemampuan dan keterampilan secara menyeluruh baik fisik, mental maupun

intelektual anak didik dapat tercapai.

Hal ini juga disebabkan oleh berbagai faktor dan salah satunya adalah

proses pembelajaran yang tidak efisien dimana dalam belajar bola basket sering

(15)

4

terutama siswa putri yang sering hanya menonton siswa putra bermain basket

ketika mata pelajaran bola basket berlangsung. Namun di sisi lain faktor

kebosanan yang disebabkan oleh adanya penyajian kegiatan belajar yang monoton

mengakibatkan perhatian, motivasi dan minat siswa terhadap pelajaran menurun

dan jenuh. Untuk itu diperlukan adanya keanekaragaman dalam penyajian variasi

mengajar.

Kurangnya ketrampilan guru pendidikan jasmani dalam mengolah variasi

bentuk pembelajaran shoting bola basket pada saat pembelajaran pendidikan

jasmani berlangsung. Hal ini mempengaruhi siswa sehingga siswa merasa lebih

cepat jenuh dan bosan pada saat proses pembelajaran ini berlangsung khususnya

pada saat latihan teknik dasar shoting bola basket dan mempengaruhi minat siswa

untuk memperdalam atau memahami dasar – dasar permainan bola basket. Jika

seorang guru pendidikan jasmani dapat melakukan variasi bentuk – bentuk

pembelajaran maka hal ini sangat memberikan dorongan yang bisa memotivasi

siswa untuk dapat mengembangkan bakat yang ia miliki untuk mencapai hasil

yang tinggi di cabang olahraga bola basket. Faktor yang mempengaruhi

perkembangan bakat terletak pada anak itu sendiri. Misalnya, anak itu kurang

berminat untuk mengembangkan bakat – bakat yang ia miliki, atau kurang

termotivasi untuk mencapai prestasi yang tinggi.

Untuk dapat mengadakan proses pembelajaran yang efektif maka

seharusnya pada saat belajar pendidikan jasmani khususnya bola basket fasilitas

yang menjadi pendukung sangat mutlak diperlukan seimbang dengan jumlah

(16)

5

Berdasarkan informasi yang diperoleh penulis dari pihak sekolah bahwa

belum pernah di adakan pembelajaran maupun penelitian sebelumnya yang

melakukan inovasi pembelajaran shooting bola basket dengan menggunakan

variasi pembelajaran seperti yang direncanakan penulis. Sehingga penulis ingin

mencari tahu apakah pembelajaran shooting bola basket dengan variasi

pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan permasalahan – permasalahan yang ditemui siswa dalam pembelajaran shooting bola basket

tersebut jadi permasalahan utama dalam sistem permainan bola basket. Karena

teknik dasar bermain bola basket merupakan shooting bola atau biasa dikenal

dengan shooting. Teknik dasar yang buruk sangat mempengaruhi performance

siswa dalam mengikuti permainan bola basket. shooting, merupakan hal yang

sangat menentukan dalam perkembangan kemajuan dari pemain basket, karena

jika seorang pemain basket telah memiliki kemampuan shooting yang baik pasti

akan lebih mudah untuk dilatih berbagai variasi latihan ataupun strategi

Menyikapi hal tersebut penulis mencoba untuk melakukan suatu inovasi

dalam bentuk penelitian sebagai upaya peningkatan hasil belajar bola basket

khususnya pada materi shooting dengan melalui variasi pembelajaran. Hal ini

diharapkan dapat bermanfaat untuk meningkatkan ketrampilan teknik dasar

shooting bola basket pada siswa/i.Sesuai dengan pengertian variasi pembelajaran

adalah yang tidak sama, atau bentuk – bentuk pembelajaran yang berbeda dari

biasanya. Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa bosan dan kejenuhan pada

siswa dalam mengikuti pembelajaran pada saat berlangsung .

Dengan uraian di atas penulis ingin melakuka penelitian dengan

(17)

6

Bola Basket Melalui Variasi Pemelajaran Siswa Kelas XI MAN2 Medan Tahun

Ajaran 2012/2013”

B. Identifikasi Masalah

Sebagaimana yang telah diuraikan didalam latar belakang masalah diatas

maka penelitian mengidentifikasi masalah yang ada antara lain : apakah sebagian

besar siswa tidak menguasai teknik dasar shooting? faktor apa saja kah yang dapat

mempengaruhi peningkatan kemampuan shooting bola basket? Apakah dengan

cara menerapkan variasi pembelajaran shooting dapat meningkatkan kemampuan

shooting bola basket? Bagaimana pengaruh variasi pembelajaran terhadap hasil

peningkatan kemampuan shooting bola basket siswa/i MAN 2 Medan?

C. Pembatasan Masalah

Untuk mempermudah dalam memahami ruang lingkup permasalahan

dalam penelitian ini maka penulis membatasi masalah berdasarkan identifikasi masalah di atas maka permasalahan ini dibatasi hanya pada “Upaya Peningkatan

Hasil Belajar Shooting Dalam Permainan Bola Basket Melalui Variasi

Pembelajaran Siswa Kelas XI IPS 2 MAN 2 Medan Tahun Ajaran 2012/2013”

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan

masalah di atas maka permasalah yang akan diteliti adalah : “Apakah melalui

variasi pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar shooting dalam permainan

(18)

7

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelian ini dilakukan adalah Untuk mengetahui

peningkatan hasil belajar shooting dalam permainan bola basket melalui variasi

pembelajaran pada siswa/i MAN 2 Medan Tahun Ajaran 2012/2013.

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

1. Sebagai bahan masukan dan informasi bagi guru pendidikan jasmani

dalam mengatasi kesulitan yang di hadapi siswa untuk melakukan

shooting bola basket, sehingga dapat memperbaiki proses pembelajaran

permainan bola basket.

2. Memperbaiki dan menambah pemahaman siswa dalam pembelajaran

shooting bola basket.

3. Agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam shooting bola basket.

4. Sebagai masukan pemikiran bagi sekolah guna memperbaiki pengajaran

khususnya pelajaran pendidikan jasmani.

5. Sebagai bahan bacaan yang berguna bagi mahasiswa Universitas Negeri

Medan khususnya Fakultas Ilmu Keolahragaan yang ingin melaksanakan

penyusunan tugas akhir skripsi

6. Bagi penulis penelitian ini untuk memenuhi persyaratan akhir studi yang

telah ditetapkan oleh program studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan

Rekreasi FIK UNIMED guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dan

juga bermanfaat untuk memperkaya ilmu pengetahuan tentang penelitian

(19)

54 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Setelah membahas permasalahan yang diteliti, dapat dikemukakan

kesimpulan, berdasarkan hasil belajar shooting dengan satu tangan dalam permainan

bola basket sebelum diterapkan metode variasi pembelajaran pada siswa kelas XI

MAN 2 MEDAN Tahun Ajaran 2012/2013. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa

pembelajaran melalui penerapan metode variasi pembelajaran dapat meningkatkan

hasil belajar shooting bola basket pada siswa kelas XI MAN 2 Medan Tahun Ajaran

2012/2013.

B. Saran

1. Disarankan pada guru pendidikan jasmani MAN 2 Medan untuik

mempertimbangkan penggunaan metode variasi pembelajaran dengan

materi yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan semangat

belajar siswa.

2. Dari hasil penelitian ditemukan banyak siswa tidak memahami

penggunaan teknik dasar shooting bola basket yang benar, disarankan

pada guru agar melaksanakan pembelajaran melalui penerapan metode

variasi pembelajaran ini, diharapkan dapat memotivasi siswa untuk lebih

(20)

55

3. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian dengan

menggunakan metode variasi pembelajaran kiranya dapat mencoba

(21)

56

DAFTAR PUSTAKA

Abiding, Akros. 1999 Penuntun Bolabasket Kembar, Jakarta PT. Raja Grafindo persada.

Aqip, Zainal, dkk, 2009. Penelitian Tindakan Kelas Untuk SMP, SMA, SMK, Bandung: Yrama Widya.

Arikunto, S. 2008. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta, Bumi Aksara.

Arikunto, S. 2010. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta, Bumi Aksara.

Fathurrohman, Pupuh, 2009, Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Refika Aditama.

http://massofa.wordpress.com/2010/01/25/penguatan-variasi-dan-keterampilan

menjelaskan-dalam-mengajar/

http//bedande.blogspot.com/2012/01/pengertian-pengertian-jasmani.html?m=1

Kosasi, Danny. 2008, Fundamental Basketball. Semarang: Elwas Offset.

Kristianto, Agus 2010, Penelitian Tindakan Kelas, Surakarta : UNS Press.

Liberman, Nanci., and Roberts Robin.1997. Panduan Lengkap Bolabasket untuk Wanita, Ahli Bahasa: Bagus Pribadi, Jakarta PT.Raja Grafindo Persada.

Nuril Ahmadi. 2007. Permainan Bola Basket. Surakarta, Era Intermedia.

Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: kencana

Sumber : http://www.google.co.id/images

Sumber : http//www.basket.teknikdasar.com

(22)

57

Referensi

Dokumen terkait

Denah yang baik untuk bangunan rumah di daerah gempa adalah sebagai berikut: (Sumber: (Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan.. Gempa,

Dari hasil penelitian yang didapat, waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan jenis resep di Apotek Panacea Kupang yaitu waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan

Merancang kembali Stadion Candradimuka yang berada di kota Kebumen dengan.. hal atau obyek yang akan dijadikan titik berat perancangan pada

Dan atas segala keridhaan, hidayah, dan pengetahuan yang diberikan-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini yang berjudul : ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN

Berdasarkan dari hasil observasi pada anak sekolah tersebut, ada beberapa anak yang dapat memberikan respon dan menyelesaikan masalah yang ada, sehingga

Pemberian biskuit limbah jagung tidak berbeda nyata (P<0,05) dengan pemberian biskuit rumput lapang dilihat pertambahan bobot badan harian dan konversi pakan. Rataan

Penelitian yang dilakukan oleh Zainuddin dan Jogiyanto (1999) yang meneliti tentang manfaat rasio keuangan dalam memprediksi pertumbuhan laba (Studi empiris pada perusahaan

secara bersama-sama antara performancy, reliability, durability dan aesthethics dengan variabel terikat yaitu kepuasan konsumen; 2) Dari analisis koefisien determinasi