• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Kompensasi Terhadap Motivasi Karyawan Dalam Pencapaian Target Penjualan (studi kasus pada PT. Royal Abadi Sejahtera).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Kompensasi Terhadap Motivasi Karyawan Dalam Pencapaian Target Penjualan (studi kasus pada PT. Royal Abadi Sejahtera)."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine the compensation and to know how big the influence of compensation on employee motivation in the achievement of sales targets on PT.Royal Abadi Sejahtera. The research method used was descriptive-analytical case study approach. Technique is the study of field data collection through questionnaires supported by observation, interview and literature study. Target population was all employees in the sales department. PT. Royal Abadi Sejahtera, where all members of the populations studied as a research census. Research variables consisted of compensation as independent variables and the motivation of employees in achieving sales targets as the dependent variable. Research hypotheses were tested using simple linear regression analysis. Based on the analysis by SPSS version 17.0, coefficient of determination values obtained at 8.3%, then it can be stated that the compensation does not have an influence on employee motivation in the achievement of sales targets. While the residual value of the coefficient of determination of 91.7% is the influence of other factors that are notobserved by researchers outside of employee motivation factors.

(2)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kompensasi dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan pada PT. Royal Abadi Sejahtera. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif-analitis dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data adalah studi lapangan melalui kuesioner ditunjang dengan observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Populasi sasaran adalah seluruh karyawan pada bagian Departemen penjualan di. PT. Royal Abadi Sejahtera, dimana seluruh anggota populasi diteliti sebagai penelitian sensus. Variabel penelitian terdiri dari kompensasi sebagai variabel bebas dan motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan sebagai variabel terikat. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana. Berdasarkan hasil analisis melalui program SPSS versi 17.0, diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 8.3%, maka dapat dinyatakan bahwa kompensasi tidak mempunyai pengaruh terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan. Sedangkan nilai sisa dari hasil koefisien determinasi sebesar 91.7% merupakan pengaruh dari faktor lainnya yang tidak diamati oleh peneliti diluar faktor Motivasi karyawan.

(3)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

1.2 Identifikasi Masalah ... 4

1.3 Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Sistem Pengendalian Manajemen ... 6

2.1.1 Pengertian Pengendalian ... 6

(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

2.1.3 Struktur Sistem Pengendalian Manajemen ... 11

2.1.4 Proses Sistem Pengendalian Manajemen ... 14

2.2 Anggaran ... 16

2.2.1 Fungsi Anggaran ... 17

2.2.2 Jenis-jenis Anggaran ... 18

2.2.2.1 Manajemen Anggaran ... 20

2.2.2.2 Perencanaan Anggaran ... 21

2.2.2.3 Evaluasi Anggaran ... 23

2.2.2.4 Pelaporan Anggaran ... 24

2.3 Evaluasi Kinerja ... 25

2.3.1 Pengertian Evaluasi ... 25

2.3.1.1 Fungsi Evaluasi Kinerja ... 25

2.3.1.2 Tujuan Evaluasi Kinerja ... 26

2.4 Kompensasi ... 26

2.4.1 Komponen Kompensasi ... 28

2.4.1.1 Tujuan Kompensasi ... 28

2.4.1.2 Kriteria Kompensasi ... 30

2.5 Motivasi ... 32

2.5.1 Teori Motivasi ... 33

2.5.2 Proses Motivasi ... 34

2.5.3 Faktor–faktor yang Mempengaruhi Motivasi ... 36

2.6 Pengaruh Kompensasi terhadap Motivasi ... 37

2.7 Kerangka Penelitian ... 37

(5)

x Universitas Kristen Maranatha

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 46

3.1 Objek Penelitian ... 46

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 46

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan ... 47

3.2 Struktur Organisasi Perusahaan dan Uraian Tugas ... 48

3.2.1 Struktur Organisasi ... 48

3.2.2 Uraian Tugas ... 49

3.3 Metode Penelitian ... 53

3.3.1 Operasional Variabel ... 53

3.3.2 Penjabaran Variabel Independen (X) ... 54

3.3.3 Penjabaran Variabel Dependen ... 55

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 57

3.4.1 Populasi Penelitian ... 58

3.5 Pengujian Data ... 59

3.5.1 Uji Validitas ... 59

3.5.2 Uji Reabilitas ... 60

3.5.3 Analisis Data atas Tanggapan Responden ... 61

3.5.4 Pemilihan Uji Statistik ... 62

3.5.5 Analisis Regresi Linear Sederhana ... 62

3.5.6 Uji Hipotesis ... 64

3.6 Simpulan ... 66

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 67

(6)

xi Universitas Kristen Maranatha

4.1.1 Dasar Analisis Penelitian ... 67

4.2 Hasil Pengujian Instrumen Data ... 67

4.2.1 Uji Validitas ... 67

4.2.2 Hasil Uji Reliabilitas ... 69

4.3 Hasil Pengujian Hipotesis ... 71

4.3.1 Hasil Pengujian Regresi ... 73

4.4 Pembahasan... 75

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 76

5.1 Simpulan ... 76

5.2 Saran ... 76

DAFTAR PUSTAKA ... 78

LAMPIRAN ... 80

(7)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Operasionalisasi Variabel ... 56

Tabel II Tanggapan Responden ... 62

Tabel III Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ... 65

Tabel IV Hasil Uji Validitas Variabel Kuesioner ... 68

Tabel V Hasil Uji Reliabilitas Kompensasi Terhadap MotivasiKaryawan (X) ... 70

Tabel VI Hasil Uji Reliabilitas Target Penjualan (Y) ... 71

Tabel VII Hasil Pengujian ANOVA... 72

Tabel VIII Hasil Pengujian R Square ... 73

(9)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

(10)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam mengimbangi kemajuan jaman yang semakin komplek dengan globalisasi ekonomi yang melanda semua negara di dunia, perusahaan-perusahaan memasuki lingkungan bisnis yang sangat berbeda dari lingkungan bisnis sebelumnya. Pasar tidak lagi hanya dimasuki persaingan domestik, namun telah didatangi persaingan-persaingan mancanegara yang membawa produk dan jasa yang sarat dengan kandungan pengetahuan tingkat dunia. Manajemen perusahaan Indonesia perlu menggunakan paradigma baru Untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan mereka dalam lingkungan bisnis global ini (Mulyadi, 2007:28).

Pencapaian tujuan organisasi merupakan tanggung jawab dari setiap pelaku organisasi dengan menerapkan ilmu manajemen agar tujuan dari organisasi tercapai. Menurut Mulyadi (2007:1) organisasi adalah kumpulan orang yang memiliki kompetensi yang berbeda-beda, yang membangun saling ketergantungan di antara mereka untuk mewujudkan tujuan bersama. Perusahaan merupakan bentuk implementasi dari suatu organisasi, oleh karena itu perusahaan membutuhkan Sistem pengendalian manajemen yang digunakan untuk merencanakan berbagai kegiatan perwujudan visi dan misi yang telah dipilih untuk mengimplementasian dan memantau pelaksanaa rencana kegiatan tersebut (Sunarto, 2007:3).

(11)

BAB I PENDAHULUAN 2

Universitas Kristen Maranatha keseluruhan karyawan dalam mewujudkan tujuan tersebut. Untuk dapat memotivasi setiap karyawan, manajer membutuhkan keterampilan untuk memahami dan menciptakan kondisi dimana semua anggota tim kerja termotivasi sehingga tujuan perusahaan tercapai. Pengendalian adalah usaha untuk mencapai tujuan tertentu melalui perilaku yang diharapkan. Oleh karena dalam pencapaian tujuan organisasi, manajemen melibatkan pengerahan aktivitas orang-orang lain, fungsi pengendalian manajemen mencakup usaha untuk memastikan bahwa orang-orang lain tersebut mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan melalui perilaku yang diharapkan (Mulyadi, 2007:359). Dengan demikian hal ini memberikan pengaruh positif pada perkembangan usaha termasuk PT. Royal Abadi Sejahtera yang bergerak di bidang usaha Foam manufacture untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produk yang akan dipasarkan khususnya pasar domestik ,agar dapat bersaing dan menjaga kelangsungan hidup perusahaannya.

Salah satu elemen penting yang dapat mempengaruhi penetapan laba rugi perusahaan adalah penjualan, dan perusahaan tidak bisa melaksanakan penjualan apabila tidak melaksanakan proses produksi (Sunarto, 2007:4). Produk yang dihasilkan akan dijual, dengan adanya penjualan inilah perusahaan akan memperoleh pendapatan yang setelah dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan akan menghasilkan laba yang tentunya sangat berguna bagi kelangsungan hidup perusahaan. Kegiatan penjualan adalah salah satu faktor penentu atas perolehan laba yang optimal sehingga kontinuitas perusahaan terjamin dengan perkembangan perusahaan yang diharapkan akan terus meningkat (Sunarto, 2007:5)

(12)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha perusahaan adalah untuk memperoleh laba sebesar-besarnya, dimana dengan laba tersebut akan memacu pertumbuhan perusahaan. Laba yang diharapkan tersebut direalisasikan melalui penjualan barang atau jasa. Dalam setiap penjualan harus ada perencanaan, target dan strategi kerjasama antara bagian yang terkait untuk dapat mencapai sasaran yang telah ditetapkan (Sunarto 1991:6).

Dalam penelitian terdahulu Ike Kartikasari (2010) hasil penelitiannya menyatakan bahwa Kompensasi berpengaruh positif terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan sebagiamana ditunjukkan oleh hasil koefesien regresi dari model pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan adalah sebesar 72,1% yang menunjukkan pengaruh yang sangat kuat atau sangat tinggi dari kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan, dan Jeffry Senjaya (2011) hasil penelitiannya menyatakan bahwa kompensasi berpengaruh positif terhadap motivasi karyawan dalam mencapai target penjualan. Ia meneliti dengan menggunakan model regresi dan hasilnya adalah variable kompensasi berpengaruh terhadap variable motivasi karyawan sebesar 25,6% dan sisanya sebesar 74.4% merupakan pengaruh lain di luar variabel kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan. Kompensasi merupakan penentu peningkatan produktivitas serta penentu tinggi rendahnya motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan. Karena semakin baik kompensasi yeng diberikan oleh perusahaan, maka semakin tinggi produktivitas kerja serta motivasi karyawan dalam pencapaian target penjualan (Timpe, 1991:72).

(13)

BAB I PENDAHULUAN 4

Universitas Kristen Maranatha menemukan bahwa dalam tahun (2008-2010) perusahaan tersebut tidak mencapai target penjualan yang diharapkan, padahal menurut perusahaan sudah memberikan kompensasi yang memadai bagi para karyawan agar dapat memotivasi perusahaan setiap karyawannya.

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul: “ Pengaruh Kompensasi Terhadap Motivasi Karyawan dalam Pencapaian Target Penjualan (Studi Kasus pada PT. Royal Abadi Sejahtera di Kota Bandung)”.

1.2 Identifikasi Masalah

Adapun identifikasi masalah yang akan dibahas dalam penelitian adalah: 1. Bagaimana kompensasi yang ada pada PT.Royal Abadi Sejahtera? 2. Seberapa besar pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam

pencapaian target penjualan pada PT. Royal Abadi Sejahtera ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh penulis sehubungan dengan identifikasi masalah di atas adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana kompensasi yang ada pada PT.Royal Abadi Sejahtera.

(14)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha

1.4 Kegunaan Penelitian

Penulis mengharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat dan pengetahuan bagi beberapa pihak dibawah ini:

1. Penulis

Untuk mengembangkan pengetahuan yang dimiliki dan meningkatkan cara berpikir serta menerapkan teori yang sudah didapat dalam perkuliahan ke dalam situasi yang nyata.

2. Perusahaan

Agar perusahaan memperoleh masukan dan saran-saran yang bermanfaat yang berhubungan dengan pelaksanaan kompensasi dan pengelolaan penjualan.

3. Pihak-pihak lain

(15)

76 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang didukung data informasi yang

telah dikemukakan sebelumnya, penulis menarik kesimpulan sebagai berikut.

Dilihat dari bagaimana kompensasi yang ada pada PT.Royal Abadi Sejahtera

belum sepenuhnya dapat meningkatkan motivasi karyawan dan dilihat dari seberapa

besar pengaruh kompensasi terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target

penjualan pada PT. Royal Abadi Sejahtera dihasikan bahwa Kompensasi tidak

mempunyai pengaruh terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target

penjualan sebagaimana ditunjukan oleh hasil determinasi dan hasil koefisien regresi

dari model Pengaruh Kompensasi terhadap Motivasi Karyawan dalam Pencapaian

Target Penjualan. Dilihat dari hasil Hipotesis dan nilai koefisien determinasi yang

didapat yaitu sebesar 8.3%, maka dapat dinyatakan bahwa kompensasi tidak

mempunyai pengaruh terhadap motivasi karyawan dalam pencapaian target

penjualan. Penulis menduga bahwa nilai sisa dari hasil koefisien determinasi yaitu

sebesar 91.7% merupakan pengaruh dari faktor lainnya yang tidak diamati oleh

peneliti diluar faktor Motivasi karyawan.

5.2 Saran

Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan, berikit ini adalah saran–saran yang

(16)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 77

Universitas Kristen Maranatha

1. Bagi Perusahaan

Disarankan kepada perusahaan untuk meningkatkan atau memperbaiki kebijakan

kompensasi langsung terutama mengenai upah lembur sesuai beban kerja

tambahan yang diberikan serta kebijakan kompensasi tidak langsung yang

berkaitan dengan pemberian asuransi kesehatan, kesempatan memperoleh

pinjaman Bank, dan dana pendidikan sesuai posisi karyawan dalam perusahaan.

Komponen–komponen kompensasi langsung dan tidak langsung lainnya

disarankan untuk lebih dioptimalkan. Hal dalam rangka mendorong peningkatan

motivasi karyawan dalam mencapai target penjualan yang lebih baik, khususnya

dalam rangka memperoleh laba penjualan sebagaimana yang diharpkan.

2. Bagi Peneliti Lainnya

Peneliti selanjutnya diharapkan dapat membahas faktor–faktor lain yang secara

teoritis juga mempengaruhi motivasi karyawan dalam pencapaian target penjulan

(17)

78 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Anthony, Govindarajan. (2008). Sistem Pengendalian Manajemen, Buku Satu, Edisi Sebelas, Terjemahan F, X, Kurniawan Tjakrandi, Selemba Empat, Jakarta.

Arikunto, Suharsimi. (2004). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi VI. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Ghozali, Imam dan Anis Chariri. (2007). Teori Akuntansi. Semarang. Badan Penerbit Universitas Dipenogoro.

Harahap, Sofyan Syafri. (2001). Budgeting Penganggaran: Perencanaan Lengkap

Untuk Membantu Manajemen. Edisi Pertama, Cetakan Kedua, Penerbit PT

Indah Karya (Persero) Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Hasibuan, Malayu S.P. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Bumi Aksara.

Henry, Simamora. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia, Yogyakarta: STIE-YKPN.

Hong Jon Chao ,dan Li Jung Wang. (1995).”Impact of Employee Benefits on Work Motivation and Productivity”. The International Journal of Career

Management Vol. 7.

Merchant, Kenneth A. (1998). Modern Management Control Systems (Text &

Cases). New Jersey: Prentice Hall.

M. Nafarin, SE.(2000). Penggaran Perusahaan, Yogyakarta; BPFE.

M, Munandar. (1994). Budgeting: Perencanaan, Pengkoordinasian dan Pengawasan Kerja, Yogyakarta: BPFE.

Robbins, S. P. (2006) . Perilaku Organisasi, Jilid2, Prehallindo, Jakarta.

Sugiyono. (1997). Metodologi Penelitian Administrasi. Yogjakarta: CV Alfabeta.

Sugiyono. (2000). Statistika utuk Penelitian, Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2004). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Administrasi. Edisi 13. Bandung: CV Alfabeta.

(18)

79

Universitas Kristen Maranatha Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Binis, Cetakan Kesepuluh, CV Alfabeta,

Bandung.

Suandi Arief, Ph. D. (1995). Sistem Pengendalian Manajemen, edisi pertama, Yogjakarta: BPFE

Sunarto, SE .,MM. (2007). Sistem Pengendalian Manajemen, Yogjakarta: Amir.

Timpe, A. Bale. (1991). Seri Ilmu san Seni Manajemen Bisnis: Memotivasi Pegawai. Jakarta: PT. Gramedia Asri Media.

Veithzal Rivai. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Harga Pokok Produksi (HPP) dengan metode Activity Based Costing (ABC) mempunyai beberapa keunggulan salah satunya yaitu dapat memberikan informasi yang lebih akurat

[r]

Characterization and Chemical Composition of White Popinac Seed Oil ( Leucaena Leucochepala ( Lam. Kristijanto** *Mahasiswa Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Matematika.

//polynomials A and B are represented as circular lists with head.. We have introduced the notion of a singly linked list. Each element on the list is a node of fixed

penduduk, jagad Besemah: konstruksi sejarah, sosial budaya dan ekonomi dan pemukiman. Pada bagian bab ketiga akan dijelaskan mengenai identitas kultural orang

Susu terbaik yang dihasilkan dari penelitian ini diperoleh pada kondisi mikrofiltrasi dengan beda tekan 4 bar dan reverse osmosis pada beda tekan 8 bar dengan komposisi

Cara melipat yang benar dalam pembuatan PUFF PASTRY pada akhirnya akan menghasilkan tekstur roti dengan lipatan yang banyak dan tipis sehingga lezat untuk

terkadang ada pelaku balap liar yang mencampuri kegiatan tersebut dengan bertaruh pada salah satu pembalap untuk mendapat keuntungan tanpa bekerja keras. Hari-hari tertentu