• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI PEMBELAJARAN KAIDAH BAHASA JAWA BERBASIS ANDROID MOBILE Aplikasi Pembelajaran Kaidah Bahasa Jawa Berbasis Android Mobile.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "APLIKASI PEMBELAJARAN KAIDAH BAHASA JAWA BERBASIS ANDROID MOBILE Aplikasi Pembelajaran Kaidah Bahasa Jawa Berbasis Android Mobile."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI PEMBELAJARAN KAIDAH BAHASA JAWA

BERBASIS ANDROID MOBILE

Makalah

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Komunikasi dan Informatika

Diajukan oleh :

Eko Priyatmanto

Aris Rakhmadi, S.T., M.Eng.

Muhammad Kusban, S.T, M.T.

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

Publikasi ilmiah dengan judul :

APLIKASI PEMBELAJARAN KAIDAH BAHASA JAWA

BERBASIS ANDROID MOBILE

Yang dipersiapkan dan disusun oleh : Eko Priyatmanto

L200090001

Telah disetujui pada :

Hari : ... Tanggal : ...

Pembimbing I

Aris Rakhmadi, S.T., M.Eng.

NIK : 983

Pembimbing II

Muhammad Kusban, S.T, M.T.

NIK :663

Publikasi ilmiah ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan Untuk memperoleh gelar sarjana

Tanggal : ... Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Heru Supriyono, S.T.,M.Sc.Ph,D

(3)
(4)
(5)

APLIKASI PEMBALAJARAN KAIDAH BAHASA JAWA

BERBASIS ANDROID MOBILE

Eko Priyatmanto, Aris Rakhmadi, Muhammad Kusban

Teknik Informatika, Fakultas Komunikasi dan Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta

Email : eckoep@gmail.com

ABSTRACT

Javanese language is a arbitrate voice symbol system, used by society to cooperate, to interact, and to identify among javanese people. Interactive learning media can be used as an alternative to studying it. This research took the issues of how to create learning application programs about the rukes of javanese language using Eclipse Bundle ADT with objective to facilitate users for studying and make a positive contribution for science and technology.

The method of this research is conseptual V models of SDLC (System Development Life Cycle) with the stages began from qualification study up to testing system that has been developed.

The result of this research is an read-only applications with explanation material, examples in the text, examples in javanese letters, sound and exercises. The application can running on Android device mobile from 2.3 version(Gingerbread) up to 4.1.2 version (Jelly Bean) and needed 2,71 MB memory device.

(6)

ABSTRAKSI

Bahasa jawa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang digunakan oleh suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinterkasi dan mengidentifikasikan diri yang digunakan pada masyarakat jawa. media pembelajaran interaktif dapat digunakan sebagai alternatif untuk mempelajarinya. penelitian ini mengambil permasalahan tentang bagaimana membuat program aplikasi pembelajaran kaidah bahasa jawa menggunakan software Eclipse Bundle ADT dengan tujuan untuk mempermudah user dalam mempelajarinya dan memberikan kontribusi positif pada Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

Metode yang digunakan dalam pembuatan program adalah metode SDLC (System Development Life Cycle) model V secara konseptual yang digunakan dalam proyek dengan tahapan-tahapan mulai dari studi kelayakan hingga pengujian sistem yang telah dibangun.

Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi yang bersifat read-only yang berisi penjelasan materi, contoh dalam bahasa latin, contoh dalam aksara jawa, suara, dan latihan soal. Aplikasi dapat berjalan pada device Android mobile mulai dari versi 2.3 (Gingerbread) hingga versi 4.1.2 (Jelly Bean) dengan kebutuhan memori 2,71 MB.

Kata kunci : Aksara Jawa, Eclipse Bundle ADT, Android, Mobile phone.

PENDAHULUAN

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saat ini semakin memudahkan dalam proses penyajian informasi, dimana pada zaman dahulu dalam pelaksanaannya masih menggunakan cara yang berlangsung secara satu arah dengan menggunakan media yang terbatas, kini dapat dilakukan secara dua arah dengan media yang beragam. Salah satu perangkat media yang umum digunakan pada saat ini adalah meggunakan telepon selular atau yang umum dikenal sebagai mobile phone atau handphone. Perangkat ini cukup

favorit di kalangan masyarakat karena selain harga yang relatif terjangkau juga fungsionalitasnya yang fleksibel serta mudah dibawa kemana saja.

(7)

Pemanfaatan kemampuan mobile phone untuk keperluan di beberapa bidang pun dikembangkan dengan aplikasi-aplikasi yang mampu mendukung dalam penggunaannya. Termasuk diantara pemanfaatan kegunaan mobile phone itu adalah untuk media pembelajaran edukatif, misalnya aplikasi yang dirancang guna mempelajari tata cara dan memahami bahasa tertentu.

Bahasa Jawa merupakan salah satu dari sekian banyak ragam bahasa yang ada di Indonesia. Seperti halnya pada bahasa lain, kultur Bahasa Jawa memiliki ketentuan dan kaidah yang mengatur bagaimana penuturan dalam berbahasa jawa dengan baik. Untuk mampu memahami apa saja yang menjadi aturan tersebut, tentu saja harus melaui suatu pembelajaran yang secara spesifik mengkaji dasar-dasarnya. Minat masyarakat akan pentingnya mempelajari bahasa daerah semakin berkurang pada era teknologi informasi yang semakin pesat ini. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi minat tersebut diantaranya adalah dengan semakin turunnya pemakaian bahasa daerah pada masyarakat dan cara

penyampaian dalam pembelajaran bahasa daerah yang terkesan statis.

Android adalah salah satu platform sistem operasi yang digemari masyarakat karena sifatnya yang open source sehingga memungkinkan pengguna untuk melakukan pengembangan. Android merupakan generasi baru platform mobile berbasis Linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi (Nazrudin Safaat, 2012).

Berkaitan dengan hal-hal yang disebutkan diatas, pembuatan aplikasi berbasis mobile ini diharapkan mampu meningkatkan minat masyarakat khususnya masyarakat jawa dalam mempelajari kaidah-kaidah bahasa jawa sehingga adat dan budaya tetap lestari dan terjaga.

TINJAUAN PUSTAKA

(8)

interaktif Aksara Jawa menggunakan merancang soal latihan terkait materi yang disajikan.

Arif Tri Septiawan (2012), memaparkan bagaimana cara dan langkah yang dilakukan dalam merancang serta membuat aplikasi berbasis Android Mobile tentang pengenalan dan pembelajaran Al Qur’an khususnya ilmu tajwid mencakup materi hukum nun

sukun/tanwin, idgham, lam ta’rif,

waqaf, mad, qalqalah, mim sukun, nun dan mim tasdid yang menarik sehingga mudah untuk dimengerti dan dipelajari. Penulis juga merancang soal latihan tentang tajwid sebagai sarana evaluasi.

METODE

Metode yang digunakan dalam pembangunan Aplikasi Pembelajaran Kaidah Bahasa Jawa Berbasis Android Mobile ini adalah metode SDLC model V yang terdiri dari beberapa tahap seperti berikut :

a. Definisi Kebutuhan

Mengidentifikasi bahan dan materi apa saja yang diperlukan serta melakukan perincian dan pemaparan aliran kerja yang digunakan dalam pengembangan sistem dan juga perencanaan yang berkaitan dengan proyek sistem.

b. Analisis Kebutuhan

Merinci dan menganalisa segala kelengkapan kebutuhan bahan dan materi yang diperlukan baik berupa kebutuhan materi olah, kebutuhan software dan kebutuhan hardware sehingga diperoleh alternatif terbaik dalam pengembangan sistem.

c. Perancangan Sistem

Proses merancang sistem sesuai dengan kebutuhan berdasarkan analisis yang dilakukan dengan melakukan perancangan UML (Unified Modelling Language), merancang bagan alir aplikasi dan perancangan desain aplikasi. d. Pembangunan Sistem

(9)

dengan penggunaan bahasa pemrograman yang sesuai serta melakukan coding untuk membangun sistem.

e. Pengujian Sistem

Melakukan percobaan terhadap sistem yang telah dibangun baik oleh programmer maupun kepada user untuk mendapatkan hipotesis apakah sistem dapat berjalan dengan baik.

Sistem ini terdiri dari empat langkah utama bagi user untuk menjalankan aplikasi untuk menjalankan aplikasi serta menjawab soal latihan yang terdapat di dalam aplikasi. Pertama adalah pemilihan item pada menu utama yang didefinisikan pada bagan alir menu utama.

Gambar 1. Bagan alir menu utama aplikasi

Langkah berikutnya adalah memilih sub-menu untuk

menampilkan materi atau menuju child-button.

Gambar 2. Bagan alir sub-menu dari menu utama

Langkah berikutnya adalah menampilkan materi berdasarkan aktivitas child-button yang sebelumnya dipilih dari sub-menu. Pada tahap ini terdapat 2 tipe tampilan yaitu secara grid dan scroll yang didasarkan pada konten materi.

(10)

Aktivitas interaksi user yang terakhir adalah mengerjakan latihan soal dengan menjawab pertanyaan yang ada lalu akan ditampilkan jumlah skor berdasarkan jawaban yang benar.

Gambar 4. Bagan alir soal latihan

HASIL DAN PEMBAHASAN

Aplikasi pembelajaran kaidah bahasa jawa berbasis android mobile dibangun dengan menggunakan Eclipse Bundle ADT, sedangkan untuk penyimpanan database menggunakan SQLite. Aplikasi ini dibangun sebagai media pembelajaran alternatif untuk memudahkan pengguna dalam mempelajari dan memahami kaidah yang ada pada kultur bahasa jawa.

Untuk tahap definisi kebutuhan diidentifikasi berdasarkan bahan dan materi yang digunakan lalu dilanjutkan pada tahap analisis kebutuhan dengan melakukan studi

kepustakaan sebagai rujukan utama untuk mendapatkan bahan yang akan dimasukkan ke dalam aplikasi sebagai materi. Selanjutnya menganalisa hardware dan software yang sesuai dengan kebutuhan sehingga diperoleh alternatif terbaik dalam pembangunan aplikasi yang dilanjutkan pada perancangan sistem dengan menentukan aktor dan use case yang termasuk dalam perancangan UML.

Tahap pembangunan sistem menggunakan bahasa pemrograman XML dan Java. XML digunakan untuk menampilkan konten dari aplikasi sedangkan Java digunakan untuk mendeklarasikan sintaks dan fungsi yang mengatur cara kerja aplikasi.

Aplikasi ini mampu berjalan pada device android mulai dari versi 2.3 (Gingerbread) hingga versi 4.1.2 (Jelly Bean) baik untuk mobile phone maupun tablet PC.

Gambar 5. Pengujian pada real device

Mulai

Jawab soal

Tampilkan skor

(11)

Sesuai dengan tujuannya, aplikasi ini dibangun untuk menumbuhkan minat serta memudahkan user dalam mempelajari dan memahami kaidah-kaidah penuturan dan penulisan bahasa jawa melalui media elektronik dengan pengenalan materi dan latihan soal.

Gambar 6. Halaman menu utama Pertama kali menjalankan aplikasi akan muncul halaman splash. Setelah halaman splash selesai, maka user akan diarahkan menuju pada halaman menu utama yang terdapat beberapa tombol pilihan materi utama untuk masuk menuju sub-menu berikutnya. Selain tombol pilihan materi utama, terdapat juga tombol tentang aplikasi dan tombol keluar aplikasi pada halaman menu utama.

Gambar 7. Halaman materi Halaman materi menampilkan penjelasan dari item materi yang dipilih dengan contoh yang dituliskan dengan huruf latin dan juga contoh yang dituliskan dalam aksara jawa. Untuk isi materi pada aksara carakan terdapat tombol untuk membunyikan pengucapan aksara.

(12)

berdasarkan jumlah jawaban yang benar.

Pengujian aplikasi dilakukan secara teknis menggunakan mobile phone dan tablet PC serta melakukan pengisian kuisioner kepada 15 mahasiswa dan 10 masyarakat umum untuk mengetahui respon user terhadap aplikasi dan juga menangani kesalahan maupun kekurangan baik dari segi materi maupun konten dari aplikasi.

Gambar 8. Grafik prosentase kuisioner mahasiswa

Gambar 9. Grafik prosentase kuisioner masyarakat

Item jawaban pada kuisioner memiliki bobot yaitu 3 untuk bobot maksimum dan 0 untuk bobot minimum. Perhitungan menggunakan skala likert untuk mengetahui prosentase interpretasi responden dengan persamaan berikut :

P =

ƩS

ƩMax

× 100%

(i)

dimana,

P = Prosentase interpretasi S = Jumlah bobot

Max = Jumlah bobot maksimal Sehingga diperoleh prosentase interpretasi responden kesuluruhan sebagai berikut :

a. 70% responden menyatakan tampilan aplikasi mudah dan jelas.

b. 73% responden menyatakan aplikasi mudah untuk dioperasikan.

c. 69% responden menyatakan isi dari aplikasi cukup mudah untuk dipahami.

d. 83% responden menyatakan konten dari aplikasi ini sangat bermanfaat.

e. 74% responden menyatakan bahwa aplikasi ini efektif dan

100% Tampilan mudah dan

jelas

100% Tampilan mudah dan

(13)

KESIMPULAN

Aplikasi pembelajaran kaidah bahasa jawa berbasis android mobile telah selesai dibangun dengan menggunakan eclipse bundle ADT yang bertujuan untuk menumbuhkan minat serta memudahkan masyarakat dalam mempelajari dan memahami kaidah penuturan maupun penulisan yang ada pada bahasa jawa. Aplikasi mampu berjalan pada device android Mobile phone maupun Tablet PC

dengan versi minimum 2.3 dan versi maksimum 4.1.2.

Tujuan pembangunan aplikasi telah tercapai yang dibuktikan dengan prosentase interpretasi responden sebanyak 73% yang menyatakan tampilan aplikasi jelas dan mudah dioperasikan serta 76% responden menyatakan materi dari aplikasi efektif, efisien, bermanfaat dan cukup mudah untuk dipahami.

DAFTAR PUSTAKA

Hary L., Garinda Kacolo. 2010. “Metode Pembelajaran Interaktif Bahasa Jawa Menggunakan Macromedia Flash 8 ( Studi Kasus : SMP N 1 Tawangsari”. Skripsi. Surakarta: Fakultas Teknik Jurusan Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Nugroho, Andi Tanu. 2012. “Cara Mudah Membuat Game di Android”. Yogyakarta : Andi.

Safaat, Nazruddin. 2012. “Pemrograman Aplikasi Mobile Samrtphone dan tablet PC Berbasis Android Mobile”. Bandung : Informatika.

Septiawan, Arif Tri. 2012. “Pengenalan dan Pembelajaran Cara Baca Al-Qur’an (Ilmu Tajwid) Berbasis Android Mobile”. Skripsi. Surakarta : Fakultas Komunikasi dan Informatika Jurusan Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta.

(14)

CodeIgniter”. Skripsi. Surakarta : Fakultas Komunikasi dan Informatika Jurusan Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Siregar, Ivan Michel. 2011. “Membongkar Source Code Berbagai Aplikasi Android”. Yogyakarta: Gava Media.

Gambar

Gambar 1. Bagan alir menu utama
Gambar 5. Pengujian pada real device
Gambar 8. Halaman soal latihan
Gambar 8. Grafik prosentase

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bermanfaat untuk pengembangan keilmuan PKn sebagai salah satu mata pelajaran pengembang pendidikan karakter bangsa, khususnya memberikan pengetahuan dan

Namun pada kenyataannya, hasil ujian mid semester di MTs Negeri 2 Gunung Rejo nilai rata-rata tiap kelas masih belum mencapai KKM. Oleh sebab itu, salah satu solusi yang dapat

terampil maupun ahli yang dipersyaratkan guna mengisi sektor-sektor kerja pembangunan nasional. Ada pun sejarah kemanusiaan yang dimaksud merujuk pada transformasi

Dalam rangka memperoleh informasi guna penelitian ini, maka metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode Normatif, yaitu penelitian terhadap efektivitas

[r]

Terdapat dua nyanyian rakyat masyarakat Desa Longgar yang akan dibahas dalam artikel ini, yaitu Jarjinjin dan largula.. Kedua nyanyian adat tersebut menceritakan tentang

NATALISA SYARIF MASNO MARJOHAN, SE., MSI KANTI PRIHATIN WIJI ASTUTI JAKARTA PUSAT JAKARTA SELATAN JAKARTA BARAT PALEMBANG PALEMBANG DEPOK PALEMBANG PAGAR ALAM JAKARTA TIMUR

Berdasarkan tabel 3.peluang utama yang bisa ditangkap oleh pengelola adalah adanya kebijakan pemerintah yang mendukung penuh pengembangan obyek wisata yang dapat dilihat