• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN METODE PEMECAHAN MASALAH (PROBLEM SOLVING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SD NEGERI 208 HUTAPUNGKUT KABUPATEN MANDAILING NATAL T.A 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGGUNAAN METODE PEMECAHAN MASALAH (PROBLEM SOLVING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SD NEGERI 208 HUTAPUNGKUT KABUPATEN MANDAILING NATAL T.A 2011/2012."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN METODE PEMECAHAN MASALAH (PROBLEM SOLVING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA

PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SD NEGERI 208 HUTAPUNGKUT

KABUPATEN MANDAILING NATAL T.A 2011/2012

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada Jurusan PGSD S-1

Fakultas Ilmu Pendidikan

Oleh :

WINDA AMELIA LUBIS 108313397

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada ALLAH SWT, atas segala berkat dan rahmat-Nya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada penulis sehingga penelitian dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.

Skripsi ini berjudul Penggunaan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Hasil Belajar pada Pelajaran Matematika Kelas IV di SD Negeri 208 Hutapungkut Kabupaten Mandailing Natal T.A 2011/2012 ” , disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan. Dalam menyusun dan menulis skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan dan bimbingan serta pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karenanya penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar–besarnya kepada yang terhormat :

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Drs. Nasrun Nasution, M. Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan.

3. Prof. Dr. Yusnadi, M.S selaku Pembantu Dekan I , Drs. Aman Simare-mare M.Pd selaku Pembantu Dekan II.

4. Drs. Khairul Anwar, M. Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIMED dan Drs. Ramli Sitorus, M. Ed selaku sekretaris Jurusan PPSD FIP UNIMED.

5. Dra. Piti Singatimbun M.Pd. selaku pembimbing skripsi yang telah banyak memberi bimbingan dan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Kamtini S.Pd,M.Pd, Drs.Ramli Sitorus,M.Ed, dan Dra.Eva Betty S,M.Pd selaku Dosen Penyelaras yang telah banyak memberikan masukan, maupun saran kepada penulis selama penyusunan skripsi ini.

7. Seluruh Dosen-Dosen Sivitas Akademik dan seluruh Administrasi FIP UNIMED yang telah memberikan informasi dan layanan demi terselesainya skripsi ini.

(6)

iii

9. Fitriani S.Pd selaku Guru Kelas IV beserta seluruh Guru SD Negeri 208 Hutapungkut yang telah membantu penulis dalam memberikan bimbingan data penelitian ini.

10. Teristimewa penulis menyampaikan terima kasih kepada Ibunda tercinta Suhaida Nasution S.Pd dan Ayahanda Abdul Kholil S.P.d yang menjadi sumber inspirasi dan semangat bagi penulis, yang telah berdo’a dan memberikan motivasi, dukungan, semangat, dan dana kepada penulis dalam menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan dan dalam menyelesaikan skripsi ini.

11. Ucapan terima kasih kepada Kakak, Abang, Adik penulis yaitu : a) Siti Sainab Akbid D3 dan suami Agus Muliadi SE . b) Syopian Dori Lubis S.Pd, c) Hardiansyah Lubis SE. d) Adik yang aku sayangi Wahyu Amelinda Lubis. yang telah memberikan dukungan, do’a dan semangat kepada penulis demi terselesainya skripsi ini.

12. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada para sahabatku tersayang Soybatul Aslamiah Ritonga, Hardiyanti Sadli, Tetty Andriani siregar , Mariana Murni, Rizki Amelia, dan tidak lupa saya ucapkan terimakasih kepada teman sepesial saya Nasrun Efendi Rangkuti yang selalu bersama dalam senang maupun susah dan membantuku serta mendo’akan penulis dalam menyelesaikan skripsi.

13. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan kos sekaligus sahabatku tersayang Devi Apriani, Khalimatus sakdiah, Henny Rahayu siregar, Lia Hapni, Riza Eprina batubara, Tonggol Barumun, Ummi Salamah dan Inri Ani, Hotma yang selalu bersama dalam senang maupun susah serta mendoakan penulisan dalam menyelesaikan skripsi.

14. Serta semua pihak yang tidak mungkin untuk disebutkan namanya satu persatu.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan, Juni 2012 Penulis,

(7)

i ABSTRAK

Winda Amelia Lubis : 108313397. Penggunaan metode pemecahan masalah (Problem Solving) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Pelajaran Matematika Kelas IV di SD Negeri 208 Hutapungkut Kabupaten Mandailing Natal T.A 2011/2012. Skripsi. Medan: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 208 Hutapungkut Kecamatan Kotanopan, jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode pemecahan masalah sebagai sasaran utama dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana peningkatan hasil belajar siswa dalam menjumlahkan bilangan bulat di kelas IV SD Negeri 208 Hutapungkut Kecamatan Kotanopan Tahun Pelajaran 2011/2012.

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Apakah dengan penerapan metode pemecahan masalah dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran matematika pada penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat di kelas IV SD Negeri 208 Hutapungkut Kabupaten Mandailing Natal Tahun Pelajaran 2011/2012 ?

Subjek dalam penelitian ini siswa kelas IV di SD Negeri 208 Hutapungkut Kecamatan Kotanopan Tahun ajartan 2011-2012 dengan jumlah 24 siswa. Penentuan subjek diperoleh berdasarkan hasil pengamatan terhadap kelas yang akan diteliti dan berdsarkan hasil hasil rujukan dari kepala sekolah. Pelaksanaan PTK dilakukan selama 2 bulan mulai bulan Mei sampai juni . tehnik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes yang terdiri dari pretes, posttest I, dan post test II. Tehnik analisis yang akan dipakai yaitu dengan mengetahui persentase tingkat keberhasilan siswa.

Hasil penelitian pada saat test awal diperoleh nilai rata-rata sebesar 50,00 dan meningkat menjadi 67,91 pada siklus I dan kembali meningkatkan menjadi 87,5 pada saat test siklus II. Sebelum diberikan tindakan, pengetahuan awal tingkat keberhasilan belajar yang dicapai siswa secara klasikal adalah sebesar 29,16% dan tingkat ketercapaian test pada siklus I dmencapai 62,5% yang berarti secara klasikal siswa belum mencapai ketuntasan dalam menjumlahkan bilangan bulat dengan menggunakan metode pemecahan masalah, selanjutnya dari hasil test pada siklus II sebagai bentuk perbaikan siklus I diperoleh tingkat keberhasilan siswa 91,66% dan telah memenuhi nilai yang telah ditetapkan dan mencapai apa yang diharapkan. Denagan kata lain, setelah dilakukan siklus II, siswa secara klasikal, sudah mencapai keberhasilan menjumlahkan bilangan bulat dengan menggunakan metode pemecahan masalah.

(8)

vi

DAFTAR TABEL

Table 1 : Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Dalam % ……….31

Tabel 2 : Jadwal Penelitian Tindakan Kelas………..35

Tabel 3 : Tes awal pada pre test………..37

Tabel 4 : Tes I Siklus I ………..44

Tabel 5 : Lembar Observasi Siswa Siklus I………47

Tabel 6 : Lembar Observasi Guru Pada Siklus I……….48

Tabel 7 : Tes I Siklus II ……….……54

Tabel 8 : Lembar Observasi Siswa Siklus II……….……..57

Tabel 9 : Lembar Observasi Guru Pada Siklus II………...58

(9)

ix

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 : Lokasi Penelitian ………..36 Gambar 2 : Guru memberikan pelajaran bilangan bulat dengan

menggunakan garis bilangan ………..40 Gambar 3 : Siswa mencatat yang disampaikan guru ………..41 Gambar 4 : Membimbing siswa dalam mengerjakan soal bilangan

(10)

vii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 1 : Hasil Tes Siklus I……….38

Diagram 2 : Hasil Tes Siklus I……….42

Diagram 3 : Hasil Tes Siklus II………56

Diagram 4 : Keberhasilan Tes Awal, Siklus I dan Siklus II………56

(11)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Di Sekolah Dasar siswa dituntut untuk mempelajari berbagai macam mata pelajaran. Diantaranya ada lima mata pelajaran pokok yang harus dikuasai siswa yaitu, Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, IPS, dan PKn. Kelima mata pelajaran ini memiliki peran yang saling mendukung dalam kehidupan kita sehari – hari.

Matematika adalah salah satu ilmu dasar yang sangat penting dan utama untuk dipelajari dan dikuasai oleh siswa. Karena matematika tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Matematika juga salah satu pelajaran yang mempunyai karakteristik yang berbeda dengan yang lainnya. Yang terdapat pengembangan konsep, pelatihan, pemecahan masalah, dan penerapan, yang telah ditentukan. Karena mata pelajaran matematika sangat penting dalam dunia pendidikan dalam setiap jenjang. Oleh sebab itu siswa harus dapat mempunyai pemahaman, pengusaan yang baik tentang matematika. Sebagaimana yang dituntut dalam KTSP, yang kita gunakan sekarang ini. Berarti kompetensi dan kemampuan harus dimiliki oleh siswa.

(12)

hambatan-hambatan tertentu, untuk mencapai keberhasilan dalam proses pembelajaran, maka penulis akan memberikan solusi yang berkaitan dengan metode pemecahan masalah. Sebagai salah satu metode atau pendekatan yang dapat digunakan dalam membantu anak memahami konsep operasi hitung bilanagn bulat melalui pemecahan masalah.

Metode ini merupakan proses memikirkan dan mencari jalan keluar bagi suatu masalah. Karena dengan menggunakan metode ini siswa akan lebih aktif dalam proses pembelajaran. Yang dapat memberikan kesempatan pada siswa untuk mengalami dan melakukan sendiri kemampuan yang ada dalam diri siswa tersebut. Sehingga siswa juga akan lebih percaya diri dengan pengetahuan yang dimilikinya.

(13)

oleh guru. Sementara itu, standar nilai dalam ketuntasan hasil belajar siswa yang diminta oleh guru minimal 65. Dari 24 siswa, siswa yang mendapat nilai tinggi (> 65) hanya berjumlah 5 siswa sedangkan sisanya 19 siswa mendapatkan nilai rendah (< 65). Berdasarkan kenyataan di atas, maka penulis perlu mengambil tindakan untuk memperbaharui hasil belajar siswa menunjukkan suatu kenyataan bahwa siswa masih mengalami kesulitan dalam belajar matematika.

Faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar matematika yang terlihat di lapangan adalah siswa merasa kurang mampu dalam mempelajari matematika, yang disebabkan kurangnya penguasaan, dan pemahaman konsep karena memang matematika itu bersifat abstrak. Selain itu, kurang bervariasinya metode pembelajaran yang dilakukan guru pada saat proses pembelajaran berlangsung sehingga pembelajaran kurang bermakna bagi siswa itu sendiri. Dalam proses pembelajaran guru cendrung menerapkan pembelajaran searah. Setelah guru menjelaskan siswa disuruh mengerjakan soal di buku atau soal-soal yang ada dalam LKS.

Berdasarkan uraian yang di kemukakan, maka masalah ini perlu untuk diteliti melalui penelitian tindakan kelas. Maka penulis mengajukan judul: Penggunaan Metode Problem Solving untuk Meningkatkan Hasil

Belajar pada Pelajaran Matematika Kelas IV di SD Negeri 208 Hutapungkut Kabupaten Mandailing Natal T.A 2011/2012 ” .

(14)

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yaitu:

1. Kurangnya minat dan motivasi siswa dalam belajar matematika. 2. Hasil belajar matematika siswa rendah.

3. Kurangnya pemahaman guru untuk mengembangkan metode pembelajaran

4. Siswa mengalami kesulitan dalam belajar matematika karena matematika bersifat abstrak.

1.3Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi dalam penelitian ini, yaitu: melelui metode pemecahan masalah ( Problem Solving ) akan meningkatkan hasil belajar mata pelajaran matematika pada penjumlahan dan pengurangan dikelas IV SD Negeri 208 Hutapungkut Kabupaten Mandailing Natal Tahun Pelajaran 2011/2012.

1.4Rumusan Masalah

(15)

1.5Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan penggunaan metode pemecahan masalah dalam mata pelajaran matematika di kelas IV di SD Negeri 208 Hutapungkut Kabupaten Mandailing Natal pada penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat tahun pelajaran 2011/2012..

1.6Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian tindakan kelas ini adalah :

1. Bagi siswa

Untuk memudahkan siswa belajar sehingga siswa dapat meningkatkan hasil belajarnya.

2. Bagi guru

Sebagai bahan masukan untuk menggunakan metode pemecahan masalah (Problem Solving ) dalam pembelajaran matematika

3. Bagi sekolah

(16)

4. Bagi peneliti

Untuk menambah wawasan peneliti dalam menjalankan tugas sebagai pengajar di masa yang akan datang dan selalu menggunakan metode pemecaham masalah dalam pembelajaran.

5. Bagi peneliti lainnya

(17)

1

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pengguanan metode pemecahan masalah, pada pelajaran matematika dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat di kelas IV SD Negeri 208 Hutapungkut. Yang dibuktikan dengan rendahnya perolehan nilai awal dalam pre-test yaitu rata-rata 50,00 dari jumlah 24 orang siswa. Setelah dilakukan tindakan pada siklus I hasil yang diperoleh siswa meningkatkan rata-ratanya menjadi 67,91 yang tuntas hanya 15 orang siswa dengan ketentuan hasil belajar 52,5%. Yang belum tuntas 9 orang siswa. Tetapi, setelah adanya perbaikan pada pelaksanakan di siklus II maka hasil yang diperoleh lebih meningkat lagi menjadi 87,5% dan siswa yang telah tuntas 22 orang siswa, dengan ketentusan belajar klasikal mencapai 91,66%. Hal ini telah menunjukkan keberhasilkan dalam pembelajaran yang telah dilaksanakan.

(18)

2

tindakan pada siklus II dan dilakukannya evaluasi hasilnya lebih meningkatkan lagi.

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan setelah penelitian selesai dilaksanakan adalah : 1. Metode pemecahan masalah ini dapat dijadikan sebagai alternative dan

sangat perlu kiranya bagi guru-guru SD Negeri 208 Hutapungkut untuk menggunakan metode ini dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa di kelas IV pada pokok bahasna penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, karena hal ini melibatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran.

2. Bagi pihak sekolah agar kiranya pengadaan sarana dan perasarana dalam pejaran. Dan bagi seluruh guru agar dapat juga meningkatkan kemampuan dalam menguasai metode-metode dalam pembelajran sehingga hasil belajar siswa akan lebih meningkat.

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, M, (2003), Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Mengajar, Reneka Cipta: Jakarta.

Aqib, Zainal.dkk (2006). Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru.: Yrama Widya: Bandung

Dayat, Bahrul. 2010. Mutu Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Dewi, Rosmala. 2010. Professionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Medan: UNIMED

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar Dan Pembelajaran Hal (239). Jakarta: PT Rineka Cipta.

Djamarah,Bahri, Syaiful.2010. Strategi Belajar Mengajar.Hal (12) Jakarta: PT.Rineka Cipta.

Dosen, Tim. 2008. Pendidikan Matematika SD Kelas Tinggi. Medan: Unimed

Dosen, Tim. 2008. Pengembangan Bahan Ajar dan Media Matematika di SD. Medan: Unimed

Gagne dalam Dimyati dan Mudjiono. 2006.Belajar Dan Pembelajaran Hal (10). Jakarta: PT Rineka Cipta.

Hidayat,Taofik. 2004. Titian Mahir Matematika kelas IV.Hal (117) Jakarta: Visindo Media.

karmawati-yusuf.blogspot.com/2008/12/1-hakikat-matematika.html

N.K,Roestiyah dalam Djamarah,Bahri,Syaiful dan Zain,Aswan.2010. Strategi Belajar Mengajar Hal (74). Jakarta: Rineka Cipta.

N.K, Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

(20)

Skinner, dalam Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar Dan Pembelajaran Hal (9).Jakarta : PT Rineka Cipta.

Stone,Randi. 2009. Cara-cara Terbaik Mengajarkan Matematika.Jakarta: PT Indeks Syah,Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar Hal (65) Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Suharta, (2001), Karakteristik Matematika,http://www.google.com/ Techonly13.wordpess.com/2009/07/03/hakekat-pembelajaran-matematika/

Tim Bina karya guru. 2004. Terampil Berhitung Matematika Kelas IV Hal (229) Jakarta: Kurikulum 2004 Berbaris Kompetensi

.

Tolman dalam Pudarta,Made.2009.Landasan Kependidikan. Jakarta:Rineka

Utami, Neni, (2002), Kualitas dan Propesional Guru,http://www.google.co

Gambar

Table 1   : Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Dalam % …………….31
Gambar 2  : Guru memberikan pelajaran bilangan bulat dengan

Referensi

Dokumen terkait

Sardjito terhadap pengobatan dan memperbaiki kontrol glikemik kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompokkontrol dengan masing-masingnilai p adalah 0,023(p&lt;0,05)

Populasi dalam Penelitian ini adalah semua Pihak/Instansi yang terkait dengan proses Penyelesaian Kredit Macet pada Bank Jateng Cabang Pati. Agar Penelitian ini

 Suatu organisasi diperlukan karena : (1) suatu kelompok makin bertambah luas dan (2) tujuan sukar dicapai oleh kelompok yg terbatas.  Pada fase kelompok berubah menjadi

Kali ini saya update salah satu aplikasi yg banyak user android pakai,terutama untuk pecinta internet gratis,.5 dias atrás.. HTTP Injector

Yang berada di lingkaran I sampai dengan V adalah kerjasama yang sudah dirintis dan program sudah tersusun, sedang yang berada diluar lingkaran I – V, tapi berada dalam lingkaran

Denah yang baik untuk bangunan rumah di daerah gempa adalah sebagai berikut: (Sumber: (Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan.. Gempa,

Merupakan kebanggaan tersendiri karena telah melalui perjuangan sangat berat, dan akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “Penggunaan Metode Sosiodrama Melalui

Hasil : Hasil penelitian diketahui d ari 114 responden 88 responden (77%) memiliki tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi baik, 25 responden (22%) memiliki