• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANGAN AKHIR REVISI RENSTRA TAHUN ANGGARAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN KABUPATEN BALANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RANCANGAN AKHIR REVISI RENSTRA TAHUN ANGGARAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN KABUPATEN BALANGAN"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

~ 1 ~

RANCANGAN AKHIR REVISI RENSTRA

TAHUN ANGGARAN 2016-2021 DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN

KAWASAN PERMUKIMAN KABUPATEN BALANGAN

JL.A.Yani Km.4,5 Kec. Paringin Selatan Telepon (0526) 2029523

(2)

~ 2 ~ DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……….…...

DAFTAR ISI……….

BAB I PENDAHULUAN…………..……….……

1.1. LATAR BELAKANG..………...

1.2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN………...

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN..……….

1.4. HUBUNGAN ANTAR RENCANA STRATEGIS DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN DENGAN DOKUMEN LAIN……….

1.5. SISTEMATIKA PENULISAN………...

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN……….

2.1.TUGAS FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN..………...

2.2. TUGAS POKOK DAN URAIAN TUGAS..………

BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN

FUNGSI………...

BAB IV. TUJUAN, SARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN………

4.1. TUJUAN DAN SASARAN………

BAB V. STRATEGI DAN KEBIJAKAN………..

5.1 STRATEGI DAN KEBIJAKAN………...

BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN………...

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN………

BAB VIII. PENUTUP………

i ii 1 1 2 5

7 8

11

11 35

37 41 41 43 43 44 48 54

(3)

~ 3 ~

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan Rencana Strategis Perangkat Daerah ( Renstra-PD) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021 dapat diselesaikan.

Renstra Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021 ini disusun untuk memenuhi amanat Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Dalam penyusunannya, Renstra Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021 memuat tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021.

Kami mengakui masih terdapat kekurangan-kekurangan dalam penyusunan dokumen ini, baik karena data yang tidak komprehensif maupun dikarenakan keterbatasan kemampuan kami sebagai penyusun.

Akhirnya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi aktif dalam penyusunan Renstra Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021 dan kami mengharapkan bahwa partisipasi tersebut tetap berlanjut dalam proses implementasinya sehingga kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan untuk

(4)

~ 4 ~

lima tahun ke depan dapat dilaksanakan dengan baik, tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan kemudahan dan kekuatan serta keberhasilan kepada kita dalam melaksanakan segala rencana yang kita susun bersama ini, Amin.

Paringin, 2019 Kepala Dinas

(5)

~ 5 ~

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Rencana strategis adalah dokumen perencanaan satuan organisasi perangkat daerah untuk periode 5 (lima) tahun yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Rencana strategi Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan disusun mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021, serta memperhatikan Kebijakan dan Prioritas Program Pemerintah Kabupaten.

Rencana strategis ini disusun untuk memenuhi sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) sekaligus sebagai dokumen Perencanaan dalam kurun waktu 5 (lima) tahunan yang akan digunakan sebagai Pedoman Penyusunan Rencana Kinerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan untuk 5 (lima) tahun ke depan.

Rencana strategus Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman disusun juga memperhatikan tugas pokok dan fungsi Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman sebagaimana diatur dalam peraturan daerah Kabupaten Balangan Nomor 14 Tahun 2016 tentang pembentukan

(6)

~ 6 ~

dan susunan perangkat daerah, dan Kewenangan Pemerintah Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman diatur dalam peraturan Bupati Nomor 38 Tahun 2016 Tentang kedudukan, susunan organisasi, tugas, fungsi dan tata kerja perangkat daerah.

1.2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN

Penyusunan Renstra Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan Tahun 2017-2021 disusun atas dasar :

1. Undang-undang Nomor 2 Tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Balangan di Provinsi Kalimantan Selatan (Lambang Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 22, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4265);

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional ) Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

(7)

~ 7 ~

2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

5. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

6. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) Sebagaimana diubah beberapa kali terakhir dengan undang-undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Evaluasi Kinerja Penyelanggaran Pemerintahan daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

(8)

~ 8 ~

9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembrana Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

10. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);

11. Peraturan Menteri Dalam Negari Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Bentuk Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 517);

12. Peraturan Daerah Kabupaten Balangan Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Balangan (Lembaran Daerah Kabupaten Balangan Nomor 02 Tahun 2008, Tambahan Lembaran Daerah nomor 43 Tahun 2008);

13. Pertauran Daerah Kabupaten Balangan Nomor 3 Tahun 2008 Tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Balangan (Lembaran Daerah Kabupaten Balangan Nomor 03 Tahun 2008, Tambahan Lembaran daerah Nomor 02 Tahun 2008);

(9)

~ 9 ~

14. Peraturan Daerah Kabupaten Balangan Nomor 03 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat daerah Kabupaten Balangan Sebagaimana Perubahan Ketiga Nomor 22 Tahun 2013 Tentang Perubahan Peraturan Daerah Kabupaten Balangan Nomor 03 Tahun 2008 Tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat daerah Kabupaten Balangan (Lembaran Daerah Kabupaten Balangan Tahun 2013 Nomor 23);

15. Peraturan Daerah Kabupaten Balangan Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

16. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2016 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

Rencana strategis Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman disusun dengan maksud sebagai berikut :

a. Sebagai acuan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dan stakeholder dalam menentukan prioritas program lima tahun ke depan (2016-2021)

b. Sebagai tolak ukur untuk mengukur dan melakukan evaluasi kinerja tahunan setiap tahun.

(10)

~ 10 ~

c. Memudahkan seluruh aparatur Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta masyarakat dan instansi terkait lainnya untuk memahami dan menilai program dinas selama lima tahun ke depan.

d. Mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan, agar dapat terwujud secara bertahap melalui program-program dan kegiatan-kegiatan pembangunan dengan sasaran, arah kebijakan dan rencana program/kegiatan yang jelas.

Tujuan penyusunan rencana strategis Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman adalah :

a. Untuk lebih memantapkan terselenggaranya kegiatan prioritas Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dalam turut mendukung suksesnya pencapaian sasaran pembangunan daerah yang telah ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Balangan Tahun 2016-2021.

b. Untuk merencanakan berbagai kebijaksanaan dan strategi percepatan pembangunan Perumahan dan kawasan permukiman yang lebih baik dalam kondisi perubahan lingkungan yang cepat, transparan dan semakin kompleks.

c. Untuk memberikan komitmen pada aktivitas dan kegiatan dimasa mendatang.

d. Sebagai dasar untuk mengukur capaian kerja dan melakukan penyesuaian terhadap perubahan yang mungkin terjadi.

(11)

~ 11 ~

e. Sebagai pedoman umum dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.

f. Untuk memfasilitasi komunikasi baik vertical maupun horizontal antar unit kerja dan dengan pelaku yang berbasis perumahan dan kawasan permukiman.

1.4. HUBUNGAN ANTARA RENCANA STRATEGIS DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN DENGAN DOKUMEN LAINNYA

Hubungan Renstra Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dengan dokumen lainnya adalah sebagai berikut :

1. Merupakan penjabaran dari RPJMD Kabupaten Balangan.

2. Merupakan acuan dalam menyusun Rencana Kinerja (Renja) / Rencana Kerja Tahunan (RKT) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.

3. Sebagai dasar pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan program selama 5 tahun.

(12)

~ 12 ~

1.5. SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika Renstra Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan Tahun 2017-2021 adalah sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Bab ini menguraikan latar belakang, landasan hukum penyusunan, maksud dan tujuan, hubungan antara strategis Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dengan dokumen lainnya serta sistematika penyusunan.

BAB II Gambaran Pelayanan Perangkat Daerah

Bab ini memaparkan gambaran pelayanan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan terkait dengan tugas, fungsi dan struktur organisasi dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, sumber daya yang dimiliki dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya serta tantangan dan peluang bagi pengembangan pelayanan pada lima tahun mendatang.

(13)

~ 13 ~

BAB III Permasalahan dan Isu Strategis Perangkat Daerah

Bab ini menjelaskan isu-isu strategis yang akan dihadapi, berdasarkan evaluasi, analisis dan prediksi terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SOPD dalam periode 5 tahun.

BAB IV Tujuan dan Sasaran

Bab ini memaparkan tujuan dan sasaran serta strategi disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi SOPD dengan berpedoman pada tujuan, dan sasaran RPJMD.

BAB V Strategi dan Arah Kebijakan

Bab ini memaparkan strategi dan arah kebijakan disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi SOPD dengan berpedoman pada strategi dan arah kebijakan RPJMD

BAB VI Rencana Program dan kegiatan serta pendanaan

Bab ini merupakan rencana program dan kegiatan serta pendanaan.

BAB VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan

Bab ini menjelaskan ringkasan tentang kinerja penyelenggaraan bidang urusan

(14)

~ 14 ~

BAB VIII Penutup

(15)

~ 15 ~

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN

2.1. TUGAS FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dibentuk sesuai Ketentuan dan Peraturan Daerah Kabupaten Balangan Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan susunan perangkat daerah. Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman mempunyai tugas menyusun dan melaksanakan kebijakan daerah dibidang Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan. Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan mempunyai tugas menyusun dan melaksanakan kebijakan daerah dibidang Perumahan, Kawasan Permukiman, Perumahan dan Kawasan Permukiman Rumah, Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU), Sertifikasi, Kualitas dan Registrasi Bidang Perumahan dan Santunan Tanah untuk Pembangunan, Subyek dan Obyek Redistribusi Tanah serta Ganti Kerugian Tanah Kelebihan Maksimum dan Tanah Absentee, Tanah Ulayat, Tanah Kosong, Penggunaan Tanah serta tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.

(16)

~ 16 ~

Lebih rinci uraian tugas Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan sebagai berikut:

KEPALA DINAS

Kepala dinas mempunyai tugas merencanakan, merumuskan kebijakan, membina administrasi dan teknis, mengkoordinasikan, mengendalikan, dan mengevaluasi bidang Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, kepala dinas menyelenggarakan fungsi:

a. perumusan kebijakan, pengendalian, dan pengevaluasian rencana strategis dan rencana kerja bidang Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

b. pengendalian urusan administrasi dinas;

c. Perumusan dan penetapan Standar Operasional Prosedur (SOP), target capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM), Standar Pelayanan Publik (SPP), dan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) bidang Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan;

d. perencanaan dan pengendalian anggaran;

e. penyelenggaraan urusan perumahan, pengawasan bangunan perumahan, dan pengembangan kawasan permukiman sesuai dengan lingkup tugas;

(17)

~ 17 ~

f. pembinaan bidang Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan;

g. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama fasilitasi pembangunan bidang perumahan, pengawasan bangunan perumahan, dan pengembangan kawasan perumahan diantara SOPD di lingkungan Pemerintah Daerah dan instansi terkait;

h. penilaian dan pengendalian terhadap pelaksanaan hasil program kegiatan; dan

i. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati.

SEKRETARIAT

Sekretariat mempunyai tugas mengoordinasikan, membina dan mengendalikan penyusunan rencana dan program, pengelolaan keuangan dan menyelenggarakan urusan umum, aset dan administrasi kepegawaian.

Penjabaran tugas bagian sekretariat adalah sebagai berikut :

a. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian penyusunan program dan rencana kegiatan dinas

b. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian evaluasi dan pelaporan kegiatan dinas

c. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian penyusunan anggaran dan pengelolaan keuangan dinas

(18)

~ 18 ~

d. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pengelolaan surat menyurat dan rumah tangga lingkup dinas

e. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pengelolaan organisasi, tatalaksana dan hubungan masyarakat lingkup dinas

f. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pengelolaan asset daerah lingkup dinas

g. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan dan pengendalian pengelolaan administrasi kepegawaian lingkup dinas

h. Menyusun program, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan penyusunan program dan rencana kegiatan dinas

i. Menyusun program, menggordinasikan, membina dan mengendalikan evaluasi dan pelaporan kegiatan dinas

j. Menyusun program, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan penyusunan anggaran dan pengelolaan keuangan lingkup dinas

k. Menyusun program, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan pengelolaan surat menyurat dan rumah tangga lingkup dinas

l. Menyusun program, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan pengelolaan organisasi, tatalaksana dan hubungan masyarakat lingkup dinas

m. Menyusun program, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan pengelolaan asset lingkup dinas

(19)

~ 19 ~

n. Menyusun program, mengoordinasikan, membina dan mengendalikan pengelolaan administrasi kepegawaian lingkup dinas

o. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

SUBBAG PERENCANAAN DAN KEUANGAN

Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan program dan rencana kegiatan, evaluasi, penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan, penyusunan rencana anggaran, penatausahaan dan pelaporan keuangan lingkup dinas.

Penjabaran tugas subbag perencanaan dan keuangan adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan penyusunan program dan rencana kegiatan

b. Menghimpun, mengolah, menganalisis dan menyajikan data sesuai kebutuhan

c. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama penyusunan rencana strategis

d. Menyiapkan bahan evaluasi program dan rencana kegiatan

e. Menyiapkan bahan dan menyusun sistem informasi sesuai kebutuhan f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama penyusunan laporan

akuntabilitas kinerja

g. Menyiapkan bahan dan menyusun bahan laporan pertanggungjawaban dan laporan keterangan pertanggungjawaban

(20)

~ 20 ~

h. Menyiapkan bahan penyusunan laporan kinerja program

i. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pengelolaan keuangan

j. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis pengelolaan keuangan

k. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kerjasama penyusunan rencana anggaran pendapatan dan belanja

l. Menyiapkan bahan dan mengelola penatusahaan dan akuntansi keuangan

m. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja dan pertanggungjawaban keuangan

n. Menyiapkan bahan dan memfasilitasi pemeriksaan internal maupun eksternal serta tindak lanjut hasil pemeriksaan

o. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya SUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN

Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas mengelola surat menyurat, ekspedisi dan kearsipan, urusan rumah tangga, hubungan masyarakat dan keprotokolan, organisasi, ketatalaksanaan, pengelolaan aset administrasi kepegawaian lingkup dinas.

Penjabaran tugas subbag umum dan kepegawaian adalah sebagai berikut : a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pengelolaan surat

menyurat, ekspedisi dan kearsipan, urusan rumah tangga, pengelolaan

(21)

~ 21 ~

aset, hubungan masyarakat dan keprotokolan, organisasi dan ketatalaksanaan serta administrasi kepegawaian

b. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis pengelolaan surat menyurat, ekspedisi dan kearsipan, urusan rumah tangga, pengelolaan asset, hubungan masyarakat dan keprotokolan, organisasi dan ketatalaksanaan serta kepegawaian

c. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengelolaan surat-surat dan ekspedisi

d. Menyiapkan bahan, mengelola arsip dan menyusun jadwal retensi serta penghapusan arsip

e. Menyiapkan bahan, mengelola fasilitas kerumahtanggaan, mengendalikan ketertiban dan keamanan lingkungan kantor

f. Menyiapkan bahan, melaksanakan analisis kebutuhan dan menyusun rencana kebutuhan barang unit (RKBU) dan rencana tahunan barang unit (RTBU)

g. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengelolaan asset

h. Menyiapkan bahan dan melaksanakan penatausahaan pengelolaan asset

i. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan pengelaan asset

j. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan hubungan masyarakat dan keprotokolan

(22)

~ 22 ~

k. Menyiapkan bahan analisa dan evaluasi efektivitas organisasi dan ketatalaksanaan

l. Menyiapkan bahan dan memproses administrasi pembayaran gaji dan tunjangan

m. Menyiapkan bahan dan menyusun daftar nominative dan daftar urut kepangkatan pegawai

n. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi penilaian kinerja pegawai

o. Menyiapkan bahan dan memproses administrasi mutasi kepegawaian p. Menyiapkan bahan dan mengelola dokumen dan data kepegawaian q. Menyiapkan bahan dan mengelola informasi kepegawaian

r. Menyiapkan bahan pembinaan pegawai

s. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya BIDANG PERUMAHAN RAKYAT

Bidang Perumahan Rakyat mempunyai tugas mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan perumahan khusus dan komersil serta perumahan swadaya

Penjabaran tugas bidang perumahan rakyat adalah sebagai berikut :

a. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan dan pengendalian perumahan khusus dan komersil

b. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan, dan pengendalian perumahan swadaya

c. Menyusun kebijakan teknis perumahan khusus dan komersil serta perumahan swadaya

(23)

~ 23 ~

d. Menyusun program, menggordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan perumahan khusus dan komersil

e. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan perumahan swadaya

f. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan perumusan kebijakan pembangunan dan pemeliharaan prasarana, sarana dan utilitas perumahan

g. Menyusun program, menggordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa) rumah susun milik (Rusunami) dan bantuan stimulant perumahan swadaya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)

h. Melaksanakan penyediaan dan rehabilitasi rumah korban bencana Kabupaten

i. Melaksanakan fasilitasi penyediaan rumah bagi masyarakat yang terkena relokasi program pemerintah daerah Kabupaten

j. Melaksanakan penerbitan izin pembangunan dan pengembangan perumahan

k. Melaksanakan penerbitan sertifikat kepemilikan bangunan gedung (SKBG) l. Melaksanakan fasilitasi bedah rumah yang berlokasi di daerah Kabupaten m. Melaksanakan penyelenggaraan prasarana, sarana dan utilitas umum

perumahan

n. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

SEKSI PERUMAHAN KHUSUS DAN KOMERSIL

Seksi Perumahan Khusus dan Komersil mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitas dan supervisi perumahan khusus dan komersil

Penjabaran tugas seksi perumahan khusus dan komersil adalah sebagai berikut : a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pembinaan

perumahan khusus dan komersil

(24)

~ 24 ~

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data perumahan khusus dan komersil

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis perumahan khusus dan komersil

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervise perumahan khusus dan komersil

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait tentang perumahan khusus dan komersil

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi perumahan khusus dan komersil

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja pembinaan perumahan khusus dan komersil

h. Melaksanakan kerjasama dengan badan usaha pembangunan perumahan (BUMN, BUMD, koperasi, perorangan dan swasta) yang bergerak di bidang industry bahan bangunan, komponen bangunan, konsultan, kontraktor dan pengembangan yang terdapat di daerah

i. Melaksanakan fasilitasi pembangunan dan pemeliharaan prasarana sarana dan utilitas perumahan khusus dan komersil

j. Melaksanakan fasilitasi pembangunan dan pemeliharaan rumah susun sewa (Rusunawa) dan rumah susun milik (Rusunami) untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan rumah khusus beserta prasarana sarana dan utilitasnya

k. Menyiapkan bahan pembinaan pemanfaatan hasil teknologi bahan bangunan dan prasarana, sarana dan utilitas pendukung perumahan l. Melaksanakan fasilitasi pembangunan perumahan bagi pegawai negeri

sipil (PNS) dengan harga terjangkau

m. Melaksanakan fasilitasi pembangunan rumah contoh rumah sehat sederhana (RSH) sebagai stimulant pada daerah terpencil

(25)

~ 25 ~

n. Melaksanakan fasilitasi dan rehabilitasi dan atau pembangunan rumah untuk korban bencana

o. Menyiapkan penyusunan pedoman pentapan harga sewa rumah

p. Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana penyehatan lingkungan permukiman perumahan khusus dan komersil q. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

SEKSI PERUMAHAN SWADAYA

Seksi Perumahan Swadaya mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitasi dan supervisi perumahan swadaya

Penjabaran tugas seksi perumahan swadaya adalah sebagai berikut :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pembinaan perumahan swadaya

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data perumahan swadaya

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis perumahan swadaya d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervise perumahan

swadaya

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait tentang perumahan swadaya

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi perumahan swadaya

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja pembinaan perumahan swadaya

h. Melaksanakan pendataan perumahan swadaya

i. Menyiapkan bahan pembinaan kebijakan dan norma standar pedoman dan manual (NSPM) pembangunan rumah swadaya

j. Melaksanakan fasilitasi pembangunan dan pemeliharaan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)

(26)

~ 26 ~

k. Melaksanakan fasilitasi pembangunan dan pemeliharaan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) perumahan swadaya

l. Melaksanakan kerjasama dengan instansi pemerintah, lembaga keuangan mikro (LKM)/lembaga keuangan mikro non Bank (LKNB) dalam mempermudah akses untuk mendapatkan dana stimulant pembangunan dan perbaikan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) m. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

BIDANG KAWASAN PERMUKIMAN

Bidang Kawasan Permukiman mempunyai tugas mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pengawasan dan pengembangan permukiman, serta kerjasama dan fasilitasi pembiayaan perumahan.

Penjabaran tugas bidang kawasan permukiman adalan sebagai berikut : a. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan, dan

pengendalian pengawasan permukiman

b. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan, dan pengendalian pengembangan permukiman.

c. Menyusun kebijakan teknis pengawasan dan pengendalian permukiman serta pengembangan permukiman

d. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan pengawasan permukiman.

e. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan pengembangan permukiman

(27)

~ 27 ~

f. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan pemberian izin pembangunan dan pengembangan kawasan permukiman.

g. Menyusun program mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan penyelenggaraan prasarana sarana utilitas umum (PSU) pada kawasan permukiman.

h. Melaksanakan pengawasan pemberian sertifikasi/registrasi dalam hal perencanaan/perancangan prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU) i. Melaksanakan penerbitan izin pembangunan dan pengembangan

kawasan permukiman

j. Melaksanakan penataan dan peningkatan kualitas kawasan permukiman kumuh dengan luas dibawah 10 (sepuluh) ha

k. Melaksanakan pencegahan perumahan dan kawasan permukiman kumuh pada daerah kabupaten

l. Melaksanakan penyelenggaraan parasaran, sarana dan utilitas umum (PSU) kawasan kumuh

m. Melaksanakan penataan dan pemeliharaan ruang terbuka hijau

n. Melaksanakan sertifikasi dan registrasi bagi orang atau badan hukum yang melaksanakan perancangan dan perencanaan rumah serta perencanaan prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU) tingkat kemampuankecil

o. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

(28)

~ 28 ~

SEKSI PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PERMUKIMAN

Seksi Pengawasan dan Pengendalian Permukiman mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitasi dan supervisi pengawasan dan pengendalian permukiman

Penjabaran tugas seksi pengawasan dan pengendalian permukiman adalah :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pengawasan dan pengendalian permukiman

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data pengawasan dan pengendalian permukiman

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis pengawasan dan pengendalian permukiman

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervisi pengawasan dan pengendalian permukiman

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait dalam pengawasan dan pengendalian permukiman

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantaua dan evaluasi pengawasan dan pengendalian permukiman

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja pengawasan dan pengendalian permukiman

(29)

~ 29 ~

h. Melaksanakan upaya pencegahan perumahan dan kawasan permukiman kumuh

i. Melaksanakan evaluasi terhadap pemberian sertifikasi dan registrasi pihak swasta dalam rangka perancangan dan perencanaan prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU)

j. Melaksanakan evaluasi dalam rangka pemberian izin pembangunan dan pengembangan kawasan permukiman

k. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

SEKSI PENGEMBANGAN PERMUKIMAN

Seksi Pengembangan Permukiman mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitasi dan supervisi pengembangan permukiman

Penjabaran tugas seksi pengembangan permukiman adalah :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pengembangan permukiman

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data pengembangan permukiman

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis pengembangan permukiman

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervise pengembangan permukiman

(30)

~ 30 ~

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait dalam pengembangan permukiman

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi pengembangan permukiman

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja pengembangan permukiman

h. Melaksanakan urusan survey, desain teknis dan analisa penghitungan rencana anggaran biaya (RAB) dalam rangka program pengembangan kawasan permukiman

i. Melaksanakan kegiatan teknis dalam rangka program peningkatan kualitas kawasan permukiman kumuh

j. Melaksanakan pengelolaan dan pemeliharaan drainase pada kawasan permukiman kumuh

k. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU) pada kawasan permukiman

l. Mengelola informasi dan data mengenai hal yang terkait dengan kawasan permukiman, termasuk data prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU)

m. Melaksanakan pengelolaan taman, termasuk kebersihan, sanitasi dan penerangan (lampu) taman

(31)

~ 31 ~

n. Melaksanakan pengelolaan dan pemeliharaan drainase, termasuk kebersihan drainase

o. Melaksanakan pengelolaan dan pemeliharaan kebersihan bahu jalan p. Melaksanakan pemotongan dan pembersihan pohon tumbang

merintangi jalan arteri dan jalan Kabupaten dalam wilayah ibukota Kabupaten

q. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya

BIDANG PERTANAHAN

Bidang Pertanahan mempunyai tugas mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum, inventarisasi dan penatagunaan tanah serta penanganan permasalahan pertanahan.

Penjabaran tugas bidang pertanahan adalah sebagai berikut :

a. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan, dan pengendalian pengadaan tanah

b. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan, dan pengendalian inventarisasi dan penatagunaan tanah

c. Penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengaturan, dan pengendalian penanganan permasalahan pertanahan.

d. Menyusun kebijakan teknis pengadaan tanah, inventarisasi dan penatagunaan tanah serta penanganan permasalahan pertanahan.

(32)

~ 32 ~

e. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan pengadaan tanah

f. Menyusun program, mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan inventarisasi dan penatagunaan tanah

g. Menyusun program, menggordinasikan, membina, mengatur, dan mengendalikan, penanganan permasalahan pertanahan

h. Melaksanakan pemberian izin lokasi dalam 1 (satu) daerah Kabupaten i. Melakasanakan penyelesaian sengketa tanah garapan dalam daerah

Kabupaten

j. Melaksanakan penyelesaian masalah ganti kerugian dan santunan tanah untuk pembangunan oleh pemerintah daerah Kabupaten

SEKSI PENGADAAN TANAH

Seksi Pengadaan Tanah mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitasi dan supervisi pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

Penjabaran tugas Seksi Pengadaan Tanah adalah :

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

(33)

~ 33 ~

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervise pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait dalam pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

h. Menyiapkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis pembinaan penyelenggaraan administrasi pertanahan pemerintah Kabupaten.

i. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya.

SEKSI INVENTARISASI DAN PENATAGUNAAN TANAH

Seksi Inventarisasi dan Penatagunaan Tanah mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitasi dan supervisi inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah.

Penjabaran tugas Seksi Inventarisasi dan Penatagunaan Tanah adalah :

(34)

~ 34 ~

a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervisi inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait dalam inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah atau bagi pembangunan untuk kepentingan umum.

(35)

~ 35 ~

h. Menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan pengamanan asset tanah dalam rangka inventarisasi dan penatagunaan tanah milik pemerintah daerah.

i. Melaksanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangan.

SEKSI PENANGANAN PERMASALAHAN PERTANAHAN

Seksi Penanganan Permasalahan Pertanahan mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan fasilitasi dan supervisi penanganan permasalahan pertanahan.

Penjabaran tugas Seksi Penanganan Permasalahan Pertanahan adalah : a. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana kegiatan penanganan

permasalahan pertanahan.

b. Mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data penanganan permasalahan pertanahan.

c. Menyiapkan bahan dan menyusun petunjuk teknis penanganan permasalahan pertanahan.

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi dan supervise penanganan permasalahan pertanahan.

e. Menyiapkan bahan koordinasi dan melaksanakan kerja sama dengan satuan/unit kerja dan instansi terkait dalam penanganan permasalahan pertanahan.

(36)

~ 36 ~

f. Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemantauan dan evaluasi penanganan permasalahan pertanahan.

g. Menyiapkan bahan dan menyusun laporan kinerja penanganan permasalahan pertanahan.

h. Melaksanakan inventarisasi dan klarifikasi permasalahan, fasilitasi dan koordinasi terkait penanganan masalah pertanahan.

i. Mengumpulkan bahan dan informasi yang diperlukan dalam rangka penanganan masalah pertanahan

j. Melakasanakan tugas lain sesuai bidang tugas dan kewenangannya.

Susunan struktur organisasi dan tata kerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan adalah sebagai berikut :

a. Kepala Dinas b. Sekretariat

 Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan

 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian c. Bidang Perumahan Rakyat

 Seksi Perumahan Khusus dan Komersil

 Seksi Perumahan Swadaya d. Bidang Kawasan Permukiman

 Seksi Pengawasan dan Pengendalian Permukiman

(37)

~ 37 ~

 Seksi Pengembangan Permukiman e. Bidang Pertanahan

 Seksi Pengadaan Tanah

 Seksi Inventarisasi dan Penatagunaan Tanah

 Seksi Penanganan Permaslahan Pertanahan f. Unit Pelaksana Teknis (UPT)

g. Kelompok Jabatan Fungsional

Secara rinci susunan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Balangan dapat dilihat pada bagan di bawah ini.

(38)

~ 38 ~

KEPALA DINAS

BIDANG PERUMAHAN RAKYAT BIDANG KAWASAN PERMUKIMAN BIDANG PERTANAHAN

SEKSI PERUMAHAN KHSUSUS DAN KOMERSIL

SEKSI PERUMAHAN SWADAYA POKJAFUNG

SEKRETARIS

SUB. BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN SUB. BAGIAN

PERENCANAAN DAN KEUANGAN

SEKSI PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PERMUKIMAN

SEKSI PENGEMBANGAN DAN PEMUKIMAN

SEKSI PENGADAAN TANAH

SEKSI INVENTARISASI DAN PENATAGUNAAN TANAH

SEKSI PENANGANAN PERMASALAHAN PERTANAHAN

UPT

(39)

~ 39 ~

2.2. TUGAS POKOK DAN URAIAN TUGAS

Berdasarkan peraturan Bupati Nomor 38 Tahun 2016 tentang kedudukan susunan organisasi, tugas, fungsi dan tata kerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan dibidang Perumahan, Kawasan Permukiman, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kumuh, Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU), Sertifikasi, Kualifikasi dan Registrasi bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman, serta sengkata tanah garapan, ganti kerugian dan santunan tanah untuk pembangunan, subyek dan obyek redistribusi tanah serta ganti kerugian tanah kelebihan maksimum dan tanah absentee, tanah ulayat, tanah kosong, penggunaan tanah serta tugas pembantuan yang diberikan kepada daerah.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok diatur Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, memiliki fungsi :

a. Perumusan kebijakan dibidang perumahan, kawasan permukiman, perumahan dan kawasan permukiman kumuh, prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU), sertifikasi, kualifikasi dan registrasi bidang perumahan dan kawasan permukiman, serta sengketa tanah garapan, ganti kerugian dan santunan tanah untuk pembangunan, subyek dan obyek redistribusi tanah serta ganti kerugian tanah kelebihan

(40)

~ 40 ~

maksimum dan tanah absentee, tanah ulayat, tanah kosong, penggunaan tanah.

b. Pelaksanaan kebijakan dibidang perumahan, kawasan permukiman, perumahan dan kawasan permukiman kumuh, prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU), sertifikasi, kualifikasi dan registrasi bidang.

Perumahan dan kawasan permukiman, serta sengketa tanah garapan, ganti kerugian dan santunan tanah untuk pembangunan, subyek dan obyek redistribusi tanah serta genti kerugian tanah kelebihan maksimum dan tanah absentee, tanah ulayat, tanah kosong, pengguna tanah.

c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan dibidang perumahan, kawasan permukiman, perumahan dan kawasan permukiman kumuh, prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU), sertifikasi kualifikasi dan registrasi dibidang perumahan dan kawasan permukiman, serta sengketa tanah garapan, ganti kerugian dan santunan tanah untuk pembangunan, subyek dan obyek redistribusi tanah serta ganti kerugian tanah kelebihan maksimum dan tanah absentee, tanah ulayat, tanah kosong, penggunaan tanah.

d. Pelaksanaan administrasi dinas dan,

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan fungsinya.

(41)

~ 41 ~

BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

Isu-isu strategis adalah kondisi atau hal yang diperhatikan atau dikedepankan dalam perencanaan pembangunan selama lima tahun periode kepala daerah terpilih, mengingat dampaknya yang signifikan bagi masyarakat Kabupaten Balangan dimasa depan. Isu-isu strategis tersebut apabila tidak diantisipasi akan menimbulkan kerugian yang lebih besar, demikian pula sebaliknya jika tidak dimanfaatkan akan dapat menghilangkan peluang untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Balangan dalam jangka panjang.

Berdasarkan hasil analisis permasalahan pembangunan untuk masing- masing urusan sesuai dengan objektif daerah dan perkembangan yang terjadi selama pelaksanaan pembangunan lima tahun terakhir serta berdasarkan kesepakatan dari para pemangku kepentingan, maka dirumuskan permasalahan pembangunan dan isu-isu strategis pembangunan jangka menengah Kabupaten Balangan. Perumusan permasalahan pembangunan didapat setelah dilakukan berbagai kejadian dan analisis yang mendalam terhadap berbagai kendala dan hambatan yang mungkin terjadi kesenjangan antara pembangunan Kabupaten Balangan dengan perencanaan pembangunan Kabupaten Balangan/Kota tetangga, pembangunan provinsi dan nasional.

(42)

~ 42 ~

Oleh karena itu, tahap awal dari perencanaan pembangunan daerah dimulai dengan melakukan analisis terhadap hasil pembangunan dan permasalahannya. Tujuannya adalah, agar perencanaan pembangunan daerah dapat bersinergi dan memberikan kontribusi dalam pemecahan permasalahan pembangunan baik di daerah, regional maupun tingkat nasional.

Tantangan umum yang dihadapi dalam pembangunan infrastruktur perumahan dan permukiman adalah tuntutan peningkatan kualitas perumahan dan permukiman, pembangunan wilayah, penataan kawasan pertokoan, penyediaan sarana dan prasarana ekonomi, sosial dan budaya masyarakat dan peningkatan pelayanan publik. Kendala alamiah berupa struktur wilayah geografis, penyebaran penduduk yang tidak merata, serta pembebasan tanah untuk pembangunan infrastruktur juga menjadi tantangan ke depan yang perlu dicari pemecahannya.

Isu strategis perbidang Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman yang akan menjadi tantangan ke depan adalah:

3.1. BIDANG PERUMAHAN RAKYAT

Permasalahan bidang perumahan. Gambaran umum kondisi urusan perumahan dapat dilihat dari indikator sebagai berikut :

a. Adanya kebutuhan masyarakat akan perumahan yang semakin meningkat terutama diperkotaan, mengakibatkan alih fungsi lahan tak terbendung.

(43)

~ 43 ~

b. Belum maksimalnya peran aktif dari pemangku kepentingan dalam penyelenggaraan pembangunan dibidang perumahan.

c. Keterbatasan atas masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah terhadap lahan untuk perumahan serta terbatasnya anggaran pemerintah dalam memfasilitasi penyediaan perumahan yang layak huni, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

3.2. BIDANG KAWASAN PERMUKIMAN

Permasalahan Bidang Kawasan Permukiman

a. Penduduk yang semakin bertambah, maka masalah pembangunan dalam hal ini penyediaan sarana permukiman menjadi semakin mendesak b. Bertambah pesatnya pembangunan kota, yang menyebabkan

bertambahnya pembangunan perusahaan-perusahaan baru yang akhirnya menimbulkan permasalahan semakin berkurangnya lahan untuk permukiman

c. Tingginya harga tanah dipusat kota serta rendahnya pendapatan perkapita menyebabkan masyarakat cenderung mencari areal permukiman di daerah pinggiran kota dengan lingkungan yang tidak memadai serta sarana penunjang yang sangat minim

d. Masih adanya daerah permukiman yang tidak memiliki prasarana yang memadai yang akan menimbulkan masalah baik ditinjau dari segi kesehatan, keindahan dan kenyamanan maupun dari segi hukum yang berlaku

(44)

~ 44 ~

3.3. BIDANG PERTANAHAN

Dari uraian perkembangan dan permasalahan tersebut, maka isu strategis yang dihadapi oleh Bidang Pertanahan Kabupaten Balangan untuk lima tahun mendatang adalah :

a. Belum tersedianya tanah untuk kepentingan pembangunan

b. Belum optimalnya pengamanan tanah aset Pemerintah Kabupaten Balangan

c. Kurangnya pemahaman aparatur tentanng hukum pertanahan

d. Pencatatan data tanah aset Pemerintah Kabupaten Balangan kurang optimal

e. Permohonan pengadaan tanah belum dilengkapi dokumen perencanaan f. Belum optimalnya peran lembga penilai harga tanah/Tim Penilai harga tanah untuk pembangunan, karena masih ada masyarakat yang masih belum setuju harga yang diminta.

(45)

~ 45 ~

BAB IV

TUJUAN DAN SASARAN

4.1. TUJUAN DAN SASARAN

Tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis yang menunjukkan tingkat priritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka menengah daerah yang selanjutnya akan menjadi dasar Penyusunan Kinerja Pembangunan Daerah secara keseluruhan. Perumusan tujuan dan sasaran, disamping menerjemahkan visi/misi dan menjawab Permasalahan Pembangunan Daerah/Isu-isu Strategis, dilakukan untuk menyerasikan Ketercapaian Indikator Kinerja Pembangunan Daerah.

Tujuan dan Sasaran Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman tahun 2016-2021 adalah

Tujuan 1 : Meningkatnya kapasitas kelembagaan

Sasaran : Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan kinerja

Tujuan 2 : Berkurangnya rumah tidak layak huni dimasyarakat

Sasaran 2 : Meningkatnya ketersediaan & kualitas rumah layak huni dimasyarakat

Tujuan 3 : Berkurangnya permukiman kumuh perkotaan

Sasaran 3 : Meningkatnya kualitas permukiman kumuh perkotaan

(46)

~ 46 ~

Tujuan 4 : Tersediannya tanah untuk memenuhi program prioritas daerah

Sasaran 4 : Meningkatnya ketersediaan tanah untuk kegiatan pembangunan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat

Tujuan Sasaran Strategis

Indikator Sasaran Target

2016 2017 2018 2019 2020 2021

 Meningkatnya kapasitas kelembagaan

 Berkurangnya rumah tidak layak

dimasyarakat

 Meningkatnya

kualitas pengelolaan keuangan dan kinerja

 Meningkatnya

ketersediaan dan kualit

 as rumah layak huni

 Nilai (predikat) Akuntabilitas Kinerja

 Persentase temuan BPK/Inspektor

at yang

ditindaklanjuti

 Persentase rumah layak huni

100%

79,8

B

100%

80,59 B

100%

81,38 B

100%

82,18 B

100%

82,98 B

100%

83,77

(47)

~ 47 ~

 Berkurangnya permukiman kumuh perkotaan

 Tersedianya tanah untuk memenuhi program prioritas daerah

dimasyarakat

 Meningkatnya

kualitas permukiman kumuh perkotaan

 Meningkatnya ketersediaan tanah untuk kegiatan pembangunan dalam

mewujudkan kesejahteraan masyarakat

 Persentase berkurangnya proporsi kawasan kumuh perkotaan

 Persentase penyediaan tanah untuk kepentingan umum

35,28

40

24,08

50

18,08

70

12,08

80

6,08

90

0

100

BAB V

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

(48)

~ 48 ~

5.1. STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Strategi dan arah kebijakan sampai dengan tahun 2021 adalah sebagai berikut :

SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

 Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan kinerja

 Meningkatnya ketersediaan dan kualitas rumah layak huni dimasyarakat

 Meningkatnya kualitas permukiman kumuh perkotaan

 Peningkatan kualitas pengelolaan

keuangan dan kinerja

 Peningkatan rumah layak huni

 Mengurangi

kawasan kumuh perkotaan

 Meningkatkan nilai (predikat)

akuntabilitas kinerja

 Meningkatkan temuan

BPK/Inspektorat yang ditindaklanjuti

 Meningkatkan jumlah rumah layak huni dengan kegiatan bedah rumah

 Penataan dan rehabilitasi kawasan kumuh perkotaan

(49)

~ 49 ~

 Meningkatnya kualitas RTH yang representative

 Meningkatnya ketersediaan tanah untuk kegiatan pembangunan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat

 Peningkatan kualitas RTH

 Peningkatan

penyediaan tanah oleh Pemkab Balangan

 Penataan dan pemeliharaan taman kota

 Meningkatkan pembelian tanah untuk pemerintah

(50)

~ 50 ~

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

5 6 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

BELANJA TIDAK

LANGSUNG 12 bulan 4.817.010.326 12 bulan 2.671.852.500 12 bulan 2.939.037.750 12 bulan 3.232.941.525 12 bulan 3.556.235.678 12 bulan 17.217.077.779

Belanja Pegawai Jumlah bulan untuk

belanja pegawai 12 bulan 4.817.010.326 12 bulan 2.671.852.500 12 bulan 2.939.037.750 12 bulan 3.232.941.525 12 bulan 3.556.235.678 12 bulan 17.217.077.779

24.482.209.443 2.447.845.000 1.897.120.000 2.774.832.000 3.052.315.200

Program Pelayanan administrasi perkantoran

Cakupan sarana

penunjang pegawai Baru - - 12 bulan 840.739.443 12 bulan 1.413.295.000 12 bulan 1.323.120.000 12 bulan 1.455.432.000 12 bulan 1.600.975.200 12 bulan 6.589.511.643

Penyediaan surat menyurat

Jumlah bulan di sediakannya surat menyurat

Baru - - - - 12 bulan 4.101.300 12 bulan 3.800.000 12 bulan 4.180.000 12 bulan 4.598.000 12 bulan 16.679.300 Sekretaria

t

Disperki m Kab.Bala

ngan Penyediaan jasa

komunikasi, sumberdaya air dan listrik

Jumlah bulan di sediakannya untuk pembayaran listrik,air dan telepon

Baru - - 12 bulan 99.600.000 12 bulan 137.040.000 12 bulan 142.200.000 12 bulan 156.420.000 12 bulan 172.062.000 12 bulan 707.322.000 Sekretaria

t

Disperki m Kab.Bala

ngan Penyediaan jasa

administrasi keuangan

Jumlah bulan untuk tersedianya jasa administrasi keuangan

Baru - - 12 bulan 122.650.000 12 bulan 236.400.000 12 bulan 219.600.000 12 bulan 241.560.000 12 bulan 265.716.000 12 bulan 1.085.926.000 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala ngan Penyediaan jasa

kebersihan kantor

Jumlah bulan tersedianya jasa kebersihan kantor

Baru - - 12 bulan 30.709.100 12 bulan 48.584.200 12 bulan 41.040.300 12 bulan 45.144.330 12 bulan 49.658.763 12 bulan 215.136.693 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala ngan Disperkim

Sekretariat

Lokasi

Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021

Program / Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcome) dan Kegiatan (Ouput)

Data capaian pada Tahun

2015

TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN Kondisi Kinerja Pada

Akhir Periode Renstra 2021

Unit Kerja OPD Penanggu

ng jawab

(51)

~ 51 ~

ngan Penyediaan barang

cetakan dan penggandaan

Jumlah bulan untuk tersedianya barang cetak & penggandaan

Baru - - 12 bulan 45.384.000 12 bulan 81.965.000 12 bulan 64.859.000 12 bulan 71.344.900 12 bulan 78.479.390 12 bulan 342.032.290 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala

ngan Penyediaan

komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

Jumlah bulan untuk tersedianya komponen instalasi listrik

Baru - - 12 bulan 2.619.500 12 bulan 29.539.500 12 bulan 4.543.600 12 bulan 4.997.960 12 bulan 5.497.756 12 bulan 47.198.316 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala

ngan

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Jumlah bulan untuk tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor

Baru - - 12 bulan 44.050.000 12 bulan 40.750.000 12 bulan 8.000.000 12 bulan 8.800.000 12 bulan 9.680.000 12 bulan 67.230.000 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala

ngan

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang- undangan

Jumlah bulan di sediakannya bahan bacaan

Baru - - 12 bulan 5.760.000 12 bulan 4.560.000 12 bulan 8.640.000 12 bulan 9.504.000 12 bulan 10.454.400 12 bulan 38.918.400 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala

ngan

Penyediaan makanan dan minuman

Jumlah bulan di sediakan makan minum kegiatan

Baru 12 bulan 10.000.000 12 bulan 20.000.000 12 bulan 8.000.000 12 bulan 8.800.000 12 bulan 9.680.000 12 bulan 56.480.000 Sekretaria t

Disperki m Kab.Bala Rapat-rapat

koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Jumlah bulan di adakannya perjalanan dinas luar daerah

Baru 12 bulan 374.764.843 12 bulan 700.000.000 12 bulan 696.000.000 12 bulan 765.600.000 12 bulan 842.160.000 12 bulan 3.378.524.843 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala

ngan Rapat-rapat

koordinasi dan konsultasi dalam daerah

Jumlah bulan di adakannya perjalanan dinas dalam daerah

Baru 12 bulan 70.000.000 12 bulan 74.800.000 12 bulan 100.364.600 12 bulan 110.401.060 12 bulan 121.441.166 12 bulan 477.006.826 Sekretaria t

Diperkim Kab.Bala

ngan

Referensi

Dokumen terkait

Persepsi etis dalam penelitian ini didefinisikan sebagai sikap atau pandangan yang diberikan oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis dalam merespon maupun

 Magnet dapat dibuat dari bahan besi, ba/a, dan 5ampuran logam serta telah banyak diman!aatkan untuk industri otomoti! dan lainnya. Sebuah magnet terdiri atas magnet7

Yogyakarta. 4) Aspek Promosi: Promosi Rumah Sakit PKU Muhammadiayah Yogyakarta khususya dalam memasarkan pelayanan skin medical center bekerja sama dengan

Surat Roma secara sistematis menjelaskan mengenai Injil Keselamatan dengan konsep ‘pembenaran oleh iman.’ Konsep ini dapat ditemukan dalam 1:16-17, “Sebab di dalamnya nyata

Namun, mengakui bahwa perkembangan dan belajar dipengaruhi oleh konteks-konteks sosial dan kultural tidak menuntut guru untuk memahami semua nuansa-nuansa

Sementara itu, batasan studi kawasan perdesaan sendiri tidak hanya berkutat pada masalah permukiman an sich sebagai ruang non-fisik (baca: ruang sosial), namun lebih luas

Prevalensi ikan layur ( Trichiurus savala ) yang diambil di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong, Kabupaten Lamongan yang terinfeksi larva stadium tiga Anisakis

Pada struktur menu ini terdapat beberapa menu yaitu dashbord untuk menampilkan form utama, module siswa untuk menampilkan form tampil data siswa, module kriteria