• Tidak ada hasil yang ditemukan

INFORMASI INDIKATOR KINERJA SUBBAGIAN TATA USAHA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "INFORMASI INDIKATOR KINERJA SUBBAGIAN TATA USAHA"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

INFORMASI INDIKATOR KINERJA SUBBAGIAN TATA USAHA

IKU 1: Indeks Profesionalitas ASN lingkup Subbagian Tata Usaha

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Profesionalitas ASN diukur berdasarkan

kesesuaian Kualifikasi, Kompetensi, Kinerja, dan Disiplin per masing-masing Pegawai ASN dalam melaksanakan tugas dan jabatannya di lingkup Subbagian Tata Usaha

▪ Kualifikasi (Bobot 25%) yaitu yang berkenaan dengan tingkat pendidikan ASN sesuai SK Pangkat terakhir atau SK Pencantuman Gelar yang sudah di-update pada aplikasi SIMPEG Online KKP dengan penilaian sebagai berikut:

1. Pendidikan S3, Nilai 25 2. Pendidikan S2, Nilai 20 3. Pendidikan S1, Nilai 15 4. Pendidikan D3, Nilai 10 5. Pendidikan DII/DI/SMA, Nilai 5 6. Pendidikan SMP/SD, Nilai 0

▪ Kompetensi (Bobot 40%) yaitu yang berkenaan dengan keikutsertaan ASN dalam Diklatpim (bagi Pejabat Eselon) serta Diklat Fungsional, Diklat 20 JP, atau Seminar (Bagi ASN Non Eselon), dengan penilaian sebagai berikut:

1. Pejabat Struktural dihitung dgn komponen:

- DIKLATPIM: Pernah ikut (Nilai 15), tidak pernah (nilai 0)

- DIKLAT 20JP: Pernah ikut (Nilai 15), tidak pernah (nilai 0)

- SEMINAR: Pernah ikut (Nilai 10), tidak pernah (nilai 0)

2. Pejabat Fungsional Tertentu dihitung dgn komponen:

- DIKLAT Teknis/Fungsional: Pernah ikut (Nilai 15), tidak pernah (nilai 0)

- DIKLAT 20JP; Pernah ikut (Nilai 15), tidak pernah (nilai 0)

- SEMINAR. Pernah ikut (Nilai 10), tidak pernah (nilai 0)

3. Pejabat Fungsional Umum/Staf dihitung dgn komponen:

- DIKLAT 20 JP; Pernah ikut (Nilai 15), tidak pernah (nilai 0)

- SEMINAR. Pernah ikut (Nilai 10), tidak pernah (nilai 0)

(2)

▪ Kinerja (Bobot 30%) yaitu berkenaan dengan hasil penilaian prestasi kerja ASN melalui aplikasi Penilaian Perstasi Kerja Online KKP yang dikolaborasikan dengan database kepegawaian (SIMPEG Online KKP), dengan penilaian sebagai berikut:

1. Nilai SKP 91 – Ke atas Nilai : 30 (Sangat Baik)

2. Nilai SKP 76 – 90 Nilai : 25 (Baik) 3. Nilai SKP 61 – 75 Nilai : 15 (Cukup) 4. Nilai SKP 51 – 60 Nilai : 5 (Kurang) 5. Nilai SKP 50 ke bawah Nilai : 1 *Buruk)

▪ Disiplin (Bobot 5%) yaitu berkenaan dengan pernah atau tidaknya ASN dijatuhi hukuman disiplin, dengan penilaian sebagai berikut:

1. Tidak Pernah Mendapatkan Hukuman Disiplin Nilai 5

2. Pernah Mendapatkan Hukuman Disiplin Ringan Nilai 3

3. Pernah Mendapatkan Hukuman Disiplin Sedang Nilai 2

4. Pernah Mendapatkan Hukuman Disiplin Berat Nilai 1

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN ▪ ASN Struktural:

(Nilai Kualifikasi ) + (Kompetensi (Diklatpim + Diklat 20 oj + Seminar)/3 ) + (Nilai SKP ) + (Nilai Disiplin)

▪ ASN Fungsional:

(Nilai Kualifikasi ) + (Kompetensi (Diklat fungsional + Diklat 20 oj + Seminar)/3) + (Nilai SKP ) + (Nilai Disiplin)

▪ ASN Staf:

(Nilai Kualifikasi ) + (Kompetensi (Diklat 20 oj + Seminar)/3 ) + (Nilai SKP ) + (Nilai Disiplin)

5 SATUAN PENGUKURAN Indeks

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kualitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Aplikasi SIMPEG Online KKP, Aplikasi E-SKP

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Posisi Akhir

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(3)

IKU 2: Persentase unit kerja yang menerapkan sistem manajemen pengetahuan yang terstandar lingkup Subbagian Tata Usaha

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Sistem Manajemen Pengetahuan adalah suatu

rangkaian memanfaatkan teknologi informasi yang digunakan oleh instansi pemerintah ataupun swasta untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan

mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui dan dipelajari.

▪ Terdapat 3 Komponen yang dijadikan sebagai tolak ukur, yaitu:

1. Dokumen: Renstra 2020-2024, Perjanjian Kinerja, Manual IKU, Laporan Kinerja &

Interim, Rencana Kerja RB, Renaksi Kinerja;

2. Keikutsertaan: Pimpinan Unit Eselon I-IV, Staf (minimal 2 orang per Unit Eselon IV;

3. Keaktifan: Pimpinan Unit Eselon I-Staf 4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN ▪ UKURAN:

Komponen Pembentuk dari unit kerja eselon II.

Yang dinilai, yaitu:

1. Dokumen (PK es 3, 4, manual IKU dan Laporan Kinerja eselon 2)

2. Keikutsertaan (Persentase pejabat dan staf yang tergabung dalam aplikasi Bitrix) 3. Keaktifan (upload dokumentasi

kegiatan/informasi dilengkapi dengan foto atau video (es II) atau notulensi hasil rapat yang bersifat boleh di publikasikan dan PPT rapat terkait kegiatan prioritas dengan kriteria mengandung informasi 5W1H)

▪ CARA MENGUKUR:

1. Menggunakan Aplikasi Bitrix

2. Pengukuran dilakukan setiap triwulan dengan target yang telah ditetapkan 3. Pengukuran dokumen:

a. Perjanjian Kinerja dilakukan setiap tahun

b. Laporan Kinerja dilakukan setiap triwulan

c. Renaksi Kinerja

4. Keikutsertaan akan direkap setiap hari dalam satu triwulan

5. Penghitungan Keaktifan dilakukan setiap hari dalam satu triwulan dengan komposisi minimal 1 kali upload informasi.

(4)

6. Untuk konten video diharapkan bersifat edukasi atau ajakan, yang di upload minimal satu kali dalam triwulan.

7. Rekonsiliasi realisasi dengan mengundang penanggungjawab eselon I dilakukan setiap triwulan.

8. Pengukuran level 1 dihitung dengan lingkup pejabat pusat.

9. Pusdatin menyediakan data hasil rekapan pejabat yang telah aktif pada setiap triwulan untuk diolah dan dijadikan nilai IKU MP masing-masing unit kerja eselon I.

10. Hasil capaian pada akhir tahun merupakan nilai rata-rata capaian pada triwulan I-IV.

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kualitas

7 VALIDASI Lag Output

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA bitrix24.com

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Posisi Akhir

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Triwulanan

(5)

IKU 3: Persentase pemenuhan kelengkapan administratif Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB) lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Reformasi birokrasi adalah upaya untuk

melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek- aspek:

1. Kelembagaan atau organisasi;

2. Ketatalaksanaan atau business process;

dan

3. Sumber daya manusia aparatur.

▪ Pemenuhan Dokumen Reformasi Birokrasi lingkup Sekretariat Ditjen. PSDKP merupakan kompilasi dari seluruh dokumen RB Ditjen.

PSDKP pada 8 area perubahan, yaitu 1. Manajemen Perubahan;

2. Penataan Peraturan Peundang-undangan;

3. Penataan dan Penguatan Organisasi;

4. Penataan Tata Laksana;

5. Penataan Sistem Manajemen SDM;

6. Penguatan Akuntabilitas Kinerja;

7. Penguatan Pengawasan;

8. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN ▪ Metode pengukuran Persentase Pemenuhan Dokumen Reformasi Birokrasi lingkup Sekretariat Ditjen. PSDKP dilakukan dengan menghitung persentase dokumen RB Ditjen.

PSDKP pada 8 (delapan) area perubahan yang dipenuhi

▪ Dokumen RB dimaksud dapat berupa rancangan atau draft

Cara Menghitung:

𝑥 = ( ∑ 𝑥𝑖

𝑛 ) 𝑋 100%

Keterangan:

𝑥 = Persentase Pemenuhan Dokumen Reformasi Birokrasi Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Jumlah Dokumen Reformasi Birokrasi Pangkalan PSDKP Bitung yang dipenuhi (dapat berupa draft)

n = Jumlah Dokumen RB pada 8 area perubahan

(6)

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha 9 SUMBER DATA

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Triwulanan

(7)

IKU 4: Persentase pemenuhan dukungan penyusunan rencana program dan rencana anggaran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Penyusunan rencana program dan penyusunan

rencana anggaran merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan Dukungan Manajemen Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Dukungan penyusunan rencana program dan rencana anggaran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung meliputi penyusunan dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT), Perjanjian Kinerja,

Renstra, Manual IKU, Rencana Aksi, Rincian Target Kinerja, RKA-K/L, KAK, dan RAB (9 dokumen).

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥𝑖 = ( ∑ 𝑥1+ 𝑥2+ 𝑥3

𝑛 ) × 100%

Keterangan:

𝑥𝑖 = Persentase pemenuhan dukungan penyusunan rencana program dan rencana anggaran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung 𝑥1 = dokumen perencanaan program

dan perencanaan anggaran Triwulan I

𝑥2 = dokumen perencanaan program dan perencanaan anggaran Triwulan II

𝑥3 = dokumen perencanaan program dan perencanaan anggaran Triwulan IV

𝑛 = Jumlah dokumen dukungan penyusunan rencana program dan rencana anggaran

Catatan:

1. Perhitungan berkaitan dengan pelaksanaan tahapan aktivitas pada komponen kegiatan (bukan realisasi anggaran)

2. Triwulan I: RKT, PK, Rencana Aksi, dan Rincian Target Kinerja (4 dokumen)

3. Triwulan II: Manual IKU

4. Triwulan IV: RKA-K/L, KAK, RAB, dan Renstra (4 dokumen)

5 SATUAN PENGUKURAN

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

(8)

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Triwulanan

(9)

IKU 5: Persentase pemenuhan dukungan pelaksanaan pemantauan dan evaluasi lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi

merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan Dukungan Manajemen Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Dukungan penyusunan rencana program dan rencana anggaran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung meliputi penyusunan Laporan Capaian Kinerja (LCK), Reviu rencana Aksi, Laporan Kinerja (LKj), dan Laporan Tahunan 4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = ( ∑ 𝑥𝑖

𝑛 ) 𝑋 100%

Keterangan:

𝑥 = Persentase pemenuhan dukungan pemantauan dan evaluasi lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Dokumen pemantauan dan evaluasi (dapat berupa draft) 𝑛 = Jumlah dokumen pemantauan dan

evaluasi lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

Catatan:

▪ Perhitungan berkaitan dengan pelaksanaan tahapan aktivitas (komponen) pada setiap sub output (bukan realisasi anggaran)

▪ Triwulan I: LCK TW I, Reviu RA TW I, LKj TW I

▪ Triwulan II: LCK TW II, Reviu RA TW II, LKj TW II

▪ Triwulan III: LCK TW III, Reviu RA TW III, LKj TW III

▪ Triwulan IV: LCK TW IV, Reviu RA TW IV, LKJ TW IV, LKj 2019, Laporan Tahunan

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

(10)

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Triwulanan

(11)

IKU 6: Persentase pemenuhan dukungan pengelolaan keuangan dan perbendaharaan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pengelolaan keuangan dan perbendaharaan

merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan Dukungan Manajemen Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Pengelolaan keuangan dan perbendaharaan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung meliputi penyusunan Laporan Keuangan dan Laporan BMN

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = ( ∑ 𝑥𝑖

𝑛 ) 𝑋 100%

Keterangan:

𝑥 = Persentase pemenuhan

dukungan pengelolaan keuangan dan perbendaharaan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Dokumen Pengelolaan keuangan dan perbendaharaan (dapat berupa draft)

𝑛 = Jumlah dokumen Pengelolaan keuangan dan perbendaharaan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung Catatan:

▪ Perhitungan berkaitan dengan pelaksanaan tahapan aktivitas (komponen) pada setiap sub output (bukan realisasi anggaran)

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(12)

IKU 7: Persentase pemenuhan dukungan pengelolaan kepegawaian lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pengelolaan kepegawaian merupakan salah

satu komponen dari Sub Output Layanan Dukungan Manajemen Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Pengelolaan kepegawaian lingkup Pangkalan PSDKP Bitung meliputi penyusunan Laporan administrasi kepegawaian

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = ( ∑ 𝑥𝑖

𝑛 ) 𝑋 100%

Keterangan:

𝑥 = Persentase pemenuhan dukungan pengelolaan

kepegawaian lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Dokumen pengelolaan kepegawaian (dapat berupa draft)

𝑛 = Jumlah dokumen pengelolaan kepegawaian lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan pelaksanaan tahapan aktivitas (komponen) pada setiap sub output (bukan realisasi anggaran)

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(13)

IKU 8: Persentase pemenuhan dukungan Pelayanan umum, Pelayanan rumah tangga dan perlengkapan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan

perlengkapan merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan Dukungan

Manajemen Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan perlengkapan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung meliputi penyusunan Laporan ABK, Anjab, IKM dan ZI

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = ( ∑ 𝑥𝑖

𝑛 ) 𝑋 100%

Keterangan:

𝑥 = Persentase pemenuhan dukungan Pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan perlengkapan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Dokumen Pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan perlengkapan (dapat berupa draft)

𝑛 = Jumlah dokumen Pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan perlengkapan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan pelaksanaan tahapan aktivitas (komponen) pada setiap sub output (bukan realisasi anggaran)

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(14)

IKU 9: Persentase realisasi pengadaan kendaraan bermotor lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pengadaan kendaraan bermotor merupakan

salah satu komponen dari Sub Output Layanan Sarana dan Prasarana Internal Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Kegiatan di komponen ini meliputi pengadaan kendaraan operasional roda 4 dan pengadaan kendaraan operasional roda 2

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = ( 𝑥1+ 𝑥2 2 ) Keterangan:

𝑥 = Persentase realisasi pengadaan kendaraan bermotor lingkup Pangkalan PSDKP Bitung 𝑥1 = Realisasi pengadaan kendaraan

operasional roda 4

𝑥2 = Realisasi pengadaan kendaraan operasional roda 2

Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan realisasi pelaksanaan kegiatan bukan realisasi anggaran

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(15)

IKU 10: Persentase realisasi pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pengadaan perangkat pengolah data dan

komunikasi merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan Sarana dan Prasarana Internal Satker Pangkalan PSDKP Bitung

▪ Kegiatan di komponen ini meliputi pengadaan laptop, printer dan scanner

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = 𝑥1 Keterangan:

𝑥 = Persentase realisasi pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥1 = Realisasi pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi lingkup Pangkalan PSDKP Bitung Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan realisasi pelaksanaan kegiatan bukan realisasi anggaran

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(16)

IKU 11: Persentase realisasi pengadaan peralatan fasilitas perkantoran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI Pengadaan peralatan fasilitas perkantoran

merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan Sarana dan Prasarana Internal Satker Pangkalan PSDKP Bitung

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = 𝑥1 Keterangan:

𝑥 = Persentase realisasi pengadaan peralatan fasilitas perkantoran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung 𝑥1 = Realisasi pengadaan peralatan

fasilitas perkantoran lingkup Pangkalan PSDKP Bitung Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan realisasi pelaksanaan kegiatan bukan realisasi anggaran

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(17)

IKU 12: Persentase realisasi pembayaran gaji dan tunjangan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI Pembayaran gaji dan tunjangan merupakan

salah satu komponen dari Sub Output Layanan Perkantoran Satker Pangkalan PSDKP Bitung 4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = 𝑥1 Keterangan:

𝑥 = Persentase realisasi

pembayaran gaji dan tunjangan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung 𝑥1 = Realisasi pembayaran gaji dan

tunjangan lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan realisasi pelaksanaan kegiatan bukan realisasi anggaran

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Triwulanan

(18)

IKU 13: Persentase realisasi penyediaan layanan operasional dan pemeliharaan kantor lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI Penyediaan layanan operasional dan

pemeliharaan kantor merupakan salah satu komponen dari Sub Output Layanan

Perkantoran Satker Pangkalan PSDKP Bitung 4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = 𝑥1 Keterangan:

𝑥 = Persentase realisasi penyediaan layanan operasional dan pemeliharaan kantor lingkup Pangkalan PSDKP Bitung 𝑥1 = Realisasi penyediaan layanan

operasional dan pemeliharaan kantor lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

Catatan:

Perhitungan berkaitan dengan realisasi pelaksanaan kegiatan bukan realisasi anggaran

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Triwulanan

(19)

IKU 14: Persentase pemenuhan kelengkapan administratif Penilaian maturitas SPIP lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Pengertian Sistem Pengendalian Intern

menurut PP Nomor 60 Tahun 2008 tentang SPIP adalah: "Proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan."

▪ Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) adalah sistem pengendalian intern yang diselenggarakan secara menyeluruh di lingkungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = 𝑥𝑖 Keterangan:

𝑥 = Persentase pemenuhan kelengkapan administratif Penilaian maturitas SPIP lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Jumlah dokumen kelengkapan administratif Penilaian maturitas SPIP lingkup Pangkalan PSDKP Bitung yang disiapkan

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan SPIP

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(20)

IKU 15: Persentase pemenuhan kelengkapan administratif Penilaian AKIP lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ Menurut Perpres Nomor 29 Tahun 2014

tentang SAKIP, yang dimaksud dengan SAKIP adalah rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas, alat, dan prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan dan pengukuran, pengumpulan data, pengklasifikasi,

pengikhtisaran, dan pelaporan kinerja pada instansi pemerintah, dalam rangka

pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah

▪ Penyelenggaran SAKIP meliputi:

1. Rencana strategis;

2. Perjanjian kinerja;

3. Pengukuran kinerja;

4. Pengelolaan data kinerja;

5. Pelaporan kinerja; dan 6. Reviu dan evaluasi kinerja.

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥 = 𝑥𝑖 Keterangan:

𝑥 = Persentase pemenuhan kelengkapan administratif Penilaian AKIP lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

𝑥𝑖 = Jumlah dokumen kelengkapan administratif Penilaian AKIP lingkup Pangkalan PSDKP Bitung

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Dokumen penilaian AKIP

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Tahunan

(21)

IKU 16: Persentase pelaksanaan assessment (survey) Indeks Kepuasan Masyarakat pengguna layanan SLO

INFORMASI INDIKATOR KINERJA URAIAN

1 PERSPEKTIF Learning and Growth

2 SASARAN STRATEGIS Tata kelola pemerintahan yang baik

3 DEFINISI ▪ IKU ini digunakan untuk mengukur tingkat

kepuasan masyarakat selaku pengguna layanan SLO (Surat Laik Operasi) Kapal Perikanan

▪ Data atau informasi yang digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna layanan SLO Kapal Perikanan diperoleh dari hasil survey menggunakan angket atau kuisioner

▪ Untuk pengukuran di tahun 2020 menggunakan hasil pelaksanaan survey Semester II 2019 dan Semester I 2020

4 FORMULA PERHITUNGAN/ PENGUKURAN

𝑥𝐼𝐾𝑀 = ( 𝑥1+ 𝑥2 2 ) Keterangan:

𝑥𝐼𝐾𝑀 = Persentase pelaksanaan assessment (survey) Indeks Kepuasan Masyarakat pengguna layanan SLO 𝑥1 = Pelaksanaan assessment

(survey) Indeks Kepuasan Masyarakat pengguna layanan SLO Semester II 2019

𝑥2 = Pelaksanaan assessment (survey) Indeks Kepuasan Masyarakat pengguna layanan SLO Semester I 2020

5 SATUAN PENGUKURAN %

6 JENIS ASPEK TARGET PADA SKP Kuantitas

7 VALIDASI Lead Process

8 UNIT/PIHAK PENANGGUNG JAWAB Subbagian Tata Usaha

9 SUMBER DATA Laporan Kegiatan

10 STATUS DATA Hasil perhitungan raw data

11 JENIS KONSOLIDASI DATA Rata-rata

12 METODE CASCADING -

13 KLASIFIKASI/POLARISASI Maximize

14 PERIODE PELAPORAN Semester

Referensi

Dokumen terkait

Program : 3.05.3.05.28.06 PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN Kegiatan : 3.05.3.05.28.06.007 Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA)

melaksanakan penyusunan Rencana Strategis (Renstra), Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), Laporan Kinerja Pertanggung Jawaban (LKPJ) dan Laporan

Kegiatan kajian ini merupakan penelitian kualitatif, pertimbangan pemilihan metodologi ini karena mampu menangkap pengalaman-pengalaman yang kontekstual sebagai upaya

dengan menggunakan metode simplex, memakai tabel simplex dengan perulangan/ iterasi, perlu banyak langkah dan ketelitian tinggi, Algoritma interior point menggunakan

Salah satu cara untuk mereduksi karbondioksida adalah dengan mengurangi emisi karbon, untuk itu perlu diketahui kandungan karbon di atas permukaan tanah pada Kawasan

b) Pemberian tanda pada benda uji. Tarik garis tengah pada setiap sisi ujung benda uji dengan menggunakan alat bantu yang sesuai, sehingga dapat memastikan bahwa kedua garis

Cara menggunakan alat ini yaitu: ketika kita memberikan tegangan positif pada pin Trigger selama 10 uS, maka sensor akan mengirimkan 8 step sinyal ultrasonik dengan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi holding time terhadap kekerasan dan kedalaman difusi baja St 41 setelah dilakukan proses pack