• Tidak ada hasil yang ditemukan

peraturan daerah 2006 19

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "peraturan daerah 2006 19"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BUPATI BANTUL

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 19 TAHUN 2006

TENTANG

PEMBEBASAN RETRIBUSI PASAR DI KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL,

Menimbang : a. bahwa bencana alam gempa bumi yang terjadi di kabupaten Bantul tanggal 27 Mei 2006 telah menimbulkan berbagai kerugian bagi warga masyarakat baik materi maupun non materi;

b. bahwa untuk meringankan beban warga masyarakat dan meningkatkan kemampuan daya beli masyarakat yang menurun akibat bencana alam, perlu adanya kebijakan pembebasan retribusi;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan sebagaimana dimkasud huruf a dan b perlu menetapkan Peraturan Bupati Bantul tentang Pembebasan Retribusi Pasar di Kabupaten Bantul;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta;

2. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Jo. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Jo. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Menjadi Undang-Undang;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang-Undang 1950 nomor 12, 13, 14, dan 15;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 66 tentang Retribusi Daerah;

6. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 45 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dan Pencatanan Sipil Daerah;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 5 Tahun 2000 tentang Retribusi Pasar;

(2)

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul 54 Tahun 2000 tentang Pembentukan Dinas Pendapatan Kabupaten Bantul;

Memperhatikan : Surat Bupati Bantul Nomor 361/2554 tanggal 29 Mei 2006 tentang Pernyataan Bencana Alam Gempa Bumi.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEMBEBASAN RETRIBUSI PASAR DI KABUPATEN BANTUL

Pasal 1

Membebaskan Retribusi Pasar Kabupaten Bantul sebagai berikut: 1. Pasar Kelas I, dengan jenis retribusi :

a. Los; b. Kios; c. Pelataran;

2. Pasar Kelas II, dengan jenis retribusi :

a. Los; b. Kios; c. Pelataran;

3. Pasar Kelas II, dengan jenis retribusi : a. Los;

b. Kios; c. Pelataran;

4. Pasar Kelas Hewan, dengan jenis retribusi :

a. Ternak besar (sapi, kerbau, keda dan sejenisnya); b. Ternak kecil (kambing, domba/biri/biri dan sejenisnya).

Pasal 2

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan sampai dengan 31 Desember 2006.

Ditetapkan di Bantul, pada tanggal 20 Juni 2006 BUPATI BANTUL,

M. IDHAM SAMAWI Dimuat dalam Berita Daerah Kabupaten Bantul

Nomor 19 Tahun 2006

(3)

Tanggal 20 Juli 2006

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BANTUL,

Drs. GENDUT SUDARTO, KD, BSc, MMA (Pembina Utama Muda, IV/c)

NIP. 490017858

Referensi

Dokumen terkait

Perlindungan tangan : Sarung tangan yang kuat, tahan bahan kimia yang sesuai dengan standar yang disahkan, harus dipakai setiap saat bila menangani produk kimia, jika penilaian

Saing” , maka fokus penelitian ini adalah tentang pelaksanaan pemasaran El-Nifa Boutique dan strategi pemasaran El-Nifa Boutique untuk. meningkatkan

Madrasah Al – Jihad Buangin adalah merupakan satu – satunya sekolah yang bercirikan Agama di kecamatan Sabbang, pada saat berdirinya yakni padaTahun Ajaran

Agenda Harian Guru Kelas SD SEMESTER : TAHUN PELAJARAN : HARI/ TGL WAKTU MATA PELAJARAN STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR

HTML (HyperText Markup Languange) merupakan dasar dari pembuatan Homepage ini, didalam HTML terdapat berbagai macam tag â tag dan atribut yang mendukung dalam pembuatan suatu

Pengadaan Benih Padi Lahan Sawah (Kegiatan SLPTT) untuk Poktan Tekad Bersama Sei Tabuk, Gapoktan Nibung Sejahtera Pulau Nibung, Poktan Karya Bersama Sei Pasir, Poktan Mekar Jaya I

Mengetahui peran Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kabupaten Serang dalam mensosialisasikan peraturan tentang lingkungan hidup, pembinaan, pengawasan, dan pemberian

1. Penelitian, perekayasaan dan pengembangan teknologi mekanisasi budidaya dan pasca panen pertanian untuk peningkatan produktivitas dan efisiensi dalam budidaya