• Tidak ada hasil yang ditemukan

lmplementasi Sistem Pakar Diagnosis Gangguan Kepribadian Menggunakan Metode Certainty Factor Dan Metode Fuzzy

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "lmplementasi Sistem Pakar Diagnosis Gangguan Kepribadian Menggunakan Metode Certainty Factor Dan Metode Fuzzy"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada saat ini peranan komputer sudah sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian besar pekerjaan manusia dibantu oleh komputer. Hasil kerja yang cepat dan akurat membuat pengguna komputer hampir tidak bisa meninggalkan perangkat tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Banyak aplikasi komputer yang dapat dimanfaatkan dalam membantu pekerjaan kita seperti aplikasi permainan, aplikasi perkantoran, aplikasi internet, aplikasi multimedia dan aplikasi grafis. Komputer juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi kecerdasan buatan seperti sistem pakar.

Sistem pakar adalah suatu sistem yang menggunakan pengetahuan manusia untuk menyelesaiakan masalah yang biasanya memerlukan kepakaran seorang ahli (Turban, 2001). Dalam membuat aplikasi sistem pakar ada banyak metode yang bisa digunakan antara lain metode CertaintyFactor dan metode Fuzzy. Certainty Factor digunakan untuk menggambarkan tingkat keyakinan pakar terhadap masalah yang dihadapi. Metode Fuzzy digunakan karena mudah dimengerti dan memiliki toleransi terhadap data-data yang tidak tepat. Biasanya metode ini digunakan dalam masalah di bidang kesehatan.

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi manusia. Ada beberapa kesehatan yang penting bagi kita akan tetapi kita tidak tahu. Salah satunya adalah gangguan kepribadian. Gangguan kepribadian pada manusia memiliki banyak jenis, namun sebagian besar masyarakat menganggap gangguan kepribadian itu sama

artinya dengan “hilang kewarasan”. Sehingga bagi penderita gangguan kepribadian

(2)

2

yang tinggal di lingkungan masyarakat yang tidak mengetahui tentang penyakit gangguan kepribadian akan sangat susah dalam beradaptasi karena akan dijauhi.

Sebagai salah satu alternatif untuk memberi pengetahuan tentang gangguan kepribadian, maka akan dibuat suatu aplikasi sistem pakar. Aplikasi sistem pakar dapat membantu bagi orang biasa untuk mengerti tentang penyakit gangguan kepribadian dan bagi mereka yang merasa menderita penyakit tersebut bisa menggunakan sebagai diagnosis awal untuk mengetahui jenis penyakit yang diderita sehingga lebih memudahkan untuk pengobatan kepada psikiater.

1.2 Rumusan Masalah

Yang menjadi rumusan masalah adalah:

1. Bagaimana merancang sistem diagnosis gangguan kepribadianyang mudah digunakan orang awam dengan perbandingan persentase tingkat keyakinan terhadap penyakit yang di diagnosis dengan metode Certainty Factor dan Fuzzy tsukamoto.

1.3 Batasan Masalah

1. Data yang digunakan adalah gejala atau ciri-ciri penderita penyakit gangguan kepribadian yaitu Paranoid, Shizoid, Narcissistic, Obsesive Compulsive. 2. Parameter perbandingan adalah persentase yang diperoleh dengan

menggunakan metode certaintyfactor dan metode Fuzzy. 3. Metode Fuzzy yang digunakan dengan model Tsukamoto.

4. Aplikasi dirancang dengan Visual Basic 2010 dan DBMS MySql

5. Hasil dari aplikasi bukan suatu kesimpulan akhir namun sebatas diagnosis awal.

(3)

3

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode yang lebih tepat dalam perancangan aplikasi sistem pakar antara metode Certainty Factordan Fuzzy tsukamoto.

1.5 Manfaat Penelitian

Diharapkan:

1. Membantu seseorang untuk melakukan diagnosis tentang penyakit gangguan kepribadian pada dirinya atau orang lain.

2. Membantu Useruntuk mengetahui jenis penyakit gangguan kepribadian yang mungkin diderita.

1.6 Metodologi Penelitian

1. Pengumpulan Data

2. Analisis dan Perancangan Sistem 3. Implementasi dan Pengujian Sistem 4. Dokumentasi

1.7 Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan skripsi ini, penulusis menguraikan dalam 5 bab yaitu:

BAB 1: PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang pembahasan masalah yang meliputi latar belakang pemilihan judul, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

(4)

4

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang teori yang berhubungan dengan kecerdasan buatan, sistem pakar, metode Certainty Factor, metode Fuzzy Tsukamoto dan penyakit personality disorder.

BAB 3 : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas tentang bagian yang berhubungan dengan perancangan sistem pakar personality disorder, perbandingan metode Certainty Factordan metode Fuzzy dalam mengambil keputusan untuk menentukan diagnosis penyakit dan membangun basis pengetahuan.

BAB 4 : IMPLEMENSTASI SISTEM

Bab ini membahas bagaimana mengimplementasikan sistem yang telah dirancang ke dalam bahasa pemrograman dan melakukan pengujian terhadap aplikasi yang telah dibangun.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini membahas kesimpulan dari keseluruhan bab yang telah dibahas dan diharapkan saran yang bermanfaat untuk pengembagan selanjutnya.

Referensi

Dokumen terkait

bahwa untuk tertibnya penempatan dan menjamin pengembalian kredit Pasar Inpres Bertingkat Tahap I Milik Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Solok yang dibiayai

mengindikasikan bahwa tubuh sedang menghadapi suatu keadaan yang serius, terutama  jika gejala myalgiatersebut tidak dapat dihubungkan seCara pasti dengan Cedera atau  penyakit

  Ada beberapa konsep yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu frasa, FP, kategori leksikal, komplemen, keterangan, spesifier, dan kaidah struktur frasa.. Konsep-konsep

AMALI STT2113 PLANT PROPAGATION (95)

Adapun hubungan waktu sholat tersebut dengan teori graf adalah bahwa waktu-waktu sholat tersebut merupakan suatu himpunan yang terdiri dari waktu sholat fardhu dhuhur, ‘ashar,

Berdasarkan hasil penelusuran peneliti melalui dokumen LAKIP Tahun 2015 dari beberapa Bappeda di wilayah provinsi Jawa Timur, yaitu Bappeda Kabupaten Banyuwangi,

Statistic df

menyederhanakan penyelesaian kegiatan yang panjang, baik yang menyangkut pelaksanaan suatu prosedur maupun dasar teoritis. 4) Pengajar bermaksud menunjukkan