Pustaka Setia.
Achmad, I.F., Latifah, L. & Husadayanti, D.N. (2010). Hubungan Tipe Pola Asuh Orangtua Dengan Emotional Quotient (EQ) Pada Anak Usia Sekolah Di SMP Al-Fattah Sumampir Purwokerto Utara. Jurnal Keperawatan
Soedirman. Diakses tanggal 12 Juni 2016.
Afrilyanti, dkk. (2015). Hubungan Pola Asuh Orangtua Dengan Status Identitas Diri Remaja. Jurnal. Vol 2 No 2. Ilmu Keperawatan Universitas Riau.
Agustina, D. (2012). Hubungan Pola Asuh Orangtua Dengan Keceradasan Emosional Remaja Di SMA Negeri 2 Padang. Skripsi. Ilmu Keperawatan Padang.
Ali, I. (2015). Hubungan Fungsi Afektif Keluarga Dengan Kecerdasan Emosional Remaja di SMP Negeri 1 Bulango Utara Kabupaten Bonebolango.
Jurnal Keperawatan. Universitas Negeri Gorontalo. Diakses tanggal 5 Mei 2016.
Anna. (2013). Hubungan Pola asuh demokratis Dan Kecerdasan Emosi Dengan
perilaku Prososial Pada Remaja
Ardiana, A. (2010). Hubungan Kecerdasan Emosional Perawat Dengan Perilaku Caring Perawat Pelaksana Menurut Persepsi Pasien Di Ruang Rawat Inap RSU Dr. H. Koesnadi Bondowoso. Tesis. Diakses tanggal 20 April 2016.
Artha, dan Supriyadi. (2013). Hubungan Kecerdasan Emosi dan Self Efficacy Dalam Pemecahan Masalah Penyesuaian Diri Remaja Awal. Jurnal Psikologi. Vol.1. No.1.
Asyik, F.M., Ismanto, A.Y, & Babakal, A. (2015). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kecerdasan Emosional Pada Anak Usia Remaja Di Kelurahan Soasio Kota Tidore Kepulauan. Vol 3. No 2. Jurnal Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado.
Aunillah, N.I. (2015). Membentuk Karakter Anak. Jakarta: Diva Press.
Berns, R.M. (2004). Child, Family, School, Community Socialization And Support. Edisi Ketujuh. USA: Thomson Learning.
Chotimah, K. (2012). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kecerdasan Emosi Pada Remaja. Skripsi. Diakses pada tanggal 10 Oktober 2015.
Dariyo, A. (2004). Psikologi Perkembangan Remaja. Ghalia Indonesia: Bogor Selatan.
Depkes Jakarta I. (2012). Kesehatan Remaja Problem dan Solusinya. Jakarta: Salemba Medika.
Depkes RI. (2013). Kesehatan Jiwa sebagai Prioritas Global. Diunduh tanggal 18 Januari
Dewi. (2008). Tipe Pola Asuh Pada Remaja SMA PGRI 2 Bandung. Jurnal Keperawatan. Diakses tanggal 12 Juni 2016.
Edwards, C. D. (2008). How to Handle A Hard- to- Handle Kid: A Parent’s Guide to Understanding and Changing Problem Behaviors. Oetih, F.D. (editor).
Ketika Anak Sulit Diatur: Panduan bagi para Orangtua untuk Mengubah Masalah Perilaku Anak. Bandung: Kaifa.
Fitriyani, L. (2015). Peran Pola Asuh Orang Tua Dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosi Anak. PAUD IAIN Samarinda.
Fortuna, F. (2008). Hubungan Pola Asuh Otoriter Dengan Perilaku Agresif Pada Remaja di SMA Akselarasi Jakarta. Diambil tanggal 12 Juni 2016.
Friedman, M. M. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, Teori dan Praktik. (Edisi 5). Jakarta: EGC.
Galih, J. (2009). Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Pola Asuh Anak Pada Masyarakat Desa Campurejo Kecamatan Boja Kabupaten Kendal. Skripsi. Diakses tanggal 10 Juni 2016.
Goleman, D. (2015). Emotional Intelligence. (Edisi 5). Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Hasan, M. (2013). Pendidikan Anak Usia Dini. Jogjakarta: DIVA Press.
Hidayah, R., Yunita,E. & Utami, YW. (2013). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kecerdasan Emosional Anak Usia Prasekolah (4-6 Tahun) Di TK Senaputra Kota Malang. Jurnal Ilmu Keperawatan Universitas Brawijaya Malang.
Hurlock, E.B. (2008). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga.
Ika, F. (2010). Hubungan Tipe Pola Asuh Orang Tua Dengan Emotional Quentient (EQ) Pada Anak Usia Prasekolah (3-5 Tahun) Di TK Islam Al-Fattah Sumampir Purwokerto Utara tanggal 10 Juni 2016.
Imam, K. (2009). Quantum Emotion: The Simple Ways For Your Beautiful Life. Jogjakarta: Garailmu.
Kozier, B. (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik. Ed. 7. Jakarta: EGC.
Leo, S. (2013). Kiat Jitu Menulis Skripsi, Tesis, dan Disertasi. Erlangga: PT. Gelora Aksara Pratama.
Lestari, E. (2006). Hubungan Tipe Pola Asuh Orang Tua dengan Perkembangan Moral Remaja Usia 16-19 Tahun di SMU Negeri 1 Medan. Skripsi. Fakultas Keperawatan USU.
Malahayati. (2009). Siap Menjadi Genius Sejak Dini IQ, EQ, SQ untuk anak usia 3-7 tahun. Jakarta: Kendi Mas Media.
Mubayidh, M. (2006). Kecerdasan & Kesehatan Emosional Anak. Jakarta: Pustaka Al- Kautsar.
Muhith, A. (2015). Pendidikan Keperawatan Jiwa: Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.
Musbikin, I. (2013). Mengatasi Kenakalan Siswa Remaja. Riau: Zanafa Publishing.
Noor, J. (2011). Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. Jakarta: Prenada Media.
Nuraini. (2011). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Pembentukan Kepribadian Anak Taman Kanak-Kanak. Tesis. Universitas Negeri Semarang. Diakses tanggal 8 Juni 2016.
Oktarina. (2010). Hubungan Antara Pola Asuh Orangtua Dan Kedisplinan Belajar Dengan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Purwantoro. Skripsi: Universitas Sebelas Maret.
Owens, K. (2002). Child & Adolescent Development: An Integrated Approach. USA: Thomson Learning.
Panjaitan & Daulay. (2014). Pola Asuh Orang Tua Dan Perkembangan Sosialisasi Remaja Di SMA Negeri 15 Medan. Fakultas Keperawatan USU. Diakses tanggal 18 Desember 2015.
Papalia, D.E., Olds., Sally, W. & Feldman, R.D. (2011). Human Development (Psikologi Perkembangan). (Edisi 9). Jakarta: Kencana.
Petranto, I. (2006). Rasa Percaya Diri Anak adalah Pola Asuh Orangtuanya.
Petranto, I. (2010). Rasa Percaya Diri Anak Dan Pola Asuh Orang Tua. Jurnal
Keperawatan. STIKES Ngudi Waluyo Unggaran. Diakses tanggal 30 April 2016.
Polit, D. F & Hunger,B.P. (1995). Nursing Research: Principlies and Methods (5t edition).Philadhelpia:J.Blippincott Company.
Poltekkes Depkes Jakarta I. (2012). Kesehatan Remaja: Problem dan Solusinya. Jakarta: Salemba Medika.
Potter & Perry. (2009). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Paraktik. Jakarta: EGC.
Prasetyono, D.S. (2014). Kenali Dirimu, Yuk! Berbagai Tes Karakter & Kepribadian Diri Untuk Remaja. Jogjakarta: Laksana.
Puspitasari, L. (2015). Hubungan Antara Persepsi Terhadap Pola Asuh Orang Tua Otoritatif Dengan Kecerdasan Emosional Pada Remaja Madya Di SMA Negeri 2 Kudus Kelas X dan XI. https://core.ac.uk. Psikologi FK Universitas Diponegoro. Diakses tanggal 1 Juni 2016.
Riwidikdo, H. (2013). Statistik Kesehatan. Yogyakarta: Rohima Press..
Santrock, J.W. (2010). Adolescence. Ed. 11. Erlangga: PT. Gelora Aksara Pratama.
Sarwono, S.W. (2012). Psikologi Remaja. Jakarta: Rajawali Press.
Schutte, N.S., Malouff, J.M., & Bhullar, N. (2009). The Assessing Emotional Intelligence Scale. New York: Springer Publishing.
Setiadi. (2008). Konsep & Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Silalahi, K. (2010). Keluarga Indonesia: Aspek dan Dinamika Zaman. Edisi Pertama. Jakarta: Rajawali Press.
Simons., Gordon., Wallace. (2010). Famillies, Delinquency and Crime Linking Society Most Basic Institution to Antisocial Behavior. California: Roxbury Publishing Company.
Sipahutar, A. (2009). Pola Asuh Orang Tua dan Tingkat Kebiasaan Remaja Dalam Mengkonsumsi Alkohol di Desa Sirajaoloan Kecamatan Trautung Kabupaten Tapanuli Utara. Skripsi. Diakses pada tanggal 9 September 2015.
Siregar, S. (2014). Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi dengan Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17. Jakarta: Bumi Aksara.
Sodiyah, K., & Sucahyono. (2012). Analisis Pola Pengasuhan Orang Tua Bagi Perkembangan Kecerdasan Linguistik Dan Sosial Emosional Anak Usia Dini (0-3 Tahun) Di Dusun Pelabuhan Desa Pelabuhan Rejo Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Univ Negeri Surabaya.
Starr, M. L. (2011). The Relationship Between Parenting Styles, Learning Autonomy, And Scholastic Achievement In Undergraduate Collage Students. Master’s Theses. Bucknell University.
Stys, Y & Brown, S.L. (2004). A Review of The Emotional Intelligence Literature and Implications for Corrections. Canada: Research Corectional Service. Diakseses pada tanggal 27 Januari 2016.
Sunarti, E. (2004) Mengasuh Anak Dengan Hati. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia, Badan Pusat Statistik. (2012).
Kesehatan Reproduksi Remaja. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Susila & Suyanto. (2014). Metodologi Penelitian Cross Sectional Kedokteran & Kesehatan. Cet. I. Klaten: Bossscript.
Sutriyani, A. (2015). Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua Dan Kecerdasan Emosi Dengan Konsep Diri Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Melati Di Sinduadi Melati Sleman Tahun Pelajaran 2014/2015. Univ PGRI Yogyakarta.
Suwono. (2008). Pola Asuh Anak Minat Datang Ke Vihara.
Tafuli, D.B., dkk. (2012). Hubungan Peran Orangtua Terhadap Kecerdasan Spritual Remaja Di SMP Mardi Rahayu Ungaran Kabupaten Semarang. STIKES Ngudi Waluyo Ungaran.
Tandry, N. (2015). Happy Parenting. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.
Tappang, I.R., dkk. (2013). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kepribadian Anak Remaja Usia 14-17 Tahun Di SMP Negeri 5 Pare-Pare. STIKES NANI Hasanudin Makassar. Vol 3 No 1.
Tridhonanto, I. (2014). Mengembangkan Pola Asuh Demokratis. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Wulansari, M. (2014). Hubungan Pola Asuh Demokratis Orang Tua Dengan Kecerdasan Emosional Siswa SMA Keceme I, Sleman Kabupaten Sleman. Skripsi. Diakse tanggal 6 Juni 2016.
Yunus, S.L. (2015). Hubungan Pola Asuh Demokratis Dengan Kcerdasan Emosional Remaja Di SMA Negeri 4 Gorontalo. Jurnal Keperawatan. Universitasn Negeri Gorontalo. Diakses tanggal 10 Mei 2016.
Yusniyah. (2008). Skripsi: Hubungan Pola Asuh Orangtua Dengan Prestasi Belajar Siswa MTs Al-Falah Jakarta Timur. Universitas Indonesia.
Yusuf, H. S. (2011). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Rosda.