• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Regresi Dan Korelasi Antara Seleksi Bobot Badan Fase Starter Terhadap Produksi Ayam Ras Petelur Strain Isa Brown

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Regresi Dan Korelasi Antara Seleksi Bobot Badan Fase Starter Terhadap Produksi Ayam Ras Petelur Strain Isa Brown"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS REGRESI DAN KORELASI ANTARA SELEKSI

BOBOT BADAN FASE

STARTER

TERHADAP PRODUKSI

AYAM RAS PETELUR

STRAIN ISA BROWN

SKRIPSI

Oleh :

ERICKO UNUTIO 100306042

PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

ANALISIS REGRESI DAN KORELASI ANTARA SELEKSI

BOBOT BADAN FASE

STARTER

TERHADAP PRODUKSI

AYAM RAS PETELUR

STRAIN ISA BROWN

SKRIPSI

Oleh :

ERICKO UNUTIO 100306042/PETERNAKAN

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar sarjana di Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara

PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

Judul : Analisis Regresi dan Korelasi antara Seleksi Bobot Badan Fase Starter terhadap Produksi Ayam Ras Petelur Strain Isa brown

Nama : Ericko Unutio NIM : 100306042 Program Studi : Peternakan

Disetujui oleh

Komisi Pembimbing

Hamdan, S.Pt, M.Si Ir. Tri Hesti Wahyuni, M.Sc

Ketua Anggota

Mengetahui,

Dr. Ir. Ma’ruf Tafsin, M.si Ketua Program Studi

(4)

ABSTRAK

ERICKO UNUTIO, 2014. “Analisis Regresi dan Korelasi antara Seleksi Bobot Badan Starter terhadap Produksi Ayam Ras Petelur Strain Isa brown”.

Dibimbing oleh HAMDAN dan TRI HESTI WAHYUNI.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara seleksi bobot badan Starter (1 minggu) terhadap produksi telur, umur pertama bertelur, dan berat telur pertama. Penelitian ini dilaksanakan di CV. PTB Poultry Farm di Desa Sei Limbat, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat pada bulan April sampai Agustus 2014. Penelitian ini menggunakan 200 DOC dengan bobot awal 39,33+2,63g. Dilakukan seleksi dengan cara menimbang 200 Starter (1 minggu) dengan syarat 10 bobot badan tertinggi dari 200 Starter (1 minggu) yang telah dihitung rataan dan standar deviasi sebagai patokan seleksi yaitu 78,5+1,43g sebanyak 100 ekor dan 100 ekor non-seleksi sebagai perbandingan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa seleksi bobot badan starter 1 minggu terhadap berat telur pertama mempunyai nilai tertinggi pada nilai korelasi

(r = 0,722) dan nilai regresi (R=0,722). Sedangkan pada Non-seleksi bobot badan

starter 1 minggu terhadap berat telur pertama mempunyai nilai tertinggi pada nilai korelasi (r = -0,357) dan nilai regresi (R=0,357).

Kesimpulan dari penelitian ini adalah jika bobot badan starter 1 minggu pada ayam yang diseleksi meningkat, maka berat telur pertama akan meningkat sebesar 72%. Sedangkan jika Bobot badan Starter 1 minggu pada ayam yang non-seleksi meningkat, maka berat telur pertama akan menurun sebesar 35,7%.

(5)

ABSTRACT

ERICKO UNUTIO, 2014. "Regression and Correlation Analysis between Starter Body Weight Selection against Layer Production Strain Isa brown". Guided by

HAMDAN and TRI HESTI WAHYUNI.

This study aims to determine the relationship between Starter body weight Selection (1 week) on egg production, first laying age, and first egg weight. This study was held in CV. PTB Poultry Farm in the village of Sei Limbat, District Selesai, Langkat Regency in April to August 2014. This study used 200 DOC with initial weight of 39.33+2,63g. Selection is done by weighing 200 Starter (1 week) with the requirement of 10 highest weight from 200 Starter (1 week) that has calculated with the mean and standard deviation as a selection criterion with the weight of 78.5+1,43g as many as 100 selected and 100 non-selected for comparison.

The results showed that the selection of starter (1 week) body weight to first egg weight has the highest value in the correlation value (r = 0.722) and the regression value (R=0.722). While the non-selection of starter (1 week) body weight to first egg weight has the highest value on correlation value (r = -0.357) and the regression value (R2=0.357).

The conclusion of this study is if the starter (1 week) body weight in selected chicken increases, the first egg weight will increase by 72%. Meanwhile, if the starter (1 week) body weight in non-selected chicken increased, the first egg weight will decrease by 35.7%.

Keywords: Selection, Non-Selection, Starter (1 week) Body Weight, Regression and Correlation Analysis

(6)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Binjai, 12 November 1992 dari ayah Pontas dan ibu

Erlisa. Penulis merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara.

Tahun 2010 penulis lulus dari SMA Sutomo 1 Medan dan pada tahun 2010

masuk ke Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara melalui jalur SPMRPM

pilihan pertama program studi peternakan.

Selama mengikuti perkuliahan penulis aktif mengikuti berbagai organisasi

kampus seperti menjadi anggota Ikatan Mahasiswa Peternakan (IMAPET),

anggota KMB USU, serta menjadi asisten laboratorium Perencanaan dan Evaluasi

Proyek Peternakan, asisten laboratorium Integrasi Ternak dan Perkebunan.

Penulis juga telah melakukan praktek kerja lapangan (PKL) pada bulan

Juli 2013- Agustus 2013 di PT. SABAS INDONESIA kelurahan Tangkahan

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

rahmat serta karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “Analisis Regresi dan Korelasi antara Seleksi Bobot Badan Starter

terhadap Produksi Ayam Ras Petelur Strain Isa Brown”.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada orang tua atas doa, semangat

dan pengorbanan materil maupun moril yang telah diberikan selama ini. Penulis

juga menyampaikan terima kasih kepada Hamdan, S.Pt, M.Si selaku ketua komisi

pembimbing dan Ir. Tri Hesti Wahyuni, M.Sc selaku anggota komisi pembimbing

yang telah memberikan arahan dalam menyelesaikan penulisan proposal ini.

Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi

kesempurnaan proposal ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada

semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian proposal ini.

(8)

DAFTAR ISI

Hal.

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

Kegunaan Penelitian... 3

TINJAUAN PUSTAKA Ayam Ras Petelur ... 4

Strain Isa Brown ... 5

Pertumbuhan dan Pertambahan Bobot Badan ... 6

Seleksi Bobot badan ayam dan keseragaman... 9

Pakan Ayam Ras Petelur (Commercial Layer) ... 15

Produksi Telur ... 17

Berat Telur ... 19

Hormon Estrogen ... 22

Kandang ... 23

BAHAN DAN METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu ... 24

Bahan dan Alat ... 24

Bahan ... 24

Alat ... 24

Metode Penelitian... 24

Parameter Penelitian... 25

Bobot badan Starter 1 minggu ... 25

Bobot badan Layer 19 minggu ... 25

Produksi Telur ... 26

Umur Pertama Bertelur ... 26

Berat Telur Pertama ... 26

Pelaksanaan Penelitian ... 31

Persiapan kandang ... 31

Seleksi Ternak ... 31

Pemeliharaan ... 32

(9)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hubungan Bobot Badan Starter (1 minggu) dengan

umur Pertama Bertelur (UPB) ... 36 Hubungan Bobot Badan Starter (1 minggu) dengan

produksi Telur (PT) ... 38 Hubungan Bobot Badan Starter (1 minggu) dengan

berat Telur Pertama (BTP) ... 39 Uji-t (t-test)... 42

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan ... 48 Saran.... ... 48

DAFTAR PUSTAKA ...

(10)

DAFTAR TABEL

Hal. 1. Perkembangan Normal Bobot Badan, Konsumsi Pakan dan Produksi

Telur Ayam Petelur Coklat ... 8

2. Ukuran Keseragaman pada Ayam Ras Petelur ... 12

3. Jumlah makanan yang harus diberikan pada ayam petelur ... 16

4. Klasifikasi telur berdasarkan beratnya ... 22

5. Analisis Pearson bobot badan Starter (1 minggu) dengan umur pertama bertelur... 36

6. Analisis Regresi Linier Sederhana Pengaruh Bobot Badan Starter (1minggu) dengan Umur Pertama Bertelur... 36

7. Analisis Pearson bobot badan Starter (1 minggu) dengan produksi telur... 38

8. Analisis Regresi Linier Sederhana Pengaruh bobot badan Starter (1 minggu) dengan Produksi Telur... 38

9. Analisis Pearson bobot badan Starter (1 minggu) dengan berat telur pertama ... 39

10. Analisis Regresi Linier Sederhana Pengaruh bobot badan Starter (1 minggu) dengan Berat Telur Pertama... 40

(11)

DAFTAR GAMBAR

Referensi

Dokumen terkait

Setiap tekanan dari masing-masing fraksi massa dilakukan pengu- langan sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 54 sampel untuk dilakukan uji fluks membran dengan feed larutan NaCl

Memiliki pengalaman minimal 3 tahun dan mampu untuk bidang Manajemen Proyek (MP) dalam proyek bantuan Luar negeri, khususnya dana yang sumber dari dana IsDB3. Tidak dan

 Mempunyai pisik yang mungkin lebih lemah dari binatang, tetapi dengan akal / pikiran dapat mempertahankan diri (mengalahkan binatang).  Mempunyai naluri mempertahankan diri

POKJA PELELANGAN KONSULTANSI PENGAWASAN PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH KAMPUS II STAIN JURAI SIWO METRO TAHUN

Penambahan nutrien defisien (P, Cu dan metionina) pada taraf pemberian daun rami yang sama dengan perlakuan T2 meningkatkan konsumsi nutrien dan efisiensi penggunaannya

Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas, diperlukan adanya suatu sistem informasi monitoring proyek yang mampu untuk membantu dan mempermudah perusahaan ini dalam

ロバート・M・エントマンのフレーム分析と

Sehingga konsepsi pendidikan Islam fundamental lebih di elaborasi lagi dalam persepektif Islam sehingga menemukan titik temu antara pendidikan Islam yang selama