• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Perkembangan Tekonologi Informa (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pengaruh Perkembangan Tekonologi Informa (1)"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Pengaruh Perkembangan Tekonologi Informasi dan

Komunikasi terhadap Bahasa

Disusun oleh :

Anik Wulandari

Universitas Muhammadiyah

Makassar

(2)

Kata Pengantar

Puji serta syukur yang tidak terhingga selalu terucap dari lisan hamba-hamba yang selalu

mengharap ridho, magfirah serta petunjuk dalam setiap langkah yang ditunjukan kepada sang

pemberi nikmat serta karunianya yang tidak terhingga luas dari pada nikmatnya. Shalawat serta

salam tidak lupa kami selalu tercurah limpahkan pada kekasih Allah SWT, pemimpin para umat

terbaik dan penutup para Nabi baginda Rosulullah SAW yang telah menjadi qudwah hasanah

sepanjang massa bagi umatnya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat

waktu.

Makalah ini dikerjakan untuk memenuhi salah satu syarat nilai dalam mata kuliah bahasa

indonesia dan bertujuan untuk membantu agar dapat meringankan dalam proses pembelajaran

khususnya dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik untuk diri saya sendiri dan umumnya

untuk rekan-rekan sekalian.

Dalam penulisan makalah dengan judul ͞Pengaruh Globalisasi Terhadap Bahasa

Indonesia͟ ini tim penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis

penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki tim penulis. Untuk itu

kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan

makalah ini.

Tim penulis menyadari bahwa di dalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan

tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu dalam

kesempatan ini tim penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya

kepada semua pihak. Akhirnya tim penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi

(3)

Daftar Isi

Cover ………....………... i

Kata pe ga tar………...………...……….. ii

Daftar Isi……..………... iii

A stra k………... iv

Bab 1 Pendahuluan ………..………...……. 1

1.1. Latar Belaka g ……….... 1

1.2 Ru usa Masalah ………...……….…… 2

1.3 Tujua Pe ahasa ………...….…………. 2

Bab 2 Isi Pembahasan ………...…….. 3

2.1. Pe gertia glo alisasi ……….………...………..……….… 3

2.2 Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam era globalisasi ……4

2.3. Dampak Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Terhadap Bahasa ……… 5

Bab 3 Penutup ……… 8

a. Kesi pula ……….………. 8

Daftar Pustaka ……….……….…… 9

(4)

Abstrak

Perkembangan teknologi dan kebudayaan di jaman modern telah ikut serta

menyebabkan tergesernya suatu nilai-nilai yang berkaitan dengan suatu bangsa. Salah satunya

yaitu bahasa atau lebih tepatnya dalam hal ini bahasa Indonesia. Telah menjadi isu tersendiri

bahwa anak muda sekarang kurang memahami benar arti sesungguhnya dari penggunaan

bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Karena kebanyakan dari mereka lebih terpengaruh oleh budaya luar dan penggunaan

bahasa yang sifatnya universal menurut mereka lebih penting. Sehingga dengan sendirinya

bahasa Indonesia tersingkirkan secara perlahan. Globalisasi memiliki pengaruh tidak langsung

terhadap perkembangan bahasa Indonesia. Selain membawa pengaruh negatif cukup banyak

juga pengaruh positif yang ada akibat globalisasi ini.

Salah satu pengaruh positif yang terjadi adalah pemuda-pemudi sekarang jadi lebih

pandai dalam mengunakan bahasa asing. Karenanya mereka jadi lebih berpeluang untuk dapat

sukses. Selain dari segi bahasa, pengaruh positif juga datang dari teknologi yang semakin

canggih. Kompetisi di era globalisasi ini mengharuskan setiap orang ahli setidaknya bisa dalam

(5)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Bahasa adalah ilmu yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam

berkomunikasi dengan orang lain. Bahasa juga merupakan media untuk menyampaikan maksud

ataupun keinginan kita untuk dimengerti oleh orang lain.Menurut Gorys Keraf (1997 : 1),

Bahasa adalah alat ko u ikasi a tara a ggota masyarakat berupa simbol bunyi yang

dihasilka oleh alat u ap a usia .“elai itu Me urut Feli ia : , Dala erko u ikasi

sehari-hari, salah satu alat yang paling sering digunakan adalah bahasa, baik bahasa lisan

aupu ahasa tulis . Sehingga bahasa merupakan hal yang penting bagi semua orang untuk berkomunikasi dengan masyarakat lainnya.

Seperti halnya bahasa Indonesia yang berfungsi sebagai media untuk menyampaian

suatu hal, ide, pendapat, maksud dan tujuan kita kepada orang lain agarmereka bisa

memahami apa yang kita inginkan atau yang kita terangkan. Dalam penggunaan bahasa

Indonesia tentu ada aturan-aturan dalam pengucapan dan penulisannya yang sudah ada di

dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Sehingga kita dalam menggunakan bahasa

Indonesia sepatutnya harus memperhatikan aturan-aturan yang sudah ditentukan sesuai

dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

Eksistensi bahasa Indonesia pada era globalisasi sekarang ini, mengharuskan jati diri

bahasa Indonesia perlu dibina dan dimasyarakatkan oleh setiap warga negara Indonesia. Hal ini

diperlukan agar bangsa Indonesia tidak terbawa arus oleh pengaruh budaya asing yang tidak

sesuai dengan bahasa dan budaya bangsa Indonesia. Pengaruh alat komunikasi yang begitu

canggih harus dihadapi dengan mempertahankan jati diri bangsa Indonesia, termasuk jati diri

(6)

Ini semua menyangkut tentang kedisiplinan berbahasa nasional,pemakai bahasa

Indonesia yang berdisiplin adalah pemakai bahasa Indonesia yang patuh terhadap semua

kaidah atau aturan pemakaian bahasa Indonesia yang sesuai dengan situasi dan kondisinya.

Disiplin berbahasa Indonesia akan membantu bangsa Indonesia untuk mempertahankan dirinya

dari pengaruh negatif asing atas kepribadiannya sendiri.

1.2Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari bahasa?

2. Apa yang terjadi pada perkembangan teknologi informasi dan komunikasi bahasa di era globalisasi ?

3. Bagaimana dampak pengaruh dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi terhadap bahasa dalam era globalisasi ?

1.3Tujuan Pembahasan

1. Untuk mengetahui pengertian bahasa

2. Untuk mengetahui perkembangan teknologi informasi dan komunikasih bahasa di era globalisasi

(7)

BAB II

ISI PEMBAHASAN

2.1

Pengertian Bahasa

Bahasa adalah ilmu yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam

berkomunikasi dengan orang lain. Bahasa juga merupakan media untuk menyampaikan maksud

ataupun keinginan kita untuk dimengerti oleh orang lain.Menurut Gorys Keraf (1997 : 1),

bahasa adalah karakter yang menjiwai suatu bangsa. Bahasa menjadi alatpemersatu bangsa yang digunakan oleh masyarakat untuk saling berkomunikasi danberinteraksi satu sama lain. Bahasa sangatlah dekat dengan kita terutamabahasadaerah atau bahasa ibu yang merupakan lambang identitas lokal. Di Indonesiaterdapat berbagai macam bahasa daerah yang tersebar di berbagai wilayah danmenjalin kontak sosial dengan bahasa yang lain, seperti bahasa asing dan bahasaIndonesia itu sendiri. Dalam kontak sosial ini sudah tentu tidak terhindarkan

adanyasaling memengaruhi di antara bahasa-bahasa yang terlibat kontak. Bahasa yang kuatakan bertahan dan mempersempit ruang gerak bahasa-bahasa lain yang berkeadaanlemah. Dalam kontak sosial,terjadi gejala kedwibahasaan. Salah satu akibat yangditimbulkan yaitu gejala kepunahan dari suatu bahasa.

Seperti halnya bahasa Indonesia yang berfungsi sebagai media untuk menyampaian

suatu hal, ide, pendapat, maksud dan tujuan kita kepada orang lain agarmereka bisa

memahami apa yang kita inginkan atau yang kita terangkan. Dalam penggunaan bahasa

Indonesia tentu ada aturan-aturan dalam pengucapan dan penulisannya yang sudah ada di

dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Sehingga kita dalam menggunakan bahasa

Indonesia sepatutnya harus memperhatikan aturan-aturan yang sudah ditentukan sesuai

dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).

(8)

Bahasa Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat penting, seperti yang tercantum

pada agia ketiga “u pah Pe uda ya g er u yi Ka i Putra da Putri I do esia e ju ju g ahasa persatua , ahasa I do esia . I i erarti ahwa ahasa I do esia

berkedudukan sebagai bahasa nasional. Dengan kata lain kedudukannya berada diatas bahasa

– bahasa daerah. Selain itu, didalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 tercantum pasal khusus (BAB XV, pasal 36) mengenai kedudukan bahasa Indonesia yang menyatakan bahwa bahasa

Negara ialah bahasa Indonesia. Pertama, bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa

nasional sesuai dengan sumpah pemuda 1928. Kedua, bahasa Indonesia berkedudukan sebagai

bahasa Negara sesuai dengan undang – undang dasar 1945.

2.2 Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dalam era globalisasi

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) saat ini semakin hari semakin

berkembang pesat dalam hal fungsinya yang semakin bermanfaat, dalam bentuk yang semakin

bagus dan penggunaan yang semakin mudah digunakan oleh masyarakat luas. Hal ini yang

membuat banyak masyarakat sangat antusias dalam hal teknologi. Teknologi sama halnya

dengan sebuah gunting, jika digunakan pada kertas dengan cara-cara baik maka akan

menghasilkan sebuah potongan atau karya yang indah pada kertas itu yang pastinya akan

bermanfaat, dan sebaliknya jika kita menggunakan gunting itu untuk hal-hal negatif, maka

gunting itupun dapat melakukan hal-hal yang jelek pula, yang akan merugikan bagi diri sendiri

ataupun bagi orang lain.

Pada dasarnya manusia menggunakan teknologi karena manusia berakal. Dengan

akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman, lebih mudah dan

sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya dan

akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya.

Teknologi mempunyai banyak manfaat dan pengaruh bagi masyarakat luas,terutama

dalam hal bahasa. Sekarang ini di Indonesia banyak sekali orang yang menggunakan percakapan

dengan artian-artian atau bahasa-bahasa teknologi atau bahasa asing. Semua ini mempunyai

dampak positif dan bisa juga mempunyai dampak negatifnya.Menurut Sunaryo (2000 : 6),

Ta pa ada ya ahasa (termasuk bahasa Indonesia) iptek tidak dapat tumbuh dan

(9)

Dengan adanya teknologi sekarang ini perkembangan bahasa Indonesia mengalami

kemajuan yang cukup besar. Hal tersebut karena adanya perkembangan teknologi yang kian

hari kian canggih sehingga menimbulkan akulturasi dan pengaruh terhadap perkembangan

kosa-kata bahasa Indonesia. Dengan adanya teknologi, bahasa Indonesia berfungsi sebagai

bahasa media masa cetak dan elektronik, baik visual atau audio, harus memakai bahasa

Indonesia. Seperti memberikan informasi-informasi melalui media internet ataupun televisi

dengan ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hal ini tentu berdampak positif bagi

perkembangan bahasa Indonesia. sehinggamedia massa menjadi tumpuan kita dalam

menyebarluaskan bahasa Indonesia secara baik dan benar.

Selain dampak positif yang ditimbulkan akibat perkembangan teknologi, juga

banyak hal yang mengakibatkan dampak negatif terhadap perkembangan bahasa

Indonesia. Salah-satu contohnya adalah

di lingkungan anak muda yang banyak

menggunakan teknologi handphone, yaitu alat untuk berkomunikasi jarak jauh dengan suara

atau pesan singkat atau SMS (short message service). Di kalangan anak muda bahasa yang

digunakan dalam SMS menjadikan bahasa yang baku menjadi tidak baku dalam penulisannya,

sehingga pengaruhnya semakin meningkat meninggalkan norma yang berlaku sesuai dengan

Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Sehingga bahasa SMS yang dipergunakan di kalangan anak

muda yang tidak sesuai EYD ini semakin lama semakin meluas yang pada akhirnya merusak

kosa-kata dari bahasa Indonesia.

2.3Dampak Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap Bahasa

Dengan semakin berkembangnya teknologi di dalam kehidupan kita akan berdampak juga

pada perkembangan dan pertumbuhan bahasa sebagai sarana pendukung pertumbuhan dan

perkembangan budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi. Di dalam era globalisasi itu, bangsa Indonesia harus ikut berperan di dalam dunia persaingan bebas. Konsep-konsep dan istilah baru

di dalam pertumbuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi secara tidak

langsung memperkaya khasanah bahasa Indonesia. Dengan demikian, semua produk budaya akan tumbuh dan berkembang pula sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan ilmu

(10)

Indonesia, sekaligus berperan sebagai prasarana berpikir dan sarana pendukung

pertumbuhan dan perkembangan IPTEK itu.

Dengan jumlah penduduk yang banyak mengakibatkan bahasa Indonesia sangat rentan

terhadap pengaruh era globalisasi. Baik pengaruh secara positif maupun pengaruh negatif.

1. Dampak positif

a. Bahasa Indonesia mulai dikenal oleh dunia internasional.

Terbukti ada beberapa Universitas di luar negeri yang mempunyai fakultas Sastra Bahasa

Indonesia. Karena menurut mereka negeri kita ini adalah negeri yang subur dan kaya raya. Yang

mempunyai bermacam-macam budaya, flora-fauna, serta potensi-potensi lainnya.

b. Meningkatnya pengetahuan masyarakat internasional tentang bahasa Indonesia.

Dengan perkembangan tekhnologi saat ini seperti TV penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam pembacaan berita misalnya yang disaksikan oleh masyarakat

Indonesia.Masyarakat akan banyak mendengarkan bahasa Indonesia yang baik dan benar

sehingga akan mempengaruhi berkembangnya bahasa Indonesia yang baik dan benar.

c. Meningkatnya terjemahan buku-buku kedalam Bahasa Indonesia.

d. Pengaruh global teknologi akan memperkaya kosa kata bahasa Indonesia.

Pertukarang informasi dari bahasa asing (terutama bahasa Inggris) mempunyai pengaruh

terhadap bahasa Indonesia yang tidak dapat dibendung lagi. Contohnya information menjadi

informasi.

2. Dampak negatif

a. Masyarakat Indonesia tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang konsumtif dan penasaran serta suka dengan

hal baru. Terutama sekali dengan adanya berbagai perubahan pada berbagai peralatan

elektronik. Hal ini sangat berdampak buruk terhadap pola berpikir masyarakat. Misalnya pada kalangan remaja dengan adanya internet, anak-anak sekarang ini senang bermain jejaring sosial

(11)

Dengan adanya jejaring sosial seperti facebook terkadang melalui jejaring sosial tersebut

anak-anak banyak mengggunakan bahasa gaul sehingga tidak lagi memperhatikan kaidah penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

b. Berkurangnya minat generasi muda untuk mempelajari bahasa Indonesia.

Generasi muda cenderung untuk lebih menyukai sesuatu yang modern atau maju. Dengan

masuknya budaya-budaya asing dan bahasanya tentu lebih menarik bagi sebagian besar

generasi muda untuk dipelajari.

c. Bercampurnya Bahasa Indonesia dengan bahasa-bahasa asing.

Banyak masyarakat yang lebih bangga dan membangga-banggakan menggunakan bahasa

negeri orang lain. Atau malah mencampur-campur bahasa Indonesia dengan bahasa asing. Hal ini sering terjadi di masyarakat. Baik secara lisan maupun tulisan-tulisan di sms (sort messsage

servis) dan di dunia maya (facebook, tweeter, dll).

d. Memperkaya kosakata bahasa Indonesia.

Dengan memperkaya kosa kata bahasa Indonesia kita akan semakin mudah untuk memahami

dan memperkuat tutur kata yang sopan dalam berbahasa Indonesia. Secara singkat hal ini

dapat meningkatkan rasa berbahasa Indonesia dengan baik dan benar

e. Hilangnya budaya tradisional.

Dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat hilangnya budaya anak-anak bermain permainan tradisional. Anak-anak sekarang cenderung lebih menyukai

permainan berbasis online daripada bermain di lapangan. Permainan online yang digemari

sering membuat anak lupa waktu dan tidak tertarik pada pelajaran sekolah. Orang tua harus bisa mengontrol dan mengawasi anak supaya tidak mengubah pola pikiran mereka kearah yang

negatif.

(12)

BAB III

PENUTUP

3.1

Kesimpulan

Teknologi mempunyai banyak manfaat dan pengaruh bagi masyarakat luas,terutama

dalam hal bahasa. Sekarang ini di Indonesia banyak sekali orang yang menggunakan percakapan

dengan artian-artian atau bahasa-bahasa teknologi atau bahasa asing. Semua ini mempunyai

dampak positif dan bisa juga mempunyai dampak negatifnya.Menurut Sunaryo (2000 : 6),

Ta pa ada ya ahasa ter asuk ahasa I do esia iptek tidak dapat tu uh da erke a g .

Dengan adanya teknologi sekarang ini perkembangan bahasa Indonesia mengalami

kemajuan yang cukup besar. Hal tersebut karena adanya perkembangan teknologi yang kian

hari kian canggih sehingga menimbulkan akulturasi dan pengaruh terhadap perkembangan

kosa-kata bahasa Indonesia. Dengan adanya teknologi, bahasa Indonesia berfungsi sebagai

bahasa media masa cetak dan elektronik, baik visual atau audio, harus memakai bahasa

Indonesia. Seperti memberikan informasi-informasi melalui media internet ataupun televisi

dengan ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Hal ini tentu berdampak positif bagi

perkembangan bahasa Indonesia. sehinggamedia massa menjadi tumpuan kita dalam

(13)

Daftar Pustaka

http://febrintorinto.blogspot.co.id/

http://ikhtisar-ku.blogspot.co.id/2014/12/perkembangan-bahasa-indonesia-di-era.html

https://www.academia.edu/25824276/KONSERVASI_BAHASA_DAERAH_LA

IYOLO_YANG_HAMPIR_PUNAH_DI

https://www.scribd.com/doc/245085183/Pengaruh-Perkembangan-

Teknologi-Informasi-Dan-Komunikasi-Terhadap-Perubahan-Sosial-Budaya-Masyarakat-Hendro-09150

https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa

https://dibustom.wordpress.com/2011/05/07/pengertian-bahasa-karakteristik-bahasa-dan-fungsi-bahasa-kajian-sosiolinguistik/

https://oktywidya82.wordpress.com/2014/06/09/perkembangan-teknologi-informasi-dan-komunikasi-dalam-pembelajaran/

https://id.wikipedia.org/wiki/Perkembangan_Teknologi_Komunikasi_di_M

asyarakat_Indonesia

https://intananggia.wordpress.com/2012/04/23/pengaruh-perkembangan-teknologi-komunikasi-terhadap-remaja/

(14)

Referensi

Dokumen terkait

Sebagai salah satu upaya yang dilakukan oleh guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar yaitu dengan menciptakan suatu model pembelajaran yang dapat membakar semangat

Sehingga dapat disimpulkan bahwa luas Ruang Terbuka Hijau eksisting belum memenuhi jumlah yang ditentukan dalam RTRW Kota Salatiga sebesar 30% dari total luas wilayah

Kegiatan pengamatan atau observasi dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa. Pengamatan sendiri dilakukan saat proses

Pihak Perpustakaan Universitas dan Perpustakaan Pascasarjana UIN Sultan Syarif Kasim Riau yang telah memberika pelayanan dan penyediaan buku-buku referensi, sehingga

Benda uji dengan perlakuan kondisi eksterior pada gambar 3 tampak kadar hardener dibawah 5% belum mampu mencapai keteguhan geser rata-rata bahan bambu

Penelitian yang memiliki hasil yang berbeda dengan penelitian ini adalah penelitian kolaborasi yang dilakukan oleh Setyaningrum Rahmawaty dan Ucik Witasari

Pada bagian belakang lima belas sentimeter di atas tepi jahitan bawah, tiga belas sentimeter dari tepi jahitan kiri tampak terpotong sepanjang lima sentimeter.. Pada bagian

(2) Pemeriksaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dalam sidang Majelis Kode Etik Daerah dengan mempertimbangkan keterangan Pegawai Imigrasi