• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bentuk Bentuk Organisasi dantata kerja

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Bentuk Bentuk Organisasi dantata kerja"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

(PNA) POA1 Pertemuan ke-5 Page 1

Bentuk-Bentuk Organisasi

Salah satu usaha untuk menjamin adanya fleksibilitas dalam rangka pengembangan organisasi, maka bentuk organisasi harus diusahakan sesederhana mungkin.Dalam perkembangannya sampai sekarang ini pada pokoknya ada enam (6) macam bentuk organisasi yang masing-masing mempunyai kebaikan dan keburukkanya. Keenam macam bentuk itu ialah:

1. Organisasi Lini adalah bentuk organisasi yang didalamnya tedapat garis wewenan yang berhubungan langsung secara vertikal antara atasan dengan bawahan. Setiap kepala unit mempunyai tanggung jawab untuk melaporkan kepada kepala unit satu tingkat diatasnya.

(2)

(PNA) POA1 Pertemuan ke-5 Page 2 2. Organisasi Lini dan Staf.

(3)

(PNA) POA1 Pertemuan ke-5 Page 3 3. Organisasi Fungsional

(4)
(5)

Referensi

Dokumen terkait

Rapat anggota merupakan suatu wadah dari para anggota koperasi yang diorganisasikan oleh pengurus koperasi, untuk membicarakan kepentingan organisasi maupun usaha koperasi, dalam

Ketika komponen-komponen dalam variabel budaya organisasi berdiri sendiri- sendiri dalam rangka untuk mencari hu- bungan dengan variabel kepuasan kerja, serta untuk

Rapat anggota merupakan suatu wadah dari para anggota koperasi yang diorganisasikan oleh pengurus koperasi, untuk membicarakan kepentingan organisasi maupun usaha koperasi, dalam

Dalam kehidupan organisasi yang berorientasi pada masa depan, usaha penyelenggaraan organisasi atau perusahaan perlu ditangani secara profesional, dalam arti bahwa

Ketika komponen-komponen dalam variabel budaya organisasi berdiri sendiri- sendiri dalam rangka untuk mencari hu- bungan dengan variabel kepuasan kerja, serta untuk

a) Budaya Organisasi memiliki dampak yang berarti terhadap kinerja organisasi dalam jangka panjang. b) Budaya organisasi mungkin menjadi suatu faktor

Kontrak kerjasama ini dilakukan antara pemerintah dengan kontraktor yang merupakan Badan Usaha dan Bentuk Usaha Tetap, dalam perkembangannya, kontrak kerjasama ini menjadi

Gaya kepemimpinan merupakan cara pemimpin mempengaruhi pegawai untuk dapat bekerja lebih baik lagi dalam rangka mencapai tujuan organisasi karena suatu organisasi akan berjalan lancar