TARI PUTRI GAYA SURAKARTA (Pasihan, Srimpi, Gambyong, Wireng, Pethilan) - Institutional Repository ISI Surakarta
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Wireng/Pethilan, Gambyong, Pasihan) oleh Aulia Hardianita Effendi (2018 Penyaji, S-1 Jurusan Tari, Institut Seni Indonesia Surakarta). Ujian Tugas Akhir merupakan tahap
Institut Seni Indonesia Surakarta). Ujian Tugas Akhir merupakan tahap akhir dalam perkuliahan untuk menyelesaikan program studi S-1 Jalur Kepenarian Jurusan Tari di Institut
Untuk melalui Tugas Akhir penyaji harus melalui tiga tahapan yaitu ujian Kelayakan Proposal dengan mempersiapkan sepulh repertoar tari tradisi Gaya Surakarta Putri yaitu
Audio visual yang digunakan sebagai acuan penyaji dalam pembelajaran antara lain :.. a) Tari Srimpi Anglirmendung oleh Ria Merdekawati (2007, Ujian Penentuan
Sebagaimana yang ditentukan, tahap Tes Jurusan penyaji tempuh dengan mengajukan dan menguasai 10 repertoar tari Gaya Surakarta yaitu : Tari Gambyong Gambirsawit,
Hal ini terjadi karena bentuk sajian tari gambyong dilingkungan keraton telah digarap dengan berpijak pada kaidah tari kraton, etika, da etiket keraton, di
Pada penyajian tugas akhir kepenarian, penyaji diharuskan dapat menguasai 10 materi antara lain : tari Srimpi Sangupati, Srimpi Anglir Mendhung, Srimpi Ludiro
Penyaji diwajibkan menguasai sepuluh materi tari Tradisi Gaya Surakarta Putri, diantaranya : Tari Bedhaya Si Kaduk Manis, Tari Bedhaya Duradasih, Tari Bedhaya