• Tidak ada hasil yang ditemukan

IDENTIFIKASI DAN UJI KUALITAS PIGMEN KUL (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "IDENTIFIKASI DAN UJI KUALITAS PIGMEN KUL (1)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Rerata Nilai pH Filtrat Kulit Buah Naga Merah selama Masa Simpan
Tabel 2. Rerata Tingkat Kemerahan (a+) Filtrat dan Konsentrat Pigmen    Kulit Buah Naga Merah akibat Interaksi Masa Simpan dan Jenis
Tabel 2. Rerata Total Padatan Terlarut Konsentrat Pigmen Kulit Buah Naga                Merah akibat Interaksi Masa Simpan dan Jenis Pelarut  Total Padatan Kadar Antosianin
Gambar 3. Diagram Alir Ekstraksi Pigmen Kulit Buah Naga (Saati, 2002)

Referensi

Dokumen terkait

Antara daun yang berwarna hijau dan daun yang berwarna merah, kadar senyawa antosianin paling tinggi pada daun yang bewarna hijau tua, pada tingkat paling bawah

Penggunaan jenis pelarut yang berbeda menyebabkan perbedaan tingkat keasaman (pH) yang berpengaruh terhadap kestabilan senyawa. Penggunaan jenis asam pada proses

Namun, pada penelitian ini, penggunaan etanol menghasilkan total antosianin yang lebih tinggi, dimana pelarut etanol memiliki tingkat kepolaran yang relatif sama

Antara daun yang berwarna hijau dan daun yang berwarna merah, kadar senyawa antosianin paling tinggi pada daun yang bewarna hijau tua, pada tingkat paling bawah

Penggunaan jenis pelarut yang berbeda menyebabkan perbedaan tingkat keasaman (pH) yang berpengaruh terhadap kestabilan senyawa. Penggunaan jenis asam pada proses

Khitosan dapat larut dalam larutan asam organik tetapi tidak larut dalam pelarut organik lainnya seperti dimetil sulkfoksida dan juga tidak larut pada pH 6,5, sedangkan

Namun, pada penelitian ini, penggunaan etanol menghasilkan total antosianin yang lebih tinggi, dimana pelarut etanol memiliki tingkat kepolaran yang relatif sama

Khitosan dapat larut dalam larutan asam organik tetapi tidak larut dalam pelarut organik lainnya seperti dimetil sulkfoksida dan juga tidak larut pada pH 6,5, sedangkan