• Tidak ada hasil yang ditemukan

s te 1003184 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "s te 1003184 chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

65

Asep Ahmad Ruri Irwanto, 2012

Analisis Tegangan Tembus Minyak Sawit (Palm Oil) Pada Tegangan Tinggi Bolak Balik Frekuensi

Tenaga 50 Hz

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah melakukan pengujian tegangan tembus minyak sawit (palm oil) dengan

menerapkan tegangan tinggi AC frekuensi tenaga 50 Hz, maka dapat diambil beberapa

kesimpulan sebagai berikut :

1. Nilai tegangan tembus cenderung meningkat seiring dengan bertambahnya jarak sela.

2. Faktor ketidakmurnian sangat mempengaruhi kekuatan dielektrik pada minyak sawit,

terbukti pada percobaan kedua langsung terjadi flash over pertama (inception voltage),

hal ini terjadi karena terdapat gelembung gas dalam minyak sawit akibat proses

penuangan minyak.

3. Tegangan tembus minyak sawit (palm oil) hasil pengujian yaitu : 22,56 kV/2,5 mm,

maka dapat disimpulkan bahwa minyak sawit (palm oil) belum layak dijadikan sebagai

minyak isolasi secara umum. Sedangkan sebagai minyak transformator minyak sawit

dapat dimanfaatkan karena telah melebihi nilai standar.

4. Nilai tegangan tembus minyak sawit baru lebih tinggi daripada minyak sawit pakai,

karena minyak sawit pakai banyak terdapat arang dan gelembung gas yang membuat

kekuatan dilelektrik minyak sawit menurun.

5. Nilai resistansi minyak sawit berbanding lurus dengan jarak sela dan untuk kondisi

minyak bekas nilai resistansi cenderung lebih kecil dari nilai resistansi minyak baru,

karena pada minyak sawit bekas terdapat faktor-faktor yang mengurangi ketidak

(2)

66

Asep Ahmad Ruri Irwanto, 2012

Analisis Tegangan Tembus Minyak Sawit (Palm Oil) Pada Tegangan Tinggi Bolak Balik Frekuensi

Tenaga 50 Hz

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

6. Fenomena yang terjadi pada pengujian tegangan tembus ini adalah terdengarnya suara

desis saat sebelum terjadi tegangan tembus, terlihat ledakan dan kilatan api saat terjadi

tegangan tembus dan setelah terjadi tegangan tembus timbul gelembung gas dan kabut

hitam (arang) pada minyak sawit.

5.2 Saran

Pengujian tegangan tembus minyak sawit (palm oil) tidak luput dari kekurangan,

oleh karena itu penulis memberikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Penulis mengambil sampel minyak sawit dari minyak goreng kemasan dengan merk

dagang “SUNCO” tanpa melakukan pengolahan lebih lanjut, ada baiknya untuk

pengujian yang akan datang minyak sawit dapat dilakukan pemurnian, sehingga dapat

memenuhi standar sebagai alternatif isolasi cair, mengingat jumlahnya yang berlimpah

terutama di Indonesia

2. Pengujian tegangan tembus yang dilakukan penulis hanya dengan penerapan tegangan

tinggi AC ada baiknya penelitian lebih lanjut dapat menerapkan tegangan tinggi DC

dan Tegangan Tinggi Impuls serta minyak nabati lainnya tidak hanya terbatas pada

minyak sawit.

3. Untuk mengetahui kandungan minyaks awit atau minyak nabati lainnya dapat

dilakukan pengujian GC-MS (Gas Cromatografy Mass Spectrometry) pada

Referensi

Dokumen terkait

lain atau penempatan motor dilain tempat atau bahkan ukuran baling-baling,. tegangan motor, dan solarselnya ditambah sedikit lebih

Analisis Susut Tegangan Pada Sistem Jaringan Transmisi 500 kV Region Jabar PT1. PLN (PERSERO) P3B Jawa

Nilai efisiensi transmisi pada saluran transmisi tegangan ekstra tinggi 500 kV Saguling-bandung Selatan masih sangat baik sekali karena rata – rata mendekati 96.6% - 99.60%

Mengacu pada standar ASTM D-6871, tegangan tembus dan faktor disipasi minyak kelpa sawit RBDPO Olein yang telah dipanaskan hingga temperatur 60 0 C, memenuhi syarat sebagai

ANALISIS PERBAIKAN TEGANGAN SUBSISTEM TRANSMISI 150 KV MENGGUNAKAN STATIC SYNCHRONOUS COMPENSATOR (STATCOM). Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Analisis susut tegangan pada penyulang 20kv kebon kopi Rayon cimahi selatan PtA. Pln (persero) area cimahi distribusi jawa barat

Berdasarkan pertimbangan di atas maka dilakukan observasi terhadap minyak nabati yang dalam hal ini dipilih minyak sawit (palm oil), untuk mengetahui kelayakan

Ada 3 metode yang dapat digunakan untuk membuat beton ringan diantaranya dengan membuat gelembung%gelembung gas/udara dalam adukan semen sehingga terjadi banyak