• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA ADANYA PEMALSUAN IDENTITAS SUAMI DALAM PERKAWINAN POLIGAMI (Studi Kasus Putusan Pengadilan Agama Semarang Nomor 1447Pdt.G2011PA.Sm)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA ADANYA PEMALSUAN IDENTITAS SUAMI DALAM PERKAWINAN POLIGAMI (Studi Kasus Putusan Pengadilan Agama Semarang Nomor 1447Pdt.G2011PA.Sm)"

Copied!
139
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1 : Analisis Kualitatif Menurut Milles dan Huberman
Gambar 4.1 Wilayah Yurisdiksi Pengadilan Agama Semarang

Referensi

Dokumen terkait

kondisi istri yang menyebabkan suami boleh poligami. Sedangkan Pasal 5 UU Perkawinan memuat ketentuan mengenai syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh suami untuk

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaturan pembatalan perkawinan di Pengadilan Agama, serta pertimbangan hakim dalam putusan nomor

Akibat hukum dari batalnya perkawinan terhadap harta bersama terdapat dalam Pasal 28 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan

Dan akta kelahiran si anak (jika ada) tidak dibatalkan walupun antara ibu dan bapak dibatalkan perkawinanya”. Dari pernyataan diatas menunjukan bahwa perkawinanya dibatalkan

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang- Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang

KAJIAN HUKUM TERHADAP PEMBATALAN PERKAWINAN AKIBAT PEMALSUAN IDENTITAS SUAMI (Studi Putusan

Penjelasan Pasal 3 ayat 2 (dua) Undang-undang No 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dinyatakan bahwa pengadilan dapat memberi izin kepada seorang suami untuk beristeri

Penyusun dalam skripsi ini mencoba untuk menganalisis mengapa kelainan seksual dalam perkara ini dapat dijadikan suatu alasan untuk melakukan pembatalan perkawinan dan apa