1 BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Kesehatan merupakan hak asasi setiap manusia sehingga setiap individu berhak memperoleh
pelayanan kesehatan secara adil, merata dan bermutu yang menjangkau seluruh masyarakat
Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut diatas dan dengan diberlakukannya Undang-undang no.22
Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah serta Undang-undang no.25 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, maka berbagai upaya dilakukan Pemerintah Daerah
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan agar masyarakat dapat meningkatkan akses pelayanan dan
kualitas pelayanan kesehatan (Depkes RI, 2004).
Pelayanan kesehatan di rumah sakit ada dua jenis yaitu pelayanan kesehatan rawat inap dan
rawat jalan. Pelayanan rawat jalan (ambulatory) adalah satu bentuk dari pelayanan kedokteran. Secara
sederhana yang dimaksud dengan pelayanan rawat jalan adalah pelayanan kedokteran yang
disediakan untuk pasien tidak dalam bentuk rawat inap (hospitalization). Pelayanan rawat jalan ini
termasuk tidak hanya yang diselenggarakan oleh sarana pelayanan kesehatan yang telah lazim dikenal
rumah sakit atau klinik, tetapi juga yang diselenggarakan di rumah pasien (home care) serta di rumah
perawatan (Wordpress, 2009).
Jasa kesehatan termasuk pelayanan rawat jalan adalah memberikan jasa pelayanan kesehatan
yang berkualitas, lebih tinggi dari pesaing secara konsisten. Kuncinya adalah memenuhi atau melebihi
harapan pasien tentang mutu pelayanan yang diterimanya. Setelah menerima jasa pelayanan
kesehatan pasien akan membandingkan jasa yang dialaminya dengan jasa yang diharapkan. Jika jasa
2
pelayanan kesehatan. Jika jasa yang dialami memenuhi atau melebihi harapan, mereka akan
menggunakan penyedia pelayanan kesehatan itu lagi (Supranto, 1997).
Masyarakat di Indonesia sekarang mempunyai kebutuhan kesehatan yang meningkat, di
butuhkan pelyanan yang tidak hanya dating dari pemerintah melalui puskesmas atau rumah sakit saja.
Meningkatnya penyakit kronis dan apling banyak pada populasi lansia yang membutuhkan perawatan
rutin dan jangka panjang menjadi sesuai bila perawatan berbasis homecare (P Markkanen, 2008; A
Lang, 2008,2010), sehingga homecare ini bisa dijalankan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan
masyarakat Indonesia baik masyarakt kelas ekonomi bawah maupun masyarakat ekonomi kelas ata.
Selain itu berdasarkan hasil penelitian Direktorat Keperawatan dan PPNI mengenai kegiatan perawat
di puskesmas ataupu rumah sakit, ternyata lebih dari 75%dari seluruh kegiatan pelayanan adalah
pelayanan keperawatan (DEpkes, 2005), dari sini kita dapat menyadari bahwa perawat ada di posisi
kunci dalam kegitan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Kebutuhan pelayanan bagi penduduk Kota Malang yang kurang terpenuhi dapat mengubah
persepsi masyarakat yang dulunya dari hospital oriented bergeser ke home oriented. Hal itu
didukung dari hasil analisis Depkes RI tahun 2000 di peroleh hasil : 97,7% menyatakan perlu
dikembangkan pelayanan kesehatan di rumah, 87,3% mengatakan bahwa perlu standarisasi tenaga,
sarana dan pelayananan, serta 91,9% mengatakan pengelola keperawtan kesehatan di rumah
memerlukan ijin operasional ( Depkes RI, 2000).
Menurut Depkes RI(2002) mendefinisikan bahwa home care adalah pelayanan kesehatan yang
berkesinambungan dan komprehensif diberikan kepada individu, keluarga, di tempat tinggal mereka
yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan, memulihkan kesehatan/memaksimalkan
3
kebutuhan pasien/keluarga yang direncanakan, dikoordinir, oleh pemberi layanan melalui staff yang
diatur berdasarkan perjanjian bersama (Depkes RI, 2002). Salah satu tujuan dari pelayanan
keperawatan professional adalah memberikan pelayanan keperawatan yang holistic (menyeluruh ) bio,
psiko, sosio, dan culturalkepada individu, kelompok dan masyarakat sesuai dengan kebutuhan dasarnya.
Pelayanan yang bersifat holistic ini akan lebih lengkap dengan pemberian pelayanan keperawatan
lanjutan dirumah dengan home health care.
Hasil penelitian Rini dan Alin (2008) pada pasien pasca stroke menyatakan mereka
membutuhkan program pelayanan home care yang dilakukan oleh home care agency karena pihak keluarga
kurang mampu melaksanakan perawatan dan rehabilitasi pasca stroke secara mandiri di rumah selain
juga karena keterbatasan waktu yang ada. Adapun penelitian Megawati (2004) pada pasien yang
sedang mengikuti home care di rumah sakit, mereka setuju adanya home care dengan biaya lebih murah (
Rajawana.com, 2009).
Mengingat hal-hal tersebut diatas, maka Home health Care sebagai jembatan antara rumah sakit
dan masyarakat dalam sektor kesehatan harus berperan aktif dalam ikut mendukung program
pembangunan di masa yang akan datang, namun dengan tidak mengabaikan aspek sosial dan
menjaga martabat moral etika sesuai dengan etika ketimuran yang ada dimasyarakat. Oleh karena itu,
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah satu Perguruan Tinggi di
Kota Malang mendirikan pelayanan kesehatan di rumah dengan nama Matahari Home Care.
Matahari home care yang didanai oleh Dikti tahun anggaran 2011 melalui surat No.
005/D3/PM/2011 menjadi satu-satunya home care di Kota Malang milik perguruan tinggi. Matahari
home care yang masih dalam tahap pengembangan ini sangat perlu dukungan dosen dari pihak
4
pelayanan kesehatan di Matahari Home Care. Sesuai dengan Undang-undang No.14 tahun 2005
tentang guru dan dosen, dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan,mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Wordpress, 2009). Peran staff
pengajar FIKES UMM untuk pengembangan pelayanan kesehatan di Matahari Home Care sangat
penting. Kerena salah satu aspek yang mendukung pengembangan pelayanan kesehatan yang ada di
Matahari Home Care adalah bentuk dukungan sosial dari staff pengajar.
Dukungan ini terbentuk menjadi empat bentuk yang terdriri dari dukungan instrumental,
dukungan informasional, dukungan emosional, dan dukungan penghargaan (Landy & Conte, 2007).
Selain itu Menurut Barera (Suhita, 2005) terdapat lima macam dukungan sosial, yaitu 1) Bantuan
materi seperti dapat pinjaman uang, alat atau prasarana dll, 2) bantuan fisik seperti interaksi yang
mendalam, mencakup pemberian kasih sayang dan kesediaan untuk mendengarkan masalah, 3)
bimbingan hal ini adalah termasuk pengajaran dan pemberian nasehat, 4) umpan balik yaitu
pertolongan seseorang yang paham dengan masalahnya sehingga memberikan respon yang tepat
untuk menyelesaikan masalah, dan 5) partisipasi sosial berupa sendau gurau dan berkelakar untuk
menghibur seseorang. Dengan adanya Dukungan sosial dari dosen keperawatan Universitas
Muhammadiyah Malang terhadap layanan Matahari Homecare dapat membuat pengaruh terhdapa
layanan Matahari Homecare. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa aspek-aspek
dukungan sosial adalah aspek instrumental, aspek informasional, aspek emosional, dan aspek
penilalian. Dukungan sosial dapat diwujudkan dengan bantuan materi, bantuan fisik, bimbingan,
umpan balik dan partisipasi sosial.
Berdasarkan latar belakang di atas maka peneliti ingin melakukan penelitian pada dosen
5
Dosen Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawatan UMM Terhadap Pelayanan Keperawatan Matahari
Home Care”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, malka penelitian merumuskan masalah yang diangkat
sebagai berikut :
1. Bagaimana bentuk dukungan dosen keperawatan terhadap pelayanan Matahari Home
Care di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang?
2. Apakah terdapat pengaruh signifikan antara dukungan instrumental, Informasional,
Emosional dan penghargaan pada dosen keperawatan terhadap pelayanan Matahari
Home Care di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang?
3. Faktor dukungan manakah yang lebih dominan dalam mempengaruhi pelayanan
Matahari Home Care di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Malang?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui bentuk dukungan dosen keperawatan terhadap pelayanan Matahari Home
Care di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
1.3.2 Tujuan Khusus
A. Untuk mengidentifikasi dukungan instrumental, dukungan Informasional, dukungan
6
B. Ingin mengetahui bagaimana pengaruh signifikan antara dukungan Instrumental,
dukungan Informasional, dukungan Emosional, dan dukungan Penghargaan pada dosen
keperawatan terhadap pelayanan Matahari Home Care di Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang.
C. Faktor dukungan yang paling dominan dalam mempengaruhi pelayanan Matahari Home
Care di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1.4.1 Bagi peneliti
Dapat menambah wawasan dan pemahaman tentang bentuk dukungan dosen keperawatan
terhadap pelayanan Matahari Home Care dan mampu memahami lebih jelas tentang keperawatan
komunitas.
1.4.2 Bagi praktisi kesehatan
Sebagai pilihan pengembangan dalam pemberian pelayanan kesehatan di Matahari Home
Care. Hal ini diharapkan agar praktisi kesehatan ataupun dosen keperawatn mapu
7 1.4.3 bagi lembaga pelayanan kesehatan
Diharapkan menjadi pertimbangan dan perbandingan dalam meningkatkan kualitas
pelayanan kesehatan serta sebagai pelopor trend teknologi kesehatan yang dapat menunjang dalam
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
1.4.4 bagi peneliti lain
Semoga dapat menjadi referensi tambahan dalam pengkajian dan penelitian yang terkait
dengan topik yang peneliti angkat.
1.4.5 bagi klien
Untuk menjadikan opsi sehingga dapat meningkatkan konsep diri klien dan memotivasi
ANALISIS BENTUK DUKUNGAN SOSIAL DOSEN KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG TERHADAP LAYANAN
MATAHARI HOMECARE
SKRIPSI
Oleh :
EVA NURSIDA
NIM. 07060085
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
ANALISIS BENTUK DUKUNGAN SOSIAL DOSEN KEPERAWATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG TERHADAP LAYANAN
MATAHARI HOMECARE
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep)
Pada Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang
SKRIPSI
Oleh :
EVA NURSIDA
NIM. 07060085
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
LEMBAR PENGESAHAN
SKRIPSI
ANALISIS BENTUK DUKUNGAN SOSIAL DOSEN KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG TERHDAP LAYANAN MATAHARI HOMECARE
Disusun Oleh: EVA NURSIDA
NIM. 07060085
Skripsi ini Telah Disetujui Jumat, 03 Februari 2012
Penguji I, Penguji II,
Tri Lestari Handayani, M. Kep. Sp. Mat Sri Sunaringsih Ika W, S.KM
NIP. UMM. 112.9311.0304 NIP. UMM.
Penguji III, Penguji IV,
Kumboyono, M. Kep. Sp. Kom Yoyok Bekti P, M. Kep. Sp. Kom NIP. 19750222.200112.1005 NIP. UMM. 112.0309.0405
Mengetahui,
(Tri Lestari Handayani, M. Kep. Sp. Mat) NIP. UMM. 112.9311.0304
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Eva Nursida
Nim : 07060085
Jurusan : Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UMM
Judul Skripsi : Analisis Bentuk Dukungan Sosial Dosen Keperawatan Universitas Muhammadiyah Mlang Terdap Layanan Matahari Homecare
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa tugas akhir yang saya tulis ini benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambialihan tulisan atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri.
Apabila kemudian hari dapat dibuktikan bahwa tugas akhir ini adalah hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi perbuatan tersebut.
Malang, 03 Februari 2012
Yang Membuat Pernyataan,
MY MASTERPIECE PRESENTED TO :
SYUKUR ALHAMDULILLAH KEPADA TUHAN-KU,SEBUAH KARYA DARI JERIH PAYAH YANG KAU RIDHOI
TELAH TERUKIR”KUN FAYAKUN”
BIG BOSS >> EMES ‘N EBES KU YANG TIDAK ADA CAPEKNYA SELALU BERDOA,MENJAGA,MEMBIMBING DAN CEREWET. MATUR NUWUS ATAS SEMUANYA YANG TIDAK BISA DISEBUTKAN...
BROTHERHOOD>>WAHYU_BOED BANGGA SEKALI BERADA D DALAM SATU KELUARGA BERSAMA MU. KAU TETAP MENJADI PANUTAN DARI ADIKMU INI
BIG FAMILY>>KAKEK NENEK,BUDE,PAKDE,TANTE,OM, KAKAK,ADEK-ADEK KU ESPECIALLY NISHA NUWUS TELAH MENDENGAR KEGALAUAN KU SELAMA PROSES INI. TETAP SASAJI YESS
MY BELOVED DENIS GALIH THANKS SUPPORTNYA DAN SEALALU MENEMANIKU SELAMA INI, MIZZZ U. MY BEST FRIEND GIEJEE FOREVER>>YAYA,IIK,LISA,NIRMALA,V3,YANU,ORIN KALIAN ADALAH ORANG TERHEBAT YANG KU KENAL. GIEJEE TIDAK KEMANA2 TAPI ADA DIMANA2. TETAP KOMPAIK N GOKIL ABIIS. PANTANG MALU...
KOST BEDJAT 9ª>>MBAK IPHE,SASMI,DIAN,KARIN,KEKE,INUN KALIAN ADALAH KELUARGA
KEDUAKU.. DAN BUK SRI YANG SELALU MENYEDIAKAN SARAPAN BUATKU..
FAMILY PSIK ’07>> THE SECOND GENERATION GAPAILAH CITA2 KALIAN DI DEPAN KENING MU.
SEMANGAT TUK MEMASUKI KEHIDUPAN SESUNGGUHNYA. SEMUA ADA JALAN DAN JANGAN MENYERAH . GBU
OTHER PEOPLE>>WARGA KAMPUS 2,KKN 42,MBAK RANI YANG BANTU BUAT ABSTRAK,MAS
JUKIR,BAPAK2 SATPAM,STAF/TU FIKES,BAPAK/IBU PERPUS,BAPAK/IBU LABORAN, MAS FOTOCOPIAN DEPAN KAMPUS, PAK SATPAM EMBONG ANYAR,SELURUH AREMANIA MALANG RAYA NUWUS BUAT KERJASAMANYA IKUT DALAM PROSES CORAT CORET TINTAKU
THE LAST>> ALAM KU YANG TELAH MEMBERIKU INSPIRASI DAN IMAJINASI, BERBUAH KENYATAAN YANG PASTI. TANPA KU MEMINTA KAU TELAH MENYUGUHKAN SEGALANYA YANG AKU BUTUHKAN..
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan bimbingan-Nya saya dapat
menyelesaikan skripsi dengan judul “Analisis Bentuk Dukungan Sosial Dosen Keperawatan
Universitas Muhammadiyah Mlang Taerhadap Layanan Matahari Homecare”. Skripsi ini merupakan
salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana keperawatan (S.Kep) pada program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Bersamaan ini perkenankanlah saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dengan
tulus kepada :
1. Tri Lestari Handayani, M.Kep., Sp.Mat selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Malang atas dedikasi keilmuan yang telah diberikan.
2. Ririn Harini, S.Kep, Ns selaku Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang atas segala kerendahan hatinya mendukung
kami.
3. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep., Sp. Kom selaku pembimbing I sekaligus pembantu dekan 3
yang telah banyak memberikan pencerahan, bimbingan dan pengarahan sejak sebelum
penyusunan penelitian ini sampai sekarang.
4. Kumboyono, M. Kep., Sp. Kom selaku pembimbing II yang telah banyak memberikan masukan
dan saran dalam penelitian ini.
5. Edi Purwanto, S. Kep., Ns selaku dosen wali atas segala saran, kritik dan dukungannya untuk
6. Pengelola Matahari Home Care di UMM Medical Center yang telah memberikan kesempatan
kepada peneliti untuk melakukan penelitian.
7. Semua dosen PSIK UMM yang telah berbagi ilmu kepada saya selama menjadi mahasiswa PSIK
UMM.
8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Mohon maaf atas segala kesalahan dan ketidaksopanan yang mungkin telah saya perbuat.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terbaik, pencerahan dan kelapangan dada
untuk menjalani kehidupan ini sehingga kita mampu tetap istiqomah di jalan-Nya. Amin.
Malang, Februari 2012
ANALISIS BENTUK DUKUNGAN DOSEN KEPERAWATAN UMM TERHADAP PELAYANAN MATAHARI HOME CARE
Eva Nursida1, Yoyok Bekti Prasetyo, M. Kep. Sp.kom2, Kumboyono, M.Kep. Sp.kom3
ABSTRAK
Latar belakang: Jenis pelayanan di rumah sakit secara umum dibagi menjadi dua yaitu berupa pelayanan rawat inap dan rawat jalan. Pasien pada umumnya sering mengutarakan tentang keluhan pelayanan di rumah sakit. Oleh karena itu kebutuhan kesehatan masyarakat di Indonesia meningkat apalagi dengan meningakatnya penyakit kronis dan banyaknya populasi lansia menjadi sesuai bila perawatan yang dilakukan selanjutnya adalah berbasis homecare. Dalam meningkatkan pelayanan homecare maka di butuhkan mahasiswa untuk membawa perubahan pada pelayanan homecare di masa mendatang.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian dekkriptif analitik dengan pendekatan metode cross sectional yang meneliti hubungan antara variabel. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2012 di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang. Subyek penelitian adalah dosen keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan, jumlah sampel sebanyak 21 orang yang diambil dengan metode simple random sampling. Penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel independen (Dukungan Sosial Dosen Keperawatan) dan variabel dependen (Layanan Matahari Home Care) yang dikumpulkan dengan menggunakan alat ukur kuisioner. Uji yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji statistik non parametris menggunakan uji schi-square dengan tarap signifikan 5%.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata dosen keperawatan mempunyai dukungan
emosional yang tinggi dan siap, 14 responden ( 85,7%) mempunyai dukungan informasi tinggi dan siap, 11 responden (84,6%) mempunyai dukungan instrumental tinggi dan siap 15 responden (83,3%) mempunyai dukungan penghargaan tinggi. Sedangkan untuk layanan matahari home care sebagian besar responden yaitu 89 responden (94,7%) mempunyai persepsi bahwa layanan home care dalam kategori tinggi. Terdapat hubungan antara dukungan emosional terhadap layanan matahari home care dengan nilai p=0,008 (p<0,05).Tidak ada pengaruh antara dukungan informasional terhadap layanan matahari home care dengan nilai p=0,786 (p<0,05). Tidak terdapat hubungan antara dukungan Instrumental terhadap layanan matahari home care dengan nilai p=0,445 (p<0,05). Tidak ada pengaruh antara dukungan penghargaan terhadap layanan matahari home care dengan nilai p=0,271(p<0,05).
Kesimpulan: Ada hubungan antara dukungan mahasiswa terhadap pelayanan matahari home care
Kata kunci: dukungan social dosen keperawatan, home care.
1. Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah
Malang
2. Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah
Malang
3. Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Lembar Persetujuan ... i
Lembar Pengesahan ... ii
Abstrak ... vii
Daftar Isi ... ix
Daftar Lampiran ... xii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang ... 1
1.2. Rumusan Masalah ... 5
1.3. Tujan Penelitian ... 5
1.3.1. Tujuan Umum ... 6
1.3.2.Tujuan Khusus ... 6
1.4. Manfaat Penelitian ... 7
1.4.1. Teoritis ... 7
1.4.2.Praktis ... 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8
2.1.Pengertian Dukungan Soial Dosen ... 8
2.1.1. Bentuk – bentuk Dukungan Sosial ... 9
2.1.2.Sumber – sumber Dukungan sosial ... 10
2.1.3.Faktor – faktor yang Mempengaruhi ... 10
2.1.4.Aspek – Aspek Dukungan Sosial ... 13
2.2.Motifasi Dosen Keperawatan UMM ... 15
2.2.1.Motifasi ... 15
2.2.2.Unsur – unsur Motifasi ... 15
2.2.3.Jenis Motifasi ... 16
2.3.Pelayanan Matahari Homecare ... 17
2.3.1.Sejarah Perkenbangan Homecare ... 18
2.3.2.Pengelolaan Pelayanan Homecare ... 21
2.3.3.Kriteria Klien Homecare ... 22
2.3.4.Manfaat Homecare ... 25
2.3.5.Jenis Instusi Pemberi Layanan Homecare ... 26
2.3.6.Populasi, Jenis Pelayanan Homecare ... 28
2.3.7.Standar Praktik Home Health Nursing... 30
2.4.Matahari Homecare ... 32
2.4.1.Pendirian Matahari Homecare... 32
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 34
3.1.Kerangka Konseptual ... 34
3.2.Hipotesis Pemberian ... 35
BAB IV METODE PENELITIAN ... 36
4.1. Desain Penelitian ... 36
4.2. Populasi, Sampel dan teknik Sampling... 36
4.2.1.Populasi ... 36
4.2.2.Teknik Sampling ... 36
4.2.3.Sampel ... 38
4.3. Identifikasi Variabel... 38
4.3.1.Variabel Independen ... 38
4.3.2.Variabel Dependen ... 38
4.4. Definisi Operasaional... 38
4.4.1.Dukungan Sosial Dosen Keperawatan UMM ... 40
4.4.2.Layanan Homecare ... 41
4.5. Tempat Dan Waktu Penelitian ... 41
4.6. Instrumen Penelitian ... 41
4.7. Prosedur Pengumpulan Data ... 41
4.8. Analisa Data ... 44
4.9. Etika Penelitian ... 47
BAB V HASIL PENELITIAN DAN ANALISA DATA ... 49
5.1. Analisa Univariat ... 49
5.2. Analisa Bivariat... 51
BAB VI PEMBAHASAN ... 57
6.1. Intrepertasi dan Diskusi Hasil ... 57
6.2. Keterbatasan Penilitian ... 59
6.3. Aplikasi Untuk Keperawatan ... 60
BAB VII KESIMPULAN ... 61
7.1. Kesimpulan ... 61
7.2. Saran ... 62
Daftar Pustakaa ... 64
DAFTAR PUSTAKA
Apa itu Dukungan sosial?. http:// www.masbow.com (diakses pada tanggal 18 November 2011).
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Edisi Revisi 6. Jakarta: PT Asdi Mahasetya
Azwar, S. 2003. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka pelajar
Definisi Homecare.http// www.rajawana.com (diakses pada tanggal 10 november 2011)
Departemen Kesehatan RI. 2009. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan 2005-2025. (Online). http://www.depkes.go.id/downloads/newdownloads/rancangan RPJPK 2005-2025.pdf. Diakses 26 Maret 2011
Direktorat Bina Pelayanan Keperaatan. 2006. Panduan Pelayanan Kesehatan di Rumah. Jakarta: Departemen Kesehatan RI
Dukungan sosial. http:// www.referensi_kesehatan.com (diakses pada tanggal 18 november 2011)
Hidayat, Alimul Aziz. 2003. Riset Keperawatan & Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta: Salemba Medika
Hdayat, Alimul Azia. 2009. Metode Penelitian Keperawtaan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba
Medika
Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Bogor Selatan: Ghalia Indonesia
Notoatmodjo, S. 2005. Metodelogi Penelitian Kesehatan Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta
Notoatmodjo, S. 2003. Motivasi Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Nursalam. 2003. Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Organisasi. 2008. Jenis-jenis Status Sosial dalam Sosiologi. http://organisasi.org/ (diakses pada tanggal 11
November 2011).
Prasetyo, Yoyok Bekti., dkk. 2010. Pusat Pelayanan Kesehatan di Rumah Pasca Stroke dan Wound Care; Usul Ipteks Bagi Inovasi Bisnis Kampus (Ib-IKK) DIKTI 2010.Malang: Universitas
Muhammadiyah Malang
Prasetyo, Yoyok Bekti. Faqih Ruhyanudin. Sri Sunaringsih Ika Wardojo. Kumboyono. 2010. Pusat pelayanan kesehatan di rumah (home health care center). Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Malang (Program Pengabdian kepada masyarakat dibiayai DIKTI tahun 2010)
Sejarah perkembangan Homecare. http://allows.wordpress.com (diakses pada tanggal 10 november 2011
Smet, B. 1994. Psikologi Kesehatan. Jakarta: Grasindo