Pertanggungjawaban Pidana Bagi Pemilik Satwa yang Dilindungi Tanpa Izin (Studi Putusan PN Surabaya No. 469/Pid.B/2010/Pn.Sby)
Teks penuh
Dokumen terkait
penyelundupan satwa liar yang dilindungi yaitu, faktor ekonomi, faktor penegakan hukum, faktor lingkungan yang tidak baik, dan faktor kurangnya kontrol sosial dari
Permasalahan yang menjadi bahasan utama dalam skripsi ini adalah apakah penegakan hukum pidana terhadap pelaku perdagangan satwa liar yang dilindungi telah efektif dan
satwa liar yang dilindungi juga merupakan bagian dari penegakan hukum. lingkungan
Sehingga dari uraian latar belakang tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang kasus tindak pidana perdagangan satwa liar yang dilindungi yang ditangani
Pertanggungjawaban pelaku perdagangan satwa liar dilindungi dapat berimplikasi pada tindak pidana pencucian uang, sehingga Undang-Undang Pencegahan dan Pemberantasan
Permasalahan penelitian mengenai pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku tindak pidana tanpa hak dengan sengaja membeli dan memiliki satwa yang dilindungi dalam
Optimalisasi upaya hukum ditinjau dari peraturan perundang-undangan tentang tindak pidana memperniagakan satwa liar dalam pemidanaannya tidak mampu memberikan efek jera
Adapun hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengaturan mengenai sanksi bagi pelaku perdagangan satwa yang dilindungi terdapat pada Pasal 40