PENGARUH VARIABEL SERAT KELAPA TERHADAP KEKUATAN TARIK
KOMPOSIT
Oleh: SAEFUDDIN ZUHRI ( 01510141 ) Mechanical Engineering
Dibuat: 2008-07-16 , dengan 3 file(s).
Keywords: Serat Kelapa, Polyester, Uji Tarik
Komposit adalah penggabungan dari matrik dan penguat. Orientasi, ukuran dan bentuk dari penguat sangat mempengaruhi silat mekanik dari komposit. Dengan memvariasikan prosentase serat kelapa diharapkan akan didapatkan sifat mekanik yang maksimal untuk komposit.
Tujuan dari penggunaan serat kelapa ini disamping mudah didapatkan serat kelapa memiliki keunggulan dalam pertumbuhan dan ketahanan yang luar biasa. Variasi prosentase serat kelapa dan polyester adalah 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, 30%, 35%, 40%. Polyester yang digunakan adalah polyester Yukalac Q7N 835183K
Metode pengujian komposit ini menggunakan uji tarik
Berdasarkan hasil percobaan pada volume serat dan polietelin 25%:75% didapatkan kekuatan tarik yang paling besar, sedangkan sebaliknya volume serat dan polietelin 5%:95% didapatkan kekuatan tarik yang terendah. Kesimpulan yang didapatkan semakin besar variasi serat maka kekuatan tarik akan semakin ke
Composite is merger of lasing and matrik. Orientation, size measure andform of lasing very is influencing is nature of mechanic ftom is composite. With thick and wide variation of coco, fibre expected will be got by the nature of maximal mechanic to be is composite
Intention of usage of this coco fibre beside is easy to got by coco, fibre have excellence in remarkable resilience and growth. Variation percentage of coco fibre and Polyester is 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, 30%, 35%, 40%. Polyester the used is Yukalac QTN polyester 835 / 83K. Ais composite Examination method use interesting test.