KONTRIBUSI LATIHAN PLYOMETRICS SINGLE-LEG PUSH-OFF DENGAN
LATIHAN DECLINE PUSH-UP TERHADAP PENINGKATAN HASIL
SMASH SISWA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI PUTERA SMA METHODIST-2 MEDAN TAHUN 2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebahagian
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH
Land Chouser Hartop Silaban NIM : 6113321033
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
LAND CHOUSER HARTOP SILABAN. Kontribusi Latihan Plyometrics Single-legPush-Off Dengan Latihan Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash Pada Siswa Ekstrakurikuler Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2015.
(Dosen Pembimbing : AMIR SUPRIADI)
Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat Kontribusi Latihan Plyometrics Single-legPuss-Off Dengan Latihan Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash Pada Siswa Ekstrakurikuler Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sampel yang digunakan sebanyak 8 orang yang diambil dari populasi berjumlah 12 orang dengan menggunakan tehnik purposive random sampling. Kemudian sampel diberi perlakuan latihan Single-leg Push-Off dan latihan Decline Push-Up.
Hasil pengujian hipotesis pertama diperoleh (sasaran) Fhitung = 1,16. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga Ftabel= 5,99 maka Fo < Ft dan (waktu) Ftabel= 5,99 maka Fo < Ft. hasil uji kontribusi (r2×100%) = 13,456% yang berarti latihan Single-leg Puss-Off memberikan kontribusi sebesar 13,456% terhadap hasil smash bola voli dan 86,544% dipengaruhi oleh variabel lainnya, Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis yaitu Ho diterima Ha ditolak, maka dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa tidak terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan Single-legPuss-Off terhadap peningkatan hasil Smash pada siswa Ekstrakurikuler bola voli putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
Hasil pengujian hipotesis kedua diperoleh (sasaran) Fhitung=0,04. Selanjutnya harga tersebut dibandingkan dengan harga Ftabel= 5,99 maka Fo < Ft dan (waktu) Ftabel 5,99 maka Fo < Ft. hasil uji kontribusi (r2×100%) = 0,16% yang berarti latihan Decline Push-Up memberikan kontribusi sebesar 0,16% terhadap hasil smash bola voli dan 99,84% dipengaruhi oleh variabel lainnya, Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis yaitu Ho ditolak Ha diterima, maka dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa tidak terdapat kontribusi yang signifikan dari latihan Decline Push-Up terhadap peningkatan hasil Smash pada siswa Ekstrakurikuler bola voli putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
ii
KATA PENGANTAR
Dengan segala kerendahan hati, puji syukur penulis ucapkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkat rahmad dan karunia-Nya
kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Kontribusi Latihan Plyometrics Single-legPuss-Off Dengan Latihan Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash Pada Siswa Ekstrakurikuler Bola
Voli Putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016”.
Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan skiripsi ini, peneliti banyak
mengalami kesulitan yang disebabkan keterbatasan waktu, tenaga, materi maupun
bahan. Selama penyusunan skripsi ini, tentu saja tidak terlepas dari bantuan,
bimbingan, dukungan dari keluarga dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu, dengan segenap ketulusan hati peneliti menyampaikan ucapan terima kasih
kepada :
1. Bapak Prof.Dr. Syawal Gultom, M. Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M. Pd selaku Dekan FIK UNIMED.
Bapak Drs. Suharjo, M. Pd selaku Wakil Dekan I FIK UNIMED.
Bapak Syamsul Gultom, S.Kom, M.Kes selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED
Bapak Drs. Mesnan, M. Kes selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED.
3. Ibu Dr. Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan PKO FIK UNIMED, Bapak Yan
Indra Siregar, S. Pd, M. Pd selaku Sekretaris Jurusan PKO FIK UNIMED.
4. Bapak Dr. Amir Supriadi, M.Pd selaku pembimbing Akademik Sekaligus
pembimbing Skripsi yang telah banyak meluangkan waktu untuk
membimbing dan mengarahkan peneliti dalam penyusunan/penyelesaian
skripsi ini.
5. Bapak Dr. Imran Ahmad, M. Pd dan Ibu Dewi Endriani S.Pd, M. Pd selaku
pengarah I dan pengarah II yang telah memberi masukan dan arahan dalam
iii
6. Seluruh Dosen dan Staf Pegawai di lingkungan Fakultas Ilmu Keolahragaan
UNIMED yang telah memberikan ilmunya kepada penulis dari awal hingga
akhir perkuliahan.
7. Bapak Pdt. Paulus Subyanto, S.Th, Selaku Kepala Sekolah, Drs. Kusno Wakil
Kepala Sekolah I, Drs. Bob Saragih, M.Si Wakil Kepala Sekolah II dan Pak
Sudirman Selaku Guru Pembimbing Ekskul Bola Voli SMA Methodist-2
Medan yang telah memberikan saran, fasilitas dan tempat penelitian.
8. Teristimewa kepada Ayahanda Darsan Silaban dan Ibunda tercinta Delpita
Pakpahan, juga Kakak-kakak saya Sri Rahyuni Silaban S,Pd dan Ellis Elfrika
Silaban dan Adik-Adik saya Hera Monika Silaban, Juli Meliana Silaban dan
Stevy Revalina Silaban yang tak henti-hentinya memberikan doa, cinta,
bimbingan, semangat, penguatan dan dukungan material selama perkuliahan
hingga terselesaikannya skripsi ini.
9. Sahabat penulis: Deny Syaputra Panggabean, Muhammad Indra Bayu, dan
kawan-kawan PPL SMK Negeri 1 Lubuk Pakam yang turut menbantu
menyelesaikan skripsi ini.
10.Rekan-rekan mahasiswa FIK UNIMED khususnya PKO’11 Eks B yang
banyak membantu dan memberi masukan dalam penyelesaian skripsi ini.
11.Adik-Adik peserta Ekstrakurikuler Bola Voli putera SMA Methodist-2 Medan
12.Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang
memberikan bantuan, sumbangan pemikiran kepada penulis dalam
penyelesaian skripsi ini, penulis ucapkan terima kasih.
Pada akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dalam
memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan, April 2016 Peneliti,
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
1. Data Pre-test Power Otot Tungkai dan Power Otot Lengan dan Hasil Smash
Bola Voli Pada Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 32
2. Data Post-test Power Otot Tungkai, Power Otot Lengan dan Hasil Smash Bola Voli pada siswa putera SMA Methodist-2 Medan ... 33
3. Gambaran Data Variabel Single-Leg Push-Off ... 34
4. Gambaran Data Variabel Decline Push-Up ... 35
5. Gambaran Data Variabel Hasil Smash ... 35
6. Pengujian Ananlisis Uji Normalitas ... 36
7. Data Pre-Test Vertical Jump Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 46
8. Data Pre-Test Power Otot Lengan Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan . 47 9. Data Post-Test Vertikal Jump Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 48
10. Data Post-Test Power Otot Lengan Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan 48 11. Data Pre-test Hasil Smash Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan ... 49
12. Data Post-test Hasil Smash Bola Voli SMA Methodist-2 Medan ... 50
13. Perhitungan Data Pre-test Power Otot Tungkai Dan Power Otot Lengan Dari Raw Score Diubah Ke Standard score (T-score) ... 51
14. Perhitungan Data Post-test Power Otot Tungkai Dan Power Otot Lengan Dari Raw Score Diubah Ke Standard score (T-score) ... 52
viii
16. Perhitungan Data Post-test Smash Dari Raw Score Diubah Ke Standard score
(T-score) ... 54
17. Uji Normalitas Data Post-test Power Otot Tungkai ... 55
18. Uji Normalitas Data Post-Test Power Otot Lengan ... 56
19. Uji Normalitas Data Post-Test Smash Bola Voli Putera SMA Methodist-2
Medan ... 57
20. Kontribusi Latihan Single-Leg Push-Off Terhadap Hasil Smash Bola Voli
Pada Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 59
21. Melakukan Pengulangan terhadap X ... 60
22. Daftar Analisis untuk Uji Kelinearan dan Uji Keberartian Regresi... 63
23. Kontribusi Latihan Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash
Pada Siswa Ekstrakurikuler Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan ... 65
24. Melakukan Pengulangan terhadap X ... 66
25. Daftar Analisis untuk Uji Kelinearan dan Uji Keberartian Regresi... 69
26. Kontribusi Bersama Latihan Single-Leg Push-Off dan Latihan Decline
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
1. Data Pre-test Power Otot Tungkai dan Power Otot Lengan dan Hasil Smash
Bola Voli Pada Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 32
2. Data Post-test Power Otot Tungkai, Power Otot Lengan dan Hasil Smash Bola Voli pada siswa putera SMA Methodist-2 Medan ... 33
3. Gambaran Data Variabel Single-Leg Push-Off ... 34
4. Gambaran Data Variabel Decline Push-Up ... 35
5. Gambaran Data Variabel Hasil Smash ... 35
6. Pengujian Ananlisis Uji Normalitas ... 36
7. Data Pre-Test Vertical Jump Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 46
8. Data Pre-Test Power Otot Lengan Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan . 47 9. Data Post-Test Vertikal Jump Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 48
10. Data Post-Test Power Otot Lengan Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan 48 11. Data Pre-test Hasil Smash Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan ... 49
12. Data Post-test Hasil Smash Bola Voli SMA Methodist-2 Medan ... 50
13. Perhitungan Data Pre-test Power Otot Tungkai Dan Power Otot Lengan Dari Raw Score Diubah Ke Standard score (T-score) ... 51
14. Perhitungan Data Post-test Power Otot Tungkai Dan Power Otot Lengan Dari Raw Score Diubah Ke Standard score (T-score) ... 52
viii
16. Perhitungan Data Post-test Smash Dari Raw Score Diubah Ke Standard score
(T-score) ... 54
17. Uji Normalitas Data Post-test Power Otot Tungkai ... 55
18. Uji Normalitas Data Post-Test Power Otot Lengan ... 56
19. Uji Normalitas Data Post-Test Smash Bola Voli Putera SMA Methodist-2
Medan ... 57
20. Kontribusi Latihan Single-Leg Push-Off Terhadap Hasil Smash Bola Voli
Pada Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 59
21. Melakukan Pengulangan terhadap X ... 60
22. Daftar Analisis untuk Uji Kelinearan dan Uji Keberartian Regresi... 63
23. Kontribusi Latihan Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash
Pada Siswa Ekstrakurikuler Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan ... 65
24. Melakukan Pengulangan terhadap X ... 66
25. Daftar Analisis untuk Uji Kelinearan dan Uji Keberartian Regresi... 69
26. Kontribusi Bersama Latihan Single-Leg Push-Off dan Latihan Decline
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Data Pre-test dan Post-Test Power Otot Tungkai, Otot Lengan, Hasil Smash
Siswa Putera SMA Methodist-2 Medan ... 46
2. Perhitungan Data Pre-test dan Post-Test Power Otot Tungkai, Power Otot Lengan, Hasil Smash Dari Raw Score Diubah Ke Standard score (T-score) 51 3. Uji Normalitas Data Post-test Power Otot Tungkai, Power Otot Lengan dan Hasil Smash Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan ... 55
4. Uji homogenitas antara data post-test power otot tungkai dan data post-test hasil smash bola voli...58
5. Hipotesis I ... 59
6. Hipotesis II ... 65
7. Hipotesis III ... 71
8. Program Latihan ... 77
9. Absensi Penelitian ... 90
1
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah
Prinsip dasar permainan bola voli adalah untuk memenangkan
pertandingan yang dalam hal ini berarti mengusahakan agar bola jatuh ke daerah
lawan. Tujuan utama permainan bola voli adalah memasukkan bola kedaerah
lawan sebanyak-banyaknya. Awal dari serangkaian latihan bermain bola voli,
adalah pelatih yang mendiagnosis hasil kondisi awal atletnya dan menganalisis
gerak teknik yang diajarkan. Dengan cara demikian, pelatih akan mengetahui
kondisi awal atlet, sehingga dapat memilih bentuk latihan yang tepat dan sesuai
dengan kondisi mereka. Untuk itu tentulah diperlukan seorang pelatih yang
berkualitas dan teliti dalam mengdiagnosis serta menganalisis hasil dan teknik
yang akan diajarkan.
Semua cabang olahraga memerlukan kondisi fisik yang baik dan maksimal,
kondisi fisik merupakan salah satu persyaratan yang sangat diperlukan dalam
setiap peningkatan prestasi. Seperti dikatakan Harsono (1988:153) bahwa kondisi
fisik atlit memegang peran yang sangat penting dalam program latihannya.
program latihan kondisi fisik haruslah direncanakan dengan baik dan sistematis
dan ditujukan untuk meningkatkan kesegaran jasmani dan kemampuan fungsional
dari sistem tubuh sehingga demikian memungkinkan pemain untuk mencapai
prestasi yang baik. Sedangkan menurut Sajoto (1988:57) bahwa, kondisi fisik
haruslah merupakan slah satu syarat yang sangat penting dalam usaha peningkatan
2
prestasi, bahkan dapat dikatakan sebagai landasan titik tolak suatu awalan
olahraga olahraga prestasi.
Dalam permainan bola voli, ada beberapa komponen kondisi fisik yang
terlihat dalam bentuk aktifitas gerak dalam teknik-teknik permainan bola voli.
Dan dalam melakukan smash juga membutuhkan komponen kondisi fisik untuk
mendukung hasil smash yang baik dan sempurna. Menurut Harsono (1988:155)
ada beberapa macam bentuk latihan kondisi fisik anatara lain: daya tahan,
stamina, kelentukan, power, dan daya tahan otot.
Power otot tungkai dan power otot lengan yang baik juga mempengaruhi
kecepatan smash, karena semakin baik power otot tungkai maka semakin tinggi
pula raihan, semakin tinggi raihan pada saat melakukan smash maka bola yang
dihasilkan akan semakin menukik dan apabila bola semakin menukik maka jarak
jatuhnya bola akan semakin dekat dan waktu yang ditempuh akan semakin
singkat.
Ekstrakurikuler bola voli perguruan Methodist-2 dimulai pada tahun 1998
sampai saat ini yang beralamat di Jl.M.H Thamrin No.96 dan merupakan salah
satu ekstrakurikuler yang diminati siswa selain bola basket dan futsal. Sekolah ini
memiliki 15 pemain putra, memiliki 12 buah bola voli, 1 buah net bola voli, 1
lapangan bola voli dan 1 orang pelatih. Latihan bola voli Perguruan Methodist-2
Medan telah di programkan yakni 3 kali pertemuan dalam satu minggu pada hari
Selasa, Kamis dan Sabtu pada pukul 16.00-17.30. Ekstrakurikuler Perguruan
Methodist-2 berkembang dari tahun ketahun dan prestasi terbaiknya menjadi
3
Prestasi Bola Voli Methodist-2 Medan:
1. Tahun 2008 Juara II PBVSI Cup 2. Tahun 2009 8 Besar Darmawangsa Cup 3. Tahun 2010 8 Besar Darmawangsa Cup 4. Tahun 2011 8 Besar Darmawangsa Cup
Namun dalam 4 tahun belakangan ini terjadi penurunan yang begitu
signifikan pada atlet Metodist-2 Medan, mereka untuk keluar dari babak penyisian
grup saja mereka tidak mampu bersaing.
Dari hasil pengamatan peneliti langsung ke lapangan bola voli berketepatan
pada tanggal 3 sampai tanggal 31 bulan Oktober 2015 di saat mereka latihan dan
melakukan game. Peneliti mengamati dari tehnik-tehnik dasar bola voli yang
mereka lakukan mulai dari Servis,passing atas, passing bawah,dan smash. Saat
melakukan gerakan smash mereka memiliki kesulitan, di mulai dari smash yang
mudah dikembalikan, bola tidak sampai ke daerah lawan atau sangkut di net,
bahkan hasil smash yang diberikan selalu dapat dikembalikan lawan dikarenakan
smash yang dilakukan para atlet saat bertanding hanya sekedar melewatkan bola
yang di pukul dari net. Sedangkan lompatan para pemain dalam melakukan smash
4
Atas dasar inilah peneliti memberikan bentuk latihan single-leg push-off.
Karena bentuk latihan single-leg push-off untuk melatih power otot tungkai dan
gerakannya juga mengarah kepada lompatan pada smash. Sehingga menghasilkan
lompatan yang tinggi. Lalu memberikan latihan decline push-up untuk melatih
power otot lengan. Memang pada dasarnya bentuk latihan ini untuk melatih daya
tahan, akan tetapi bila gerakannya dilakukan dengan cepat dan tepat, maka bentuk
latihan ini akan menghasilkan power untuk otot lengan.
Berangkat dari kenyataan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian yang berjudul “Kontribusi Latihan Plyometrics Single-Leg Push-Off
Dengan Latihan Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash Pada Siswa
Ekstrakurikuler Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016”.
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian dari latar belakang masalah di atas, dapat dikemukakan masalah
penelitian sebagai berikut: Faktor-faktor apa sajakah yang dapat mendukung hasil
smash dalam bola voli? Komponen kondisi fisik apa sajakah yang mendukung
dalam melakukan smash bola voli? Metode-metode apa sajakah yang dapat
mendukung hasil smash dalam bola voli? Apakah latihan single-leg push-off dapat
meningkatkan hasil smash bola voli? Apakah latihan decline push-up dapat
meningkatkan hasil smash bola voli? Apakah kedua bentuk latihan ini mampu
5
C. Pembatasan Masalah
Untuk menghindari masalah yang lebih luas, maka dalam penelitian ini
perlu dibuat pembatasan masalah yang menjadi sasaran dari penelitian dan
mempertegas sasaran yang akan dicapai. Adapun masalah yang akan diteliti
adalah “Kontribusi Latihan Plyometrics Single-Leg Push-Off Dengan Latihan
Decline Push-Up Terhadap Peningkatan Hasil Smash Pada Siswa Ekstrakurikuler
Bola Voli Putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016”
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah, maka dapat dirumuskan masalah yang akan diteliti, yaitu:
1. Apakah latihan Single-Leg Push-Off memberikan kontribusi terhadap hasil
smash bola voli siswa putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016?
2. Apakah latihan Decline Push-Up memberikan kontribusi terhadap hasil smash
bola voli siswa putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016?
3. Apakah terdapat kontribusi secara bersama-sama antara latihan Single-Leg
Push-Off dengan latihan Decline Push-Up terhadap hasil smash bola voli siswa
6
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kontribusi latihan Single-Leg Push-Off terhadap hasil smash
bola voli siswa putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
2. Untuk mengetahui kontribusi latihan Decline Push-Up terhadap hasil smash
bola voli siswa putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
3. Untuk mengetahui kontribusi secara bersama-sama antara latihan Single-Leg
Push-Off dengan latihan Decline Push-Up terhadap hasil smash bola voli siswa
putera SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Sebagai bahan kajian lebih lanjut dalam rangka pengembangan ilmu
pengetahuan khususnya dibidang ilmu kepelatihan olahraga.
2. Untuk menemukan informasi tentang kontribusi latihan Single-Leg Push-Off
dengan latihan Decline Push-Up terhadap hasil smash bola voli siswa putera
SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
3. Untuk menanbah wawasan peneliti kontribusi latihan Single-Leg Push-Off
dengan latihan Decline Push-Up terhadap hasil smash bola voli siswa putera
SMA Methodist-2 Medan Tahun 2016.
4. Sebagai masukan bagi pelatih cabang olahraga bola voli dalam pemecahan satu
dari sekian banyak masalah latihan latihan, khususnya peningkatan hasil smash
7
5. Sebagai bahan masukan bagi peneliti berikutnya agar lebih
44
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Nuril. (2002). Panduan Olahraga Bola Voli. Surakarta: Era Pustaka Utama.
Aip Syarifuddin dan Muhadi. (1992). Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta : Depdikbud.
Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Rineka Cipta. Jakarta.
Beutelstahl, D. 2005. Belajar Bermain Permainan Bola Besar. Bandung: Pioner Jaya.
Bompa, Tudor O. (1994). Theory and Methodologi of Training. Debugue Kendall/Hun. Publising Company.
Chu, Donald, A.(1992). Jumping In To Plyometrics. Champign.Illionis, Leisure Press.
Durrwatcher, Gerhard. (1990). Bola Voli Belajar dan Berlatih Sambil Bermain. Jakarta : Gramedia.
Harsono. (1988). Coaching Dan Aspek – Aspek Psikologis Dalam Coaching. Jakarta : Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
Harsuki. (2003). Perkembangan Olahraga Terkini.Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
L. Viera Barbara (1996) Bola Voli Tingkat Pemula, Jakarta
Muhajir.(2004).Pendidikan Jasmani Teori dan Praktik.Jakarta: penerbit Erlangga.
______.(2007). Pendidikan Jasmani Teori Dan Praktek SMA. Penerbit Erlangga.
Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
45
Persatuan Bolavoli Seluruh Indonesia. (2004). Peraturan Permainan Bolavoli. Jakarta.
Sajoto, Mochammad. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta
Sarumpaet, A, dkk. (1992). Permainan Besar. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
Sudjana. 2002. Metode Statistik. Bandung: PT. Tarsito.
Suharno. (1982). Ilmu Kepelatihan Olahraga. Yogyakarta: Yayasan STO.